Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latarbelakang
Kabupaten Barru dengan kondisi geologinya memiliki potensi
sumberdaya pertambangan dan energi yang beraneka ragam. Hal ini bila dikelola
secara bijaksana dapat merupakan salah satu sumber kesejahteraan rakyat.
Pembangunan sektor pertambangan dan energi di daerah Kabupaten Barru
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dengan pembangunan nasional secara
berkelanjutan. Pengembangannya berdasarkan kemampuan serta memperhatikan
faktor lingkungan organisasi baik lingkungan eksternal maupun lingkungan
internal.
Sejak berlakunya Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun
2004 tentang Pemerintahan Daerah dan Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004
tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah,
maka tiap daerah menjadi daerah otonom. Untuk itu daerah dituntut untuk
mampu menyelenggarakan, mengatur dan mengurus kepentingan mayarakat serta
mampu melaksanakan pemerintahan dan pembangunan berdasarkan kemampuan
yang dimilikinya. Salah satu kewenangan daerah adalah mengelola potensi
sumberdaya pertambangan dan energinya.
Penataan kembali landasan dan kebijakan tersebut di atas perlu menyerap
aspirasi masyarakat secara aktif mulai dari prses perencanaan, pelaksanaan,
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
2
monitoring/pengawasan dan evaluasi. Untuk itu maka kelembagaan masyarakat
lokal perlu diberdayakan. Pemberdayaan masyarakat lokal dilakukan dengan
tetap berlandaskan pada teknologi, manajemen, kemampuan dan kondisi kultur
masyarakat lokal, inventarisasi dan identifikasi lembaga-lembaga masyarakat
lokal menjadi prioritas dalam upaya melibatkan partisipasi mereka dalam
pembangunan.
Untuk menindaklanjuti dan menangani berbagai permasalahan dan
perubahan tersebut di atas maka Pemerintah Kabupaten Barru membentuk
lembaga Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Barru berdasarkan
Peraturan daerah Nomor 07 Tahun 2001.
Keterbatasan sumberdaya manusia, peralatan kantor maupun peralatan
survey dan penelitian yang berakibat pada keterbatasan data yang akurat dan
terukur dari berbagai potensi bahan galian, selain keterbatasan tersebut di atas
juga untuk memenuhi Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun
1999, tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Menteri
Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Tahapan dan Tata Cara
Penyusunan Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (RENSTRA
SKPD) maka Dinas Pertambangan dan Energi sebagai pelaksana pemerintah
daerah perlu menyusun suatu rencana strategis yang diharapkan dapat dijadikan
baik sebagai pedoman dalam melakukan tindakan berdasarkan skala prioritas
maupun sebagai bahan pertanggungjawaban atas kinerja yang telah dicapai.
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
3
1.2 Dasar Hukum
Dasar Hukum Rencana Strategis Dinas Pertambangan dan Energi
Kabupaten Barru 2010-2015 adalah sebagai berikut :
1. Undang-undang Nomor 29 Tahun 1959 tentang Pembentukan Daerah-daerah
Tingkat II di Sulawesi;
2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;
3. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;
4. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan
Perundang-Undangan;
5. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional;
6. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah;
7. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan
antara Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah;
8. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025;
9. Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang;
10. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan
Pemerintah dan Kewenangan Propinsi sebagai Daerah Otonom;
11. Peraturan Pemerintah Nomor 56 Tahun 2001 tentang Pelaporan
Penyelenggaraan Pemerintah Daerah;
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
4
12. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan
Daerah;
13. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman, Pembinaan
dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah;
14. Peratutan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan
Pemerintahan antara Pemerintah Daerah Propinsi dan Pemerintah Daerah
Kabupaten/Kota;
15. Peraturan Pemerintah RI Nomor 41 tahun 2007 tentang Struktur Organisasi
Perangkat Daerah;
16. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi
Penyelenggaraan Pemerintah Daerah;
17. Peraturan Pemerintah RI Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan,Tata Cara
Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan
Daerah;
18. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Tahapan
dan Tata Cara Penyusunan Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat
Daerah (RENSTRA SKPD);
19. Peraturan Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Nomor 2 Tahun 2010 tentang
Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah;
20. Peraturan Daerah Kabupaten Barru Nomor 3 Tahun 2008 tentang Urusan
Pemerintah Yang Menjadi Kewenangan Pemerintah Kabupaten Barru;
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
5
21. Peraturan Daerah Kabupaten Barru Nomor 05 Tahun 2008 tentang Susunan
Organisasi dan Tata Kerja Dinas-Dinas Daerah Kabupaten Barru;
22. Peraturan Daerah Kabupaten Barru Nomor 8 Tahun 2008 tentang Pokok-
Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah;
23. Peraturan Daerah Kabupaten Barru Nomor 6 Tahun 2010 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Barru Tahun 2005 – 2025;
24. Peraturan Daerah Kabupaten Barru Nomor 3 Tahun 2011 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Barru Tahun
2010 – 2015;
1.3 Maksud dan Tujuan
Rencana Strategis Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Barru
disusun dengan maksud dan tujuan sebagai berikut :
1. Maksud Rencana Strategis :
a. Memberikan arah sekaligus menjadi acuan bagi seluruh komponen Dinas
Pertambangan dan Energi dan stakeholder lainnya dalam mewujudkan cita-
cita organisasi;
b. Menetapkan visi, misi, tujuan dan sasaran, strategi dan kebijakan dalam
suatu rumusan program pembangunan dengan skala prioritas yang lebih
terarah.
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
6
2. Tujuan Rencana Strategis :
a. Tersedianya rumusan program dan kegiatan yang akan dilaksanakan oleh
Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Barru selama lima tahun;
b. Sebagai pedoman dalam pengambilan kebijakan terkait dengan
pertambangan dan energi;
c. Menjadi pedoman bagi Dinas Pertambangan dan Energi dalam penyusunan
Rencana Kerja Tahunan (RKT).
d. Sebagai pedoman dalam menyusun tolok ukur evaluasi penilaian kinerja
Dinas Pertambangan dan Energi secara profesional.
1.4 Sistematika Penulisan
Secara sistematis Rencana Strategis sebagai rencana aksi Dinas
Pertambangan dan Energi Kabupaten Barru tahun 2010-2015 disajikan dalam
tujuh bab sebagai berikut :
BAB I : PENDAHULUAN
BAB II : GAMBARAN PELAYANAN DINAS PERTAMBANGAN DAN ENERGI BAB III : ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI BAB IV : VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN BAB V : RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
7
BAB VI : INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD BAB VII : PEDOMAN TRANSISI DAN KAIDAH PELAKSANAAN
BAB VIII : PENUTUP
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
8
BAB II
GAMBARAN UMUM PELAYANAN SKPD
2.1 Tugas dan Fungsi SKPD
Sesuai dengan Peraturan Daerah Nomor 05 Tahun 2008 tentang Struktur
Organisasi dan Tata Kerja Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Barru, Dinas
Pertambangan dan Energi adalah unsur pelaksana Pemerintah Kabupaten di Bidang
Pertambangan dan Energi yang dipimpin oleh seorang Kepala Dinas yang berada di
bawah dan bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah. Dalam
pelaksanaan tugas sehari-hari Kepala Dinas Pertambangan dan Energi dibantu oleh
Sekretaris, Kepala Bidang dan Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) serta
Kelompok Jabatan Fungsional.
1. Tugas Pokok dan Fungsi
(1) Dinas Pertambangan dan Energi mempunyai tugas pokok melaksanakan
kewenangan sesuai asas otonomi dan tugas pembantuan di bidang
pertambangan dan energi berdasasrkan peraturan perundang-undangan yang
berlaku;
(2) Untuk menyelenggarakan tugas tersbut, Dinas Pertambangan dan Energi
mempunyai fungsi sebagai berikut :
a. Penyusunan perencanaan dan program di bidang pertambangan dan
energi;
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
9
b. Perumusan kebijakan teknis penyelenggaraan di bidang pertambangan
dan energi;
c. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di bidang
pertambangan dan energi;
d. Pembinaan dan pelaksanaan tugas penyelenggaraan di bidang
pertambangan dan energi;
e. Pelaksanaan urusan tata usaha dinas;
f. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati.
2. Susunan Organisasi
Susunan Organisasi Dinas Pertambangan dan energi sesuai dengan Peraturan
Daerah Nomor 05 Tahun 2008 tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja Dinas
Pertambangan dan Energi Kabupaten Barru, maka Dinas Pertambangan dan Energi
terdiri dari :
a. Kepala Dinas
b. Sekretariat, terdiri dari :
1. Subbagian Penyusunan Program;
2. Subbagian Keuangan;
3. Subbagian Umum.
c. Bidang Sumberdaya Mineral dan Batubara, terdiri dari :
1. Seksi Pengujian Kelayakan Sumberdaya Mineral dan Batubara;
2. Seksi Pendataan Sumberdaya Mineral dan Batubara;
3. Seksi Pelayanan Teknis Operasional dan Peralatan Eksplorasi.
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
10
d. Bidang Geologi dan Tata Lingkungan, terdiri dari :
1. Seksi Pengawasan Geologi dan Tata Lingkungan;
2. Seksi Pengkajian Geologi dan Tata Lingkungan;
3. Seksi Pengembangan Pengusahaan dan Analisa Laboratorium.
e. Bidang Pertambangan Migas dan Energi, terdiri dari :
1. Seksi Pengawasan Pertambangan Migas dan Energi;
2. Seksi Pengkajian Pertambangan Migas dan Energi;
3. Seksi Konservasi Lingkungan Pertambangan dan Energi.
f. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD);
g. Kelompok Jabatan Fungsional.
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
11
Bagan Struktur Organisasi
STRUKTUR ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS PERTAMBANGAN DAN ENERGI KABUPATEN BARRU
SESUAI DENGAN PERDA KABUPATEN BARRU NOMOR 05 TAHUN 2008 TANGGAL 21 JULI 2008
KEL. JAB. FUNGSIONAL
SUB BAGIAN PENYUSUNAN PROGRAM
BIDANG PERTAMBANGAN MIGAS
DAN KELISTRKANENERGI
BIDANG PENGKAJIAN SUMBERDAYA
MINERAL DAN ENRGIBATUBARA
SEKSI PENGAWASAN DAN
KONSERVASI LINGKUNGAN PERTAMBANGAN MIGAS
DAN KELISTRIKANENERGI
SEKSI GEOLOGI UMUM DAN
SUMBERDAYA MINERALPENGEMBANGA
N PENGUSAHAAN DAN
SEKSI PENGAWASAN GEOLOGI DAN TATA LINGKUNGAN DAN AIR BAWAH TANAH
SEKSI PENGUSAHAAN DAN
BIMBINGAN TEKNISPENGAWASAN
PERTAMBANGAN MIGAS
KEPALA DINAS
BAGIAN TATA USAHASEKRETARIAT
SUB BAGIAN UMUM
BIDANG GEOLOGI DAN ERDAYA
MINERALTATA LINGKUNGAN
UPTD
SUB BAGIAN UMUMKEUAN
SEKSI DATA MINERAL ENERGI DAN
PELAYANAN TEKNISPELAYANAN TEKNIS
OPERASIONAL DAN
SEKSI PENGUJIAN KELAYAKAN SUMBERDAYA MINERAL DAN ENERGIBATUBARA
SEKSI PENGUJIAN
KELAYAKANPENDATAAN SUMBERDAYA MINERAL DAN
SEKSI PENGAWASAN
PENGKAJIAN GEOLOGI DAN TATA LINGKUNGAN
SEKSI PENGUSAHAAN DAN
BIMBINGAN TEKNISPENGKAJIAN
PERTAMBANGAN MIGAS
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
12
2.2 Sumberdaya SKPD
1. Sumberdaya aparatur
Sumber daya aparatur memiliki peranan yang sangat penting dalam
pembangunan, tidak hanya dari segi kuantitasnya tetapi juga kualitasnya dalam
merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi program-pogram
pembangunannya.
Personil Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Barru berjumlah 23
orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) dengan rincian pegawai menurut golongan
adalah sebagai berikut :
Golongan IV : 3 orang
Golongan III : 18 orang
Golongan II : 2 orang
Tabel 2.1
Keadaan Pegawai Negeri Sipil Dinas Pertambangan dan Energi Berdasarkan Tingkat Pendidikan
No. Tingkat Pendidikan Jumlah Persentase (%)
1.
2.
3.
4.
S2
S1
D.II/D.III
SLTA/D.1
1
18
2
2
4.35
78.26
8.70
8.70
Total 23 100
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
13
Berdasarkan tabel di atas, diketahui bahwa pegawai Dinas Pertambangan
dan Energi pada umumnya didominasi oleh PNS yang berpendidikan S1 yaitu
sebanyak 18 orang atau sebesar 78.26%, sedangkan yang paling sedikit adalah
PNS yang berpendidikan D.II/D.III dan SLTA/D.1 yaitu masing-masing
sebanyak 2 orang atau hanya sebesar 8.70%. Hal ini berarti bahwa sebagian besar
pegawai yang ada pada Dinas Pertambangan dan Energi telah memiliki
pengetahuan dan kecakapan yang cukup memadai dalam melaksanakan tugas
pokok dan fungsinya.
Personil yang telah mengikuti diklat struktural dan diklat teknis serta
jabatan yang terisi pada Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Barru :
Tabel 2.2
Personil yang telah mengikuti Dilkat Struktural dan Diklat Teknis serta Jabatan yang terisi.
No Nama Jabatan Diklat
Struktural Tahun Teknis Tahun
1 Ir.H.M.Darwis Falah, M.Si Kepala Dinas Diklatpim II 2002 1. Hidrogeologi 2. Vulkanologi 3. Seismotektonik 4. Gerakan Tanah 5. Eksplorasi Bahan Galian
dan Metode Tahanan Jeenis
6. Pemetaan Air Bawah Tanah
7. Pemetaan Panas Bumi 8. Keselamatan Kerja
Eksplorasi
1991 1991 1991 1991 2000
2001
1999
2006 2 Drs. Sukardy. B Sekretaris Diklatpim III 2003
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
14
3 Drs. Laharilla Kepala Bidang Sumberdaya Mineral dan Batubara
Adumla 2002
4 Muh. Sabir, BcKu Kepala Bidang Geologi dan Tata Lingkungan
Adum 2002
5 A. Ratnawaty, ST Kepala Bidang Pertambangan Migas dan Energi
Diklatpim III 2010
5 Drs. Andi Jaya Diklatpim III 2010
6 Drs. Jamaluddin Diklatpim III 2010
7 Hermiati, ST Staf DPE Adumla 2001
8 Andi Unru, ST Staf DPE Adumla 2002
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
15
Dari tabel di atas menunjukkan bahwa PNS pada Dinas Pertambangan dan
Energi yang telah mengikuti Diklat Struktural layak untuk menduduki jabatan
struktural yang masih lowong.
Komposisi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkup Dinas Pertambangan
dan Energi Kabupaten Barru berdasarkan masa kerja dapat dilihat dalam tabel di
bawah ini:
Tabel 2.3
Distribusi Pegawai Berdasarkan Masa Kerja
No. Masa Kerja Jumlah Persentase
1.
2.
3. 4.
< 5 tahun
5 - 10 tahun
11 - 16 tahun > 16 tahun
3
8
4 8
13.04
34.78
17.39 34.78
Total 23 100
Tabel di atas menunjukkan bahwa PNS pada Dinas Pertambangan dan
Energi memiliki masa kerja yang sangat memadai sebanyak 8 orang atau sebesar
34.78%, hanya 3 orang atau 13.04% yang memiliki masa kerja baru <5 tahun.
Oleh karena itu diharapkan dapat memberikan pelayanan yang baik dan
berkualitas sesuai tugas dan fungsinya.
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
16
Tabel 2.4 Jumlah Pegawai Berdasarkan Jabatan
Lingkup Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Barru Tahun 2010
Nama Jabatan Struktural Fungsional Jumlah
Kepala Dinas
Kepala Bidang/Sekretaris
Kepala Seksi/Kasubag Staf Kabupaten
1
4
- 18
-
-
- -
1
4
- 18
Jumlah 23 - 23
Dari tabel di atas diketahui komposisi pegawai pada Dinas Pertambangan
dan Energi Kabupaten Barru sebanyak 23 orang terdiri dari jabatan struktural 23
orang dan jabatan fungsional masih lowong.
Tabel 2.5
Formasi Jabatan Berdasarkan Eselon Lingkup Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Barru Tahun 2010
Eselon Formasi Jabatan
Tersedia Terisi Belum Terisi
I
II
III
IV
-
1
4
12
-
1
4
-
-
-
-
12 Jumlah 17 5 12
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
17
Dari tabel di atas diketahui bahwa masih terdapat jabatan yang lowong dari
17 formasi jabatan yang tersedia pada Dinas Pertambangan dan Energi
Kabupaten Barru Jabatan yang lowong yaitu sebanyak 12 eselon IV.
2. Sarana dan Prasarana
Kondisi sarana dan prasarana Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten
Barru saat ini adalah sebagai berikut :
No. Uraian Jumlah Keterangan I
II
III
Alat-alat Angkutan : 1. Mobil 2. Sepeda motor Alat Kantor dan Rumah Tangga : 1. Kursi Tamu 2. Meja 3. Kursi 4. Komputer 5. Laptop 6. Mesin Ketik 7. Lemari 8. Filling Kabinet 9. Kamera 10. Meja Gambar 11. Printer 12. Scanner 13. Kompr gas dan tabung 14. Kipas Angin 15. Mesin Faximile 16. UPS/Stabilizer 17. LCD Proyektor Alat-alat Laboratorium : 1. Palu Geologi 2. Lup Geologi 3. Resistivitymeter/Geolistrik 4. pH meter 5. Water test kit 6. Current meter
1 unit 7 unit
1 set
23 buah 25 buah 2 unit 3 unit 2 buah 4 buah 2 buah 1 buah 1 set 2 unit 1 unit
1 pasang 4 buah 1 unit 2 buah 1 unit
1 buah 1 buah 1 buah 1 unit 1 unit 1 unit
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
18
IV
7. Altimeter 8. Kompas Geologi 9. Handy Talky 10. Mikroskop 11. Neraca Analitik 12. Ayakan 13. Peralatan Gelas Laboratorium 14. Aplikasi SIG 15. Mesin Bor 16. Alat cetak batako 17. Perlengkapan mesin bor Mekanika Tanah : 1. Sondir 2.5 ton 2. CBR Lapangan 3. CBR Laboratorium 4. Loging Bor
1 unit 1 unit 3 unit 1 buah 1 buah 1 set 1 set
1 paket 1 unit 1 set
1 paket
1 unit 1 unit 1 unit 1 unit
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
19
2.3 Capaian Kinerja SKPD
PENCAPAIAN GRAND STRATEGI PERCEPATAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN BARRU TAHUN 2007 – 2010
No Grand Strategi Sasaran Indikator Sasaran Satuan
Indikator Sasaran
Kondisi awal s.d
tahun 2007
Target Kinerja pada tahun
Realisasi Capaian Kinerja pada tahun Rasio Capaian pada tahun Realisasi
s.d Tahun 2010 2008 2009 2010 2008 2009 201
0 2008 2009 2010
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
III
Membangun infrastuktur agrobisnis yang handal
Setiap kawasan pemukiman memiliki sarana air bersih, listrik, drainase dan sanitasi yang handal
Prosentase desa yang memiliki listrik
%
81.97 1.29 1.72 0.00 1.29 1.72 0.00 100% 100% 0.00% 84.98
Prosentase kawasan pemukiman yang memiliki sumber tenaga listrik dan sumber air
%
69.96 0.86 0.86 0.86 0.64 0.43 0.43 75% 50.00% 50.00% 71.46
II
Menumbuhkembangkan Ekonomi Rakyat yang Berbasis Agribisnis
Setiap desa/kelurahan memiliki kelompok usaha dan penyuluh produktif dalam memajukan potensi desanya
Jumlah kelompok usaha bahan galian yang memenuhi standar pengolahan bahan galian
Klp. Usaha (IUP) 16 30 9 5 35 30 41 117% 333% 820% 122
IV
Mewujudkan Kepemerintahan yang efektif dan efisien
Seluruh SKPD menerapkan perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan dalam kerangka administrasi yang transparant dan akuntabel
Tersusun dan terimplementasikannya SPOP
Jenis Izin 1 1 1 0 1 1 0 100% 100% 0.00% 3
Peningkatan prosentase tertib administrasi % 70 10 10 10 10 10 10 100% 100% 100% 100%
Prosentase pencapaian sasaran kinerja (lancarnya kegiatan operasional)
% 70 10 10 10 10 10 10 100% 100% 100% 100%
Seluruh aparatur memiliki kompetensi dengan kinerja yang terukur serta memiliki pola pengembangan karir yang jelas
Meningkatnya kualitas SDM
Orang 7 7 7 3 7 6 2 100% 85.71% 66.67% 22
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
20
BAB III
ISU – ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI
3.1 Permasalahan
Hasil identifikasi permasalahan berdasarkan tugas pokok dan fungsi
Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Barru adalah sebagai berikut :
1. Belum ditetapkannya wilayah usaha pertambangan (WUP) secara nasional
dan wilayah pertambangan rakyat (WPR) di Kabupaten Barru, yang
ditandai oleh masih adanya kegiatan pertambangan yang dilakukan
tumpang tindih dengan penggunaan lahan lainnya. Hal ini menimbulkan
konflik penggunaan lahan.
2. Belum optimalnya pengelolaan usaha pertambangan dalam upaya
peningkatan nilai tambah/produksi bahan galian, yang ditandai oleh belum
optimalnya pemberdayaan potensi bahan galian, masih kurangnya
pembukaan akses lahan pertambangan dan masih terbatasnya akses
informasi potensi bahan galian.
3. Masih adanya kegiatan pertambangan tanpa izin, yang ditandai oleh masih
adanya sekelompok orang atau perusahaan yang melakukan kegiatan
pertambangan yang tidak memiliki izin dari instansi pemerintah sesuai
dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan juga tidak
mengikuti kaidah-kaidah pertambangan yang baik dan benar, sehingga
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
21
berdampak negatif terhadap keselamatan kerja, lingkungan hidup dan
pendapatan daerah.
4. Masyarakat terpencil yang belum terjangkau PLN dan yang belum ada
infrastruktur kelistrikan, yang ditandai oleh masih adanya
dusun/lingkungan yang belum terjangkau jaringan listrik dari PLN maupun
tenaga listrik lokal, seperti di daerah Bulobulo, Pujananting dan Nepo.
5. Wilayah/dusun yang belum memiliki sumber air, yang ditandai dengan
belum tersedianya sarana air bersih untuk masyarakat yang belum
terjangkau sumber air baku.
3.2 Isu-isu strategis
Isu strategis adalah kondisi atau hal yang harus diperhatikan dan dikedepankan
dalam perencanaan karena dampaknya yang signifikan bagi kemajuan SKPD
dimasa datang yang dilakukan dengan mempertimbangkan kondisi obyektif dan
perkembangan yang terjadi selama pelaksanaan pembangunan serta merupakan
dasar utama visi dan misi yang juga akan menentukan kinerja SKPD dalam 5
tahun mendatang. Isu-isu strategis terkait pengelolaan pertambangan dan energi
diuraikan sebagai sebagai berikut :
1. Isu strategis terkait pengeloaan pertambangan
Secara umum permasalahan pengelolaan pertambangan yang dihadapi saat
ini terkait dengan capaian-capaian kinerja berupa pengelolaan
pertambangan dan energi yang efisien, ramah lingkungan dan
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
22
berkelanjutan, ikim investasi yang kondusif, penataan dan pemanfaatan
ruang untuk wilayah usaha pertambangan dan wilayah pertambangan
rakyat.
Berdasarkan permasalahan tersebut maka pengelolaan pertambangan
selama lima tahun ke depan diperhadapkan pada sejumlah tantangan
berupa penetapan wilayah usaha pertambangan (WUP) dan wilayah
pertambangan rakyat (WPR), belum optimalnya pengelolaan pertambangan
dan energi, belum optimalnya kelembagaan dan sistem penegakan hukum
terkait pengelolaan pertambangan, masih tingginya kegiatan penambangan
tanpa izin.
Dengan demikian maka pengelolaan pertambangan lima tahun ke depan
diarahkan untuk mengoptimalkan pengelolaan sumberdaya pertambangan
dengan menggunakan teknologi yang berdaya dukung lingkungan sesuai
dengan peraturan yang telah ditetapkan sehingga dapat digunakan untuk
kepentingan masyarakat. Selain itu juga diarahkan untuk meningkatkan
peran sumberdaya manusia aparatur pertambangan melalui pendidikan dan
latihan yang lebih kompetitif, menciptakan iklim investasi yang kondusif
untuk menarik investor yang berminat untuk menanamkan modalnya
disektor pertambangan dan juga memfasilitasi masyarakat dan pengusaha
untuk memiliki ijin usaha pertambangan (IUP).
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
23
2. Isu strategis terkait listrik pedesaan dan sarana air bersih
Pembangunan dan pengembangan tenaga listrik dan penyediaan sarana air
bersih terus ditingkatkan dalam rangka mendorong kegiatan ekonomi dan
meningkatkan kesejahteraan masyarakat baik di kota kabupaten dan kota-
kota kecamatan/desa. Khusus di daerah terpencil secara ekonomis kurang
menguntungkan PLN untuk perluasan jaringan, maka dalam
penanganannya perlu diupayakan melalui penggunaan energi alternatif
yaitu elektrifikasi daerah terpencil dengan menggunakan Pembangkit
Listrik Tenaga Surya (PLTS). Selain itu juga penyediaan sarana air bersih
untuk masyarakat yang belum terjangkau sumber air baku melalui
pemboran eksplorasi air bawah tanah.
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
24
BAB IV
VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN
4.1 Visi dan Misi
1. Visi
Visi menggambarkan kemampuan untuk melihat dan mengisyaratkan
orientasi kemasa depan. Rumusan visi diharapkan mampu memberikan arah,
menentukan keputusan dan menjadi motivasi dalam mencapai tujuan.
Berdasarkan Visi Kabupaten Barru tahun 2010-2015 yaitu;
“TERWUJUDNYA KABUPATEN BARRU LEBIH MAJU, SEJAHTERA,
TAAT AZAS DAN BERMARTABAT YANG BERNAFASKAN
KEAGAMAAN” maka Dinas Pertambangan dan Energi menyusun Visi yang
berorientasi pada Visi Kabupaten Barru, untuk melaksanakan Pembangunan
Bidang Pertambangan dan Energi 5 (Lima) tahun ke depan, sehingga lahirlah
Visi Dinas Pertambangan dan Energi 2010-2015 sebagai berikut :
“TERWUJUDNYA PEMBANGUNAN SEKTOR PERTAMBANGAN DAN
ENERGI YANG BERDAYA SAING, BERKELANJUTAN, RAMAH LINGKUNGAN DAN BERNAFASKAN KEAGAMAAN”
Visi ini menjadi arah perjalanan pembangunan Dinas Pertambangan dan Energi
Kabupaten Barru selama tahun 2010-2015 dengan penjelasan makna visi sebagai
berikut :
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
25
1. Pembangunan sektor pertambangan dan energi dalam arti pengelolaan dan
pemanfaatan sumberdaya alam, air bawah tanah dan energi, penyuluhan dan
pembinaan, pemahaman dan penegakan hukum, serta pengamanan dan
pengendalian bidang pertambangan dan energi;
2. Berdaya saing dalam arti memiliki keunggulan dalam hal penerapan teknologi
dalam mengelola sumberdaya pertambangan dan energi;
3. Berkelanjutan dalam arti pengelolaan sumberdaya pertambangan dan energi
secara merata, efektif dan efisien dan berwawasan lingkungan serta
mengoptimalkan penerimaan daerah dari sektor pertambangan dan energi
untuk kesejahteraan masyarakat;
4. Ramah lingkungan dalam arti keseimbangan antara pemanfaatan pengelolaan
dan kelestarian sumberdaya pertambangan dan energi yang berdaya dukung
lingkungan;
5. Bernafaskan keagamaan dalam arti bahwa seluruh aktivitas dalam
penyelenggaraan pemerintahan, pembinaan dan pembangunanan sektor
pertambangan dan energi berlandaskan pada nilai-nilai keagamaan.
2. Misi
Berdasar pada visi tersebut di atas dan untuk mewujudkan nilai-nilai
yang terkandung di dalamnya, maka dirumuskan misi Dinas Pertambangan dan
Energi Kabupaten Barru sebagai berikut:
1. Mengoptimalkan penyediaan dan pemanfaatan sumberdaya mineral, air tanah
dan energi yang ramah lingkungan untuk kesejahteraan masyarakat;
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
26
2. Meningkatkan penyediaan data dan informasi yang tepat dan akurat untuk
pelayanan kepada masyarakat agar dapat berperan serta dalam pembangunan
dan investasi di bidang pertambangan dan energi;
3. Mengoptimalkan pembangunan sektor pertambangan dan energi dengan
berlandasakan pada nilai-nilai keagamaan;
4.2 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah SKPD
Dinas Pertambangan dan Energi menetapkan tujuan berdasarkan visi, misi dan
faktor-faktor kunci keberhasilan. Sasaran-sasaran strategis Dinas Pertambangan
dan Energi merupakan bagian integral dalam proses perencanaan strategis
organisasi dan telah dirumuskan untuk setiap tujuan yang ditetapkan. Tujuan
misi diuraikan sebagai berikut:
1. Tercapainya kesejahteraan ekonomi dan sosial masyarakat
2. Meningkatnya daya saing daerah
3. Terwujudnya pelayanan umum yang efektif dan efisien dan memuaskan
masyarakat
Adapun sasaran yang ingin dicapai berdasarkan tujuan misi di atas adalah:
1. Eksploitasi sumber-sumber pertambangan bernilai ekonomis tinggi
2. Pelestarian ekologi dan sumber daya alam
3. Terpenuhinya fasilitas yang dapat mengakselerasi pertumbuhan dan
transformasi perekonomian serta kemajuan/ kemandirian wilayah
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
27
4. Tercapainya efektifitas dan efisiensi pengelolaan program/kegiatan yang
transparan, akuntabel dan partisipatif
5. Terciptanya pelayanan publik yang prima
6. Meningkatnya kemampuan manajerial dan teknis aparatur
Tabel 4.1
Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Dinas Pertambangan dan Energi
No Tujuan Sasaran Indikator Sasaran Target Kinerja Sasaran pada Tahun ke-
1 (2010)
2 (2011)
3 (2012)
4 (2013)
5 (2014)
6 (2015)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1 Tercapainya
kesejahteraan ekonomi dan sosial masyarakat
Eksploitasi sumber-sumber pertambangan bernilai ekonomis tinggi
Meningkatnya investasi dan volume produksi pertambangan
10.30% 14.22% 18.15% 22.07% 26.00% 29.92%
Jumlah usaha pertambangan yang melaksanakan eksplorasi/ekploitasi sesuai standar yang ditetapkan
7 8 9 10 11 12
Pelestarian ekologi dan sumber daya alam
Jumlah usaha bahan galian yang memenuhi standar pengolahan bahan galian
4 5 6 7 8 9
2 Meningkatnya daya saing daerah
Terpenuhinya fasilitas yang dapat mengakselerasi pertumbuhan dan transformasi perekonomian serta kemajuan/ kemandirian wilayah
Persentase kawasan strategis, sarana perekonomian dan KK yang terlayani listrik
83.26% 83.26% 83.39% 83.51% 83.64% 83.77%
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
28
3 Terwujudnya pelayanan umum yang efektif dan efisien dan memuaskan masyarakat
Tercapainya efektifitas dan efisiensi pengelolaan program/ kegiatan yang transparan, akuntabel dan partisipatif
Tertibnya administrasi dan keuangan 91.67% 93.33% 95% 96.67% 98.33% 100%
Persentase pencapaian sasaran kinerja 91.67% 93.33% 95% 96.67% 98.33% 100%
Terciptanya pelayanan publik yang prima
Tersusun dan terimplementasikannya SOPP
58.33% 66.67% 75% 83.33% 91.67% 100%
Meningkatnya kemampuan manajerial dan teknis aparatur
Persentase aparat yang mengikuti diklat Teknis dan fungsional
66.67% 69.33% 72% 74.67% 77.33% 80%
4.3 Strategi dan Kebijakan
Untuk pencapaian tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan maka diperlukan
suatu strategi dan kebijakan pembangunan oleh Dinas Pertambangan dan Energi
Kabupaten Barru. Strategi dan kebijakan ditetapkan untuk memberikan
petunjuk, prinsip dasar, rambu-rambu dan signal penting dalam menyusun
program dan kegiatan. Strategi dan kebijakan yang ditetapkan adalah sebagai
berikut :
1. Mengoptimalkan pemanfaatan pengeloaan potensi pertambangan dan energi
untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sesuai dengan peraturan
perundang-undangan yang berlaku dengan tetap memperhatikan prinsip
konservasi, dengan kebijakan :
- Meningkatkan eksploitasi sumber-sumber pertambangan bernilai ekonomis
tinggi.
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
29
- Meningkatkan kelestarian ekologi dan sumberdaya alam pada wilayah
pertambangan.
2. Melaksanakan dan memfasilitasi peningkatan teknologi yang berkelanjutan
dalam pemanfaatan potensi pertambangan dan energi untuk memperoleh nilai
tambah guna meningkatkan daya saing, dengan kebijakan :
- Mengoptimalkan pengelolaan sistem informasi pertambangan dan energi
sebagai pendukung dasar pembangunan pertambangan dan energi
- Peningkatan kerjasama, jejaring kerja dan promosi
3. Meningkatkan sumberdaya manusia dan sarana prasarana bidang
pertambangan dan energi dalam rangka optimalisasi pelayanan, dengan
kebijakan :
- Peningkatan kapasitas sumberdaya manusia penyusun perangkat kebijakan
- Penguatan kelembagaan
- Peningkatan sarana prasarana
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
30
BAB V
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN
INDIKATIF
Program adalah kumpulan kegiatan-kegiatan yang nyata, sistematis, dan
terpadu. Program merupakan upaya untuk mengimplementasikan strategi dan
kebijakan organisasi, serta proses penentuan jumlah dan jenis sumber dana yang
diperlukan dalam rangka pelaksanaan suatu rencana. Kegiatan merupakan penjabaran
dari program kerja yang telah disusun, dengan tetap memperhatikan aspek lingkungan
organisasi baik lingkungan internal maupun lingkungan eksternal.
Dinas Pertambangan dan Energi dalam melaksanakan tugas pokok dan
fungsinya serta kewenangan yang menjadi tanggungannya, hal tersebut dapat dicapai
melalui berbagai program dan kegiatan sebagai berikut :
1. Program Pembinaan dan Pengawasan Bidang Pertambangan :
No. Kegiatan TAHUN 2011 2012 2013 2014 2015
1 Koordinasi dan pendataan tentang hasil produksi dibidang pertambangan
2 Monitoring dan pengendalian kegiatan penambangan bahan galian C
2. Program Pembinaan dan Pengadaan Pengelolaan Usaha Pertambangan Sumberdaya Mineral dan Batubara :
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
31
No. Kegiatan TAHUN 2011 2012 2013 2014 2015
1 Penelitian dan pengembangan bahan galian aneka tambang
2 Penelitian dan pengembangan kawasan karst
3. Program Pembinaan dan Pengembangan Air Bawah Tanah
No. Kegiatan TAHUN 2011 2012 2013 2014 2015
1 Penelitian dan pengembangan air bawah tanah
4. Program Pembinaan dan Pengembangan Bidang Ketenagalistrikan
No. Kegiatan TAHUN 2011 2012 2013 2014 2015
1 Pemasangan listrik desa/genset
2 Penelitian dan pengembangan potensi kelistrikan
5. Program Penguasaan dan pengembangan aplikasi teknologi serta teknologi baru
No. Kegiatan TAHUN 2011 2012 2013 2014 2015
1 Pengadaan sarana laboratorium pertambangan
6. Program Pelayanan administrasi Perkantoran
6.1 Penyediaan jasa surat-menyurat
6.2 Penyediaan alat tulis kantor
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
32
6.3 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan
6.4 Penyediaan jasa komunikasi, sumberdaya air dan listrik
6.5 Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan
dinas/operasional
6.6 Penyediaan jasa kebersihan kantor
6.7 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja
6.8 Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor
6.9 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor
6.10 Penyediaan peralatan rumah tangga
6.11 Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan
6.12 Penyediaan makanan dan minuman
6.13 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah
6.14 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke dalam daerah
7. Program Peningkatan Pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan
keuangan
7.1 Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD
7.2 Penyusunan laporan semesteran
7.3 Penyusunan laporan akhir tahun
7.4 Penyusunan RKA dan DPA
7.5 Monitoring dan evaluasi
8. Program Peningkatan sarana dan prasarana aparatur
8.1 Pengadaan perlengkapan gedung kantor
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
33
8.2 Pengadaan peralatan gedung kantor
8.3 Pengadaan meubeleur
9. Program Peningkatan pelayanan publik
9.1 Penyusunan standar pelayanan
10. Program pengembangan wilayah strategis dan cepat tumbuh
10.1 Pengembangan infrastruktur dan fasilitas umum perkotaan
11. Program Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
11.1 Pendidikan dan pelatihan formal
11.2 Sosialisasi peraturan perundang-undangan
11.3 Bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-undangan
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
34
BAB VI
INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD
Indikator kinerja SKPD yang Mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD adalah
indikator kinerja yang secara langsung menunjukkan kinerja yang akan dicapai SKPD
dalam lima tahun mendatang sebagai komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan
dan sasaran RPJMD.
Tabel 6.1
Indikator kinerja SKPD yang Mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD
No Indikator Sasaran
Kondisi Kinerja pada
Awal Periode RPJMD
Target Capaian Setiap Tahun Kondisi Kinerja
pada Akhir Periode RPJMD
2010 2011 2012 2013 2014 2015
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 Meningkatnya investasi dan volume produksi pertambangan
10.30% 3.92% 3.92% 3.92% 3.92% 3.92% 29.92%
2
Jumlah usaha pertambangan yang melaksanakan eksplorasi/ekploitasi sesuai standar yag ditetapkan
7 1 1 1 1 1 12
3
Jumlah usaha bahan galian yang memenuhi standar pengolahan bahan galian
4 1 1 1 1 1 9
4
Persentase kawasan strategis, sarana perekonomian dan KK yang terlayani listrik
83.26% 0.00% 0.13% 0.13% 0.13% 0.13% 83.77%
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
35
5 Tertibnya administrasi dan keuangan 91.67% 1.67% 1.67% 1.67% 1.67% 1.67% 100.00%
6 Persentase pencapaian sasaran kinerja 91.67% 1.67% 1.67% 1.67% 1.67% 1.67% 100.00%
7 Tersusun dan terimplementasikannya SOPP
58.33% - 41.67% - - - 100.00%
8 Persentase aparat yang mengikuti diklat Teknis dan fungsional
66.67% 2.67% 2.67% 2.67% 2.67% 2.67% 80.00%
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
36
BAB VII
PEDOMAN TRANSISI DAN KAIDAH PELAKSANAAN
7.1 Pedoman Transisi
1. Dalam rangka menjaga kesinambungan pembangunan dan mengisi
kekosongan rencana strategis Dinas Pertambangan dan Energi tahun 2016
yang diperlukan sebagai pedoman dalam penyusunan rencana kerja Dinas
Pertambangan dan Energi tahun 2016 dalam rangka penyusunan rancangan
anggaran pendapatan dan belanja daerah tahun 2016 maka Rencana Strategis
Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Barru tahun 2010 - 2015 juga
mencakup rencana program dan kegiatan indikatif satu tahun berikutnya.
2. Bidang-bidang dan Sekretariat dalam lingkup Dinas Pertambangan dan Energi
Kabupaten Barru berkewajiban pula menjabarkan rencana program dan
kegiatan indikatif satu tahun berikutnya sebagai program dan kegiatan transisi
tahun 2016 ke dalam rencana kerja dengan berpedoman pada rencana strategis
Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Barru tahun 2010-2015.
7.2 Kaidah Pelaksanaan
1. Bidang-bidang dan Sekretariat dalam lingkup Dinas Pertambangan dan
Energi Kabupaten Barru berkewajiban untuk melaksanakan program-
program yang tertuang dalam rencana strategis Dinas Pertambangan dan
Energi Kabupaten Barru tahun 2010-2015 dengan sebaik-baiknya.
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
37
2. Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Barru berkewajiban menjamin
konsistensi antara rencana pembangunan jangka menengah daerah Kabupaten
Barru tahun 2010 - 2015 dengan rencana strategis Dinas Pertambangan dan
Energi Kabupaten Barru.
3. Dalam rangka meningkatkan efektivitas pelaksanaan program rencana
strategis 2010 - 2015, Bidang-bidang dan Sekretariat dalam lingkup Dinas
Pertambangan dan Energi Kabupaten Barru berkewajiban untuk melakukan
penyelarasan terhadap penjabaran rencana strategis 2010-2015 ke dalam
rencana kerja tahunan.
4. Rencana strategis Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Barru tahun
2010 - 2015 merupakan dasar dalam melakukan evaluasi dan penyusunan
laporan pelaksanaan kinerja tahunan.
5. Rencana strategis Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Barru tahun
2010 - 2015 bersifat dinamis dan fleksibel sehingga memungkinkan adanya
perubahan kegiatan yang tetap mengacu pada program yang ada, apabila
terjadi keadaan yang memaksa atau diluar kendali dan hal-hal lain yang
belum terakomodir namun sifatnya sangat mendesak untuk dilaksanakan
melalui Keputusan Bupati dengan persetujuan DPRD dan atau Pimpinan
DPRD Kabupaten Barru.
6. Sumber dana untuk melaksanakan rencana strategis Dinas Pertambangan dan
Energi Kabupaten Barru tahun 2010 - 2015 berasal dari pendapatan daerah
dan sumber-sumber lain yang sah.
Rencana Strategis (Renstra) 2010 - 2015
Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Barru
38
BAB VIII
PENUTUP
Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten
Barru Tahun 2010 – 1015 adalah dokumen perencanaan lima tahunan yang
merupakan bagian yang terkait dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah (RPJMD) Kabupaten Barru yang memuat tentang pendahuluan, gambaran
pelayanan SKPD, isu-isu strategis berdasarkan tugas dan fungsi, visi, misi, tujuan,
strategi dan kebijakan, rencana program dan kegiatan, indikator kinerja, kelompok
sasaran, dan pendanaan indikatif serta indikator kinerja SKPD yang ingin dicapai
dalam jangka waktu lima tahun (2010 – 2015), disamping itu juga sebagai bahan
pengukuran kinerja instansi yang bersangkutan.
Demikian rencana strategis ini dibuat agar dapat menjadi acuan bagi seluruh
jajaran Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Barru dalam melaksanakan setiap
kegiatan dan tugas-tugas yang dilaksanakan sesuai dengan yang direncanakan dan
penuh rasa tanggung jawab.