7/23/2019 Laporan Mk 2 Jevits Siap Print
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-mk-2-jevits-siap-print 1/30
LAPORAN MANAJEMEN KONSTRUKSI 2
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Jalan raya merupakan salah satu prasarana transportasi yang sangat
penting dalam menunjang perkembangan suatu wilayah. Jalan raya adalah
penghubung antar tempat yang perlu diperhatikan keberadaannya. Jalan akan
menghubungkan lingkup daerah yang kecil hingga lingkup yang luas, misalnya
menghubungkan antarkota, antarkabupaten,antardesa dan lain sebagainya.
Keberadaan jalan raya sangat dibutuhkan untuk menunjang laju
pertumbuhan ekonomi seiring dengan meningkatnya kebutuhan saranatransportasi yang dapat menjangkau daerah-daerah terpencil.
Perkembangan kapasitas maupun kwantitas kendaraan yang
menghubungkan kota-kota antar propinsi dan terbatasnya sumber dana untuk
pembangunan jalan raya serta belum optimalnya pengoperasian prasarana lalu
lintas yang ada, menjadi salah satu masalah yag dihadapi Indonesia dan
Negara-negara berkembang lainnya.
Untuk membangun ruas jalan baru maupun peningkatan yang diperlukan
sehubungan dengan penambahan kapasitas jalan raya, tentu akan memerlukan
metode eekti dalam perancangan maupun perencanaan agar diperroleh hasil
yang terbaik dan ekonomis, tetapi memenuhi unsur keselamatan pengguna
jalan dan tidak mengganggu ekosistem.
!alam pelaksanaan sebuah Proyek, tentunya tak akan lepas dari
Perencanaan. "ulai !ari penjadwalan, kebutuhan material, kebutuhan alat,
sampai kebutuhan pekerja dalam proyek.
1.2 Rumusan Masalah
!ari uraian di atas, dapat dirumuskan beberapa masalah yaitu #
$% &agaiman cara penyusunan '&()
*% &erapakah !urasa yang diperoleh pada perencanaan dalam laporan ini )
+% &agaiman cara membuat tabel ketergantungan kegiatan)
% &agaiman caranya untuk mencari Kebutuhan (umberdaya )
% &erapa !urasi Proyek ini dengan menggunakan metode P!")
% &erapa !urasi Proyek ini dengan menggunakan metode &archart)
/% &agaimanakah bentuk kur0a ( pada Proyek yang disusun ini )
NAUFAL JEVITS MUHAMMAD 2MRK1 Page 1
7/23/2019 Laporan Mk 2 Jevits Siap Print
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-mk-2-jevits-siap-print 2/30
LAPORAN MANAJEMEN KONSTRUKSI 2
1.3 Tujuan Penulisan
1dapun tujuan dari penelitian adalah sebagai berikut #
$% "engetahui proses pembuatan Perencanaan Proyek Jalan 2aya.
*% "engetahui 3ara membuat Penjadwalan Proyek Jalan 2aya.
1. Man!aat
4asil dari perencanaan Proyek Jalan 2aya ini diharapkan dapat bermanaat
bagi mahasiwa yang sedang mempelajari tentang tata 3ara Perencanaan
Penjadwalan Proyek khususnya pada bidang Pekerjaan Umum.
NAUFAL JEVITS MUHAMMAD 2MRK1 Page 2
7/23/2019 Laporan Mk 2 Jevits Siap Print
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-mk-2-jevits-siap-print 3/30
LAPORAN MANAJEMEN KONSTRUKSI 2
BAB ""
T"N#AUAN PU$TA%A
2.1 Pr&'ek %&ntruksi Pem(angunan #alan Ra'a
Kegiatan proyek konstruksi merupakan suatu kegiatan yang direncanakan
untuk mencapai suatu tujuan yaitu berupa bangunan, dimana dalam mencapai
tujuan tersebut dibatasi oleh biaya, mutu dan waktu. &iaya merupakan jumlah uang
yang dikeluarkan untuk pelaksanaan proyek, baik berupa biaya langsung maupun
biaya tak langsung. 4asil kegiatan proyek harus memenuhi kriteria mutu yang
dipersyaratakan dalam spesiikasi teknis, dan dapat diselesaikan dalam batasan
waktu dan biaya yang telah direncanakan. Pelaksanaan proyek konstruksi dimulai
pada waktu tertentu dan diakhiri pada waktu tertentu pula. 5leh karena itu proyek
konstruksi harus menunjukkan kapan dimulainya pekerjaan, berapa waktu yang
dibutuhkan dan kapan berakhirnya pekerjaan tersebut.
Pelaksanaan proyek konstruksi membutuhkan sumberdaya guna menunjang
keberhasilan pembangunan proyek di lapangan. (umber daya ini meliputi "
yaitu man 6tenaga kerja%, money 6uang%, material 6bahan%, machine 6alat berat%, dan
method 6cara% yang harus dapat dikelola secara optimal sehingga tujuan proyek
dapat tercapai.
Proyek ini merupakan pembangunan rumah tinggal berlantai dua yang bergaya
klasik dipadu dengan style minimalis di era masa kini yang saat ini sedang digemari
oleh banyak masyarakat. !alam menyelesaikan suatu proyek bangunan ini
diperlukan suatu batasan 7 batasan yang jelas mengenai mutu dari pekerjaan tersebut
6spesiikasi teknis% dari masing-masing pekerjaan.
Proyek pembangunan rumah tinggal berlantai dua yang dilaksanakan di
tikungan pertama Jl pemuda, kabupaten 8uban ini mempunyai 9uas lahan seluas $/m: dengan luas bangunan $$; m:. 'aktu pelaksanaan Pembangunan 2umah dua
lantai dilakukan dalam kurun waktu < bulan dengan menggunakan jasa konsultan
perencana, konsultan pengawas sebagai tahap perencanaanya. (etiap proyek
konstruksi membutuhkan sumber daya guna menunjang keberhasilan pelaksanaan
pembangunan proyek di lapangan. (umber daya tersebut meliputi manusia , uang ,
bahan , alat , metode yang harus dapat diolah secara optimal sehingga tujuan proyek
NAUFAL JEVITS MUHAMMAD 2MRK1 Page 3
7/23/2019 Laporan Mk 2 Jevits Siap Print
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-mk-2-jevits-siap-print 4/30
LAPORAN MANAJEMEN KONSTRUKSI 2
pembangunan rumah tinggal berlantai dua yang berada di kabupaten tuban ini
berjalan sesuai dengan perencanaan yang matang.
1) Ruang Lingku* Pr&'ek
Kegiatan proyek konstruksi bertujuan untuk mewujudkan hasil akhir berupa bangunan, dimana dalam mencapai tujuan tersebut dibatasi oleh biaya, mutu dan
waktu. 2uang lingkup pekerjaan konstruksi pada umumnya meliputi beberapa
pekerjaan yaitu mulai dari pekerjaan persiapan sampai dengan pekerjaan inishing.
Untuk mengidentiikasi ruang lingkup kegiatan proyek diperlukan suatu bentuk
penyajian yang sistematis dan logis yaitu dalam bentuk '&( (Work Breakdown
Structure).
2) %arakteristik Pr&'ek +1) "emiliki tujua yang khusus. Produk akhir atau hasil kerja akhir.
+2) Jumlah biaya. Kriteria mutu dalam proses mencapai tujuan di atas telah
ditentukan.
+3) "empunyai awal kegiatan dan mempuyai akhir kegiatan yang telah
ditetukan atau mempunyai jangka waktu tertentu.
+) 2angkaian kegiatan hanya dilakukan sekali 6non rutin%, tidak berulang-
ulang. sehingga menghasilkan produk yag bersiat unik 6tidak identik tapi
sejenis%
+,) Jenis dan intensitas kegiatan berubah sepanjang proyek berlangsug.
2.2 Penja-alan
1) De!inisi Penja-alan
Proyek konstruksi terdiri dari banyak akti0itas yang saling berkaitan. !alam
pelaksanaannya dibutuhkan rencana penjadwalan agar proyek dapat berjalan sesuai waktu
yang dialokasikan baik saat mulainya maupun saat selesainya suatu akti0itas, sehingga
proyek dapat selesai tepat waktu. Penjadwalan proyek adalah datar urutan waktu
operasional proyek yang berguna sebagai acuan pelaksanaan proyek. Penjadwalan proyek
selain berungsi sebagai pengaturan akti0itas, juga dapat berungsi sebagai pengaturan
alokasi sumberdaya seperti pengaturan tenaga kerja, material, peralatan, dan biaya proyek.
Penjadawalan proyek merupakan salah satu bagian dari lingkup manajemen waktu
proyek. "enurut 3lough = (cars 6$>>$% manajemen waktu proyek adalah proses
merencanakan, menyusun, dan mengendalikan jadwal proyek. 1spek-aspek manajemen
waktu merupakan proses yang saling berurutan yaitu#
$. "enentukan penjadwalan proyek.
NAUFAL JEVITS MUHAMMAD 2MRK1 Page 4
7/23/2019 Laporan Mk 2 Jevits Siap Print
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-mk-2-jevits-siap-print 5/30
LAPORAN MANAJEMEN KONSTRUKSI 2
*. "engukur dan membuat laporan kemajuan proyek.
+. "embandingkan penjadwalan dengan kemajuan proyek aktual di lapangan.
. "enentukan akibat penyimpangan jadwal dari rencana.
. "erencanakan penanganan terhadap penyimpangan dari jadwal rencana.
. !an memperbaharui jadwal rencana.
!alam perencanaan proyek ditetapkan apa yang ingin dicapai, kapan dan
bagaimana proyek dilaksanakan. (edangkan penjadwalan proyek merupakan kegiatan
menetapkan jangka waktu kegiatan yang harus diselesaikan dan waktu yang dibutuhkan
untuk setiap akti0itas proyek, serta sumberdaya yang harus dialokasikan untuk
menyelesaikan kegiatan proyek. Penjadwalan proyek merupakan tanggung-jawab "anajer
Proyek.
(eorang manajer proyek sangat membutuhkan adanya penjadwalan proyek, karena
dengan penjadwalan dapat memberikan beberapa inormasi, yaitu#
$. "enunjukkan keterkaitan antar kegiatan dari suatu proyek.
*. "enunjukkan kegiatan yang harus didahulukan di antara beberapa kegiatan.
+. "enunjukkan perkiraan waktu dan biaya yang realistis untuk tiap kegiatan.
. "embantu penggunaan tenaga kerja, biaya dan sumber daya lainnya dengan cara
mencermati hal-hal kritis pada proyek.
&eberapa permasalahan yang sering dihadapi dalam perencanan jadwal proyek
yaitu 6(imanjuntak, *;;?%#
$. Produktiitas tidak berbanding lurus dengan jumlah orang atau jumlah peralatan yang
melakukan kegiatan.
*. (eringkali hal tersebut diatasi dengan solusi penambahan personal pada akhir
proyek.
+. (egala sesuatu yang tidak diharapkan bahkan hal yang paling buruk mungkin akan
terjadi.
Perencanaan jadwal proyek dilakukan dengan mempertimbangkan semua alternati,
kondisi lapangan, dan metode yang akan digunakan dalam menyelesaikan semua pekerjaan
dalam proyek. Perencanaan jadwal bertujuan untuk menyelesaikan proyek tepat waktu,
untuk merencanakan dan mengalokasikan sumberdaya yang dibutuhkan secara eisien.
8ujuan utamanya adalah untuk membuat jadwal proyek yang realistis yang akan menjadi
dasar pengawasan berjalannya proyek.
NAUFAL JEVITS MUHAMMAD 2MRK1 Page 5
7/23/2019 Laporan Mk 2 Jevits Siap Print
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-mk-2-jevits-siap-print 6/30
LAPORAN MANAJEMEN KONSTRUKSI 2
Perencanaan waktu memberikan masukan kepada perencana sumberdaya agar dapat
dipastikan ketersediannaya baik dalam jumlah maupun jenis atau keterampilannya.
Kegiatan perencanaan jadwal meliputi#
$. Identiikasi kegiatan
*. Penyusunan '&(+. Penetapan urutan atau logika ketergantungan antar kegiatan
. 1nalisis durasi kegiatan
. 1nalisis kebutuhan sumberdaya
. 1nalisis jadwal dengan menggunakan suatu metode dan teknik penjadwalan proyek
Perencanaan jadwal proyek mengacu kepada batas waktu penyelesaian yang
dituangkan dalam kontrak. Jadwal penyelesaian proyek yang dimasukkan kedalam acuan
tidak boleh lebih lambat daripada waktu yang ditetapkan dalam kontrak. &erdasarkan pada
waktu penyelesaian tersebut, disusunlah Time Schedule yang umumnya berupa barchart
dilengkapi kur0a (, yang dapat berupa jadwal pelaksanaan induk (master Schedule) yang
mencakup perencanaan waktu seluruh kegiatan pelaksanaan pekerjaan. 1pabila
diperlukan, dapat dibuat jadwal yang lebih rinci yang selalu mengacu kepada master
schedule. !engan mengacu pada jadwal induk dibuatlah jadwal pendukung antara lain#
$. Jadwal peralatan (Equipment Schedule) menyangkut penyediaan, pendatangan serta
jumlah peralataran yang diperlukan.
*. Jadwal bahan (Material schedule) menyangkut pemesanan, pendatangan serta jenis
dan jumlah material yang diperlukan.+. Jadwal tenaga kerja (Manpower Schedule) menyangkut pendatangan, keahlian serta
jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan.
Jadwal arus kas (cash flow schedule) menyangkut rencana penerimaan dana (Cash in)
sesuai dengan cara pembayaran (term of payment) dari owner maupun dana talangan
(bridin finance) apabila diperlukan, dan rencana pengeluaran dana (cash out) untuk
pembayaran pihak ketiga
2) Met&-e Penja-alan
(1) CRITICAL PATH METHOD (CPM)
Pada tahun $> "organ 'alker dari !uPont 3ompany bekerjasama dengan James
@. Kelly dari group perencana konstruksi internal 2emington 2and, mencari cara yang
lebih baik dalam penggunaan komputer Uni0ac milik perusahaannya untuk melakukan
penjadwalan konstruksi. Kerjasama ini menghasilkan metode yang rasional, tertib, dan
mudah untuk menggambarkan proyek dalam komputer. Pertam kali metode ini disebut
NAUFAL JEVITS MUHAMMAD 2MRK1 Page 6
7/23/2019 Laporan Mk 2 Jevits Siap Print
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-mk-2-jevits-siap-print 7/30
A B C
Ai j
LAPORAN MANAJEMEN KONSTRUKSI 2
dengan 'illiam 7 Kelly method, dan akhirnya disebut Critical !ath Method"C!M
6IAbalgha, *;;>%. "etode 3P" mempunyai karakteristik sebagai berikut #
$. 3P" hanya menggunakan $ perkiraan waktu.
*. 3P" hanya berdasar perkiraan waktu yang bersiat deterministik.
+. "enggunakan akti0itas semu.. 3P" digunakan dalam proyek 7 proyek konstruksi yang sumber dayanya bergantung
dan berdasar atas perkiraan waktu yang akurat.
&entuk network dari 3P" terdiri dari rangkaian beberapa bagian seperti terdapatnya
anak panah, node, anak panah dobel, dan dummy. "asing-masing bagian memiliki bentuk
dan makna sebagai berikut 6(imanjuntak, *;;?%#
$. 1nak panah 61rrow% #
1nak panah merupakan suatu akti0itas atau kegiatan. Kegiatan dideinisikan sebagai
hal yang memerlukan jangka waktu tertentu dalam pemakaian sejumlah sumberdaya.
Panjang dan kemiringan anak panah tidak memiliki arti tertentu sehingga tidak perlu
diskala. Kepala anak panah menjadi pedoman arah dari tiap kegiatan yang
menunjukkan bahwa kegiatan dimulai dari awal dan berjalan maju sampai akhir
dengan arah dari kiri ke kanan.
3ontoh# kegiatan menggali tanah 61%B kegiatan membuat pondasi 6&%B kegiatan
memasang kusen 63%, dan lain-lain 6seperti gambar ?.$%.
/am(ar 2.1 3ontoh 8iga Kegiatan yang !igambarkan dengan 1nak Panah
*. Node 6lingkaran% #
Node menyatakan sebuah kejadian atau peristiwa (e#ent). Kejadian dideinisikan
sebagai ujung atau pertemuan dari satu atau lebih kegiatan.
3ontoh pada gambar * menunjukkan kejadian mulainya kegiatan galian tanah
sampai selesai 61i-j%.
/am(ar 0.2 Kejadian "ulainya dan (elesainya Kegiatan Calian 8anah
+. 1nak panah sejajar (doble arrow) #
1nak panah sejajar merupakan kegiatan di lintasan kritis (critical path)
. 1nak panah terputus (dummy)#
NAUFAL JEVITS MUHAMMAD 2MRK1 Page 7
7/23/2019 Laporan Mk 2 Jevits Siap Print
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-mk-2-jevits-siap-print 8/30
A B
48
246
136
36
3466
59
H
G
J
I
LAPORAN MANAJEMEN KONSTRUKSI 2
$ummy menyatakan kegiatan semu, yaitu bukan kegiatan tapi dianggap kegiatan
hanya saja tidak membutuhkan durasi dan sumberdaya. $ummy berguna untuk
menunjukkan suatu ketergantungan.
&eberapa hal yang perlu diingat sebelum menggambarkan diagram network dengan
metode 3P" yaitu#
$. Panjang, pendek maupun kemiringan anak panah sama sekali tidak punya arti
*. 1kti0itas apa yang mendahului dan akti0itas apa yang mengikuti
+. 1kti0itas apa yang dapat bersama-sama 6paralel%
. 1kti0itas dibatasi saat mulai dan saat selesai
. 'aktu dan sumberdaya yang dibutuhkan untuk akti0itas
. &esar kecilnya lingkaran juga tidak mempunyai arti
(imbol-simbol yang telah dideinisikan diatas dapat digunakan misalnya untuk
menyatakan logika ketergantungan dari beberapa kegiatan.
3ontoh#
$. Kegiatan 1 harus selesai sebelum kegiatan & dimulai. "aka hubungan antara kedua
kegiatan tersebut dapat digambarkan pada gambar ?.+#
*.
/am(ar 2.3 3ontoh 4ubungan 1ntara Kegiatan 1 dan &
Ketiga lingkaran (e#ent) pada gambar ?.+ menyatakan mulainya kegiatan 1,
mulainya kegiatan & atau selesainya kegiatan 1, dan paling kanan menyatakan
selesainya kegiatan &.
+. Kegiatan C dan 4 harus diselesaikan dahulu sebelum kegiatan I dan J dimulai, maka
dapat digambarkan seperti gambar ?.#
/am(ar 2. 3ontoh !ua Kegiatan yang "enjadi Pendahulu
dari !ua Kegiatan
NAUFAL JEVITS MUHAMMAD 2MRK1 Page 8
7/23/2019 Laporan Mk 2 Jevits Siap Print
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-mk-2-jevits-siap-print 9/30
48
246
136
36
3466
59
L
K
N
M
58
246
136
36 44
666
9
L
K
N
MJ
3466
LAPORAN MANAJEMEN KONSTRUKSI 2
Pada gambar ?. nomor e#ent $ menyatakan mulainya kegiatan C 6pada hari ke-+%,
nomor e#ent * menyatakan mulainya kegiatan 4 6pada hari ke-%, nomor e#ent +
menyatakan mulainya kegiatan I dan J atau menyatakan selesainya kegiatan C dan 4
6pada hari ke-%, nomor e#ent menyatakan selesainya kegiatan J 6pada hari ke-?%,nomor e0ent menyatakan selesainya kegiatan I 6pada hari ke->%.
. Kegiatan K dan 9 harus selesai dahulu baru kegiatan " dapat dimulai, tapi kegiatan
N boleh dimulai jika kegiatan 9 selesai, maka gambar ?. adalah contoh gambar
yang salah.
/am(ar 2., 3ontoh Cambar yang (alah dari Kegiatan
yang "enjadi Pendahulu dari (uatu Kegiatan
Pada gambar *. hubungan antara kegiatan K,9, dan " benar yaitu mulainya
kegiatan " menunggu selesainya kegiatan K dan 9. 8etapi kegiatan N bisa dimulai
juga setelah kegiatan K dan 9 selesai. 4al ini menyalahi soal karena pada soal
dimulainya kegiatan N hanya menunggu selesainya kegiatan 9 saja. Jadi tidak perlu
menunggu selesainya kegiatan K. Untuk kasus seperti ini perlu digunakan dummyuntuk menyatakan bahwa kegiatan " disyaratkan untuk menunggu selesainya
kegiatan K dan 9, sedangkan kegiatan N disyaratkan hanya menunggu selesainya
kegiatan 9 saja. Untuk kasus ini gambar yang benar adalah gambar *..
NAUFAL JEVITS MUHAMMAD 2MRK1 Page
7/23/2019 Laporan Mk 2 Jevits Siap Print
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-mk-2-jevits-siap-print 10/30
LAPORAN MANAJEMEN KONSTRUKSI 2
/am(ar 2. 3ontoh !ua Kegiatan sebagai !redecessor dari (atu Kegiatan
Cambar *. menunjukkan bahwa selesainya kegiatan K ditunjukkan pada e#ent
nomor sedang selesainya kegiatan 9 ditunjukkan pada nomor e#ent +. Dungsi
dummy diatas adalah memindahkan sesuai dengan arah anak panah keterangan
tentang selesainya kegiatan 9 dari e#ent nomor + ke e#ent nomor . Jadi dengan
adanya dummy menunjukkan bahwa e#ent nomor menyatakan kejadian selesainya
kegiatan K dan 9. (ehingga tergambar kegiatan " menunggu selesainya kegiatan K
dan 9. Karena tidak ada pemindahan keterangan apapun yang menuju e0ent nomor +
berarti e0ent ini masih tetap, sehingga kegiatan N tergambar hanya menunggu
selesainya kegiatan 9 saja. Jadi pada gambar ?. terlihat hubungan dari tiap kegiatan
telah sesuai dengan ketentuan yaitu mulainya kegiatan " menunggu selesainya
kegiatan K dan 9, sedang mulainya kegiatan N hanya menunggu selesainya kegiatan
9 saja.
(2) PRESEDENCE DIAGRAM METHOD (PDM)
P!" merupakan salah satu bentuk penyajian grais dari rencana kegiatan proyek
selain metode 3P" atau 1!". P!" digambarkan dalam bentuk segiempat dan
dihubungkan dengan anak panah, dengan menggunakan simbol-simbol sebagai berikut#
$. "enunjukkan suatu akti0itasEkegiatan
*. "enunjukkan hubunganEketergantungan kegiatan
Penggunaan P!" sangat eekti untuk pekerjaan yang siatnya berulang, atau
aktiitas yang dilakukan secara bersamaan. (ebagai contoh dalam pembuatan beton
NAUFAL JEVITS MUHAMMAD 2MRK1 Page 1!
7/23/2019 Laporan Mk 2 Jevits Siap Print
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-mk-2-jevits-siap-print 11/30
106 A
156 "
110 #
115
110 E
115 F
118 G
121
D
5 5
3 3 3 3
LAPORAN MANAJEMEN KONSTRUKSI 2
precast 6tabel >.$%, jika suatu akti0itas proyek dilaksanakan secara o0erlap 6biasanya untuk
keperluan teknologi% dimana pelaksanaan akti0itas harus dibagi-bagi atas seksi-seksi
sehingga dalam penyajian jadwal dengan 3P" harus menggunakan banyak dummy
sebagaimana gambar >.$. !alam kasus seperti ini akan lebih sederhana penyajiannya jikamenggunakan P!", karena akti0itas yang sama dan berulang akan dimasukkan dalam
satu akti0itas namun harus menggunakan beberapa tipe hubungan antar akti0itas, seperti
misalnya start to start atau finish to finish atau yang lainnya sebagaimana ditunjukkan
pada gambar >.*.
Ta(el .1 Kegiatan Pembuatan &eton !recast
N&. Aktiitas 4 $im(&l Durasi +hari) Predecessor
$ Cast % 1 -
* Cast %% & 1
+ Cast %%% 3 &
!&Stress % ! + 1
!&Stress %% @ + &, !
!&Stress %%% D + 3, @
/ 3ure = Place &eams C + D
NAUFAL JEVITS MUHAMMAD 2MRK1 Page 11
5
7/23/2019 Laporan Mk 2 Jevits Siap Print
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-mk-2-jevits-siap-print 12/30
LAPORAN MANAJEMEN KONSTRUKSI 2
/am(ar .1 3P" Pembuatan &eton !recast
$
@
(
Cast
%
s"d
%%%
!
*
;
@
D
*@
(
!&Stres
s %
s"d
%%%
!
*
;
@
D
'S +@
(Cure
!lace
Beams
!
*;
@D
9
(
9
D
9
(
9
D
9
(
9D
/am(ar .2 P!" Pembuatan &eton !recast
Penggambaran P!" dapat dilakukan dengan beberapa cara sesuai dengan bentuk
grais yang digunakan, dan tidak menggunakan dummy sebagaimana pada 3P". !alam
materi ini akan dijelaskan dengan menggunakan + bentuk P!", yaitu#
$. Kegiatan, peristiwa, dan atributa.Kegiatan dan peristiwa ditulis dalam satu node berbentuk kotak 6lihat gambar >.+
7 >.%.
b. Peristiwa merupakan
ujung-ujung kegiatan baik awal maupun akhir kegiatan.
c.Pengaturan lay out kotak ber0ariasi sesuai keperluan dan diisi dengan data-data
yang disebut atribut , yaitu#
&entuk $
NAUFAL JEVITS MUHAMMAD 2MRK1 Page 12
FF +3
SS +5
7/23/2019 Laporan Mk 2 Jevits Siap Print
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-mk-2-jevits-siap-print 13/30
LAPORAN MANAJEMEN KONSTRUKSI 2
Aktivitas No
Kegiatan
ES LS
TF D
/am(ar .3 Node P!" &entuk $
&entuk *
Aktivitas
Durasi Aktivitas
ES EF
LFLS
/am(ar . Node P!" &entuk *
&entuk +
No.
Kegiata
n
@
(
1kti0it
as!
@
D
9
(
9
D
/am(ar ., Node P!" &entuk +
* 1nak Panah (+rrow)
a. 1nak panah hanya sebagai penghubung kegiatan atau memberikan keterangan
hubungan antar kegiatan.
b. Jenis hubungan antar dua kegiatan dituliskan diatas anak panah
(3) BARCHART
(ampai diperkenalkannya metode &agan &alok atau !iagram &atang (Bar Chart)
oleh 4enry 9awrence Cantt pada tahun $>$/, dianggap belum pernah ada prosedur yang
sistematis dan analitis dalam aspek perencanaan dan pengendalian proyek. Bar Chart
disusun dengan maksud untuk mengidentiikasi unsur waktu dan urutan dalam
merencanakan suatu kegiatan, yang terdiri dari waktu mulai, waktu selesai, dan pada saat
NAUFAL JEVITS MUHAMMAD 2MRK1 Page 13
7/23/2019 Laporan Mk 2 Jevits Siap Print
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-mk-2-jevits-siap-print 14/30
LAPORAN MANAJEMEN KONSTRUKSI 2
pelaporan. (ampai sekarang metode Bar Chart masih digunakan secara luas, baik berdiri
sendiri maupun dikombinasikan dengan metode lain yang lebih canggih misalnya dengan
Kur0a (. 4al ini disebabkan karena kelebihan Bar Chart , yaitu mudah dibuat dan
dipahami sehingga sangat berguna sebagai alat komunikasi dalam penyelenggaraan proyek 6(uharto, $>>># *+%. (edangkan kelemahan Bar Chart adalah#
$. 8idak menunjukkan secara spesiik hubungan ketergantungan antar kegiatan proyek
sehingga sulit diketahui dampak yang diakibatkan oleh adanya keterlambatan satu
kegiatan terhadap jadwal keseluruhan proyek.
*. (ulit melakukan perbaikan, karena harus membuat bagan balok baru.
+. 8idak praktis untuk proyek berskala sedang dan besar, lebih-lebih yang bersiat
kompleks. Karena harus menyusun sedemikian besar jumlah kegiatan yang memiliki
keterkaitan diantaranya, dan hal ini akan mengurangi kemampuan penyajian secarasistematis.
&erdasarkan namanya, bentuk dari metode Bar Chart adalah suatu kegiatan yang
digambarkan dengan sebuah balok 6skala waktu% yang dapat berisi kurun waktu kegiatan,
sumberdaya yang digunakan atau data yang lain. !apat disimpulkan bahwa pengertian Bar
Chart adalah merupakan salah satu metode penjadwalan proyek yang menunjukkan
0isualisasi suatu rencana kegiatan proyek yang digambarkan dalam bentuk balok atau
batang sebagai suatu kegiatan.
+a) Bar5hart %egiatan
"enurut (uharto 6$>>>% penggunaan Bar Chart secara umum dimanaatkan untuk
penjadwalan kegiatan dan sumberdaya yang meliputi jadwal tenaga kerja, material,
peralatan, dan biaya. Bar Chart dapat dibuat secara manual atau dengan menggunakan
komputer. Bar Chart tersusun pada koordinat F dan G. Pada sumbu horiHontal F tertulis
satuan waktu misalnya hari, minggu, atau bulan. Pada sumbu 0ertikal G tertulis jenis
kegiatan dan digambarkan sebagai balok. Pada diagram balok, waktu mulai dan waktu
selesai masing-masing kegiatan adalah ujung kiri dan ujung kanan dari balok-balok yang
bersangkutan. Pada waktu pembuatan balok-balok telah memperhatikan urutan
pelaksanaan kegiatan, walaupun belum terlihat hubungan ketergantungan antar kegiatan.
Dormat penyajian Bar Chart yang lengkap berisi tentang perkiraan urutan pelaksanaan
kegiatan, skala waktu, dan analisis kemajuan pekerjaan pada saat pelaporan.
NAUFAL JEVITS MUHAMMAD 2MRK1 Page 14
7/23/2019 Laporan Mk 2 Jevits Siap Print
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-mk-2-jevits-siap-print 15/30
LAPORAN MANAJEMEN KONSTRUKSI 2
Dormat Bar Chart yang laHim dipakai yaitu pada bagian atas ormat berisi
keterangan singkat proyek, antara lain nama pemilik proyek, lokasi proyek, nomor
kontrak, dan tanggal pembaharuan 6re0isi%.
N&.%egiata
n
Duras
i
Hari
1 2 3 , 6 0 17
$ 1
* & /
+ 3 *
/am(ar 17.1 Barchart Kegiatan (uatu Proyek
/am(ar 17.2 Barchart Kegiatan Proyek 8ampilan MS* !ro,ect
3ontoh penggambaran Bar Chart kegiatan suatu proyek seperti pada gambar $;.$.
Cambar $;.* menunjukkan Bar Chart Kegiatan dengan tampilan Microsoft !ro,ect .
(elain berisi keterangan singkat proyek, pada masing-masing balok minimal diberi
keterangan tentang#
a. !urasi kegiatan# rencana durasi kegiatan maupun durasi aktual. !urasi aktual yang
terungkap pada waktu pelaporan biasanya digambarkan dengan garis tebal sejajar
dengan waktu perencanaan. (ehingga akan terlihat selisih perbedaan antara rencana
dan kenyataan.
b. (umber daya# jenis dan jumlah sumberdaya yang digunakan untuk menyelesaikan
kegiatan, berupa jam orang atau jumlah orang, dan lainnya.
NAUFAL JEVITS MUHAMMAD 2MRK1 Page 15
7/23/2019 Laporan Mk 2 Jevits Siap Print
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-mk-2-jevits-siap-print 16/30
LAPORAN MANAJEMEN KONSTRUKSI 2
c. Caris laporan# 9aporan terakhir 6setiap bulan% ditandai dengan garis putus 0ertikal,
untuk melihat seberapa jauh prestasi baik berupa kemajuan maupun keterlambatan
pelaksanaan masing-masing kegiatan.
Bar Cahrt seringkali dipakai untuk menyusun jadwal induk suatu proyek. Pada jadwal induk umumnya terdiri dari *; sampai ; milestone atau tonggak kemajuan,
tergantung pada macam proyek. Milestone adalah kejadian 6e0ent% yang memiliki ungsi
kunci ditinjau dari pencapaian keberhasilan proyek dari segi jadwal. Milestone menandai
waktu mulai atau selesai dari suatu kegiatan penting, yang apabila terlambat akan
berdampak negati yang cukup besar. "isalnya dalam pembangunan suatu gedung,
penyelesaian pekerjaan pondasi merupakan e0ent penting untuk berlangsungnya kegiatan
struktur atas. !alam pelaksanaan suatu proyek konstruksi beberapa e0ent penting yang
dijadikan sebagai milestone adalah penandatangan kontrak, mobilisasi peralatan,
selesainya pekerjaan pondasi, dan lain-lain.
+() Bar8hart $um(er -a'a
Penggambaran Bar Chart (umberdaya pada prinsipnya sama dengan penggambaran
Bar Chart Kegiatan, perbedaannya terletak pada penambahan kolom untuk penulisan
harga satuan, jenis dan jumlah sumberdaya yang dibutuhkan, serta kolom keterangan. Pada
Bar Chart tenaga kerja kolom keterangan dapat diisikan dengan jumlah jam kerjaEhari
untuk masing-masing jenis tenaga kerja, dan besarnya upahEhari, serta besar total upah
yang diperoleh dari perkalian jumlah hari kerja dengan upahEhari. Pada Bar Chart
material, kolom keterangan dapat diisikan dengan harga satuan material, jenis dan jumlah
material, serta total biaya material. (edangkan pada Bar Chart peralatan kolom keterangan
dituliskan dengan jumlah jamEhari pemakaian alat dan nilai sewa alat persatuan waktu
serta total sewa alat. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada contoh soal dan
penyelesaiannya pada bagian akhir dalam bab ini.
+) KURVA S
Kur0a ( merupakan salah satu metode perencanaan pengendalian biaya yang
sangat laHim digunakan pada suatu proyek. Kur0a ( merupakan gambaran diagram persen
komulati biaya yang diplot pada suatu sumbu koordinat dimana sumbu absis 6%
menyatakan waktu sepanjang masa proyek dan sumbu 6y% menyatakan nilai persen
komulati biaya selama masa proyek tersebut. Pada diagram kur0a (, dapat diketahui
NAUFAL JEVITS MUHAMMAD 2MRK1 Page 16
7/23/2019 Laporan Mk 2 Jevits Siap Print
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-mk-2-jevits-siap-print 17/30
LAPORAN MANAJEMEN KONSTRUKSI 2
pengeluaran biaya yang dikeluarkan per satuan waktu, pengeluaran biaya per satuan waktu
dan progress pekerjaan yang didasarkan pada 0olume yang dihasilkan di lapangan.
8ujuan penggunaan kur0a ( adalah#
$. &agi Kontraktor, sebagai dasar memantau progress pekerjaan isik di lapangan yang
selanjutnya sebagai dasar untuk membuat tagihan pembayaran ke pemilik proyek.*. &agi 5wnerEpemilik proyek, sebagai dasar memantau progress pekerjaan isik di
lapangan yang selanjutnya sebagai dasar pembayaran ke kontraktor
Untuk menggambarkan kur0a ( dapat diasumsikan biaya setiap item terdistribusi
secara merata selama durasinya. Kondisi ini tidak selamanya benar, karena dimungkinkan
suatu item pekerjaan dengan biaya pembelian material yang besar 6menyerap ; dari
total harga pekerjaan tersebut% akan diserap di awal pekerjaan tersebut dan sisa durasi
dilakukan untuk biaya pemasangannya. Namun hal ini tidak sepenuhnya dapat dijadikan
dasar untuk pembuatan tagihan kontraktor dikarenakan proses isik pengerjaannya belum
terlaksana.
9angkah-langkah penyusunan kur0a (, yaitu#
$. "engidentiikasi pekerjaan.
*. "enentukan urutan-urutan kegiatan.
+. "enentukan durasi kegiatan.
. "endistribusikan biaya secara merata 6dalam bentuk prosentase%
atau linier untuk tiap-tiap pekerjaan.
. "enghitung jumlah kebutuhan biaya per periode 6misal per hari%.
. "enghitung jumlah komulati biaya tersebut.
/. "embuat kur0a ( pada sesuai jumlah komulati tersebut
6perhatikan skala ; sampai dengan $;;%.
Prinsip utama yang perlu diperhatikan pada perubahan 6re0isi% schedule adalah
sebagai berikut #
$. Kur0a ( awal (oriinal -S- cur#e) yang sudah disepakati pada saat awal kontrak harus
tetap dipertahankan. Jadi walaupun terjadi re0isi, bentuk dan trend kur0a ( tidak
mengalami perubahan.
*. 2e0isi schedule tidak bertujuan untuk memperkecil de0iasi keterlambatan. Gang dapat
memperkecil de0iasi hanya re.schedule akibat perpanjangan waktu.
+. Pembuatan re.schedule selalu pada kur0a (, dimulai pada titik dimana tanggal
terjadinya perubahan. Jadi kur0a re.schedule tidak melanjutkan kur0a realisasi.
NAUFAL JEVITS MUHAMMAD 2MRK1 Page 17
7/23/2019 Laporan Mk 2 Jevits Siap Print
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-mk-2-jevits-siap-print 18/30
LAPORAN MANAJEMEN KONSTRUKSI 2
Pemakaian &ar 3hart dalam penjadwalan proyek seringkali dikombina-sikan
dengan kur0a (. Kur0a ( adalah suatu kur0a yang disusun untuk menunjukkan hubungan
antara nilai komulati biaya atau jam-orang (man hours) yang digunakan atau persentase
6% bobot pekerjaan terhadap waktu. !engan demikian pada kur0a ( dapat digambarkanrencana kemajuan pelaksanaan pekerjaan atau realisasi pelaksanaan pekerjaan yang telah
diselesaikan sepanjang berlangsungnya proyek. !engan membandingkan kur0a ( rencana
dengan kur0a ( aktual, maka akan segera terlihat dengan jelas apabila terjadi
penyimpangan. 5leh karena kemampuannya yang dapat diandalkan dalam
melihat penyimpangan penyimpangan dalam pelaksanaan proyek, maka Kur0e ( sering
kali digunakan dalam pengendalian suatu proyek.
Pada Kur0a (, sumbu mendatar menunjukkan skala waktu, dan sumbu
0ertikal menunjukkan nilai komulati biaya atau jam-orang atau persentase
penyelesaian pekerjaan 6bobot pekerjaan%. Kur0a yang berbentuk huru L(L lebih banyak
terbentuk karena kelaHiman dalam pelaksanaan proyek yaitu#
a. Kemajuan pelaksanaan proyek pada awal-awalnya bergerak lambat.
b. Kemudian diikuti oleh kegiatan yang bergerak cepat dalam kurun waktu
yang lebih lama.
c. Pada akhirnya kegiatan menurun kembali dan berhenti pada titik akhir.
8eknik penyusunan Kur0a ( dari suatu proyek harus diselesaikan sesuai jadwal dan
spesiikasi dan biaya yang telah direncanakan bersama. Untuk itu diperlukan adanya
prosedur dalam menentukan dan memakai sistem pencatatan dan mengikuti kemajuan
proyek, biaya dan anggaran, perbedaan dari perkiraan semula, jalannya kemajuan dan
biaya, dan perkiraan pada waktu penyelesaian.
NAUFAL JEVITS MUHAMMAD 2MRK1 Page 18
7/23/2019 Laporan Mk 2 Jevits Siap Print
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-mk-2-jevits-siap-print 19/30
LAPORAN MANAJEMEN KONSTRUKSI 2
BAB """
PEREN5ANAAN #AD9AL PR:;E%
3.1 Perhitungan Durasi %egiatan
3.1.1 Pekerjaan Pem(ersihan L&kasi
Perhutingan 1nalisa !urasi ini menggunakan <PR":R"TA$ PE%ER#A=
&erdasarkan (NI biaya tahun *;$*
$ m* pekerjaan Pembersihan 9okasi
- Pekerja # ;,$+ 54
- "andor # ;,;;> 54
• Produkti0itas 8enaga Kerja
- Produkti0itas $ pekerja M1
0,13 M /,> m* per hari.
- Produkti0itas $ "andor M1
0,009 M $$$,$$ m* per hari.
NAUFAL JEVITS MUHAMMAD 2MRK1 Page 1
7/23/2019 Laporan Mk 2 Jevits Siap Print
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-mk-2-jevits-siap-print 20/30
LAPORAN MANAJEMEN KONSTRUKSI 2
• 9uas Pekerjaan Pembersihan 9okasi
**;+; m*.
• Kebutuhan 8enaga Kerja
> Terse-ia Pekerja $ejumlah ? 277 :rang@Hari
> Pr&-uktiitas 277 Pekerja ? 277 6
? 1,30 m2
> Durasi %egiatan ? 22737 C 1,30
? 13 ? 1 Hari
> #umlah Man-&r ? 277 777 C 713
? 1 :rang@Hari
3.1.2 Pekerjaan Pengukuran
$ m* pekerjaan Pembersihan 9okasi
- Pekerja # ;,$ 54
- "andor # ;,;;> 54
• Produkti0itas 8enaga Kerja
- Produkti0itas $ pekerja M1
0,1 M $; m* per hari.
- Produkti0itas $ "andor M1
0,009 M $$$,$$ m* per hari.
• 9uas Pekerjaan Pembersihan 9okasi
$;;; m*
.
• Kebutuhan 8enaga Kerja
> Terse-ia Pekerja $ejumlah ? 7 :rang@Hari
> Pr&-uktiitas 7 Pekerja ? 7 17
? 77 m2
> Durasi %egiatan ? 1777, C 77
? 2,71 ? 2, Hari
NAUFAL JEVITS MUHAMMAD 2MRK1 Page 2!
7/23/2019 Laporan Mk 2 Jevits Siap Print
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-mk-2-jevits-siap-print 21/30
LAPORAN MANAJEMEN KONSTRUKSI 2
> #umlah Man-&r ? 7 777 C 713
? 1 :rang@Hari
3.1.3 Pekerjaan /alian Tanah
$ m+ pekerjaan Calian 8anah
- 5perator # $ 5j
- "ekanik # ;, 5j
- Jaga "alam # * 5j
• Produkti0itas 8enaga Kerja
- Produkti0itas $ 5perator M
1
1 M $ m+
per jam.
- Produkti0itas $ "ekanik M1
0,5 M * m+ per hari.
- Produkti0itas $ Jaga "alam M1
2 M ;, m+ per hari.
• 9uas Pekerjaan Calian 8anah
+**?; m*.
• Kebutuhan 8enaga Kerja
> :*. Es8aat&r $ejumlah ? 377 :rang@#am
> Pr&-uktiitas 7 :*erat&r ? 377 1
? 377 m3
> Durasi %egiatan ? +32207@377) C 2 #am
? , Hari
> #umlah Mekanik ? 377 7, C 1
? 1,7 :rang
> #umlah #aga Malam ? 377 2 C 1
? 77 :rang
NAUFAL JEVITS MUHAMMAD 2MRK1 Page 21
7/23/2019 Laporan Mk 2 Jevits Siap Print
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-mk-2-jevits-siap-print 22/30
LAPORAN MANAJEMEN KONSTRUKSI 2
3.1.3 Pekerjaan Tim(unan Tanah
$ m+ pekerjaan 8imbunan 8anah
- 5perator # $ 5j
- "ekanik # ;, 5j
- Jaga "alam # * 5j
• Produkti0itas 5perator
- Produkti0itas $ 5perator M1
1 M $ m+ per jam.
- Produkti0itas $ "ekanik M
1
0,5 M * m+
per hari.
- Produkti0itas $ Jaga "alam M1
2 M ;, m+ per hari.
• 9uas Pekerjaan 8imbunan 8anah
+**?; m*.
• Kebutuhan 8enaga Kerja
> :*. Es8aat&r $ejumlah ? 377 :rang@#am
> Pr&-uktiitas 7 :*erat&r ? 377 1
? 377 m3
> Durasi %egiatan ? +32207@377) C 2 #am
? , Hari
> #umlah Mekanik ? 377 7, C 1
? 1,7 :rang
> #umlah #aga Malam ? 377 2 C 1
? 77 :rang
3.1. Pekerjaan Per(aikan Tanah Dasar
$ m* pekerjaan Perbaikan 8anah !asar
NAUFAL JEVITS MUHAMMAD 2MRK1 Page 22
7/23/2019 Laporan Mk 2 Jevits Siap Print
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-mk-2-jevits-siap-print 23/30
LAPORAN MANAJEMEN KONSTRUKSI 2
- 5perator # $ 5j
- "ekanik # ;, 5j
• Produkti0itas 5perator
- Produkti0itas $ 5perator M1
1 M $ m* per jam.
- Produkti0itas $ "ekanik M1
0,5 M * m* per jam.
• 9uas Pekerjaan Perbaikan 8anah !asar
$*>; m*.
• Kebutuhan 8enaga Kerja
> :*. i(r& R&ller $ejumlah ? ,7 :rang@#am
> Pr&-uktiitas ,7 :*erat&r ? ,7 1
? ,7 m2
> Durasi %egiatan ? 127 C ,7
? 11 Hari
> #umlah Mekanik ? ,7 7, C 1
? 2, :rang
3.1., Pekerjaan Pema-atan
$ m* pekerjaan Pemadatan
- 5perator # $ 5j
- "ekanik # ;, 5j
• Produkti0itas 5perator
- Produkti0itas $ 5perator M1
1 M $ m* per jam.
- Produkti0itas $ "ekanik M1
0,5 M * m* per jam.
NAUFAL JEVITS MUHAMMAD 2MRK1 Page 23
7/23/2019 Laporan Mk 2 Jevits Siap Print
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-mk-2-jevits-siap-print 24/30
LAPORAN MANAJEMEN KONSTRUKSI 2
• 9uas Pekerjaan Pemadatan
$+;?/ m*.
• Kebutuhan 8enaga Kerja
> :*. i(r& R&ller $ejumlah ? 277 :rang@#am
> Pr&-uktiitas ,7 :*erat&r ? 277 1
? 277 m2
> Durasi %egiatan ? +137,06 C 277) C 2 #am
? 26 Hari
> #umlah Mekanik ? 277 7, C 1
? 177 :rang
3.1. Pekerjaan Pengham*aran $u(>Base 5&urse
$ m+ pekerjaan Pengham*aran $u(>Base 5&urse
- (opir # $ 5j
- Kernet # $ 5j
• Produkti0itas (opir
- Produkti0itas $ (opir M1
1 M $ m+ per jam.
- Produkti0itas $ Kernet M1
1 M $ m+ per jam.
• 9uas Pekerjaan Penghampaan (ub-&ase 3ourse
*/;* m+
.
• Kebutuhan 8enaga Kerja
> $&*ir Tru8k $ejumlah ? 27 :rang@#am
> Pr&-uktiitas 27 $&*ir ? 27 1
? 27 m2
> Durasi %egiatan ? +2672 C 27) C 2 #am
? 0 Hari
NAUFAL JEVITS MUHAMMAD 2MRK1 Page 24
7/23/2019 Laporan Mk 2 Jevits Siap Print
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-mk-2-jevits-siap-print 25/30
LAPORAN MANAJEMEN KONSTRUKSI 2
> #umlah %ernet ? 27 1 C 1
? 27 :rang
3.1.6 Pekerjaan Pema-atan $u(>Base 5&urse
$ m* pekerjaan Pemadatan (ub-base 3ourse
- 5perator # $ 5j
- "ekanik # ;, 5j
• Produkti0itas 5perator
- Produkti0itas $ 5perator M1
1 M $ m* per jam.
- Produkti0itas $ "ekanik M1
0,5 M * m* per jam.
• 9uas Pekerjaan Pemadatan (ub-base 3ourse
$*+; m*.
• Kebutuhan 8enaga Kerja
> :*. i(r& R&ller $ejumlah ? ,7 :rang@#am
> Pr&-uktiitas ,7 :*erat&r ? ,7 1
? ,7 m2
> Durasi %egiatan ? +1237 C ,7) C 2 #am
? 11 Hari
> #umlah Mekanik ? ,7 7, C 1
? 2, :rang
3.1.0 Pekerjaan Pengham*aran Base 5&urse
$ m+ pekerjaan Pengham*aran Base 5&urse
- (opir # $ 5j
- Kernet # $ 5j
• Produkti0itas (opir
NAUFAL JEVITS MUHAMMAD 2MRK1 Page 25
7/23/2019 Laporan Mk 2 Jevits Siap Print
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-mk-2-jevits-siap-print 26/30
LAPORAN MANAJEMEN KONSTRUKSI 2
- Produkti0itas $ (opir M1
1 M $ m+ per jam.
- Produkti0itas $ Kernet M
1
1 M $ m
+
per jam.
• 9uas Pekerjaan Penghamparan &ase 3ourse
$/$; m+.
• Kebutuhan 8enaga Kerja
> $&*ir Tru8k $ejumlah ? 27 :rang@#am
> Pr&-uktiitas 27 $&*ir ? 27 1
? 27 m2
> Durasi %egiatan ? +1617 C 27) C 2 #am
? 3 Hari
> #umlah %ernet ? 27 1 C 1
? 27 :rang
3.1. Pekerjaan Pema-atan Base 5&urse
$ m* pekerjaan Pemadatan &ase 3ourse
- 5perator # $ 5j
- "ekanik # ;, 5j
• Produkti0itas 5perator
- Produkti0itas $ 5perator M1
1 M $ m* per jam.
- Produkti0itas $ "ekanik M1
0,5 M * m* per jam.
• 9uas Pekerjaan Pemadatan &ase 3ourse
;; m*.
• Kebutuhan 8enaga Kerja
> :*. i(r& R&ller $ejumlah ? ,7 :rang@#am
NAUFAL JEVITS MUHAMMAD 2MRK1 Page 26
7/23/2019 Laporan Mk 2 Jevits Siap Print
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-mk-2-jevits-siap-print 27/30
LAPORAN MANAJEMEN KONSTRUKSI 2
> Pr&-uktiitas ,7 :*erat&r ? ,7 1
? ,7 m2
> Durasi %egiatan ? +1237 C ,7) C 2 #am
? ,7 Hari
> #umlah Mekanik ? ,7 7, C 1
? 2, :rang
3.1.17 Pekerjaan Pengham*aran $ur!a8e 5&urse
$ m+ pekerjaan Pengham*aran $ur!a8e 5&urse
- (opir # $ 5j
- Kernet # $ 5j
• Produkti0itas (opir
- Produkti0itas $ (opir M1
1 M $ m+ per jam.
- Produkti0itas $ Kernet M1
1 M $ m+ per jam.
• olume Pekerjaan Penghamparan (urace 3ourse
++;; m+.
• Kebutuhan 8enaga Kerja
> $&*ir Tru8k $ejumlah ? 27 :rang@#am
> Pr&-uktiitas 27 $&*ir ? 27 1
? 27 m2
> Durasi %egiatan ? +3377 C 27) C 2 #am
? 6 Hari
> #umlah %ernet ? 27 1 C 1
? 27 :rang
3.1. Pekerjaan Pema-atan $ur!a8e 5&urse
NAUFAL JEVITS MUHAMMAD 2MRK1 Page 27
7/23/2019 Laporan Mk 2 Jevits Siap Print
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-mk-2-jevits-siap-print 28/30
LAPORAN MANAJEMEN KONSTRUKSI 2
$ m* pekerjaan Pemadatan
- 5perator # $ 5j
- "ekanik # ;, 5j
• Produkti0itas 5perator
- Produkti0itas $ 5perator M1
1 M $ m* per jam.
- Produkti0itas $ "ekanik M1
0,5 M * m* per jam.
• 9uas Pekerjaan Pemadatan (urace 3ourse
;;; m*.
• Kebutuhan 8enaga Kerja
> :*. i(r& R&ller $ejumlah ? ,7 :rang@#am
> Pr&-uktiitas ,7 :*erat&r ? ,7 1
? ,7 m2
> Durasi %egiatan ? +777 C ,7) C 2 #am
? ,, Hari
> #umlah Mekanik ? ,7 7, C 1
? 2, :rang
NAUFAL JEVITS MUHAMMAD 2MRK1 Page 28
7/23/2019 Laporan Mk 2 Jevits Siap Print
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-mk-2-jevits-siap-print 29/30
LAPORAN MANAJEMEN KONSTRUKSI 2
BAB "
PENUTUP
.1 %esim*ulan
!alam sebuah proyek tidak akan pernah lepas dari apa itu yang namanya
Penjadwalan segala sesuatu Kegiata dalam proyek harus menggunakan "etode
penjadwalan yang tepat dan eisien. 5leh karena itu dalam sebuah proyek harus ada
"etode penjadwalan yang eisien dan tepat guna tercapaiya keiginan yag diingikan oleh
semua pihak baik owner maupun kontraktor. !ari situlah pentingnya untuk mempelajari
"anajemen Kontruksi yang dalam materinya mengupas semua materi tentang
Penjadwalan mulai dari awal hingga akhir sebuah proyek mulai dari membuat '&(,
kemudian ketergantungan antar kegiatan, "etode penjadwalan 3P", P!", dan bar3hart.
.2 $aran
NAUFAL JEVITS MUHAMMAD 2MRK1 Page 2
7/23/2019 Laporan Mk 2 Jevits Siap Print
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-mk-2-jevits-siap-print 30/30
LAPORAN MANAJEMEN KONSTRUKSI 2
!alam Pejadwalan dibutuhkan tingkat ketelitian yang tinggi sehingga
sebaiknya skill untuk berhitung lebih ditingkatkan lagi karena sekecil apapun item yang
tertinggal dan tidak dihitung maka akan membuat perhitungan itu salah dan tidak 0alid
mulai dari awal sampai akhir.
LAMP"RAN C