Top Banner

of 32

Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

Jul 07, 2018

Download

Documents

Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • 8/18/2019 Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

    1/32

    LAPORAN PRAKTIKUM

    TEKNOLOGI SEDIAAN LIQUIDA DAN SEMISOLIDA

    “Sediaan Salep dengan Bahan Aktif Slf! p!ae"ipitat#$

    Di%%n &leh'

    I%#i (ild)ah Pt!i

    P*+,,-**./--KELOMPOK +

    I0A

    D&%en Pe#1i#1ing '

    Patihl 2%ni3 M4Si43 Apt

    POLTEKKES KEMENKES BANDUNG

    5URUSAN (ARMASI

    6/*-

  • 8/18/2019 Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

    2/32

    SEDIAAN SALEP SUL(UR PRAE7IPITATUM 89

    I4 TU5UAN PER7OBAAN

    1. Dapat membuat formula dan mengevaluasi sediaan salep dengan bahan aktif 

    Sulfur praecipitatum 8%.

    II4 LATAR BELAKANG

    Sediaan setengah padat terdiri dari : salep, krim, pasta, jeli, cerata dan

    kataplasma. Salep yang digunakan untuk mata dibuat khusus dan disebut okulenta.

    Salep dibuat dengan substansi berlemak seperti adeps lanae, vaselinum dan

    minyak mineral !emenkes "#, $1&'.

    Salep adalah sediaan setengah padat ditujukan untuk pemakaian topikal pada

    kulit atau selaput lendir. Dasar salep yang digunakan sebagai pemba(a dibagi

    dalam & kelompok: dasar salep senya(a hidrokarbon, dasar salep serap, dasar 

    salep yang dapat dicuci dengan air, dasar salep larut dalam air. Setiap salep obat

    menggunakan salah satu dasar salep tersebut !emenkes "#, $1&'.

    Da%a! %alep %e!ap Dasar salep serap ini dapat dibagi dalam $ kelompok.

    !elompok pertama terdiri atas dasar salep yang dapat bercampur dengan air 

    membentuk emulsi air dalam minyak (Parafin  hidrofilik dan Lanolin anhidrat),dan kelompok kedua terdiri atas emulsi air dalam minyak yang dapat bercampur 

    dengan sejumlah larutan air tambahan (Lanoli). Dasar salep serap juga bermanfaat

    sebagai emolien !emenkes "#, $1&'.

    Da%a! %alep :ang dapat di""i dengan ai! Dasar salep ini adalah emulsi

    minyak dalam air antara lain Salep hidrofilik dan lebih tepat disebut )!rim* lihat

    Cremores'. Dasar ini dinyatakan juga sebagai )dapat dicuci dengan air* karena

    mudah dicuci dari kulit atau dilap basah, sehingga lebih dapat diterima untuk 

    dasar kosmetik. +eberapa bahan obat dapat menjadi lebih efektif menggunakan

    dasar salep ini daripada  Dasar   salep hidrokarbon. !euntungan lain dari dasar 

    salep ini adalah dapat diencerkan dengan air dan mudah menyerap cairan yang

    terjadi pada kelainan dermatologik !emenkes "#, $1&'.

    Da%a! %alep la!t dala# ai! !elompok ini disebut juga )dasar salep tak 

     berlemak* dan terdiri dari konstituen larut air. Dasar salep jenis ini memberikan

     banyak keuntungan seperti dasar salep yang dapat dicuci dengan air dan tidak 

  • 8/18/2019 Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

    3/32

    mengandung bahan tak larut dalam air seperti parafin, lanolin anhidrat atau

    malam. Dasar salep ini lebih tepat disebut )gel* !emenkes "#, $1&'.

     Pemilihan dasar salep emilihan dasar salep tergantung pada beberapa

    faktor seperti khasiat yang diinginkan, sifat bahan obat yang dicampurkan,

    ketersediaan hayati, stabilitas dan ketahanan sediaan jadi. Dalam beberapa hal

     perlu menggunakan dasar salep yang kurang ideal untuk mendapatkan stabilitas

    yang diinginkan. -isalnya obatobat yang cepat terhidrolisis, lebih stabil dalam

     Dasar salep  hidrokarbon daripada dasar salep yang mengandung air, meskipun

    obat tersebut bekerja !emenkes "#, $1&'.

    Salep sulfur praecipitatum diindikasikan utnuk pengobatan jera(at dan kudis .

    /oan dan !irana, $0'. Dalam hal ini, sulfur praecipitatum digunakan sebagai

    obat kudis dengan mnggunakan kadar at aktif sebanyak 8% 2nonim, ncbi'.

    Dengan mekanisme kerja, belerang sulfur' memiliki khasiat bakretisid

    membunuh bakteri' dan fungisid lemah berdasarkan dioksidasinya. Dapat

    menjadi asam pentahiorat /$S345' oleh kuman tertentu. 6at ini juga bersifat

    keratolitik melarutkan kulit tanduk' untuk pengobatan jera(at dan kudis. Sulfur 

     praecipitatun adalah at yang paling aktif karena serbuknya terhalus /oan dan

    !irana, $0'.

    III4 TIN5AUAN PUSTAKA

    Salep adalah preparat setengah padat untuk pemakaian luar, salep dapat

    mengandung obat atau tidak mengandung obat, salep yang tidak mengandung obat

     biasanya dikatakan sebagai dasar salep yang digunakan sebagai pemba(a dalam

     penyiapan salep yang mengandung obat. +ahan obat harus larut atau terdispersi

    homogen dalam dasar salep yang cocok 2nsel, 1787'.

    Syarat sediaan salep :

    Pe#e!ian

    Sediaan salep tidak boleh berbau tengik.

    Kada! ;at Aktif dala# Salep

    !adar : kecuali dinyatakan lain dan untuk salep yang mengandung obat keras atau

    narkotik, kadar bahan obat adalah 1%.

    Pengg&l&ngan %alep

    1. -enurut konsistensinya salep dapat dibagi :

    a. nguenta : salep yang mempunyai konsistensi seperti mentega, tidak 

    mencair pada suhu biasa, tetapi mudah dioleskan tanpa memakai tenaga.

  • 8/18/2019 Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

    4/32

     b. 9ream krim' : salep yang banyak mengandung air, mudah diserap kulit,

    suatu tipe yang dapat dicuci dengan air.

    c. asta : salep yang mengandung lebih dari 3% at padat serbuk', suatu

    salep tebal, karena merupakan penutup atau pelindung bagian kulit yang

    diolesi.

    d. 9erata : salep berlemak yang mengandung persentase lilin (a' yang

    tinggi sehingga konsistensinya lebih keras ceratum labiale'.

    e. ;elones

  • 8/18/2019 Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

    5/32

    a. ?ang memungkinkan percampuran larutan berair, hasil dari

     pembentukan emulsi air dan minyak. -isalnya petrolatum hidrofilik 

    dan lanolin anhidrat.

     b. ?ang sudah menjadi emulsi air minyak dasar emulsi',

    memungkinkan bercampur sedikit penambahan jumlah larutan berair.

    -isalnya lanolin dan cold cream.

    Dasar salep ini berguna sebagai emolien (alaupun tidak menyediakan

    derajat penutupan seperti yang dihasilkan dasar salep berlemak. Seperti

    dasar salep berlemak dasar salep scrap tidak mudah dihilangkan dari kulit

    oleh pencucian air. Dasardasar salep ini berguna dalam farrnasi untuk 

     pencampuran larutan berair kedalam larutan berlemak. 9ontoh :

     petrolatum hidrofilik, lanolin, dan lanolin anhidrida, cold cream.Dasar salep serap dibagi dalam $ kelompok yaitu kelompok pertama

    terdiri atas dasar salep yang dapat bercampur dengan air membentuk 

    emulsi air dalam minyak parafin hidrofilik dan lanolin anhidrat' dan

    kelompok kedua terdiri atas emulsi air dalam minyak yang dapat

     bercampur dengan sejumlah larutan air tambahan lanolin'. Dasar salep

    serap juga bermanfaat sebagai emolien.

    c. Dasar salep yang dapat dicuci dengan air 

    Dasar salep ini adalah emulsi minyak dalam air antara lain salep

    hidofilik yang lebih tepat disebut )krim*. Dasar salep ini dinyatakan

     juga sebagai )dapat dicuci dengan air* karena mudah dicuci dari kulit

    atau dilap basah, sehingga lebih dapat diterima untuk dasar kosmetik.

    +eberapa bahan obat dapat menjadi lebih efektif menggunakan dasar 

    salep ini daripada dasar salep hidrokarbon. !euntungan lain dari dasar 

    salep ini adalah dapat diencerkan dengan air dan mudah menyerap

    cairan yang terjadi pada kelainan dermatologik. +ahan obat tertentu

    dapat diserap lebih baik oleh kulit jika dasar salep lainnya. 9ontoh :

    salep hidrofilik 

    d. Dasar salep larut dalam air 

    !elompok ini disebut juga )dasar salep tak berlemak* dan terdiri

    dari konstituen larut air. Dasar salep jenis ini memberikan banyak 

    keuntungan seperti dasar salep yang dapat dicuci dengan air dan tidak 

    mengandung bahan tak larut dalam air seperti parafin, lanolin anhidrat

    atau malam. Dasar salep ini lebih tepat disebut )gel*. Dasar salep ini

    mengandung komponen yang larut dalam air. >etapi seperti dasar 

  • 8/18/2019 Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

    6/32

    salep yang dapat dibersihkan dengan air, basis yang larut dalam air 

    dapat dicuci dengan air.

    +asis yang larut dalam air biasanya disebut greaseless karena

    tidak mengandung bahan berlemak. !arena dasar salep ini sangat

    mudah melunak dengan penambahan air, larutan air tidak efektif 

    dicampurkan dengan bahan tidak berair atau bahan padat. 9ontohnya

    salep polietilen glikol 2nsel, 1787'.

    emilihan dasar salep yang tepat untuk dipakai dalam formulasi

    tergantung pada pemikiran yang cermat atas beberapa faktor berikut:

    1. @aju pelepasan yang diinginkan bahan obat dari dasar salep

    $. !einginan peningkatan oleh dasar salep absorbsi perkutan dari obat

    A. !elayakan melindungi lembab dari kulit oleh dasar salep

    &. Bangka lama dan pendeknya obat stabil dalam dasar salep3. engaruh obat bila ada terhadap kekentalan atau hal lainnya dari dasar 

    salep.

    Sebagai contoh suatu obat yang cepat terhidrolisis, dasar salep hidrolisis

    akan menyediakan stabilitas yang tinggi. Calaupun dari segi terapeutik dasar 

    salep yang lain dapat lebih disenangi. emilihannya adalah untuk mendapatkan

    dasar salep yang secara umum menyediakan segala sifat yang dianggap paling

    diharapkan 2nsel, 1787'.

    Pe#1atan %alep

    +aik dalam ukuran besar maupun kecil, salep dibuat dengan dua metode

    umum, yaitu :

    encampuran

    Dalam metode pencampuran, komponen dari salep dicampur bersama

    sama dengan segala cara sampai sediaan yang rata tercapai.

    eleburanDengan metode peleburan, semua atau beberapa komponen dari salep

    dicampurkan dengan melebur bersama dan didinginkan dengan pengadukan

    yang konstan sampai mengental. !omponenkomponen yang tidak dicairkan

     biasanya ditambahkan pada campuran yang sedang mengental setelah

    didinginkan dan diaduk.

    9ara pembuatan salep harus memenuhi peraturan umum berdasarkan

     peraturan salep yang terdapat dalam beberapa literatur dan sumber :

    a. eraturan salep o.1

  • 8/18/2019 Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

    7/32

    )atat yang dapat larut dalam campuran lemak, dilarutkan ke dalamnya,

     jika perlu dengan pemanasan* Syamsuni, $0'.

     b. eraturan salep o. $

    )bahanbahan yang larut dalam air, jika tidak ada peraturan lain, dilarutkan

    lebih dahulu dalam air, asalkan jumlah air yang dipergunakan dapat diserap

    seluruhnya oleh basis salep dan jumlah air yang dipakai, dikurangi dari

     basis salepnya* Syamsuni, $0'.

    c. eraturan salep o. A

    )bahanbahan yang sukar atau hanya sebagaian dapat larut dalam lemak 

    dan air harus diserbukkan lebih dahulu, kemudian diayak dengan pengayak 

     o.5* Syamsuni, $0'.

    d. eraturan salep o. &

    )salepsalep yang dibuat dengan jalan mencairkan, campurannya harus

    digerus sampai dingin* bahanbahan yang ikut dilebur, penimbangannya

    harus dilebihkan 1$% untuk mencegah kekurangan bobotnya

    Syamsuni, $0'.

    (ng%i %alep

    Sebagai bahan pemba(a substansi obat untuk pengobatan kulit.

    Sebagai bahan pelumas pada kulit.

    Sebagai pelindung untuk kulit yaitu mencegah kontak permukaan kulit

    dengan larutan berair dan rangsang kulit.

    .  Penge#a%an dan pen:i#panan %alep

    Salep biasanya dikemas baik dalam botol atau dalam tube, botol dapat

    dibuat dari gelas tidak be(arna, (arna hijau, amber atau biru atau buram

    dan porselen putih. +otol plastik juga dapat digunakan. Cadah dari gelas

     buram dan ber(arna berguna untuk salep yang mengandung obat yang peka

    terhadap cahaya 2nsel, 1787'.

    >ube dibuat dari kaleng atau plastik, beberapa diantaranya diberi

    tambahan kemasan dengan alat bantu khusus bila salep akan digunakan

    untuk dipakai melalui rektum, mata, vagina, telinga, atau hidung. >ube

    umumnya diisi dengan bertekanan alat pengisi dari bagian ujung belakang

    yang terbuka ujung yang berla(anan dari ujung tutup' dari tube yang

    kemudian ditutup dengan disegel. >ube salep untuk pemakaian topikal lebih

    sering dari ukuran 3 sampai A gram 2nsel, 1787'.

  • 8/18/2019 Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

    8/32

    "EF4"-@2S# 62> 2!>#F

    6at 2ktif Sulfur praecipitatum F# G hlm. $0'

    Struktur 

     

    ubchem.ncbi.nlm.nih.govitik lebur Sekitar 1$o 9 +ritish harmacopoeia $7 p. 3033'

    emerian Serbuk amorf atau serbuk hablur renik= sangat halus= (arna

    kuning pucat= tidak berbau dan tidak berasa. F# G hlm. $0'

    !elarutan raktis tidak larut dalam air= sangat mudah larut dalam karbon

    disulfida= sukar larut dalam minyak aitun= praktis tidak larut

    dalam etanol. F# G hlm. $0'

    Stabilita   • anas : Stabil dalam temperatur ruang. -aterial Safety Data

    Sheet Sulfur raecipitated and Sublimed'

    • 9ahaya : >erlindung dari cahaya. +ritish harmacopoeia

    $7 p. 3033'

    • 2ir : >idak ditemukan di pustaka /andbook of

    harmaceutical Ecipients 5th edition, +ritish harmacopoeia

    $7, Bapanese harmacopoeia 13th edition.

    •  p/ : >idak ditemukan di pustaka /andbook of

    harmaceutical Ecipients 5th edition, +ritish harmacopoeia

    $7, Bapanese harmacopoeia 13th edition.

    #nkompatibilitas #nkompatibel dengan logam alkali dan alkali tanah natrium,

    kalium, lithium, kalsium dan magnesium logam', oksidator,

    ammonia. 9olumbus 9hemical #ndustries #nc. Safety Data Sheet

    Sulfur raecipitated o(der, S'.

    !eterangan lain !egunaan : keratolitik. +ritish harmacopoeia $7 p. 3033'

    enyimpanan >erlindung dari cahaya. +ritish harmacopoeia $7 p. 3033'

  • 8/18/2019 Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

    9/32

    "EF4"-@2S# E!S##E

    1 Gaselin 2lbum

    6at Gaselin 2lbum %. /4E 5

    th

    edition p. &8$'Sinonim etrolatum /4E 5th edition p. &8$'

    Struktur /4E 5th edition p. &8$'

    "umus molekul

    >itik lebur A85o 9. /4E 5th edition p. &8$'

    emerian -assa lunak, lengket, bening, putih= sifat ini tetap setelah at

    dileburkan dan dibiarkan hingga dingin tanpa diaduk.

    +erfluoresensi lemah, juga jika dicairkan= tidak berbau=

    hampir tidak berasa. /4E 5th edition p. &8$'

    !elarutan raktis tidak larut dalam aseton, etanol, etanol 73%' panas

    atau dingin, gliserin, dan air= larut dalam benene, karbon

    disulfide, kloroform, eter, heksana, dan minyak atsiri.

    /4E 5th edition p. &8$'

    Stabilitas etrolatum merupakan bahan pada dasarnya stabil berkat

    tidak aktif sifat komponen hidrokarbon= sebagian besar 

    masalah stabilitas terjadi karena adanya sejumlah kecil

    kotoran pada paapran cahaya, kotoran ini dapat dioksidasi

    menjadi menghitamkan petrolatum dan tergantung pada

    sumber petrolatum dan tingkat perbaikan. 4ksidasi dapat

    dihambat oleh antioksidan yang sesuai seperti butylated

    hydroyanisole, hydroytoluenebutylated, atau

    alphatocopherol. etrolatum tidak boleh dipanaskan untuk 

    (aktu yang lama di atas suhu yang ditentukan untuk 

    mencapai fluiditas lengkap sekitar 0o 9'. /4E 5th

    edition p. &8$'

    #nkompabilitas -erupakan bahan inert yang tidak dapat bercampur dengan

     banyak bahan. /4E 5th edition p. &8$'

    !eterangan lain !egunaan : Emolien, basis salep. /4E 5th edition p. &8$'

    enyimpanan etrolatum harus disimpan dalam (adah tertutup baik,

    terlindung dari cahaya, di tempat sejuk dan kering.

    /4E 5th edition p. &8$'

  • 8/18/2019 Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

    10/32

    !adar

     penggunaan

    ntuk salep topikal kadar hingga 1%. /4E 5 th edition

     p. &8$'

    $ -ethyl araben

    6at -ethyl araben

    Sinonim  Aseptoform M; CoSept M; E21; !"h#dro$#ben%oi& a&id 

    meth#l ester; meta'in; Meth#l Chemosept; meth#lis

     parah#dro$#ben%oas; meth#lp"h#dro$#ben%oate; Meth#l 

     Parasept; ipa'in M; Solbrol M; e'osept M; *niphen P"2+.

    /4E 5th ed. p. &&1'

    Struktur 

    /4E 5th ed. p. &&1'

    "umus

    molekul

    98/84A

    /4E 5th ed. p. &&1'

    >itik lebur 1$31$8o 9

    /4E 5th ed. p. &&A'

    emerian !ristal tidak ber(arna atau kristal putih, tidak berbau dan

    memiliki sedikit rasa terbakar.

    /4E 5th ed. p. &&$'

    !elarutan Etanol 1 : $, etanol 73%' 1 : A, etanol 3%' 1 : 5, eter 1 : 1,

    gliserin 1 : 5, minyak mineral praktis tidak larut, minyak 

    kacang 1 : $, propilenglikol 1 : 3, air 1 : & 1 : 3 di 3o 9,

    1 : A di 8o 9'

    /4E 5th ed. p. &&A'

    Stabilitas @arutan air dari -etil araben pada p/ A5 disterilisasi oleh

    autoklaf pada suhu 1$H 9 selama $ menit, tanpa

    dekomposisi. @arutan air pada p/ A5 stabil kurang dari 1%

    dekomposisi' sampai sekitar & tahun pada suhu kamar,

    sedangkan larutan air pada p/ 8 di atas dikenakan hidrolisis

    cepat 1% atau lebih setelah penyimpanan'.

  • 8/18/2019 Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

    11/32

     /4E 5th ed. p. &&A'

    #nkompabilita

    s

    >idak kompatibel dengan bahan lain seperti bentonit,

    magnesium trisilikat, talk, tragakan, natrium alginat, minyak 

    esensial, sorbitol dan atropin. enyerapan -etil araben

    dengan plastik juga telah dilaporkan, jumlah diserap

    tergantung pada jenis plastik dan pemba(anya. -etil araben

     berubah (arna dengan adanya besi dan mudah terhidrolisis

    oleh alkali lemah dan asam kuat.

    /4E 5th ed. p. &&A'

    !eterangan

    lain

    !egunaan sebagai penga(et antimikroba

    /4E 5th ed. p. &&1'

    enyimpanan Dalam (adah tertutup baik, di tempat sejuk dan kering.

     /4E 5th ed. p. &&A'

    !adar

     penggunaan

    ntuk sediaan topikal kadar ,$,A%

    /4E 5th ed. p. &&$'

    A ropil araben

    6at ropil araben

    Sinonim  Aseptoform P; CoSept P; E21,; !"h#dro$#ben%oi& a&id prop#l 

    ester;ipa'in P; ipasol M; propa'in; Prop#l Aseptoform;

     prop#l b-te$;Prop#l Chemosept; prop#lis

     parah#dro$#ben%oas; prop#lp"h#dro$#ben%oate;Prop#l 

     Parasept;Solbrol P;e'osept P;*niphen P"2+.

    /4E 5th ed. p. 375'

    Struktur 

    /4E 5th ed. p. 375'

    "umus

    molekul

    91/1$4A

    /4E 5th ed. p. 375'

    >itik lebur /4E 5th ed. p. 375'

    emerian utih, kristal, tidak berbau dan tidak berasa.

    /4E 5th ed. p. 375'

    !elarutan 2seton bebas larut, etanol 73%' 1 : 1,1, etanol 3%' 1 : 3,5,

  • 8/18/2019 Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

    12/32

    eter bebas larut, gliserin 1 : $3, mineral minyak 1 : AAA,

    minyak kacang 1 : 0, propilenglikol 1 : A,7, propilenglikol

    3%' 1 : 11, air 1 di &A3 di 13o 9, 1 : $3, 1 : $$3 di 8 o

    9.

    /4E 5th ed. p. 370'

    Stabilitas @arutan ropil araben berair pada p/ A5 dapat disterilisasi

    oleh autoklaf, tanpa dekomposisi. ada p/ A5, larutan berair 

    yang stabil kurang dari 1% dekomposisi' sampai sekitar &

    tahun pada suhu kamar, sementara larutan pada p/ 8 atau di

    atas mudah terhidrolisis cepat 1% atau lebih setelah sekitar 

    5 hari di suhu kamar'.

     /4E 5th ed. p. 370'

    #nkompabilita

    s

    2ktivitas antimikroba dari ropil araben berkurang jauh

    dengan adanya surfaktan non ionik. enyerapan ropil

    araben dengan plastik telah dilaporkan dengan jumlah yang

    diserap tergantung pada jenis plastik. -agnesium aluminium

    silikat, magnesium trisilikat, oksida besi kuning, dan biru laut

     juga akan menyerap propil paraben sehingga mengurangi

    efektivitas penga(et. ropil paraben berubah (arna denganadanya besi dan terhidrolisis oleh alkali lemah dan asam kuat.

    /4E 5th ed. p. 370'

    !eterangan

    lain

    !egunaan sebagai penga(et antimikroba.

    /4E 5th ed. p. 375'

    enyimpanan Dalam (adah tertutup baik, di tempat sejuk dan kering.

     /4E 5th ed. p. 370'

    !adar

     penggunaan

    ntuk sediaan topikal kadar ,1,5%

    /4E 5th ed. p. 375'

    & a$ED>2

    6at Dinatrium ED>2

    Sinonim  Dinatrii edetas; disodi-m EDA; disodi-m

    eth#lenediaminetetra"a&etate; edathamil disodi-m; edetate

    disodi-m; edeti& a&id disodi-m salt.

     /4E 5th ed. p. $&A'

  • 8/18/2019 Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

    13/32

    Struktur 

     

    /4E 5th ed. p. $&A'

    "umus

    molekul

    91/1& $ a$48 untuk anhidrat'

    91/18 $ a$41 untuk dihidrat'

    /4E 5th ed. p. $&A'

    >itik lebur >erurai pada $3$o 9 untuk dihidrat.

    /4E 5th ed. p. $&A'

    emerian !ristal putih, serbuk tidak ber(arna, rasa sedikit asam./4E 5th ed. p. $&A'

    !elarutan raktis tidak larut dalam kloroform dan eter, sedikit larut

    dalam etanol 73%', larut dalam air 1:11 bagian.

    /4E 5th ed. p. $&A'

    Stabilitas ;aram ED>2 lebih stabil dari asam edetic. amun, dinatrium

    ED>2 dihidrat kehilangan air dari kristalisasi ketika

    dipanaskan sampai 1$o  9. @arutan dinatrium ED>2 dapat

    disterilkan dengan autoklaf.

    /4E 5th ed. p. $&A'

    #nkompabilita

    s

    Dinatrium ED>2 bersifat seperti asam lemah, menggantikan

    karbon dioksida dari karbonat dan bereaksi dengan logam

    untuk membentuk hydrogen. !ompatibel dengan oksidator 

    kuat, basa kuat, ion logam dan paduan logam.

    /4E 5th ed. p. $&A'

    !eterangan

    lain

    !egunaan : pengkelat

  • 8/18/2019 Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

    14/32

    6at +util /idroksi >oluena +/>'

    Sinonim  A'idol; /0; 2,"bis(11"dimeth#leth#l)"!"meth#lphenol;

    b-t#l"h#dro$#tol-ene; b-t#lh#dro$#tol-en-m; Dalpa&;

    dib-t#lated h#dro$#tol-ene; 2,"di"tert"b-t#l"p"&resol; +"di"tert"b-t#l"!"h#dro$#tol-ene; E+21; Embano$ /0; mpr-3ol;

     onol CP; ipano$ /0;40S256;S-stane;eno$

     /0;opanol;7ianol

    /4E 5th edition p. 03'

    Struktur 

     

    /4E 5th edition p. 03'

    "umus

    molekul

    913/$&4

    /4E 5th edition p. 03'

    >itik lebur 0o 9

    /4E 5th edition p. 03'

    emerian !ristal padat atau serbuk, (arna keputihan pucat, bau

    fenolik

  • 8/18/2019 Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

    15/32

    !eterangan

    lain

    !egunaan : antioksidan

      /4E 5th edition p. 03'

    enyimpanan /arus disimpan dalam (adah tertutup, terlindung dari cahaya

    di tempat sejuk dan kering./4E 5th edition p. 03'

    !adar

     penggunaan

    ntuk formulasi topikal kadar .03I.1%

      /4E 5th edition p. 03'

    5 2Juadest

    6at 2Jua

    Sinonim  A8-a p-rifi&ata; h#dro'en o$ide

      /4E 5th edition p. 055'

    Struktur /$4

      /4E 5th edition p. 055'

    "umus

    molekul

    /$4

      /4E 5th edition p. 055'

    >itik lebur o 9

      /4E 5th edition p. 055'

    emerian 9airan jernih, tidak ber(arna, tidak berbau, dan tidak berasa

      /4E 5th edition p. 055'!elarutan Dapat bercampur dengan pelarut polar lainnya.

      /4E 5th edition p. 055'

    Stabilitas 2ir secara kimia(i stabil di semua keadaan fisiknya es, cair

    dan uap'

      /4E 5th edition p. 055'

    #nkompabilita

    s

    Dalam formulasi farmasetika air dapat bereaksi dengan obat

    obatan dan eksipien lain yang rentan terhadap hidrolisis

    terdekomposisi dengan adanya air atau uap air' pada

     peningkatan suhu. 2ir bereaksi secara kuat dengan logam

    alkali dan bereaksi cepat dengan alkali tanah dan oksidasinya

    seperti kalsium oksida dan magnesium oksida. 2ir juga

     bereaksi dengan garamgaram hidrat dengan komposisi yang

     bervariasi, dan dengan beberapa bahan organik dan kalsium

    oksida.

      /4E 5

    th

     edition p. 058'!eterangan !egunaan sebagai pelarut

  • 8/18/2019 Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

    16/32

    lain /4E 5th edition p. 055'

    enyimpanan Disimpan dalam (adah tertutup rapat. Bika disimpan dalam

     jumlah besar, kondisi penyimpanan harus dirancang untuk 

    membatasi pertumbuhan mikroorganisme dan menghindarikontaminasi lainnya.

      /4E 5th edition p. 055'

    !adar

     penggunaan

    0 ropilenglikol

    6at ropilenglikol

    Sinonim 12"Dih#dro$#propane; E126; 2"h#dro$#propanol; meth#l 

    eth#lene 'l#&ol; meth#l 'l#&ol; propane"12"diol;

     prop#len'l#&ol-m.

    /4E 5th ed. p. 37$37&'

    Struktur 

    /4E 5th ed. p. 37$37&'

    "umus

    molekul

    9A/84$

    /4E 5th ed. p. 37$37&'

    >itik lebur 37o 9

    /4E 5th ed. p. 37$37&'

    emerian +ening, tidak ber(arna, kentalpraktis encer, tidak berbau,

    manis, mempunyai rasa yang agak tajam mirip dengan;liserin.

    /4E 5th ed. p. 37$37&'

    !elarutan Dapat tercampur dengan aseton, kloroform, etanol 73%,

    gliserin dan air. !elarutan di 1 dari 5 bagian eter, tidak 

    tercampur dengan sedikit minyak atau dengan minyak, tetapi

    akan larut dengan beberapa minyak yang diperlukan. /4E

    5th ed. p. 37$37&'

    Stabilitas ada suhu dingin stabil di tempat tertutup rapat, tetapi di suhu

  • 8/18/2019 Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

    17/32

     panas terbuka, menjadi mudah teroksidasi, menghasilkan

     produk baru seperti propionaldehid, la&ti& a&id ,  p#ro3i& a&id 

    dan a&eti& a&id. ropilenglikol secara kimia(i stabil bila

    dicampur dengan etanol 73%, gliserin atau air, larutan air bisa

    disterilisasi dengan autoklaf. /4E 5th ed. p. 37$37&'

    #nkompabilita

    s

    Dengan reaksi oksidasi seperti !alium ermanganat. /4E

    5th ed. p. 37$37&'

    !eterangan

    lain

    !egunaan sebagai antimikroba, penga(et, desinfektan,

    humektan, pembuat plastik, pelarut, penstabil, pencampur,

    kosolven air. /4E 5th ed. p. 37$37&'

    enyimpanan ropilenglikol bersifat higroskopik dan harus disimpan dalam

    (adah tertutup baik, terlindung dari cahaya, di tempat sejuk 

    dan kering. /4E 5th ed. p. 37$37&'

    !adar

     penggunaan

    8 araffin liJuid

    6at araffin liJuid /4E 5th ed. p. &&3'

    Sinonim  A3ate&h; Drakeol; hea3# mineral oil; hea3# li8-id petrolat-m;

    li8-id petrolat-m; paraffin oil; paraffin-m li8-id-m; Siri-s;

    9hite mineral oil. /4E 5th ed. p. &&3'

    Struktur /4E 5th ed. p. &&3'

    "umus

    molekul

    /4E 5th ed. p. &&3'

    >itik lebur /4E 5th ed. p. &&3'

    emerian +ening, tidak ber(arna, cairan berminyak kental. /4E 5th

    ed. p. &&3'

    !elarutan raktis tidak larut dalam etanol 73%', gliserin dan air. @arut

    dalam aseton, benene, iodoform ,eter. /4E 5th ed. p. &&3'

    -erupakan golongan hidrokarbon. +ritish harmacopoeia

    $7 p. &3$'

    Stabilitas -inyak mineral mengalami oksidasi bila terkena panas dan

    cahaya oksidasi dimulai dengan pembentukan peroksida,

    menunjukkan massa induksi. Dalam kondisi biasa, periode

    induksi dapat memakan (aktu bulanan atau tahunan.

  • 8/18/2019 Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

    18/32

    Stabilisator dapat ditambahkan untuk menghambat oksidasi,

    contoh : +/>, +/2 dan alphatocopherol yang merupakan

    antioksidan paling umum digunakan. -inyak mineral dapat

    disterilkan dengan panas kering. /4E 5th ed. p. &&3'

    #nkompabilita

    s

    >idak kompatibel dengan oksidator kuat. /4E 5 th  ed. p.

    &&3'

    !eterangan

    lain

    !egunaan : emolien, pelarut basis. /4E 5th ed. p. &&3'

    enyimpanan -inyak mineral harus disimpan dalam (adah kedap udara,

    terlindung dari cahaya, di tempat sejuk dan kering. /4E 5 th

    ed. p. &&3'

    !adar

     penggunaan

    ntuk salep topikal kadar ,173,% /4E 5th ed. p. &&3'

    SES#F#!2S# SED#22

    1 +entuk sediaan : Salep

    $ +au : +au khas sulfur  A Carna : !uning pucat

    & p/ sediaan : &,3 I 5,3

    3 +obot sediaan : 3 g< tube

    5 !adar sediaan : 8%

    0 Giskositas : 1. I A. cs

    D4S#S SED#22

    Salep 8% sehari 1 (((.ncbi.nlm.nih.gov

  • 8/18/2019 Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

    19/32

    4

    1. Sulfur praecipitatum 8%  b ,1%  b2 ,1%  b

  • 8/18/2019 Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

    20/32

    L 57,$5 %  b ,& gram

    A. a$.ED>2 ,& gram

    &. -etil paraben ,8 gram

    3. ropil paraben ,8 gram

    5. ; & gram

    0. 2Juadest 1 ml

    8. araffin liJuidum & gram

    7. Gaselin album $0,0& gram

    ditimbang sebanyak ,& gram di kertas perkamen menggunakan

    neraca analitik dan diberi nama.

    A atrium ED>2 ditimbang sebanyak ,& gram d ikertas perkamen

    menggunakan neraca analitik dan diberi nama.

    & -etil paraben ditimbang sebanyak ,8 gram di kertas perkamen

    menggunakan neraca analitik dan diberi nama.

    3 ropil paraben ditimbang sebanyak ,8 gram di kertas perkamen

    menggunakan neraca analitik dan diberi nama.

    5 ropilen glikol ditimbang sebanyak $ gram di ca(an penguap

    menggunakan neraca analitik dengan penimbangan tak langsung dan

    diberi nama untuk melarutkan metil paraben.

    0 ropilen glikol ditimbang sebanyak $ gram di ca(an penguap

    menggunakan neraca analitik dengan penimbangan tak langsung dan

    diberi nama untuk melarutkan propil paraben.

    8 2Juadest diukur sebanyak 1 ml di gelas ukur 1 ml.

  • 8/18/2019 Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

    21/32

    7 araffin liJuid ditimbang sebanyak & gram di ca(an penguap

    menggunakan neraca analitik dengan penimbagan tak langsung dan diberi

    nama.

    1 Gaselin album ditimbang sebanyak $0,0& gram di ca(an penguap

    menggunakan neraca analitik dengan penimbangan tak langsung dan

    diberi nama.

    • Pe#1atan Sediaan Salep dengan Baan Aktif Slf! P!ae"ipitat

    1 2lat dan bahan disiapkan.

    $ Gaselin album, paraffin liJuid dan +/> yang telah ditimbang dilebur 

    dalam ca(an penguap di atas hotplate hingga suhu 50o9.

    A /asil leburan dimasukkan ke dalam mortir. ;erus hingga dingin dan

    disisihkan.

    & Sulfur praecipitatum dimasukkan ke dalam mortir, gerus hingga halus.

    +asis salep dimasukkan sedikit ke dalam mortir, gerus hingga homogen

    dan disisihkan.

    3 -etil paraben dilarutkan dalam propilen glikol di ca(an penguap, aduk 

    hingga larut. Dimasukkan ke dalam mortir. +asis salep dimasukkan sedikit

    ke dalam mortir, gerus hingga homogen dan disisihkan.

    5 ropil paraben dilarutkan dalam propilen glikol di ca(an penguap, aduk 

    hingga larut. Dimasukkan ke dalam mortir. +asis salep dimasukkan sedikit

    ke dalam mortir, gerus hingga homogen dan disisihkan.

    0 Semua bahan yang telah disisihkan dimasukkan ke dalam mortir, gerus

    hingga homogen.

    8 Sisa basis ditambahkan ke dalam mortir, gerus hingga homogen.

    7 atrium ED>2 dilarutkan dengan 1 ml aJuadest di ca(an penguap,

    masukkan ke dalam mortir, gerus hingga homogen.

    1 Sediaan ditimbang sebayak 3 gram untuk masingmasing tube.

    11 Sediaan yang telah ditimbang dimasukkan ke dalam tube, tutup tube, beri

    etiket dan kemas.

    1$ @akukan uji evaluasi.

  • 8/18/2019 Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

    22/32

    +au : +au

    khas Sulfur 

    +au :

    +au khas

    Sulfur.

    $. ji p/ Dilakukan dengan p/

    meter !emenkes "#,

    $1&'.

    -enggunakan indikator 

     p/ universal dengan

    mengencerkan krim

    terlrbih dahulu dengan

    air.

    1 tube Dispensasi' &,3 5,3

    A. Giskositas enentuan kekentalan

    sediaan dengan

    viscometer stormer.

    1 tube 1A. cs 1.

    A. cs

    &. #si minimun >ube kosong, bersih

    dan kering ditimbang,

    lalu tube berisi sediaan

    ditimbang. !emudian

    dihitung selisih tube

     berisi sediaan dan tube

    kosong.

    A tube C1 tube

    kosong' L

    1,5A8 g

    C$  tube M

    sediaan' L

    5,55 g

    C$C1  L

    &,758 g

    >idak ada

    satu (adah

     pun yang

     bobotnya

    N8% dari

     bobot yang

    tertera

     pada etiket.

    3. /omogenitas Ditentukan berdasarkan

     jumlah partikel maupun

    distribusi ukuran

     partikelnya dengan

     pengambilan sampel

     pada berbagai tempat

    yang ditentukan secara

    visual.

    1 tube kuran

     partikel

    terlihat

    homogen

    seragam'.

    kuran

     partikel

    terlihat

    homogen

    seragam'.

    5. ji

    kebocoran

    tube

    -enggunakan vacuum

    dan metilen blue. Bika

    tube mengalami

    kebocoran isi tube akan

    >idak 

    mengalami

    kebocoran

    tube.

  • 8/18/2019 Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

    23/32

    keluar dan ber(arna

     biru.

    0. ji pelepasan

     bahan aktif 

    dari sediaan

    -engukur kecepatan

     pelepasan bahan aktif 

    dari sediaan krim

    dengan cara mengukur 

    konsentrasi at aktif 

    dalam cairan penerima

    dalam (adah tertentu.

    +ahan aktif 

    yang

    digunakan

    mudah

    terlepas

    dari

    sediaan

    apabila

    (aktu

    tunggu

    semakin

    kecil.

    8. ji difusi at

    aktif dari

    sediaan

    -enguji difusi at aktif 

    dari sediaan krim

    menggunakan suatu at

    difusi dengan cara

    mengukur konsentrasi bahan aktif dalam

    cairan penerima pada

    selang (aktu tertentu.

    7. ji stabilitas

    salep

    Gield value suatu

    sediaan dapat

    ditentukan dengan

     penetrometer.

    Dilakukan uji

    dipercepat dengan

    agitasi

  • 8/18/2019 Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

    24/32

    at aktif 

    +ritish

    harmacopei

    a 3th, p. 3033'

    udara, ia terbakar 

    dengan api biru,

    memancarkan sulfur 

    oksida yang mengubah

    (arna lakmus biru

    dibasahi kertas " 

    menjadi (arna merah

    sediaan

    terdapat at

    aktif 

    Sulfur pp.

    11. enetapan

    kadar 

    >imbang seksama lebih

    kurang 5 mg at,

    lakukan penetapan

    seperti tertera pada

     pembakaran dengan

    labu oksigen

    menggunakan labu

    1 ml.

    !adar at

    aktif 

    sebesar 

    8%.

    +#4@4;#

    1$. ji

    efektivitas

     penga(et

    F# G, hlm.

    1A3&'

    enga(et adalah at

    anti mikroba yang

    ditambahkan pada

    sediaan nonsteril untuk 

    melindungi sediaan

    terhadap pertumbuhan

    mikroba yang ada atau

    yang masuk secara

    tidak sengaja selama

    atau sesudah proses

     produksi.

    /arus

    ditujukan

    untuk 

    semua

     produk 

    dosis

    ganda.

  • 8/18/2019 Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

    25/32

    lemah berdasarkan dioksidasinya. Dapat menjadi asam pentahiorat /$S345' oleh

    kuman tertentu. 6at ini juga bersifat keratolitik melarutkan kulit tanduk' untuk 

     pengobatan jera(at dan kudis. Sulfur praecipitatun adalah at yang paling aktif 

    karena serbuknya terhalus /oan dan !irana, $0'.

    2dapun salep sendiri adalah sediaan setengah padat ditujukan untuk 

     pemakaian topikal pada kulit atau selaput lendir. Dasar salep yang digunakan

    sebagai pemba(a dibagi dalam & kelompok: dasar salep senya(a hidrokarbon,

    dasar salep serap, dasar salep yang dapat dicuci dengan air, dasar salep larut dalam

    air. Setiap salep obat menggunakan salah satu dasar salep tersebut !emenkes "#,

    $1&'.

    mumnya digunakan sebagai sediaan dermatologi topikal dan kosmetik.

    Sediaan yang dibuat pada percobaan ini adalah sediaan. +ersifat lemak, digunakan

    sbg emolien. Sifatnya yang tidak mudah tercuci air, tidak mengering dalam (aktu

    lama. ada praktikum kali ini dibuat sediaan salep dengan bahan aktif Sulfur 

     praecipitatum sebanyak 8% pubchem.ncbi'.

    Sulfur bekerja sebagai keratolitik agent yaitu suatu at yang dapat

    menghilangkan sisiksisik kulit yang kasar atau melunakkan

  • 8/18/2019 Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

    26/32

     pada basis salep yang merupakan campuran vaselin album dan paraffin liJuidum

    dikerakan berdasarkan peraturan salep o.& yaitu dengan memanaskan keduanya

    didalam ca(an penguap hingga mencapai suhu 50o9 sambil diaduk ad

    homogen kemudian didinginkan Syamsuni, $0'.

    Sediaan ini merupakan bentuk sediaan salep dimana diperlukan at sebagai

     basis salep. enggunaan basis salep dipilih berdasarkan jenis salep. ada sediaan

    ini basis salep yang dipilih adalah campuran vaselin album vaselin putih' dan

     paraffin liJuidum yang merupakan campuran basis hidrokarbon. >erdapat

     beberapa kekurangan dalam pemilihan basis salep ini yaitu sifatnya yang

     berminyak dapat meninggalkan noda pada pakaian serta sulit tercuci dan sulit

    dibersihkan dari permukaan kulit Syamsuni, $0'. amun karena diinginkan

    sediaan ini dapat memperpanjang kontak bahan obat dengan kulit dan tidak 

    mudah hilang oleh adanya air atau mudah tercuci air 2nsel, 1787'.

    Gaselin putih adalah campuran yang dimurnikan dari hidrokarbon setengah

     padat, diperoleh dari minyak bumi dan keseluruhan atau hampir keseluruhan

    dihilangkan (arnanya. Dapat mengandung stabilisator yang sesuai. >ujuan

     penggunaan sama dengan vaselin kuning. Sedangkan paraffin liJuid minyak 

    mineral' adalah campuran hidrokarbon cair yang diperoleh dari minyak tanah.

    +erguna untuk menggerus bahan yang tidak larut pada preparat salep dengan

    dasar berlemak. Dapat mengandung bahan penstabil yang sesuai dan dalam hal ini

     juga digunakan sebagai emolien 2nonim, $1A'. Emolien diperlukan pada setiap

    sediaan topikal yang digunakan pada kulit untk mencegah terjadinya kekeringan

     pada kulit setelah kontak dengan sediaan tersebut 2nonim, $1A'.

     enga(et merupakan salah satu bahan pembantu yang ditambahkan untuk 

    mengurangi kontaminasi mikroorganisme. 2danya mikroorganisme akan

    mempengaruhi stabilitas sediaan

  • 8/18/2019 Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

    27/32

     paraben dan propil paraben sebagai penga(et dan antimikroba ialah ditinjau dari

    aktifitas p/ yang dimilikinya. ada praktikum ini, tidak ditemukannya p/

    stabilitas at aktif. -aka dari itu, dibuat spesifikasi sediaan dengan p/

    menyesuaikan dengan p/ kulit yang berkisar antara &,3 I 5,3 "o(e, dkk $7'.

    >otal sediaan pada sediaan ini dilebihkan sebanyak 3% umtuk mencegah

    terjadi kehilangan bobot sediaan selama proses pembuatan serta menjamin bobot

    isi sesuai dengan yang tertera pada etiket 3 g K tube. Cadah yangdigunakan

    untuk sediaan salep memiliki beberapa alasan, diantaranya : salep dalam tube

    lebih luas pemakaiannya daripada botol, disebabkan lebih mudah dan

    menyenangkan digunakan oleh pasien dan tidak mudah menimbulkan keracunan.

    engisian dalam tube juga mengurangi terkena udara dan menghindarikontaminasi dari mikroba yang potensial, oleh karena itu akan lebih stabil dan

    dapat tahan lama pada pemakaian dibandingkan dengan salep dalam botol.

    !ebanyakan salep harus disimpan pada temperatur diba(ah A9 untuk mencegah

    melembek apalagi dasar salepnya bersifat dapat mencair. 2nonim'. >ube yang

    digunakan dalam sediaan ini adalah tube alumunium. Dimana banyak terjadi

    kemungkinan at bereaksi dengan alumunium sehingga dibutuhan a$.ED>2

    Dinatrium edetate' sebagai pengkelat

  • 8/18/2019 Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

    28/32

    dan garam yang dicampurkan. Sehingga sediaan ini mengandung busa yang

    dihasilkan dari at pendapar tersebut yang menjadikan sediaan ini ber(arna putih.

    Dilakukan uji p/ menggunakan indikator p/ universal yang pada praktikum

    kali ini tidak dilakukan dispensasi'. Selanjutnya, homogenitas, isi minimum,

    viskositas dilakukan dengan menggunakan alatalat yang telah tersedia di dalam

    laoratorium. ada uji pelepasan at aktif, uji kebocoran tube, uji difusi bahan

    aktif, dan stabilitas gel tidak dilakukan dispensasi' karena adanya keterbatasan

    alat. 2dapun uji kimia yang meliputi identifikasi bahan aktif dan penetapan kadar 

     bahan aktif. Dan terdapat uji biologi meliputi uji efektifitas penga(et yang juga

    merupakan sebuah dispensasi.

  • 8/18/2019 Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

    29/32

    (((.ncbi.nlm.govjay >an /oan, >ahardja !irana. $0. 4bat"4bat Pentin' (>hasiat Cara

     pen''-naan dan efek"efek sampin'n#a) Edisi keenam. Bakarta. > E@E

    -ED#2 !4->#D4 !E@4-4! !4-2S;"2-ED#2

    http://www.medicnes.org.uk/emc/medicine/16005http://www.jainsonfies.com/silphu-msds.pdfhttp://www.medicnes.org.uk/emc/medicine/16005http://www.jainsonfies.com/silphu-msds.pdf

  • 8/18/2019 Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

    30/32

    >4 LAMPIRAN

    1. !emasan Sekunder 

    $. Etiket

  • 8/18/2019 Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

    31/32

    A. +rosur  4.

    S A L F U R®Sulfur Praecipitatum

    SALEP

    SALFUR®  merupakan salep yang

    digunakan untuk mengobati kudis.

    Komposisi :

     Tiap gram mengandung

    Sulfur Preacipitatum

    …………………………………………………… !

    "ndikasi :

    #ntuk mengobati penyakit kulit sepertigatal$gatal% kutu air% panu% kurap dan kudis

    &scabies'.

    (ekanisme Ker)a :

    Sulfur praecipitatum &belerang' memiliki

    k*asiat bakterisid dan fungisid lema*

    berdasarkan dioksidasinya. +at ini )uga

    bersifat kertolitik &melarutkan kulit

    tanduk'% antiseptik ringan dan paratisida

    untuk pengobatan kudis.

    Efek Samping :

    ,ermatitis% urtikaria% reaksi *ipersensitif 

    dan iritasi kulit.

    Kontra "ndikasi :

    -ipersensititas ter*adap sulfur dan ba*an

    tamba*an lainnya.

    ,osis :

    Sulfur praecipitatum untuk scabies !.

    Aturan Pakai :

    /$0 kali se*ari setela* dibersi*kan.

    Peringatan dan Per*atian :

    -anya digunakan sebagai obat luar% tidak

    dian)urkan untuk bayi% tidak bole*

    digunakan pada luka terbuka% *ati$*ati bila

    digunakan pada area yang luka pada kulit

    dan *indarkan kontak dengan mata% mulut

    dan membran mukosa.

    Penyimpanan :

    Simpan di tempat se)uk dan kering%

    terlindung dari ca*aya mata*ari.

    1o. 2eg : ,3L/55655785A/

    ,iproduksi 9le* :

    PT. P-A2AA( A2(A

    3andung$"ndonesia

  • 8/18/2019 Laporan Praktikum Salep dengan bahan aktif Sulfur Pp

    32/32

    LAMPIRAN