7/24/2019 DHF Kasus 2
1/21
LAPORAN KASUS
PROFESI DOKTER
ILMU KESEHATAN ANAK
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG
SEMARANG
2009
7/24/2019 DHF Kasus 2
2/21
7/24/2019 DHF Kasus 2
3/21
LAPORAN KASUS
A. IDENTITAS PENDERITA
Nama : An. Nadia Pitaloka
Umur : 10 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Pendidikan : SD Negeri
Agama : Islam
Suku : Jawa
Alamat : Puang !ading Semarang
Nama A"ah : #n. Kusmono
Umur : $1 tahun
Peker%aan : &iraswasta
Nama I'u : N". Siti (omlah
Umur : )* tahun
Peker%aan : &iraswasta
+angsal : Parikesit
,asuk (S : - ,ei 00/
Keluar (S : 11 ,ei 00/
B. DATA DASAR
1. Anamnesis ( Alloanamnesis
Alloanamnesis dengan I'u penderita dilakukan pada tanggal ,ei 00/ pukul
1$.)0 &I+ di ruang Parikesit dan didukung dengan atatan medis.
Kel!"an !#ama : Panas
7/24/2019 DHF Kasus 2
4/21
Ri$a%a# Pen%a&i# Se&a'an :
Se)el!m mas!& '!ma" sa&i# :
hari panas semlenget terutama pada sore dan malam hari panas turun
pada pagi hari tidak 'atuk tidak pilek tidak mual tidak muntah tidak
n"eri perut tidak n"eri kepala tidak 'erkeringat di malam hari tidak
mengigil tidak ke%ang 'uang air keil dan 'uang air 'esar tidak ada
keluhan.
) hari panas tinggi mendadak tidak mimisan tidak gusi 'erdarah tidak
sesak na2as tidak ada 'intik3'intik merah di kulit tidak pegal3pegal tidak
n"eri sendi tidak terasa sakit perut makan dan minum kurang dari
'iasan"a tidak sering mimisan tanpa se'a' tidak pernah mengalami luka
"ang lama hilang setelah ter'entur.Kemudian di'awa orang tua ke dokterdi'eri o'at penurun panas. Setelah minum o'at penurun panas panas
turun tapi 'e'erapa %am kemudian suhu kem'ali tinggi 'adan lemas
makan dan minum tetap kurang.
1 hari 'adan semakin lemas tidak mau makan dan minum. Kemudian
di'awa orang tuan"a ke I!D (SUD Kota Semarang oleh dokter
dilakukan u%i 'endung dengan menggunakan manset dan ditemukan
'intik3'intik merah di kulit tangan disarankan untuk rawat inap.
Se#ela" mas!& '!ma" sa&i# *
1 hari setelah dirawat di rumah sakit panas mulai turun mau makan dan
minum sedikit3sedikit mengeluh n"eri perut n"eri kepala.
Anak sering makan %a%anan di luar rumah.
#idak pernah sakit seperti ini se'elumn"a. #etangga ada "ang sakit seperti
ini dan sampai mondok di rumah sakit. #eman satu sekolah tidak ada "ang
sakit seperti ini.
Anak tidak sering kening saat kening 'erwarna kuning %ernih tidak
sakit waktu kening tidak ada keluhan an"ang3an"angen.
Anak tidak terlihat kurus tidak 'erkeringat di malam hari tidak ada orang
dewasa "ang menderita 'atuk lama dan pengo'atan selama - 'ulan di
sekitar rumah.
#idak pernah 'erkun%ung ke daerah "ang diduga 'an"ak penderita
malaria.
7/24/2019 DHF Kasus 2
5/21
Ri$a%a# Pen%a&i# Da"!l! *
(iwa"at pernah sakit panas 'atuk pilek tapi tidak sampai mondok di
rumah sakit.
(iwa"at sakit menret tapi tidak sampai mondok
#idak pernah sakit 2lek se'elumn"a.
Ri$a%a# Pe'salinan +an Ke"amilan *
Anak perempuan lahir dari i'u ! P1 A0 hamil $0 minggu lahir seara spontan
ditolong oleh 'idan anak lahir langsung menangis 'erat 'adan lahir )000 gram
pan%ang 'adan i'u lupa lingkar kepala saat lahir i'u lupa dan lingkar dada saat
lahir i'u lupa.
Ri$a%a# Pemeli"a'aan P'ena#al *
Sang i'u 'iasa memeriksakan kandungann"a seara teratur ke 'idan terdekat.
Selama hamil i'u mengaku mendapat imunisasi dari 'idan lewat suntikan. #idak
pernah menderita pen"akit selama kehamilan. (iwa"at perdarahan saat hamil
disangkal. (iwa"at trauma saat hamil disangkal. (iwa"at minum o'at tanpa resep
dokter ataupun minum %amu disangkal. 4'at 5 o'at "ang diminum selama
kehamilan adalah 6itamin dan ta'let tam'ah darah.
Ri$a%a# Pemeli"a'aan Pos#na#al *
Pemeliharaan postnatal dilakukan di 'idan dan anak dalam keadaan sehat
Ri$a%a# Pe'&em)anan +an Pe'#!m)!"an Ana&
Pe'#!m)!"an *
+erat 'adan lahir )000 gram pan%ang 'adan lahir lupa 'erat 'adan sekarang $
kg pan%ang 'adan sekarang 1) m.
Pe'&em)anan *
Sen"um : i'u lupa
,iring : i'u lupa
#engkurap : i'u lupa
Duduk : i'u lupa
!igi keluar : i'u lupa
7/24/2019 DHF Kasus 2
6/21
Saat ini penderita adalah pela%ar kelas * SD negeri.
#idak pernah tinggal kelas
Kesan : Pertum'uhan dan perkem'angan anak sesuai dengan umur.
Ri$a%a# Ma&an +an Min!m Ana& *
I'u mengaku anak di'eri ASI sampai usia tahun. Anak han"a mendapat ASI
sampai umur * 'ulan. I'u mem'eri ASI 'u'ur susu nasi tim 'uah waktu usia 7 'ulan.
Anak sudah di'erikan nasi 'iasa dan lauk pauk seperti makan keluarga saat umur le'ih
dari 1 tahun.
Kesan : Kualitas dan kuantitas makanan dan minum ukup 'aik
Ri$a%a# Im!nisasi *
+8! : i'u lupa sar 9 ; di lengan atas kanan
DP# : umur lupa dilakukan 'erdasarkan pen%elasan orang tua
Polio : umur lupa dilakukan 'e'erapa kali dengan o'at tetes di
Pos"andu.
8ampak : I'u lupa
A
7/24/2019 DHF Kasus 2
7/21
Anak perempuan usia $ tahun 'erat 'adan $ kg pan%ang 'adan 1) m
Kesan !m!m * ompos mentis 'i'ir kering 9; sesak na2as 93; kurang akti2 gi@i
ukup tampak kesakitan.
Tan+a .i#al
3 #ekanan darah : 100?-0 mm
7/24/2019 DHF Kasus 2
8/21
+atas pinggang : SI8 III linea parasternal sinistra
+atas kanan 'awah : SI8 C linea sternalis detra
+atas kiri 'awah : SI8 C m medial linea mid la6iula
sinistra
Kesan : kon2igurasi %antung dalam 'atas normal
Aus : +J I3II regular 'ising 93;
A'domen I : datar
Aus : peristaltik 9; normal
Pe : timpani9; pekak alih93; pekak sisi93;
Pa : supel n"eri tekan epigastrium 9; de2ane muskular 93;
7/24/2019 DHF Kasus 2
9/21
7/24/2019 DHF Kasus 2
10/21
Status !i@i +aik
D. DIAGNOSIS SEMENTARA
I. Demam #"phoid
II. Demam +erdarah Dengue grade I
III. Status gi@i 'aik
E. TERAPI ( MEDIKAMENTOSA +an DIETETIK
#? : In2us (= 1-7?$ tpm 9 In2us (= ?Kg ++?%am;
In%eksi lorampheniol )*00 mg i6 selama hari
P4 : Paraetamol s"r ) th II 'ila perlu
Diet : ) lunak 9 rendah serat tidak pedas dan asam;
,inum %us 'uah teh manis sirup susu larutan oralit
Kalori : 1*70 kkal? hari
Protein *$ g? hari
Program : 6aluasi KU dan ##C
F. PROGNOSA
uo ad 6itam : du'ia ad 'onam
uo ad sanam : du'ia ad 'onam
uo ad 2ungsionam : du'ia ad 'onam
G. USULAN
=a'oratorium darah ulang 9
7/24/2019 DHF Kasus 2
11/21
Di rumah sakit :
1. #irah 'aring
2. ,inum o'at teratur.
3. ,akan makanan "ang 'ergi@i.
Di rumah :
1. Jika panas minum o'at penurun panas %ika panas tidak turun segera 'awa ke
pela"anan kesehatan
2. dukasi kepada orang tua agar anak tidak %a%an sem'arangan dan makan
makanan 'ergi@i.
3. ,elakukan ) ,
4. A'atisasi.
5. ,akan makanan "ang lunak.
6. +erak kening pada tempatn"a.
&aktu Ha'i &e 0 1e'a$a#an Ha'i &e 1e'a$a#an
#anggal - ,ei 00/ ,ei 00/
Keluhan Panas 9; pilek 93; sesak napas 93;
'atuk 93; mual 93; muntah 93; makan93; minum9; 'erak 9; kening 9;warna kuning %ernih
Panas 93; pilek 93; sesak napas 93;
'atuk 93; mual 93; muntah 93;makan 93; minum9; 'erak 9;kening 9; warna kuning %ernih
Keadaan Umum 8ompos mentis kurang akti2 gi@iukup
8ompos mentis kurang akti2 tidaktampak sakit tampak gi@i ukup
#anda 6ital:#ensiNadi
Isi dan #egangan
((Suhu
7 ? menitukup
$7 ? menit)7B8 9 ailla ;
77 ? menitukup
$0 ? menit)-)B8 9 ailla ;
7/24/2019 DHF Kasus 2
12/21
=a'oratorium Darah
7/24/2019 DHF Kasus 2
13/21
+aso2il : 3+atang : $GSegmen : $-G=im2osit : $0G
,onosit : 7G=D : )0 mm?%am
oto (=D : 2usi Pleura minimal
Assesment Demam t"phoidD
7/24/2019 DHF Kasus 2
14/21
In% ranitidine )1? ampIn% e2otain ))00 mg i6P4 : deanta s"r )th 11 Pamol s"r )th
Diit : ) lunak Kalori : 1**0 kkal? hari
Protein : $ gr? hari
In% ranitidine )1? ampIn% e2otain ))00 mg i6P4 : deanta s"r )th 11 Pamol s"r )th
Diit : ) lunak Kalori : 1**0 kkal? hari
Protein : $ gr? hari
7/24/2019 DHF Kasus 2
15/21
Den!e Hemo'ai- Fe.e'In2eksi Cirus Dengue pada manusia mengaki'atkan spektrum mani2estasi klinis "ang luas
mulai dari demam dengue demam hemoragi 2e6er dengue shok s"ndrome. Demam
Dengue dan Demam +erdarah Dengue dise'a'kan 6irus Dengue "ang termasuk kelompok +
Artropod Cirus dan mempun"ai empat %enis serotipe "akni Den 1 Den Den ) dan Den $.
6a'a Pen!la'an
#erdapat tiga 2aktor "ang memegang peranan pada penularan in2eksi 6irus dengue "akni
manusia 6irus dan 6ektor perantara. Cirus dengue ditularkan kepada manusia melalui gigitan
n"amuk Aedes aegept". N"amuk ini dapat mengundang 6irus dengue pada saat menggigit
manusia "ang sedang mengalami 6iremia. Kemudian 6irus "ang 'erada di kelen%ar air liur
dapat 'erkem'ang 'iak selama 7310 hari se'elum dapat ditularkan kem'ali pada manusia
pada saat gigitan 'erikutn"a. Di tu'uh manusia 6irus memerlukan waktu masa tunas $3 hari
se'elum menim'ulkan pen"akit. Penularan dari manusia ke n"amuk han"a dapat ter%adi pada
saat manusia mengalami 6iremia "akni hari se'elum demam ter%adi dan * hari setelah
demam tim'ul.
Pa#oenesis
Patogenesis D+D dan DSS masih merupakan masalah kontro6ersial. Dua teori "ang 'an"ak
dianut pada D+D dan DSS adalah hipotesis in2eksi sekunder atau hipotesis immune
enhaement.
7/24/2019 DHF Kasus 2
16/21
Pem'esaran hati
S"ok ditandai dengan nadi epat lemah serta penurunan tekanan nadi hipotensi kaki dan
tangan dingin kulit lem'a' dan pasien tampak gelisah.
=a'oratoris
#rom'ositopenia 9 100.000 ?mm* atau kurang;
Adan"a ke'ooran plasma karena peningkatan permea'ilitas kapiler dengan mani2estasi
se'agai 'erikut :
Peningkatan hematokrit M 0 G
Penurunan hematokrit M0 G dari nilai standart setelah dilakukann"a penggantian 6olume
plasma.
Dua kriteria klinis ditam'ah satu kriteria la'oratoris ukup untuk menegakkan diagnosa
sementara D+D. Dalam memonitor hematokrit harus diingat kemungkinan "ang ada sepertitelah adan"a anemia perdarahan 'erat atau telah dilakukann"a penggantian 6olume plasma.
2usi pleura dan ter%adin"a hipoal'uminemi dapat memperkuat ter%adin"a ke'ooran plasma.
De'a/a+ Pen%a&i#
Dera%at pen"akit D+D dapat diklasi2ikasikan dalam $ dera%ad :
Dera%ad I : Demam disertai ge%ala tidak khas dan satu satun"a mani2estasi perdarahan ialah
u%i torniLuet
Dera%ad II : Seperti dera%ad I disertai perdarahan spontan di kulit dan perdarahan lain.
Dera%ad III : Didapatkan kegagalan sirkulasi "aitu nadi epat dan lam'at tekanan nadi
menurun atau hipotensi sianosis di sekitar mulut kulit dingin dan lem'a' dan anak tampak
gelisah.
Dera%ad IC : S"ok 'erat ditandai dengan nadi tidak dapat dira'a dan tekanan darah tidak
dapat diukur.
Pada kasus ini penderita menderitan D
7/24/2019 DHF Kasus 2
17/21
Pada awal per%alanan pen"akit diagnosis 'anding menakup in2eksi 'akteri 6irus atau
in2eksi parasit seperti demam ti2oid ampak in2luen@a hepatitis demam hikungun"a
leptospirosis dan malaria.
Idiopati #rom'ositopenia Purpurae sulit di'edakan dengan D
7/24/2019 DHF Kasus 2
18/21
7/24/2019 DHF Kasus 2
19/21
Demam Ti7oi+
Pen+a"!l!an
Demam ti2oid adalah pen"akit in2eksi akut usus halus. Demam Parati2oid 'iasan"a le'ih
ringan dan menun%ukkan mani2estasi klinis "ang sama atau men"e'a'kan enteritis akut.
Sinonim demam ti2oid dan demam parati2oid adalah nteri 2e6er #"phus Parat"phus
A'dominalis.
E#ioloi
Demam ti2oid dan demam parati2oid dise'a'kan oleh S. #"phi S. Parat"phi A S. Parat"phi
+ S. Parat"phi 8
Pa#oenesis +an Pa#o7isioloi
Penularan 'akteri ini ter%adi melalui makanan dan minuman "ang teremar serta tertelanmelalui mulut. Se'agian 'akteri dimusnahkan oleh asam lam'ung. +akteri "ang dapat
melewati lam'ung akan masuk ke dalam usus kemudian 'erkem'ang 'iak.
Apa'ila respon imunitas humoral mukosa Ig A usus kurang 'aik maka 'akteri akan
menem'us sel3sel epitel selan%utn"a ke lamina propria. Di lamina propria 'akteri 'erkem'ang
'iak dan ditelan oleh sel3sel 2agosit terutama makro2ag. +akteri dapat hidup dan 'erkem'ang
'iak dalam makro2ag kemudian di'awa ke PlaLues Pa"eri di ileum distal. Selan%utn"a ke
kelen%ar getah 'ening mesenterika. ,elalui duktus torakikus 'akteri "ang dapat dalam
makro2ag ini masuk ke dalam pem'uluh darah mengaki'atkan 'akteremia pertama "ang
asimptomatik dan tidak menim'ulkan ge%ala. Selan%utn"a men"e'ar ke organ
retikuloendotelial tu'uh terutama hati dan limpa. Di organ ini 'akteri meninggalkan sel
2agosit dan 'erkem'ang 'iak di luar sel atau ruang sinusoid kemudian masuk lagi ke dalam
sirkulasi darah dan men"e'a'kan 'akteremia kedua "ang simptomatik.
Dianosis
Diagnosis Demam #i2oid dapat dipastikan dengan kultur darah dan 'ahan "ang diurigai
"ang positi2. Akan tetapi hasil kultur negati2 tidak men"ingkirka diagnosa dari demam
t"phoid. (eaksi widal tunggal dengan titer anti'ou titer anti'odi 4 1?00 atau ng titer
anti'odi < 1?$00 menun%ang diagnosis Demam #i2oid pada penderita dengan ge%ala klinis
"ang khas. Peningkatan titer anti'odi dengan empat kali lipat setelah 1 minggu dapat
memastikan diagnosis demam ti2oid.
Ge/ala Klinis
,asa tunas demam ti2oid antara 1031$ hari. !e%ala klinis sangat 'er6ariasi dari ringan sampai
'erat dari tidak terdiagnosis hingga gam'aran pen"akit "ang khas dengan komplikasi hingga
menim'ulkan kematian. Pada minggu pertama sering ditemukan keluhan dan ge%ala "ang
mirip pen"akit in2eksi akut pada umumn"a seperti : demam n"eri kepala pusing n"eri otot
anoreksi mual muntah o'stipasi konstipasi.
+an"ak orang tua pasien melaporkan demam le'ih tinggi saat sore atau malam hari
di'andingkan dengan pagi harin"a. Pada saat demam tinggi dapat disertai gangguan
kesadaran seperti delirium apatis sampai koma.Diagnosis ditegakkan 'erdasarkan ge%alaklinis 'erupa demam gangguan gastrointestinal gangguan kesadaran.
7/24/2019 DHF Kasus 2
20/21
Peme'i&saan La)o'a#o'i!m
Pemeriksaan Darah Peri2er =engkap
Dapat ditemukan leukopeni leukositosis atau kadar leukosit normal. =eukositosis dapat
ter%adi walaupun tanpa disertai in2eksi sekunder. Dapat pula ditemukan anemia ringan dan
trom'ositopeni. Pemeriksaan hitung %enis leukosit dapat ter%adi aneosino2ilia maupun
lim2openi. =a%u endap darah dapat meningkat.
Pemeriksaan S!4# dan S!P#
S!4# dan S!P# sering meningkat tetapi akan kem'ali normal setelah sem'uh. Peningkatan
kadar S!4# dan S!P# ini tidak memerlukan penanganan khusus.
Pemeriksaan U%i &idal
U%i widal dilakukan untuk mendeteksi adan"a anti'odi terhadap 'akteri S. #"phi. Pada u%i
widal ter%adi suatu reaksi aglutinasi antara antigen 'akteri S.t"phi dengan anti'odi "angdise'ut aglutinin. Antigen "ang digunakan pada u%i widal adalah suspensi Salmonella "ang
sudah dimatikan dan diolah di la'oratorium.
U%i widal dimaksudkan untuk menentukan adan"a aglutinin dalam serum penderita tersangka
demam ti2oid. Aki'at adan"a in2eksi oleh S. #"phi maka penderita mem'uat anti'odi "aitu :
Aglutinin 4 : karena rangsangan antigen 4 "ang 'erasal dari tu'uh 'akteri
Aglutinin < : karena rangsangan antigen < "ang 'erasal dari 2lagella 'akteri
Aglutinin Ci : karena rangsangan antigen Ci "ang 'erasal dari simpai 'akteri.
Dari ketiga aglutinin terse'ut han"a aglitinin 4 dan < "ang digunakan untuk diagnosis
demam ti2oid. Semakin tinggi titern"a semakin 'esar kemungkinan terkena demam ti2oid.
Pemeriksaan Kultur Darah
Pena#ala&sanaan
Istirahat atau tirah 'aring dan perawatan pro2esional
Diet dan terapi penun%ang pro2esional
Pem'erian anti'iotika
7/24/2019 DHF Kasus 2
21/21
DA#A( PUS#AKA
1. #ata =aksana Demam +erdarah Dengue di Indonesia
. +uku A%ar Ilmu Kesehatan Anak Pen"akit #ropis dan In2eksi
). Demam #i2oid