Top Banner

of 42

Laporan Kasus Dhf Ok

Jun 02, 2018

Download

Documents

Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    1/42

    Laporan Kasus

    DHF

    Pembimbing : dr. Heka Mayasari, Sp. A

    Oleh : Chicilia Windia T. W

    1

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    2/42

    Identitas pasien

    Nama : An. M. F

    Jenis Kelamin : Laki-laki

    Usia : 10 tahun Alamat : Karang Tengah

    Tanggal MRS : 1 November 2014

    Nama OT : Tn. S

    2

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    3/42

    Anamnesis

    Anamnesis dilakukan secara autoanamnesis

    dan alloanamnesis dengan orang tua OS pada

    tanggal 1-11-2014 pukul 13.00 WIB

    3

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    4/42

    Keluhan Utama

    Demam sejak 5 hari SMRS.

    Keluhan Tambahan

    Batuk dan flu sejak 2 hari yang lalu.

    4

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    5/42

    RPS

    Demam tinggi terutama pada malam hari, demam

    terus menerus tinggi, sejak kemarin demam

    dirasakan sudah turun. Demam disertai batuk dan

    flu. Batuk dan Flu sejak 2 hari yang lalu. osmerasakan pusing di bagian depan kepala. Os merasa

    lemas (+). Os tidak merasakan nyeri di belakang

    mata, mimisan (-). Riwayat sakit di telinga (-). Nyeri

    menelan (-). Nafsu makan menurun. Mual (+),muntah. Terasa sakit diseluruh badan dan pegal-

    pegal. BAK tidak ada keluhan. BAB susah, sejak 5 hari

    sakit, baru 1x BAB, tidak mencret.5

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    6/42

    Riwayat Pengobatan

    Os hanya diberikan paracetamol selama sakit.

    Riwayat Alergi Os tidak alergi makanan maupun obat

    6

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    7/42

    Riwayat Psikososial

    Ayah tidak merokok, lingkungan rumah bersih,

    os tinggal bersama kedua orang tua.

    Os sering jajan gorengan dan es di sekolah.

    Disekitar rumah tidak ada tetangga yg

    menderita penyakit yang sama. Os jarang

    makan sayur dan buah.

    7

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    8/42

    Riwayat Kehamilan

    Selama hamil ibu ANC rutin ke dokter. Selama

    hamil ibu tidak pernah sakit atau demam. Ibu

    pasien mengkonsumsi vitamin dari dokter.

    Riwayat Persalinan Normal pervaginam, cukup bulan, langsung

    menangis, tidak ada kecacatan saat lahir

    maupun sianosis. BBL 3400 gram, PBL 50 cm.8

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    9/42

    Riwayat Imunisasi

    Imunisasi dasar lengkap Riwayat Pola Makan

    0-6 bulan : ASI + Susu Formula

    6 bulan -1 tahun : Susu formula + Pasi

    Sekarang : 1 porsi orang dewasa nasi + lauk pauk

    Riwayat Pertumbuhan & Perkembangan

    Os sekarang sudah duduk di bangku sekolahkelas 4 SD. Main aktif dengan teman sebaya

    9

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    10/42

    Pemeriksaan fisik

    Keadaan Umum

    Kesan sakit : Sakit sedang

    Kesadaran : Compos Mentis

    Tanda Vital

    Suhu : 37,8oC

    Nadi : 110 x/mnt, reguler, pulsasi kuat

    Pernapasan : 24 x/mnt

    Tekanan darah : 90/70 mmHg

    Tes rumple leed : (+)

    10

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    11/42

    Status Gizi

    Antropometri

    BB : 40 kg TB : 140 cm

    Status Gizi

    IMT = 20,4 IMT/U = Gemuk

    11

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    12/42

    Status generalis

    Kepala : Normocephal

    Wajah : Simetris

    Mata : Isokor (+/+), konjungtiva anemis (-/-), sklera

    ikterik (-/-), mata cekung (-/-), edema palpebra (-/-)

    Hidung : Sekret (+/+), septum deviasi (-), epistaksis (-),

    pernapasan cuping hidung (-)

    Mulut : Mukosa bibir pucat (-), pecah-pecah (+), kering

    (+), Gusi berdarah (-) , Faring hiperemis (-), T1

    T1 Telinga : Normotia, sekret (-/-)

    12

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    13/42

    Leher : Pembesaran KBG (-), pembesaran kelenjar Tiroid (-)

    Thorax

    Paru

    Inspeksi : Simetris, Retraksi (-), otot napas tambahan (-)

    Palpasi : vocal fremitus teraba sama diseluruh lapang paru

    Perkusi : batas paru hepar ics 5

    Auskultasi : Vesikuler (+/+) Wheezing (-), Ronkhi (-)

    Jantung

    Inspeksi : Ictus cordis tidak tampak Palpasi : Ictus cordis teraba

    Perkusi : batas jantung normal

    Auskultasi : BJ I/II Normal, gallop (-), murmur (-)

    13

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    14/42

    Inguinal : Pembesaran KGB (-)

    Ekstremitas

    Atas : Akral hangat, RCT < 2detik, sianosis (-),edema(-), petekie (-)

    Bawah : Akral hangat, RCT < 2 detik, sianosis

    (-), edema (-), petekie (-)

    14

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    15/42

    Pemeriksaan penunjang

    15

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    16/42

    Resume

    Demam sejak 5 hari SMRS, sejak kemarin demam dirasakan

    sudah turun. Batuk dan Flu sejak 2 hari yang lalu. os

    merasakan pusing. Mual (+), muntah (+). Nafsu makan

    menurun. Sakit diseluruh badan dan pegal-pegal. Sulit BAB.

    Pemeriksaan fisik : tes rumple leed (+), sekret di hidung (+),

    mukosa bibir kering,

    Hasil lab : (1 /11/2014) trombosit 75 x 103uL, Ht 42,3 %

    (2/11/2014) trombosit 40 x 103uL, Ht 42,1 %

    16

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    17/42

    Differential diagnosis

    - DBD + ISPA

    - ITP + ISPA Working diagnosis :

    - DBD + ISPA

    17

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    18/42

    Therapi

    Terapi cairan RL 40 x 7 cc/jam

    PCT 3x1 tab (bila demam)

    Cefotaxime 2x1 g

    Psdii syr (6-12 thn) 1x1 cth

    Domperidon syr 1x1 cth (bila muntah)

    ambroxol & pseudoefedrin HCl tab 3dd1

    Beri minum banyak 1-2lt/hari

    18

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    19/42

    Planning

    Monitor gejala klinis dan laboratorium periksa

    Hb, Ht, trombosit tiap 6-12 jam

    19

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    20/42

    Prognosis

    Quo ad vitam : Dubia ad bonam

    Quo ad Functionam : Dubia ad bonam

    20

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    21/42

    Follow up

    TGL/JAM S O A P

    3/11/2014 Demam subfebris,

    masih terasa

    mual, tidak nafsu

    makan, batuk

    berdahak. Petekie(+) ekstremitas

    atas dan bawah,

    wajah flushing.

    Hari sakit : H-8

    Hari rawat : H-2

    S : 37,8 oC

    N : 80 x/mnt

    RR : 22 x/mnt

    Hb : 15,2 g/dL

    Ht : 43,2 %Eritrosit : 5,64

    x106uL

    Leukosit : 10,3 x

    103uL

    Trombosit : 16 x

    103

    uL

    DBD +ISPAInf/ RL 40 x 5

    cc/jam

    PCT 3x1 tab

    Cefotaxime 2x1 g

    Psdii syr (6-12 thn)

    1x1 cthDomperidon syr

    1x1 cth

    Pulv batuk

    (ambroxol &

    pseudoefedrin HCl)

    3dd1

    Beri minum banyak

    1-2lt/hari

    Monitor gejala

    klinis dan lab.

    periksa Hb, Ht,

    trombosit tiap 6-12

    jam

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    22/42

    4/11/2014 Demam (-).

    BAB normal.

    Sudah mulai

    mau makan.

    Wajah

    flushing,

    petekie (+)

    Hari sakit : H-

    9

    Hari rawat :

    H-3

    S : 36,4oC

    N : 104 x /mnt

    RR : 20 x/mnt

    Hb : 12,9 g/dL

    Ht : 35,7 %

    Eritrosit : 4,82

    x106uL

    Leukosit : 7,3 x

    103uL

    Trombosit : 38

    x 103uL

    DBD + ISPA Terapi cairan

    RL 40 x 3

    cc/jam

    PCT 3x1 tab

    Cefotaxime

    2x1 g

    Psdii syr (6-12

    thn) 1x1 cth

    Domperidon

    syr 1x1 cth

    Pulv batuk

    (ambroxol &

    pseudoefedrin

    HCl) 3dd1

    Beri minum

    banyak 1-

    2lt/hari

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    23/42

    5/11/2014 Demam(-),

    minum banyak

    dan mau

    makan. Petekie

    (+)

    Hari sakit : H-10

    Hari rawat : H-4

    S : 36,7oC

    N : 98 x /mnt

    RR : 20 x/mnt

    Hb : 12,7 g/dL

    Ht : 36,1 %

    Eritrosit : 4,67

    x106uL

    Leukosit : 5,6 x

    10

    3

    uLTrombosit : 64

    x 103uL

    DBD + ISPA

    perbaikan

    Inf/ RL 40x135

    / 96

    Terapi

    dilanjutkan

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    24/42

    24

    6/10/2014 Tidak ada

    keluhan

    Hari sakit : H-

    11

    Hari rawat :

    H-5

    S : 36,6oC

    N : 120 x /mnt

    RR : 20 x/mnt

    Hb : 12,7 g/dL

    Ht : 36,1 %

    Eritrosit : 4,67

    x106 uL

    Leukosit : 5,8

    x 103uL

    Trombosit :

    130 x 103uL

    DBD + ISPA

    perbaikan

    Terapi

    dilanjutkan

    Boleh pulang

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    25/42

    Pembahasan

    Keadaan pasien Teori

    Demam tinggi hari 1-3, hari ke 4 dan 5 sudah

    mulai turun

    Demam bifasik (saddle back fever) demam

    mulai turun hari ke 4,5,6.

    Mual, muntah, pusing, pegal diseluruh

    badan timbul petekie H-6 sakit

    Gejala klasik DBD nyeri kepala berat, nyeri

    belakang bola mata, nyeri otot, tulang atausendi, mual, muntah dan timbulnya ruam.

    Ruam muncul pada awal penyakit 1-2 hari

    kemudian menghilang tanpa bekas dan

    muncul ruam halus H-6 / H-7

    Trombositopenia, rumple leed (+) Demam disertai minimal 1 manifestasiperdarahan dapat didiagnosis DBD

    25

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    26/42

    TINJAUAN PUSTAKA

    26

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    27/42

    DEFINISI

    Penyakit demam akut yang disebabkan oleh

    virus genus Flavivirus, famili Flaviviridae,

    mempunyai 4 jenis serotype yaitu DEN-1,

    DEN-2, DEN-3, dan DEN-4 melalui perantara

    nyamukAedes aegypti danAedes alpbopticus

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    28/42

    GAMBARAN KLINISDD/DF :

    Demam 2-7 hari Nyeri kepala Mialgia/artalgia Ruam kulit Ptekie, uji bendung (+) Leukopenia

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    29/42

    DHF :

    Demam 2-7 hari

    Uji bendung (+)

    Ptekie, ekimosis, purpura perdarahan mukosa(epistaksis dan perdarahan gusi)

    Hematemesis melena

    Trombositopenia

    HT > 20%

    Efusi pleura, asites dan hipoproteinemia

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    30/42

    SSD (Sindrom Syok Dengue) Nadi cepat dan lemah

    Tekanan darah turun 20mmHg

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    31/42

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    32/42

    DD GEJALA DD LEUKOPENIA

    DBD I Uji bendung (+) Trombositopenia

    DBD II Perdarahan spontan Trombositopenia

    DBD III Kegagalan sirkulasi Trombositopenia

    DBD IV Syok berat, tek

    darah dan nadi

    tidak terukur

    Trombositopenia

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    33/42

    Infeksi virus dengue Aktivasi makrofag fagositosis

    Replikasi di

    makrofagInfeksi makrofag

    Aktivasi T-helper

    & T sitotoksik

    Limfokin &

    interferon gamma

    Aktivasi monosit

    TNF- . IL1, IL-6 &

    histamin

    Disfungsi

    endotel

    Kebocoran

    plasma

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    34/42

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    35/42

    DBD tanpa syok ( derajat I dan II)MEDIKAMENTOSA

    Antipiretik

    Kortikosteroid diberikan pada DBD ensefalopati,

    apabila terdapat perdarahan saluran cerna tidakdiberikan kortikosteroid.

    Antibiotik diberikan untuk DBD ensefalopati

    Cairan intravena diperlukan apabila anak terus

    menerus muntah, tidak mau minum, demam tinggi,dehidrasi yang dapat mempercepat terjadinya syok,

    nilai HT cenderung meningkat.

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    36/42

    DBD disertai syok (DSS derajat III dan IV)

    Penggantian volume plasma, cairan IV RL 10-20ml/kgBB

    secara bolus diberikan dalam waktu 30 menit. Bila syok

    belum teratasi berikan RL 20ml/kgBB ditambah kolid20-30ml/kgBB/jam maksimal 1500ml/hari

    Pemberian cairan 10ml/kgBB/jam tetap diberikan 1-4

    jam pasca syok. Volume diturunkan menjadi 7ml/kgBB

    selanjutnya 5ml dan 3 ml apabila tanda vital membaik. Jumlah urin 1 ml/kgBB/jam merupakan indikasi sirkulasi

    membaik

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    37/42

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    38/42

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    39/42

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    40/42

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    41/42

    Kriteria memulangkan pasien

    Tidak demam selama 24 jam tanpa pemberian antipiretik

    Nafsu makan membaik

    Tampak perbaikan klinis

    Hematokrit stabil Tiga hari setelah syok teratasi

    Jml trombosit >50.000/ml. Kriteria ini berlaku bila pada

    sebelumnya pasien memiliki trombosit yg sgt rendah, mis :

    12.000/ml Tidak dijumpai distress pernafasan

    41

  • 8/10/2019 Laporan Kasus Dhf Ok

    42/42

    Daftar pustakaDW Vaughn, Barrett A, Salomo T., 2010. Dengue Haemorrhagic Fever, Journal Pudmed,

    www.pubmed.com.

    Herdiman, T., 2009. Buku Medicinus Diagnosis dan Terapi Cairan Pada Demam Berdarah Dengue vol 22.

    Jakarta.

    Rafei Muchtar., 2009. Guidelines for treatment of Dengue Fever/Dengue Haemorrhagic Fever in Small

    Hospital, Journal WHO.

    Smith, M.D., 2005. Dengue in Travelers, Journal nejm, 353:924-932. www.nejm.com

    Sutaryo., 2004. Dengue, Fakultas Kedokteran UGM, Medika, Yogyakarta.

    Soedarmo, Sumarmo SP., Garna, Herry., Hadinegoro, Sri, Rezeki S., Satari, Nindra I., 2010. Buku Ajar

    Infeksi dan Pediatri Tropis (2nd ed). IDAI, Jakarta.

    Soegeng., 2006. Demam Berdarah Dengue (2nd ed), Airlangga University Press, Surabaya.