i
SKRIPSI
GAMBARAN PERILAKU BERDASARKAN SOSIODEMOGRAFI,
PENGETAHUAN, PERSEPSI TERKAIT ORAL HYGIENE PADA
MAHASISWA KESEHATAN DAN NON KESEHATAN
UNIVERSITAS UDAYANA
Made Laras Fatmala Eni
1302405052
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER GIGI
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS UDAYANA
2016
ii
GAMBARAN PERILAKU BERDASARKAN SOSIODEMOGRAFI,
PENGETAHUAN, PERSEPSI TERKAIT ORAL HYGIENE PADA
MAHASISWA KESEHATAN DAN NON KESEHATAN
UNIVERSITAS UDAYANA
Skripsi untuk Memperoleh Gelar Sarjana
Pada Program Studi Pendidikan Dokter Gigi
Fakultas Kedokteran
Universitas Udayana
MADE LARAS FATMALA ENI
1302405052
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER GIGI
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2016
iii
iv
Telah diuji oleh Panitia Penguji Karya Tulis Akhir
Program Studi Pendidikan Dokter Gigi
Fakultas Kedokteran Universitas Udayana
Tanggal : 21 Juni 2017
Ketua Sidang : drg. Sari Kusumadewi, M.Biomed
Anggota :
1. dr. Komang Ayu Kartika Sari, MPH
2. drg. Putu Ratna Kusumadewi Giri, Sp.KG
v
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER GIGI
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS UDAYANA
PERNYATAAN
Dalam keadaan sadar tanpa ada paksaan, saya menyatakan bahwa:
Skripsi yang ditulis ini merupakan skripsi atau karya tulis asli dan bukan
merupakan duplikasi skripsi atau karya tulis dari penulis terdahulu. Saya
berani diangkat sumpah dan diberi sanksi, jika pernyataan ini tidak benar.
Denpasar, 06 Juni 2017
Made Laras Fatmala Eni
vi
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa karena karunia-
Nya, penulis dapat menyelesaikan penyusunan Skripsi yang berjudul “Gambaran
Perilaku Berdasarkan Sosiodemografi, Pengetahuan Dan Persepsi Terkait Oral
Hygiene Pada Mahasiswa Kesehatan Dan Non-Kesehatan Di Universitas
Udayana” dengan baik.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan Skripsi ini tidak akan terwujud
tanpa adanya bantuan, dukungan serta bimbingan dari berbagai pihak. Dalam
kesempatan ini, dengan ketulusan hati dan rasa hormat, penulis mengucapkan
terimakasih kepada:
1. Prof. DR. dr. Putu Astawa, Sp. OT(K), M. Kes, selaku Dekan Fakultas
Kedokteran Universitas Udayana.
2. DR. dr. I Dewa Made Sukrama, M.Si, Sp. MK(K), selaku Ketua Program
Studi Pendidikan Dokter Gigi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana
3. drg. Steffano Aditya Handoko, MPH,SID, selaku Koordinator Skripsi
Program Studi Pendidikan Dokter Gigi Fakultas Kedokteran Universitas
Udayana
4. drg. Sari Kusumadewi, M.Biomed, selaku pembimbing utama yang telah
banyak meluangkan waktu untuk mengingatkan, mengajarkan, mengarahkan,
membimbing, memotivasi dan memberi saran dalam penyusunan skripsi ini.
5. dr. Komang Ayu Kartika Sari, MPH, selaku pembimbing pendamping yang
telah banyak meluangkan waktu untuk memberi saran, membimbing,
vii
mengajarkan, mengarahkan dan memotivasi penulis dalam penyusunan skripsi
ini.
6. drg. Putu Ratna Kusumadewi Giri, Sp.KG, selaku dosen penguji dan dosen
pembimbing akademik yang telah banyak memberikan saran untuk skripsi ini
dan senantiasa memberikan motivasi, memberikan semangat dari awal
perkuliahan hingga saat ini.
7. Seluruh dosen pengajar di Program Studi Pendidikan Dokter Gigi FK UNUD
yang selalu memberikan saran dan semangat serta motivasi dalam
penyusunan skripsi ini.
8. Seluruh keluarga terutama kepada orang tua saya I Wayan Sueca, Heri
Ritnani, Kadek Suardani, yang dengan penuh perhatian telah selalu
mengingatkan, memberikan doa, dukungan, semangat dan motivasi dari awal
perkuliahan hingga saat ini. Serta senantiasa selalu mendengarkan keluh kesah
saya ketika saya dalam keadaan terpuruk dan memberikan nasehat terbaik
agar saya selalu optimis.
9. Kakak dan adik saya Putu Vera Naentiana, Komang Ari Candra Nugraha dan
Ketut Arya Pringgandana yang selalu mendukung dan menghibur saya ketika
menyusun skripsi hingga skripsi ini selesai.
10. Pande Gede Ode Dirganata tercinta yang selalu sedia untuk membantu,
menghibur, memberikan doa, motivasi, dukungan, dan semangat untuk rajin
mengerjakan skripsi agar skripsi segera terselesaikan.
11. Sahabat Falas, Ayu Ratih Maristanda, Ni Wayan Yunika Duarta, Putu Rahayu
Trisna Dewi, A.A Rai Plasa Elizabeth, dan Arydani Basunari yang senantiasa
mendengarkan keluh kesah saya, memotivasi dan memberikan semangat
dalam menyusun skripsi ini.
12. Sahabat seperjuangan, Vania Laksimantari Rahma Pratiwi yang selalu
memberikan doa, dukungan, semangat, motivasi dan selalu mendengarkan
keluh kesah saya ketika penyusunan skripsi ini.
viii
13. Teman baik Fitri Agustiari yang dengan senang hati telah meluangkan
waktunya membantu dalam pengumpulan data skripsi ini serta selalu memberi
pencerahan, memberikan dukungan dan semangat dalam penyusunan skripsi
ini.
14. Teman Grup Belajar Helda Cecilia Susanto, Fitri Agustiari, yang senantiasa
mendengarkan keluh kesah saya dalam menyusun skripsi ini.
15. Teman-teman terbaik Mira Anggriani, Dian Candra Dewi, Widya Christina,
Intan Pertiwi, Arya Arisetiadi, Rai Wijaya, Rosa Astini, Kartika Candra Dewi
Eka Adhiatmitha yang selalu sedia membantu saya, memberikan pencerahan
dalam penyusunan skripsi ini.
16. Teman-Teman Deciduous tercinta yang selalu memberikan doa, motivasi,
dukungan, semangat dan selalu mengingatkan untuk rajin mengerjakan skripsi
agar skripsi segera terselesaikan.
17. Seluruh mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter Gigi dan Program Studi
Sastra Inggris yang ikut berpartisipasi dalam skripsi ini.
18. Serta semua pihak yang telah membantu pelaksanaan dan penyelesaian skripsi
ini yang tidak bisa saya sebutkan namanya satu persatu.
Pada akhirnya penulis sangat menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih
sangat jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu penulis sangat mengharapkan saran
dan kritik yang membangun dari semua pihak. Semoga skripsi ini ke depannya dapat
memberikan manfaat bagi penulis pribadi pada khususnya dan pembaca pada
umumnya. Akhir kata penulis ucapkan terimakasih.
Denpasar, 06 Juni 2017
Penulis
Made Laras Fatmala Eni
ix
ABSTRAK
GAMBARAN PERILAKU BERDASARKAN SOSIODEMOGRAFI,
PENGETAHUAN, PERSEPSI TERKAIT ORAL HYGIENE PADA
MAHASISWA KESEHATAN DAN NON KESEHATAN
UNIVERSITAS UDAYANA
Kasus penyakit gigi dan mulut sebanyak 24% terjadi diusia 18 tahun yang
merupakan usia mahasiswa. Dimana pada usia ini mahasiswa diharapkan memiliki
pengetahuan dan perilaku yang lebih baik dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran perilaku berdasarkan
sosiodemografi, pengetahuan dan persepsi terkait oral hygiene pada mahasiswa
kesehatan dan non-kesehatan di Universitas Udayana. Penelitian ini menggunakan
rancangan studi deskriptif kuantitatif dengan desain penelitian cross-sectional. Total
sampel sebanyak 100 partisipan. Pengambilan data dilakukan menggunakan
kuesioner untuk mengetahui tingkat pengetahuan, persepsi dan perilaku, serta
dilakukan pemeriksaan oral hygiene.
Hasil penelitian menunjukkan yang berperilaku baik dalam menjaga kesehatan gigi
dan mulut pada mahasiswa Kedokteran Gigi sebanyak 47 responden (94%),
sedangkan mahasiswa Sastra Inggris sebanyak 14 responden (28%). Proporsi
responden di Kedokteran Gigi dengan perilaku baik lebih besar pada yang berusia
21 tahun, perempuan, bepengetahuan tinggi, berpersepsi tidak rentan, tidak serius,
tidak bermanfaat, tidak ada hambatan, merasa mampu dan memiliki cues to action
tinggi. Proporsi responden di Sastra Inggris dengan perilaku baik lebih besar pada
yang berusia <21 tahun, perempuan, berpengetahuan tinggi, berpersepsi tidak rentan,
serius, bermanfaat, tidak ada hambatan, merasa mampu dan memiliki cues to action
tinggi.
Kata kunci: perilaku, persepsi, pengetahuan, oral hygiene
x
ABSTRACT
DESCRIPTION OF BEHAVIOUR BASED ON SOCIODEMOGRAPHY,
KNOWLEDGE AND PERCEIVED RELATED TO ORAL HYGIENE
IN MEDICAL AND NON MEDICAL STUDENTS
IN UDAYANA UNIVERSITY
The number of dental and oral diseases 24% cases occur in the age of 18 years which
is the age of the college students. At this age, college students are expected to have
better knowledge and behavior in maintaining oral health.
The aim of this study was to describe the behaviour based on sociodemography,
knowledge and perceptions related to oral hygiene in medical and non medical
students of Udayana University. This study is a quantitative descriptive study with
cross-sectional approach. The total samples were 100 participants. Data were
collected using questionnaire to determine the level of knowledge, perceived,
behaviour, and oral hygiene.
The results showed that, good behaviour in maintaining dental and oral health was 47
respondents (94%) in Dentistry students and 14 respondents (28%) in English
Literature’s students. The proportion of Dentistry students with good behavior was
greater in those aged 21 years, women, high knowledge, perceived as not
vulnerable, not serious, had no benefits, no barrier, feel capable and have high cues to
action. The proportion in English literature with good behaviour was greater in those
<21 years old, women, high knowledge, perceived as not vulnerable, serious,
beneficial, no barrier, feel capable and high cues to action.
Keywords: behaviour, perceived, knowledge, oral hygiene
xi
DAFTAR ISI
Halaman
SAMPUL DALAM... ............................................................................................... i
PRASYARAT..........................................................................................................ii
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN... ................................................... iii
LEMBAR PENGUJI ............................................................................................. iv
LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN ............................................................... v
KATA PENGANTAR... ........................................................................................ vi
ABSTRAK... .......................................................................................................... ix
ABSTRACT... ......................................................................................................... x
DAFTAR ISI .......................................................................................................... xi
DAFTAR GAMBAR... ......................................................................................... xv
DAFTAR TABEL ................................................................................................ xvi
DAFTAR SINGKATAN .................................................................................. xviii
DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................ xix
BAB I PENDAHULUAN ......................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ......................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ................................................................... 4
1.3 Tujuan ...................................................................................... 5
1.3.1 Tujuan Umum ................................................................ 5
1.3.2 Tujuan Khusus ................................................................ 5
1.4 Manfaat Penelitian ................................................................... 5
1.4.1 Manfaat Praktis .............................................................. 5
1.4.2 Manfaat Teoritis .............................................................. 5
1.5 Ruang Lingkup Penelitian ........................................................ 6
xii
BAB II TINJAUAN PUSTAKA .................................................................. 7
2.1 Perilaku ………… ................................................................... 7
2.1.1 Teori Perilaku ................................................................. 7
2.1.2 Perilaku Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut ................ 8
2.1.2.1 Menyikat Gigi ..................................................... 9
2.1.2.2 Penggunaan Dental Floss dan Pasta Gigi ........... 11
2.1.2.3 Diet Dan Kunjungan Ke Dokter Gigi ................ 13
2.2 Hal-hal yang Mempengaruhi Perilaku ..................................... 14
2.2.1 Sosiodemografi .............................................................. 14
2.2.1.1 Usia ................................................................... 14
2.2.1.2 Jenis Kelamin ................................................... 14
2.2.2 Pengetahuan .................................................................... 15
2.2.3 Persepsi .......................................................................... 16
2.3 Oral Hygiene ........................................................................... 18
BAB III KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL ....... 25
3.1 Kerangka Berpikir .. ................................................................. 25
3.2 Konsep Penelitian .. ................................................................. 26
3.3 Variabel dan Definisi Operasional ........................................... 27
BAB IV METODE PENELITIAN ............................................................... 31
4.1 Desain Penelitian .. ................................................................. 31
4.2 Populasi dan Sampel ................................................................ 31
4.2.1 Populasi Penelitian .......................................................... 31
4.2.2 Sampel Penelitian ............................................................ 32
4.2.3 Cara Pengambilan Sampel .............................................. 32
4.2.4 Besar Sampel .................................................................. 35
xiii
4.3 Pengumpulan Data……….. ..................................................... 35
4.3.1 Prosedur Pengumpulan Data ........................................... 35
4.3.2 Alat dan Bahan Penelitian ............................................... 36
4.4 Teknik Analisis Data……….. .................................................. 37
BAB V HASIL PENELITIAN ...................................................................... 38
5.1 Gambaran Karakteristik Sosiodemografi ................................. 38
5.2 Gambaran Pengetahuan............................................................ 39
5.2.1 Terkait Perilaku Menyikat Gigi ...................................... 39
5.2.2 Terkait Pengguaan Sikat Gigi, Pasta Gigi dan Dental
Floss ................................................................................... 40
5.2.3 Terkait Penyakit Gigi ...................................................... 42
5.2.4 Terkait Pengaruh Makanan dan Minuman Terhadap
Kesehatan Gigi dan Mulut ............................................. 43
5.2.5 Terkait Kunjungan Ke Dokter Gigi ................................ 44
5.3 Gambaran Persepsi dan cues to action .................................... 45
5.3.1 Perceived susceptibility .................................................. 45
5.3.2 Perceived severity ........................................................... 46
5.3.3 Perceived benefit ............................................................. 48
5.3.4 Perceived barrier ............................................................ 50
5.3.5 Self-efficacy ..................................................................... 51
5.3.6 Cues to action ................................................................. 53
5.3.6.1 Faktor Internal ................................................... 53
5.3.6.2 Faktor Eksternal................................................. 54
5.4 Gambaran Oral Hygiene berdasarkan Perilaku .......................
56
xiv
5.5 Gambaran Perilaku berdasarkan Karakteristik Sosiodemografi,
Pengetahuan dan Persepsi ........................................................
58
BAB VI PEMBAHASAN .............................................................................. 65
6.1 Gambaran Perilaku berdasarkan karakteristik sosiodemografi 65
6.1.1 Gambaran Perilaku berdasarkan Usia ............................. 65
6.1.2 Gambaran Perilaku berdasarkan Jenis Kelamin ............. 67
6.2 Gambaran Perilaku berdasarkan Pengetahuan………………... 68
6.3 Gambaran Perilaku berdasarkan Persepsi ................................ 69
6.3.1 Perceived susceptibility.................................................... 69
6.3.2 Perceived severity ........................................................... 70
6.3.3 Perceived benefit ............................................................. 71
6.3.4 Perceived barrier ............................................................ 73
6.3.5 Self-efficacy ..................................................................... 74
6.3.6 Cues to action ................................................................. 75
6.4 Gambaran Oral hygiene berdasarkan Perilaku ........................ 76
6.5 Keterbatasan Penelitian ............................................................ 77
BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN ..................................................... 78
7.1 Kesimpulan ............................................................................. 78
7.2 Saran . ...................................................................................... 80
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................. … 81
xv
DAFTAR GAMBAR
Halaman
2.1 Kerangka Teori Health Belief Model ...................................................... 8
2.2 Kriteria untuk debris indeks .................................................................... 20
2.3 Kriteria untuk kalkulus indeks ................................................................ 21
2.4 Enam permukaan gigi yang diperiksa .................................................... 24
3.1 Konsep Penelitian ................................................................................... 26
xvi
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1 Perbedaan OHI dengan OHI-S ....................................................... 11
Tabel 5.1 Distribusi Frekuensi Karakteristik Sosiodemografi ....................... 38
Tabel 5.2 Pengetahuan Terkait Perilaku Menyikat Gigi……………………..39
Tabel 5.3 Pengetahuan Terkait Penggunaan Sikat Gigi, Pasta Gigi dan Dental
Flooss ........................................................................................... . 40
Tabel 5.4 Pengetahuan Terkait Penyakit Gigi ........................................ ……42
Tabel 5.5 Pengetahuan Terkait Pengaruh Makanan dan Minuman Terhadap
Kesehatan Gigi dan Mulut………………………………………...43
Tabel 5.6 Pengetahuan Terkait Kunjungan Ke Dokter Gigi………………...44
Tabel 5.7 Distribusi Frekuensi Pengetahuan………………………………...44
Tabel 5.8 Perceived Susceptibility Terhadap Masalah Kesehatan Gigi dan
Mulut……………………………………………………………....45
Tabel 5.9 Perceived Susceptibility Secara GarisBesar……………………….46
Tabel 5.10 Perceived Severity Masalah Kesehatan Gigi dan Mulut…………..47
Tabel 5.11 Perceived Severity Secara Garis Besar…………………………….48
Tabel 5.12 Perceived Benefit Mengunjungi Dokter Gigi dan Menyikat Gigi...48
Tabel 5.13 Perceived Benefit Secara Garis Besar……………………………..49
Tabel 5.14 Perceived Barrier Mengunjungi Dokter Gigi dan Menyikat Gigi..50
Tabel 5.15 Perceived Barrier Secara Garis Besar…………………………….50
Tabel 5.16 Self -Efficacy Menyikat Gigi dan Mengunjungi Dokter Gigi….....51
Tabel 5.17 Self-Efficacy Secara Garis Besar ………………………………..52
Tabel 5.18 Cues to action Faktor Internal…………………………………….53
Tabel 5.19 Cues to action Faktor Eksternal…………………………………...54
Tabel 5.20 Cues to action Secara Garis Besar………………………………...56
Tabel 5.21 Gambaran Oral Hygiene Mahasiswa Kedokteran Gigi dan Sastra
xvii
Inggris ............................................................................................. 56
Tabel 5.22 Gambaran oral hygiene berdasarkan perilaku pada mahasiswa
Kedokteran gigi ............................................................................... 57
Tabel 5.23 Gambaran oral hygiene berdasarkan perilaku pada mahasiswa Sastra
Inggris……………………………………………………………... 57
Tabel 5.24 Perilaku Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut ................................. 58
Tabel 5.25 Gambaran Perilaku Berdasarkan Karakteristik Sosiodeografi,
Pengetahuan dan Persepsi Pada Mahasiswa Kedokteran Gigi ........ 59
Tabel 5.26 Gambaran Berdasarkan Karakteristik Sosiodeografi, Pengetahuan dan
Persepsi Pada Mahasiswa Sastra Inggris ......................................... 62
xviii
DAFTAR SINGKATAN
OHI : Oral Hygiene Index
OHI-S : Oral Hygiene Index Simplified
xix
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran I : Lembaran Penjelasan Kepada Calon Subjek Penelitian
Lampiran II : Surat Pernyataan Persetujuan Subjek Penelitian
Lampiran III : Lembar Kuesioner
Lampiran IV : Form Pemeriksaan Oral Hygiene
Lampiran V : Hasil Output SPSS
Lampiran VI : Dokumentasi Penelitian
Lampiran VII : Ethical Clearance
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kesehatan umum merupakan hal penting yang harus dijaga seusia hidup.
Kesehatan gigi dan mulut adalah bagian kesehatan umum yang perlu diperhatikan.
Hasil studi morbiditas SKRT-Surkesnas 2001 (Kepmen no.1415 RI 2005)
menunjukkan penyakit gigi dan mulut termasuk dalam 10 kelompok penyakit
terbanyak yang dikeluhkan masyarakat Indonesia. Riskesdas tahun 2013 menyatakan
prevalensi nasional masalah gigi dan mulut di Indonesia mengalami kenaikan dari
23,2% pada tahun 2007 menjadi 25,9% di tahun 2013. Di Provinsi Bali prevalensi
masalah gigi dan mulut juga mengalami peningkatan dari 22,5% di tahun 2007
menjadi 24% di tahun 2013.
Berdasarkan World Health Organization (WHO) 24% kasus penyakit gigi dan
mulut terjadi pada usia 18 tahun yang merupakan usia mahasiswa. Mahasiswa
merupakan sekelompok orang dari berbagai usia dan latar belakang berbeda yang
mengenyam pendidikan tinggi (Gopikrishna dkk, 2016). Menurut Al-Batayneh dkk
(2014) banyak penelitian tentang perilaku menjaga kebersihan mulut dikalangan
mahasiswa, yang difokuskan mengenai pengetahuan, sikap dan praktek pada
mahasiswa non-kesehatan dan kesehatan khususnya Kedokteran Gigi. Penelitian yang
dilakukan oleh Neamatollahi dan Masoumeh (2010) di Universitas Iran menunjukan
2
jumlah pengguna dental floss pada mahasiswa kesehatan sebanyak 46% sedangkan
pada mahasiswa non kesehatan sebanyak 32,7%. Hubungan antara pengetahuan,
perilaku dan praktik tentang menjaga kesehatan gigi dan mulut pada praktisi
kesehatan akan lebih baik dibandingkan dengan masyarakat awam (Folayan dkk,
2015).
Perilaku merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kesehatan
gigi dan mulut (Mawuntu dkk, 2015). Terdapat beberapa teori mengenai perilaku
salah satunya adalah teori Health Belief Model. Teori ini merupakan suatu konsep
yang mengungkapkan alasan dari individu untuk mau atau tidak mau melakukan
perilaku sehat (Janz & Becker, 1984 sit. Sari & Trisna, 2015). Health Belief Model
berisi beberapa komponen yang dapat memprediksi mengapa orang mengambil
tindakan untuk mencegah, menyaring atau mengendalikan kondisi penyakit.
Komponen-komponen Health Belief Model adalah perceived susceptibility (persepsi
terhadap kerentanan penyakit), perceived severity (persepsi keparahan penyakit),
perceived benefits (persepsi terhadap manfaat yang dirasakan), perceived barriers
(persepsi terhadap hambatan yang dirasakan), cues to action (strategi mengaktifkan
kesiapan bertindak) dan self-efficacy (kepercayaan pada kemampuan seseorang untuk
mengambil tindakan) (Glanz dkk, 2008).
Penelitian oleh Kasmaei dkk (2014) melaporkan bahwa perceived severity
dapat menurunkan risiko perilaku menyikat gigi kurang dari dua kali sehari
sedangkan perceived barrier sebaliknya justru dapat meningkatkan risiko. Penelitian
3
yang dilakukan oleh Rahmati-Najarkolaei dkk (2016) mengenai determinan perilaku
kesehatan gigi mahasiswa Iran berdasarkan Health Belief Model menyatakan bahwa
perceived susceptibility memiliki hubungan dengan perilaku kesehatan gigi dan mulut
dan merupakan faktor penting untuk memprediksi kebersihan gigi dan mulut.
Penelitian lainnya yang dilakukan oleh Charkazi dkk (2016) mengenai prediksi
perilaku kesehatan gigi dan mulut menggunakan model promosi kesehatan antara
siswa sekolah di kota Gorgan. Dari hasil penelitian tersebut, di dapatkan hasil self-
efficacy dan perceived benefit berhubungan positif dan merupakan prediktor yang
sangat kuat mempengaruhi perilaku, sehingga digunakan sebagai model pembelajaran
untuk mengubah perilaku siswa dalam perawatan gigi dan mulut. Penelitian yang
dilakukan oleh Rahmati-Najarkolaei dkk (2015) melaporkan bahwa 39,7%
responden memiliki cues to action ditingkat sedang. Penelitian tersebut juga
melaporkan bahwa 45,8% responden berperilaku sedang dalam hal menjaga
kesehatan gigi dan mulutnya.
Kuppuswamy dkk (2014), melaporkan sebanyak 47% responden tidak
mengetahui apa itu dental floss dan sebanyak 82% responden tidak menggunakan
dental floss. Dari pernyataan tersebut dapat disimpulkan bahwa responden tidak
menggunakan dental floss karena mereka tidak mengetahui apa itu dental floss, maka
dari itu dapat dikatakan bahwa pengetahuan berhubungan signifikan terhadap
perilaku. Selain pengetahuan, ada faktor persepsi yang dapat mempengaruhi perilaku
secara tidak langsung. Variabel sosiodemografi (usia, jenis kelamin, latar belakang
4
budaya, sosial ekonomi), variabel sosiopsikologis (kepribadian), dan variabel
struktural (pengetahuan) dapat mempengaruhi persepsi dan secara tidak langsung
mempengaruhi perilaku kesehatan.
Perilaku dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut diharapkan sebanding
dengan kondisi oral hygiene nya. Untuk mengetahui hal tersebut perlu dilakukan
pemeriksaan status oral hygiene dengan menggunakan teknik OHI (Oral Hygiene
Index). Untuk penilaian oral hygiene yang melibatkan banyak populasi maka
digunakan Oral Hygiene Indeks - Simplified (OHI-S) (Bakar, 2012).
Berdasarkan latar belakang tersebut peneliti ingin melakukan penelitian
mengenai gambaran perilaku berdasarkan sosiodemografi, pengetahuan dan
persepsi terkait oral hygiene pada mahasiswa kesehatan dan non-kesehatan di
Universitas Udayana.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, dapat disusun rumusan masalah yaitu
bagaimana gambaran perilaku berdasarkan sosiodemografi, pengetahuan dan persepsi
terkait oral hygiene pada mahasiswa kesehatan dan non-kesehatan di Universitas
Udayana.
5
1.3 Tujuan Penelitian
1.3.1 Tujuan Umum
Secara umum, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran perilaku
berdasarkan sosiodemografi, pengetahuan dan persepsi terkait oral hygiene pada
mahasiswa kesehatan dan non-kesehatan di Universitas Udayana.
1.3.2 Tujuan Khusus
1. Mengetahui gambaran perilaku menjaga kesehatan gigi dan mulut berdasarkan
a. karakteristik sosiodemografi (usia dan jenis kelamin)
b. pengetahuan,
c. persepsi (menurut Health Belief Model)
2. Gambaran oral hygiene berdasarkan perilaku.
1.4 Manfaat Penelitian
1.4.1 Manfaat Praktis
1. Sebagai sumber informasi mahasiswa kesehatan dan non-kesehatan Universitas
Udayana mengenai bagaimana menjaga kesehatan gigi dan mulut.
2. Menjadi dasar upaya pengembangan program peningkatan kesehatan gigi dan
mulut pada kelompok mahasiswa kesehatan dan non-kesehatan di Universitas
Udayana.
1.4.2 Manfaat Teoritis
Hasil penelitian dapat bermanfaat sebagai data dasar untuk penelitian
selanjutnya.
6
1.5 Ruang lingkup Penelitian
Penelitian ini dilakukan untuk meneliti gambaran perilaku berdasarkan
sosiodemografi, pengetahuan dan persepsi terkait oral hygiene pada mahasiswa
kesehatan dan non-kesehatan di Universitas Udayana. Peneliti dan asisten peneliti
adalah mahasiswa semester VII dari Program Studi Pendidikan Dokter Gigi Fakultas
Kedokteran Universitas Udayana. Bidang kajian penelitian mengacu pada ilmu
kesehatan gigi masyarakat dan psikologi, terkait ilmu perilaku. Penelitian ini
dilakukan pada bulan Januari 2017 dan desain penelitian yang digunakan yaitu
deskriptif kuantitatif cross-sectional.