HIPEREMESIS GRAVIDARUM
Laporan Kasus
Identitas Pasien
Nama : Ny. Finny Umur : 22 thn No. RM : 13 10 63 Alamat : Jl. Langgau lr.8 no.22
Anamnesis
KU : Muntah-muntah HPHT : 17/8/2013
AT : TP : 24/5/2014Ibu MRS dengan keluhan muntah-muntah, sejak 1 minggu yang lalu. Frekuensi + 6 kali/hari, isi sisa makanan dan cairan. Riwayat keluar darah (-)Riwayat ANC 1x di Sp.OG, inj.TT(-)Riwayat HT(-), DM(-), asma(-), alergi obat/makanan(-)
Riwayat maag(+), pernah dirawatRiwayat operasi(-)Riwayat plano test(+)Riwayat USG(+) GS intrauteri
BAB : dbnBAK : Lancar, kuning
Pemeriksaan Fisik
KU : Lemah, sadar TD : 100/60 P : 20x/mnt
N : 88x/mnt S : Afebris Mata : Cekung (-), ikterus (-) Bibir : Kering (+) Kulit : Turgor baik
Pem. Luar TFU : ttb MT/NT : -/- Fluxus : -PDVTidak Dilakukan
Diagnosa
Hiperemesis Gravidarum tk.1
Terapi
IVFD D5 : RL => 2:1, 40 tpm Injeksi Ondansentron 1 amp/8J/IV Injeksi Ranitidin 1 amp/8J/IV Injeksi B.com 1 amp/8J/IV Antasida syrup 3x1 C
Lab.
WBC: 7,1 x 103/ul RBC : 4,36% x 106/ul HGB : 12,3 g/dL HCT : 36,9% PLT : 276 x 103/ul CT : 11’ BT : 3’ GDS : 126 mg/dL
USG
Uterus : gravid dengan satu GS disertai fetal node (+)
Pergerakan dan DJJ belum jelas Estimasi usia kehamilan sesuai GS = 7
minggu 2 hari
Kesan : Gravid tunggal, dengan estimasi kehamilan 7w2d
URINALISIS
Warna : Kuning pH : 6,5 B.j : 1,015 Glukosa : +- Protein : Neg Urobilinogen : Neg Keton : Neg Blood : Neg Bilirubin : Neg Nitrit : Neg Lekosit : +-
PEMBAHASAN
PEMBAHASAN Mual dan muntah, pening, perut kembung, dan badan terasa lemah
50% kasus ibu hamil >> usia kehamilan 6-12 minggu
Sekitar 60-80% primigravida dan 40-60% multigravida, hanya keadaan ini memberat pada 1 dari 1000 kehamilan
Mual dan muntah tampaknya disebabkan oleh kombinasi hormon estrogen dan progesteron, walaupun hal ini tidak diketahui dengan pasti dan hormon human chorionic gonadotropin juga berperan dalam menimbulkan mual dan muntah.
Mual dan muntah mempengaruhi hingga > 75-80 % kehamilan.
Penyebab penyakit ini masih belum diketahui secara pasti, tetapi diperkirakan erat hubungannya dengan endokrin, biokimiawi, dan psikologis.
DEFINISI
Hiperemesis gravidarum adalah keadaan timbulnya mual dan muntah yang berlebihan pada wanita hamil TM 1, >10x/ 24 jam atau setiap saat, sehingga menganggu keadaan umum dan aktivitas sehari-hari (memburuk / dehidrasi)
Hiperemesis
Gravidarun
Faktor Predisposi
si
Faktor Psikologi
Faktor Endokrin
Faktor Organik
KLASIFIKASI
TINGKAT 1 : Muntah yang terus menerus, timbul intoleransi terhadap makanan dan minuman, berat badan menurun, nyeri epigastrium, muntah pertama keluar makanan, lendir dan sedikit cairan empedu, dan yang terakhir keluar darah. Nadi meningkat sampai 100x/ menit dan tekanan darah sistolik menurun. Mata cekung dan lidah kering, turgor kulit berkurang dan urin sedikit tetapi masih normal.
TINGKAT 2 Gejala lebih berat, segala yang dimakan dan diminum dimuntahkan, haus hebat, subfebril, nadi cepat dan lebih dari 100 ± 140x/ menit,tekanan darah sistolik kurang dari 80 mmHg, apatis, kulit pucat, lidah kotor, mata cekung, kadang ikterus, oliguria, aseton, bilirubin dalam urin, aseton tercium dalam nafas, konstipasi dan berat badan cepat menurun.
TINGKAT 3 : Gangguan kesadaran (delirium-koma), muntah berkurang atau berhenti, nadi cepat halus, suhu meningkat drastis, TD turun, dapat terjadi ikterus, sianosis, gangguan jantung, bilirubin, dan proteinuria dalam urin.. Komplikasi yang paling fatal terjadi pada susunn saraf pusat Ensefalopati Wernicke dengan adanya nistagmus, diplopia dan perubahan mental.
DIAGNOSIS
Kriteria diagnosis hiperemesis gravidarum, yaitu :
Amenore Muntah-muntah yang sering sekali dan
mengganggu aktivitas Tanda vital : nadi meningkat, TD menurun Perasaan tenggorokan kering dan haus Kulit dapat menjadi kering (tanda dehidrasi),
sianosis Berat badan menurun dengan cepat
Pada keadaan yang lebih berat, timbul subfebris, ikterus dan gangguan saraf.
Pada pemeriksaan dalam ditemukan tanda-tanda kehamilan ( uterus ukurannya sesuai dengan usia kehamilan, portio lunak, pada pemeriksaan inspekulo serviks livide (biru)
Pada pemeriksaan USG : untuk evaluasi kehamilan
Pada pemeriksaan laboratorium : Darah rutin : kenaikan relatif hemoglobin dan
hematokrit “shift to the left” (untuk TK II dan TK III)
Urin rutin : benda keton (asetonuria) dan proteinuria.
Kimia darah : elektrolit darah, uji fungsi hati, uji fungsi ginjaL
PENATALAKSANAAN
Diet : a. Dalam jumlah kecil, porsi sering b. Menghindari makanan berminyak,
berbau, dan merangsang saluran cerna Terapi medikamentosa:
1. Vitamin B1, B2, B6 masing-masing 50-100 mg/hr2. Infus Glukosa 5% : RL = 2:1, 40 tpm3. Antiemetik : Prometazine 2-3 x 25 mg/hr atau Ondansentron 1amp/8J/IV4. Antasida syrup
Terima Kasih