RPP MATEMATIKA SMP KELAS IX

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

Sekolah : SMP NEGERI 1 KWADUNGAN Mata Pelajaran : MatematikaKelas/Semester : IX/ Ganjil

Standar Kompetensi :1. Memahami kesebangunan bangun datar dan penggunaannya dalam pemecahan

masalah

Kompetensi Dasar :

1.1 Mengidentifikasi bangun bangun datar yang sebangun dan kongruen

Indikator :1. Mendiskusikan dua bangun yang sebangun atau kongruen melalui model bangun

datar.2. Mengidentifikasi dua bangun datar sebangun atau kongruen

Alokasi Waktu : 4 jam pelajaran ( 2 pertemuan )

A. Tujuan Pembelajaran :a. Siswa dapat mendiskusikan dua bangun yang sebangun atau kongruen melalui

model bangun datar.b. Siswa dapat mengidentifikasikan dua bangun datar sebangun atau kongruen.

B. Materi Ajar : Kesebangunan.

C. Metode Pembelajaran : a. Diskusi b. Pemberian tugas

D. Langkah-langkah Pembelajaran :

* Pertemuan pertama Pendahuluan

Apersepsi 1. mengingat kembali bangun-bangun datar ( segitiga, segi empat)

2. mengamati bangun-bangun datar disekitar siswa yang sebangun dan kongruen

Motivasi : menyampaikan pada siswa bahwa materi ini dapat digunakan

untuk membantu menyelesaikan masalah sehari-hari

* Kegiatan Inti:a. Dengan tanya jawab siswa di minta meneyebutkan jenis bangun datar diantaranya

seperti persegi, persegi panjang, segi tiga, layang layang dan sebagainyab. Siswa dikelompokkan dengan jumlah anggota 3 samapai 5 orang secara heterogen

untuk mendiskusikan materi kesebangunan yang ada di LKS.c. Hasil diskusi masing masing dipresentasikan didepan kelassecara bergantian dan

ditanggapi oleh kelompok lain. d. Guru membimbng atau mengarahkan siswa untuk menemukan atau membedakan

dua bangun yang sebangunatu tidak.

1

* Penutup :a. Dengan bantuan guru siswa membuat rangkumanb. Refleksi guru dan siswac. Guru memberikan tugas PR.

* Pertemuan kedua

Pendahuluan : Apersepsi : 1. mengingat kembali perbedaan bangun-bangun segitiga yang

sebangun atau kongruen 2. mengamati bangun-bangun segitiga disekitar siswa yang

sebangun atau kongruen

Motivasi : Menyampaikan pada siswa bahwa materi ini dapat digunakan membantu menyelesaikan masalah sehari-hari

* Kegiatan Inti:a. Guru membimbing siswa membahas tugas yang sulit. b. Siswa maju kedepan secara bergantian untuk membahas tugas individu.c. Guru membimbing siswa dalam materi selanjutnya.d. Siswa mengerjakan LKS secara kelompok. e. Guru membimbing siswa dalam pembahasan hasil karya kelompok.


E. Alat dan Sumber Bahan : Buku teks, lingkungan , model bangun – bangun segitiga

F. Penilaian : Tes tulis dan tes lisan Bentuk instrument : tes uraian dan daftar pertanyaan Instrument untuk tes lisan

2

1. Bangun bangun manakah yang sebangun ? mengapa

?

2. Apakah kedua bangun berikut ini kongruen ? Mengapa ?

Mengetahui : Ngawi,Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs. SUNARYO, M.M .........................................NIP. 130 923 161 NIP.

3


Sekolah : SMP NEGERI 1 KWADUNGANMata Pelajaran : MatematikaKelas/Semester : IX/ Ganjil

Standar Kompetensi :1. Memahami kesebangunan bangun datar dan penggunaannya dalam

pemecahan masalah

Kompetensi Dasar :1.2 Mengidentifikasi sifat-sifat dua segitiga sebangun dan kongruen

Indikator :1. Membedakan pengertian sebangun dan kongruen dua segitiga2. Menyebutkan sifat-sifat dua segitiga sebangun dan kongruen

Alokasi Waktu : 4 jam pelajaran ( 2 pertemuan )

A. Tujuan Pembelajaran : a. Siswa dapat membedakan dua bangun yang sebangun. b. Siswa dapat membedakan dua segitiga yang sebangun c. Siswa dapat menyebutkan sifat-sifat dua segitiga yang sebangun d. Siswa dapat menyebutkan sifat-sifat dua segitiga yang kongruen e. Siswa dapat mengidentifikasi sifat-sifat bangun-bangun segitiga yang sebangun dengan segitiga yang kongruen

B. Materi Ajar : a. Bangun-bangun yang sebangun b. Bangun-bangun yang kongruen


D. Langkah-langkah Pembelajaran : * Pertemuan pertama Pendahuluan

Apersepsi 1. mengingat kembali bangun-bangun datar ( segitiga, segi empat)

2. mengamati bangun-bangun datar disekitar siswa yang sebangun dan kongruen

Motivasi : menyampaikan pada siswa bahwa materi ini dapat digunakan untuk membantu menyelesaikan masalah sehari-hari

* Kegiatan Inti:1. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan membagikan pada siswa model-

model bangun segitiga2. Siswa berdiskusi dengan teman sebangku untuk menentukan bangun-bangun

yang segitiga yang sebangun dengan mengukur dan membandingkan panjang sisi-sisinya

3. Siswa berdiskusi dengan teman sebangku untuk menentukan bangun-bangun yang segitiga yang kongruen dengan mengukur dan membandingkan panjang sisi-sisinya

4

4. Dengan bimbingan guru siswa diminta untuk menyampaikan hasil diskusi dengan menunjukkan perbedaan pasangan bangun segitiga yang sebangun atau kongruen dengan menyatakan/ menjelaskan alasannya


* Pertemuan kedua

Pendahuluan : Apersepsi : 1. mengingat kembali perbedaan bangun-bangun segitiga

yang sebangun atau kongruen 2. mengamati bangun-bangun segitiga disekitar siswa yang

sebangun atau kongruen Motivasi : Menyampaikan pada siswa bahwa materi ini dapat digunakan

membantu menyelesaikan masalah sehari-hari

* Kegiatan Inti:a. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan melanjutkan materi pertemuan

sebelumnyab. Siswa melanjutkan diskusi untuk mengidentifikasi bangun-bangun segitiga yang

sebangun dan kongruenc. Siswa menyebutkan sifat-sifat dua segitiga yang sebangun dan kongruen dari hasil

diskusid. Guru memberikan macam-macam gambar bangun segitiga , siswa

mengidentifikasi bangun-bangun segitiga yang sebangun dan kongruen e. Siswa mengerjakan soal-soal latihan dari buku sumber.


5



1. Bangun-bangun segitiga manakah yang sebangun dan kongruen? mengapa ?Contoh-contoh bangun yang dibagikan kesiswa

Instrumen tes tertulis

1.3 Perhatikan gambar berikut,

Pada ABC dan DEF di atas, tuliskan pasangan sisi dan sudut yang bersesuaian!

6

A B

C

D F

E

400

400

1000 1000

2.

Perhatikan gambar jajargenjang di atas!a. Buktikan bahwa ABC kongruen dengan CDAb. Sebutkan pasangan sudut yang sama besar



7

A B

CD



Standar Kompetensi :1. Memahami kesebangunan bangun datar dan penggunaannya dalam pemecahan

masalah

Kompetensi Dasar :

1.3 Menggunakan konsep kesebangunan segitiga dalam pemecahan masalah.

Indikator :1. Menentukan perbandingan sisi sisi dua segi tiga yang sebangun dan menghitung

panjangnya. 2. Memecahkan masalah yang melibatkan kesebangunan.

Alokasi Waktu : 8 jam pelajaran ( 4 x pertemuan )

A. Tujuan Pembelajaran :a. Siswa dapat menentukan perbandingan sisi sisi dua segi tiga yang sebangun dan

menghitung panjangnya.b. Siswa dapat memecahkan masalah yang melibatkan kesebangunanc. Siswa dapat membedakan pengertian sebangun dan kongruen dua segi tiga.

B. Materi Ajar : Kesebangunan.


D. Langkah-langkah Pembelajaran : * Pertemuan pertama Pendahuluan

Apersepsi 1. Mengaitkan materi yang akan dipelajari dengan pengetahuan awal siswa.

2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran. Motivasi : Menyampaikan pada siswa bahwa materi ini dapat digunakan

untuk membantu menyelesaikan masalah sehari-hari

* Kegiatan Inti:1. Mengingat kembali tentang sifat sifat dua segi tiga yang sebangun dan kongruen.2. Dengan berbagai contoh guru menjelaskan perbandingan sisi sisi dua segi tiga

yang sebangundan menghitung panjang sisinya.3. Siswa mengerjakan latihan soal dari buku sumber.4. Siswa maju kedepan untuk mengerjakan soal.5. Guru bersama siswa membahasnya.


8

* Pertemuan kedua

Pendahuluan : Apersepsi : Membahas PR.

Motivasi : Menyampaikan pada siswa bahwa materi ini dapat digunakan membantu menyelesaikan masalah sehari-hari

* Kegiatan Inti:1. Membahas PR yang sulit

2. Siswa kembali mengerjakan soal dari buku sumber. 3. Dengan tanya jawab guru membahas soal.


* Pertemuan ketiga Pendahuluan :

Apersepsi : Membahas PR. Motivasi : Menyampaikan pada siswa bahwa materi ini dapat digunakan


* Kegiatan Inti: 1. Dengan berbagi contoh yang telah dipelajari , gfuru menugaskan siswa

untuk mengetahiu perbedaan , pengertian dua segi tiga yang sebangun dan kongruen.

2. Siswa kembali mengerjakan soal dari buku sumber. 3. Guru bersama siswa mengambil kesimpulan tentang hasil kerjanya.


* Pertemuan keempat Pendahuluan :

Apersepsi : Membahas PR. Motivasi : Menyampaikan pada siswa bahwa materi ini dapat digunakan


* Kegiatan Inti: 1. Membahas PR yang sulit 2. Guru mengaitkan materi ini dalam masalah dalam kehidupan sehari hari. 3. Siswa kembali mengerjakan soal dari buku sumber. 4. Siswa maju kedepan untuk mengerjakan hasil kerjanya. 5. Guru memberi tanggapan dan menyimpulkan.



9


1. Segi tiga ABC sebangun dengan segi tiga PQR . panjang AB = 4 cmsisi yang bersesuaian dengan AB adalah sisi PQ dan panjang PQ = 6 cm.Jika panjang sisi BC = 5cm maka panjang sisi QR adalah.........................



10



Standar Kompetensi :a. Memahami sifat-sifat tabung, kerucut, dan bola serta menemukan ukurannya

Kompetensi Dasar :2.1. Mengidentifikasi unsur-unsur tabung kerucut dan bola

Indikator :1. Menyebutkan unsur-unsur tabung, kerucut dan bola2. Menunjukkan jaring-jaring tabung, kerucut dan bola


A. Tujuan Pembelajaran :a. Siswa dapat menyebutkan unsur-unsur tabung, keucut dan bolab. Siswa dapat menggambarkan jaring-jaring tabung, kerucut dan bola

B. Materi Ajar :1. Tabung2. Kerucut3. Bola

C. Metode Pembelajaran : Diskusi Kelompok, Demontrasi D. Langkah-langkah Kegiatan :

Pertemuan pertama

Pendahuluan :Apersepsi : 1. Mengingat kembali benda-benda yang berbentuk tabung, kerucut dan

bola.

Motivasi : Menghubungkan materi yang diajarkan dengan kehidupan sehari-hari

Kegiatan Inti:a. Dengan tanya jawab siswa diminta menyebutkan contoh benda konkrit dari

bentuk tabung kerucut dan bolab. Guru dan siswa mendiskusikan tentang unsur-unsur tabung, kerucut dan bola

serta mengidentifikasinya melalui contoh benda tersebutc. Siswa nmengerjakan tugas latihan soal yang berkaitan dengan tabung kerucut

dan bola

Penutup :a. Membuat Rangkumanb. Refleksic. Memberikan Tugas (PR)

E. Alat dan Sumber BelajarBuku paket, Model Tabung – kerucut dan bola,

11

F. PenilaianTeknik : Tes TulisBentuk Instrumen : Tes UraianContoh Instrumen :1. Sebutkan unsur-unsur tabung pada gambar tabung berikut yang disebut

dengan :a. Jari-jari b. Diameter c. Tinggi

2. Panjang jari-jari alas sebuah kerucut 2 cm dan panjang garis pelukisnya 10 cm. Gambarlah jaring-jaring kerucut tersebut.



12



Standar Kompetensi :2. Memahami sifat-sifat tabung, kerucut, dan bola serta menemukan ukurannya

Kompetensi Dasar :2.2 Menghitung luas selimut dan volume tabung, kerucut dan bola.

Indikator :1. Menentukan luas selimut tabung, kerucut dan bola2. Menghitung luas selimut tabung, kerucut dan bola.3. Mencari volume kerucut tabung dan bola.4. Menghitung volume tabung, kerucut dan bola.5. Menghitung unsur unsur tabung, kerucut dan bola jika volumenya diketahui.6. Menggunakan rumus volume untuk menghitung unsur unsur tabung, kerucut dan

bola jika volumenya diketahui.


A. Tujuan Pembelajaran :a. Siswa dapat menentukan luas selimut tabung, keucut dan bolab. Siswa dapat menghitung luas selimut tabung, kerucut dan bolac. Siswa dapat mencari volume kerucut, tabung dan bola.d. Siswa dapat menghitung volume kerucut, tabung dan bola.e. Siswa dapat menggunakan rumus volumef. Siswa dapat menggunakan rumus volume untuk menghitung unsur unsur

tabung kerucut dan bola jika volumenya diketahui.



Pertemuan pertamaPendahuluan :Apersepsi : 1. Membahas PR.

2. Mengingat kembali benda-benda yang berbentuk tabung, kerucut dan bola.



bentuk tabung kerucut dan bolab. Guru dan siswa mendiskusikan tentang cara menentukan luas selimut tabung,

kerucut dan bola serta mengidentifikasinya melalui contoh benda tersebutc. Siswa nmengerjakan tugas latihan soal dari buku sumber

13

Penutup :a. Dengan bimbingan guru siswa diminta membuat rangkumanb. Guru memberikan Tugas (PR)

Pertemuan keduaPendahuluan :Apersepsi : 1. Membahas PR.




bentuk tabung kerucut dan bolab. Guru dan siswa mendiskusikan tentang cara menghitung luas selimut tabung,

kerucut dan bola serta mengidentifikasinya melalui contoh benda tersebutc. Siswa mengerjakan tugas latihan dari buku sumber.

Penutup :a. Dengan bimbingan guru siswa membuat Rangkumanb. Guru memberi Tugas (PR)

Pertemuan ketigaPendahuluan :Apersepsi : 1. Membahas PR.




bentuk tabung kerucut dan bolab. Guru dan siswa mendiskusikan tentang cara mencarivolume tabung, kerucut

dan bola serta mengidentifikasinya melalui contoh benda tersebutc. Siswa mengerjakan tugas latihan dari buku sumber.


Pertemuan keempatPendahuluan :Apersepsi : 1. Membahas PR. 2. Mengingat kembali benda-benda yang berbentuk tabung, kerucut dan

bola.Motivasi : Menghubungkan materi yang diajarkan dengan kehidupan sehari-hari


bentuk tabung kerucut dan bolab. Guru dan siswa mendiskusikan tentang cara menghitung volume tabung,

kerucut dan bola serta mengidentifikasinya melalui contoh benda tersebutc. Siswa mengerjakan tugas latihan dari buku sumber.


14

Pertemuan kelimaPendahuluan :Apersepsi : 1. Membahas PR.




bentuk tabung kerucut dan bolab. Guru dan siswa mendiskusikan tentang cara menghitung unsur unsur tabung,

kerucut dan bola jika volumenya diketahui. c. Siswa mengerjakan tugas latihan dari buku sumber.


Pertemuan keenamPendahuluan :Apersepsi : 1. Membahas PR.




bentuk tabung kerucut dan bolab. Guru dan siswa mendiskusikan tentang cara menggunakan rumus volume

untuk menghitung unsur unsur tabung, kerucut dan bola jika volumenya diketahui.

c. Siswa mengerjakan tugas latihan dari buku sumber.



F. PenilaianTeknik : Tes TulisBentuk Instrumen : Tes UraianContoh Instrumen :

1. Sebuah bola berjari jari 10 cm. Hitunglah luas selimut bola tersebut.2. Sebuah tabung jari jari alasnya 10cm dan tinggi tabung 30 cm. Berapa

volume dari tabung tersebut ?3. Sebuah tabung volumenya 1540 cm3. Berapa jari jari tabung tersebut?



15



Standar Kompetensi :2. Memahami sifat-sifat tabung, kerucut, dan bola serta menemukan ukurannya

Kompetensi Dasar :2.3 Mengidentifikasi unsur-unsur tabung kerucut dan bola

Indikator :1. Menggunakan rumus luas dan selimut serta volume untuk memecahkan

masalah yang berkaitan dengan tabung, kerucut dan balok.


A. Tujuan Pembelajaran :a. Siswa dapat memecahkan masalah yang berkaitan dengan tabung, kerucut dan

bola dengan menggunakan rumus luas dan volume.



Pertemuan pertamaPendahuluan :Apersepsi : Mengingat kembali benda-benda yang berbentuk tabung, kerucut dan



bentuk tabung kerucut dan bola b. Guru dan siswa berdiskusi untuk memecahkan masalahyang berkaitan dengan

tabung, kerucut dan bola dengan menggunakan rumus luas.c. Siswa nmengerjakan tugas latihan soal yang berkaitan dengan tabung kerucut

dan bola

Penutup :a. Dengan bimbingan Guru dan siswa diminta membuat Rangkumanb. Guru memberikan Tugas (PR)

Pertemuan keduaPendahuluan :Apersepsi : Mengingat kembali benda-benda yang berbentuk tabung, kerucut dan


16


bentuk tabung kerucut dan bola b. Guru dan siswa berdiskusi untuk memecahkan masalahyang berkaitan dengan

tabung, kerucut dan bola dengan menggunakan rumus volume..c. Siswa nmengerjakan tugas latihan soal yang berkaitan dengan tabung kerucut

dan bola

Penutup :a. Dengan bimbingan Guru dan siswa diminta membuat Rangkumanb. Guru memberikan Tugas (PR)


F. PenilaianTeknik : Tes TulisBentuk Instrumen : Tes UraianContoh Instrumen :1. Pak Candra akan membuat tabung dari kaleng yang jari jari alasnya = 30 cm

dan tinggi 1 m. Kaleng yang diperlukan untuk membuat tabung tersebut sebanyak……….



17



Standar Kompetensi :3. Melakukan Pengolahan dan Penyajian Data

Kompetensi Dasar :3.1Menentukan mean, median dan modus data tunggal serta penafsirannya

Indikator :1. Mengumpulkan data dengan mencaca, mengukur dan mencatat data dengan

turus.2. Mengurutkan data tunggal, mengenal data terkecil, terbesar dan jangkauan data.3. Menentukan mean, median dan modus data tunggal serta penafsirannya.


A.Tujuan Pembelajaran1. Siswa dapat mengumpulkan data dengan mencacah, mengukur, dan mencatat data dengan turus.2. Siswa dapat mengurutkan data tunggal dari kecil ke besar atau sebaliknya.3. Siswa dapat menyebutkan data terkecil, terbesar dan jangkauan data4. Siswa dapat menentuan mean, median dan modus data tunggal serta

penafsirannya.

B. Materi Ajar :Statistik

C. Metode PembelajaranDiskusi Kelompok, tanya jawab, penugasan

D. Langkah-langkah Kegiatan : Pertemuan PertamaPendahuluanApersepsi : Mengingatkan kembali tentang operasi bilanganMotivasi : Menjelaskan manfaat materi ini dalam kehidupan sehari - hari Kegiatan Inti

a. Siswa dibagi dalam kelompok diskusi berjumlah 4 s.d. 5 orangb. Siswa ditugaskan mengerjakan LKS tentang cara pengumpulan data dengan

mencacah, mengukur, dan mencatat secara kelompokc. Siswa mendiskusikan cara menyusun daftar hasil pengumpulan data dan

mengurutkannya dari kecil ke besar atau sebaliknya dalam bentuk tabel. Guru sebagai fasilitator.

d. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya, kelompok lain menanggapinya

e. Guru memberikan klarifikasi dan penekanan hasil diskusi tiap kelompok.f. Mengerjakan latihan soal dari buku sumber.

Penutupa. Siswa diarahkan membuat rangkumanb. Siswa diberi tugas c. Refleksi

18

Pertemuan KeduaPendahuluan Revisi : Membahas tugas (PR) yang sulitApersepsi : Mengingatkan kembali cara mengumpulkan dataMotivasi : Menyampaikan tujuan pembelajaran dan

Menceritakan manfaat belajar materi ini dalam kehidupan sehari-hari

Kegiatan Intia. Membagi kelompok berjumlah 4 s.d. 5 orangb. Siswa ditugaskan mengumpulkan data di sekitar lingkungan sekolah, misalnya :

tinggi badan, berat badan dan warna kesukaan.c. Diskusi kelompok mengurutkan data tunggal yang diperoleh dari hasil pendataan

dari kecil ke besar atau sebaliknya,d. Siswa diarahkan untuk menentukan data terkecil, terbesar dan jangkauan datae. Guru membimbing kerja kelompokf. Guru menugaskan presentasi tiap kelompok, kelompok lain menanggapinyag. Siswa mengerjakan latihan soal dari buku sumber.

Penutup :a. Siswa diarahkan membuat rangkumanb. Siswa diberi tugas (PR)c. Refleksi

Pertemuan ketiga :1. Pendahuluan :

apersepsi : Mengingat kembali tentang cara mengurutkan data, menentukan Data terkecil, terbesar dan jangkauan data.

Motivasi : Menyampaikan tujuan dan menceritakan manfaat materi ini pada Kehidupan sehari-hari.

2. Kegiatan inti. :

a. Pembagian kelompok 10 orang per kelompok.b. Guru mengajak siswa belajar diluar kelas untuk mempraktekan cara menentukan

modus dari data tunggal dengan menggunakan media kacang kulit.c. Siswa menyimpulkan pengertian modus.d. Guru dan siswa mempraktekan cara menentukan median data tunggal dengan

media kacang kulit.e. Siswa menyimpulkan pengertian median.f. Guru bersama siswa mempraktekan cara menentukan mean dari data tunggal.g. Siswa menyimpulkan pengertian Mean dari data tunggal.h. Siswa diminta mengerjakan soal latihan soal dari buku sumber..

3. Kegiatan Penutupa. Siswa diarahkan mebuat rangkumanb. Siswa diberi tugas (PR)

Pertemuan ke-empat1. Pendahuluan

Revisi : Membahas tugas (PR) yang sulitApersepsi : Mengingat kembali pengertian mean, median dan modus dari data

TunggalMotivasi : Menyampaiakan tujuan pembelajaran serta kaitannya

dengankehidupan sehari-hari

19

2. Kegiatan Inti

a. Pembagian kelompok berjumlah 4 s.d. 5 orangb. Siswa melaksanakan diskusi kelompok untuk mengerjakan soal berkaitan

dengan pengurutan data tunggal .c. Presentasi tiap kelompokd. Guru membimbing dan mengarahkan pembahasan tiap kelompok

3. Penutupa. Siswa diarahkan membuat rangkumanb. Siswa diberi tugas (PR)c. Refleksi

E. Alat dan Sumber BelajarBuku teks, pengukur tinggi badan, timbangan badan, kacang kulit, dan lingkungan sekitar

F. Penilaian Teknik : Tes tulisBentuk Instumen : Tes UraianInstrumen

1. Data umur 20 siswa diketahui sebagai berikut :13,14,13,16,13,14,15,16,14,13,13,16,15,13,14,15,13,15,13,14Gambarlah diagram batang data tersebut.

2. Diketahui data ulangan 40 siswa sebagai berikut :

Nilai Banyaknya Siswa2345678

136101037

Siswa yang memiliki nilai kurang dari rata-rata harus mengikuti remidial.Berapa banyak siswa yang tidak perlu mengikuti remidial?



20



Standar Kompetensi :3. Melakukan Pengolahan dan Penyajian Data

Kompetensi Dasar :3.2 Menyajikan data dalam bentuk tabel, diagram batang, garis dan lingkaran.

Indikator :1. Menyajikan data tunggal dalam bentuk tabel, diagram batang , garis dan

lingkaran.2. Membaca diagram suatu data.


A.Tujuan Pembelajaran1. Siswa dapat menyajikan data tunggal dalam bentuk tabel, diagram batang,

garis dan lingkaran.2. Siswa dapat membaca diagram suatu data.

B. Materi Ajar :Statistika

C. Metode PembelajaranDiskusi Kelompok, tanya jawab, penugasan

D. Langkah-langkah Kegiatan : Pertemuan PertamaPendahuluanApersepsi : Mengaitkan materi dengan pengetahuan awal.Motivasi : Menjelaskan manfaat materi ini dalam kehidupan sehari-hari Kegiatan Inti

a. Siswa dibagi dalam kelompok diskusi berjumlah 4 s.d. 5 orangb. Siswa ditugaskan mengerjakan soal dengan data tunggal dengan membuat tabel,

diagram batang, diagram garisdan diagram lingkaran.c. Dua kelompok secara bergantian mempresentasikan hasil kerjanya.d. Tanya jawab antar kelompok.

Penutupa. Siswa diarahkan membuat rangkumanb. Siswa diberi tugas PR.c. Refleksi

Pertemuan KeduaPendahuluan Revisi : Membahas tugas (PR) yang sulitApersepsi : Mengingatkan kembali cara mengumpulkan dataMotivasi : Menyampaikan tujuan pembelajaran dan

Menceritakan manfaat belajar materi ini dalam kehidupan sehari-hari

Kegiatan Intia. Mengingatkan kembali materi yang lalu.

21

b. Melanjutkan dari kelompok berikutnya untuk mempresentasikanhasil kerjanya dan ditanggapi kelompok yang linnya.

c. Guru menyimpulkan apa yang telah dipresentasikan dari beberapa kelompok tadi.

Penutup :a. Siswa diarahkan membuat rangkumanb. Siswa diberi tugas (PR)c. Refleksi

E. Alat dan Sumber BelajarBuku teks, pengukur tinggi badan, timbangan badan, kacang kulit, dan lingkungan sekitar

F. Penilaian Teknik : Tes tulisBentuk Instumen : Tes UraianInstrumen

3. Berikut ini data umur 20 siswa SMP Bina Taruna (dalam tahun)13, 14,14, 16, 13, 14, 15, 16, 14, 1413, 13, 16, 15, 13, 14, 15, 13, 15 , 13

Gambarlah diagram batang dari data tersebut ?



22



Standar Kompetensi :4. Mamahami Peluang Kejadian Sederhana

Kompetensi Dasar :4.1 Menentukan ruang sampel suatu percobaan

Indikator :1. Menjelaskan Pengertian ruang sampel dan titik sampel suatu percobaan2. Menentukan ruang sampel suatu percobaan dengan mendata titik sampelnya


A.Tujuan Pembelajaran :a. Siswa dapat menjelaskan pengertian ruang sampel dan titik sampel suatu

percobaanb. Siswa dapat menentukan ruang sampel suatu percobaan dengan mendata titik

sampelnya dalam sebuah daftar/tabel

B. Materi Ajar : Peluang.

C. Metode Pembelajaran :Diskusi kelompok, demontrasi dan penemuan.

D. Langkah-langkah kegiatan :

Pendahuluan.

Apersepsi : Mengingatkan siswa tentang pengertian populasi dan sampel.Motivasi : Jika materi ini dikuasai dengan baik, maka akan dapat membantu siswa Dalam menyelesaikan masalah sehari – hari yang terkait.

Kegiatan inti :

a. Dengan diskusi siswa diajak memahami percobaan statistika melalui contoh : undian pada pertandingan sepak bola, pengundi nama yang keluar pada arisan, memilih bola bernomor dengan mata tertutup dst.

b. Dengan diskusi siswa diajak memahami pengertian ruang sampel melalui contoh percobaan statistika yang diberikan.

c. Dengan diskusi siswa diajak memahami titik sampel dari contoh ruang sampel yang diberikan.

d. Membimbing siswa merumuskan pengertian ruang sampel dan titik sampel.e. Meminta siswa untuk menyebutkan ruang sampel dari suatu percobaan.

Contoh : Pada pelemparan sebuah dadu dn sebuah uang logam secara bersamaan.f. Meminta siswa mengisi daftar titik sampel dari suatu percobaan yang dicontohkan

tersebut.g. Siswa mengerjkan soal latihan yang terdapat pada buku sumber.

23

Penutup :

a. Dengan bimbingan siwa diminta membuat rangkuman.b. Siswa dan guru melakukan refleksi.c. Guru memberikan tugas PR.

E. Alat dan Sumber BelajarBuku teks, lingkungan, dadu, mata uang logam, bola/kartu bernomor, kartu bridge

F. PenilaianTeknik : Tes Lisan dan Tes TulisBentuk Instrumen : Daftar pertanyaan dan IsianInstrumen :

1. Jika dua dadu bersisi enam dilambungkan satu kali bersamaan i. Jelaskan apa sajakah titik sampelnya

ii. Bagaimana membuat ruang sampelnya2. Lengkapi isian daftar berikut ini pada percobaan pelemparan sebuah dadu

dan sebuah mata uang logam bersamaan

1 2 3 4 5 6AG (G,6)

Tuliskan ruang sampelnya



24



Standar Kompetensi :4. Mamahami Peluang Kejadian Sederhana

Kompetensi Dasar :4.2 Menentukan ruang sampel suatu percobaan

Indikator :1. Menghitung peluang masing masing titik sampel pada ruang sampel suatu

percobaan.2. Menghitung nilai peluang suatu kejadian.


A.Tujuan Pembelajaran :a. Siswa dapat menghitung peluang masing masing titik sampel pada ruang sampel

suatu percobaan.b. Siswa dapat menghitung nilaipeluang suatu kejadian.

B. Materi Ajar : Peluang

C. Metode Pembelajaran :Diskusi kelompok, demontrasi dan penemuan.

D. Langkah-langkah kegiatan :* Pertemuan pertama Pendahuluan.Apersepsi : Mengingatkan siswa tentang pengertian populasi dan sampel.Motivasi : Jika materi ini dikuasai dengan baik, maka akan dapat membantu siswa Dalam menyelesaikan masalah sehari – hari yang terkait.

Kegiatan inti :

a. Membahas PR yang sulitb. Mengingat kembali materi yang lalu.c. Dengan melakukan beberapa percobaan secara kelompok dengan bantuan uang

logam dan dadu untuk mencari peluang.d. Tiap kelompok menyimpulkan hasil pekerjaannya.e. Guru memberikan pendapat dan menyimpulkan..

Penutup :

A Dengan bimbingan siwa diminta membuat rangkuman.b. Siswa dan guru melakukan refleksi.c. Guru memberikan tugas PR.

25

* Pertemuan kedua Pendahuluan.Apersepsi : Mengingatkan siswa tentang pengertian populasi dan sampel.Motivasi : Jika materi ini dikuasai dengan baik, maka akan dapat membantu siswa Dalam menyelesaikan masalah sehari – hari yang terkait.

Kegiatan inti :

a. Membahas PR yang sulit.b. Mengerjakan LKS.c. Dengan tanya jawab guru membahas soal di LKS.d. Guru menyimpulkan materi yang dipelajari.

Penutup :

a Dengan bimbingan siwa diminta membuat rangkuman.b. Siswa dan guru melakukan refleksi.c. Guru memberikan tugas PR.

* Pertemuan ketigaPendahuluan.Apersepsi : Mengingatkan siswa tentang pengertian populasi dan sampel.Motivasi : Jika materi ini dikuasai dengan baik, maka akan dapat membantu siswa Dalam menyelesaikan masalah sehari – hari yang terkait.

Kegiatan inti :

a. Membahas PR yang sulit.b. Mengerjakan LKS.c. Dengan tanya jawab guru membahas soal di LKS.d. Guru menyimpulkan materi yang dipelajari.

Penutup :

A Dengan bimbingan siwa diminta membuat rangkuman.b. Siswa dan guru melakukan refleksi.c. Guru memberikan tugas PR.

G. Alat dan Sumber BelajarBuku teks, lingkungan, dadu, mata uang logam, bola/kartu bernomor, kartu bridge

H. PenilaianTeknik : Tes Lisan dan Tes TulisBentuk Instrumen : Daftar pertanyaan dan IsianInstrumen

:1. Sebuah dadu dilambungkan satu kali. Peluang muncul angka 4 adalah..........2. Dua buah dadu dilambungkan satu kali A adalah kejadian muncul mata dadu

sama dengan 9. Berapa peluang terjadinya peristiwa A ?



26


Sekolah : SMP NEGERI 1 KWADUNGAN Mata Pelajaran : MatematikaKelas/Semester : IX/Genap

Standar Kompetensi :5. Memahami sifat-sifat bilangan berpangkat dan bentuk akar serta penggunaannyya

dalam pemecahan masalah sederhana

Kompetensi Dasar : 5. 1 Mengidentifikasi sifat sifat bilangan Berpangkat dan bentuk akar

Indikator : 1. Memecahkan masalah dengan menggunakan sifat-sifat dan operasi hitung pada bilangan berpangkat.

2. Memecahkan masalah dengan menggunakan sifat-sifat dan operasi hitung pada bilangan bentuk akar.

Waktu : 10 jam pelajaran (5 pertemuan)

A. Tujuan Pembelajaran : 1. Siswa dapat menggunakan sifat-sifat dan operasi hitung bilangan berpangkat.

2. Siswa dapat menggunakan sifat-sifat dan operasi hitung bilang bentuk akar.B. Materi Ajar : 1. Sifat-sifat bilangan berpangkat 2. Sifat-sifat bilangan bentuk akar

C. Metode Pembelajaran : Ceramah, Diskusi kelompok.

D. Langkah-langkah Kegiatan

* Pertemuan PertamaPendahuluanApersepsi : Mengingat kembali tentang bilangan berpangkatMotivasi : Pencapaian hasil belajar

Kegiatan Intia. Guru menjelaskan tentang sifat-sifat bil;angan berpangkat

1. am x an = am=n

2. am ; an = am-n

b. Guru memberikan contoh tentang penggunaan sifat-sifat di atasc. Guru memberikan soal latihan tentang sifat-sifat di atas (dari buku sumber)d. Siswa mengerjakan dan guru membimbing.

Penutupa. Dengan bimbingan guru siswa diminta membuat rangkuman.b. Siswa guru melakukan refleksic. Guru memberikan tugas(PR).

* Pertemuan KeduaPendahuluanApersepsi : Mengingat kembali tentang bilangan berpangkatMotivasi : Pencapaian hasil belajar

27


1. (a x b ) n = an x bn

2. ( a )n = an x bn

b



* Pertemuan KetigaPendahuluanApersepsi : Mengingat kembali tentang bilangan berpangkatMotivasi : Pencapaian hasil belajar


1. (am )n = amxn

2. a -n = 1 an



* Pertemuan KeempatPendahuluanApersepsi : Mengingat kembali tentang bilangan berpangkatMotivasi : Pencapaian hasil belajar

Kegiatan Intia. Guru menjelaskan tentang sifat-sifat bilangan bentuk akar

a x b = a x b a = ab b



28

E. Alat dan Buku SumberChart, Buku .....

F. PenilaianTeknis : TesBentuk Instrumen : tertulisDengan mengingat sifat-sifat pangkat dan bentuk akar,selesaikanlah soal-soal di bawah ini

1. 75 x . 7-4 =2. 3a : 6a-2 =3. (22 x 23) 2 =



29

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN( RPP)

Sekolah : SMP NEGERI 1 KWADUNGAN Mata Pelajaran : Matematika Kelas / Semester : IX / Genap

Standar Kompetensi :5. Memahami sifat-sifat bilangan berpangkat dan bentuk akar serta penggunaannya

Dalam pemecahan masalah.sederhana.

Kompetensi Dasar :5.2 Melakukan operasi aljabar yang melibatkan bilangn berpangkat bulat dan bentuk

akar.

Indikator :1. Menyelesaikan hasil operasi tambah dan kurang pada suatu bilangan berpangkat

bulat.2. menyelesaikan hasil operasi kali, bagi dan pangkat pada suatu bilangan

berpangkat bulat.3. menyelesaikan operasi tambah dan kurang pada suatu bilangan bentuk akar.4. menentukan hasil operasi kali, bagi dan pangkat pada suatu bilangan bentuk akar.

Alokasi waktu : 6 jam pelajaran ( 3 x pertemuan )

A. Tujuan Pembelajaran.

a. Siswa dapat menyelesaikan hasil operasi tambah dan kurang pada suatu bilangan berpangkat bulat.

b. Siswa dapat menyelesaikan hail operasi kali, bagi dan pangkat pada suatu bilangan berpangkat bulat.

c. Siswa dapat menentukan hasil operasi tambah dan kurang pada suatu bilangan bentuk akar.

d. Siswa dapat meyekesaikan hasil operasi kali, bagi dan pangkat pada suatu bilangan bentuk akar.

B. Materi ajar :

a. Bilangan denga eksponen bilangan bulat. b. Bilangan pecahan berpangkat.c. Bentuk akar.d. Operasi hitung pada bentuk akar.

C. Metode Pembelajaran.Diskusi kelompok, demontrasi dan penemuan.

D. Langkah-langkah kegiatan :Pertemuan pertama.Pendahuluan :Apersepsi : Mengingat kembali konsep perkalian dan pembegian bilangan bulat.Motivasi : Apbila materi ini dikuasai dengan baik, maka membantu siswa dalam Menyelesaikan masalah sehari-hari.

Kegiatan inti :a. Guru dan siswa berdiskusi tentang penyelesaian dari bilangan berpangkat.b. Siswa dalam kelompok berdiskusi tentang penjumlahan dan pengurangan

bilangan berpangkat

30

c. Siswa mengerjakan tugas latihan tentang penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat.

d. Guru dan siswa dengan tanya jawab membahas tugas latihan dari buku sumber.

Penutup :a. Dengan bimbngan guru, siswa membuat rangkuman.b. Refleksic. Guru memberi tusgas ( PR )

Pertemuan ke duaPendahuluan.Apersepsi : Membahas PRMotivasi : Materi penting sekali untuk menyelesaikan soal-soal aljabar.

Kegiatan inti :a. Siswa dikondisikan dalam beberapa kelompok diskusi dengn masing-masing

kelompok 5 – 6 orang.b. Dengan berdiskusi siswa diharapkan dapat menyelesaikan operasi perkalian,

pembagian dan perpangkatan pada bilangan berpangkat bulat.c. Masing – masing kelompok diminta menyampaikan hasil diskusinya dan

kelompok yang lain menanggapi.d. Siswa diberi tugas latihan dari buku siswa.e. Siswa diminta menuliskan jawabannya denga bergilir di papan tulis dan dikoreksi

bersama dengan guru.

Penutup :a. Dengan bimbingan guru siswa diminta membuat rangkuman.b. Siswa dan guru melakukan refleksi.c. Guru memberi tugas.

Pertemuan ke tiga.Pendahuluan.Apersepsi : Membahas PR dan mengingat kembali mencari akar suatu bilangan.Motivasi : Sebgai materi dasar untuk mempelajari materi berikutnya.

Kegiatan inti :

a. Membahas PRb. Dengan metode demontrasi guru memberikan contoh-contoh menyelesaikan

penjumlahan dan pengurangan bentuk akar.c. Dengan tanya jawab membahas beberapa soal.d. Dengan metode demontrasi guru mnjelaskan operasi perkalian, pembagian dan

perpangkatan pada suatu bilangan dalam bentuk akar.e. Gru dan siswa dengantanya jawab membahas beberapacontoh soal.f. Siswa diberi latihan dari acuan tentang penjumlahan, pengurangan, perkalian,

pembagian dan perpangkatan bilangan benmtuk akar.g. Siswa menuliskan dipapan tulis secara bergilis dan dikoreksi bersama-sama.

Penutup.a. Dengan bimbingan guru siswa diminta membut rangkuman.b. Siswa dan guru melakukan refleksi.c. Guru memberi tugas ( PR )

E. Alat dan sumber belajar.Buku teks ( buku acuan )

31

F. Penilaian :Teknik : Kuis dan tes

Bentuk instrumen : Pertanyaan tertulis.Instrumen :

1. Selesaikanlah : 2. Selesaikanlah :a. 33 + 32 = ................. a. 3 V5 x 2 V5 = ..............

b. 23 - 3-2 = ................. b. V4 : V2 = .............c. ( 3 V4 ) 3 = ............Selesaikanlah :a. 4-5 x 43 = ............b. 35 : 3-3 = ...........c. ( 53 ) -2 = ..........

Selesaikanlah :a. V5 - V3 = ...............b. 3 V6 + 2 V6 = .............



32



Standar Kompetensi :5. Memahami sifat-sifat bilangan berpangkat dan bentuk akar serta

penggunaannya dalam pemecahan masalah.sederhana.

Kompetensi Dasar :5.3 Memecahkan masalah sederhana yang berkaitan dengan bilangan berpangkat

dan bentuk akar.

Indikator :a. Menggunakan sifat sifat dan operasi hitung pada bilangan berpangkat dan

bentuk akar untuk memecahkan masalah.


A. Tujuan Pembelajaran.a. Siswa dapat menggunakan sifat sifat dan operasi hitung pada bilangan

berpangkat dan bentuk akar untuk memecahkan masalah .

B. Materi ajar : Bilangan berpangkat dan bentuk akar.

C. Metode Pembelajaran. Diskusi kelompok, demontrasi dan penemuan.

D. Langkah-langkah kegiatan : * Pertemuan pertama. Pendahuluan : Apersepsi : Mengingat kembali konsep perkalian dan pembegian bilangan bulat.

Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka membantu siswa dalam menyelesaikan masalah sehari-hari.

Kegiatan inti :a. Guru dan siswa berdiskusi untuk memecahkan masalah dengan menggunakan

sifat sifat dan operasi hitung pada bilangan berpangkat dan bentuk akar.b. Siswa mengerjakan tugas latihan dari buku sumber.c. Guru dan siswa dengan tanya jawab membahas tugas latihan dengan maju

kedepan.

Penutup : a. Dengan bimbngan guru, siswa membuat rangkuman.

b. Refleksic. Guru memberi tusgas ( PR )

* Pertemuan ke dua Pendahuluan. Apersepsi : Membahas PR

Motivasi : Materi penting sekali untuk menyelesaikan soal-soal aljabar.

33

Kegiatan inti :a. Guru dan siswa berdiskusi untuk memecahkan masalah dengan menggunakan

sifat sifat dan operasi hitung pada bilangan berpangkat dan bentuk akar.b. Siswa mengerjakan tugas latihan dari buku sumber.c. Guru dan siswa dengan tanya jawab membahas tugas latihan dengan maju

kedepan. Penutup : a. Dengan bimbingan guru siswa diminta membuat rangkuman. b. Siswa dan guru melakukan refleksi.

c. Guru memberi tugas.

E. Alat dan sumber belajar.Buku teks ( buku acuan )

F. Penilaian : Teknik : Kuis dan tes Bentuk instrumen : Pertanyaan tertulis.

Instrumen : 1. Misal sejenis amuba membelah diri setiap 2 menit sekali. Berapa banyak amuba

dalam waktu 30 menit?.



34



Standar Kompetensi :6. Memahami barisan dan deret bilangan serta penggunaannya dalam pemecahan

masalah.

Kompetensi Dasar :6.1. Menentukan pola barisan bilangan sederhana.

Indikator :1. Menyatakan masalah sehari hari yang berkaitan dengan barisan bilangan.2. Mengenal unsur-unsur barisan dan deret.3. Menentukan rumus suku ke- n4. Menentukan pola barisan bilangan.5. Menentukan suatu barisan aritmatika.

Alokasi waktu : 6 jam pertemuan ( 3 x pertemuan )

Tujuan Pembelajaran.a. Siswa dapat menentukan pola barisan bilangan sederhana dari kehidupan sehari

hari.b. Siswa dapat menggunakan unsur unsur barisan dan deret.c. Siswa dapat menjelaskan rumus suku ke- nd. Siswa dapat menjelaskan pola barisan bilangane. Siswa dapat menjelaskan suatu barisan aritmatika.

Materi ajar :a. Pola barisan bilangan.b. Barisan dan deret aritmatika.

Metode pembelajaran :Diskusi kelompok, demontrasi dan penemuan.

Langkah-langkah kegiatan :Pertemuan pertamaPendahuluan.

Apersepsi : Mengingat kembali tentang barisan bilangan.Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka akan dapat membantu

siswa dalam menyelesaikan masalah sehari-hari.

Kegiatan inti. :a. Denganberdialog siswa diminta menyebutkan barisan bilangan.b. Guru mendemontrasikan membuat barian bilangan dengan sejumlah

kelereng.c. Siswa mengerjakan tugas latihan soal-soal tentang pola barisan bilangan.

Penutup :a. Dengan bimbingan guru siswa diminta membuat rangkuman.b. Siswa dan guru melakukan refleksi.c. Guru memberikan tugas ( PR ).

35

Pertemuan ke dua.Pendahuluan.Apersepsi : Membahas PR serta mengingat kembali tentang unsur unsur barisan dan deret.Motivasi : Banyak kegiatan sehari hari yang berkaitan dengan barisan dan deret.

Kegiatan inti :

a. Siswa dikondisikan dalam beberapa kelompok diskusi.b. Dengan berdikusi dalam kelompok masing masing, siswa diharapkan dapat :

1. Mengenal barisan dan deret.2. menyebutkan beberapa contoh barisan dan deret seperti : suku pertama,

suku ke- n, beda, rasio.c. Maing masing kelompok diminta menyampaikan hasil diskusi,sedangkan

kelompok yang lain menanggapi.d. Dengan demontrasi guru menunjukan cara atau beberapa notasi yng perlu

diperhatikan dalam melihat barisan beda.e. Siswa diminta menggambar barisan beda, dan menentukan rumus suku ke- n.f. Siswa mengerjakan tugas latihan soal-soal tentang unsur unsur barisan dan deret.

Penutup :a. Dengan bimbingan guru, siswa diminta membuat rangkuman.b. Siswa dan guru melakukan refleksi.c. Guru memberikan tugas ( PR )

Pertemuan ke tiga.Pendahuluan.Apersepsi : Mengingat kembali tentang pengertian barisan dan deret.Motivasi : Banyak kegiatan sehari hari yang berkaitan dengan pola barisan bilangan.

Kegiatan inti :a. Dengan berdialog, siswa diminta menyebutkan bebrapa contoh pola barisan

bilangan, barisan aritmatika.b. Guru dan siswa mendiskusikan tentang pola barisan bilangan dan barisan

aritmatika.c. Siswa mengerjakan tugas latihan soal-soal tentang pola barisan bilangan dan suatu

barisan aritmatika.

Penutup :a. Dengan bimbingan guru, siswa dimnta membuat rangkuman.b. Siswa dan guru melakukan refleksi.c. Gru memberikan tugas ( PR ).

E. Alat dan sumber belajar.Buku teks, kelereng dan chart.

F. Penilaian.Teknik : Kuis, tes.Bentuk instrumen : Pertanyaan lisan dan tertulis.Instrumen :

1. Dalam permainan baris berbaris, baris berikutnya berdiri dua anak lebih banyak dari baris sebelumnya, jika baris pertama ada dua anak, berapakah banyak anak pada baris ke 6 ?

2. Diketahui barisan : 5, 8, 11, 14, 17, 20, ...a. Suku pertama adalah : .........................................b. Bedanya adalah : .................................................c. Suku ke 10 adalah : ..........................................

36

3. Tentukan rumus suku ke- n dari 2, 12, 36, 80, 150, 252, ...4. Diketahui barisan 3, 6, 9, ...

a. Tentukan suku ke 4, ke 5 dan ke 6. b. Tentukan suku ke n

5. Jika diketahui suatu barisan aritmatika 3, 7, 11, 15, ... Tentukan suku ke 50 dan ke 1001



37


Sekolah : SMP NEGERI 1 KWADUNGANMata Pelajaran : MatematikaKelas/Semester : IX/Genap

Standar Kompetensi : 6. Memahami barisan dan deret bilangan serta penggunaannya dalam pemecahan

masalah

Kompetensi Dasar : 6.2 Menentukan jumlah suku ke-n barisan aritmetika dan deret geometri

Indikator : 1. Menyatakan masalah sehari-hari yang berkaitan dengan barisan deret

bilangan.2. Mengenal unsur-unsur barisan dan deret seperti suku pertama,suku berikutnya

dan beda.3. Menghitung dan menentukan suku ke-n barisan bilangan.

Alokasi waktu : 4 jam pelajaran. ( 2 x pertemuan)

A.Tujuan Pembelajaran a. Siswa dapat menuliskan beberapa contoh masalah sehari-hari yang berkaitan

dengan barisan bilangan.b. Siswa dapat menggunakan contoh kehidupan sehari-hari untuk mengenal

unsur-unsur barisan seperti suku pertama, suku berikutnya dan beda. c. Siswa dapat menggunakan contoh dikehidupan nyata untuk menentukan dan

menghitung suku ke-n barisan bilangan. B. Materi Ajar Pola bilangan dan deret.

C. Metode Pembelajaran Demonstrasi,tanya jawab ,dan pemberian tugas dengan kerja kelompok.

D. Langkah-langkah kegiatan Pertemuan pertama Pendahuluaan Apersepsi : Mengingat kembali mengenai pola bilangan. Motivasi : Menyampaikan inti pembelajaran meliputi produk dan proses. Kegiatan Inti

a. Siswa dikondisikan dalam beberapa kelompok diskusi dengan masing-masing kelompok terdiri 3 – 5 orang.

b. Siswa melakukan kegiatan melipat satu lembar kertas yang berbentuk persegi panjang menjadi dua bagian yang sama dan menggunting lipatan tsb, kemudian menyusun semua potongan kertas sehingga saling menutup dan melipat susunan kertas tsb menjadi dua bagian yang sama kemudian menggunting lipatan tersebut. Ada berapa banyak potongan kertas? Kegiatan dilakukan sampai 6 kali.

c. Siswa berdiskusi tentang banyaknya lembaran kertas yang terjadi dan menjelaskan keteraturannya.

d. Siswa menuliskan bilangan dari lembaran kertas yang terjadi sehingga membentuk suatu pola bilangan dan menjelaskan arti dari pola bilangan itu.

38

e. Guru meminta perwakilan setiap kelompok untuk menuliskan pola bilangan jika lembaran kertas itu dilipat sebanyak 6 kali.

f. Siswa diminta membuat pola bilangan yang lain dan menentukan aturan dari pola bilangan tsb.

Penutupa.Dengan bimbingan guru siswa diminta membuat rangkuman.b.Guru dan siswa melakukan refleksi

c.Guru memberi tugas ( PR ) Pertemuan Kedua Pendahuluaan Apersepsi : - Membahas PR Mengingat kembali tentang barisan bilangan. Motivasi : Menjelaskan tentang pentingnya kegunaan materi dalam

kehidupan sehari-hari.

Kegiatan Inti

a. Siswa dikondisikan dalam beberapa kelompok diskusi dengan masing- masing kelompok terdiri 3 – 5 orang.

b. Siswa mengamati 5 orang temannya yang tingginya berbeda misalnya tinggi ke-5 anak tsb ; 150cm, 125cm, 140cm,155cm dan 135cm.

c. Guru menanyakan kepada siswa apakah tinggi ke-5 temannya tadi membentuk suatu barisan bilangan dan apakah tingginya membentuk pola?

d. Guru membimbing siswa mengenal tentang barisan, suku pertama ,beda dan suku berikutnya serta menentukan rumus suku ke-n.

e. Dengan tanya jawab siswa memberi contoh tentang barisan aritmetika atau geometri dan menentukan suku pertama, beda, rasio dan suku berikutnya serta menentukan suku ke-n.

f. Siswa mengerjakan soal –soal yang diberikan guru kemudian dibahas bersama-sama tentang jumlah n suku pertama deret aritmetika

Penutupa. Dengan bimbingan guru siswa diminta membuat rangkuman.b. Guru dan siswa melakukan refleksic. Guru memberi tugas ( PR )

E. Alat dan Sumber Belajar Buku teks, kertas , gunting dan penggaris.

F. Penilaian Teknik : Kuis,Tes

Bentuk Instrumen : Lisan danTes tertulis

39

Soal :1. Tulislah aturan setiap barisan aritmetika dan barisan geometri berikut,dan

carilah 3 suku berikutnya.a. 5,10,15,20,..........b. –8,-1,6,13,........c. 1,2,4,8,............d. ¼,1/12,1/36,1/108,.....

2. Tentukan rumus suku ke-n dari masing-masing barisan berikut ini:a. 4,7,10,13,......b. 11,15,19,23,....c. 3,6,12,24,.....d. 2,8,32,128,.....



40


Sekolah : SMP NEGERI 1 KWADUNGANMata Pelajaran : MatematikaKelas/Semester : IX/ Genap


masalah

Kompetensi Dasar : 6.3 Menentukan jumlah n suku pertama deret aritmetika dan deret geometri

Indikator : 1. Mengenal pengertian deret aretmetika naik dan turun2. Mengenal pengertian deret geometri naik dan turun.3. Menentukan jumlah n suku pertama deret aritmetika.4. Menentukan jumlah n suku pertama deret geometri.

Alokasi waktu : 8 jam pelajaran ( 4 x pertemuan ). A. Tujuan Pembelajaran a. Siswa dapat menuliskan deret aritmetika naik dan turun. b. Siswa dapat menuliskan deret geometri naik dan turun. c. Siswa dapat menghitung jumlah n suku pertama deret aritmetika naik dan

turun. d. Siswa dapat menghitung jumlah n suku pertama deret geometri naik dan

turun

B. Materi Ajara. Deret aritmetika naik dan turun.b. Deret geometri naik dan turun.c. Rumus jumlah n suku pertama deret aritmetika dan geometri naik dan turun.

C. Metode Pembelajaran Kooperatif,diskusi,inkuiri,tanya jawab ,berkelompok.

D. Langkah-langkah kegiatan Pertemuan pertama Pendahuluaan Apersepsi : Mengingat kembali tentang pengertian barisan. Motivasi : Menjelaskan tentang pentingnya kegunaan materi dalam


Kegiatan Inti

a. Guru membimbing siswa untuk mengenal pengertian deret aritmetika naik turun

b. Dengan tanya jawab siswa menyebutkan deret aritmetika c. Siswa mengerjakan tugas soal latihan dari buku sumber.

Penutupa. Dengan bimbingan guru siswa diminta membuat rangkuman.b. Guru dan siswa melakukan refleksic. Guru memberi tugas ( PR )

41

Pertemuan ke dua Pendahuluaan Apersepsi : Membahas PR Mengingat kembali tentang deret aritmetika dan geometri Motivasi : Menjelaskan tentang pentingnya kegunaan materi dalam


Kegiatan Intia. Guru membimbing siswa untuk mengenal pengertian deret geometri naik turunb. Dengan tanya jawab siswa menyebutkan deret geometri.c. Siswa mengerjakan tugas soal latihan dari buku sumber.

Penutupa. Dengan bimbingan guru siswa diminta membuat rangkuman.b. Guru dan siswa melakukan refleksi

c. Guru memberi tugas ( PR ) Pertemuan ke tiga Pendahuluaan Apersepsi : Membahas PR Mengingat kembali tentang deret aritmetika dan geometri Motivasi : Menjelaskan tentang pentingnya kegunaan materi dalam


Kegiatan Inti a. Guru membimbing siswa untuk menemukan rumus jumlah n suku pertama

deret aritmetika naik turun. b. Dengan tanya jawab siswa dapat menemukan rumus jumlah n suku pertama

deret aritmetika naik turun. c. Siswa mengerjakan tugas soal latihan dari buku sumber.


c. Guru memberi tugas ( PR ) Pertemuan ke empat Pendahuluaan Apersepsi : Membahas PR Mengingat kembali tentang deret aritmetika dan geometri Motivasi : Menjelaskan tentang pentingnya kegunaan materi dalam


Kegiatan Inti a. Guru membimbing siswa untuk menemukan rumus jumlah n suku pertama

deret geometri naik turun. b. Dengan tanya jawab siswa dapat menemukan rumus jumlah n suku pertama

deret geometri naik turun. c. Siswa mengerjakan tugas soal latihan dari buku sumber.


c. Guru memberi tugas ( PR )

42

E. Alat dan Sumber Belajar Buku teks, lingkungan

F. Penilaian Teknik : Tes tertulis

Bentuk Instrumen : Tes tertulis

Soal :1. Mana yang merupakan deret aritmetika?

a. 3 + 6 + 9 + ....b. 3 + 2 + 4 + 2 + .....c. 1 + 5 + 9 + 13 + .....d. 2 + 4 + 8 + ......e. 20 + 17 + 14 + 11 + ......

2. Mana yang ,merupakan deret geometri?a. 1 + 2 + 4 + 8 + .....

b. 1 + 2 + 6 + 8 + .....

c. 1 + + + + + .......

3. Hitunglah jumlah 10 suku pertama dari deret aritmetika berikut: 3 + 6 + 9 + 12 + . . . .

4. Hitunglah jumlah 10 suku pertama dari deret geometri berikut:

2 + 4 + 8 + 16 + . . . .

5. Hitunglah jumlah 10 suku pertama dari deret aritmetika berikut:

1 + + + + + . . . .



43


Sekolah : SMP NEGERI 1 KWADUNGANMata Pelajaran : MatematikaKelas/Semester : IX/2


masalah

Kompetensi Dasar : 6.4 Memecahkan masalah yang berkaitan dengan barisan dan Deret.

Indikator :Menggunakan sifat-sifat dan rumus pada deret Aritmetika dan deret geometri untuk memecahkan masalah dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan deret.


A. Tujuan PembelajaranSiswa dapat mwenggunakan sifat-sifat dan rumus pada deret aritmetika dan deret geometri untuk memecahkan masalah dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan deret.

B. Materi Ajara. Barisan dan deret Aritmetikab. Barisan dan deret Geometri

C. Metode Pembelajaran Ceramah,Tanya jawab,demonstrasi,penugasan

D. Langkah-langkah kegiatan Pertemuan pertama Pendahuluaan Apersepsi : Mengingat kembali tentang rumus suku ke-n dari barisan

aritmetika dan jumlah n suku dari deret aritmetika

Motivasi : - Menyampaikan indikator pencapaian hasil belajar - Apabila materi ini dikuasai dengan baik maka akan dapat

membantu siswa dalam menyelesaikan masalah sehari-hari yang kaitannya dengan barisan dan deret aritmetika.

Kegiatan Intia. Dengan berdialoh siswa diminta menyelesaikan hal-hal yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari kaitannya dengan barisan aritmetika dan deret aritmetika.

b. Guru dan siswa mendemonstrasikan masalah-masalah dalam kehidupan sehari-hari yang kaitannya dengan barisan dan deret aritmetika dan memecahkan masalah tersebut.

c. Siswa mengerjakan tugas latihan soal-soal tenrtang deret dan barisan dan deret aritmatika yang kaitannya dalam kehidupan sehari-hari.


44

Pertemuan Kedua Pendahuluaan Apersepsi : Mengingat kembali tentang rumus suku ke-n dari barisan

geometri dan jumlah n suku dari deret geometri

Motivasi : - Menyampaikan indikator pencapaian hasil belajar - Apabila materi ini dikuasai dengan baik maka akan dapat

membantu siswa dalam menyelesaikan masalah sehari-hari yang kaitannya dengan barisan dan deret geometri.

Kegiatan Intia. Dengan berdialoh siswa diminta menyelesaikan hal-hal yang sering dijumpai

dalam kehidupan sehari-hari kaitannya dengan barisan dan deret geometri.

b. Guru dan siswa mendemonstrasikan masalah-masalah dalam kehidupan sehari-hari yang kaitannya dengan barisan dan deret geometri.

c. Siswa mengerjakan tugas latihan soal-soal tentang penerapan barisan dan deret geometri yang kaitannya dalam kehidupan sehari-hari.


E. Alat dan Sumber Belajar Buku teks, lingkungan

F. Penilaian Teknik : Tes tertulis Bentuk Instrumen : Tes Uraian

Instrumen Penilaian1. Sebuah ruangan disusun kursi-kursi seperti berikut: Pada baris pertama terdapat 4 kursi,baris kedua 8 kursi,baris ketiga 12 kursi dst. Berapa banyak kursi yang dibutuhkan supaya bisa terdapat 10 baris.

2. Dalam suatu kelas terdapat 6 kursi pada baris pertama dan setiap baris berikutnya memuat 4 kursi lebih banyak dari baris didepannya. Bila dalam kelas tsb ada 8 baris kursi.

a. Tentukan barisan barisan bilangan yang menyatakan keadaan tsb.b. Berapa kursi dalam kelas tersebut?

3. Suatu jenis bakteri setelah satu detik akan membelah diri menjadi dua, jika pada saat permulaan ada 5 bakteri. Hitunglah setelah berapa detik banyak bakteri menjadi 320.



45

RPP MATEMATIKA SMP KELAS IX

Documents