FADHILAH HASWENOVA
1201262Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran
( RPP )
Nama Sekolah
:
Nama Mata Pelajaran: Matematika
Kelas
: VIII
Semester
: IITOPIK/ MATERIKD RANAH PENGETAHUANKDRANAH KETERAMPILANNO.
KDRANAH SIKAPALOKASI WAKTU
PELUANG
1. Memahami peluang teoritik
2. Membandingkan peluang empirik dengan peluang teoritik3. 13
Menemukan peluang empirik dan teoritik dari data luaran (output)
yang mungkin diperoleh berdasarkan sekelompok data nyata 4. 8
Melakukan percobaan untuk menemukan peluang empirik dari masalah
nyata serta membandingkannya dengan peluang teoritik2.1, 2.2, dan
2.3 1 x 5 JP
Fokus Sikap yang diamati :
1. Teliti
2. Bertanggung Jawab
3. Memiliki Rasa Percaya pada Daya dan Kegunaan Matematika
4. Bekerja samaIndicators For Basics Competens 3.13
1. Siswa mampu memahami pengertian peluang, peluang empirik, dan
peluang teoritik
2. Siswa mampu membedakan peluang empirik dan peluang
teoritik
3. Siswa mampu menggunakan rumus pada peluang teoritik untuk
menentukan peluang dari data yang diperoleh
4. Siswa mampu menentukan peluang empirik berdasarkan data hasil
percobaan5. Siswa mampu membandingkan hubungan antara peluang
empirik dan peluang teorotikIndicators For Basics Competens 4.8
1. Siswa terampil melakukan suatu percobaan agar memperoleh
suatu data dan menghitung peluang empirik dari data tersebut
2. Siswa terampil menggunakan rumus peluang teoritik dalam
menyelesaikan permasalahan yang ada
3. Siswa dapat membandingkan peluang teoritik dengan peluang
empirik berdasarkan contoh.Indicators Core Competents 2
1. Siswa harus tetili dalam menghitung nilai peluang dari suatu
kejadian atau percobaan
2. Siswa dapat mempertanggungjawabkan hasil yang
diperolehnya
3. Siswa memiliki rasa senang dan percaya dalam belajar materi
peluang ini karena siswa memahami kegunaan materi peluang yang akan
membantu siswa dalam menyelesaikan masalah kehidupan sehari-hari4.
Siswa mampu bekerja sama mengolah data yang telah mereka peroleh di
dalam kelompok.Motivation and Apersaption
Guru memotivasi siswa dengan cara :
1. Guru menanyakan, pernahkah siswa-siswa tersebut menyusun
angka-angka yang ada untuk dijadikan sebuah bilangan.
2. Guru menanyakan apakah mereka pernah mendengar kata judi.
3. Jika akan menjawab pernah, kemudian guru menanyakan kepada
siswa, kenapa agama Islam melarang kita untuk melakukan judi
tersebut?
4. Guru memberi waktu kepada siswa sekitar 2 menit untuk
menjawab.
5. Kemudian guru menanyakan kepada siswa, siapa yang ingin
menyebutkan alasan kenapa judi itu dilarang?6. Jika ada siswa yang
menunjuk tangan, maka guru akan menunjuk siswa tersebut, dan secara
bersama-sama dengan siswa lainnya mendengarkan alasan kenapa judi
dilarang yang disampaikan oleh siswa tersebut.
7. Guru memberikan pujian atas keberanian siswa untuk menjawab
pertanyaan guru tersebut terlepas dari benar atau salahnya jawaban
siswa tersebut.
8. Guru meminta siswa secara berkelompok untuk mendiskusikan
berapa banyak bilangan satuan yang dapat dibuat mereka buat dari
angka 1 sampai 9.
9. Setelah siswa membuat banyaknya bilangan satuan yang dapat
mereka bentuk dari angka 1-9, kemudian guru meminta siswa kembali
membuat berapa banyak bilangan puluhan yang dapat mereka bentuk
dari angka 1-9 tersebut, jika angka-angka pada bilangan tersebut
berbeda.
10. Kemudian guru meminta siswa kembali membuat berapa banyak
bilangan ratusan yang dapat dibuat dari angka 1-9 dan tidak ada
angka yang berulang penggunaannya.
11. Selanjutnya guru meminta siswa membuat berapa banyak
bilangan ribuan yang dapat dibuat dari angka 1-9 jika setiap angka
hanya dapat digunakan satu kali.
12. Tujuan guru meminta siswa membuat bilangan dari satuan
hingga ribuan hanya untuk memberikan gambaran kepada siswa begitu
banyak bilangan yang dapat mereka buat dari angka 1-9, dan guru
mengaitkan pemikiran siswa tersebut dengan perjudian tersebut. Jika
seseorang ingin berjudi, dan dia memilih sebuah bilangan ribuan
karena semakin banyak angka-angka yang disusun menjadi sebuah
bilangan, maka hadiah yang akan pejudi itu peroleh akan semakin
besar. 13. Guru meminta siswa untuk memperkirakan berapa besar
kemungkinan pejudi tersebut akan memperoleh kemenangan jika ia
memasang sebuah bilangan ribuan tersebut?14. Guru mengarahkan
pemikiran siswa untuk berpikir, seorang pejudi tersebut memilih
satu bilangan dari banyak bilangan ribuan yang terbentuk dari angka
1-9 tersebut.
15. Kemudian, guru menanyakan kepada siswa, apakah boleh kita
melakukan judi? Mana yang lebih untung apabila kita melakukan judi
atau tidak?
16. Kemudian guru menekankan kembali bahwa judi itu dilarang
oleh Agama Islam karena banyak menimbulkan kerugian bagi kita
karena kemungkinan kita untuk menang itu sangat kecil. Oleh karen
itu, kita semua dilarang oleh Allah untuk melakukan judi.Kegiatan
Pembelajaran
Guru melalukan kegiatan pembelajaran dengan cara memberikan LKS
kepada siswa berdasarkan metode Discovery Learning.(Siswa telah
mengetahui simbol dari peluang teoritik suatu kejadian ( P(A) ),
banyaknya kemungkinan(ruang sample) dari seluruh kejadian ( n(S) ),
banyaknya kemungkinan(titik sample) dari suatu kejadian ( n(A) ),
serta cara menghitung peluang dari suatu kejadian secara teoritik
dengan menggunakan rumus peluang dari tugas membaca yang diberikan
sebelumnya)
(Siswa telah mengetahui simbol dari peluang empirik dari suatu
kejadian ( fA ), banyaknya kemungkinan(ruang sample) dari seluruh
kejadian ( M ), banyaknya kemungkinan(titik sample) dari suatu
kejadian ( n(A) ), serta cara menghitung peluang dari suatu
kejadian secara empirik dengan menggunakan rumus peluang (frekuensi
relatif) dari tugas membaca yang diberikan sebelumnya)LEMBAR KERJA
SISWA
NAMA KELOMPOK:
ANGGOTA
: 1.
2.
3.
4.
5.KELAS
:
Alat dan Bahan:
1. 4 Keping Uang Logam
2. 2 buah Dadu
Cara Kerja
:1. Lemparkan 4 keping uang logam sekaligus sebanyak 16
kali.
2. Tuliskan hasil dari setiap pelemparan tersebut pada tabel
1.
3. Setelah itu, jika ada hasil pelemparan yang sama, hitung
banyak kejadian yang sama tersebut kemudian tuliskan hasil tersebut
pada tabel 2.
4. Selanjutnya jawablah pertanyaan yang terdapat di bawah tabel
2.
5. Lemparkan 2 buah dadu sekaligus sebanyak 36 kali.
6. Tuliskan hasil dari setiap pelemparan tersebut pada tabel
3.
7. Setelah itu, jika ada hasil pelemparan yang sama, hitung
banyak kejadian yang sama tersebut kemudian tuliskan hasil tersebut
pada tabel 4.
8. Selanjutnya jawablah pertanyaan yang terdapat di bawah tabel
4.
9. Bandingkan hasil dari pertanyaan yang ada di bawah tabel 2
dan tabel 4 berdasarkan hasil percobaan (peluang empirik) dengan
menggunakan rumus peluang teoritik .PERCOBAAN MELEMPAR UANG
LOGAMTabel 1. NO. PERCOBAANKEJADIAN YANG MUNCUL
Tabel 2.
NO.KEJADIAN YANG MUNCULJUMLAH KEJADIAN YANG MUNCUL
Bandingkan kejadian dari munculnya 2 gambar dan 2 angka pada
pelemparan uang logam tersebut. Dapatkah kamu menentukan nilai
peluang empiriknya?
Peluang dari munculnya 2 gambar dan 2 angka pada pelemparan uang
logam berdasarkan rumus peluang teoritik adalah
Bandingkan hasil yang diperoleh melalui percobaan dan rumus
peluang teorotik.
PERCOBAAN MELEMPAR DADU
Tabel 3.
NO. PERCOBAANKEJADIAN YANG MUNCUL
Tabel 4.
NO.KEJADIAN YANG MUNCULJUMLAH KEJADIAN YANG MUNCUL
Peluang dari munculnya mata dadu yang berjumlah besar dari 6
berdasarkan hasil percobaan (peluang empirik) adalah
Peluang dari munculnya mata dadu yang berjumlah besar dari 6
berdasarkan rumus peluang teoritik adalah
Bandingkan hasil yang diperoleh melalui percobaan dan rumus
peluang teorotik.
Latihan
Rubrik penilaian:
JawabanSkor
Jawaban salah0
Jawaban benar, tanpa alasan1
Jawaban benar, alasan kurang tepat2
Jawaban benar, alasan tepat3
Penutup
Guru dan siswa secara bersama-sama menyimpulkan tentang materi
yang telah diperoleh yaitu tentang peluang teoritik dan peluang
empirik.Rumus untuk peluang teoritik
Rumus untuk peluang empirik
Rumus empirik dan teoritik sama-sama digunakan untuk menentukan
peluang dari suatu kejadian, namun peluang empirik jarang digunakan
karena harus melalui suatu percobaan sehingga membutuhkan waktu
yang lama dalam menggunakan rumus tersebut. Jadi, rumus yang sering
digunakan adalah rumus peluang teoritik.1. Penilaian kompetensi
sikap:
Indikator
Siswa menunjukkan sikap rasa ingin tahu, bertanggung jawab,
kerjasama, dan tidak mudah menyerah dalam memecahkan suatu
masalah.
Contoh format instrumen penilaian sikap melalui
observasi:Berilah angka 1 s.d. 4 pada kolom yang disediakan
berdasarkan hasil pengamatan
NoNamaSikap
1. TelitiKerjasamaTanggungjawabTidak mudah menyerah
1
2
...
32
Keterangan:
Skala penilaian sikap dibuat dengan rentang antara 1 s.d. 4
1 = Kurang : jika sikap yang diharapkan belum mulai tampak
2 = Cukup : jika sikap yang diharapkan kadang-kadang tampak
3 = Baik: jika sikap yang diharapkan sering tampak
4 = Sangat Baik: jika sikap yang diharapkan selalu
tampakPetunjuk Penskoran :Skor akhir menggunakan skala 1 sampai
4Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :Skor akhir = (skor yang
diperoleh : skor maksimal) x 4Peserta didik memperoleh nilai
:Sangat Baik : apabila 3.33 < skor akhir < 4.00Baik
: apabila 2.33 < skor akhir < 3.33Cukup
: apabila 1.33 < skor akhir < 2.33Kurang
: apabila skor akhir < 1.33LembarPenilaian Antar SiswaNama
penilai
: .................................... Nama siswa yang
dinilai
: ....................................
Kelas/ Mata Pelajaran
: VIII/Matematika
Tanggal Mengisi
:.A. Petunjuk Umum Isilah lembar penilaian antar siswa ini
sesuai pengamatanmu terhadap sikap tidak mudah menyerah, teliti,
dan tanggung jawab temanmu dengan cara memberikan tanda check ()
pada kolom yang seseuai.
B. Petunjuk Khusus
Keterangan Skor Penilaian
4 = selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = sering melakukan sesuai pernyataan tapi kadang tidak
melakukan
2 = kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan
1 = tidak pernah melakukan NoDeskriptor sikapSkor
1234
1Tidak mudah menyerah dalam menyelesaikan tugas yang
diberikan
2Bertanggung jawab dalam menyelesaikan tugas yang diberikan
3Tidak ceroboh (teliti) dalam menyelesaikan tugas yang
diberikan
4Memeriksa hasil pekerjaan yang diberikan
Jumlah
Petunjuk Penskoran :Skor akhir menggunakan skala 1 sampai
4Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :Skor akhir = (skor yang
diperoleh : skor maksimal) x 4Peserta didik memperoleh nilai
:Sangat Baik : apabila 3.33 < skor akhir < 4.00Baik
: apabila 2.33 < skor akhir < 3.33Cukup
: apabila 1.33 < skor akhir < 2.33Kurang
: apabila skor akhir< 1.33Lembar Penilaian DiriNama /
Kelas
: .................................... Topik
: PeluangHari / Tanggal Mengisi
:.A. Petunjuk Umum Isilah lembar penilaian diri sesuai keadaan
kalian berkenaan dengan sikap tidak mudah menyerah, teliti, dan
bertanggung jawab dengan cara memberikan tanda check () pada kolom
yang seseuai.
B. Petunjuk Khusus
Keterangan Skor Penilaian
4 = selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = sering melakukan sesuai pernyataan tapi kadang tidak
melakukan
2 = kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan
1 = tidak pernah melakukan NoDeskriptor sikapSkor
1234
1Saya memiliki rasa tidak mudah menyerah dalam menyelesaikan
tugas yang diberikan
2Saya bertanggung jawab dalam menyelesaikan tugas yang
diberikan
3Saya tidak ceroboh dalam menyelesaikan tugas yang diberikan
4Saya memeriksa hasil pekerjaan yang diberikan
Jumlah
Petunjuk Penskoran :Skor akhir menggunakan skala 1 sampai
4Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :Skor akhir = (skor yang
diperoleh : skor maksimal) x 4Peserta didik memperoleh nilai
:Sangat Baik : apabila 3.33 < skor akhir < 4.00Baik
: apabila 2.33 < skor akhir < 3.33Cukup
: apabila 1.33 < skor akhir < 2.33Kurang
: apabila skor akhir< 1.33