RENCANA BISNIS KREATIF

SENJA PARAMITA (G1D009058) KEWIRAUSAHAAN

RENCANA BISNIS KREATIF

Semakin tingginya kebutuhan manusia yang harus dipenuhi mendorong seseorang untuk melakukan usaha yang dapat menghasilkan sesuatu yang dapat memenuhi kebutuhannya. Namun, ketersediaan lahan pekerjaan yang terbatas membuat sebagian orang sulit untuk memenuhi kebutuhan pokok. Kebutuhan bahan pokok yang terus harganya terus meningkat dapat memperparah kadaan ini. Persaingan antar calon pekerja untuk mendapatkan sebuah posisi adalah perjuangan yang sangat besar. Hal inilah yang menginspirasi beberapa orang untuk menghasilkan uang dengan ide, pikiran, modal, dan tenaga sendiri. Berwiraswasta adalah pilihan yang tepat untuk menghasilkan uang atau bahkan menambah penghasilan yang sebelumnya telah ada. Berwiraswasta pun bukan berarti tidak ada saingan, justru akan menambah banyak saingan. Namun hal itu dapat teratasi apabila kita membangun usaha yang kreatif, inovatif, dan eksklusif. Kreatif disini adalah, ketika usaha yang kita bangun memiliki ciri khas, dan unusual (tidak biasa). Inovatif, berbeda dengan orang lain serta dapat menjadi alternative. Dan eksklusif adalah, dapat memberikan kenyamanan dan kebahagiaan pada pengguna jasa. Hal tersebut dapat dikatakan sebagai bisnis kreatif, banyak orang yang berbisnis namun belum tentu bisnis yang di jalankan adalah bisnis kreatif. Hal tersebut dapat disebabkan karena pembangun bisnis kurang jeli melihat kebutuhan pasar, tidak menggali ide kreatifnya dengan secara mendalam.

Bisnis kreatif dapat dilakukan oleh siapa saja, mahasiswa sekalipun. Wacana Berbisnis Harus Punya Uang Banyak itu merupakan wacana lama. Tidak selamanya berbisnis membutuhkan uang banyak, ada bisnis yang hanya membutuhkan modal sedikit bahkan tanpa modal sekalipun. Lalu bagaimana menjalankan kalau tidak ada modal? Modal bisa didapatkan dari uang orang lain dengan akhirnya adalah system bagi keutungan. Dan berikut ini adalah salah satu contoh bisnis kreatif yang dapat di jalankan. 1. Nama Bisnis 2. Deskripsi Jasa Antar Service dan Antar Cuci Motor Merupakan usaha yang bergerak di bidang antar-mengantar, dengan dilandasi kepercayaan dan kenyamanan pelanggan. Jasa yang ditawarkan adalah mengantarkan motor yang akan di service atau di cuci d bengkel atau tempat cuci yang di kehendaki oleh pelanggan. Motor akan di jemput dari tempat pelanggan dan akan kembali di antar ke tempat pelanggan setelah selesai. 3. Alasan Banyaknya keluhan dari kalangan mahasiswa, khususnya mahasiswa wanita ketika akan menservice motor atau mencuci motor. Alasan malas keluar rumah atau kosan, malas menunggu lama ketika service motor dan mencuci motor, malas harus mengantri, memiliki banyak tugas sehingga tidak mungkin ditinggalkan, serta kepentingankepentingan lain yang tidak mungkin ditinggalkan. Hal inilah yang melandasi diciptakannya usaha ini. salah satu alasan dari berbagai alasan yang ada. 4. Jumlah pekerja 5. Job Desc 2 orang Satu orang membawa motor (A) dan satu lagi sebagai

penumpang (B). Keduanya (A & B) dapat mengendarai berbagai macam jenis motor dan berbagai jenis merk. A berperan sebagai administrasi yang akan melakukan pekerjaan di langkah 3 dan 7 pada bagian mekanisme dan bertugas mengantarkan B ke tempat pelanggan dan menjemput B ketika berada di temapt service atau cuci motor menuju ke tempat pelanggan lain, sedangkan B bertugas melakukan langkah 2, 4, 5, dan 6 pada bagian mekanisme serta mengabarkan pelanggan apabila menurut bengkel ada spare part yang harus di ganti (sesuai dengan keinginan pelanggan, dig anti atau tidak). 6. Mekanisme 1. Pelanggan akan melakukan pemesanan melalui SMS (pesan singkat) atau BBM (Black Berry Massanger) ke penyedia jasa 2. Pelanggan mengirim pesan dengan memberikan nama terang dan alamat tempat penjemputan motor 3. Penyedia jasa datang lalu mencatat jenis motor, plat nomor, nomor telepon pelanggan yang bisa di hubungi, alamat lengkap, tempat service atau cuci yang ingin di pakai, mencatat barang apa saja yang terdapat di motor, dan meminta buku service (apabila motor akan melakukan service) serta kunci motor dan untuk menjaga saling kepercayaan penyedia jasa memberikan fotokopi SIM atau KTP dan nomor telepon kepada pelanggan 4. Penyedia jasa mengantarkan motor ke tempat yang di tuju (lalu akan kembali setelah

perkiraan service atau cuci telah selesai) 5. Penyedia jasa menjemput motor dan mengabarkan pemilik motor bahwa service atau cuci telah selesai melalui pesan 6. Mengantarkan motor ke tempat pelanggan, memberikan kunci, buku service, dan menyerahkan bukti pembayaran di bengkel atau tempat cuci 7. Menerima uang jasa antar jemput, menerima uang service (apabila di awal perjanjian menggunakan uang kita untuk biaya service atau cuci) dan menerima kembali fotokopi SIM atau KTP. 7. Sistem Pembayaran Sistem pembayaran terdapat beberapa jenis: 1. Uang service motor atau cuci motor di bayar ketika penjemputan motor (apabila uang yang diberikan kurang, akan dipergunakan dulu uang penyedia jasa). Lalu ketika motor kembali diantarkan, biaya jasa antar jemput motor di bayarkan di kediaman pelanggan dengan disertai tanda bukti pembayaran service dan cuci. 2. Uang service motor atau cuci motor di bayar ketika pengantaran motor kembali (uang service atau cuci motor sepenuhnya ditanggung terlebih dahulu oleh penyedia jasa). Lalu ketika ketika motor kembali diantarkan, biaya jasa antar jemput motor di bayarkan di kediaman pelanggan beserta biaya service atau cuci motor dengan disertai tanda bukti pembayaran. 8. Biaya penggunanaan jasa Rp 7.500 /motor (jarak antara tempat pelanggan dengan bengkel dan jarak tempuh penyedia jasa dekat) Rp 12.000/motor ((jarak antara tempat pelanggan dengan bengkel dan

jarak tempuh penyedia jasa cukup jauh) Rp 15.000/motor (jarak antara tempat pelanggan dengan bengkel dan jarak tempuh penyedia jauh) 9. Perjanjian Usaha ini dibangun dengan berlandaskan kepercayaan dan kenyamanan pelanggan. Untuk menjaga saling kepercayaan, setiap akan menjemput motor penyedia jasa meninggalkan fotokopi KTP atau SIM dan nomor telepon dan untuk bukti pembayaran dengan bengkel atau tempat cuci akan selalu diberikan kepada pelanggan. Sebelum motor dibawa ke bengkel atau tempat cuci seluruh barang yang terdapat di motor di catat dan di cek kembali setelah sampai di tempat pelanggan.

Leaflet yang akan digunakan untuk promosi adalah berikut ini: