Top Banner

of 20

Refrat Bedah emmmammm

Oct 18, 2015

Download

Documents

Ema FitFit

ema
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • 5/27/2018 Refrat Bedah emmmammm

    1/20

    BAB I

    PENDAHULUAN

    Bedah orthopedi adalah suatu ilmu bedah yang mempelajari tentang sistem

    muskuloskeletal. Ahli orthopedi menggunakan pendekatan non-bedah maupun bedah untuk

    mengobati trauma muskuloskeletal, cedera olahraga, penyakit degeneratif, infeksi, tumor dan

    kelainan kongenital.1

    Ilmu pengetahuan pada masa ini mengalami perkembangan yang sangat pesat. Hal ini

    menimbulkan dampak positif maupun negatif. Misalnya saja kemajuan transportasi yang

    memberikan kemudahan, kenyamanan, efektiitas, dan efisiensi !aktu bagi masyarakat. "amun

    di sisi lain juga memiliki dampak negatif, misalnya peningkatan angka kecelakaan lalu lintas

    yang seringkali menyebabkan terjadinya kesakitan salah satunya fraktur.#

    $raktur merupakan suatu keadaan dimana terjadi disintegritas tulang dan ditentukan

    sesuai jenis dan luasnya atau setiap retak dan patah pada tulang yang utuh. %enyebab terbanyak

    adalah kecelakaan, disertai faktor lain seperti proses degeneratif juga dapat berpengaruh untuk

    terjadinya fraktur.& Menurut Badan kesehatan dunia '(H)* mencatat tahun #++ terdapat dari

    juta orang meninggal dikarenakan insiden kecelakaan dan sekitar # juta orang mengalami

    kecacatan fisik. alah satu insiden kecelakaan yang memiliki prealensi cukup tinggi yakni

    insiden fraktur ekstremitas ba!ah yakni sekitar /0,# dari insiden kecelakaan yang terjadi.&./

    $raktur lebih sering terjadi pada laki-laki dibandingkan perempuan dengan umur di

    ba!ah /2 tahun dan sering disebabkan cedera pada saat olahraga, pekerjaan atau kecelakaan.

    edangkan pada !anita usia lanjut fraktur lebih sering terjadi pada !anita berhubungan dengan

    adanya osteoporosis yang terkait dengan perubahan hormon.2

    1

  • 5/27/2018 Refrat Bedah emmmammm

    2/20

    Memakai jasa pengobatan dukun patah tulang kerap menjadi pilihan sebagian masyarakat

    untuk memperbaiki kasus patah tulang atau penyembuhan tulang. Hal tersebut cukup

    memprihatinkan sebab penanganan yang tidak tepat terhadap fraktur akan meningkatkan

    morbiditas dan mortalitas bagi penderita. 3idak sedikit pasien patah tulang yang berobat ke

    rumah sakit pada saat datang sudah mengalami komplikasi akibat penanganan pertamanya yang

    tidak baik atau tidak sesuai dengan prinsip penanganan patah tulang yang benar. Adapun alasan

    klasik pasien patah tulang yang terlambat berobat ke rumah sakit adalah faktor ekonomi. 4engan

    berlangsungnya program jaminan kesehatan yang melayani masyarakat secara gratis hal tersebut

    dapat ditekan. "amun jumlah pasien yang berobat ke rumah sakit pun meningkat.0

    Hal tersebut

    juga dialami 5umah akit 6ainoel Abidin di Banda Aceh. 4alam sehari rumah sakit tersebut

    dapat dikunjungi hingga 1+++ orang pasien.ementara untuk operasi elektif dapat mencapai &2

    orang pasien dalam sehari. 5uang operasi yang tersedia adalah 0 kamar operasi elektif dan #

    kamar operasi emergensi.7

    2

  • 5/27/2018 Refrat Bedah emmmammm

    3/20

    BAB II

    TINJAUAN KEPUSTAKAAN

    2.1 Pembedahan

    %embedahan merupakan cabang dari ilmu medis yang ikut berperan terhadap

    kesembuhan dari luka atau penyakit melalui prosedur manual atau melalui operasi dengan

    tangan. Hal ini memiliki sinonim yang sama dengan kata 89hirurgica: dalam bahasa ;unani

    89heir: berarti tangan dan 8

  • 5/27/2018 Refrat Bedah emmmammm

    4/20

    untuk menghindari komplikasi lanjut dari proses penyakit atau untuk menyelamatkan ji!a

    pasien. edangkan bedah elektif merupakan pembedahan dimana dapat dilakukan penundaan

    tanpa membahayakan nya!a pasien.

    %embedahan rekonstruktif merupakan pembedahan yang dilakukan untuk melakukan

    koreksi terhadap pembedahan yang telah dilakukan pada deformitas atau malformasi, seperti

    pembedahan terhadap langit-langit mulut yang terbelah, tendon yang mengalami kontraksi, dan

    sebagainya. Bedah plastik merupakan pembedahan dimana dilakukan untuk memperbaiki defek

    atau deformitas, baik dengan jaringan setempat atau dengan transfer jaringan dari bagian tubuh

    lainnya. Bedah eksplorasi dilakukan untuk mendapatkan diagnosis pasti atau untuk konfirmasi

    diagnosis. Bedah eksperimental merupakan incestigasi sistemik terhadap masalah pembedahan.

    Bedah klinis merupakan pengetahuan pembedahan dengan adanya kehadiran pasien dengan

    begitu gejala yang didapat dan pengobatan yang akan diberikan dapat diamati. 5umah sakit

    merupakan institusi yang memberikan perhatian medis terhadap pasien.

    %embedahan anatomi merupakan daerah terbatas dari anatomi atau bagian tertentu untuk

    mendapatkan deskripsi yang jelas pada daerah operasi. Anatomi sistemik merupakan studi dari

    organ indiidu terhadap sistem tubuh secara khusus, seperti anatomi hati, anatomi sistem

    respirasi, anatomi sistem lokomotor. Anatomi lapisan merupakan studi terhadap konfigurasi pada

    lapisan tubuh, khususnya yang berhubungan terhadap lapisan yang ada di ba!ahnya. Anatomi

    topografi merupakan anatomi pada bagian yang masih memiliki hubungan atau bagian dari

    tubuh.

    2.1.1 Fase Pembedahan

    4

  • 5/27/2018 Refrat Bedah emmmammm

    5/20

    A. $ase %raoperatif

    %eran tenaga medis dimulai ketika keputusan untuk interensi pembedahan dibuat dan berakhir

    ketika pasien dikirim ke meja operasi. =ingkup aktiitas praoperasi adalah sebagai berikut>

    a. %ersetujuan pembedahan 'informed consent)

    b. %ersiapan anestesia '?@4, foto thora, fungsi kardio, puasa*

    c. %ersiapan pembedahan 'resep operasi*

    B. $ase Intraoperatif

    4imulai ketika pasien masuk atau dipindah ke departemen atau bagian bedah 'instalasi bedah*

    dan berakhir saat pasien dipindahkan ke ruangan pemulihan. =ingkup aktiitas intraoperatif

    sebagai berikut>

    a. Memasang I line

    b.

    a. menilai efek dari obat anestesi

    b. memantau tanda-tanda ital

    c. mmencegah komplikasi

    d. edukasi pera!atan luka operasi kepada pasen dan keluarga

    5

  • 5/27/2018 Refrat Bedah emmmammm

    6/20

    e. peningkatan penyembuhan pasien

    f. rehabilitasi

    g. pemulangan

    2.1.2 Tipe Pembedahan

    1. Menurut fungsi dan tujuan

    a. 4iagnostik >Biopsi, laparotomi eksplorasi

    b. ?uratif 'ablatif* > 3umor, appendektomi

    c. 5eparatif > Memperbaiki luka multiple

    d. 5ekonstruktif atau kosmetik > Mammoplasty, perbaikan !ajah

    e. %aliatif > Menghilangkan nyeri, memperbaiki masalah 'gastrostomi-ketidak mampuan

    menelan

    f. 3ransplantasi > %enanaman organ tubuh untuk menggantikan organ atau struktur tubuh yang

    malfungsi 'cangkok ginjal, kornea*

    #. Menurut 3ingkat Crgensi

    A. ?edaruratan

    %asien membutuhkan perhatian dengan segera, gangguan yang diakibatkannya diperkirakan

    dapat mengancam ji!a 'kematian atau kecacatan fisik*, tidak dapat ditunda, contoh>

    a. %endarahan hebat

    b. =uka tembak atau tusuk

    c. =uka bakar luas

    d. )bstruksi kandung kemih atau usus

    6

  • 5/27/2018 Refrat Bedah emmmammm

    7/20

    e. $raktur tulang tengkorak

    B. Crgensi

    %asien membutuhkan perhatian segera, dilaksanakan dalam #/-&+ jam, contoh>

    a. Infeksi kandung kemih akut

    b. Batu ginjal atau batu uretra

    9. 4iperlukan

    %asien harus menjalani pembedahan, direncanakan dalam beberapa minggu atau bulan, contoh>

    a. ?atarak

    b. @angguan tiroid

    c. Hiperplasia prostat tanpa obstruksi kandung kemih

    4.

    a. Hernia simple

    b. %erbaikan agina

    c. %erbaikan scarDsikatrikDjaringan parut

  • 5/27/2018 Refrat Bedah emmmammm

    8/20

    )perasi yang melibatkan organ tubuh secara luas dan mempunyai tingkat resiko yang tinggi

    terhadap kelangsungan hidup pasien, contoh>Bypass arteri koroner

    B. Minor

    )perasi pada sebagian kecil dari tubuh yang mempunyai resiko komplikasi lebih kecil

    dibandingkan dengan operasi mayor, contoh> katarak, operasi plastik pada !ajah

    2.2 Bedah Orh!pedi

    2.1.1 Pen"erian

    Bedah orthopedi telah dikenal luas di kalangan masyarakat sebagai salah satu solusi

    untuk mengatasi masalah fraktur pada tulang manusia. )rthopedi adalah cabang ilmu bedah yang

    berhubungan dengan pemeliharaan dan pemulihan fungsi sistem rangka, persendiannya, dan

    stuktur yang berkaitan. Berhubungan dengan koreksi deformitas sistem muskuloskeletal.1+

    Bedah orthopedi adalah suatu tindakan bedah untuk memullihkan kondisi disfungsi

    muskuloskeletal seperti, fraktur yang tidak stabil, deformitas, dislokasi sendi, jaringan nekrosis

    dan terinfeksi, sindrom kompartemen, serta sistem muskuloskeletal.11

    2.1.2 Jenis#$enis Bedah Orh!pedi

    1. 5eduksi terbuka> Adalah melakukan reduksi dan membuat kesejajaran tulang yang patah

    setelah terlebih dahulu dilakukan deseksi dan pemajanan tulang yang patah.

    #. $iksasi interna> Adalah stabilisasi tulang patah yang telah direduksi dengan sekrup, plat, paku,

    dan pin logam.

    &. @raft tulang> Adalah penggantian jaringan tulang 'graft autolog maupun heterolog* untuk

    memperbaiki penyembuhan, untuk menstabilisasi, atau mengganti tulang yang berpenyakit.

    /. Amputasi> Adalah penghilangan bagian tubuh.

    8

  • 5/27/2018 Refrat Bedah emmmammm

    9/20

    2. Artroplasti> Adalah memperbaiki masalah sendi dengan arthostop 'suatu alat yang

    memungkinkan ahli bedah mengoprasi dalamnya sendi tanpa irisan yang besar* atau melalui

    pembedahan sendi terbuka.

    0. Menisektomi> Adalah eksisi fibrokartilago sendi yang telah rusak.

    . %enggantian sendi> Adalah penggantian permukaan sendi dengan bahan logam atau sintetis.

    7. %enggantian sendi total> %enggantian permukaan artikuler dalam sendi dengan bahan logam

    atau sintetis.

    . 3ransfer tendon> Adalah pemindahan insersi untuk memperbaiki fungsi.

    1+. $asiotomi> Adalah pemotongan fascia otot untuk menghilangkan kontriksi otot atau

    mengurangi kontraktur fascia.11

    2.1.% Jenis#$enis &an""'an Orh!pedi

    1. $raktur> $raktur adalah pemisahan atau patahnya tulang. Ada lebih dari 12+ klasifikasi fraktur,

    2 diantaranya adalahE

    a. Inclomplete> fraktur hanya melibatkan bagian potongan menyilang tulang. alah satu sisi

    patah, yang lain biasanya hanya bengkok ataugreenstick.

    b. Complete: garis fraktur melibatkan seluruh potongan menyilang dari tulang dan fragmen

    tulang biasanya berubah tempat.

    c. 3ertutup 'simple* > fraktur tidak meluas mele!ati kulit

    d. 3erbuka 'compound* > fragmen tulang meluas mele!ati otot dan kulit,dimana potensial untuk

    terjadi infeksi.

    e. %atologis > fraktur terjadi pada penyakit tulang atau seperti kanker, osteoporosis, dengan tak

    ada trauma atau hanya minimal.

    9

  • 5/27/2018 Refrat Bedah emmmammm

    10/20

    #. Bedah rekrontuksi !ajah

    &. Amputasi> %ada umumnya amputasi disebabkan oleh kecelakaan, penyakit, dan gangguan

    kongenital. Amputasi adalah pengangkatan melalui bedah atau traumatik pada tungkai. Amputasi

    ekstremitas ba!ah dilakukan lebih sering daripada amputasi ekstremitas atas. =ima tingkatan

    yang sering digunakan pada amputasi ekstremitas ba!ah, telapak dan pergelangan kaki, ba!ah

    lutut 'AB=*, disartikulasi dan atas lutut, disartikulasi lutut- panggul, dan hemipeliktomi dan

    amputasi translumbar. 3erdapat dua tipe amputasi>

    a. 3erbuka 'proisional*, yang memerlukan teknik aseptik ketat dan reisi lanjut.

    b. 3ertutup atau flaps.

    /. %enggantian sendi total> %enggantian sendi diindikasikan unuk kerusakan sendi peka rangsang

    dan nyeri yang tidak hilang 'contohE degeneratif dan artritis reumatoidE fraktur tertentu 'contoh,

    leher femur*, ketidakstabilan sendi panggul kongenital. %enggantian panggul dan lutut dalam

    bedah paling umum. %rostase mungkin besi atau polietilen 'atau kombinasi* dan ditanam dengan

    semen akrilik, atau mungkin sesuatu yang berpori-pori, implan bersalut yang mendorong

    pertumbuhan tulang kedalam.1

    2.1.( K!mp)i*asi

    1. yok Hipoolemik> ?ehilangan darah yang sangat banyak sebelum atau sesudah pembedahan

    akan menyebabkan syok yang kemudian diikuti perfusi jaringan dan organ yang tidak adekuat

    yang akhirnya menyebabkan gangguan metabolisme seluler.

    #. Atelaktasis dan pnemonia> %ada pasien pre dan post bedah sering mengalami gangguan

    pernafasan. %engembangan paru yang penuh dapat mencegah penimbunan sekresi pernafasan

    dan terjadinya atelaktasis dan pneumonia.

    10

  • 5/27/2018 Refrat Bedah emmmammm

    11/20

    &. 5etensi urine> keluaran urin harus dipantau setelah pembedahan setiap & sampai / jam sekali

    untuk mencegah terjadinya retensi urin karena biasanya pasien dengan bedah orthopedi

    mengalami keterbatasan gerak sehingga akan mengganggu aktifitasnya termasuk untuk

    berkemih. %ada pasien yang tidak bisa berkemih dapat dipasang kateter intermiten sampai pasien

    mampu untuk berkemih mandiri.

    /. Infeksi> Infeksi merupakan resiko pada setiap pembedahan. Infeksi merupakan perhatian

    khusus terutama pada pasien post operasi orthopedi karena tingginya resiko ostheomilitis.

    2. 3rombosis ena %rofunda> %enyakit trombeobolik merupakan salah satu dari semua

    komplikasi yang paling sering dan paling berbahaya pada pasien pasca operasi orthopedik. Csia

    lanjut, hemostasis, pembedahan orthopedik ekstermitas ba!ah dan imobilisasi merupakan faktor

    resiko.1#

    2.2 +e*api')asi Peri!de Tri,')an Pasien Bedah Orh!pedi di Insa)asi Bedah Senra)

    +SU-A Tah'n 21%

    2.2.1 Peri!de Jan'ari#Desember 21%

    11

  • 5/27/2018 Refrat Bedah emmmammm

    12/20

    Berikut adalah data jumlah pasien bedah orthopedi di Instalasi Bedah entral periode

    Fanuari-juli #+1&.

    Tabe) 2.1 )perasi

  • 5/27/2018 Refrat Bedah emmmammm

    13/20

    &ra/i* 2.2perbandingan jumlah operasi elektif dan operasi cyto pada periode januari-desember

    #+1&

    Tabe) 2.% Fumlah )perasi Bedah )rthopedi ;ang 3erlaksana Fanuari-desember #+1&

    B')an Ter)a*sana Baa) T!a)

    Fanuari + 1+ 7+

    $ebruari 2 2 7+

    Maret / 1+ 7/

    April / &

    Mei 01 0 0

    Funi /0 # /7

    Fuli 22 11 00

    agustus & /0

    eptember 22 0/

    )ktober # 71

    "oember 2 0 02

    4esember 2 1# 1Fumlah /0 7& 7#

    Berdasarkan tabel #.1 dan grafik #.# tersebut, jad!al operasi elektif yang terlaksana

    terbanyak terdapat pada oktober yaitu operasi, sedangkan jad!al operasi terendah terdapat

    pada bulan agustus sebanyak & operasi. Fumlah operasi yang batal terbanyak pada bulan

    13

  • 5/27/2018 Refrat Bedah emmmammm

    14/20

    desember yaitu 1# operasi. 3otal operasi elektif yang terlaksana pada periode Fanuari-desember

    #+1& ada /0 operasi.

    0

    10

    20

    30

    40

    50

    60

    70

    80

    90

    Jumlah operasi

    jumlah OP

    &ra/i* 2.(%erbandingan jumlah operasi elektif pasien bedah orthopedi yang terlaksana januari G

    desember #+1&

    Tabe) 2. Alasan %embatalan )perasi

  • 5/27/2018 Refrat Bedah emmmammm

    15/20

    3idak 4atang # 1 1 1 1 1 #

    =e!at Batas Insisi 0 / & 1 0 1 #1

    )perator tidak datang 1 1 #

    34 tinggi 1 # 1 # 0

    ?@4 tinggi

    Masalah Fantung 1 # # 2Batal # 1 # 1 1

    3idak ada I9C

    3idak ada alat # # # 1 1 # 1+

    4ijad!alkan Clang & 1 /

    %A% # 1 1 1 2

    Batal dari operator # & /

    %emeriksaan tidak lengkap

    Belum konsul anestesi 1 1 1 &

    T!a) 1

    +

    2 1+ & 0 # 1

    +

    # 0 1

    #

    51

    Tabe) 2.3 %erbandingan pembatalan )perasi

  • 5/27/2018 Refrat Bedah emmmammm

    16/20

    Tabe) 2.4 3indakan )perasi cito Bedah )rthopedi #+1&

    "o Fenis tindakan jumlah

    1 5eposisi 1+

    # ? G !ire #&

    & )rif &

    / %emasangan back slap #

    2 4ebridement #/2

    0 5epair &&

    $asiotomi #

    7 Amputasi ##

    %asang gips #

    1+ 5eduksi #

    1#

  • 5/27/2018 Refrat Bedah emmmammm

    17/20

    / 5oi /

    2 4ebridement /#

    0 5epair 0

    =aminectomy &1

    7 Artroskopi 1

    Atroplasty #1+ Atrodesis 1

    11 Acromioplasty 1

    1# 3endektomy 1

    1& k-!ire &

    1/ Clna procedur 1&

    12 aha procedur 1

    10 3H5 17

    1 3?5 11

    17

  • 5/27/2018 Refrat Bedah emmmammm

    18/20

  • 5/27/2018 Refrat Bedah emmmammm

    19/20

    adalah kecelakaan, disertai faktor lain seperti proses degeneratif juga dapat berpengaruh untuk

    terjadinya fraktur.& 3ujuan bedah orthopedik adalah memperbaiki fungsi dengan mengembalikan

    gerakan dan stabilitas serta mengurangi nyeri dan distabilitas.

    3indakan operasi bedah orthopedi terbanyak di Instalasi Bedah entral 5C6A tahun

    #+1& adalah operasi untuk penanganan fraktur dengan tindakan orif sebanyak 7#1 total operasi

    elektif dan total operasi cito . )perator terbanyak yang melakukan tindakan adalah dr.

    afrial5ahman, p. )3, dengan /17 'elektif #7 E cito 1/+* Hal tersebut menunjukkan

    banyaknya kasus fraktur di Aceh dan alasan pembatalan operasi bedah orthopedi terbanyak

    dikarenakan pasien terle!ati batas jam insisi.

    DAFTA+ PUSTAKA

    1. (iesel (, 4elahay F".#++. Essenia)s !/ Orh!pedi8 S'r"er. pringer> (ashington

    49.

    19

  • 5/27/2018 Refrat Bedah emmmammm

    20/20

    #. 4epartemen %erhubungan dan 3elekomunikasi 5I.#++&. ?omite "asional ?eselamatan

    3ransportasi. 4epartemen %erhubungan dan 3elekomunikasi.

    &. 3riedi A, 5a!al 4.#+11.%realence of 5oad 3raffic and 4riing %ractices Among ;oung

    4riers.Hea))ine #>#-2.

    /. @etty F, 9rome %.#++.The 0are !/ Paiens 9ih Fra"i)i Fra8're.British )rthopaedic

    Association.

    2. (H).#++/. S8ieni/8 &r!'p !n he Assesmen !/ Ose!p!r!sis a Primar Hea)h 0are

    Le:e). (H).

    0. ari A%.#+1#. $aktor-faktor yang Berhubungan dengan ?eterlambatan Berobat pada %asien

    %atah 3ulang yang Menggunakan istem %embiayaan Famkesmas. Cniersitas 4iponegoro>

    emarang.

    . Bangun . #+1+. 5C6A mengalami ?enaikan ?unjungan. 4iperoleeh dari>

    http>DD#+#.10#.#+.1+1D inde.phpJoptionKcomL content ie!K articleidK 1/++1>rsua-

    alami -kenaikan-kunjungancatid K1&I temid K# 0, '17 $ebruari #+1&*.

    7. Analisa.#+1+. 3im Akreditasi "ilai 10 %elayanan di 5C6A.4iperoleh dari>

    http>DDacehpro.go.idDBeritaD1.2.###D3im-Akreditasi-"ilai-10-Fenis-%elayanan-di-5C6A-,

    '17 $ebruari #+1&*.

    . enugopalan A. #+1+.Essentials of Veterinary Surgery. eenth edition.

    1+. 4orland.#++&. D!r)and;s 7edi8a) P!8*e Di8i!nar. aunders> %ennsylania.11. melter 9, Bare B@.#++. Br'nner and S'ddarh;s< Te=b!!* !/ 7edi8a) S'r"i8a)

    N'rsin". =ippincott (illiam and (ilkins> (ahington 49.

    1#. (H).#++7. &'ide)ines /!r Sa/e S'r"er. (orld Health )rganiation.

    20