Kasus 50 Hendra Pradana (07040060)

HENDRA PRADANA

DefinisiGagal ginjal kronis atau penyakit ginjal tahap akhir merupakan gangguan fungsi ginjal yang progresif dan irreversibel dimna kemampuan tubuh gagal untuk mempertahankan metabolisme dan keseimbangan cairan dan elektrolit.

Stadium

Deskripsi GFR (ml/men/1,73

m2)

1 Kerusakan ginjal dengan GFR normal atau meningkat

> 90

2 Kerusakan ginjal dengan penurunan GFR ringan

60 - 89

3 Penurunan GFR sedang 30 - 59

4 Penurunan GFR berat 15 – 29

5 Gagal ginjal < 15

Fungsi renal menurun, produk akhir metabolisme protein yang normalnya dieksresikan ke dalam urin tertimbun dalam darah. Terjadi uremia dan mempengaruhi setiap sistem tubuh.

Inisial Pasien : Tn. GUmur : 36 tahunNo.DMK : 356XXX

Berat Badan : 60 kgTinggi Badan : -Alamat : Sampang-Madura

Ginjal : CKD st 5Hepar : -MRS/KRS : 12 Juni 2010/ ‡

Keluhan utama : Pasien mengalami sesak sejak kamis setelah melakukan Hemo Dialisa (HD), sesak terasa berat saat aktivitas dan berbaring. Sesak berkurang ketika posisi kepala lebih tinggi dari badan. Mual dan muntah dirasakan setelah melakukan HD. Sebelumnya pasien mengeluh gelisah dan nyeri pinggang.

Diagnosis : 1. CKD + anemia2. Hipertensi st 1

Riwayat Penyakit : 1. Hipertensi sejak satu bulan yang lalu2. CKD st 4 sejak 2 bulan yang lalu

Riwayat Pengobatan : 1. Valsartan 80 mg

Alergi: -

Kepatuhan - Obat Tradisional -

Merokok - OTC -

Alkohol - Lain-lain -

Tanggal Problem/Kejadian/Tindakan Klinisi12/6/2010 Pasien datang dengan keluhan sesak setelah melakukan HD

14/6/2010 Pasien menjalani HD, sebelum menjalani HD pasien dilakukan test laboratorium dan sesudah HD pasien melakukan test laboratorium

17/6/2010 Pasien masih mengeluhkan sesak dan batukPasien menjalani HD, sebelum dan sesudah menjalani HD dilakukan test laboratorium.

18/6/2010 Pasien masih mengeluhkan sesak dan batuk, namun setelah HD pasien tidak merasakan sesak.Pasien dikonsultasikan ke dr Jantung dan paru Dengan hasil pasien menderita AF (Arterial Fibrilation)

20/6/2010 Pasien meninggal dunia

Data Klinik Nilai Normal

Tanggal

12/4 13/4 14/4 15/4 16/4 17/4 18/4 19/4 20/4

Kondisi Umum

Cukup Lemah Lemah Lemah Lemah Lemah Lemah Lemah Lemah Lemah

Suhu 36-37 (C) 36,8 36,4 36,2 36,2 37,2 36,4 36 37 37

Tekanan Darah

120/80 (mmHg)

140/80 130/90 140/80 160/100

130/70 120/80 150/90 110/70 160/70

Nadi 80-100 (x/menit)

80 82 83 82 80 96 80 88 92

RR 20 (x/menit) 20 20 20 20 20 20 24 34 30

Sesak - + + + + +

Nyeri perut - +

Data Laboratorium Nilai NormalTanggal

12/6 14/6Pre HD

14/6Post HD

17/6Pre HD

17/6Post HD

18/6 20/6

Leukosit 4,5 – 10,5 K/µL 7200 7400 20600Hemoglobin 12,0 – 16 g/dL 8,5 7,9 10,9Trombosit 150 – 450.103/µL 343000 315000 208000Hematokrit 36 – 48 % 25,3 21,8 31,1Gula Darah Sesaat < 200 mg/dL 212Ureum 5 – 23 mg/dL 52,2 65,9 26,7 35,8 65,9 124,6Creatinine 0,5 – 1,2 mg/dL 11,8 13,9 6,9 6,2 11,3 12,5Albumin 3,5 – 5,5 g/dL 3,0Natrium 135 – 145 mmol/L 128 127Kalium 3,5 – 5,3 mmol/L 4,3 4,6Chlorida 98 – 106 mmol/L 90 89Proteinuri - ++Test BGApH 7,35-7,45 7,484 7,105

pCO2 35-45 31 35,1

pO2 80-100 80 88

HCO3 21-28 23,3 11,2

O2 saturate >95% 96,8 96,3

Base Excess (-)3 – (+)3 -0,3 -9,7

Obat Rute Dosis FrekuensiTanggal

April12 13 14 15 16 17 18 19 20

Normal Salin iv 0,9 % 10 tts /menit

O2 nc 3-4 lpm 4 lpm 8 lpm 8 lpm

Salbutamol sulfat (Ventolin)

Neb 2,5 mg 3 x 1

Metoclopramid HCl (primperan)

iv 5 mg 2 x 1

Valsartan Po 80 mg 1-0-0 Furosemid (Lasix) Iv 20 mg 2 x 1 Diltiazem Po 30 mg 3 x 1 Amiodaron Iv 150 mg 3 x 2 //Obat batuk (CTM, DMP, Codein, Terasma, GG)

Po 3 x 1

Neurobion 5000 * iv 1 x 1 Sangobion * po 1-0-0 Neurodex * po 2 x 1 Mecobalamin (nerfeco) Iv 500µg/ml 2 x 1 PRC Iv 2 bag Aminofren* Po 3 x II CaCO3 Po 300 mg 2 x II

Ceftriaxon Iv 1 g 2 x 1 Omeprazol Po 20 mg 1 x 1 Fucaidon Po 100 mg 2 x 1 Paracetamol Po 500 mg 3 x 1

Problem

medik

S / O Terapi Analisis DRP

Normal salin Terapi untuk profilaksis kemungkinan terjadinya

asidosis

KU : Sesak nafas

Oksigen

Terapi oksigen bertujuan untuk mengatasi gangguan pernafasan akibat sesak nafas

-

Salbutamol sulfat (ventolin)

Terapi salbutamol bertujuan untuk mengatasi gangguan pernafasan akibat sesak nafas -

InfeksiS : Badan panas ?O : Suhu ?

CeftriaxoneTerapi ceftriaxone bertujuan untuk mengatasi infeksi Pemakaian

?

KU: Mual ; Muntah Metoklopramid

HCL

Terapi bertujuan untuk mengatasi rasa mual dan muntah

-

CKD Aminefron Terapi u

Problem medik

S / O Terapi Analisis DRP

HipertensiO:Tekanan darah > 120/80

Valsartan

Terapi untuk menurunkan tekanan darah

-

FurosemidTerapi kombinasi dengan valsartan karena tekanan darah tidak ada perbaikan

Arterial Fibrilation KU : sesak

Diltiazem Terapi untuk mengatasi arterial fibrilation

-

AmiodaronTerapi untuk mengatasi arterial fibrilation

Batuk KU: batuk

Obat batuk ( CTM, DMP, Codein, Terasma,GG)

Terapi untuk mengatasi batuk pasien

Pemakaian ?

Asidosis metabolik

O : pH < 7,35- 7,45O: HCO3

CaCO3Terapi untuk mengatasi asidosis metabolik

Pemakaian?

Problem medik

S / O Terapi Analisis DRP

AnemiaO: Hemoglobin < 11-18 g/dL,

SangobionTerapi suplemen untuk mengatasi anemia

-

MecobalaminTerapi suplemen untuk mengatasi anemia

PRCTerapi Hb, RBC

Neurobion 5000

Sebagai suplemen untuk mengatasi anemia

NeurodexSebagai suplemen untuk anemia

? ? ParacetamolIndikasi ?

?

Nyeri perut

OmeprazolTerapi untuk mengatasi peningkatan asam lambung

-

FucaidonTerapi untuk mengatasi peningkatan asam lambung

Problem Medik Terapi Monitoring

Sesak nafas• Oksigen• Ventolin

• Sesak nafas (-)

Hipertensi• Valsartan• Furosemid

• Tekanan darah normal (120/80)

Anemia• Sangobion• Mecobalamin• PRC

• Hb 11 – 18 g/dL

1. Untuk terapi batuk pasien, pemberian terapi di sesuaikan dengan jenis batuk.

2. Ceftriaxone diberikan pada awal MRS, untuk profilaksis infeksi.