Efek samping obatEM Sutrisna
PendahuluanJika suatu obat tidak mempunyai efek samping, maka di duga obat tsb juga tidak memilki efek utamaEfek samping meliputi:Efek toksikReaksi alergiEfek samping sekunderEfek samping pada masa perkembangan embrio/fetusKetergantungan obat
Efek samping toksikTergantung dari dosis dan spesifik obatToleransi setiap orang berbeda bedaEfek toksi bermacam macam:gangguan saraf pusat, ggan lambung usus, kerusakana hati,, ginjal, darah samapi teratogen/karsinogenPenyakit karena obat: penyakit yg ditimbulkan karena obat misal tuli setelah pemakaian streptomisin lama, diskinesia setelah pemberian fenotiasin
Reaksi alergiReaksi organisme yg berubah terhadap senyawa tertentu (alergen)/organisme bereaksi lain terhadap organ ini dibandingkan sebelumnyaHiperergi, hipoergi dan anergiDalam istilah sehari hari: alergi=hiperergiTidak tergantung dosis&tidak khas untuk bahan obat yg bersangkutan
Macam alergi
tiperxAG-AbklinisObat yg seringRx segeraIAnafilakti/reaginigE(reagin)Syock anafilakti, urtikaria,udemPenisilin, asetil salisilat,anhidrida asamIIsitotoksikIgG,IgMAnemia hemolitik,trombositopenia, agranulositosisMetildopa,penisilin,tiourasilIIIReaksi arthus(pembentukan kompleks imun)IgG,IgMGlomerulonephritis, eksantema, sindrom serum sicknesPenisilin, penisilaminRx lambatIVLimfosit yg disensibilasiFotoalergi rx kulit diperlambatAmpisilin, sulfonamid,emes
Reaksi hipersensitivitas jenis segeraTerjadi beberapa detik-menit setelah terpapar alergenJenis:Reaksi anafilaksik(terbentik IgE yg punya kemampuan melekat sel mast atau granulosit basofilperubahan membran sel yg sel mengeluarkan mediator antara lain histamin, bradikinin,serotonin,SRS-A&PGreaksi anafilaksik berupa vasodilatasi, bronkokontriksi dan bisa shock)Reaksi sitotoksik(terbentuk IgG&igM &sistem komplemenkersakan sel sel darah misal reaksi penolakan gol darah pd trnasfusi yg tidak cocok)Reaksi yg terjadi akibat kompleks imun(terbentuk kompleks imun antar Ag-AB yg menyebabkan reaksi hipersensitivitas menyeluruh
Reaksi hipersensitivitas jenis lambatDitimbulkan oleh limfosit yg diubah (desensibilisasi) secara spesifikSesil(Ab yg tdp pd permukaan sel) bereaksi dg AG yg sesuaiinfiltrasi sel limfosit&monosit ke tempat yg ber antigenTermasuk:Reksi kulit/reaksi tuberkulinAlergi kontakReaksi penolakan terhadap transplantasi
Reaksi hipersensitivitas jenis khususBelum jelas faktor imunologinya apaTermasuk:Eksantema akibat obat tertentu(barbiturat,sulfonamid,fenlftalein)Sindrom Lyell misal oleh fenil butason&barbituratSindrom Steven Jhonson misal setelah pemberian sulfonamidLimfadenopati setelah pemberian fenitoinSindrom lupus eritematosus setelah pemebrian hidralazin,hidantoin,prokainamid,dan izoniasid
Reaksi PseudoalergiReaksi yg tidak disebabkan oleh rx Ag-Ab tetapi ditimbulkan langsung oleh obatMeliputi: rx anafilaksik setelah pemberian zat kontras rontgen, penurunan tekanan darah setelah pembebasan histamin&bronkospasme setelah penyuntikan tubokurarin
Pencegahan reaksi alergiSedapat mungkin obat tunggalIndikasi harus jelasAnamnesis menggali riwayat alergiMonitoring pasien ketat pd pengobatanjangka panjangPenjelasan pd pasien pd pengobatan sendiri
Efek samping sekunderKrusakan bakteri fisiologis karena pd pengobatan dg antibiotika spektruk luasReaksi Hrxheimer berupa pembebasan endotoksin dari mikroorganisme secara mendadak setelah kemoterapi
Efek samping pada masa perkembangan fetus
periodesaatProses biologikGgn perkembangangametogenesisSebelum konsepsiPerkembangan sel benih laki/wanitaAberasi kromosom misal trisoma 21blastogenesisHr 0-18Pembelahan I zigot,perkembangan blastula,Kematian benih, cacat rangkap simetri/asimetrikembriogenesisHr 18-mg 8Pembentukan organ&sistem organ,diferensiasi organ&plasenta, sirkulasi ke ibuCacat tunggal misal anomali cor,embriopatiFetogenesisMg 8-lahirPertumbuha lanjut, deferensiasi berhenti, pematangan organKerusakan akibat infeksi misal toksomplasma, spirochaeta dll
Kerja teratogenZat yg menimbulkan cacat janinTidak semua yg diuji hewan aman pada manusia juga amanZat teratogenik pasti : sitostatika, antiepileptik, alkohol dan talidomidUntuk timbul teratogen bergantung juga dg: ras, usia , cara hidup
Zat dg resiko teratogen
Bahan/obatJenis kerusakanalkoholEmbriopati, kerusakan fetusantiepileptikSumbing, celah langit bibirbarbituratBerbagai cacatEstrogen dosis tinggiHidrochepalusdietilstilbestroladenoCa mukosa vagina setelah waktu laten 17 th-ansitostatikaBerbagai cacat
Efek samping obat pd pemberian kehamilan
Bahan/obatKerusakanmorfinKelumpuhan nafas,withdrawal sindromandrogenMaskulinisasi fetus wanita Aminoglikosida&tetrasiklinTuli,anomali gigi,perubahan skelettiazidTromboitopenia,bilirubinemiagestagenMaskulinisasai fetus wanitalaksansiaAbortusnarkoseabortus
Obat dalam ASITerutama yg larut dalam lipidJangka pendek aman, jangka panjang waspada
Obat yg dihindari selama menyusuiAntibiotik: aminoglikosida,kloramfenikol,klindamisin, izoniasid, metronidazol, asam nalidiksat, novobiosin, pirimetamin, sulfonamid,tetrasiklin,trimetropimAntikoagulan:warfarin, fenprokoumonEstrogen dosis tinggiFenolftaleinSenyawa dengan kerja pd SSP: barbiturat, karbamazepin, klorpromazin, morfin,bromida dllsitostatika
Ketergantungan obatMerupakan ketergantungan fisik&psikis karena obatBiasanya pada drug abuse
Senyawa yg menyebabkan ketergantungan
senyawaKetergantungan psikisfisikToleransiMorfin++++++++Barbiturat+++++Kokain+++(+)-Wekamin++-+Meskalin/LSD++-+kanabis++-(+)
*