Top Banner
DENGUE HAEMORRHAGIC FEVER (DHF) I.B.A. INDRA PRAMANA 0970121022
34

DHF (NDR)

Jul 19, 2016

Download

Documents

guzde

Dhf
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: DHF (NDR)

DENGUE HAEMORRHAGIC FEVER (DHF)

I.B.A. INDRA PRAMANA0970121022

Page 2: DHF (NDR)

DHF• Penyakit akibat infeksi virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypty & Aedes Albopictus betina dengan manifestasi klinis: • Demam • Nyeri otot /sendi• Lekopenia• Ruam• Limfadenopati• Trombositopenia

Page 3: DHF (NDR)

EPIDEMIOLOGI

• 50 juta orang terinfeksi

dengue setiap tahun

• 2,5 milyar orang tinggal di

daerah endemis dengue

1,8 milyar tinggal di regio

Asia Tenggara dan Pasifik

Barat.

• Indonesia 6 diantara 15

per 100.000 penduduk

(1989-1995) 35 per

100.000 (1998) 64.000

(2004)

Page 4: DHF (NDR)
Page 5: DHF (NDR)

PATOGENESIS

Page 6: DHF (NDR)

•Trombositopenia :• Supresi sumsum tulang• Destruksi• Pemendekan masa hidup trombosit

Page 7: DHF (NDR)

PERJALANAN PENYAKIT

Page 8: DHF (NDR)

KLASIFIKASIKlasifikasi Derajat Penyakit Infeksi Virus Dengue 1997

DD/DBD DERAJAD GEJALA LABORATORUM

DD Demam disertai 2 atau lebih tanda: sakit kepala, nyeri retro-orbita,mialgia

LeukopeniaTrombositopenia

DBD 1 Gejala diatas ditambah uji bendung positif

Trombositopenia (100.000/µl)

DBD 2 Gejala diatas ditambah perdarahan spontan

Trombositopenia (100.000/µl)

DBD 3 Gejala diatas ditambah kegagalan sirkulasi (kulit dingin dan lembab serta gelisah)

Tombositopenia (100.000/µl)

DBD 4 Syok berat disertai dengan tekanan darah dan nadi tidak terukur

Trombositopenia (100.000/µl)

Page 9: DHF (NDR)

• Diagnosis DBD berdasarkan WHO 19971. Demam atau riwayat demam akut, antara

2-7 hari . Bifasik2. Terdapat minimal satu dari manifestasi

perdarahan Uji bendung (+) Petekie, ekimosis atau purpura Perdarahan mukosa,(tersering epistaksis atau

perdarahan gusi) Hematemesis atau melena

3. Trombositopenia (jumlah trombosit <100.000/µl)

Page 10: DHF (NDR)

4. Terdapat minimal satu tanda-tanda plasma leakage Peningkatan hematokrit>20% dibandingkan

standar sesuai dengan umur dan jenis kelamin Penurunan hematokrit >20% setelah mendapat

terapi cairan, dibandingkan dengan hematokrit sebelumnya

Tanda kebocoran plasma : efusi pleura, asites atau hipoproteinemia

Page 11: DHF (NDR)

KRITERIA DHF BERDASARKAN WHO 2009

Page 12: DHF (NDR)

Kriteria untuk dengue ≠ tanda peringatanKriteria untuk Severe

DengueKemungkinan Dengue Tanda Peringatan

Tinggal/berkunjung di daerah endemis dengue

Nyeri dan kaku pada abdomen

Kebocoran plsama berat yang menyebabkan :•Syok (dengue shock syndrome)•Akumulasi cairan dengan distress nafas)

Demam ditambah 2 kriteria dibawah ini:•Mual,muntah•Ruam•Nyeri•Tes tourniquet (+)•Leukopenia•Adanya tanda peringatan

Muntah yang persisten Perdarahan hebat

Akumulasi cairan secara klinis

Keterlibatan organ:•Hepar: AST atau ALT ≥1000•CNS: gangguan kesadaran•Jantung dan organ lainnya

Perdarahan mukosa

Letargi dan gelisah

Pembesaran hepar > 2cm

Laboratorium: peningkatan Hct dengan penurunan trombosit secara cepat

Page 13: DHF (NDR)

Pemeriksaan Penunjang1. Laboratorium

• Leukosit : dapat normal atau menurun• Trombosit : trombositopenia hari 3-8• Hematokrit : >20% dari nilai awal mulai hari ke 3• Hemostasis : curiga perdarahan/kelainan pembekuan darah• Protein/albumin : hipoalbumin kebocoran plasma• SGOT/SGPT : meningkat• Elektrolit : parameter pemberian cairan

2. Imunoserologi• IgG IgM : mulai hari ke 3-5. ↑ minggu 3. hilang setelah

60-90 hari

Page 14: DHF (NDR)

• NS1 (Non struktural-1 dengue)• Muncul sehari setelah demam,

tidak terditeksi setelah hari ke 5-6

• Sensitif pada inveksi DENV-1 dan DENV-3 tapi kurang pada DENV-2 (oleh adanya respon IgG dan viremia yg rendah)

Page 15: DHF (NDR)
Page 16: DHF (NDR)

PENATALAKSANAAN

Page 17: DHF (NDR)
Page 18: DHF (NDR)

Kriteria Rawat Inap• Ada tanda peringatan• Tanda dan gejala hipotensi kebocoran plasma• Perdarahan• Gangguan fungsi organ (ginjal, hepar, jantung,

neurologis)• Penemuan dari pemeriksaan penunjang (↑ Hct, efusi

pleura, asites)• Keadaan yang memperberat (kehamilan, DM,

hipertensi, ulkus peptikum, bayi atau usia tua• Indikasi sosial

Page 19: DHF (NDR)
Page 20: DHF (NDR)

GRUP A• Kriteria:

• Dapat mentoleransi cairan oral secara adekuat• Dapat BAK minimal 6 jam sekali• Tidak ada tanda peringatan

• Hal yang dimonitor:• Hematokrit, trombosit, pola suhu badan, jumlah cairan masuk dan

keluar, jumlah urin, tanda peringatan, tanda kebocoran plasma dan perdarahan

• Manajemen:• Oral rehydration Solution • Demam paracetamol. Hindari pemberian aspirin, ibuprofen atau

NSAID gastritis dan perdarahan• Rujuk ke RS bila : tidak ada perbaikan klinis, penurunan keadaan pasien,

nyeri abdomen hebat, muntah terus menerus, ekstremitas dingin, perdarahan dan tidak BAK 4-6 jam

Page 21: DHF (NDR)

GRUP B• Pasien membutuhkan perawatan di RS• Pasien dengan tanda peringatan, pasien dalam keadaan

khusus: kehamilan, bayi, usia tua, obesitas, diabetes millitus, dan gagal ginjal serta kondisi sosial tertentu

• Terapi cairan• 5-7ml/jam/KgBB 1-2 jam• 3-5 ml/jam/KgBB 2-4 jam• 2-3 ml/jam/KgBB

Page 22: DHF (NDR)

GRUP C• Memerlukan perawatan emergensi saat memasuki

fase kritis dan menunjukan tanda-tanda infeksi

dengue berat• Kebocoran plasma berat yang menyebabkann syok dan atau

akumulasi cairan dengan distres nafas• Perdarahan hebat• Gangguan organ (kerusakan hepar, ginjal,

karfiomiopati,ensefalopati atau ensefalitis)

Page 23: DHF (NDR)
Page 24: DHF (NDR)

Protokol 1

Page 25: DHF (NDR)

Protokol 2

Page 26: DHF (NDR)

• Volume cairan kristaloid per hari yang diperlukan:

• Contoh BB= 55 Kg: 1500+20(55-20) = 2200 ml

1500+ 2x(BB dalam Kg-20)

Page 27: DHF (NDR)
Page 28: DHF (NDR)
Page 29: DHF (NDR)
Page 30: DHF (NDR)

TATALAKSANA PASIEN SYOK• Resusitasi cairan cristaloid 5-10ml/jam/KgBB dalam 1 jam

Page 31: DHF (NDR)
Page 32: DHF (NDR)

KOMPLIKASI• Sindrom Syok Dengue seluruh kriteria demam dengue

disertai kegagalan sirkulasi• Nadi cepat dan lemah• Tekanan darah turu (≤20 mmHg)• Hipotensi• Kulit dingin dan lembab• gelisah

• Ensefalopati Dengue• Tejadi karena komplikasi syok yang berkepanjangan dengan perdarahan• Gangguan metabolik (hipoksemia, hiponatremia, perdarahan)

ensefalopati• Kelainan Ginjal

• Terjadi pada fese terminal• Terjadi akibat syok yang tidak teratasi dengan baik

• Edema Paru• Terjadi akibat pemeberian cairan yang berlebihan

Page 33: DHF (NDR)

PROGNOSIS

• Tergantung tingkat keparahan dan komplikasi yang muncul

• Kematian sering terjadi jika terdapat perdarahan yang berat, syok yang tidak teratasi, efusi pleura, asites yang berat dan kejang.

PENCEGAHAN

Page 34: DHF (NDR)

TERIMA KASIHTHANK YOU

SUKSMA