BAB IV FIX NEW.doc

7/26/2019 BAB IV FIX NEW.doc

1/130

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Seiring dengan perkembangan ekonomi dewasa ini, menyebabkan makin

meningkatnya kebutuhan manusia akan berbagai jenis barang dan jasa. Hal

ini karena kebutuhan dan selera konsumen yang berubah, teknologi baru, daur

hidup produk yang pendek dan persaingan yang semakin meningkat sehingga

banyak produsen yang bersaing dalam menciptakan produk baru untuk

mengikuti selera konsumen. Dengan banyaknya persaingan yang terjadi

menimbulkan perkembangan dibidang UKM (Usaha Kecil Menengah

dengan pesat dan luas. !umlah UKM (Usaha Kecil Menengah sudah semakin

banyak di "ndonesia, baik yang bergerak dibidang manu#aktur (barang

maupun jasa.

$anyak man#aat yang dapat dirasakan dengan hadirnya UKM ini.

Mantan %residen &" $.!. Habibie menilai "ndonesia harus mendorong

pertumbuhan di sektor Usaha Kecil dan Menengah (UKM demi mengurangi

tingkat pengangguran. Sektor tersebut sudah terbukti bisa menyerap banyak

tenaga kerja baru. 'Sektor bisnis "ndonesia tidak bisa dilihat dari pasar modal,

tetapi dari sektor UKM,' katanya dalam acara %eran %entingnya Ketahanan

UKM )asional Dalam *ra +lobalisasi di +edung Smesco, !alan +atot

Subroto, !akarta, Sabtu (--/0. Menurutnya, sektor UKM mampu

menyediakan 11,23 lapangan pekerjaaan baru. Sementara sektor usaha yang

lebih besar hanya /,423 sehingga bisa terjadi kesenjangan dalam lapangan

pekerjaan baru.

1


2/130

Dalam mendirikan suatu usaha diperlukan adanya perencanaan yang

terorganisir dan terstruktur agar usaha yang dijalankan tidak mengalami

kegagalan dimasa mendatang. Sebelum memulai sebuah usaha atau

mengembangkan usaha tersebut diperlukan pengadaan suatu studi kelayakan

bisnis. Menurut Kasmir dan !ak#ar (//5, studi kelayakan bisnis adalah

suatu kegiatan yang mempelajari secara mendalam tentang suatu kegiatan

atau usaha yang akan dijalankan, untuk menentukan layak atau tidaknya suatu

bisnis dijalankan.tujuan utama dilakukan studi kelaykan bisnis ini tentunya

yang akan berdiri bisa berjalan sesuai harapan baik dalam jangka pendek atau

panjang serta untuk mengukur seberapa besar potensi usaha tersebut baik

dalam situasi mendukung maupun situasi yang tidak mendukung. Studi

kelayakan bisnis dalam penelitian ini menjadikan UD. %echico sebagai obyek

yang akan dianalisis kelayakan usahanya. UD. %echico adalah sebuah badan

usaha yang bergerak dibidang manu#aktur yang mampu bertahan dalam

persaingan usaha di era saat ini.

UD. %echico dirintis pada tahun 016/7an oleh seorang anak yang masih

sekolah tingkat SM8 bernama $apak Suharto dan mampu berdiri pada tahun

016/7an. $erawal dari ketrampilan yang dimiliki dan dikembangkan menjadi

sebuah industri rumahan dengan produksi skala kecil. Seiring berjalannya

waktu dari tahun ke tahun usaha ini mulai berkembang dan menghasilkan

pro#itabilitas yang dapat mengangkat perekonomian bagi keluarga $apak

Suharto dan masyarakat sekitar. Dengan adanya UD. %echico dapat menyerap

tenaga kerja dan mampu menjadikan masyarakat sekitar terampil untuk

membuat barang7barang kebutuhan berkualitas yang memiliki nilai ekonomis.

2


3/130

Saat ini UD. %echico masih memiliki satu tempat produksi tetap yang berada

di Desa %unggul Kecamatan +edangan Kabupaten Sidoarjo.

UD. %echico ini memproduksi barang yang menjadi salah satu kebutuhan

penting bagi masyarakat yaitu sandal, topi pramuka (cewek, dan tas kulit.

8kan tetapi kami hanya akan menganalisis salah satu produk yang dihasilkan

oleh UD. %echico yaitu sandal. %ada tahun /0/, UD. %echico ini melakukan

in9estasi berupa mesin pemotong (mesin pon-cutting dan mesin jahit.

Dimana mesin pemotong (mesin pon-cutting merupakan salah satu

perlengkapan utama dalam proses produksi sandal ini, sedangkan untuk

mesin jahit dilakukan in9estasi karena selain menjadi salah satu perlengkapan

utama juga digunakan untuk proses pembuatan topi pramuka (cewek.

8walnya UD. %echico hanya memiliki 4 mesin jahit dan mesin pemotong

(mesin pon-cutting, akan tetapi pada tahun /0/ mulai in9estasi mesin jahit

dan 5 mesin pemotong (mesin pon-cutting. Sehingga total dari mesin jahit

berjumlah : buah dan mesin pemotong (mesin pon-cutting berjumlah 4 buah.

%enilaian kelayakan suatu usaha yang telah berjalan memang perlu untuk

dilakukan, guna melihat peluang dan prospeknya untuk tahun7tahun

mendatang. Usaha yang memiliki tingkat pro#itabilitas tinggi belum tentu

dapat dinyatakan layak, untuk itu perlu dilakukan studi untuk menilai suatu

kelayakan bisnis dalam penambahan kapasitas produksi yang dapat ditinjau

dari 4 aspek utama, yaitu ; aspek pemasaran, aspek operasional, aspek sumber

daya manusia, aspek keuangan dan aspek pendukung lainnya.


4/130

$erdasarkan uraian latar belakang dan identi#ikasi masalah diatas, dapat

ditarik suatu rumusan masalah sebagai berikut;

0. $agaimana kelayakan penambahan kapasitas produksi bisnis UD.

%echico jika ditinjau dari aspek pemasaran=

. $agaimana kelayakan penambahan kapasitas produksi bisnis UD.

%echico jika ditinjau dari aspek operasional=


%echico jika ditinjau dari aspek sumber daya manusia=


%echico jika ditinjau dari aspek keuangan=


%echico jika ditinjau dari aspek pendukung=

1.# $u%uan

$erdasarkan rumusan masalah diatas, maka dapat diketahui tujuan dari

penelitian adalah sebagai berikut ;

0. Mengetahui dan menganalisis kelayakan penambahan kapasitas

produksi bisnis UD. %echico ditinjau dari aspek pemasaran

. Mengetahui dan menganalisis kelayakan penambahan kapasitas

produksi bisnis UD. %echico ditinjau dari aspek operasional


produksi bisnis UD. %echico ditinjau dari aspek sumber daya manusia


produksi bisnis UD. %echico ditinjau dari aspek keuangan


produksi bisnis UD. %echico ditinjau dari aspek pendukung1.& 'an(aat

Dalam penelitian ini diharapkan dapat memberikan man#aat yang

kemudian dapat dipergunakan oleh pihak7pihak yang membutuhkan dimasa

mendatang. 8dapun man#aat penelitian ini adalah sebagai berikut;

0. $agi Mahasiswa

%enelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan dan

wawasan serta sebagai sarana untuk menerapkan ilmu pengetahuan

4


5/130

yang diperoleh selama masa perkuliahan mengenai mata kuliah studi

kelayakan bisnis. Selain itu penelitian ini juga diharapkan dapat

memberikan gambaran kegiatan usaha, khususnya industri manu#aktur

yang dilihat dari berbagai aspek dengan menganalisis usahanya.

. $agi >akultas *konomi U)*S8

%enelitian ini diharapkan dapat menambah re#erensi ekonomi

yang ada di #akultas ekonomi dalam bidang usaha kecil menengah,

khususnya industri manu#aktur untuk menambah pengetahuan bagi

mahasiswa ekonomi.

5. $agi UKM (UD. %echico%enelitian ini dapat menjadi re#erensi bagi UD. %echico dalam

melakukan kebijakan maupun e9aluasi mengenai kelayakan bisnis.

Selain itu juga diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan dalam

melakukan perbaikan kegiatan usaha yang dijalankan dalam aspek

operasional, pemasaran, sumber daya manusia, keuangan dan aspek

pendukung lainnya agar dapat dikatakan sebagai usaha yang layak.

5


6/130

1.)

BAB II

LANDA*AN $E+"I

!.1 *tudi kelayakan bisnisA. Pengertian studi kelayakan bisnis

Studi kelayakan bisnis (SK$ adalah kegiatan terencana yang

dilakukan untuk mempelajari secara lebih mendalam mengenai suatu

usaha ataupun bisnis yang akan dijalankan. Hal terpenting adalah untuk

kebaikan kelangsungan kehidupan perusahaan di masa yang akan datang,

dan agar tidak ada pihak7pihak yang merasa dirugikan dari terlaksananya

sebuah usaha bisnis. Selain itu studi kelayakan bisnis juga merupakan

penelitian yang menyangkut berbagai aspek baik itu dari aspek hukum,

sosial ekonomi, dan budaya, aspek pasar dan pemasaran, aspek teknis dan

teknologi, sampai dengan aspek manajemen dan keuangannya, dimana itu

semua digunakan untuk dasar penelitian studi kelayakan dan hasilnya

digunakan untuk mengambil keputusan apakah suatu proyek atau bisnis

dapat dikerjakan atau ditunda dan bahkan tidak dijalankan.

Studi kelayakan bisnis sangat diperlukan oleh banyak kalangan

khusunya terutama bagi para in9estor yang selaku pemrakarsa, bank

selaku pemberi kredit, dan pemerintah yang memberikan #asilitas tata

peraturan hukum dan perundang7undangan, yang tentunya kepentingan

semuanya itu berbeda satu sama lain. "n9estor berkepentingan dalam

rangka untuk mengetahui tingkat keuntungan dari in9estasi, bank

berkepentingan untuk mengetahui tingkat keamanan kredit yang diberikan

dan kelancaran pengembaliannya, pemerintah lebih menitikberatkan

man#aat dari in9estasi tersebut secara makro baik bagi perekonomian,

pemeretaan kesempatan kerja, dan lain7lain.

6


7/130

Kelayakan suatu bisnis jika dilihat dari perspekti# manajemen dapat

diukur dengan menggunakan aspek pemasaran, aspek operasional, aspek

sumber daya manusia, aspek keuangan dan aspek pendukung.B. 'an(aat studi kelayakan bisnis

8da 5 man#aat yang ditimbulkan dari adanya studi kelayakan bisnis,

yaitu;

a. Man#aat #inansial, artinya bisnis tersebut dirasa sangat menguntungkan

bagi pelaku bisnis sendiri apabila bisnis tersebut dibandingkan dengan

resiko yang akan ditanggung.

0 $agi %erusahaan, digunakan untuk mengetahui dana yang

dibutuhkan, berapa yang dialokasikan dari modal sendiri, rencana

pendanaan dari in9estor dan kreditor.

$agi "n9estor, sebelum menanamkan modalnya di perusahaan yang

akan dijalankan in9estor akan mempelajari laporan studi kelayakan

bisnis yang telah dibuat, karena in9estor memiliki kepentingan

langsung tentang keuntungan yang akan diperoleh dan jaminan

modal yang akan ditanamkan.

5 $agi Kreditor, sebelum memberikan kredit pihak bank perlu

mengkaji studi kelayakan bisnis dan mempertimbangkan

bona#iditas dan tersedianya agunan yang dimiliki.

b. Man#aat ekonomi #inansial, artinya bisnis tersebut jika dijalankan

mampu menunjukkan man#aat makro bagi negara. Hal ini bisa

ditunjukkan dengan semakin banyak tenaga kerja yang terserap, +)%

meningkat dan lain7lain.

c. Man#aat sosial, artinya masyarakat sekitar lokasi tersebut merasa

memperoleh man#aat atas bisnis yang dilakukan. Secara luas man#aat

bagi masyarakat yaitu berwujud penyerapan tenaga kerja, peman#aatan

sumber daya yang melimpah di daerah tersebut.

7


8/130

,. $u%uan *tudi -elayakan Bisnis

Menurut Kasmir dan !ak#ar ada lima tujuan mengapa sebelum suatu

usaha atau proyek dijalankan perlu dilakukan studi kelayakan yaitu ;

0 Menghindari resiko kerugian&esiko kerugian untuk masa yang akan datang yang penuh dengan

ketidak pastian, dalam hal ini #ungsi studi kelayakan untuk

meminimalkan resiko baik yang dapat dikendalikan maupun yang

tidak dapat dikendalikan.

Memudahkan %erencanaan

%erencanaan meliputi berapa jumlah dana yang diperlukan, kapan

usaha akan dijalankan, dimana, bagaimana pelaksanaannya, berapa

besar keuntungan yang akan diperoleh serta bagaimana mengawasinya

jika terjadi penyimpangan.

5 Memudahkan %elaksanaan %ekerjaan

Dengan rencana yang telah tersusun maka sangat memudahkan

pelaksanaan bisnis dan dapat dilakukan secara sistematik.

2 Memudahkan %engawasan

Dengan melaksanakan proyek sesuai rencana maka memudahkan

untuk melakukan pengawasan terhadap jalannya usaha.

4 Memudahkan %engendalian

!ika dapat diawasi maka jika terjadi penyimpanganakan muidah

terdeteksi, sehingga mudah untuk mengendalikan penyimpangan

tersebut.

D. $ahapan dalam studi kelayakan bisnis

Secara umum, tahapan yang dilakukan dalam studi kelayakan bisnis

adalah sebagai berikut;

0 %enemuan "de

Diperlukan penelitian yang terorganisasi dengan baik serta

dukungan sumber daya yang memadai untuk dapat menghasilkan ide

proyek yang dapat menghasilkan produk laku untuk dijual dan

menguntungkan.

!ika ide proyek lebih dari satu, dipilih dengan memperhatikan;

a. "de proyek sesuai dengan kata hatinya

8


9/130

b. %engambil keputusan mampu melibatkan diri dalam hal7hal yang

si#atnya teknis

. Keyakinan akan kemampuan proyek menghasilakan laba.

?ahap %enelitianSetelah ide proyek terpilih, dilakukan penelitian yang lebih

mendalam dengan metode ilmiah;

a. Mengumpulkan data

b. Mengolah data

c. Menganalisis dan menginterpretasikan hasil pengolahan data

d. Menyimpulkan hasil

e. Membuat laporan hasil

5 ?ahap *9aluasi

*9aluasi yaitu membandingkan sesuatu dengan satu atau lebih

standar atau kriteria yang bersi#at kuantitati# atau kualitati#. 8da 5

macam e9aluasi;

a. menge9aluasi usaha proyek yang akan didirikan

b. menge9aluasi proyek yang akan dibangun

c. menge9aluasi bisnis yang sudah dioperasionalkan secara rutin

Dalam e9aluasi bisnis yang akan dibandingkan adalah seluruh

ongkos yang akan ditimbulkan oleh usulan bisnis serta man#aat atau

bene#it yang akan diperkirakan akan diperoleh.

2 ?ahap %engurutan Usulan yang @ayak

!ika terdapat lebih dari satu usulan rencana bisnis yang dianggap

layak, perlu dilakukan pemilihan rencana bisnis yang mempunyai skor

tertinggi jika dibanding usulan lain berdasar kriteria penilaian yang

telah ditentukan.

4 ?ahap &encana %elaksanaan

Setelah rencana bisnis dipilih perlu dibuat rencana kerja

pelaksanaan pembangunan proyek. Mulai dari penentuan jenis

pekerjaan, jumlah dan kuali#ikasi tenaga perencana, ketersediaan dana

dan sumber daya lain serta kesiapan manajemen.

?ahap %elaksanaan

%elaksanaan operasional bisnis secara rutin dilakukan agar selalu

bekerja secara e#ekti# dan e#isien dalam rangka meningkatkan laba

9


10/130

perusahaan, dalam operasional perlu kajian7kajian untuk

menge9aluasi bisnis dari #ungsi keuangan, pemasaran, produksi dan

operasi.E. Hasil studi kelayakan bisnis

Hasil studi kelayakan bisnis berupa dokumentasi lengkap dalam

bentuk tertulis yang diperlihatkan bagaimana rencana bisnis memiliki

nilai7nilai positi# bagi aspek7aspek yang diteliti, sehingga akan dinyatakan

sebagai proyek bisnis yang layak.

!.! Aspek Pemasaran

%emasaran mencakup setiap usaha untuk mencapai kesesuaian antara

perusahaan dengan lingkungan dalam rangka mencari pemecahan masalah

penentuan dua pertimbangan pokok.

0 Menurut AB. Staton

%emasaran adalah segala sesuatu yang meliputi segala sistem yang

berhubungan dengan tujuan untuk merencanakan dan menentukan harga

sampai dengan mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa

yang bisa memuaskan kebutuhan pembeli aktual maupun potensial.

Menurut H. )ystrom

%emasaran merupakan suatu kegiatan penyaluran barang atau jasa

dari tangan produsen ke tangan konsumen.

5 Menurut 8sosiasi %emasaran 8merika Serikat (American Marketing

Association)

%emasaran adalah pelaksanaan kegiatan usaha perdagangan yang

diarahkan pada aliran barang dan jasa dari produsen ke konsumen.$erdasarkan beberapa pengertian pemasaran dapat diketahui bahwa

pemasaran merupaka sesuatu perpaduan dari akti9itas7akti9itas yang saling

berhubungan untuk mengetahui kebutuhan konsumen melalui penciptaan,

penawaran dan pertukaran produk dan jasa yang bernilai serta

mengembangkan promosi, distribsi, pelayanan dan harga agar konsumen

dapat terpuaskan dengan baik pada tingkat keuntungan tertentu.

10


11/130

1. *trategi *$P *egmenting/ $argeting/ dan Positioning0

%roses penciptaan dan penyampaian nilai kepada konsumen dapat

dijelaskan dalam konsep pemasaran berdasarkan gambar berikut.

+ambar .0 Konsep %emasaran

+ambar .0 memberikan penjelasan, setelah perusahaan mengetahui

kondisi pasar dengan jalan melakukan pengukuran pasar (bisanya melalui

riset pasar, perusahaan kemudian melakukan segmentasi pasar, yakni

membagi pasar berdasarkan kelompok homogen atau berdasarkan kategori

tertentu, misalnya berdasarkan man#aat, perilaku pembeli atau gaya hidup

(lifestyle)konsumen. Sesudah itu perusahaan membuattarget pasar yang

nantinya akan memusatkan perhatian dan usaha pada salah satu segmen

yang dipandang paling potensial. !ika sudah berhasil, biasanya peruahaan

melakukan pemosisian diri (positioning).Positioningmerupakan langkahn

perusahaan guna membentuk dan menanamkan citra (image)yang berbeda

dimata konsumen terhadap produkperusahaan yang menjadi #aktor

pembeda dengan perusahaan pesaing, baik secara relati# maupun secara

absolut.

!. *trategi Pen%ualan

Menurut Sumarni (//5;5/:, konsep pemasaran berorientasi kepada

kepentingan serta kepuasan pembeli tanpa melupakan tujuan perusahaan

untuk mendapatkan laba dalam jangka panjang. Keputusan dalam

11

-+N*EP PE'A*A"AN

Cara membagi pasar berdasarkan

kelompok yanghomogen-kategori tertentu.

0. Man#aat akhir memusatkan perhatian membentuk dan

. %erilaku pembeli dan usaha pada salah satu menanamkan

5. @i#estyle segmen yang paling potensial citra-image yang

berbeda dimata

konsumen terhadap

produk perusahaan

relatii# terhadap

produk saingan

%*)+UKU&8) %8S8&S*+M*)?8S" %8S8&

?8&+*? %8S8&%


12/130

pemasaran dikelompokkan dalam empat strategi (product, place, price,

dan promotion. Menurut @upioyadi (//;4 sedangkan untuk

pemasaran jasa, keempat hal tersebut dirasa kurang mencukupi.a. *trategi Produk

%roduk menurut Kotler 8mstrong (//0;52 adalah segala

sesuatu yang dapat ditawarkan kepasar untuk mendapatkan perhatian,

dibeli, digunakan, atau dikonsumsi yang dapat memuaskan keinginan

atau kebutuhan. %roduk7produk yang dapat dipasarkan meliputi barang

#isik (misalnya buku dan mobil, jasa (misalnya cukur, konser dan

transportasi, orang (misalnya artis, tempat (misalnya $ali,

Bogyakarta, organisasi (misalnya Dharma wanita, koperasi dan ide

(misalnya keluarga berencana.

0 8tribut produk

Menurut Kotler 8rmstrong (//0;542 beberapa atribut yang

menyertai dan melengkapi produk (karakteristik atribut produk

adalah;

a Merek (brand)

Merek adalah nama, istilah, tanda, simbol atau kombinasi dari

semua ini yang dimaksudkan untuk mengidenti#ikasi produk

atau jasa dari satu atau kelompok penjual dan membedakannya

dari produk pesaing.

b %engemasan (packing)

%engemasan adalah kegiatan merancang dan membuat wadah

atau pembungkus suatu produk.

c Kualitas %roduk (Product Quality)

Kemampuan suatu produk untuk melaksanakan #ungsinya

meliputi, daya tahan keandalan, ketepatan kemudahan operasi

dan perbaikan serta atribut bernilai lainnya.

?ingkatan produk

12


13/130

%ada dasarnya tingkatan produk menurut ?jiptono (//6;1 adalah

sebagai berikut;

@e9el produk Kebutuhan Konsumen

+ambar . tingkatan le9el produk

5 $auran produk (produk mix

Dalam menentukan komposisi produk mana yang dipasarkan sebagai

strategi produk mi, terdapat alternati# strategi yaitu;

a Strategi seluruh baris (line untuk seluruh pasar; perusahaan

ingin memproduksi dan memasarkan segala macam produk

untuk semua konsumen.

b Strategi pasar khusus tertentu; perusahaan khusus membuat

atau memproduksi produk yang dibutuhkan oleh segmen

pasar tertentu.

c Strategi produk line khusus tertentu; perusahaan khusus

membuat atau memproduksi satu macam atau tipe produk

tertentu dan memasarkan kepada semua konsumen dipasar.

d Strategi produk line khusus terbatas; perusahaan khusus

membuat atau memproduksi satu macam atau tipe produk

tertentu saja, yang mempunyai desain yang istimewa dan

hanya diproduksi dan dipasarkan untuk segmen pasar

tertentu.

e Strategi produk dan segmen tertentu yang khusus; perusahaan

memilih suatu produk tertentu-istimewa dan memasarkannya

menurut kesempatan yang ada, dipasarkan pada satu atau

beberapa segmen pasar saja.

13

%roduk Utama

%roduk +enerik

%roduk Harapan

Masa Depan

Kepuasan

Kelayakan

>ungsional

Man#aat

%roduk %elengkap

%roduk %otensial


14/130

# Strategi menghadapi keadaan khusus tertentu; perusahaan

berusaha memenuhi kebutuhan pada keadaan khusus.

!adi, strategi produk adalah menetapkan cara penyediaan produk

yang tepat bagi pasar yang dituju, sehingga dapat memuaskan

konsumennya dan meningkatkan keuntungan perusahaan dalam

jangka panjang.

b. *trategi Distribusi

%endistribusian diartikan sebagai salah satu kegiatan pemasaran

yang berusaha memperlancar dan mempermudah pengiriman atau

penyampaian barang dan jasa dari produsen kepada konsumen.0 @okasi usaha

@okasi yaitu keputusan yang dibuat oleh perusahaan berkaitan

dengan tempat operasi dan karyawannya akan ditempatkan. Untuk

penentuan lokasi, perusahaan perlu melihat jenis interaksi konsumen

dan jasa yang disediakan. ?erdapat tiga jenis interaksi antara

penyedia jasa dan konsumen yaitu;

a Konsumen mendatangi penyedia jasa

Dalam kelompok ini, lokasi merupakan aspek penting karena

konsumen harus mendapatkan kemudahan akses dan melihat

langsung kondisi perusahaan. %enyedia jasa yang ingin

mengembangkan bisnis dapat mempertimbangkan lebih dari satu

tempat lokasi (multilokasi.

b %enyedia jasa mendatangi konsumen

Sedangkan pada kelompok ini, #aktor lokasi menjadi kurang

penting. Dalam beberapa kasus penyedia jasa tidak leluasa pergi

14


15/130

kepada konsumen dikarenakan penyediaan jasa harus didahului

dengan panggilan konsumen.

c ?ransaksi bisnis jasa dilakukan melalui Ekepanjangan tanganE

perusahaan

%ada kelompok ini, #aktor lokasi tidak rele9an digunakan. Hal

yang terpenting adalah sarana komunikasi, terkadang dibutuhkan

interaksi #isik tertentu antara penyedia jasa dan konsumen.

Saluran distribusi

Saluran distribusi adalah suatu jalur perantara pemasaran baik

transportasi maupun penyimpanan suatu produk barang dan jasa dari

tangan produsen ke tangan konsumen. Fariasi saluran distribusi

untuk produk konsumen, produk industrial dan jasa dapat dilihat

pada gambar dibawah ini.

jenjang (/ (0 ( (5 (

saluran

+ambar .5 Saluran Distribusi

Keterangan;

!enjang (/ digunakan terutama untuk peralatan rumah tangga,

kosmetika, minuman kesehatan, makanan bernutrisi.

!enjang (0 umumnya digunakan untuk produk7produk pakaian,

meubel, peralatan rumah tangga.

15

K


16/130

!enjang ( dan (5 banyak digunakan untuk barang7barang kebutuhan

sehari7hari, alat tulis, obat7obatan.

Distribusi merupakan akti9itas pemasaran yang mampu;

0 Menciptakan nilai tambah produk melalui #ungsi7#ungsi pemasaran

yang dapat merealisasikan kegunaan bentuk bagi konsumen dan

kegunaan waktu, tempat, pemilikan bagi penyalur.

Memperlancar arus saluran pemasaran secara #isik dan non#isik. Bang

dimaksud arus saluran saluran pemasaran adalah aliran kegiatan yang

terjadi diantara lembaga7lembaga pemasaran yang terlibat didalam

proses pemasaran.>aktor7#aktor yang menentukan saluran distribusi. %rodusen harus

memperhatikan berbagai macam #aktor yang sangat berpengaruh

dalam pemilihan saluran distribusi. >aktor7#aktor tersebut antara lain

menyangkut;

0 %ertimbangan pasar

%ertimbangan barang

5 %ertimbangan perusahaan

2 %ertimbangan perantara

. *trategi Harga

Harga merupakan satu7satunya elemen bauran pemasaran (marketing

mi yang menghasilkan pendapatan (Kotler, ///. %enetuan harga

merupakan hal yang perlu diperhatikan, mengingat harga merupakan

salah satu penyebab laku tidaknya suatu barang atau jasa yang

ditawarkan. Untuk itu perusahaan harus mempertimbangkan banyak

#aktor dalam menentukan kebijakan penetapan harga, melalui prosedur

berikut;

0 Memilih tujuan penetapan harga

%erusahaan harus memutuskan tujuan yang ingin dicapaindengan

penawaran produk tertentu. Semakin jelas tujuan perusahaan,

semakin mudah untuk menetapkan harga.

?ujuan penetapan harga antara lain;

16


17/130

a Kelangsungan hidup

b @aba sekarang maksimum

c %endapatan sekarang maksimum

d %ertumbuhan penjualan maksimum

e Skimming pasar maksimum# Kepemimpinan kualitas produk

Menentukan permintaan

?iap harga yang dikenakan perusahaan akan menghasilkan tingkat

permintaan yang berbeda7beda dan akan memberikan pengaruh yang

berbeda pula pada tujuan pemasarannya.

5 Memperkirakan biaya

%erusahaan ingin menetapkan harga yang dapat menutup biaya

produksi, distribusi, dan penjualan produkna, termasuk

pengembalian yang memadai atas usaha dan resikonya, disini

perusahaan membedakan jenis7jenis biaya dan perilaku biaya

(Stanton, 011.

2 Menganalisis biaya, harga dan penawaran pesaing

4 Memilih metode penetapan harga

Memilih harga akhir

d. *trategi Promosi

%romosi adalah suatu kegiatan berkomunikasi yang dilakukan oleh

perusahaan untuk memberikan in#ormasi kepada calon konsumen

mengenai suatu produk, yang dapat memenuhi kebutuhan dan

keinginan konsumen dan mendorong mereka untuk membeli. Unsur7

unsur bauran promosi (promotional mi yang terdiri atas sebagai

berikut;1. %eriklanan-ad9ertising

Merupakan suatu bentuk penyajian dan promosi dari gagasan,

barang atau jasa yang dibiayai oleh sponsr tertentu yang bersi#at

non personal. Dalam kegiatan periklanan terdapat (dua keputusan

penting yang harus diambil, yaitu;

a Menentukan iklan apa yang harus disampaikan kepada pasar

yang dituju.

17


18/130

b Memilih media yang paling sesuai.

Media yang sering digunakan dalam periklanan adalah radio,

tele9isi, majalah, surat kabar, billboard.

2. %ersonal sellingMerupakan penyajian dalam suatu pembicaraan dengan seseorang

atau lebih calon pembeli dengan tujuan dapat menghasilkan

penjualan.

. %romosi penjualan

Merupakan kegiatan pemasaran yang merangsang pembelian oleh

konsumen dan e#ekti9itas penyalur, melalui pameran, pertunjukan,

demonstrasi, peragaan.!. %emasaran langsung (direct marketing)

Komunikasi promosi ditujukan langsung kepada konsumen

indi9idual dengan tujuan agar pesan7pesan tersebut ditanggapi

konsumen yang bersangkutan.

". %ublisitas

Merupakan usaha untuk merangsang permintaan suatu produk

secara non personal, dengan memuatberita komersial tentang

produk tersebut didalam media cetak atau lainnya, maupun hasil

wawancara yang disiarkan dalam media tersebut.

Dengan demikian promosi merupakan suatu usaha dari pemasar

dalam mengin#ormasikan dan mempengaruhi orang atau pihak lain

sehingga tertarik untuk melakukan transaksi atau pertukaran produk arang

atau jasa yang dipasarkannya.#. Permintaan

%ermintaan merupaakan jumlah barang yang dibutuhkan konsumen

yang mempunyai kemampuan membeli pada berbagai tingkat harga.

%ermintaan e#ekti# adalah permintaan yang didukung oleh daya beli

sedangkan permintaan potensial adalah permintaan yang didasarkan pada

kebutuhan saja.

18


19/130

8nalisis permintaan yang menghasilkan prakiraan permintaan

terhadap suatu produk merupakan salah satu alat penting bagi manajemen

perusahaan. Dari perkiraan penjualan dapat diperkirakan anggaran

perusahaan, sehingga perusahaan dapat menentukan jumlah dan macam

tenaga kerja yang dibutuhkan, kecukupan alat7alat produksi, ketersediaan

bahan mentah dan daya tampung gudang.

%ermintaan konsumen terhadap barang dan jasa akan menentukan

jumlah barang dan jasa yang harus dihasilkan. %ermintaan perseorangan

tidak akan mempengaruhi harga, namun apabila bersama7sama akan

membentuk permintaan dalam pasar. Untuk dapat dipakai dalam

pengambilan keputusan manajemen, dalam analisis antara jumlah barang

yang diminta dengan semua jumlah 9ariabel yang mempengaruhinya.

>ungsi permintaan; G # (%, %a7I, B, G

Dimana; G jumlah barang yang diminta

% harga barang

%a7I haraga barang lain dari a7I

B tingkat pendapatan konsumen

S selera konsumen

Ukuran yang dapat dipakai untuk menilai kepekaan permintaan

disebut elastisitas (persentase perubahan jumlah yang diminta

dibandingkan dengan persentase perubahan dari 9ariabel bebas.

a. aktor2(aktor yang 'empengaruhi Permintaan

>aktor utama yang dapat mempengaruhi permintaan adalah harga.

)amun, ada #aktor lain yang dapat mempengaruhi permintaan antara

lain;

0 Harga $arang itu Sendiri

Harga barang akan memengaruhi jumlah barang yang diminta.

!ika harga naik jumlah permintaan barang tersebut akan

meningkat, sedangkan jika harga turun maka jumlah permintaan

barang akan menurun.

Harga $arang Subtitusi (%engganti

19


20/130

Harga barang dan jasa pengganti (substitusi ikut memengaruhi

jumlah barang dan jasa yang diminta. 8pabila harga dari barang

substitusi lebih murah maka orang akan beralih pada barang

substitusi tersebut. 8kan tetapi jika harga barang substitusi naik

maka orang akan tetap menggunakan barang yang semula

5 Harga $arang Komplementer (%elengkap

$arang pelengkap juga dapat memengaruhi permintaan

barang-jasa. Misalnya sepeda motor, barang komplementernya

bensin. 8pabila harga bensin naik, maka kecenderungan orang

untuk membeli sepeda motor akan turun, begitu juga sebaliknya.

2 %endapatan

$esar kecilnya pendapatan yang diperoleh seseorang turut

menentukan besarnya permintaan akan barang dan jasa. 8pabila

pendapatan yang diperoleh tinggi maka permintaan akan barang

dan jasa juga semakin tinggi. Sebaliknya jika pendapatannya

turun, maka kemampuan untuk membeli barang juga akan turun.

8kibatnya jumlah barang akan semakin turun.

4 Selera Konsumen

Selera konsumen terhadap barang dan jasa dapat memengaruhi

jumlah barang yang diminta. !ika selera konsumen terhadap

barang tertentu meningkat maka permintaan terhadap barang

tersebut akan meningkat pula

"ntensitas Kebutuhan Konsumen

"ntensitas kebutuhan konsumen berpengaruh terhadap jumlah

barang yang diminta. jika kebutuhan terhadap barang atau jasa

sangat mendesak maka permintaan masyarakat terhadap barang

atau jasa tersebut menjadi meningkat

: %erkiraan Harga di Masa Depan

20


21/130

8pabila konsumen memperkirakan bahwa harga akan naik maka

konsumen cenderung menambah jumlah barang yang dibeli

karena ada kekhawatiran harga akan semakin mahal. Sebaliknya

apabila konsumen memperkirakan bahwa harga akan turun, maka

konsumen cenderung mengurangi jumlah barang yang dibeli

6 !umlah %enduduk

%ertambahan penduduk akan memengaruhi jumlah barang yang

diminta. !ika jumlah penduduk dalam suatu wilayah bertambah

banyak, maka barang yang diminta akan meningkat.

&. Estimasi atau Perkiraan 3umlah Pen%ualan

a. %ermintaan potensial, yaitu permintaan yang tidak selalu didukung

oleh daya beli masyarakat.

b. %ermintaan riil, yaitu permintaan yang didukung dengan daya beli

masyarakat yang mempunyai uang untuk membeli produk tersebut.

1. Perkiraan 3umlah Pen%ualan

Untuk mengetahui jumlah penjualan dimasa yang akan datang

maka dilakukan prediksi atau peramalan. %eramalan (forecasting

adalah suatu cara untuk mengukur atau menaksir kondisi bisnis di

masa yang akan datang. Dalam melakukuan peramalan, peramal harus

mencari data dan in#ormasi di masa lalu. %engukuran tersebut dapat

dilakukan secara kuantitati# dan kualitati#. %engukuran secara

kuantitati# biasanya menggunakan metode statistik dan matematik.

Sedangkan pengukuran secara kualitati# biasanya menggunakan

#udgement (pendapat. 8da beberapa jenis peramalan yaitu ;

a. Dilihat dari segi penyusunannya

21


22/130

0 %eramalan subyekti#

%eramalan obyekti#

b. Dilihat dari segi si#at ramalan

0 %eramalan kualitati#

c. %eramalan kuantitati# merupakan peramalan yang didasarkan atas

data7data kuantitati# masa lalu.

d. Dilihat dari segi jangka waktu

0 %eramalan jangka pendek

Merupakan peramalan yang didasarkan pada waktu kurang dari

0 tahun.

%eramalan jangka panjang

Merupakan peramalan yang didasarkan pada waktu lebih dari 0

tahun.

?eknik yang dipakai dalam peramalan (#orecasting, adalah;

a. %eramalan $erdasarkan %endapat ($udgment Met%od

$iasanya digunakan untuk menyusun forecast penjualan maupun

forecastkondisi bisnis pada umumnya. Sumber pendapat7pendapat

yang dipakai sebagai dasar melakukanforecast adalah; pendapatan

salesman, sales manajer, para ahli, sur9ey konsumen.

b. %eramalan berdasarkan perhitungan statistik

Metode yang digunakan adalah;

0 8nalisa trend%enerapan garis trend dengan setengah rata7rata, persamaan

B a J bG, dimana;

a rata7rata kelompok 0

b (rata7rata kel. 0 rata7rata kel. ; n

n jumlah tahun dalam kel. dan 0

jumlah tahun dihitung dari periode dasar

8da teknik dalam metode matematis ini yang umum

digunakan untuk menggambarkan garis trend yaitu;

22


23/130

a) Metode moment

&umus7rumus dasar yang digunakan disini;

B aJb

LBi n.a J bLGi

LGi Bi aLGi J bLGi

&umus "" dan """ digunakan untuk menghitung nilai a dan b

yang akan dipergunakan sebagai penerapan garis trend.

Sedangkan rumus " merupakan persamaan garis trend yang akan

digambarkan (8disaputro, 0116;04.

b) Metode least s&uare

&umus7rumus yang digunakan disini;

a LB-n

b LGB-G

dengan persamaan trend B a J bG

%erkiraan !umlah %enjualan dapat diukur dengan garis trend

metode'east &uaresdengan rumus ;

B a J bG

dimana ;n

)a

=

,*

*)b

=

Keterangan ;

B %rediksi penjualan

G !umlah tahun ( Aaktu %enjualan

e. 8nalisis korelasi

23


24/130

%enggunaan metode ini berdasarkan data historis yang berasal dari

9ariabel yang ditaksir (B dari data historis (G yang sudah diketahui,

yang diduga mempengaruhi perkembangan dari data Bang ditaksir (B.

!.# Aspek +perasional

A. Pengertian mana%emen operasi

Manajemen operasi (operation management adalah serangkaian akti9its

yang menghasilkan nilai dalam bentuk barang dan jasa dengan mengubah

input menjadi output. Untuk menghasilkan barang dan jasa, semua jenis

organisasi menjalankan tiga #ungsi yang merupakan hal penting, bukan

hanya untuk proses produksi tetapi juga demi kelangsungan hidup sebuah

organisasi. >ungsi7#ungsi tersebut adalah sebagai berikut;

0. %emasaran yang menghasilkan permintaan, paling tidak menerima

pemesanan untuk sebuah barang atau jasa (tidak akan ada akti9itas

jika tidak ada penjualan.

. %roduksi atau operasi yang menghasilkan produk

5. Keuangan-akuntansi yang mengawasi sehat tidaknya sebuah

organisasi, membayar tagihan dan mengumpulkan uang.

Manajemen operasional adalah kajian pengambilan keputusan dari

suatu #ungsi operasi produksi. >ungsi produksi berkaitan langsung dengan

pengolahan barang input menjadi output. Untuk dapat melaksanakan

kegiatan tersebut diperlukan adanya serangkaian kegiatan yang merupakan

keterkaitan dan menyatu serta menyeluruh dan konsisten.B. $u%uan Penilaian Aspek +perasional

?ujuan penilaian aspek operasional secara umum ("riani, /0/

adalah mampu menentukan kegiatan dan kebutuhan operasional secara

layak. ?ujuan penilaian aspek operasional lainnya adalah;

a. 8gar perusahaan dapat menentukan lokasi yang tepat, baik

untuk kantor maupuan lokasi produksi.

24


25/130

b. 8gar perusahaan dapat menentukan layout yang sesuai

dengan proses produksi sehingga proses produksi berjalan e#isien.

c. 8gar perusahaan bisa menentukan teknologi yang paling tepat

dalam menjalankan produksinya.

d. 8gar perusahaan bisa menentukan metode persediaan yang

paling baik dijalankan sesuai dengan bidang usahanya.

e. 8gar dapat menentukan kualitas tenaga kerja yang dibutuhkan

sekarang dan dimasa yang akan datang.

,. *epuluh -eputusan *trategis 'ana%emen +perasional

$erikut merupakan sepuluh keputusan manajemen operasional

yang mendukung misi dan menerapkan strategi;

1. Desain barang dan layanan, membuat desain barang atau jasa,

termasuk proses trans#ormasinya. Keputusan mengenai biaya dan

SDM berinteraksi sangat kuat dengan keputusan desain. Desain

biasanya disusun dengan limit terendah dari biaya dan limit tertinggi

untuk kualitas.

2. Kualitas, kualitas yang diharapkan pelanggan biasanya akan

mempengaruhi keputusan dan #undamental prosedur untuk mengenali

dan peningkatan kualitas.

. Desain proses dan Kapasitas, merupakan gambaran dari proses untuk

pengadaan barang dan jasa. Keputusan proses harus berdasarkan

komitmen manajemen untuk menentukan teknologi yang spesi#ik,

kualitas, penggunaan SDM, dan pemeliharaan. Komitmen tentang

25


26/130

penyediaan modal dan pengeluaran yang berpengaruh banyak pada

dasar pembiayaan pada struktur perusahaan.

!. Seleksi @okasi, keputusan lokasi dan #asilitas untuk menentukan

manu#aktur atau layanan yang diberikan organisasi mungkin akan

menentukan kesuksesan pertama dari perusahaan. Kesalahan

menetukan lokasi biasanya merupakan titik awal yang mungkin akan

membuat tidak e#isiensi.

". Desain @ayout, kebutuhan akan kapasitas, le9el karyawan, keputusan7

keputusan pengadaan, dan kebutuhan persediaan akan mempengaruhi

layout.Selanjutnya, proses dan bahan sensiti# terhadap penempatan

yang berkaitan dengan layout.

+. Sumber Daya Manusia dan Desain ?ugas, manusia merupakan

memiliki integrasi dan merupakan bagian paling mahal dari seluruh

desain sistem. !uga, sangat menentukan kualitas kehidupan kerja,

kecerdasan dan keterampilan yang dibutuhkan, serta akan berpengaruh

terhadap biaya mereka.

. Manajemen !alur %emasok, keputusan yang dibuat akan

mempengaruhi bagaimana melakukan pembelian. Hubungannya

adalah bagaimana menentukan kualitas, pengiriman, dan ino9asi,

semuanya berdasarkan harga yang disukai. Mengkondisikan antara

pemasok dan pembelian sesuai dengan kebutuhan pembelian yang

e#ekti#.

-. %ersediaan, keputusan persediaan dapat dioptimlkan hanya ketika

tingkat kepuasan bagi pelanggan, pemasok, skedul produksi, dan

perencanaan tenaga kerja disusun dengan baik.

26


27/130

. Skedul, skedul yang #isibel dan e#isien pada saat pengembangan

produksi, permintaan akan tenaga kerja dan #asilitas harus dapat

ditentukan dan dikendalikan.1/. %emeliharaan, keputusan pemeliharaan harus dibuat berdasarkan

tuntutan tiap tingkatan reliabilitas dan stabilitas, dan sistem harus

permanen untuk pemeliharaan yang berdasarkan tuntutan reliabilitas

dan stabilitas.

D. Proses Produksi

%roses produksi tidak dapat dipisahkan dengan kegiatan yang dilakukan

pada tahap analisis pasar. 8nalisis pasar dapat menemukan produk yang

bagaimana yang dibutuhkan oleh pelanggan di pasar sasaran, dan berapa

jumlah yang dibutuhkan oleh pelanggan di pasar sasaran, dan berapa

jumlah yang dibutuhkan, merek dan kemasan yang bagaimana yang sesuai

dengan minat, selera dan keinginan dari pelanggan pasar. %roses produksi

dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu;

0 %roses produksi yang terus7menerus (continous process

Dalam proses ini terdapat waktu yang panjang tanpa peubahan7

perubahan dari pengaturan dan penggunaan mesin serta peralatannya.

%roses seperti ini terdapat dalam perusahaan yang menghasilkan

produknya untuk pasar (produksi masal.

%roses produksi yang terputus7putus (intermitten process

Dalam seperti ini terdapat waktu yang pendek (s%ort run) dalam

persiapan (set up) peralatan untuk perubahan yang cepet guna dapat

menghadapi 9ariasi produk yang berganti7ganti. Misalnya terlihat dalam

perusahaan yang menghasilkan produknya berdasarkan pesanan.

!.& Aspek *umber Daya 'anusia

A. Pengertian *umber Daya 'anusia

Sumber daya manusia merupakan salah satu #aktor yang penting

dalam suatu organisasi atau perusahaan, disamping #aktor lain seperti

27


28/130

akti9a dan modal.


29/130

2. ?ujuan %ribadi

?ujuan pribadi adalah tujuan indi9idu dari setiap anggota

organisasi yang hendak mencapai melalui akti9itasnya di dalam

organisasi. !ika tujuan pribadi dan tujuan organisasi tidak cocok, maka

karyawan akan memilih untuk menarik diri dari perusahaan. Kon#lik

antara tujuan karyawan dan tujuan organisasi dapat menyebabkan

keinginan kerja yang lemah, ketidakhadiran, dan sabotase.

,. Perenanaan *umber Daya 'anusia

Menurut Aillian Aerther dan Keith Da9is, perencanaan sumber

daya manusia adalah proses yang sistematis untuk meramalkan kebutuhan

pegawai (demand dan ketersediaan (supply pada masa yang akan datang

baik jumlah maupun jenisnya, sehingga departemen sumber daya manusia

dapat merencanakan pelaksanaan rekrutmen, seleksi, pelatihan, dan

akti9itas yang lain dengan lebih baik.

Dapat disimpulkan bahwa perencanaan sumber daya manusia

sebagai suatu proses untuk menetapkan strategi memperoleh,

meman#aatkan, mengembangkan, dan mempertahankan tenaga kerja

sesuai dengan kebutuhan perusahaan sekarang dan pengembangannya di

masa yang akan datang. >aktor7#aktor yang mempengaruhi perencanaan

sumber daya manusia, yaitu ;

0. >aktor "nternal

a. Sistem marketing dan pasarb. Sistem in#ormasi manajemen dan organisasi

c. Sistem manajemen keuangan

d. Sistem manajemen pelaksanaan

. >aktor *ksternal

a. ?eknologi

b. Sosial budaya

c. %olitik

d. *konomi

e. %eraturan perundang7undangan

#. %esaing

D. 8nalisis Peker%aan Dan Analisis $enaga -er%a

29


30/130

Menurut &obert dan !ohn H. !ackson (//0 analisis pekerjaan

adalah suatu cara sistematis untuk mengumpulkan dan menganalisis

in#ormasi tentang isi pekerjaan dan kebutuhan tenaga manusia, dan

konteks dimana pekerjaan dilaksanakan atau sistem #ormal untuk

mengumpulkan data tentang apa yang dikerjakan orang dalam

pekerjaannya.

1. "ekruitmen

&ekruitmen merupakan serangkaian akti9itas untuk mencari dan

memikat pelamar kerja denganmoti9asi, kemampuan, keahlian, dan

pengetahuan dan diperlukan guna menutupi kekurangan yang

diidenti#ikasi dalam perencanaan kepegawaian.

30

perencanaan rekrutmen

surat permintaan karyawan baru

rasio hasil

deskripsi pekerjaanspesi#ikasi pekerjaan

Strategi &ekrutmen

Dimana, $agaimana, Dan Kapan Memikat Calon %elamar

%osisi *ntri

Sumber &ekrutmen

"nternal*ksternal

%engaruh %asar ?enaga Kerja

%enyaringan

Menyisihkan Bang ?idak Sesuai


31/130

+ambar .2 %roses &ekruitmen

&ekrutmen sering diperlakukan seolah7olah sebagai sebuah

proses satu arah (one7way process yaitu sesuatu yang dilakukan

perusahaan untuk mencari calon karyawan. 8kti9itas rekrutmen

tidak akan berjalan sampai seseorang dalam oranisasi telah

menetapkan karyawan seperti apa yang dibutuhkan dan berapa

banyak jumlahnya. %roses rekrutmen, seperti yang diuraikan

melalui gambar dibawah terdiri atas;

0. %enyusunan strategi rekrutmen, rekrutmen biasanya mrupakan

akti9itas sumber daya manusia. Seperti penentuan dimana akan

merekrut, penetapan berapa besar biayanya, dan penentuan

tujuan perjanjian kerja organisasi.

. %encarian para pelamar kerja,

5. %enyisihan pelamar7pelamar yang tidak cocok

2. %engumpulan para pelamar

8da dua sumber utama rekrutmen yang dapat digunakan yaitu;

sumber internal dan sumber eksternal. Sumber internal (internal

sources berkenaan dengan karyawan yang ada saat ini di dlam

organisasi. Sumber eksternal (eternal sources adalah indi9idu

yang saat ini tidak dikaryakan oleh organisasi.

!. *eleksi

Seleksi tenaga kerja adalah proses perusahaan memilih dari

sekelompok pelamar, yang paling memenuhi kriteria seleksi untuk

posisi yang tersedia berdasarkan kondisi yang ada saat ini. %roses

31

Kumpulan %elamar

%engolahan "n#ormasi

%emberitahuan Kepada %elamar


32/130

seleksi tenaga kerja dimulai ketika pelamar datang ke perusahaan, dan

berakhir pada saat diambil keputusan pengangkatan. %roses seleksi

merupakan jantung dari program sumber daya manusia organisasi.

?ujuan proses seleksi tenaga kerja adalah mencocokkan secara benar

orang dengan pekerjaan.

Hasil penarikan tenaga kerja merupakan #aktor yang harus

diperhatikan. Menurut Sondang S (//6 untuk menentukan jenis dan

langkah7langkah dalam proses seleksi, para petugas seleksi perlu

memperhatikan empat macam tantangan, yaitu ;0. %enawaran ?enaga Kerja

. ?antangan *tis

5. ?antangan


33/130

kelompok tertentu. ?ujuan dari diselenggarakan pelatihan tersebut

adalah sebagai berikut ;

a. Memperbaiki kinerja

b. Memutakhirkan keahlian para karyawanc. Mengurangi waktu belajar

d. Memecahkan permasalahan operasional

e. %romosi karyawan, dll.

Disamping tujuan pelatihan, ada beberapa man#aat pelatihan tenaga

kerja antara lain ;

a. Meningkatan kuantitas dan kualitas produkti9itas

b. Mengurangi jumlah dan biaya kecelakaan kerja

c. Membantu karyawan dalam peningkatan dan pengembangan

pribadi mereka, dll.%engembangan adalah sebagai penyiapan indi9idu untuk memikul

taanggung jawab yang berbeda atau lebih tinggi di dalam organisasi.

pengembangan berhubungan dengan peningkatan kemampuan

intelektual atau emosional yang diperlukan untuk menunaikan

pekerjaan yang lebih baik. %engembangan membantu karyawan untuk

mempersiapkan diri menghadapi perubahan di pekerjaan mereka yang

diakibatkan oleh teknologi baru, desain pekerjaan, pelanggan baru atau

pasar produk baru.

&. Penilaian -iner%a

%enilaian kinerja dilakukan untuk menentukan nilai relati#

pekerjaan beserta besarnya kompensasi masing7masing. Menurut ?.

Hani Handoko (0114 penilaian prestasi kerja adalah proses melalui

organisasi7organisasi menge9aluasi atau menilai prestasi kerja

karyawan. Hasil penilaian prestasi kerja karyawan dapat memperbaiki

keputusan7keputusan personalia dan memberikan umpan balik kepada

karyawan tentang pelaksanaan kerja mereka.

Man#aat adanya penilaian prestasi kerja sebagai berikut ;

a. %erbaikan prestasi kerja

b. %enyesuaian kompensasi

33


34/130

c. Keputusan penempatan

d. Kebutuhan pelatihan dan pengembangannya

e. %erencanaan dan pengembangan karier

). -ompensasi

Kompensasi merupakan komponen penting dalam hubungannya

dengan karyawan. Kompensasi meliputi bentuk pembayaran tunai

langsung, pembayaran tidak langsung dalam bentuk man#aat karyawan,

dan insenti# untuk memoti9asi karyawan agar bekerja keras untuk

mencapai produkti9itas yang semakin tinggi.

Suatu organisasi dalam memberikan kompensasi kepada para

karyawan, tentu saja mempunyai maksud atau tujuan tertentu, dimana

tujuannya merupakan konsekuensi yang harus dipikul oleh para

karyawan. ?ujuan pemberian kompensasi antara lain

a. Memperoleh personalia yang Nuali#ied

b. Mempertahankan para karyawan yang ada sekarang

c. Menjamin keadilan

d. Menghargai perilaku yang diinginkan

e. Mengendalikan biaya7biaya

$entuk7bentuk kompensasi antara lain;

a. Upah

%embayaran berupa uang untuk pelayanan kerja atau uang yang

biasanya diberikan kepada pegawai secara perjam, per harian.

b. +aji

+aji merupakan uang yang dibayarkan kepada pegawai atas jasa

yang diberikan secara bulanan.

c. "nsenti#

Suatu penghargaan dalam bentuk uang yang diberikan oleh pihak

pemimpin organisasi kepada karyawan agar mereka bekerja

dengan moti9asi yang tinggi dan berprestasi dalam mencapai

tujuan7tujuan organisasi.

4. -eselamatan dan -esehatan ker%a

Kesehatan dan keselamatan kerja (K5 adalah bidang yang terkait

dengan kesehatan, keselamatan, dan kesejahteraan manusia yang

bekerja di sebuah institusi maupun lokasi proyek. ?ujuan K5 adalah

34
https://id.wikipedia.org/wiki/Kesehatanhttps://id.wikipedia.org/wiki/Keselamatanhttps://id.wikipedia.org/wiki/Kesejahteraanhttps://id.wikipedia.org/wiki/Kesehatanhttps://id.wikipedia.org/wiki/Keselamatanhttps://id.wikipedia.org/wiki/Kesejahteraan


35/130

untuk memelihara kesehatan dan keselamatan lingkungan kerja. K5 juga

melindungi rekan kerja, keluarga pekerja, konsumen, dan orang lain

yang juga mungkin terpengaruh kondisi lingkungan kerja. 8dapun

sistem kesehatan antara lain ;

a. %embiayaan Kesehatan

b. %elayanan Kesehatan

Masalah keselamatan kerja dan pencegahan kecelakaan adalah

sangat penting bagi manajer karena beberapa alasan. 8lasan yang

penting yaitu berdasarkan perikemanusiaan, alasan berdasarkan

undang7undang, dan alasan ekonomis.5. PH- Pemutusan Hubungan -er%a0

%emutusan hubungan kerja (%HK merupakan keputusan yang

datangnya dapat dari karyawan dan dari dari perusahaan. Hal itu dapat

terjadi karena #aktor7#aktor kedisplinan, ekonomi, bisnis, atau #aktor

personal. %eranan departemen SDM adalah mencari metode yang paling

memuaskan tanpa terjadinya perasaan yang buruk, baik bagi

perusahaan mauuk %HK meliputipun karyawan. $entuk %HK meliputi

%HK sementara dan %HK permanen. %HK sementara terdiri atas

pemberhentian sementara karena moti# personal dan alasan ekonomi

serta bisnis. Sedangkan %HK permanen terdiri atas pemberhentian

karyawan karena memang sudah waktunya dan karena #aktor

kedisiplinan (Siagian, //6;06:.

!.) Aspek -euangan

A. Pengertian Aspek -euangan

8spek keuangan merupakan aspek yang digunakan untuk menilai

keuangan perusahaan secara keseluruhan dan merupakan salah satu aspek

yang sangat penting untuk diteliti kelayakannya. %enilaian aspek keuangan

meliputi penilaian sumber dana yang diperoleh, kebutuhan biaya in9estasi,

35


36/130

estimasi pendapatan, dan biaya in9estasi selama beberapa periode

termasuk jenis7jenis dan jumlah biaya yang dikeluarkan selama umur

in9estasi, proyeksi neraca dan laporan laba rugi untuk beberapa periode ke

depan, kriteria penilaian in9estasi yang digunakan untuk menilai

kemampuan perusahaan.

%ada aspek keuangan yang dianalisis adalah laporan keuangan

perusahaan tersebut. @aporan keuangan merupakan ikhtisar mengenai

keadaan suatu perusahaan pada saat tertentu. @aporan keuangan secara

garis besar dibedakan menjadi 2 macam yang meliputi laporan laba rugi,

laporan perubahan modal, laporan neraca, dan laporan aliran kas. Dari

keempat macam laporan tersebut, dapat diringkas kembali menjadi

macam yaitu laporan laba7rugi dan laporan neraca.

B. *umber2*umber Dana

Untuk mendanai suatu kegiatan in9estasi maka biasanya

diperlukan dana yang relati9e cukup besar. %erolehan dana dapat dicari

dari berbagai sumber dana yan ada seperti dari modal sendiri atau dari

modal pinjaman atau keduanya. %ilihan apakah menggunakan modal

sendiri atau modal pinjaman atau gabungan dari keduanya tergantung dari

jumlah modal yang dibutuhkan dari kebijakan pemilik usaha.

%ertimbangannya tidak lain adalah untung ruginya jika menggunakan

salah satu modal atau dengan modal gabungan.

Dilihat dari segi sumber asalnya, modal dibagi (dua macam,

yaitu;

b. 'odal asing modal pin%aman0

Modal asing atau modal pinjaman merupakan modal yang diperoleh

dari pihak luar perusahaan dan biasanya diperoleh secara pinjaman.

Sumber dana dari modal asing dapat siperoleh antara lain;

%injaman dari dunia perbankan

36


37/130

5 %injaman darilembaga keuangan seperti perusahaan modal

9entura, asuransi, leasing, dana pension, atau lembaga keuangan

lainnya.2 %injaman dari perusahaan nonbank.

b. 'odal sendiri

Modal sendiri adalah modal yang diperoleh dari pemilik perusahaan

dengan cara mengeluarkan saham baik tertutup atau terbubuka.

%erolehan dana dari modal sendiri biasanya berasal dari;

0 Setoran dari pemegang saham.

Dari cadangan laba.

5 8tau dari laba yang belum dibagi.

,. Proyeksi Laba "ugi dan Proyeksi Neraa8nalisis laporan keuangan merupakan analisis mengenai kondisi

keuangan suatu perusahaan yang melibatkan neraca dan laporan laba7rugi.

%ertama, neraca merupakan laporan yang menggambarkan jumlah

kelayakan (harta, kewajiban (hutang dan modal dari suatu perusahaan

pada saat tertentu. )eraca biasanya disusun pada akhir tahun (50

Desember. Dalam laporan ini, disusun penghasilan dan biaya yang terjadi

selama 0 tahun yaitu mulai tanggal 0 !anuari sampai tanggal 50 Desember

tahun yang bersangkutan. Dari laporan laba7rugi ini, akan diperoleh laba

atau rugi perusahaan. 8pabila penghasilan lebih besar dari biaya, maka

perusahaan akan memperoleh laba. Sedangkan jika penghasilan yang

diperoleh perusahaan lebih kecil dari biaya yang dikeluarkan, maka

perusahaan akan mengalami kerugian.


38/130

laba atau rugi di masa yang akan datang, komponennya meliputi

proyeksi penjualan, biaya, dan laba rugi bersih.

b %royeksi neraca.

Sangat penting untuk mengetahui kekayaan perusahaan, serta kondisi

keuangan lainnya, misalnya saldo lancar, akti9a tetap, kewajiban jangka

pendek, kewajiban jangka panjang, dan kekayaan bersih.

D. 'etode Penilaian In6estasi

Metode penilaian in9estasi ini berguna untuk menentukan kelayakan

suatu proyek in9estasi atau untuk memilih proyek in9estasi tertentu dari

beberapa alternati# proyek in9estasi yang tersedia. ?erdapat beberapa

macam metode dalam penilaian arus kas, diantaranya;

0. Descounted Cash FlowD,0

a) 0et Present alue (0P)

Metode ini memperhatikan time alue of money. Dalam

metode ini pertama7tama dihitung nilai sekarang dari arus kas yang

diharapkan diperoleh dengan biaya modal proyek. Kemudian

jumlah present aluedari arus kas dikurangi denganpresent alue

dari in9estasi awal. Selisihnya disebut0et Present alue()%F.

8pabila %F dari arus kas lebih besar (O daripada in9estasi

awal, maka in9estasi ini layak. !ika dalam e9aluasi proyek

dilakukan dengan pemilihan salah satu dari beberapa alternati#

proyek,maka yang dipilih adalah proyek yang menghasilkan )%F

terbesar.

38

)%F = +

n

/t tk(0

tC>


39/130

Keterangan

C>t ; 8rus kas yang diharapkan pada tahun ke7t

k ; $iaya modal proyek

n ; Umur proyek

b) 3nternal 4ate of 4eturn (344)

?ingkat bunga yang akan menjadikan jumlah nilai sekarang

dari arus kas yang diharapkan akan diterima sama dengan nilai

sekarang dari pengeluaran modal. %ada dasarnya metode ini harus

dicari dengan cara trial 5 erroratau coba7coba.

@angkah 0;

Menghitung %F dari arus kas suatu in9estasi dengan mengunakan

tingkat bunga sembarang.

@angkah ;

Hasil perhitungan ini dibandingkan nilai in9estasi awal. $ila %F

dari arus kas O nilai in9estasi awal maka tingkat bunganya yang

digunakan harus lebih tinggi lagi sebaliknya kalau %F dari arus kas

P nilai in9estasi awal maka gunakan tingkat bunga yang lebih

rendah. Cara demikian terus dilakukan sampai menemukan tingkat

bunga yang menjadi %F arus kas nilai in9estasi awal.

c) Profitability 3ndex (P3)

"ndeks dihitung dengan membagi nilai sekarang (Present

alue 7 %F dari arus kas masuk (cas% in flo6 dengan arus kas

keluar (cash out #low dari in9estasi.

39

%" #lowoutcash%F

#lowincash%F


40/130

!. Non Disounted ,ash lo7

i. Payback Period (PP)

Menggambarkan panjangnya waktu yang diperlukan agar

dana yang tertanam (initial outlay pada suatu in9estasi dapat

kembali seluruhnya.

Keterangan;

%%; %eriode pengembalian proyek.

"/ ; "n9estasi awal

? ; ?ahun terakhir di mana jumlah arus kas kumulati#nya

belummenutup in9estasi awal.

c ; 8rus kas kumulati# pada tahun ke7t

d ; !umlah kumulati# arus kas pada tahun tJ0

!.4 Aspek Pendukung

Selain aspek pemasaran, aspek operasional, aspek sumber daya manusia

dan aspek keuangan terdapat aspek pendukung yang termasuk kedalam salah

satu aspek terpenting pada penilaian suatu studi kelayakan bisnis. $erikut

adalah hal7hal yang termasuk kedalam aspek pendukung, yaitu;

A. Hukum

40

%% t Jcdc/"


41/130

%enilaian studi kelayakan bisnis dalam aspek hukum sangat

penting sebelum usaha tersebut dijalankan, segala prosedur yang

berkaitan dengan iIin atau berbagai persyaratan lain harus terlebih dahulu

dipenuhi karena apabila tidak memperhitungkan aspek legalitas maka

akan menjadi resiko yang besar bagi kelangsungan usaha. Dengan

memiliki badan hukum, maka perusahaan akan memenuhi kewajiban dan

hak terhadap berbagai pihak yang berkaitan dengan perusahaan, baik

yang ada di dalam maupun di luar perusahaan. Ketentuan7ketentuan

hukum tersebut meliputi;

0 "Iin lokasi

8kta pendirian perusahaan dari notaris

5 )omor %okok Aajib %ajak ()%A%

2 Surat tanda da#tar perusahaan

4 Surat iIin tempat usaha dari %emerintah Daerah setempat

Surat tanda rekanan dari %emerintah Daerah setempat

: Surat "Iin Usaha %erdagangan (S"U%

1. I8in Usaha

%erijinan atau iIin usaha dari setiap perusahaan dibutuhkan

untuk mencegah terjadinya resiko untuk masa yang akan datang.

Dalam pendirian suatu perusahaan diperlukan berbagai akta atau

serti#ikat iIin yang harus digunakan.

B. Lingkungan

8spek lingkungan hidup adalah untuk mengetahui dampak yang

ditimbulkan jika suatu in9estasi jadi dilakukan, baik dampak negati#

maupun positi#. @ingkungan bisnis memiliki dampak yang besar terhadap

keberlangsungan usaha dari perusahaan yang bersangkutan. Dalam

lingkungan bisnis yang penuh persaingan seperti sekarang ini, sebelum

memulai bisnis baru hendaknya perlu menganalisis #aktor lingkungan

bisnis yang akan berpengaruh terhadap bisnis nantinya.

41


42/130

1. Dampak penemaran

lingkungan Amdal0

@ingkungan hidup merupakan salah satu aspek yang sangat

penting untuk ditelaah sebelum suatu in9estasi atau usaha dijalankan.

8MD8@ adalah kajian mengenai dampak besar dan penting untuk

pengambilan keputusan suatu usaha dan-atau kegiatan yang

direncanakan pada lingkungan hidup yang diperlukan bagi proses

pengambilan keputusan tentang penyelenggaraan usaha dan-atau

kegiatan.8MD8@ secara khusus adalah meliputi dampak lingkungan

sekitar, baik didalam usaha-bisnis maupun di luar bisnis yang akan

dijalankan. Keberadaan suatu bisnis akan mempengaruhi kegiatan7

kegiatan yang berada disekitar rencana lokasi, baik dampak rencana

usaha terhadap kegiatan yang sudah ada maupun sebaliknya.

!. Dampak *osial/ Ekonomi/

dan Budaya

$erkaitan dengan dampak yang diberikan kepada masyarakat

karena adanya suatu proyek tersebut ;

a. Dampak sosial

%enelitian dalam studi kelayakan bisnis akan menjawab apakah

dengan keberadaan proyek wilayah menjadi semakin ramai, lalu

lintas semakin lancar, adanya jalur komunikasi, penerangan

listrik dan lainnya, pendidikan masyarakat setempat dan

melakukan program CS&.

b. Dampak ekonomi

%enelitian dalam studi kelayakan bisnis akan menjawab

apakah sebuah bisnis mampu menaikkan atau justru

menurunkan rata7rata pendapatan per kapita di wilayah

42


43/130

setempat. Seperti seberapa besar tingkat pendapatan per kapita

penduduk, pendapatan nasional atau upah rata7rata tenaga kerja

setempat.c. Dampak budaya

%enelitian dalam studi kelayakan bisnis akan menjawab

bagaimana dampak keberadaan sebuah bisnis terhadap adat

istiadat di wilayah setempat.

BAB III

'E$+DE PENELI$IAN

#.1 Pendekatan dan 3enis Penelitian

%endekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah

pendekatan penelitian kualitati#. %enelitian kualitati# adalah suatu

pendekatan yang juga disebut pendekatan in9estigasi karena biasanya

peneliti mengumpulkan data dengan cara bertatap muka langsung dan

berinteraksi dengan orang7orang di tempat penelitian (McMillan

Schumacher, //5. Bang dimaksud dengan metode kualitati# yaitu

menggambarkan situasi di lapangan atau lokasi penelitian dengan obyek

tertentu dan menguraikan, menggolongkan, membuat suatu kesimpulan

secara menyeluruh.

%enelitian dilakukan dengan sur9ei yaitu mengumpulkan data

sebanyak7banyaknya mengenai #aktor7#aktor yang mempengaruhi

perkembangan suatu usaha, kemudian menganalisis #aktor7#aktor tersebut

untuk dinyatakan kelayakannya.

#.! Unit Analisis

43


44/130

Unit analisis dalam studi kelayakan bisnis pada UD. %echico adalah

mengenai aspek pemasaran, operasional, sumber daya manusia (SDM,

keuangan dan aspek pendukung yaitu sebagai berikut ;A. Lokasi Penelitian

@okasi penelitian adalah tempat dimana peneliti akan melakukan

penelitiannya untuk mendapatkan in#ormasi, data dan sur9ey untuk

memperoleh jawaban dari permasalahan dalam penelitian. %enelitian ini

dilakukan di UD. %echico yang terletak di Ds. %unggul &?. /2 &A. /2

Kec. +edangan Kab. Sidoarjo.

B. 3angka 9aktu Penelitian%enelitian ini dilakukan pada tanggal 01 Maret s-d 1 8pril /0.

)amun sebelum melakukan penelitian pada tanggal tersebut, telah

dilakukan pra penelitian pada tanggal 0 Maret /0.

,. 3enis dan *umber Data

Sumber data dalam penelitian adalah subyek dari mana data dapat

diperoleh. 8pabila penelitian menggunakan kuisioner atau wawancara

dalam pengumpulan datanya, maka sumber data disebut responden, yaitu

orang yang meresponatau menjawab pertanyaan peneliti, baik pertanyaan

tertulis maupun lisan. !enis dan sumber data yang digunakan dalam

penelitian ini adalah data primer dan data sekunder.

0 Data %rimer

Data primer adalah sumber data yang langsung memberikan data

kepada pengumpulan data (Sugiyono, //1;015. Sumber data primer

dari penelitian ini berupa hasil obser9asi lapangan dan wawancara

dengan pemilik perusahaan dan karyawan, produk yang dihasilkan,

dokumen atau arsip7arsip lainnya.

Data Sekunder

44


45/130

Data sekunder merupakan data yang sudah ada. Sumber data

sekunder yang digunakan dalam penelitian ini berupa buku literatur,

dan artikel yang terkait dengan analisa studi kelayakan bisnis.#.# $eknik Pengumpulan Data

?eknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling strategis

dalam penelitian. Hal ini karena tujuan utama dari penelitian itu sendiri

adalah untuk memperoleh data. Dengan demikian, maka tanpa mengetahui

teknik pengumpulan data, maka peneliti tidak akan memperoleh data yang

memenuhi standar yang ditetapkan. Menurut Sugiyono (//6, 5 teknik

pengumpulan data dapat dilakukan dengan inter9iew (wawancara, kuesioner

(angket, obser9asi (pengamatan, dan gabungan ketiganya.

Dalam penelitian ini, digunakan beberapa metode pengumpulan data

untuk mengetahui kelayakan suatu usaha jika ditinjau dari aspek pemasaran,

aspek operasional, aspek sumber daya manusia, aspek keuangan, dan aspek

pendukung. ?eknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai

berikut;

1. ?eknik Aawancara (interie6)

Aawancara adalah usaha mengumpulkan in#ormasi dengan

mengajukan sejumlah pertanyaan secara lisan untuk dijawab secara lisan

pula dan dilakukan untuk memperoleh data primer. Aawancara dilakukan

pada pemilik dan karyawan untuk mendapatkan data mengenai aspek

pemasaran,aspek operasional, aspek sumber daya manusia, aspek

keuangan dan aspek pendukung dari UD. %echico.

2. ?eknik


46/130

mengetahui gambaran nyata mengenai lokasi perusahaan dan kegiatan

operasional pada UD. %echico.

. ?eknik Dokumen

Menurut Sugiyono (//6 65 studi dokumen merupakan

pelengkap dari penggunaan metode obse9asi dan wawancara dalam

penelitian kualitati#. Keuntungan dari teknik dokumen ini adalah sebagai

berikut;

a. $ahan dokumenter itu telah ada, telah tersedia, dan siap pakai

b. %enggunaan bahan ini tidak meminta biaya, hanya memerlukan

waktu untuk mempelajarinya

c. $anyak yang dapat ditimba pengetahuan dari bahan itu bila

dianalisis dengan cermat, yang berguna bagi penelitian yang

dijalankan

d. Dapat memberikan latar belakang yang lebih luas mengenai pokok

penelitian

e. Dapat dijadikan bahan triangulasi untuk mengecek kesesuaian data

#. Merupakan bahan utama dalam penelitian historis

Data dokumentasi dalam penelitian ini diperoleh dari pimpinan atau

pemilik dari UD. %echico yang digunakan untuk mencari data mengenai

literatur, dokumen, dan beberapa sumber lainnya yang diperlukan.

!. ?eknik &ekaman 8udio

&ekaman audio adalah salah satu dari teknik pengumpulan data

kualitati#. ?eknik rekaman audio digunakan untuk menggali isi

wawancara lebih lengkap pada saat pengolahan data dilakukan.

#.& $eknik Analisis8nalisis data adalah proses pencarian dan penyusunan data yang

sistematis melalui transkip wawancara dan catatan lapangan, serta

dokumentasi yang secara akumulasi menambah pemahaman peneliti

terhadap yang ditemukan. ?eknik analisis yang digunakan dalam

penelitian studi kelayakan bisnis dari aspek pemasaran, aspek operasional,

aspek sumber daya manusia, aspek keuangan dan aspek pendukung

46


47/130

menggunakan teknik analisis deskripti#. Menurut Sugiyono (/0/;02:

analisis deskripti# digunakan untuk menganalisis data dengan cara

mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul

sebagaimana adanya.

?eknik analisis data yang digunakan untuk menilai kelayakan bisnis

dari UD. %echico adalah sebagai berikut ;

1. 8nalisa ?rend

a. Metode moment

b. Metode least s&uare

!. 8nalisa Korelasi

#. %ayback period (%%

&. )et %resent Falue ()%F). "nternal &ate o# &eturn ("&&

4. %ro#itability "nde (%"

BAB I:

PE'BAHA*AN

&.1 ;ambaran Umum Perusahaan

A. Pro(il U-'

UD. %echico merupakan salah satu UKM ynag bergerak dibidang

industri manu#aktur yang menghasilkan produk berupa sepatu, sandal,

topi, tekstil dan lain sebagainya. Kini UD. %echico menjadi salah satu

UKM yang ada di "ndonesia terutama di daerah Sidoarjo yang dapat

bertahan didalam industri manu#aktur. $erikut adalah gambaran secara

umum mengenai UD. %echico ;

0. )ama %erusahaan ; UD. %echico

. 8lamat %erusahaan ; Desa %unggul &?./2

&A./2 Kec. +edangan,

Kab. Sidoarjo

5. ?elepon ; /50 61001

2. *mail ; 7

47


48/130

4. )ama%emilik ; Suharto

. 8lamat%emilik ; &?./2 &A./2 Desa

%unggul, Kec. +edangan,

Kab. Sidoarjo

:. ?ahun $erdiri ; 011/

6. )o. S"U% ; 40/-27

:-2/2..-/0

1. ?D% ; 05.0:.4.2:./24/

0/. )%A% ; /.:/.2/./725.///

00. )ilai Modal ; &p. 0//.///.///

0.


49/130

&.! Analisis -elayakan Lima Aspek 'ana%emen

A. Aspek Pemasaran

%emasaran adalah suatu kegiatan yang mengusahakan agar produk

yang dipasarkan dapat diterima dan disenangi oleh masyarakat. %emasaran

merupakan salah satu kegiatan inti yang dilakukan produsen dalam usaha

mempertahankan kelangsungan usahanya, mengembangkan dan

mendapatkan laba.

1. Analisis Pasar

a Deskripsi Produk

%roduk7produk dari UD. %echico meliputi produk

sandal, sepatu, topi, tas kulit, dan lain sebagainya. 8kan tetapi

kami hanya akan menganalisis produk sandal yang selain

dibutuhkan juga banyak diminati oleh konsumen dan banyak

permintaan atas produk sandal ini.

;ambar &.1 Produk UD. Pehio

b0 -etersediaan Produk

UD. %echico menjual produknya secara eceran dan

menerima pesanan. Karena UD. %echico ini melakukan proses

produksi untuk setiap harinya dalam satu minggu kecuali hari

49


50/130

minggu. %ermintaan tinggi terjadi ketika konsumen menginginkan

sandal dengan model terbaru sesuai dengan daerahnya atau yang

diinginkannya, maka UD. %echico juga mampu untuk memenuhi

permintaan tersebut. Hal ini didukung dengan adanya tenaga

kerja, bahan baku dan mesin yang memadai untuk memenuhi

permintaan yang ada.

0 Lokasi dan 3aringan Usaha

@okasi UD. %echico ini terletak di Desa %unggul &?./2

&A./2 Kec. +edangan Kab. Sidoarjo. !aringan usaha yang

mampu dicapai oleh UD. %echico adalah nasional (Sumatera,

Kalimantan, dan Sulawesi dan regional (!awa.

$abel &.1

Da(tar 9ilayah Pemasaran UD. Pehio

*ebelum In6estasi

No.

3a7a

Pro6insi -ota

0. !awa ?imur Sidoarjo

Surabaya

!ember

$anyuwangi

Malang

. !awa ?engah Solo

Magelang

Kudus

5. !awa $arat $ogor

2. !akarta !akarta %usat

!akarta Selatan

50


51/130

!akarta Utara

!akarta $arat

*umatera

4. Sumatera Selatan %alembang

*esudah In6estasi

-alimantan

. Kalimantan ?imur $alikpapan

Samarinda

:. Kalimantan Selatan $anjarmasin

*ula7esi

6. Sulawesi Selatan Makassar

Sumber; Diolah penulis

!. Analisis *9+$ UD. Pehio

a. -ekuatan Strength0 . ?idak adanya sarana media sosial pendukung&ating; 0, karena dengan tidak adanya sarana media sosial prndukung

maka akan menyebabkan kurangnya jaringan promosi yang dilakukan

perusahaan, sehingga promosi yang dilakukan kurang e#esien.

?. @okasi usaha yang kurang strategis

&ating; 0, karena lokasi usaha yang kurang strategis ini tidak terlalu

menganggu dalam proses distribusi maupun proses produksi.

$erdasarkan hasil analisis lingkungan internal, total skor bobot

yang diperoleh sebesar 5,2 yang nilainya lebih dari 4/3 (total nilai

O,4 maka UD. %echico berada pada posisi trengt% (S dan artinya

UD. %echico ini berada dalam kondisi yang baik.

$abel &.#

'atriks E6aluasi aktor Eksternal EE0 UD. Pehio

No.

-*(Key Success Factor)

Bobot

(Weighted)

"ating

(Score)

*kor

Bobot

Peluang

0. ?ersedianya tenaga kerja yang memadai /,50 5 /,15

. Segmen atau pasar baru /,06 /,5

5. %erkembangan teknologi /,/ 0 /,/

59


60/130

2. $anyaknya supplier bahan baku yang

dapat dijadikan alternati# apabila terjadi

kelangkaan bahan baku

/,0 5 /,5

Anaman

4. %roduk tidak setiap waktu dibutuhkan

oleh konsumen (produk sekunder

/,0 /,2

. 8danya pesaing baru /,0 5 /,5

$otal 1/== 1& !/&?

Keterangan;

0. ?ersedianya tenaga kerja yang memadai

&ating; 5, karena dengan tersedianya tenaga kerja yang memadai maka

sistem produksi dapat memenuhi target dan berjalan dengan baik.

. Segmen atau pasar baru

&ating; , karena Segmen atau pasar baru ini bisa dilakukan oleh UD.

%echico untuk memperluas pemasaran dan usahanya.

5. %erkembangan teknologi

&ating; 0, karena dengan adanya perkembangan teknologi ini

berman#aat guna meningkatkan dan mempermudah kelancaran

produksi.

2. $anyaknya supplier bahan baku yang dapat dijadikan alternati# apabila

terjadi kelangkaan bahan baku

&ating; 5, karena dengan banyaknya supplier yang tersedia maka dapat

mempermudah persediaan bahan baku bila terjadi kelangkaan bahan

baku produksi.

4. %roduk tidak setiap waktu dibutuhkan oleh konsumen (produk

sekunder

60


61/130

&ating; , karena walaupun produk yang dihasilkan dari UD. %echico

ini adalah prodiuk sekunder akan tetapi tidak berpengaruh pada

penurunan jumlah kapasitas produksi.

. 8danya pesaing baru

&ating; 5, karena produk yang diterima dipasaran dengan baik dan

memiliki respon yang positi# dari konsumen tidak menutup

kemungkinan akan adanya pesaing baru dimasa yang akan datang.

8palagi sandal yang di hasilkan UD. %echico memiliki kriteria yang

dibutuhkan oleh masyarakat.$erdasarkan hasil analisis lingkungan internal, total skor bobot

yang diperoleh sebesar ,21 yang nilainya kurang dari 4/3 (totaprol

nilai O ,4 maka UD. %echico berada pada posisi :%reat (:)

). $ahap Penookan $he 'athing *tage0

Mencocokkan (matc%ing) #aktor7#aktor keberhasilan penting

eksternal dan internal merupakan kunci untuk menciptakan strategi

alternati# yang masuk akal.

a. Matriks ?ows

Matriks ?ows adalah alat lanjutan yg digunakan utk

mengembangkan 2 tipe pilihan strategi; S


62/130

0 Strategi S< adalah strategi yg dibuat dgn menggunakan kekuatan

internal perusahaan untuk mengambil keuntungan dari kesempatan

eternal. Strategi A< adalah strategi yg dibuat untuk memperbaiki

kelemahan internal dan menggunakan kesempatan eternal. Aaktor pendukung berkaitan erat dengan $auran %emasaran,

diantaranya sebagai berikut ;

a. aktor2(aktor pendukung0 %roduk (%roduct

%roduk yang dihasilkan UD. %echico adalah sepatu,

sandal, dan topi. )amun, produk yang kami teliti adalah

sandal, UD. %echico selalu menjaga kualitas dari produknya

dengan menjaga kualitas bahan dasar pembuatan produknya

yaitu e9a-spon dan p9c. Untuk bahan baku yang diperoleh

oleh pabrik ini berasal dari Supplier dan dari pabriknya

sendiri karena selain menjadi industri manu#aktur UD.

%echico juga termasuk kedalam pabrik tekstil.

$ahan baku yang digunakan sangat diteliti dalam

pembuatannya sebelum diproses sehingga kualitasnya tetap

terjaga sampai output yang dihasilkannya sesuai dengan

permintaan konsumen.

Harga(Price

Harga yang ditawarkan oleh UD. %echico sesuai

dengan kualitas produk (output yang dihasilkan. Dari yang

berbahan biasa dengan harga minimal dan yang berkualitas

memiliki harga maksimal. ?ujuan dari penetapan harga

adalah unutk mendapatkan pengembalian in9estasi yang

ditargetkan atau pengembalian pada penjualan bersih.

5 ?empat (Place

@okasi dari UD. %echico kurang strategis namun, tidak

mempengaruhi proses atau akti9itas dari perusahaan ini. Hal

ini disebabkan karena proses penjualannya sebagian besar

berada diluar kota Sidoarjo dan Surabaya, yang berarti

66


67/130

pengiriman ke tempat distributor atau pemesanan tidak

terganggu karena lokasi dari UD. %echico yang kurang

strategis.2 %romosi(Promotion)

%ada umumnya kegiatan pemasaran produk yang

dilakukan oleh perusahaan meliputi perluasan dan

peningkatan promosi kepada daerah-pasar, yang bertujuan

untuk menambah wilayah pasar dan berkompetisi mengenai

produk yang yang ditawarkan dengan produk lain dipasar.

$erbagai cara yang digunakan perusahaan dalam

mempromosikan produknya seperti;

a. Aebsite

Aebsite merupakan salah satu cara untuk

mempromosikan produk yang akan dijual kepada

masyarakat luas dengan online. )amun website yang

dimiliki oleh UD. %echico telah lama hilang dan tidak

ada perbaikan mengenai hal ini.

b. %ersonal Selling

%romosi yang dilakukan oleh UD. %echico ini

melalui personal selling yang dilakukan oleh pemilik

sendiri.

c. Memiliki toko

UD. %echico ini juga memiliki cabang dan toko

sendiri yang berada di Sidoarjo yang beralamatkan di

Aedoro $elahan, Aaru7Sidoarjo.

Untuk meningkatkan penjualan melalui promosi

seharusnya UD. %echico juga menggunakan atau membuat

lagi media sosial untuk memperkenalkan produk yang

dihasilkannya. @angkah promosi ini akan menambah biaya

67


68/130

promosi, namun akan membuat produk semakin dikenal oleh

masyarakat dan dapat menambah pro#itabilitas perusahaan.

b. aktor2aktor Penghambat

>aktor7#aktor yang menjadi penghambat dan dapat

mempengaruhi penjualan yaitu;

a. %roduk yang tidak selalu dibutuhkan oleh konsumen

%roduk yang dihasilkan oleh UD. %echico yaitu sandal

yang termasuk kedalam karakteristik barang sekunder, karena

sandal merupakan kebutuhan kedua yang dapat dipenuhi

setelah kebutuhan pokok atau primer.

5. Perkiraan 3umlah Permintaan Potensial dan "iil

%ermintaan potensial yaitu jumlah permintaan yang tidak selalu

didukung oleh daya beli masyarakat. Sedangkan permintaan riil yaitu

permintaan yang didukung dengan daya beli masyarakat yang

mempunyai uang untuk membeli produk tersebut.

a. %erkiraan !umlah %ermintaan %otensial

%asar potensial dari UD. %echico adalah sesuai dengan segmen

dan targetnya, yaitu;

0 Ailayah Sidoarjo dan sekitarnya yang mayoritas konsumen

langsung.

Kota7kota besar di "ndonesia baik di !awa ataupun luar !awa

(Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi melalui distributor yang

selalu rutin dan berlangganan untuk mengambil barang di UD.

%echico atau melakukan pemesanan langsung.

68


69/130

b. %erkiraan !umlah %ermintaan &iil

!umlah permintaan riil merupakan jumlah permintaan dan

penjualan yang telah diiringi dengan daya beli konsumen secara

nyata, dimana pihak UD. %echico dalam permintaan dan

penjualan riil produk sesuai dengan pesanan dari konsumen.

8dapun tabel dan perinciannya adalah sebagai berikut ;

$abel &.)

Permintaan "ill UD. Pehio $ahun !=1#2!=1)

No $ahun 3enis Barang :olume

Pen%ualan

unit

0 /05 Sandal yang terdiri dari

sandal dewasa wanita

maupun pria

040.4// pasang

/02 Sandal yang terdiri dari


maupun pria

042./// pasang

5 /04 Sandal yang terdiri dari


maupun pria

04.4// pasang

Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa dari tahun ke tahun

mengalami 9olume penjualan yang berbeda atau mengalami

kenaikan per tahun. Hal ini dikarenakan bahwa pada tahun /02

UD. %echico mengalami in9estasi pada peralatan mesin.

0 Menghitung penjualan per periode

69


70/130

$erdasarkan pengamatan terhadap data penjualan,

satu periode pembukuan yang dilakukan oleh UKM adalah

satu tahun.


71/130

$abel &.5

Permintaan *andal e7eko7ok0 !=1#2!=1)

Sumber; Data %rimer Diolah %eneliti

; a < bx

a ; ; !+2./// ;1"!.///

0

b ; * ; ".///; 2."//

* 2 2

71

0o :a%un Permintaan () * * *2

1. 2/1 040.4// =1 =1"1./// 1

2. 2/1! 042./// / / /

. 2/1" 04.4// 1 1"+."// 1

$umla% !+2./// / "./// 2


72/130

Dari perhitungan di atas dapat dirumuskan persamaan sebagai

berikut;

B 042./// J .4// G

Sehingga perkiraan #umla% permintaan untuk semua produk dalam

" ta%un yang akan datang (2/1+=2/2/)>

?ahun /0 ; 042./// J .4// ( 041./// pasang

?ahun /0: ; 042./// J .4// (5 00.4// pasang

?ahun /06 ; 042./// J .4// (2 02./// pasang

?ahun /01 ; 042./// J .4// (4 0.4// pasang

?ahun // ; 042./// J .4// ( 01./// pasang

Dari perhitungan di atas menggunakan rumus least sNuare dan

dapat diketahui bahwa jumlah permintaan untuk produk sandal mengalami

peningkatan untuk 4 tahun mendatang dari tahun /0 sampai //.

Untuk peramalan penjualan produk sandal untuk 4 tahun

mendatang (/07// dengan asumsi bahwa harga produk mengalami

kenaikan 4 3 setiap tahunnya. Dengan asumsi biaya bahan baku

meningkat karena naiknya $$M ($ahan $akar Minyak.

$abel &.>

Peramalan Pen%ualan *andal !=14 !=!=

?ahun %ermintaan Harga !umlah %enjualan

/0 041./// &p 04./// &p .564.///.///

/0: 00.4// &p 04.:4/ &p .425.4.///

72


73/130

/06 02./// &p 0.4// &p .:/.///.///

/01 0.4// &p 0:.54/ &p .666.::4.///

// 01./// &p 01./// &p 5.00.///.///

B. Aspek +perasional

1. *istem dan Prosedur +perasi

a0 Proses dan Desain Produksi

Ditinjau dari proses produksinya, UD. %echico ini melakukan

proses produksi yang tergolong dalam proses produksi terus7menerus

(continous process, dengan produk yang dihasilkan berupa produk

tunggal dan tidak berubah7ubah. Kegiatan produksi yang dilakukan

di perusahaan ini dilakukan secara manual yaitu dengan tenaga

manusia dan dengan bantuan mesin beserta beberapa peralatan

tradisional. 8dapun proses produksinya adalah sebagai berikut ;

;ambar &.!

Proses Produksi UD. Pehio

73

%ersiapan

$ahan

%roses

pemasangan tali

sandal

(bisba-webing

%roses

%enjahitan

%roses cutting

(pemotongan

%emotongan

$ahan

%roses

design-sablon

%roses

penekanan

%roses

penghalusan

>inishing

(pengemasan

%roses

pengeleman


74/130

Keterangan ;

0. %ersiapan $ahan?ahap awal yang dilakukan sebelum melakukan proses

produksi adalah menyiapkan bahan7bahan yang diperlukan, antara

lain bahan baku berupa e9a-spoon, webing-bisba, p9c, rapersit dan

bahan pendukung lainnya.

. %emotongan $ahan

%emotongan bahan dilakukan dengan manual sesuai dengan

ukuran yang telah ditentukan sebelumnya.

5. %roses design-sablon

Mencetak moti# pada permukaan sandal (upper dengan

menggunakan emboss logo. !ika sandal yang diproduksi adalah

sandal sablon maka pada tahap ini dilakukan proses penyablonan.

2. %roses cutting (pemotongan

Setelah disablon atau diberikan moti# selanjutnya adalah proses

pemotongan sesuai dengan bentuk kaki menggunakan mesin

pon-cutting. $ahan yang dipotong untuk permukaan sandal adalah

e9a-spoon sedangkan untuk bagian bawah menggunakan

rapersit-karet bawah.

4. %roses %enjahitan

Disisi lain ada proses penjahitan bisba-webing yang

digunakan sebagai tali sandal dengan pemberian nama perusahaan

yaitu %echico.

. %roses pemasangan tali sandal (webing-bisba

Setelah tali sandal selesai dijahit maka tahap berikutnya

adalah pemasangan tali sandal pada bagian permukaan (upper sandal

tersebut.

:. %roses pengeleman

74


75/130

Selanjutnya satukan kedua permukaan tersebut, yakni

permukaan atas sandal yang sudah diberikan tali, dengan bagian

bawah-dasar sandal yang bermoti# dengan menggunakan lem.

8pabila bahan yang dipakai adalah e9a-spoon dengan rapersit maka

menggunakan lem kuning, jika bahan yang diproduksi adalah

e9a-s

BAB IV FIX NEW.doc

Documents