Top Banner
Ny. U 32 BAB III RESUME KEPERAWATAN Asuhan keperawatan keluarga dilakukan pada tanggal 1-6 januari 2008 pada keluarga Tn.A (34 tahun), dengan alamat Bangetayu Wetan, Semarang. Keluarga ini merupakan keluarga inti yang terdiri dari Tn.A (34 tahun), Ny. U (32 tahun), dan An.E (4 tahun). Adapun silsilah dari keluarga Tn.A adalah: Keterangan: :laki-laki : :perempuan :tinggal dalam satu rumah Tn.A 34 th An.E 4 th
46

BAB III

Dec 13, 2015

Download

Documents

JOS
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: BAB III

Ny. U 32 th

BAB III

RESUME KEPERAWATAN

Asuhan keperawatan keluarga dilakukan pada tanggal 1-6 januari 2008

pada keluarga Tn.A (34 tahun), dengan alamat Bangetayu Wetan, Semarang.

Keluarga ini merupakan keluarga inti yang terdiri dari Tn.A (34 tahun), Ny. U (32

tahun), dan An.E (4 tahun).

Adapun silsilah dari keluarga Tn.A adalah:

Keterangan:

:laki-laki

: :perempuan

:tinggal dalam satu rumah

Pada saat ini keluarga Tn.A sedang berada pada tahap perkembangan

keluarga yaitu pada tahap keluarga dengan anak usia pra sekolah, karena anak

pertama berusia 4 tahun.

Tn.A34 th

An.E 4 th

49

Page 2: BAB III

Dari keempat tugas perkembangan keluarga menurut Duvall and Miller,

pada keluarga Tn.A semua tugas perkembangan tersebut telah terpenuhi yaitu:

a. Memenuhi kebutuhan anggota keluarga seperti: rumah, ruang bermain,

privasi dan keamanan,

b. Mensosialisasikan anak,

c. Mengintegrasikan anak,

d. Mempertahankan hubungan yang sehat dalam keluarga (hubungan

perkawinan dan hubungan orang tua dan anak) dan diluar keluarga (keluarga

besar dan komunitas).

Saat ini An.E post op penyakit DHF tapi setelah dirujuk ke RS Panti

Wiloso kesehatannya sudah membaik dan sudah dibawa pulang. Dirawat di RS

selama 9 hari 8 malam. Setelah di USG dan tes darah rutin baru ketahuan hasilnya

(+) Demam Berdarah.

Data yang difokuskan pada keluarga Tn. A yang berkaitan dengan

DHF .antara lain : Usia (< 15 tahun), Jenis Kelamin (perempuan), Lingkungan

(kondisi keadaan kamar yang pencahayaannya kurang, keadaan kamar yang penuh

dengan baju yang bergelantungan, keadaan air bak mandi yang bersih), Pekerjaan

(percetakan atau sablon di rumah), Pendidikan (S1), Hubungan Keluarga (anak

kandung), latar belakang budaya (Kebiasaan yang mendukung adanya DHF

adalah kebiasaan perilaku, misalnya tidur di pagi hari jam 07.00 - 09.00, saat tidur

tidak memakai kelambu, kebiasaan membersihkan kamar dan kamar mandi,

menguras air bak mandi seminggu 2 x).

50

Page 3: BAB III

Dari hasil pengkajian saat tanggal 01 Januari 2008 didapatkan data An.E

pernah terkena DHF tapi setelah dirujuk ke RS Panti Wiloso kesehatannya sudah

membaik dan sudah boleh dibawa pulang. Dirawat di RS selama 9 hari 8 malam.

Setelah di tes darah rutin baru ketahuan hasilnya (+) Demam Berdarah. Dari hasil

pengkajian didapatkan bahwa orangtua dari An.E pernah menderita penyakit

menular atau penyakit yang resiko tinggi.

Tn.A mengatakan tidak tahu perbedaan penyakit Demam Berdarah dengan

Demam Berdarah Dengue.Tn.A mengatakan “saya hanya tahu kalau penyakit DB

itu penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk, tandanya ya demam tinggi dan

pencegahannya ya dengan 3M”,Tn.A mengatakan cemas jika anaknya terkena

sakit DB lagi, Tn.A bertanya apakah penyakit DB bias kambuh lagi, ekspresi

wajah Tn.A bingung dan cemas, ruang kerja yang berantakan penuh dengan

kertas-kertas, dikamar tidur banyak baju yang bergantungan, air bak mandi bersih,

lantai bersih, pencahayaan di kamar kurang, hanya terdapat genting kaca karena

perumahan disana padat.

Dari data diatas diangkat 2 diagnosa yaitu: Ansietas pada keluarga Tn.A

berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga mengenal masalah tentang DHF.

Kerusakan pemeliharaan lingkungan keluarga Tn.A berhubungan dengan

ketidakmampuan keluarga mengenal tentang rumah sehat.

51

Page 4: BAB III

Analisa Data

Tgl / jam Data Diagnosa Keperawatan

1 Jan 2008 DS : Tn. A mengatakan cemas jika anaknya

terkena sakit DB lagi. Tn.A bertanya

apakah penyakit DB bisa kambuh lagi.

- Tn. A mengatakan tidak tahu perbedaan

antara penyakit Demam Berdarah

dengan DEmam Berdarah Dengue

-Tn.A mengatakan “Saya” hanya tahu

kalau penyakit DB itu penyakit yang

disebabkan oleh gigitan nyamuk,

tandanya ya demam tinggi &

pencegahannya ya dengan 3M.

Ansietas pada keluarga Tn.A berhubungan dengan

ketidakmampuan keluarga mengenal masalah tentang DHF.

525

52

Page 5: BAB III

DO : Ekspresi wajah Tn.A bingung & cemas

Tn.A sering bertanya tentang penyakit

DHF.

1 Jan 2008 DS :Tn.A mengatakan tinggal di lingkungan

tempat tinggal yang padat

penghuninya.

Kerusakan pemeliharaan lingkungan keluarga Tn.A berhubungan

dengan ketidakmampuan keluarga mengenal tentang rumah

sehat.

DO : - Ruang kerja yang berantakan penuh

dengan kertas-kertas.

- Di kamar tidur banyak baju yang

bergantungan.

- Air bak mandi bersih

535

53

Page 6: BAB III

- Lantai bersih

- Pencahayaan di kamar kurang, hanya

terdapat genting kaca karena

perumahan di sana padat

545

Page 7: BAB III

Skoring

Ansietas pada keluarga Tn.A berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga mengenal masalah tentang DHF.

No. Kriteria Skor Bobot Nilai Pembenaran

1

2

Sifat masalah

Aktual : 3

Resiko : 2

Potensial : 1

Kemungkinan masalah

untuk diubah

Mudah : 2

1

2

1

2

1/3x1 : 1/3

2/2x2 :2

Masalah dapat diatasi apabila keluarga

mengenal masalah DHF.

Masalah dapat diatasi dengan mudah

karena keluarga mau diberikan

pendidikan kesehatan oleh tenaga

pelayanan kesehatan

555

54

Page 8: BAB III

3

4

Sebagian : 1

Tidak dapat : 0

Potensial masalah untuk

diubah

Tinggi : 3

Cukup : 2

Rendah : 1

Menonjolnya masalah

- Masalah berat harus

segera ditangani : 2

- Ada masalah tetapi

tidak perlu ditangani

: 1

- Masalah tidak

2

1

1

1

3/3x1 : 1

2/2x1 : 1

Masalah dapat diubah karena keluarga

mempunyai kemampuan, kemauan, dan

kondisi soseknya juga mendukung

Keluarga menyadari betapa pentingnya

keadaan sehat

565

55

Page 9: BAB III

dirasakan : 0

Total Skor 4 1/3

2.Kerusakan pemeliharaan lingkungan keluarga Tn.A berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga mengenal tentang rumah

sehat.

No. Kriteria Skor Bobot Nilai Pembenaran

1

2

Sifat masalah

Aktual : 3

Resiko : 2

Potensial : 1

Kemungkinan untuk

diubah

1

1

1

2

1/3x1 : 1/3

½ x 2 : 1

Masalah dapat diatasi apabila keluarga

mengenal masalah tentang rumah sehat

Keluarga tidak tahu tentang pencegahan

maupun untuk perawatannya

575

56

Page 10: BAB III

3

4

Mudah : 2

Sebagian : 1

Tidak dapat : 0

Potensial masalah untuk

diubah

Tinggi : 3

Cukup : 2

Rendah : 1

Menonjolnya masalah

- Masalah berat harus

segera ditangani : 2

- Ada masalah tetapi

tidak perlu ditangani

2

1

1

1

2/3 x 1 : 2/3

½ x 1 : ½

Tn.A mengatakan masih bingung

padahal An.E selalu dirawat dengan baik

oleh ibunya tetapi kenapa masih bisa

terkena penyakit DHF

585

57

Page 11: BAB III

: 1

- Masalah tidak

dirasakan : 0

Total Skor 3 1/6

595

58

Page 12: BAB III

Diagnosa Keperawatan

1. Ansietas pada keluarga Tn.A berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga

mengenal masalah tentang DHF.

2. Kerusakan pemeliharaan lingkungan keluarga Tn.A berhubungan dengan

ketidakmampuan keluarga mengenal tentang rumah sehat.

5259

Page 13: BAB III

Rencana Asuhan Keperawatan

No Diagnosa

Keperawatan

keluarga

Tujuan jangka

panjang

Tujuan jangka pendek Rencana Intervensi Rencana Intervensi Kriteria Standart

1 Ansietas pada

keluarga Tn.A

berhubungan

dengan

ketidakmampuan

keluarga mengenal

masalah tentang

DHF.

Setelah diberikan

pendidikan kesehatan

selama 1 x 30 menit

keluarga Tn.A

khususnya An.A tahu

tentang penyakit DHF

Setelah diberikan pendidikan kesehatan

tentang penyakit DHF keluarga Tn.A

mampu

1. Mengenal masalah kesehatan

a. Menyebutkan pengertian

DHF

Respon hasil DHF (Dengue

Hemoragik Fever)

adalah penyakit yang

terdapat pada anak dan

dewasa dengan gejala

utama demam, nyeri

otot, dan sendi yang

disertai leukopenia,

dengan / tanpa ruam

dan limfadenopati.

Trombositopenia

ringandan bintik-bintik

perdarahan (ptekie)

spontan.

1. Kaji pengetahuan

keluarga tentang

pengertian DHF

2. Diskusikan dengan

keluarga tentang

pengertian DHF

3. Beri reinforcement

kepada keluarga

untuk menanyakan

hal-hal yang kurang

jelas

4. Tanyakan kembali

hal-hal yang telah

didiskusikan

5. Beri reinforcement

positif kepada

keluarga 60

60

Page 14: BAB III

b. Menyebutkan penyebab DHF

Menyebut penyebab

DHF :

1. Aedes Aegypty

.

1. Kaji pengetahuan

keluarga tentang

penyebab DHF

2. Diskusikan dengan

keluarga tentang

penyebab.

3. Beri reinforcement

kepada keluarga

untuk menanyakan

hal-hal yang kurang

jelas

4. Tanyakan kembali

hal-hal yang telah

didiskusikan

5. Beri reinforcement

positif kepada

kelauarga

2. Mengambil keputusan yang

tepat untuk mengatasi masalah

Menyebutkan komplikasi dari

penyakit DHF

Respon verbal Menyebutkan minimal

2 dari 3 komplikasi

dari penyakit DHF

1. Perdarahan

2. Kegagalan

sirkulasi

1. Kaji pengetahuan

keluarga tentang

komplikasi DHF

2. Diskusikan dengan

keluarga tentang

komplikasi DHF

61

61

Page 15: BAB III

3. Hepamegali

4. Efusi pleura

3. Beri reinforcement

kepada keluarga

untuk menanyakan

hal-hal yang kurang

jelas

4. Tanyakan kembali

hal-hal yang telah

didiskusikan

5. Beri reinforcement

positif kepada

keluarga.

62

62

Page 16: BAB III

3. Merawat anggota keluarga yang

menderita DHF

Menyebutkan cara anggota keluarga yang

merawat DHF

Respon Verbal Menyebutkan minimal

4 dari 6 cara merawat

anggota keluarga yang

mengalami DHF

1. Klien diberi

banyak minum

2. 3 M (menguras,

menutup,

mengubur)

1. Kaji pengetahuan

keluarga tentang

merawat anggota

keluarga yang sakit

DHF

2. Diskusikan dengan

keluarga tentang cara

merawat anggota

keluarga yang sakit

DHF

3. Beri reinforcement

kepada keluarga

untuk menanyakan

hal-hal yang kurang

jelas

4. Tanyakan kembali

hal-hal yang telah

didiskusikan

5. Beri reinforcement

positif kepada

kelauarga 63

63

Page 17: BAB III

4. Memodifikasi lingkungan yang sehat :

Menyebutkan cara pencegahan penyakit DHF

Respon verbal Menyebutkan 4 dari 5

cara pencegahan

penyakit DHF

1. Jaga kebersihan

lingkungan

2. Hindarkan diri dari

orang yang

berpenyakit

menular

3. Imunisasikan anak

secara lengkap dan

segera periksa anak

bila sakit

1. Kaji pengetahuan

keluarga tentang

pencegahan DHF

2. Diskusikan dengan

keluarga tentang

pencegahan DHF

3. Beri reinforcement

kepada keluarga

untuk menanyakan

hal-hal yang kurang

jelas

4. Tanyakan kembali

hal-hal yang telah

didiskusikan

5. Beri reinforcement

positif kepada

kelauarga

5. Memanfaatkan fasilitas pelayanan

kesehatan

a. menyebutkan pelayanan

kesehatan.

Respon verbal Menyebutkan manfaat

pelayanan kesehatan

yaitu

a. sebagai sarana

untuk konsultasi

1. Kaji pengetahuan

keluarga tentang

kesediaan

manfaatkan

pelayanan

64

64

Page 18: BAB III

b. Menyebutkan jenis pelayanan

kesehatan yang dapat

dimanfaatkan oleh keluarga

masalah kesehatan.

b. Sebagai sarana

untuk mengontrol

kondisi kesehatan

c. Sebagai sarana

mendapatkan obat

– obatan

Menyebutkan jenis

pelayanan kesehatan

yang dimanfaatkan oleh

keluarga

kesehatan.

2. Diskusikan dengan

keluarga tentang

manfatkan pelayanan

kesehatan.

3. Beri reinforcement

kepada keluarga

untuk menanyakan

hal-hal yang kurang

jelas tanyakan

kembali

4. hal-hal yang telah

didiskusikan

5. Beri reinforcement

positif kepada

kelauarga

1. Kaji pengetahuan

keluarga tentang

kesediaan jenis

pelayanan

kesehatan.

65

Page 19: BAB III

c. Menyatakan kesediaan untuk

memanfaatkan pelayanan

kesehatan

a. puskesmas

b. posyandu

c. dokter praktek

Menyatakan kesediaan

untukmemanfaatkan

fasilitas pelayann

kesehatan.

2. Diskusikan dengan

keluarga tentang

jenis pelayanan

kesehatan.

3. Beri reinforcement

kepada keluarga

untuk menanyakan

hal-hal yang kurang

jelas tanyakan

kembali

4. hal-hal yang telah

didiskusikan

5. Beri reinforcement

positif kepada

kelauarga

1. Kaji pengetahuan

keluarga tentang

kesediaan manfaat

pelayanan

kesehatan.

2. Diskusikan dengan

keluarga tentang

6566

66

Page 20: BAB III

manfaat pelayanan

kesehatan.

3. Beri reinforcement

kepada keluarga

untuk menanyakan

hal-hal yang kurang

jelas tanyakan

kembali

4. hal-hal yang telah

didiskusikan

5. Beri reinforcement

positif kepada

keluarga

67

67

Page 21: BAB III

68

Page 22: BAB III

2 Kerusakan

pemeliharaan

lingkungan keluarga

Tn.A berhubungan

dengan

ketidakmampuan

keluarga mengenal

tentang rumah sehat.

Setelah dilakukan

pendidikan

kesehatan selama

1 x 30 menit

keluarga Tn.A

tahu tentang

rumah sehat.

Setelah dilakukan pertemuan 1x30 menit keluarga

mampu

1. Mengenal masalah kesehatan

a. Menyebutkan pengertian rumah sehat

Respon verbal Ansietas adalah rasa

kecemasan yang

dialami oleh

seseorang

1. Kaji pengetahuan

keluarga tentang

pengertian ansietas

2. Diskusikan dengan

keluarga tentang

pengetahuan ansietas

3. Beri kesempatan

kepada keluarga

untuk menanyakan

hal-hal yang kurang

jelas

4. Tanyakan kembali

68

69

Page 23: BAB III

2. Mengambil keputusan yang tepat untuk

mengatasi masalah agar tidak

memberatkan

Akibat dari ansietas

adalah panik,

kekacauan mental

1. Kaji pengetahuan

keluarga tentang

akibat dari ansietas

2. Diskusikan dengan

keluarga, akibat

ansietas jika tidak

ditangani

3. Beri kesempatan

kepada keluarga

untuk menanyakan

hal-hal yang yang

kurang jelas

4. Tanyakan kembali

hal-hal yang telah

didiskusikan 71

70

Page 24: BAB III

5. Berikan

reinforcement positif

kepada keluarga

72

71

Page 25: BAB III

3. Merawat anggota keluarga yang belum

mengenal tentang rumah sehat

Respon verbal Menyebutkan

minimal 2 dari 3 cara

pembuangan sampah

a. Tempat sampah

(konstruksi yang

kuat, mudah

diisi, dan

mempunyai

tutup).

b. Pengumpulan

sampah

c. Pengangkutan

sampah

d. Pembuangan

sampah

1. Kaji pengetahuan

keluarga tentang

cara pembuangan

sampah

2. Diskusikan dengan

keluarga tentang cara

pembuangan sampah

yang benar

3. Beri kesempatan

kepada keluarga

untuk menanyakan

hal-hal yang yang

kurang jelas

4. Tanyakan kembali

hal-hal yang telah

didiskusikan

5. Motivasi keluarga

untuk melakukan

cara pembuangan

sampah yang benar

73

72

Page 26: BAB III

4. Memodifikasi lingkungan yang nyaman

untuk Tn. A yang mengalami ansietas

Respon verbal Sebutkan /

menyebutkan cara

memodifikasi

lingkungan yang

nyaman yaitu:

a. Jauhkan dari

kebisingan

b. Memodifikasi

rumah

(ditanami

pohon sejuk)

1. Kaji tentang

pengetahuan

keluarga tentang cara

memodifikasi

lingkungan

2. Diskusikan dengan

keluarga tentang cara

memodifikasi

lingkungan anggota

keluarga yang

nyaman

3. Beri kesempatan

kepada keluarga

untuk menanyakan

hal-hal yang yang

kurang jelas

4. Tanyakan kembali

hal-hal yang telah

didiskusikan

5. Motivasi keluarga

untuk memodifikasi

lingkungan yang

nyaman

74

73

Page 27: BAB III

5. Memanfaatkan fasilitas pelayanan

kesehatan

b. Menyebutkan manfaat pelayanan

kesehatan

Menyebutkan manfaat

pelayanan kesehatan

yaitu:

a. Sebagai sarana

untuk konsultasi

masalah kesehatan

b. Sebagai sarana

untuk mengontrol

kondisi kesehatan

75

74

Page 28: BAB III

Dari data diatas setelah di buat skoring dan prioritas masalah dapat

diambil 2 diagnosa yaitu Diagnosa yang pertama yaitu: Ansietas pada keluarga

Tn.A berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga mengenal masalah tentang

DHF ditandai dengan Tn.A mengatakan cemas jika anaknya terkena sakit DB lagi,

dan bertanya apakah penyakit DB bisa kambuh lagi, Tn.A mengatakan tidak tahu

perbedaan penyakit Demam Berdarah dengan Demam Berdarah Dengue, Tn.A

mengatakan “saya hanya tahu kalau penyakit DB itu penyakit yang disebabkan

oleh gigitan nyamuk, tandanya ya demam tinggi, dan pencegahannya ya dengan

3M”, serta ekspresi wajah Tn.A yang bingung dan cemas, Tn.A sering bertanya

tentang penyakit DHF. Intervensi dilakukan Implementasi dilakukan pada tanggal

2 Januari 2008 jam 16.00 WIB dengan memberikan pendidikan kesehatan untuk

mengurangi atau cara merawat keluarga yang.

Setelah dilakukan pendidikan kesehatan selama 1 x 30 menit, keluarga

mampu mengatasi ansietas, ditandai dengan keluarga mampu berdiskusi tentang

pengertian, penyebab, tanda gejala, cara penularan, dan cara pencegahan DHF.

Diagnosa kedua Kerusakan pemeliharaan lingkungan keluarga Tn.A

berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga mengenal tentang rumah sehat

ditandai dengan:Tn.A mengatakan tinggal di lingkungan tempat tinggal yang

padat penghuninya, ruang kerja yang berantakan penuh dengan kertas bekas,

dikamar tidur banyak baju yang bergantungan, air bak mandi bersih, pencahayaan

dikamar kurang hanya terdapat genting kaca karena perumahan di sana padat.

Intervensi dilakukan bersama keluarga untuk menjelaskan tentang pengertaian

rumah sehat, syarat rumah sehat, arti fungsi rumah sehat, dan cara pembuangan

76

Page 29: BAB III

sampah. Implementasi dilakukan pada tanggal 4 Januari 2008 dengan memberikan

pendidikan kesehatan tentang pengertian rumah sehat, syarat rumah sehat, arti

fungsi rumah sehat, dan cara pembuangan sampah.

Setelah dilakukan pendidikan kesehatan selama 1 x 30 menit, keluarga

diharapkan mampu menjelaskan tentang rumah sehat ditandai dengan keluarga

mampu menjelaskan pengertian rumah sehat adalah tempat untuk berlindung dan

bernaung dan tempat untuk beristirahat. Syarat rumah sehat yaitu segi psikologi

(kebebasan, keamanan, perlindungan, kebahagiaan dan kesenangan, serta

ketenangan), dan saat kunjungan ketiga Ny.U mengatakan sudah menguras bak

mandi seminggu 2x. Bak mandi tampak airnya bersih, kamar tidur sudah tidak

tampak baju-baju yang bergelantungan.Sehingga masalah teratasi. Untuk

intervensi selanjutnya yaitu pertahankan intervensi yang sudah dilakukan.

77