7/23/2019 Rba Puskesmas Toroh1
1/24
KATA PENGANTAR
Rencana Belanja Anggaran (RBA) merupakan dokumen tahunan yang memuat visi, misi, program
strategis, pengukuran pencapaian kinerja dan arah kebijakan operasional untuk satu taun ke depan .
Kami bersyukur U!" uskemas !oroh # dapat tersusun dengan baik, mudah$mudahan buku ini
dapat diman%aatkan sebagai pedoman dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan di uskesmas !oroh #
!ak lupa kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu tersusunnya
Rencana Belanja Anggaran ini. Kami menyadari bah&a Rencana Belanja Anggaran ini masih jauh dari kata
sempurna, untuk itu kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun guna perbaikan perencanaan
dimasa mendatang.
!oroh, #' eptember '#*Kepala U!" uskesmas !oroh #
Agus Setijorini,SKM+ #-#'/#0 #--'0 ''1
DAFTAR ISI
1
7/23/2019 Rba Puskesmas Toroh1
2/24
RINGKASAN EKSEKTIF
2
7/23/2019 Rba Puskesmas Toroh1
3/24
Rencana Belanja Anggaran (RBA) merupakan dokumen tahunan yang memuat visi, misi, program
strategis, perencanaan kinerja dan arah kebijakan operasional. Analisis dilakukan dengan
mempertimbangkan kondisi lingkungan internal dan lingkungan eksternal yang merupakan potensi,kendala, peluang dan tantangan yang mungkin timbul.
"ari analisis lingkungan internal yang berupa kekuatan dan kelemahan, juga analisis lingkungan
eksternal yang berupa peluang dan tantangan, maka diperoleh hasil bah&a posisi U!" uskesmas !oroh
# berada dalam kuadran I yaitu ofensive atau agresive. "alam posisi seperti ini, U!" uskesmas !oroh #
sebenarnya mampu bersaing dengan institusi lain, namun tetap dengan upaya peningkatan dan
pengembangan di semua %aktor.
"ari RBA akan diperoleh gambaran kekuatan akutansi manajemen keuangan dan arah kebijakan
yang akan diambil dalam rangka eksistensi dalam proses menuju manajemen keuangan yang sehat.
3
7/23/2019 Rba Puskesmas Toroh1
4/24
BAB IPENDAHULUAN
A. Ga!aran Sing"at Pus"esas Toro# $usat Kesehatan 2asyarakat (uskesmas) di ndonesia mulai dikembangkan sejak
dicanangkannya embangunan 3angka anjang (3) yang pertama tahun #-#. esuai
dengan peraturan 2endagri +o. *tahun #-4, uskesmas secara administrative berada
diba&ah administrasi emerintah "aerah Kabupaten (Bupati selaku kepala daerah), tetapi
secara medis teknis mendapat pembinaan dari "inas Kesehatan Kabupatenuskesmas adalah unit pelaksana teknis dinas kesehatan kabupaten5kota yang
bertanggung ja&ab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di suatu &ilayah.
embangunan kesehatan adalah penyelenggaraan upaya kesehatan oleh bangsa ndonesia
untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang
agar ter&ujud derajat kesehatan yang optimal. uskesmas sebagai pusat pelayanan
kesehatan strata pertama menyelenggarakan kegiatan pelayanan kesehatan tingkat pertama
secara menyeluruh, terpadu, dan berkesinambungan yang meliputi pelayanan kesehatan
perorangan (private goods) dan pelayanan kesehatan masyarakat(public goods). uskesmas
melakukan kegiatan$kegiatan termasuk upaya kesehatan masyarakat sebagai bentuk usaha
pembangunan kesehatan.uskesmas !oroh # berdiri sejak tahun #- dimana pada saat berdiri mempunyai &ilayah
kerja meliputi seluruh &ilayah kecamatan !oroh, namun dalam perjalanannya pada tahun #-/-
uskesmas embantu ditingkatkan statusnya menjadi uskesmas !oroh sampai saat ini.uskesmas !oroh # menempati luas tanah sekitar 0*'' myang terletak pada jalan
provinsi yang menghubungkan kota ur&odadi dengan kota urakarta yang merupakan tanah
milik emerintah "esa "epok. uskesmas !oroh # terletak di pusat kegaitan bisnis di
lingkungan kecamatan !oroh, berdekatan dengan asar "esa "epok dan tasiun Kereta
Api+grombo.#. 6andasan hukum
"alam operasionalnya, uskesmas !oroh # didasarkan kepada peraturan perundang$
undangan sebagai berikut 7
a. 6andasan diil 7 ancasilab. 6andasan Konstitusional 7 Undang$Undang "asar #-4*c. 6andasan 8perasional
#) Undang$Undang +omor 01 !ahun ''- tentang Kesehatan (6embaran +egara tahun
''- +omor #44)9
) Undang : undang +omor # !ahun ''/ tentang emerintahan "aerah9
4
7/23/2019 Rba Puskesmas Toroh1
5/24
0) Undang$Undang +omor 00 !ahun ''4 tentang erimbangan Keuangan antara
emerintah usat dan emerintah "aerah (6embaga +egara !ahun ''4 +omor #1,
!ambahan 6embaran +egara +omor 440/).
4) Undang$Undang +omor * !ahun ''4 tentang istem erencanaan embangunan.
*) Undang:Undang +omor 4' !ahun ''4 tentang istem 3aminan osial+asional
(3+)
1) Undang:Undang +omor # !ahun '' tentang Rencana embangunan3angka
anjang +asional (R32+).
) Undang:Undang +omor # !ahun '' tentang Rencana embangunan3angka
anjang +asional (R32+).
/) eraturan emerintah +omor 0/ !ahun '' tentang embagian Urusan
emerintahan Antara emerintah, emerintahan "aerah rovinsi, danemerintahan
"aerah Kabupaten 5 Kota.
-) eraturan 2enteri "alam +egeri +omor *4 !ahun '#' tentang elaksanaan
eraturan emerintah +omor / !ahun ''/ yang mengatur !ahapan, !ata ;ara
enyusunan, engendalian dan
7/23/2019 Rba Puskesmas Toroh1
6/24
#1) Keputusan 2enteri Kesehatan Republik ndonesia +omor #0#52asilitas Kesehatan !ingkat ertama "an
>asilitas Kesehatan !ingkat 6anjutan "alam enyelenggaraan rogram 3aminan
. !ugas dan %ungsi pokok
a !ugas okok uskesmas
uskesmas bertanggung ja&ab menyelenggarakan upaya kesehatan perorangan
dan upaya kesehatan masyarakat. "itinjau dari sistem kesehatan nasional maka sebagai
pelayanan kesehatan ditingkat pertama, uskesmas mempunyai upaya kesehatan &ajib
yaitu upaya yang ditetapkan berdasarkan komitmen nasional, regional dan global serta yang
mempunyai daya ungkit tinggi untuk peningkatan derajat kesehatan masyarakat.
Upaya kesehatan &ajib ini harus diselenggarakan oleh setiap uskesmas di &ilayah
ndonesia. Upaya kesehatan &ajib atau basicsix puskesmas tersebut adalah ("epkes,
''4)7
# Upaya romosi Kesehatan.
Upaya Kesehatan 6ingkungan
0 Upaya Kesehatan bu dan Anak serta Keluarga Berencana
4 Upaya erbaikan ?i@i 2asyarakat
* Upaya encegahan dan emberantasan enyakit 2enular
1 Upaya engobatan.
alah satu ke&enangan &ajib yang harus dilaksanakan sesuai dengan standar
pelayanan minimal bidang kesehatan adalah penyelenggaraan pelayanan kesehatan dasar.
3enis pelayanan dalam penyelenggaraan pelayanan kesehatan dasar adalah7
6
7/23/2019 Rba Puskesmas Toroh1
7/24
#). elayanan kesehatan ibu dan bayi,
). elayanan kesehatan anak pra sekolah,
0). elayanan Keluarga Berencana,
4). elayanan munisasi,
*) elayanan engobatan5era&atan,
1). elayanan Kesehatan 3i&a ("inkes 3ateng, ''*)
.
b >ungsi uskesmas
uskesmas memiliki %ungsi yang penting dalam mendukung tercapainya tujuan
pembangunan kesehatan nasional. >ungsi penting tersebut antara lain7
#) uskesmas ber%ungsi sebagai pusat penggerak pembangunan ber&a&asan kesehatan.
"alam hal ini puskesmas berupaya menggerakkan lintas sektor dan dunia usaha di
&ilayah kerjanya agar menyelenggarakan pembangunan ber&a&asan kesehatan.
uskesmas harus akti% memantau dan melaporkan dampak kesehatan dari
penyelenggaraan setiap program pembangunan di &ilayah kerjanya serta
mengutamakan pemeliharaan kesehatan dan pencegahan penyakit tanpa mengabaikan
penyembuhan dan pemulihan.
) uskesmas merupakan pusat pemberdayaan masyarakat. "alam hal ini puskesmas
berupaya agar perorangan terutama pemuka masyarakat, keluarga dan masyarakat
memiliki kesadaran, kemauan dan kemampuan melayani diri sendiri dan masyarakat
untuk hidup sehat, berperan akti% dalam memperjuangkan kepentingan kesehatan
termasuk pembiayaan serta ikut menetapkan, menyelenggarakan dan memantau
pelaksanaan program kesehatan.
0) uskesmas merupakan pusat pelayanan kesehatan strata pertama. "alam hal ini
puskesmas menyelenggarakan pelayanan kesehatan tingkat pertama secara
menyeluruh, terpadu dan berkesinambungan dalam bentuk pelayanan kesehatan
perorangan dan pelayanan kesehatan masyarakat.
7
7/23/2019 Rba Puskesmas Toroh1
8/24
B. %ISI DAN MISI#. isi
2enjadi usat elayanan Kesehatan Unggulan di Cilayah !oroh melalui elayanan Bermutu dan
aripurna
. 2isia. 2emberikan elayanan yang bermutu dan paripurna
b. 2eningkatkan pro%esionalisme petugas
c. 2emberdayakan masyarakat menuju kemandirian
d. engelolaan manajemen puskesmas yang e%ekti% dan e%isien
e. 2enyediakan sarana dan prasarana yang memadai
&. TU'UAN
Untuk me&ujudkan visi dan misi tersebut, uskesmas !oroh menetapkan tujuan sebagai berikut7#. 2eningkatnya Kualitas 2anajemen uskesmas
. 2eningkatnya ;akupan, 3enis, dan Kualitas 6ayanan uskesmas
0. enyediaan saran dan prasaran yang memadai
4. 2eningkatkan peran serta masyarakat dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat
*. 2eningkatkan pro%esionalitas dan kesejahteraan pega&ai
D. KEGIATAN PUSKESMAS DAN PR(DUK LA)ANANuskesmas !oroh # melaksanakan kegiatan$kegiatan dalam upaya peningkatan kesehatan
masyarakat sebagai bentuk usaha pembangunan kesehatan dalam bentuk menyelenggarakan
pelayanan kesehatan promotive, preventi%, kurati%, dan rehabilitati%.3enis elayanan kesehatan di puskesmas !oroh # merupakan upaya pelayanan kesehatan
masyarakat dan upaya pelayanan kesehatan perorangan yaitu7
#. Klinik UmumUnit pelayanan yang menangani pasien untuk konsultasi ra&at jalan. 2emiliki unit
layanan konsultasi dokter umum dan dilengkapi ruang pemeriksaan dan peralatan. Unit ini
ditangani oleh satu orang dokter umum dan beberapa pera&at.
. Klinik ?igiUnit pelayanan yang menangani pemeriksaan dan pera&atan gigi dengan jenis$jenis
pelayanan seperti7 ekstraksi gigi, pembersihan plak dan karang gigi, penambalan gigi dan
pemeliharaan gigi. Unit ini dilengkapi dengan satu dental unit yang ditangani oleh satu
orang dokter gigi dan satu orang pera&at gigi.
8
7/23/2019 Rba Puskesmas Toroh1
9/24
0. Klinik Kesehatan bu dan AnakUnit pelayanan ini menangani pemeriksaan untuk konsultasi ra&at jalan untuk pasien bayi
dan balita, konsultasi kebidanan, seperti pelayanan A+; (Antenatal ;are), dan pelayanan
post partum. rogram KB (layanan alat kontrasepsi), melayani seperti, suntik KB, mplant,
U", il KB,dan kondom. oliklinik ini dilengkapi meja ?ynecologi standard yang
ditangani oleh beberapa orang bidan.4. Unit ?a&at darurat
Unit pelayanan ini menangani kasus$kasus yang bersi%at kega&atdaruratan, yang terdiri
dari kasus darurat bedah dan darurat non bedah. Unit ini ditangani oleh dokter umum dan
pera&at yang buka untuk pelayanan pasien 4 jam.
*. 6aboratorium6aboratorium U!" uskesmas !oroh # merupakan laboratorium sederhana. 3enis$jenis
pemeriksaan yang bisa dilaksanakan seperti7 emeriksaan darah lengkap, pemeriksaan
urine lengkap dan pemeriksaan dahak untuk menentukan penyakit !B;. 6aboratorium ini
ditangani oleh dua orang tenaga analis.
1. Klinik n%eksi 2enular eksualKlinik 2 ini merupakan program dari "inas Kesehatan rovinsi 3a&a !engah yang
bertujuan untuk mengurangi penyebaran penularan penyakit$penyakit menular seksual
dengan sasaran adalah masyarakat umum , para pekerja seks komersial, dan para
pekerja di tempat hiburan malam.. Apotek
elayanan yang diberikan oleh apotik uskesmas !oroh # berupa penyediaan obat$
obatan, bagi pasien ra&at jalan, memenuhi kebutuhan obat untuk pasien ra&at inap, klinik
persalinan dan poliklinik desa di &ilayah kerja uskesmas !oroh # . "itangani oleh
seoarang Apoteker dan dibantu oleh orang tenaga teknis ke%armasian.
/. Unit Ra&at napUnit ra&at inap uskesmas !oroh # merupakan >asilitas Ra&at nap !ingkat ertama
mempunyai ' tempat tidur terpasang dengan dua kelas kamar. Daitu kelas dan kelas
setara rumah sakit. "itangani oleh dua orang dokter umum dan ## orang pera&at.-. Klinik persalinan
Klinik persalinan uskesmas !oroh # melayani persalinan normal dilengkapi dengan *
tempat tidur terpasang dan kamar bersalin ditangani oleh beberapa orang bidan yang
9
7/23/2019 Rba Puskesmas Toroh1
10/24
membuka pelayanan selama 4 jam yang didukung oleh %asilitas rujukan ambulan yang
siap 4 jam#'. >asilitas rujukan ambulan
>asilitas rujukan ambulan menggunakan kendaraan minibus dengan %asilitas penunjang di
dalamnya dia&aki oleh tiga orang pengemudi yang bekerja shi%t bergantian yang selalusiap 4 jam apabila diperlukan
E. BUDA)A (RGANISASIRangkaian perbaikan manajemen yang dilakukan di U!" uskesmas !oroh # akan
membentuk suatu budaya organisasi baru. inergisme kegiatan operasional puskesmas yang
dipadukan dengan mplementasi ola engelolaan Keuangan Badan 6ayanan Umum "aerah
(K$B6U") diharapkan akan membentuk nilai$nilai korporasi tersendiri dengan
mengembangkan 2otto uskesmas !oroh # yaitu
7/23/2019 Rba Puskesmas Toroh1
11/24
BAB 6A8RA+ K+
7/23/2019 Rba Puskesmas Toroh1
12/24
0 era&at 4
4 era&at ?igi #
* Bidan
1 Apoteker #
Asisten Apoteker
/ anitarian #- Kesehatan 2asyarakat #
#' !ata Usaha #
## >isioterapis #
# Analis 6aboratorium
#0 Administrasi #0
#4 etugas Kebersihan
#* engemudi 0
3umlah /
/ Sarana Prasarana"alam mencapai target kinerja, uskesmas dilengkapi dengan sarana$prasarana yang
mencukupi, terutama untuk pelayanan medis dan penunjang.
Keandalan dan keamanan sarana$prasarana yang ada sangat mendukung dalam kinerja
uskesmas. Fambatan yang ada adalah masih minimnya tenaga trampil yang mampu
mengoperasionalkan alat, dan biaya operasional.
Untuk pengembangan layanan baru, telah diupayakan menyediakan sarana prasarana
pendukung layanan, sehingga pada saat operasional sudah tidak terkendala sarana.
Kendala lain dalam bidang sarana prasarana khususnya untuk alat$alat medis dengan teknologi
tinggi yang berpotensi menghambat kinerja adalah biaya pemeliharaan, yang umumnya mahal,
dan kadang tidak tersedia suku cadangnya.
0 Perang"at Luna"
"alam mencapai kinerja, uskesmas dilengkapi dengan perangkat lunak berupa rosedur$
prosedur standar, etunjuk pelaksanaan, etunjuk !eknis, urat$surat keputusan, dan
perangkat lunak system in%ormasi manajemen dan keuangan, sehingga apa yang dilaksanakan
dapat dipertanggungja&abkan. Adanya perangkat lunak, disamping memudahkan pelaksanaan
kerja juga dapat sebagai acuan dalam bertindak dan penentu arah strategi dan kebijakan.
e Dana
12
7/23/2019 Rba Puskesmas Toroh1
13/24
Bah&a operasional uskesmas memerlukan dana yang besar untuk memenuhi kebutuhan
pembiayaan pembelian obat, bahan medis habis pakai, jasa pelayanan, bahan makan pasien,
operasional kendaraan, pemeliharaan, gaji karya&an dan lain sebagainya.
engeluaran pembiayaan dapat dikatakan per hari bahkan per jam pelayanan. +amun selama
ini, uskesmas terbentur pada aturan pengelolaan keuangan berdasarkan eraturan daerah
yang berlaku, sehingga seringkali uskesmas menghadapi kendala biaya operasional, dan
terhambat pencapaian kinerjanya.
1 Fa"tor e"ternaa Peraturan 0an -erun0ang2un0angan
"alam aturan 2enteri "alam +egeri khususnya dalam penatausahaan keuangan, semua
pengeluaran belanja berdasarkan program dan kegiatan. "alam %ormat aturan tersebut, bisa
dimungkinkan penambahan program dan kegiatan berdasarkan ke&enangan dan
kemampuan daerah. +amun dalam kenyataannya, pemerintah daerah sangat restriksi dengan
program dan kegiatan yang sudah ada di ermendagri. "engan demikian banyak program
dan kegiatan upaya kesehatan perorangan yang tidak bisa masuk dalam penganggaran.Fal ini menyulitkan manajemen dalam penganggaran belanja, contoh konkrit adalah
belanja untuk jasa pelayanan, sampai saat ini belum ada aturan, %ormat baku atau kode
rekening tentang jasa pelayanan, sehingga manajemen uskesmas kesulitan dalam
menyusun penganggaran jasa pelayanan, sementara pemerintah daerah ragu$ragu untuk
membuat program, kegiatan dan kode rekening baru untuk dapat me&adahi belanja tersebut."asar hukum pengelolaan keuangan Badan 6ayanan Umum di daerah yang merupakan
bagian yang tidak terpisahkan dalam pengelolaan dan pertanggungja&aban daerah diatur
dalam BAB = asal 04, asal 0*, asal 01, asal 0, asal 0/ dan asal 0-. asal
1/ dan asal 1- UU +o. # tahun ''4 tentang erbendaharaan +egara telah membuka
koridor baru kepada departemen5lembaga5provinsi5kabupaten5kota yang bertugas
memberikan pelayanan publik seperti layanan kesehatan, pendidikan, pengelolaan ka&asan,
lisensi untuk menerapkan pola pengelolaan keuangan yang %leksibel melalui pembentukan
Badan 6ayanan Umum yang diatur lebih lanjut dalam 0 tahun ''*.ebagai kekayaan negara5daerah yang tidak dipisahkan B6U perencanaan, pelaksanaan
dan pelaporan keuangan disajikan dan disusun sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari
kementrian5 lembaga5pemerintah daerah. Untuk itu 6aporan Keuangan B6U disampaikan
secara berkala kepada menteri5pimpinan lembaga5gubernur5bupati5&alikota sesuai dengan
13
7/23/2019 Rba Puskesmas Toroh1
14/24
ke&enangannya untuk dikonsolidasikan dengan laporan keuangan kementrian
negara5lembaga5K"5pemerintah daerah.embinaan keuangan B6U" dilakukan oleh ejabat engelola Keuangan "aerah (K")
dan pembinaan teknis dilakukan oleh kepala yang bertanggung ja&ab atas urusan pemerintah
yang bersangkutan. embinaan keuangan B6U" meliputi pemberian pedoman, bimbingan,
supervisi, pendidikan dan pelatihan di bidang pengelolaan keuangan B6U".ermasalahan yang timbul adalah perbedaan standar akuntansi sebagai dasar
penyusunan laporan keuangan B6U dengan dasar penyusunan laporan keuangan kementrian
atau lembaga. esuai dengan pasal 1 ayat () 0 !ahun ''* akuntansi dan laporan
keuangan B6U diselenggarakan sesuai dengan tandar Akuntansi Keuangan (AK). Fal ini
menjadi masalah ketika laporan tersebut dikonsolidasikan dengan 6aporan Keuangan
Kementerian5 6embaga5 K"5 pemerintah daerah yang menggunakan tandar Akuntansi
emerintah (A).ermasalahan lain timbul ketika satuan kerja tersebut menerima dana dari AB+ seperti
pada kasus uskesmas sebagai B6U yang mendapat dana dari AB+5AB". elain sebagai
B6U juga ber%ungsi sebagai satker yang &ajib menyusun 6aporan Keuangan tahunan atas
dana AB+5AB" yang diterima sesuai dengan istem Akuntansi dimana 6aporan
Keuangannya disebut 6aporan Keuangan B6U.eraturan emerintah Republik ndonesia +omor 0 !ahun ''* tanggal #0 3uni ''*
tentang engelolaan Keuangan Badan 6ayanan Umum (B6U) pasal 1 antara lain
menyatakan setiap transaksi keuangan B6U harus diakuntansikan dan dokumen
pendukungnya dikelola secara tertib dan Akuntansi dan 6aporan Keuangan B6U
diselenggarakan sesuai dengan tandar Akuntansi Keuangan yang diterbitkan oleh asosiasi
pro%esi akuntansi ndonesia.ementara itu eraturan 2enteri Keuangan +omor *-52K.'15''* tanggal ' 3uli ''*
tentang istem Akuntansi dan elaporan Keuangan emerintah usat Bab 6aporan
Keuangan Kementrian +egara56embaga pasal 0 antara lain 6aporan Keuangan Kementrian
+egara56embaga !ahunan dilampiri 6aporan Keuangan B6U yang berada di lingkungan
Kementrian +egara56embaga. 6aporan Keuangan B6U sebagaimana dimaksud disusun
berdasarkan peraturan perundang$undangan yang berlaku.! Kon0isi e"onoi 0aera#
ecara umum, ekonomi daerah ?robogan tergolong daerah yang memiliki kemampuan
ekonomi menengah, sehingga dalam pengembangan pelayanan inovati% mungkin akan
14
7/23/2019 Rba Puskesmas Toroh1
15/24
terbentur dalam hal pentari%an. Calaupun demikian %enomena menarik masyarakat ?robogan
adalah semakin banyaknya bermunculan institusi pelayanan kesehatan s&asta yang
mena&arkan jenis pelayanan kesehatan yang beragam dengan tari% layanan yang beragam
juga.
"ari keterbatasan pendapatan daerah, banyak program dan kegiatan uskesmas yang
terkendala, sementara kebutuhan untuk pemeliharaan dan operasional uskesmas saja
masih minim, bahkan tidak sesuai dengan pendapatan operasional yang dicapai uskesmas./ Sosia !u0aa asra"at
Carga 2asyarakat ?robogan, memiliki type atau berkarakteristik tradisional, sehingga budaya
dan tradisi masyarakat masih cukup kental bahkan sangat dilestarikan. +amun demikian ada
beberapa perilaku tradisi yang masih kurang mendukung dalam pembangunan kesehatan,
dan e%isiensi pengeluaran masyarakat.
0 Per"e!angan te"noogi "ese#atanerkembangan teknologi kesehatan sangat pesat dan semakin canggih. Untuk institusi
pelayanan kesehatan yang mampu, mereka berlomba$lomba mengadakan alat$alat kesehatan
karena didukung pendanaan yang memudahkan inovasi dan diversi%ikasi pelayanan
kesehatan. ementara uskesmas umumnya gigit jari dan hanya mimpi untuk dapat
memperoleh alat$alat kesehatan dimaksud."engan semakin berkembangnya teknologi kesehatan, banyak alat$alat kesehatan yang
sudah cukup umur tidak diproduksi lagi, dan sekaligus tidak ada suku cadangnya, hal itu
menyulitkan uskesmas dalam pemeliharaan alat yang dimiliki karena sebagian besar alat$
alat kesehatan yang ada sudah out o% date.Artinya perkembangan teknologi kesehatan khususnya alat$alat medis disamping dapat
meningkatkan kinerja uskesmas tetapi juga dapat menghambat kinerja uskesmas, karena
ada beberapa alat kesehatan untuk kerja pelayanan yang tidak sustainable lagi.e Per"e!angan te"noogi in+orasi
!eknologi in%ormasi, mau tidak mau harus dikuasi oleh uskesmas. Untuk perangkat
kerasnya, bagi kebanyakan uskesmas daerah tidak ada kendala, namun dalam
pemeliharaan, so%t&are, petugas in%ormasi dan pemeliharaannya membutuhkan dana yang
besar. ementara kebanyakan "2 uskesmas masih berorientasi klerikal, dan kurang
peduli dengan data dan in%ormasi."engan adanya teknologi in%ormasi, akan memudahkan manajemen dalam mengambil
keputusan, karena semua in%ormasi dapat diterangkan dalam sistem in%ormasi manajemen
secara terintegrasi.+ Ting"at in+asi 0an niai tu"ar
15
7/23/2019 Rba Puskesmas Toroh1
16/24
!ingkat in%lasi mempengaruhi operasional puskesmas dalam mengadakan bahan habis pakai
untuk operasional pelayanan, &alaupun secara tidak secara langsung berdampak pada
kinerja puskesmas, namun ada kekha&atiran adanya pengurangan pendanaan dari berbagai
sumber pendapatan puskesmas, yang kemudian akan mengubah prediksi kinerja.
+ilai kurs rupiah terhadap mata usang asing utama juga memacu %luktuasi harga$harga pasar
terutama barang$barang untuk kesehatan dari luar negeri apalagi dengan seringnya kebijakan
pemerintah dalam menaikkan harga BB2, yang membuat harga$harga domestik melambung.
16
7/23/2019 Rba Puskesmas Toroh1
17/24
B. ASUMSI2ASUMSI"alam perencanaan strategis bisnis, dipengaruhi oleh beberapa asumsi sebagai dasar untuk
evaluasi, penyusunan program kegiatan dan penganggaran. Rencana Bisnis dan Anggaran
uskesmas !oroh # tahun '#1 didasarkan atas asumsi$asumsi yang bersi%at makro dan mikro
adalah sebagai berikut7
$. Asusi a"roN( Unsur Ta#un 13$4
#. ertumbuhan ekonomi 4,
. !ingkat in%lasi 4,/1
0. ertumbuhan penduduk (G) #,4-
4. endapatan perkapita( Rp) Rp *'.4##.44/
*. +ilai !ukar Rupiah 5 Kurs (Rp) Rp #4.0*
1. As-e" i"ro
N( Unsur Ta#un 13$4
#. Besaran Kapitasi B3 0.*''
. 3umlah peserta B3 0'.41
0. eningkatan jumlah kunjungan dibanding tahunlalu pada periode yang sama #0./G
4. !otal pendapatan sampai dengan 3uli '#* #./'./-.1
&. Tari+ aanan!ari% layanan yang dibebankan kepada pengguna jasa di uskesmas !oroh # masih
berdasarkan eraturan Bupati +omor tahun '# tentang Restribusi 3asa Umum dan
peraturan bupti nomor * tahun '#4 tentang perubahan tari% dan restribusi jasa umum
pelayanan kesehatan di Kabupaten ?robogan
D. Kinerja ta#un !erjaan
a. Kinerja +on Keuangan
17
7/23/2019 Rba Puskesmas Toroh1
18/24
+8 3
# Kunjungan ra&at jalan pasien Kunjungan ra&at inap asien #1' ##4' #-**
4 ;akupan Kunjungan bu hamilK4
G -*,*G 4,G 0,G
* ;akupan Komplikasi Kebidananyang ditangani
G #-#G #''G ##,4G
1 ;akupan pertolongan persalinanoleh tenaga kesehatan yangmemiliki kompetensi kebidanan
G #''G 4-,G /4,0G
;akupan pelayanan ni%as G #''G 4-,- G /*,*G
/ ;akupan neonatus dengankomplikasi yang ditangani G ,4G /,*G 4/,-G
- ;akupan kunjungan bayi G -,1G *G /-,#G
#' ;akupan kunjungan +eo natusK+$
G #''G *,# G /-,0G
## ;akupan "esa U; G #''G 00,0 G *,#G
# ;akupan deteksi tumbuhkembang anak balita H pertahun
G ',/G 4#,' G ',0G
#0 ;akupan pemberian makananpendamping A pada anak usia1$4 bulan keluarga miskin
G #''G #''G ##,4G
#4 ;akupan balita gi@i buruk
mendapat pera&atanG #''G #''G ##,4G
#* ;akupan penjaringan kesehatansis&a " dan etingkat
G #''G #G -,#G
#1 ;akupan peserta KB Akti% G /*G /',-G #0/,G
# enemuan kasus A> dilakukan pelacakan
' ' ','G jika adakasus
#/ enemuan penderita neumoniaBalita dilakukan penanganan
asien 0* 0 jika adakasus
#- enemuan pasien baru !B B!Apositi%5;"R
G 4G 4,*0G 4,#G
' Angka kesakitan "B" per#''.''' penduduk
pasien /# 1' #'
# enderita "iare yang ditemukandan dilayani
pasien 4'* ' 41
;akupan pelayanan kesehatandasar pasien masyarakat miskin
G #'' #'' /4
18
7/23/2019 Rba Puskesmas Toroh1
19/24
+8 3
13$4Prognosa 13$4 Target 13$7
$ Ra5at 'aan
Ra&at 3alan luar daerah 0.--1.''' 1./*'.''' .*0*.'''
Kir haji 4'.''' 4'.''' #.0-*.'''
Kir pelajar ##4.''' #-*.''' #4.'''Kir Umum .'#'.''' 0.44*.''' 0.-'.'''
Kir ;alon pengantin /.-'.''' #*.-#.''' #1./'.'''
munisasi haji 4.**'.''' 4.**'.''' /.*/'.'''
!indakan medis umum 1.0'.''' #'.1/'.''' ##4/'''
!indakan ?igi ##./#'.'''. '.4*.''' .'.'''
>isioterapi 40'.''' 0.''' /#'.'''
1 Ra5at Ina-
Ra&at nap Bayar #1.1#.''' 0#.401.''' 4'/.*-.1''
Ra&at nap B3 #1./4'.''' 0#.*.''' 4'/./-/.'''
8 La!oratoriu
emeriksaan 6aboratorium 4-.40*.''' /4.4*.''' -0.'.'''
9 Persainan
ersalinan bayar 4/.-''.''' /0.//.''' -.##.'''ersalinan B3 1.''.''' ##*.''.''' #1.'.'''
4 Ruju"an
Rujukan Ambulance #.-*.''' 0.0/*.#4 0.4.'''
7 Pen0a-atan Ka-itasi BP'S #.#4./.1 #.'4./.1 #./.'''.'''
3umlah $.:31.;:
7/23/2019 Rba Puskesmas Toroh1
20/24
8. NERA&A PUSKESMAS T(R(H $
+8 URAA+ +6A 5" 0# 3U6 '#* R8?+8A 0# "
7/23/2019 Rba Puskesmas Toroh1
21/24
3umlah Ke&ajiban 3angka endek '
Ke&ajiban 3angka anjang '
'UMLAH KE*A'IBAN 3
7/23/2019 Rba Puskesmas Toroh1
22/24
URAA+ B
7/23/2019 Rba Puskesmas Toroh1
23/24
dari dana AB" dan dari dana operasional uskesmas. Kebutuhan anggaran untuk kepentingan akreditasi
yang masih berlanjut ini harus diperhitungkan agar tidak mengganggu stabilitas keuangan di uskesmas
!oroh #.
Untuk kinerja layanan masih perlu adanya konsistensi mutu pelayanan maupun implementasi
terhadap 8 yang sudah ditetapkan, sehingga kepuasan konsumen dapat sesuai target. "engan
adanya peningkatan mutu, maka kepuasan pasien pun dapat meningkat, dimana kepuasaan pasien
merupakan hal yang sangat penting untuk memperkuat citra pelayanan, sehingga proses peningkatan
kepercayaan konsumen ke uskesmas !oroh # perlu ditingkatkan.
Berkaitan dengan keuangan perlu mendapatkan perhatian terhadap penga&asan cash flow
keuangan agar pembiayaan tidak tersendat dan proses pencairan dapat disiplin sesuai rencana sehingga
kondisi keuangan dapat terkontrol. Dang harus diperhatikan pula adalah perubahan biaya akibat
operasional ra&at inap yang kemungkinan akan memakan biaya rutin seperti air, listrik, cleaning service
dan berbagai biaya akibat penambahan kapasitas secara signi%ikan. !ingginya piutang dari tahun ke tahun
perlu diminimalisir agar keuangan menjadi sehat.
B. KESIMPULAN
"okumen Rencana Bisnis dan Anggaran !ahun Anggaran '#1 disusun sebagai penjabaran
dari Rencana trategis Bisnis uskesmas !oroh # !ahun '#1$'', sehingga upaya pencapaian target
pelayanan mengikuti yang telah ditetapkan. "okumen RBA ini merupakan bagian dari AB" Kabupaten
?robogan yang selanjutnya disyahkan sebagai acuan pelaksanaan kegiatan !ahun Anggaran '#1 di
uskesmas !oroh #, dan dapat dilakukan perubahan apabila diperlukan sesuai dengan %luktuasi dan
perkembangan kebutuhan layanan.
ebagai rencana bersama, dokumen RBA uskesmas !oroh # sudah seharusnya untuk
dilaksanakan secara konsekuen oleh semua pihak yang terkait dalam mendukung terselenggaranya
pelayanan kesehatan. "iperlukan pengendalian dan evaluasi proses maupun akhir kegiatan dari unsur
manajemen, dengan harapan kinerja organisasai dapat dimonitoring, sehingga tujuan organisasi sebagai
tujuan bersama dapat tercapai sesuai target yang diharapkan. n%ormasi keuangan dan non keuangan
yang komprehensi% di RBA ini harus senantiasa dikaitkan dengan Rencana Bisnis trategis (RB) dan
tandar elayanan 2inimal (2) yang telah disusun sebelumnya.Agar dalam pelaksanaan RBA tahun '#1 berjalan dengan baik dibutuhkan perbaikan
manajemen, baik dalam tata kelola keuangan, manajemen pengadaan barang dan jasa, serta manajemen
pemeliharaan sarana dan prasarana uskesmas sehingga akan dicapai e%isiensi untuk mencapai tujuan
uskesmas !oroh #. Berdasarkan Analisa internal dan eksternal, uskesmas !oroh # dalam posisi sehat
dalam pertumbuhannya sehingga uskesmas !oroh # dapat menggunakan seluruh kekuatannya serta
23
7/23/2019 Rba Puskesmas Toroh1
24/24
meman%aatkan peluang yang ada untuk masuk dalam kompetisi pasar dengan kemampuan dan jenis
pelayanan selalu berkembang dari tahun ke tahun.
Besar harapan akan man%aat dokumen RBA sebagai acuan kegiatan tahun '#1, namun demikian
apabila diperlukan adanya &acana perubahan atau revisi atas dokumen ini, maka diperlukan diskusi lebih
lanjut. Adapun perubahan atau revisi yang apabila diperlukan harus sesuai dengan visi, misi, tujuan,
sasaran, strategi, dan program pembangunan serta sesuai dengan tugas pokok dan %ungsi yang
berpedoman pada "okumen Rencana trategis Bisnis uskesmas !oroh # tahun '#1$'' yang telah
ditetapkan.
24