Dilema dan Teori Etika
Dilema membantu untuk memperjelas sifat teori etika.Dilema Les Miserables Jean Valjean 1. Egoisme : mementingkan diri sendiri2. Utilitarian : pembenaran alasan untuk
kebaikan3. Deontologis : Prioritas keadilan atas
konsekuensi tindakan
Perbedaan Pendapat Pada Konflik
1. Egoisme : fokus pada diri sendiri.
2. Utilitarian : fokus pada masyarakat.
3. Deontologis : pertanyaan akan keadilan.
1. Egoisme
• Kepentingan diri sendiri adalah hal yang baik.
• Mengejar kepentingan diri mengarah ke egoisme, dan keegoisan tidak bermoral.
Kritik terhadap Egoisme1. Egoisme tidak kompatibel dengan banyak aktivitas
manusia.2. Egoisme tidak bisa mengadili sengketa, yang
merupakan salah satu tugas etika.3. Egoisme tidak dapat diumumkan, tidak dapat
dipublikasikan, diajarkan, atau dibicarakan dengan keras.
4. Egoisme tidak mungkin dirumuskan dengan cara yang masuk akal.
5. Egoisme didasarkan pada pandangan egosentris terdistorsi alam semesta.
Sisi Positif EgoismeBertindak dari kepentingan diri merupakan faktor yang kuat
untuk memotivasi.• Thomas Hobbes• Adam Smith
2. Utilitarianisme • John Stuart Mill: " kebahagiaan bukan kebahagiaan
terbesar seseorang, tetapi jumlah terbesar dari kebahagiaan bersama-sama.”
• Konsekuensi tindakan : diri sendiri dan orang lain.
Prosedur Utilitarian1. Ambil tindakan apapun.2. Hitung manfaat dan bahaya bagi semua orang.Jika:• Kebahagiaan > Ketidakbahagiaan, lakukan.• Kebahagiaan < Ketidakbahagiaan, salah
Kesulitan Aplikasi Utilitarianisme1. Pembenaran kebohongan.2. Distribusi keadilan.3. Definisi kebaikan.4. Memprediksi masa depan.5. Umumnya hasil tidak menghalalkan cara, utilitarian
menghalalkan cara untuk memperoleh hasil.
Kekurangan pemikiran deontologis• Mengapa seseorang harus melakukan tugasnya jika tidak
akan menyebabkan kebahagiaan untuknya?• Bagaimana jika ada konflik tugas?• Penggunaan satu orang adalah eksploitasi bagi yang
lain.
Etika kebajikan• Pendekatan kebajikan atau karakter. Tidak hanya
pertanyaan tentang apa yang harus seseorang lakukan. Apa jenis kebajikan yang harus seseorang berusaha kembangkan? Apa yang membuat baik seseorang? Apa yang membuat bisnis menjadi baik?
KARAKTERISTIK PROFESISebuah badan kusus pengetahuanSebuah proses pendidikan yang diakui formal dan untuk
memperolehnya diperlukan pengetahuan khususSebuah standar kualifikasi professional yang mengatur
pengekuan profesiSebuah standard perilaku yang mengatur hubungan
antara praktisi dengan klien, rekan kerja dan publikPengakuan terhadap statusBertanggung jawab sosial atas pekerjaan yang dilakukanAdanya organisasi sebagai wujud tanggung jawab sosial
Karakteristik Profesi Menurut Huebner• Profesional • Pengetahuan • Praktisi harus meninggalkan pandangan komersial yang
benar-benar mementingkan diri sendiri dan selalu mengingat keuntungan klien.
• Semangat loyalitas pada profesi dan menjauhi perilaku tidak profesional yang memalukan profesi
Kewajiban Akuntan• Sebagai seorang profesional, akuntan memiliki tiga
kewajiban sebagai berikut:• untuk menjadi kompeten dan tahu tentang seni dan ilmu
akuntansi• untuk menempatkan kepentingan klien sebelum
kepentingan sendiri, menghindari godaan untuk mengambil keuntungan dari klien
• untuk melayani kepentingan publik