8/17/2019 Kerangka Acuan Kerja Studi Breakwater
1/20
KERANGKA ACUAN KERJA
(TERM OF REFERENCE )
STUDI PEDOMAN PERENCANAAN BREAKWATER
8/17/2019 Kerangka Acuan Kerja Studi Breakwater
2/20
LAPORAN KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
PEKERJAAN STUDI PERAWATAN FASILITAS PELABUHAN
Kementerian Negara/Lembaga : Kementerian PerhubunganUnit Organisasi : Direktorat Jenderal Perhubungan LautProvinsi : DKI JakartaKode/Nama Satker : Peningkatan Fungsi Pelabuhan dan Pengerukan PusatProgram : Program Pembangunan rans!ortasi LautSasaran Program : "eningkatkann#a Keandalan Prasaran dan Sarana
rans!ortasi LautKegiatan : Studi/Ka$ian/Surve#/"aster PlanSub Kegiatan : Studi/Ka$ian/Surve#/"aster Plan"%K : &elan$a "odal Lainn#a
1. LATAR BELAKANG
Pelabuhan adalah tem!at #ang terdiri dari daratan dan !erairan di sekitarn#a dengan batas'batas tertentu sebagai tem!at kegiatan !emerintah dan kegiatan ekonomi #ang di!ergunakansebagai tem!at ka!al bersandar( berlabuh( naik turun !enum!ang dan/bongkar muat barang#ang dilengka!i dengan )asilitas keselamatan !ela#aran dan kegiatan !enun$ang !elabuhanserta sebagai tem!at !er!indahan intra dan/ atau moda trans!ortasi* Suatu !elabuhan harusterlindung dari !engaruh gelombang di lautan agar o!erasional !elabuhan da!at ber$alanse+ara e)ekti) dan e)isien* Jika lokasi !elabuhan tidak terlindung se+ara alami( !erludiren+anakan !elindung agar !elabuhan terlindung dari gelombang sehingga keselamatan!ela#aran da!at di!ertahankan
8/17/2019 Kerangka Acuan Kerja Studi Breakwater
3/20
Perlu disusun suatu !edoman dalam !eren+anaan break-ater untuk men$amin kehandalan daristruktur break-ater tersebut untuk melindungi kolam !elabuhan* Pedoman Peren+anaan
&reak-ater berisikan tata +ara !eren+anaan la#out break-ater( !eren+anaan gelombangren+ana( !eren+anaan !enentuan ti!e struktur dan desain break-ater( !eren+anaan e)eklingkungan serta ketersediaan material dan !eren+anaan monitoring dan !emeliharaanbreak-ater
Sesuai dengan Peraturan "enteri Perhubungan Nomor : K" 12 ahun 3242 sebagaimana
telah diubah dengan Peraturan "enteri Perhubungan Nomor P" 15 ahun 3246 entang
Organisasi dan ata Ker$a Kementerian Perhubungan( bah-a tugas dan )ungsi DirektoratJenderal Perhubungan Laut adalah merumuskan serta melaksanakan kebi$akan dan
standarisasi teknis di bidang !erhubungan laut #ang salah satun#a adalah !en#usunan standar
dan !edoman dalam bidang !elabuhan
Sedangkan Direktorat Pelabuhan dan Pengerukan mem!un#ai tugas dan )ungsi melaksanakan
kebi$akan( standar dan !edomana di bidang !engembangan !elabuhan dan !eran+angan
)asilitas !elabuhan( !engerukan dan reklamasi( !emanduan dan !enundaan ka!ak( bimbingan
!ela#anan $asa dan o!ersional !elabuhan* Dalam melaksanakan tugas tersebut DirektoratPelabuhan dan Pengerukan men#elenggarakan )ungsi #ang salah satun#a #aitu !en#usunan
standar dan !edoman dalam bidang !eran+angan )asilitas !elabuhan*
&erdasarkan hal'hal tersebut( dalam rangka !eren+anaan brea-ater #ang baik dan memenuhi
s#arat untuk kelan+aran o!erasional dan keselamatan !ela#aran( maka Direktorat Jenderal
Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan !erlu mengadakan Stu! P"#$%&
P"'"&%&%%& B'"%%t"'
8/17/2019 Kerangka Acuan Kerja Studi Breakwater
4/20
a* Ka$ian terhada! !eren+anaan break-ater antara lain !enentuan tata +ara !eren+anaanla#out break-ater( !eren+anaan tinggi gelombang ren+ana( !eren+anaan !enentuan ti!e
struktur break-ater beserta !erhitungan sturkturn#a( !eren+anaan kondisi lingkungan sertamaterial0( metode !elaksanaan !embangunan break-ater dan !eren+anaan monitoringserta !emeliharaan break-ater7
b* 8valuasi terhada! studi kasus break-ater #ang dianalisa dengan berbagai a+uan standar #ang ada7
+* Pedoman !eren+anaan break-ater #ang a!likati) di Indonesia : !erhitungan !eren+anaan(risk anal#sis( metode !elaksanaan !eker$aan dan metode !erbaikan/monitoring/!era-atan*
6. LANDASAN HUKUMLandasan hukum !elaksanaan kegiatan !en#usunan studi kela#akan dalam rangka
!embangunan !elabuhan laut ini adalah sebagai berikut:
a* Undang'Undang Nomor 49 ahun 3225 tentang Pela#aran7b* Undang'Undang Nomor 31 ahun 3225 tentang en+ana ata uang ;ila#ah Nasional7+* Peraturan Pemerintah Nomor 32 ahun 3242 tentang %ngkutan di Perairan dengan
!erubahan Peraturan Pemerintah Nomor 33 ahun 32447d* Peraturan Pemerintah Nomor 14 ahun 322< tentang Ke!elabuhanan7
e* Peraturan Pemerintah Nomor = ahun 3242 tentang Kenavigasian7)* Peraturan "enteri Perhubungan Nomor =4 ahun 324= tentang Pen#elenggaraan
Pelabuhan Laut7g* Peraturan "enteri Perhubungan Nomor K" 12 ahun 3242 tentang Organisasi dan ata
Ker$a Kementerian Perhubungan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan "enteriPerhubungan Nomor P" 15 ahun 32467
h* Peraturan "enteri Perhubungan Nomor K" 13 ahun 3242 tentang Organisasi dan ataKer$a Kantor Unit Pen#elenggara Pelabuhan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
"enteri Perhubungan Nomor P" >> ahun 32447
8/17/2019 Kerangka Acuan Kerja Studi Breakwater
5/20
/. RUANG LINGKUP KEGIATAN
Lingku! !eker$aan dalam !en#usunan studi Pedoman Peren+anaan &reak-ater #ang
di!ers#aratkan adalah sebagai berikut:
Analisa Perbaikan
Monitoring dan
8/17/2019 Kerangka Acuan Kerja Studi Breakwater
6/20
investigasi
assesmentawal
terhadapstruktur
breakwater
DataHidrooceanogra
bath!metri
arus
sedimendasar dan
la!ang
pasang surut
pen!elidikantanah
shallowboring
laboratori
"uar!
/.6 "embuat konse! a-al metodologi !eren+anaan break-ater berdasarkan hasil
!elaksanaan !oin 5*4 hingga 5*= tersebut di atas7
/. M"%,u,%& I&"t!3%! B'"%,%t"' ! 4"4"'%5% #,%! 5"%4u%&Investigasi #ang dilakukan untuk studi adalah sebagai berikut :
8/17/2019 Kerangka Acuan Kerja Studi Breakwater
7/20
9 PPI( ,resik( Ja-a
imur
/..1 A"$"&t %% %ssesment a-al meru!akan !engamatan break-ater #ang dilaksanakan untuk dilokasi !elabuhan #ang telah ditentukan
Kegiatan'kegiatan #ang dilakukan #akni !engamatan lokasi*& revie- dan/atau ulasan terhada! studi'studi terdahulu #ang berhubungan dengan
kondisi eksisting*& "engamati break-ater eksisting melakukan !engukuran( membandingkan
dengan !eren+anaan0& "enginventarisir kerusakan'kerusakan #ang ter$adi*
Kesim!ulan assesment :& .asil ulasan studi terdahulu serta !erbandingann#a dengan kondisi eksisting
dilengka!i dengan rekomendasi7
& .asil !emangamatan visual terhada! struktur eksistng dilengka!i denganrekomendasi7& Data ka!al terbesar di lokasi !elabuhan7& Jenis& .asil identi)ikasi kehandalan/kekuatan7& Usulan luas area untuk surve# bath#metri dan surve# to!ogra)i untuk !engambilan
data !rimer hidroo+eanogra)i*& Identi)ikasi !ermasalahan a-al*
Penent an titik dan $ mlah Palem !as t Pengambilan data ar s dan Pengambilan
8/17/2019 Kerangka Acuan Kerja Studi Breakwater
8/20
Untuk !eker$aan .#drogra)i harus rnem!ergunakan !eralatan minimum :& %lat !erum gema dengan !emba+a analog dan/atau digital*
& "em!un#ai )rekuensi o!erasi untuk dual/single )rekuensi( #aitu 62'66 .B dan 322'622 k.B
& entang gema 62'66 .B C=o( 322'622 k.B C6*=o
& Pengaturan ke+e!atan gema da!at disesuaikan untuk 4>22 4122 m/s( rentang 4m/s
& %kurasi kedalaman 4E satu !erseratus0
P"'%%t%& B%&tu
Ka!al surve# #ang digunakan dalam kegiatan surve# ini( mem!un#ai bebera!aketentuan :
& Ka!al #ang akan melakukan !eker$aan survei harus sesuai dengan semua!eraturan #ang relevan( iBin( lengka! dan mam!u bero!erasi dengan aman danmelakukan !eker$aan survei !ada dua !uluh em!at $am sehari*
& Ka!al #ang digunakan mem!un#ai s#stem !asokan listrik #ang mam!u memasoksemua instrumen survei dan sistem kom!uter se+ara berkelan$utan dan stabil*
& Ka!al memiliki !eralatan keselamatan standard*
& Peralatan didalam ka!al( mam!u untuk menun$ang kegiatan surve#( se!erti:4* Kegiatan !erekaman dan akuisisi data la!angan #ang tersambung dan
terintegrasi !ada !eralatan surve#* Dengan tidak melu!akan kegiatankeamanan dan keselamatan navigasi ka!al*
3* "am!u menarik !eralatan surve# !ada tingkat kestabilan tertentu #angdibutuhkan untuk !engambilang data la!angan*
Au%& 9 R"7"'"&!
S b i k d l k ti i di k 2 22 L;S k $
8/17/2019 Kerangka Acuan Kerja Studi Breakwater
9/20
3* &ila terda!at areal di dekat garis !antai #ang tidak da!at di'sounding( makakedalamann#a harus diukur dengan bandul !engukur hand-load atau disi!at
datar levelling 0 dari darat*6* Selama !eker$aan sounding( ke+e!atan ka!al harus teta! di!ertahankan konstan
maksimum > knot0 dan berada dalam satu $alur( dengan !osisi echosounder teta! diakti)kan*
>* .aluan !erum diusahakan tegak lurus !antai atau dermaga( sedangkan untuk!engontrolan kedalaman !ada $alur sounding dilakukan dengan +ara soundingsilang minimal 6 $alur*
=* Jarak antar raai !ada area ren+ana
.aluan !erum / sounding*.aluan sounding diusahakan tegak lurus !antai / dermaga* Untuk kontrolkedalaman !ada $alur sounding dilakukan dengan +ara sounding silang minimal6 $alur* Dan dilakukan dengan $arak antar lintasan 42 hingga 422 m( tergantung!ro!orsi desain* Untuk sounding di daerah( break-ater( areal reklamasi dankolam !elabuhan $arak antar lintasan adalah 42 m( sedangkan untuk daerah alur( $arak antar lintasan da!at lebih besar dari 42 m7Peta dasar laut #ang dihasilkan dari kegiatan surve# la!angan di-a$ibkanmeru!akan area #ang akan diidenti)ikasi sesuai dengan #ang sudahdiasistensikan dan disetu$ui(
1* um!ang tindih !engambilan data !ada saat !elaksanaan kegiatan( diserahkanatas kebi$aksanaan !en#edia $asa( akan teta!i tidak ada kekosongan data da!atditerima*
9* Peta keluaran hasil !eker$aan( meru!akan !eta situasi dan hasil reka#asa!enggambaran beru!a !otongan meman$ang dan !otongan melintang( !adaskala !enggambaran 4:4222 dan 4:3=22 #ang dilakukan !ada !iranti lunak!enggambaran*
8/17/2019 Kerangka Acuan Kerja Studi Breakwater
10/20
& @ontoh air kemudian diu$i di laboratorium dalam hal kadar enda!an/sedimen dankadar garam/salinitas* Satuan kadar garam dalam 2/2 dan satuan sedimen dalam
mg/l*
/..2.+ P"&3u,u'%& P%%&3 u'ut& "aksud !engamatan !ergerakan !asang surut adalah untuk menentukan
kedudukan air tertinggi( duduk tengah dan air terendah #ang di+a!ai mau!unkedudukan L;S*
& Pengamatan/!en+atatan !ergerakan muka air dilakukan minimum selama 4=3> $am atau 623> $am terus menerus se+ara manual oleh !engamat/surve#or atau
menggunakan alat !en+atat otomatis automatic tide gauge0*& Kertas rekaman atau hasil !en+atatan diba-a untuk di!erlihatkan ke!ada im
8valuasi eknis saat !embahasan La!oran %ntara dengan im 8valuasi eknis*& Untuk !erhitungan'!erhitungan konstanta harmonis( duduk tengah( air tinggi #ang
da!at di+a!ai mau!un L;S mem!ergunakan metode %dmiralt# tidakdi!erkenankan menggunakan )ormula !enentuan air terendah untuk Indian Lo-Water Spring 0* Uraian !erhitungan dengan metode %dmiralt# agar disam!aiakandengan urutan sebagai berikut:
4* umus umum #ang di!akai dalam !erhitungan*3* Perhitungan konstanta harmonis dan elevasi duduk tengah D0 atau "SL*6* Perhitungan elevasi 2(22 L;S dan air tinggi #ang da!at di+a!ai*>* Sketsa urutan tia! elevasi air untuk 2(22 L;S( D( % #ang da!at di+a!ai
berdasarkan !erhitungan*& 8levasi L;S harus di!indahkan ke bangunan gudang atau dermaga #ang ada
!ada bagian #ang aman( terlindung dan mudah terlihat*& Data air tertinggi atau muka air ban$ir #ang !ernah ter$adi harus di+atat dengan
$ l bil d t d 0
8/17/2019 Kerangka Acuan Kerja Studi Breakwater
11/20
!eker$aan !en#elidikan tanah ini dimaksudkan sebagai data #ang akan di!ergunakanuntuk melaksanakan konstruksi #ang akan dibangun di lokasi bersangkutan* .asil
tersebut harus memadai sebagai bahan analisa !eren+anaan dan !erhitungan #angmeli!uti( antara lain :
4* Peren+anaan sistem !ondasi break-ater 3* %nalisa da#a dukung tanah break-ater 6* %nalisa kegagalan struktur break-ater !ada substrukturn#a
Kegiatan #ang dilakukan !ada saat surve# !en#elidikan tanah antara lain:4* &oring laut : 3 titik sedalam( 42 m/titik boring dilaksanakan di lokasi titik sekitar
break-ater*3* U$i la!angan Undisturbed dan disturbed soil 6* U$i Laboratorium Undisturbed dan disturbed soil
Peker$aan la!angan dis#aratkan mengikuti !rosedur %S"*10 t!t!, 5"&3"4#'%& untuk !eren+anaan alur !ela#aran dan kolam !utar !elabuhan*dilaksanakan sam!ai kedalaman '42 meter dari dasar laut dengan !engambilan+ontoh tanah dan !elaksanaan SP setia! interval 3 meter*
& Datum dan &en+h "arkSemua ukuran kedalaman air( !engeboran dan elevasi tinggi !ermukaan tanahdan lain'lain harus ditera terhada! Datum 2(22 m L;S Lo- ;ater S!ring0*Penentuan elevasi Datum da!at diambil dari &" #ang sudah ada atau bangunan'bangunan/benda'benda lain #ang sudah diketahui elevasin#a*
& "etode dan standard #ang digunakan( harus menga+u !ada:
St d d N i l I d i SNI0
8/17/2019 Kerangka Acuan Kerja Studi Breakwater
12/20
3* Pengambilan Sam!el idak0erganggu / (Un)Disturbed Untuk setia! interval kedalaman 3 meter diambil undisturbed sam!le dan untuk
!ertama kalin#a diambil sam!el !ada kedalaman 6 m dari muka tanah #angbersangkutan* abung +ontoh tanah tube sam!le0 #ang dis#aratkan adalah
seamless tube sam!ler ukuran OD 6 in+h dan ID 3 9/5 in+h IDHInternal
Diameter( ODHOuter Diameter0( tebal tabung 4/41 in+h( dengan !an$ang =2 +m*
abung #ang di!akai ti!e )iGed'!iston sam!ler terbuat dari ba$a atau kuningan*ebal tabung: ba$a 4(= 2(4 mm dan ID 9= 2(= mm&ila akan di!akai ID #ang lain dari harga di atas harus di!enuhi !ers#aratan
Degree o) disturban+e: %E0 H 422 OD3' ID30 C 42 E
ID3
Ketentuan'ketentuan #ang harus di!enuhi !ada -aktu !engambilan +ontoh
tanah adalah:a* Dasar lubang bor di mana akan diambil +ontoh tanah harus bersih dari sisa
!engeboran dengan memom!akan air ke dalam lobang bor #ang ber)ungsi
untuk membersihkan sisa'sisa tanah #ang tertinggal( lama men+u+i
minimum = menit sebelum diadakan !engambilan sam!el*b* U$ung ba-ah +asing !ada saat itu harus berada !ada dasar lubang bor
untuk menghindari adan#a longsoran'longsoran !ada dasar lubang dan
sisa !engeboran sludge0+* Segera setelah lubang bor bersih( tabung +ontoh tanah ditekan ke dalam
tanah dengan tekanan tenaga manusia* Penekanan harus dilakukan
dengan hati'hati( +ontinuous single movement0 dan !erlahan agar air #ang
terda!at dalam tabung diberi kesem!atan keluar melalui katu! ball'valve0
t d t d k l t b t h d0 D l l h l
8/17/2019 Kerangka Acuan Kerja Studi Breakwater
13/20
6* Pengambilan SP dilakukan setia! 3m dari atas !ermukaan tanah sam!ai !ada kedalaman #ang ditentukan*
Pelaksanaan SP !ertama kali !ada kedalaman '4 meter dari sea bed( SPkedua dan selan$utn#a dimulai setelah !engambilan undisturbed sam!le !ada
kedalaman '6 meter dari sea bed interval 3 meter0*Ketentuan'ketentuan #ang harus di!enuhi adalah:a* abung SP harus mem!un#ai ukuran diameter OD 3 in+h/!ro)il ID 465
in+h( !an$ang 3> in+h menggunakan s!lit s!oon sam!ler t#!e*b* .ammer #ang di!akai untuk melakukan !enumbukan seberat 4>2 lbs 16(=
kg0( tinggi $atuh bebas hammer adalah 62 in+h 9= +m0*
+* Sebelum melakukan !er+obaan SP( +asing harus diturunkan sam!aidasar lubang* Lubang bor kemudian dibersihkan dari sisa !engeboran dari
tanah #ang ada di dasar lubang bor se!erti #ang diuraikan !ada
undisturbed sam!ling h*40( h*30( h*60*d* Perhitungan dilakukan sebagai berikut
40 abung SP ditekan ke dalam dasar lubang sedalam 4= +m*30 Untuk setia! interval 42 +m dilakukan !erhitungan $umlah !ukulan untuk
memasukkan tabung ke dalam tanah sam!ai di+a!ai 6 G 42 +m*
e* abung diangkat ke !ermukaan tanah dan s!lit s!oon sam!ler dibuka*
Sludge #ang terda!at dalam tabung harus dibuang( kemudian terhada!
sam!el diadakan klasi)ikasi* Sam!le distrubed seban#ak 622 sam!le harus
disim!an* Uni)ied soil +lassi)i+ation di!ergunakan untuk men#usun soil
des+ri!tion atau litholog#* anah tersebut da!at di!akai untuk laboratorium
test* Untuk itu sam!el harus dimasukkan dalam kantong !lastik #ang
ditutu! dengan baik dan diberi identitas nomor boring dan kedalamann#a*
) U t k k d l b i d l 62 /titik k b SP
8/17/2019 Kerangka Acuan Kerja Studi Breakwater
14/20
/..+ E%u%!
Setelah assesment a-al( data hidroo+eanogra)i dan data tanah telah dida!atkanmaka dilakukan evaluasi terhada! struktur break-ater* 8valuasi tersebut harus diu$idengan berbagai metode/!erumusan sesuai dengan hasil studi literatur #ang telahdikum!ulkan sebelumn#a*
/..+.1 P"'$#"%& 3"#$4%&3; %'u %& "!$"&t%!
Kegiatan !emodelan -a$ib dilakukan !ada keadaan ekstrim #ang menggambarkansimulasi h#drodinamika untuk ke!erluan desain selan$utn#ai( antara lain:
4* Level !ermukaan air73* %ngin76* inggi / !eriode gelombang dominan7>* Pola arus7=* Pola sedimentasi71* Peren+anaan break-ater*
.asil kegiatan !emodelan harus menggabungkan bebera!a hal sebagai berikut:4* Pasang surut termasuk resonansi su!er!osisi( $ika ter$adi0 Interaksi !asang surut
dan air ta-ar !ada lokasi studi di dalam sungai73* Dis!ersi gelombang !ada area Pelabuhan76* Dis!ersi gelombang !ada !erairan disekitar Pelabuhan>* Kegiatan hind+asting harus menda!atkan in!ut data desain untuk =( 42( 3=( dan
=2( tahun !eriode ulang( termasuk $ika ter$adi !robabilitas gabungan7=* Sedimen de!osit !ada alur !ela#aran71* Prediksi volume sedimentasi !ada !eren+anaan alur !ela#aran dan volume keruk
untuk !era-atan alur !ela#aran #ang di!erlukan7
9 P l t h d di t i t $ di
8/17/2019 Kerangka Acuan Kerja Studi Breakwater
15/20
Peren+anaan desain struktu break-ater eksisting di lokasi !elabuhan dianalisa
a!akah telah memenuhi as!ek dalam !eren+anaan desain struktur break-ater*
Dalam melaksanakan analisa harus berdasarkan bebera!a a+uan dan ka$ian studiliteratur #ang telah dilakukan*
/..+.6 I"&t!7!,%! A%&8% K"3%3%%& St'u,tu' (:!,% %%)
"elaksanakan identi)ikasi !otensi kegagalan struktur break-ater sesuai dengan $enis
dan ti!e struktur break-ater( antara lain :
a* mode kegagalan !ergerakan armor !ada sisi de!an break-ater7b* mode kegagalan !ergerakan armor !ada sisi belakang break-ater7+* mode kegagalan !ergerakan armor !ada sisi kaki break-ater7d* mode kegagalan rusakn#a armor7e* mode kegagalan !ada !un+ak break-ater7)* mode kegagalan karena ketidakstabilan as!ek geoteknik7g* mode kegagalan akibat gerusan gelombang !ada kaki break-ater7h* mode kegagalan akibat lim!asan gelombangi* dan lain lain
/..+. R",#$"&%! 5"'4%!,%&; $#&!t#'!&3 %& $"t#" 5"'%%t%&
erhada! identi)ikasi !otensi kegagalan struktur break-ater #ang telah dievaluasi(
kemudian di!erlukan adan#a ren+ana rekomendasi !erbaikan( monitoring dan
metode !era-atan #ang sesuai dengan $enis dan ti!e struktu berdasarkan a+uan dan
ka$ian studi literatur #ang dilaksanakan sebelumn#a*
/ / K ! R , !
8/17/2019 Kerangka Acuan Kerja Studi Breakwater
16/20
g* mode kegagalan akibat gerusan gelombang !ada kaki break-ater7h* mode kegagalan akibat lim!asan gelombang
i* dan lain lain9* !enentuan material !en#usun break-ater75* !en#usunan metode !erbaikan( monitoring dan !emeliharaan beak-ater*
8/17/2019 Kerangka Acuan Kerja Studi Breakwater
17/20
3* %hli Struktur
%dalah seorang sar$ana teknik si!il #ang mem!un#ai !engalaman dan !engetahuandalam !eren+anaan )asilitas !elabuhan( baik untuk !eren+anaan )asilitas !elabuhansisi laut dan darat !ada !elabuhan umum( !elabuhan !erikanan dan bangunan!elengka! lainn#a lebih dari 9 tu$uh0 tahun* %hli Struktur itu $uga ber!engalamankhususn#a dalam !erhitungan struktur gem!a dan material*
6* %hli ,eoteknik
Sar$ana eknik Si!il/ ,eoteknik dengan !engalaman minimal = tahun di bidang!eren+anaan struktur !elabuhan atau bangunan air*
>* %hli S!esi)ikasi dan Dokumen ender Sar$ana teknik Si!il dengan !engalaman minimal 6 tiga0 tahun dalam !en#usunans!esi)ikasi teknis dan engineering estimate konstruksi dermaga( trestle cause!a" (!rasarana sandar/tambat ka!al dan )asilitas darat untuk dokumen tender*
8/17/2019 Kerangka Acuan Kerja Studi Breakwater
18/20
g* Pen#am!aian ren+ana kun$ungan la!angan7h* Pengembangan konse! !eren+anaan break-ater7
i* tangga!an terhada! K%K termasuk lingku! dan $ad-al !eker$aan*
11.2L%5#'%& A&t%'% (I&t"'!$ R"5#'t)im !elaksana dalam taha! ini harus men#usun La!oran %ntara Interim e!ort0 Studiseban#ak 42 se!uluh0 eksem!lar( #ang diserahkan ke!ada !emberi tugas 6 tiga0 bulansetelah Surat Perintah "ulai Ker$a SP"K0 diterbitkan ditambah dengan la!oran!eker$aan la!angan untuk ren+ana !embangunan )asilitas !elabuhanIsi la!oran( minimal meli!uti:
a* .asil analisa dokumen !eren+anaan break-ater !ada lokasi #ang ditin$au7b* %nalisa dokumen !elaksanaan !embangunan break-ater7+* hasil kun$ungan la!angan #ang dilaksanakan( dengan menam!ilkan )oto')oto
kondisi struktur break-ater( )oto')oto e)ek lingkungan adan#a break-ater( )oto')otomode kegagalan break-ater $ika ditemukan adan#a kegagalan07
d* data hidroo+eanogra)i dan data tanah di setia! lokasi !elabuhan7e* .asil evaluasi struktur break-ater berdasarkan analisa numeri+ !eren+anaan
break-ater dan %nalisa )isik !eren+anaan break-ater7)* .asil analisa !otensi kegagalan struktur7
g* Peren+anaan !erbaikan( monitoring dan metode !erbaikan break-ater7h* identi)ikasi relevansi !eren+anaan ka$ian !ustaka0 dengan hasil kun$ungan
la!angan7i* kesim!ulan dan rekomendasi !eren+anaan break-ater*
11.*K#&"5 L%5#'%& A,!'Setelah seluruh !eker$aan la!angan selesai( im !elaksana dalam taha! ini harus
L S i St di b k 42 b l 0 t di hk
8/17/2019 Kerangka Acuan Kerja Studi Breakwater
19/20
berdasarkan hasil kesim!ulan studi kasus #ang ada dan hasil masukan dari F,D #ang
telah dilaksanakan*
.asil #ang di!erlukan sebagai berikut:
− @D +om!a+t disk0 berisikan softcop" seluruh La!oran #ang telah diselesaikan
beserta bahan !resentasi seban#ak 42 se!uluh0 buah7
− La!oran ini lebih bersi)at !en#em!urnaan mau!un !emanta!an dari dra)t la!oran
semi ram!ung* Pen#em!urnaan la!oran ini didasarkan !ada bebera!a masukan dari
berbagai #ang telah dilibatkan dalam !embahasan sebelumn#a*
12 PEMBAHASAN DAN PEN=EMPURNAAN LAPORANSetia! taha! !en#am!aian la!oran akan dilakukan !embahasan oleh im eknis #ang dibentuk
dengan melibatkan stakeholder terkait* Konsultan di-a$ibkan mem!erbaiki dan
men#em!urnakan setia! la!oran sesuai masukan dan arahan im eknis*
1* NAMA ORGANISASI PENGGUNA JASAPengguna Jasa kegiatan ini adalah Direktorat Jenderal Perhubungan Laut( Kementerian
Perhubungan e!ublik Indonesia*
1+ SUMBER PENDANAANSumber dana kegiatan ini dibebankan !ada DIP% Satuan Ker$a Peningkatan Fungsi Pelabuhan
dan Pengerukan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut ahun %nggaran 3241 .PS erlam!ir0*
J k t 3241
8/17/2019 Kerangka Acuan Kerja Studi Breakwater
20/20
RENCANA JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
T%%5%&
D#,u$"&
D" J%& 2016 F"4 M%'"t A5' M"! Ju&! Ju! A3utu S"5t"$4"' O,t#4"' N#"$4"'
201- 2*1%
4* ProsesLelang
3*andatangan SP"K
6* La!*Pendahuluan
>* La!oran %ntara
1* La!oran Dra)t
Final
5* La!oran Final
@atatan : Setia! taha! !en#am!aian la!oran akan dilakukan !embahasan oleh im eknis Kementerian Perhubungan dengan melibatkan
stakeholder terkait
2*