ANALISIS KELAYAKAN PENGADAAN SARANA HOIST
CRANE PADA CV. JAVATECH ADIMULYA SURABAYA
ACHMAD FAUZI
TeknikiIndustri, Universits 17iAgustusi1945iSurabaya
IABSTRAKI
PenelitianIIiniIImemilikiIItujuanIIuntukIImengetahuiIIdanIImenjelaskanIIrencana
perusahaanIIdalamIImelakukanIIpenambahanIIinvestasiIIaktivaIItetapIIberupaIIhoistIIcran
e,IidariIIpenelitianIItersebutIIdapatIIdiketahuiIIapakahIIpenambahanIIaktivaIItetapIItersebu
tIIdapatIIdikatakanIIlayakIIatauIItidakIIuntukIIdilaksanakan.IIDitinjauIIdariIIaspekIIpasarIId
anIIaspekIIkeuangan.IIHasilIIperhitunganIIdanIIanalisisIIdiketahuiIIbahwaIIdariIIaspekIIpa
sarIIdikatakanIIlayakIIkarenaIIjumlahIIestimasi.IIDitinjauIIdariIIaspekIIkeuanganIIperusaha
anIImampuIIdanIIlayakIIuntukIImelakukanIIpenambahanIIinvestasiIIberupaII1IIhoistIIcran
e.IIBerdasarkanIIpenilaianIIkelayakanIIinvestasiIImenggunakanIIteknikIIcapitalIIbudgeting
,IImakaIIdiperolehIIhasilIIyaituII:IIPaybackIIPeriodII(PP)IIatauIIwaktuIIpengembalianIIinve
stasiIIyaituIIselamaII2IItahunII9IIhariIIlebihIIcepatIIdariIIumurIIekonomisIIhoistIIcraneIIters
ebutIIyaituII5IItahun.IIHasilIINetIIPresentIIValueII(NPV)IImenunjukkanIIhasilIIpositifIIyaituII
sebesarIIRp.360.830.000.IIHasilIIperhitunganIIInternalIIRateIIofIIReturnII(IRR)IImenunjuk
kanIIhasilIIsebesarII75,00%.IIlebihIIbesarIIdariIIMARRIIsebesarII15II%.
IABSTRACTI
ThisIIstudyIIhasIItheIIobjectiveIItoIIfindIIoutIIand explain the company's plans
to make investments in fixed assets in the form of hoist cranes, from this research it
can beIIseenIIwhetherIItheIIadditionIIofIIfixedIIassetsIIcanIIbeIIsaid to be feasible
or not to be carried out.IIJudgingIIfromIItheIIaspectsIIofIItheIImarketIIandII
financialIIaspects.IITheIIresults of calculations and analysis note thatIIfromIItheII
aspectIIofIItheIImarket said to beIIfeasibleIIbecauseIIofIItheIIestimatedIIamount.
Judging from the financial aspects, the company is capable and feasible to make
additional investments in the form of 1 hoist crane. Based on the appraisal of
investmentIIfeasibility using the capital budgeting technique, the results are
obtained:IIPaybackIIPeriodII(PP)IIorIIinvestmentIIpaybackIIperiodIIthatIIisII2
IIyears 9 days fasterIIthanIItheIIeconomicIIlifeIIofIItheIIcraneIIhoist which
isII5iiyears.IINetIIPresentIIValueII(NPV)IIresultsIIshowIIpositiveIIresultsIIinIItheIIa
mountIIofIIRp.360,830,000.IITheIIInternalIIRateIIofIIReturnII(IRR) calculation
results showIIaIIyieldIIofII75.00%.IIgreaterIIthanIIMARR by 15%.
iiPendahuluanii
Saranaodanoprasaranaomendukung0kegiatan0produksi0baik0secara0langsung0m
aupunIItidak0langsung.0Mengelolah0sarana0dan0prasarana0berarti0mengelolah0sega
la0fasilitasIIfisik0yang0ada0di0lingkungan0perusahaan0sehingga0dapat0bermanfaat0
secara0maksimal.Perusahaan0memiliki0kewenangan0untuk0mengelolah0sarana0dan
prasarana,IIdengan0tetapIImemperhatikan0kinerja0yang0maksimal0dalam0proses0pr
oduksi.
PerusahaanIIsebagaiIIruangIIkegiatanIIperoduksiIIyang0menerapkan0kegiatan0
manajemenIIsarana0dan0prasarana0dengan0ruang0lingkup0perencanaan,0pengadaan,
perawatan,0danIIpenghapusan0sarana0prasarana.0Perencanaan0adalah0tahap0awal0s
ebelum0perusahaanIImelakukan0kegiatan0pengelolaan0selanjutnya.Tahap0perencana
an0harus0dilaksanakanIItepat0sasaran0agar0sarana0dan0prasarana0yang0berada0di0
perusahaan0sesuai0denganIIkebutuhan0perusahaan.
PPPDengan0perencanaan0yang0baik0akan0menghadirkan0sarana0danIIprasarana0ya
ng0tepat0dan0dapat0bermanfaat0untuk0memaksimal0atau0meringankanIIperusahaan
dalam0melakukan0peroses0produksi.
CV. Javatech0Adimulya merupakan salah0satu0perusahaan menengah0yang
bertempat di daerah0Wisma0Indah02 K6-450Gunung0Anyar Tambak IV0Surabaya.
Perusahaan ini didirikan oleh bapak Widodo pada tahun 2009 yang bergerak dibidang
Moulding atau Matras Injeksi. Produk yang dihasilakn adalah matras atau sebuah
manufaktur yang beronga yang dapat menghasilkan peroduk yang bermatrial dari
bahan pelastik. Pada CV. Javatec Adimulya bahan baku yang sering digunakan di
perusahaan ini dalam pembuatan matras yaitu plat baja, plat besi, kuningan dan broun.
Alasan perusahaan ini mengunakan bahan-bahan tersebut karna dinilai kuat, tahan
lama, dan dapat memenuhi kegunaan produk tersebut. CV. Javatech Adimulya
memiliki 15 karyawan.
CV. Javatech Adimulya ingin menerapkan pengadaanI fasilitas Hoist Craner
yang ingin dikembangkan untuk membantu memaksimalkan peroses produksi.
Sebagai perusahaan yang didirikan dengan status CV, maka CV. Javatech Adimulya
melakukan0berbagai pengembangan0di0segala0bidang0seperti0pengelolaan mesin,
karyawan,Isarana0danIIprasarana.
PPPPengembangan0yang0dilakukan0tidak0terlepas0dari0berbagai0proses0pengelola
anIIsarana0dan0prasarana0yang0dimulai0dengan0tahap0perencanaan0sampai0denga
n0tahapIIpenghapusan0CV.iiJavatech0AdimulyaIIjuga0menerapkan0kegiatan0manaj
emen0yang dimulai0dari0perencanaan0pengadaan0sarana0dan0prasarana.
Flow Proses material
Data peroses Perpindahan benda kerja atau matrial
No Tenaga Kerja Lama Waktu Penjelasan
1
2
60 Peroses perpindahan benda kerja atau matrial setelah datang menuju Mesin First dengan tenaga kerja 2 orang dan dengan
waktu 60 menit
2 3 30 Peroses dimana setelah benda kerja dipekerjakan dimesin first akan dikelolah lagi dimesin bubut dengan peroses perpindahan membutuhkan 3 pekerja
dengan waktu 60 menit.
3 2 20 Setelah itu dipindahkan ke mesin wire cut dengan membutuhkan 2 pekerja dengan
waktu 20 menit.
4 2 30 Setelah di mesin wayercat dipindahkan lagi ke mesin gerinding dengan membutuhkan 2
pekerja dengan waktu lama 30 menit.
5 2 30 Setelah di gerinding akan dipindahkan ke mesin CNC untuk melakukan finising dengan membutuhkan 3 pekerja dengan
membutuhkan waktu lama 30 menit.
6 3 30 Setelah semua 2 eruses akan dipindahkan untuk 2 eruses assembling atau penyatuan semua komponen seperpat dengan satu seperpat membutuhkan 3 pekerja dengan
waktu lama 30 menit.
7 5 120 Setelah komponen disatukan dengan
seperpat lainya maka siap dikir dan di
naikan ke truk untuk segerah dikirimkan ke
custamer dengan pekerja 5 orang dengan lama waktu 120 menit.
Dari Tabel 1.1 diatas menjelaskan bahwa proses perpindahan suatu matrial dengan
menggunakan tenaga manusia sebanyak 25 orang yang membutuhkan waktu sebanyak
330 menit dalam setiap proses pengerjaan. Sehingga dengan begitu ketika
menggunakan tenaga manusia akan terjadi over time yang akan berdampak pada
lamanya proses pengerjaan dan kecelakaan kerja juga menjadi resiko yang besar karna
kurangnya fasilitas alat untuk membantu mengangkat peralatan-peralatan kerja yang
mempunyai bobot yang sangat berat.
Tabel 1. 2 Kecelakaan kerja karna kurangnya alat
angakat
NoI
IHari/
TanggalI NamaI Usia
I IalamatI IKeteranganIKejadian
1 Senin /1 Januari 2019
Eko 30 Jl. Tropodo Utara no 28 Kec. Waru Widoarjo
TerJepit plat dan jari klingkingya harus di potong oleh dokter karna tulangNya remuk.
2 Rabu/ 9 Mei 2019
Bagus 25 Gunung Anyar Tambak no 21 a kec.Gunung Anyar Surabaya
Saat mengangkat plat dia terlalu berat dipaksakan akhirnya jatuh menimpah kakinya dan harus di bawah ke rumah sakit dan dioprasai.
3 Senin/ 20 Juli 2019
Riski 35 Mbetro no 16
Kec. Sedati
Sidoarjo
Tergelincir saat naikan Molding ke truck dan kakinya yang sebelah kiri patah karna tertimpa
Molding.
4 Kamis/ 23 November
2019
Andre 30 Dusun Cemandi no 2 Kec. Sedati
Sidoarjo
Kejatuhan plat saat menaruh ke Mesin First.
Dari tabel 1.2 diatas menunjukan bahwa CV. Javatech Adimulya banyak terjadi kecelakaan
kerja yang disebabkan karna kurangan alat berat untuk membantu dalam proses
pengangkatan atau atau memperingankan pekerjaan untuk pemindahan benda kerja yang
sangat berat. Dengan begitu dapat disimpulkan bahwa waktu dan tenaga kerja yang
dibutuhkan sangat banyak sehingga mempengaruhi pembengkakan biaya serta resiko
dalam kecelakaan kerja juga cukup sangat tinggi.
Berdasarkan fenomena atau kenyataan yang terjadi di lapangan,IImasihIIsering terjadi
kecelakaan kerja yang timbul akibat tidak adanya alat bantu untuk pengangkatan dalam
proses kerja yang dilakukan, sehingga ini juga masih menjadi evaluasi-evaluasi CV. CV
Javatech Adimulya untuk mengurangi angka kecelakaan kerja. Dalam penyelesaian
pengerjaan yang masih menggunakan penuh tenaga dari manusia, blum lagi ketika ada
karyawan yang izin terlambat dan lainya juga akanmengha.mbat peroses kinerja tersebut.
Berdasarkan pemaparan diatas, diduga terdapat permasalahan dalam CV. Javatec
Adimulya. Oleh sebab itu penulis tertarik untuk melakukan penelitian yang berjudul”
Perencanaan Pengadaan Sarana Hoist Crane Pada CV. Javatech Adimulya Surabaya.
1. DataIIPenyajianIIKecelakaanIIKerja
DataiiyangidipakaiiipadaiipenelitianiiadalahIIdataIIpokokIIatauiivprimeridan
sekunder. iDataiiprimeriiyaituidata yang diperolehilangsung dariiresponden dengan
caraiimelakukaniiobservasiIIsertaIIkuisionerIIsesuaiIIdenganIIkeadaanIIyangosebe
narnya.IISedangkanIIdataiisekunderiiyaituiidataiiyangodidokumentasikaniiolehope
rusahaaniituisendiri, idisiniipenulisimendapatkanidataidari
CV.IIJavatecIIAdimulya IISurabaya.
1. Sumber DataII
Sebagai penunjang pembahasaniterhadapimasalahiyangidikemukakan diatas,
imakaidiperlukanidataimeliputi :
1) Gambaraniumumiperusahaan
2) Strukturiorganisasiiperusahaan
3) Datailainiyangiberhubunganidenganipenulisaniskripsi
2. Pengolahan DataII
SampelIIyangIIdiamatiIIharuslahIImencakupIIdariIIkeseluruhanIIjumlahIIpop
ulasi
IIyangIIada,IIsehinggaIIdataIItersebutIIbisaIImenjadiIIgambaranIIpopulasiIIyangII
sedangIIdiamati.IIDisiniIIpenelitiIImengambilIIsampelIIdariIICV.IIJavatechIIAdi
mulyaIISurabayaIIdanIImendapatIIrespondenIIsebanyakII34IIorang.
2. Penjelasanotentangometodeopenelitian
Tahapan pertama dalam penelitian ini adalah identifikasi masalah, pada tahapan
ini diidentifikasi masalah akan ditemukan dari studi literatur merupakan
permasalahan yang belum diteliti dalam perusahaan tersebut. Setelah dilakukan
identifikasi masalah maka ditemukan sebuah suatu masalah yang akan
diselsaikan dalam penelitian ini. Masalah yang perlu diselsaikan dalam
penelitian ini yaitu bagaimana menganalisis harga pokok produksi yang
dikeluarkan oleh perusahaan dalam memperoduksi produk tersebut.
Tahapan kedua stidi keputusan dalamopenelitianoini memuat tujuano
penelitianoyangoinginodicapaiountuk menyelesaikan permasalahan tersebut.
Adapun
Tahapan ketiga merupakan tahapan studi lapangan dan studi literatur, studi lapangan
dilakukan guana mencari informasi apa saja yang dibutuhkan untuk menyelesaikan
penelitian ini agar sesuai dengan tujuan penelitian. Selanjutnya studi literatur dengan
cara mencari refrensi berupa jurnal, penelitian tugas akhir, buku yang berkaitan dengan
materi analisis harga pokok produksi yang sesuai dengan studi kasus yang sedang di
analisis oleh peneliti.
`Tahapan selanjutnya yaitu tahap pengumpulan data. Adapun metode
pengumpulan data yang dilakukan oleh peneliti menggunakan metode wawancara dan
observasi. Metode wawan cara digunakan untuk mengetahui struktur organisasi
perusahaan, awal berdirinya perusahaan jumlah tenaga kerja, jumlah pesanan dalam
satu kali pemesanan, jenis-jenis produk, mesin yang digunakan, tahapan proses
pembuatan produk biaya over head pabrik dan lain sebagainya.
Tahapan selanjutnya adalah penerapan tentang metode Net Present Value
(NPV), Payback Priode (PP), Internal Rate Of Retrun (IRR).
Tahapan terakhir pada penelitian ini yaitu memuat kesimpulan dari penelitian ini.
Kesimpulan berisi tentang besarnya biaya peroduksi dan juga berapa keuntungan dari
harga jual perusahaan saat ini.
Metode Kelayakan Pembelian Mesin
Net Present Value (NPV) nvestasi dapat dinyatakan layak jika:
NPV : + (positif)
Investasi dapat dinyatakan tidak layak jika:
NPV : - (negatif)
Payback period (PP) Ivestasi dapat dinyatakan layak jika Payback period
lebih pendek dari umur ekonomis aktiva (5tahun)
Internal Rate of Return
(IRR)
Investasi dapat dinyatakan layak jika: IRR > cost of
capital (biaya modal), atau sesuai dengan persentase
keuntungan yang ditetapkan investor. Investasi dapat
dinyatakan tidak layak jika: IRR < cost of capital
(biaya modal), atau lebih rendah dari persentase
keuntungan yang ditetapkan investor.
Net Present Value (NPV)
NPVI(Net Present Value)omerupakan0selisih0antara0pengeluaran0dan
pemasukan0yang0telah0didiskon0dengan0menggunakanIIocialIIopportunityIIcost of
capitalIIsebagaiIIdiskonIIfaktor,IIatauIIdenganIIkataIIlainIImerupakanIIarus
kasIIyangIIdiperkirakanIIpadaIImasaIIyangIIakanIIdatangIIyangIIdiIIdiskonkanIIpada
IIsaatIIini.
dimana:
t = waktuIIarusIIkas
i = adalahIIsukuhIIbungaIIdiskontoIIyangIIdigunakan
Rt = arusIIkasIIbersihII(the net cash flow)IIdalamIIwaktu t
Payback Priode (PP) PeriodeII“Payback”IImenunjukkanIIberapaIIlamanyaII(IIdalamIIbeberapa
tahunII)IIpengembalianIIsuatuIIinvestasi,IIsuatuIIproyekIIatauIIusaha,IIdengan
memperhatikanIIteknikIIpenilaianIIterhadapIIjangkaIIwaktuIItertentu.
PeriodeII“Payback”IImenunjukkanIIperbandinganIIantaraII“initialIIinvestment
” denganIIaliranIIkasIItahunan.
InternalIRateIOfIReturnI(IRR) IRRIIialahIIsebuahIIhasilIIyangIItelahIIdiperolehIIdariIIsebuahIIproposal
bisnis,IIyaituIIdiskontoIIatauIIdiscountIIrateIIyangIIkemudianIImenjadiIIsebuah
presentIIvalueIIdariIIsuatuIIaliranIIkasIIyangIImasukII(cash inflow)IIyaituIIsama
denganIIinvestasiIIawal.
SebuahIIsukuIIbungaIIIRRIIakanIIdidapatIIapabilaIINPVII=II0IImaksutnya
sukuIIbungaIIyangIIdapatIIdiberikanIIinvestasiIIyangIImemberikanIINPVII=II0.
SyaratIIpalingIIutamaIIyaituIIialah IRR > dariIIsukuIIbungaIIMARRIInya.
UntukIImemperolehIIsuatuIIhasilIIakhirIIdariIIsebuahIIperhitunganIIIRR,
makaIIkitaIIharusIImencariIIterlebihIIdahuluIInilaiIIdariIIdiscountIIrateIIyangIIaka
n
menghasilkanIINPVIIpositif.IIkemudianIIkitaIIcariIIdiscountIIrateIIyangIIakanIIme
nghasilkanIINPVIInegatif.IIBerikutIiniIIadalahIIRumusIIIRR:
KeterangannyaII:
IRR = InternalIIRateIIofIIReturn
i1 = TingkatIIDiskontoIIyangIIakanIImenghasilkanIINPVIIbernilai
(+) i2 = TingkatIIDiskontoIIyangIIakanIImenghasilkanIINPVIIbernilai
(-) NPV1 = NetIIPresentIIValueIIyaituIIbernilaiIIpositif
NPV2 = Net Present Value yaitu bernilai negatif
1. Proses Pengolahan Data
a. Editing
Merupakan kegiatan yang dilakukan untuk memproses kembali catataniyang
sudahiadaisebelumnyaidan menggabungkannya denganiidataiiyangidi peroleh
dariiiperusahaan iguna mendapatkan data yang lebih ibaik dan
bisaidipertanggungijawabkan
b. Verifikasi
Suatu kegiatan usaha yangidilakukaniuntukimembandingkaniantaraianalisa
sementara denganiteori-teoriiyangisudahiada.
c. Tabulating
Suatu metode pengolahan dan analisa data yang telah didapat dan menempatkan
data-data tersebut pada tabel tertentu.
2. Flowchart
3. Jadwal penelitian
PenelitianiiakaniidilaksananiipadaiirentangiiwaktuibulaniFebru
ari 2019isampai bulaniJulii2019 di CV. iJavatech Adimulya yang
berlokasi di Wisma Indah 2 k6-45 Kec. Gunung Anyar Surabaya.
4. Hasil Analisis Deskripsi
Biaya Penyusutan / Depresiasi
Biaya penyusutan atau depresiasi adalah mengubah biaya asli dari aset
tetap (fixed Assets) seperti gudang, alat-alat kerja, kendaraan dan mesin
produksi menjadi beban masa periode tertentu :
1. Beban penyusutan kendaraan
Perusahaan memiliki asset 1 kendaraan pick up dengan harga
masing- masing sebesaroRp.80.000.000
denganoumuroekonomiso5otahun.makaonilai beban penyusutan
sebesar
Dt = P – S/N
= 80.000.000 – 65.000.000/5
= Rp. 15.000.000
Maka biaya penyusutan adalah Rp. 15.000.000 per tahun/Unit
2. Beban Penyusutan mesin produksi
Perusahaan memiliki asset 10 mesin perkakas dengan harga masing-
masing sebesar Rp 80.000.000 dengan umur ekonomis 5 tahun maka
niai beban penyusutan sebesar
Noo
KegiatanoPenelitian Bulano
Desi Jani Febi Mari
Apro
Meio
Junio
1 StudioLiteraturo
2 StudioPenelitiano
3 PersiapanoPenelitian
4 PengambilanoDatao
5 Analisaodatao
6 Pembuatanolaporano
Dt = P – S/N
= 80.000.000 – 70.000.000/5
= Rp. 15.000.000
Maka biaya penyusutan adalah Rp. 10.000.000 per tahun/Unit Maka
total biaya penyusutan kendaraan sebesar :
Rp.15.000.000 x 1 unit = Rp. 15.000.000
Rp. 10.000.000 x 10unit = Rp 100.000.000
Laporan Laba Rugi Yang Berakhir 31 Desember 2020
naik turun pendapatan rincian dapat Dari gambar diatas tentang laporan laba rugi
perusahaan pada tahun 2015-2019 mengalami dilihat sebagai berikut :
1. Pada tahun 2015 pendapatan bersih mencapai angka sebesar Rp.
53.377.000,-
2. Pada tahun 2016 mengalami kenaikan hampir 50% dengan angka
sebesar Rp109.587.000.,- karena permintaan dari konsumen naik.
3. Pada tahun 2017 mengalami penurunan pendapatan bersih sebesar Rp.
103.171.500,- karena permintaan dari konsumen menurun .
4. Pada tahun 2018 mengalami kenaikan kembali sebesar Rp.
145.579.000,- karena permintaan dari konsumen naik
5. Pada tahun 2019 mengalami sedikit penurunan kembali, sehingga laba
bersih yang didapat sebesar Rp. 157.135.000.
Laporan Laba/Rugi
Untuk priode pertahun yang berakhir 31 Desember 2020
Pendapatan produksi Sperpat
Pendapatan produksi Molding
Jumlah pendapatan + 30% Rp. 1.012.017.000,00 Beban usaha
Tenaga ahli / oprator (10 orang)
Tenaga pembantu / helper (5 orang)
Rp. 492.000.000,00
Sedangan untuk laporan laba rugi perusahaan pada tahun 2020-2024
mengalami naik turun pendapatan dengan rincian sebagai berikut :
1. Pada tahun 2020 pendapatan bersih mencapai angka sebesar Rp.
243.017.000,- mengalami kenaikan pendapatan meskipun ada faktor
pandemi virus Covid -19 maka terjadi penurunan pendapatan.
2. Pada tahun 2021 pendapatan mengalami penurunan sebesar Rp.
99.767.000,- karena permintaan menurun dari konsumen.
3. Pada tahun 2022 pendapatan kembali mengalami penurunan sebesar Rp.
89.852.500,-
4. Pada tahun 2023 mengalami kenaikan sebesar Rp. 134.744.000,-
5. Pada tahun 2024 pendapatan mengalami kenaikan sebesar Rp.
415.129.000,- karena permintaan naik dari konsumen dan menjadikan
penghasilan perusahaan yang terbesar dari tahun-tahun lalu.
Biaya Penyusutan /Depresiasi
Biaya penyusutan atau depresiasi adalah mengubah biaya asli dari aset
tetap (fixed Assets) seperti gudang ,alat-alat kerja,kendaraan dan mesin
produksi menjadi beban masa periode tertentu :
1. Beban gaji karyawan helper
Beban keseluruhan gaji karyawan helper per 5 tahun untuk
perbandingan Rp.
215.000.000=[denganoumuroekonomiso5otahun.makaonilai
obebanopenyusutanosebesar
Dt = P : N
= 215.000.000 : 5 tahun.
= Rp. 43.000.0000
Makaobiaya penyusutanogajiokaryawanoadalahoRp. 43.000.0000per tahun/Unit
Metode Net Present Value (NPV)
Metode ini membandingkan keseluruhan pengeluaran dengan
keseluruhan penerimaan pada tingkat bunga tertentu. Besarnya
MARR yang ditetapkan perusahaan adalah sebesar 15%
a. Net Present Value yang masih menggunakan tenaga
manusia (helper) dapat dihitung sebagai berikut :
NPV = - 215.000.000 + 200.017.000
(1+0,15)1 +
54.767.000
(1+0,15)2 +
53.102.500
(1+0,15)3 +
96.157.000
(1+0,15)4+
374.613.000
(1+0,15)5
= - 215.000.000 + 173.927.000 + 42.128.000 + 36.662.000 + 60.098.000 + 214.064.000
= - 215.000.000 + Rp.618.107.000
= Rp.403.107.000
= - 215.000.000 + 173.927.000 + 42.128.000 + 36.662.000 + 60.098.000 +
214.064.000
= - 215.000.000 + Rp.618.107.000
= Rp.403.107.000
Dari perhitungan diatas menghasilkan NPV positif sebesar Rp.403.107.000
maka dapat disimpulkan bahwa layak untuk dilaksanakan.
Metode Payback Periode (PP)
Metode ini menghitung berapa cepat investasi yang dilakukan dapat kembali
seluruhnya melalui Proceeds yang dihasilkan dalam setiap periode. Hasil
prhitungan dinyatakan dalam satuan waktu (yaitu tahun atau bulan). Jangka waktu
maksimum pengembalian investasi yang telah ditetapkan perusahaan adalah 5
tahun. Adapun perhitungan payback period pada masing- masing investasi sebagai
berikut :
a. PaybackIIPeriodIIuntuk menentukanIIinvestasi usulan yaitu tenaga
manusiaIIdapatIIdihitungIIsebagaiIIberikut :
Investasi0 = Rp 215.000.000
Proceeds 2020 = Rp 200.017.000
= Rp 14.983.000
Proceeds 2021 = Rp 54.767.000
Payback Period = 1 +54.767.000
14.983.000
= 1 + (3.655)
= 3 tahun
= 0,655 x 30 hari = 19.65 = 20 hariII
DariIIperhitunganIIdiatasIIdiperolehIIpaybackIIperiodII3IItahunII20IIhariII(lebihI
IpendekIIdariIIpaybackIIperiodIImaksimumIIyangIIditetapkan,IIyaituII5IItahun).
MakaIIdapatIIdisimpulkanIIbahwaIIlayakIIuntukIIdilaksanakan.
Metode Internal Rate of Return (IRR)
a. Internal Rate of Return untuk investasi mengunakan tenaga manusia
atau helper dapatIIdihitungIIsebagaiIIberikut :
UntukIImencari yangIItepatIImakaIIdilakukanIIcaraIItrialIIandIIerrorII,
yaitu:IITrialIIandIIerrorIIdengan I = 59%IIdan 58 %.
PerhitunganINPVIdenganItingkatIbungaI59%Idan 58%
TahunO
Chasflow DRO
(59%) PV DR
O(58%) PVO
11 Rp. 200.017.000 0,6289 Rp. 125.790.000 0,6329 Rp. 126.591.000
21 Rp. 54.767.000 0,3956 Rp. 22.588.000 0,4006 Rp. 21.940.000
31 Rp. 53.162.500 0,2488 Rp. 14.227.000 0,2535 Rp. 53.162.000
41 Rp. 96.157.000 0,1565 Rp. 15.548.000 0,1605 Rp. 15.433.000
51 Rp. 374.613.000 0,0984 Rp. 36.862.000 0,1016 Rp. 38.061.000
PVI dari cash flow Rp.215.000.000 Rp.255.187.000
InvestasiI Rp.215.000.000 Rp.215.000.000
NPVI Rp. 0 Rp. 40.185.000
Analisa sebelum Investasi
Berdasarkan laporan laba rugi perusahaan pada tahun 2015-2019,
mengalami naik turun pendapatan rincian dapat dilihat sebagai berikut :
1 Pada tahun 2015 pendapatan bersih mencapai angka sebesar Rp.
53.377.000,-
2 Pada tahun 2016 mengalami kenaikan hampir 50% dengan angka sebesar
Rp109.587.000.,- karena permintaan dari konsumen naik.
3 PadaIItahun 2017 mengalamiopenurunan pendapatan bersihosebesar Rp.
103.171.500,- karena permintaan dari konsumen menurun .
4 PadaotahunII2018mengalamiokenaikanokembaliosebesarIIRp.
145.579.000,- karena permintaan dari konsumen naik
5 Pada tahun 2019 mengalami sedikit penurunan kembali, sehingga
laba bersih yang didapat sebesar Rp. 157.135.000.
Sedangan untuk laporan laba rugi perusahaan pada tahun 2020-2024 mengalami naik
turun pendapatan dengan rincian sebagai berikut :
1 Pada tahun 2020 pendapatan bersih mencapai angka sebesar Rp.
243.017.000,- mengalami kenaikan pendapatan dari tahun lalu dikarenakan
faktor permintaan dan adanya virus Covid -19 tidak menjadikan perusahaan
ini lemah dalam kenaikan karna perusahaan ini juga melayani seperpat.
2 Pada tahun 2021 pendapatan mengalami kenaikan sebesar Rp. 99.767.000,-
karena permintaan menurun dari konsumen.
3 Pada tahun 2022 pendapatan kembali mengalami penurunan sebesar
Rp.89.852.500,-
4 Pada tahun 2023 mengalami kenaikan sebesar Rp. 134.744.000,- karena
permintaan naik dari konsumen.
5 Pada tahun 2024 pendapatan mengalami kenaikan sebesar Rp. 415.129.000,-
karena permintaan naik dari konsumen dan menjadikan penghasilan
perusahaan yang terbesar dari tahun-tahun lalu.
Analisa Usulan Investasi
Tabel 4. 30 Tabel Perbandingan sebelum dan sesudah
investasi
No Keterangan Sebelum Investasi Sesudah Investasi
1. Metode NPV Investasi Rp.403.107.000 Rp.360.830.000
2. Metode Payback Period 3 tahun 20 hari 2 tahun 9 hari
3. Metode IRR 59.00% 75,00%
Kesimpulan
Dari0penelitian0dapat0dijelaskan0rencana0perusahaan0dalam0melakukan0
penambahanIIinvestasi0aktiva0tetap0berupa0hois0crane,0dari0perhitungan0t
ersebut0dapat0diketahuiIIapakah0penambahan0aktiva0tetap0tersebut0dapat0
dikatakan0layak0atau0tidak0untukIIdilaksanakan.0Ditinjau0dari0aspek0pasar
0dan0aspek0keuangan.0Hasil0perhitungan0danIIanalisis0diketahui0bahwa0d
ari0aspek0pasar0dikatakan0layak0karena0jumlah0estimasi.IIDitinjau0dari0as
pek0keuangan0perusahaan0mampudan0layak0untuk0melakukan0penambaha
n0investasi0berupa0hoist0crane.0Berdasarkan0penilaian0kelayakan0investasi
0menggunakan0teknik0capitaIIbudgeting,0maka0diperoleh0hasil0yaitu0:0Pa
ybac0Perio0(PP)0atauIIwaktu0pengembalian0investasi0yaitu0selama020tahu
n090hari0lebih0cepat0dari0umurIIekonomis0hoist0crane0tersebut0yaitu050ta
hun.0Hasil0Net0Present0Value0(NPV)0menunjukkan0hasil0positif0yaitu0se
besar0Rp.360.830.000.0Hasil0perhitungan0nternal0Rat0 of Return0
(IRR)0menunjukkan0hasil0sebesar075,00%.IILebih0besar0dari0MARR0sebe
sar015%,IIdariokesimpulanodiatasoinvestasiohoistocranolayakoditerapkanodi
tinjauosesuaidari perhitunganodiatas.
Saran
Saran-saran dapat diberikan dari hasil analisa berikut :
1. Hendaknya CV. Javatech Adimulya Surabaya selalu melakukan evaluasi
investasi yang akan menguntungan perusahaan dimasa yang akan datang
dan melakukan evaluasi setelah investasi dijalankan untuk mengetahui
atau membuktikan estimasi-estimasi yang telah di lakukan sebelumnya.
2. Hendaknya Perusahaan selalu memberikan motivasi dan inovasi-inovasi
yang bisa diberikan oleh semua karyawan untuk membangun dan
mempererat perusahaan dengan karyawan.
DAFTAR PUSTAKA
Fahmi,oIrham.o2012.oManajemenoInvestasioTeoriodanoSoaloJawab.oJakarta:
SalembaoEmpat
Ibrahim,oYacob.2009.oStudioKelayakanoBisnisoEdisioRevisi.oJakartao:oRi
neka.
Halim,oAbdul.2005.oAnalisisoInvestasi.oJakarta:oSalembaoEmpat.
Fitriani, H. 2010. Analisa Kelayakan Finansial Pasar Tradisional Modern Plaju
Palembang. Jurnal Rekayasa Sriwijaya, No. 1 Vol. 19, hal.1-6
Halim, Abdul. 2005. Analisis Investasi. Edisi Kedua. Jakarta: Salemba
Empat.
Hidayat, Taufik. 2013. Buku Pintar Investasi: Reksadana, Saham, Stock Options,
Valas Emas. Cetakan Pertama. Jakarta: Media Kita.
Kasmir dan Jakfar. 2012. Studi Kelayakan Bisnis. Edisi Revisi. Jakarta: Kencana
Prenada Media Grup.
Mulyadi. 2001. Sistem Akuntansi, Edisi Ketiga, Cetakan Ketiga. Jakarta: Penerbit
Salemba Empat.
Prabowo, H.A., A Susanto., Farida.
2013.oKelayakanoProyekoRukooKedoyaoDari
AspekoPasar,oFinansial,oDanoSosialoEkonomi. Jurnal Ilmu Ekonomi dan
Sosial, Vol. 1, Nomor 3, hlm. 336-342
Putri, N.P.Y. 2013. Analisis Kelayakan Investasi Pembangunan Ruko Aurelia Dari
Aspek Keuangan Pada PT.
Bahtera Mitra Sejahtera Di Samarinda. Journal Administrasi Bisnis, Vo.1, No. 2,
hal.164-181