UJI STABILITAS FISIK KRIM (Vanishing Cream) MENGGUNAKAN EMULGATOR ALAMI DARI EKSTRAK BUAH LERAK (Sapindus rarak) Danny Wahyu Hidayat Akfarnas Pkm-p

COVER

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM

UJI STABILITAS FISIK KRIM (Vanishing Cream) MENGGUNAKAN

EMULGATOR ALAMI DARI EKSTRAK BUAH LERAK (Sapindus rarak)

BIDANG KEGIATAN:

PKM–PENELITIAN

Disusun Oleh:

Danny Wahyu Hidayat NIM 13422FA / TA 2013

Eka Desi Mulia Wati NIM 13426FA / TA 2013

Fitri NIM 14452FA / TA 2014

AKADEMI FARMASI NASIONAL

SURAKARTA

2015

ii

PENGESAHAN PKM-PENELITIAN

1. Judul Kegiatan : “UJI STABILITAS FISIK KRIM (Vanishing Cream)MENGGUNAKAN EMULGATOR ALAMI DARI EKSTRAK BUAH LERAK (Sapindus rarak)”

2. Bidang Kegiatan : PKM-P 3. Ketua Pelaksana Kegiatan

a. Nama : Danny Wahyu Hidayat b. NIM : 13401 FA c. Jurusan : D3-Farmasi d. Universitas/institute/Politeknik : Akademi Farmasi Nasional Surakarta e. Alamat Rumah dan No. Telp/HP : Dagen, RT 02/RW VII, Dagen,

Jaten, Karanganyar /08562521864 f. Alamat E-mail : [email protected]

4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis :3 orang 5. Dosen Pendamping

a. Nama Lengkap dan Gelar : Iwan Setiawan, S.Farm.,M.Sc.,Apt b. NIDN : 0626078301 c. Alamat Rumah dan No Tel./HP :Jl. Abu Tholib, Sastrotenoyo,

Perum Safa Regency B-4 RT 03/ RW II, Bendosari, Sukoharjo / 081320022488

6. Biaya Kegiatan Total a. Dikti : Rp 11.150.000,00 b. Sumber lain : Rp -

7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 5 bulan

Surakarta, 5 Oktober 2015 Menyetujui,

Pembantu Direktur Bidang kemahsiswaan Ketua Pelaksana Kegiatan Pembimbing Unit Kemahasiswaan (Agil Noviyanto S. Farm, M. Sc, Apt) (Danny Wahyu Hidayat) NIDN. 0612118602 NIM. 13401 FA Direktur Dosen Pembimbing (C.E Dhurhania S. Farm, M. Sc) (Iwan Setiawan, S.Farm.,M.Sc.,Apt) NIDN.0606058001 NIDN. 0626078301

iii

DAFTAR ISI

COVER ................................................................................................................ i PENGESAHAN PKM-PENELITIAN .................................................................. ii DAFTAR ISI ...................................................................................................... iii DAFTAR TABEL ............................................................................................... v

DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... vi RINGKASAN .................................................................................................... vii BAB 1. PENDAHULUAN .................................................................................. 1

1.1 LATAR BELAKANG ................................................................................ 1

1.2 RUMUSAN MASALAH ........................................................................... 1

1.3 TUJUAN PENELITIAN ............................................................................ 1

1.4 LUARAN YANG DIHARAPKAN ............................................................ 2

1.5 MANFAAT PENELITIAN ........................................................................ 2

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA .......................................................................... 3

2.1 Emulgator .................................................................................................. 3

2.2 Krim .......................................................................................................... 3

2.3 Lerak .......................................................................................................... 4

2.4 Saponin ...................................................................................................... 4

2.5 Metode Ekstraksi Simplisia ........................................................................ 5

2.5.1 Tujuan ekstraksi .................................................................................. 5

2.5.2 Metode ekstraksi secara maserasi......................................................... 5

2.6 Hipotesis .................................................................................................... 5

BAB 3. METODE PENELITAN ......................................................................... 6

3.1 VARIABEL PENELITIAN ........................................................................ 6

3.2 MODEL YANG DIGUNAKAN ................................................................ 6

3.3 RANCANGAN PENELITIAN ................................................................... 6

3.3.1 Kerangka Pikir .................................................................................... 6

3.3.2 Cara Kerja ........................................................................................... 7

3.4 CARA PENAFSIRAN ............................................................................... 8

3.5 PENYIMPULAN HASIL PENAFSIRAN .................................................. 8

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN .................................................... 9

4.1 Anggaran Biaya.......................................................................................... 9

4.2 Jadwal Kegiatan ......................................................................................... 9

iv

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 10

Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pembimbing ......................... vii Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan ......................................................... xi Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas .............. xiii Lampiran 4. Surat Pernyataan ........................................................................... xiv

v

DAFTAR TABEL

TABEL 1. Formula Krim (Vanishing cream)..................................................... 7 TABEL 2. Anggaran Biaya Kegiatan................................................................. 9 TABEL 3. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan............................................................ 9

vi

DAFTAR GAMBAR

GAMBAR 1. Lerak................................................................................................. 3 GAMBAR 2. Kerangka Steroid.............................................................................. 4 GAMBAR 3. Kerangka Triterpenoid...................................................................... 4 GAMBAR 4. Skema Kerangka Pikir Penelitian.................................................... 6

vii

RINGKASAN

Emulgator adalah bagian berupa zat yang berfungsi untuk menstabilkan emulsi. Salah satu syarat yang harus dipenuhi suatu sediaan krim yang baik adalah stabil secara fisika dan kimia karena tanpa hal ini suatu emulsi akan segera kembali menjadi dua fase yang terpisah.Buah Lerak (Sapindus rarak) megandung beberapa senyawa, salah satunya adalah saponin. Saponin adalah unsur yang dapat larut pada senyawa polar dan non polar yang kemudian membentuk lapisan sabun. Oleh karena itu dapat dimungkinkan untuk memanfaatkan ekstrak buah lerak sebagai emulgator antara air dan minyak yang selanjutnya digunakan sebagai emulgator dalam formulasi sediaan krim.Metode penelitian yang digunakan ialah penelitian eksperimental karena krim (Vanishing krim) yang diformulasikan dengan ekstrak buah lerak sebagai emulgator pada berbagai konsentrasi kemudian krim yang dihasilkan dievaluasi dengan uji kualitas fisik krim, meliputi uji organoleptis, homogenitas, pH, daya sebar, daya lekat, daya proteksi serta aseptabilitas kepada responden. Dari uraian di atas maka penulis melakukan penelitian untuk mengetahui konsentrasi penggunaan ekstrak buah lerak (Sapindus rarak) sebagai emulgator dalam pembuatan krim(Vanishing krim)dengan metode SPSS dan disajikan dalam bentuk grafik.

Kata kunci : Emulgator, Buah lerak, Krim

1

BAB 1. PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG Krim adalah bentuk sediaan setengah padat berupa emulsi kental

mengandung tidak kurang dari 60% air, dimaksudkan untuk pemakaian luar. Tipe krim ini ada yang bertipe air dalam minyak (A/M) dan minyak dalam air (M/A) (Anief, 1999).

Salah satu syarat yang harus dipenuhi suatu sediaan krim yang baik adalah stabil secara fisika dan kimia karena tanpa hal ini suatu emulsi akan segera kembali menjadi dua fase yang terpisah. Emulsi yang tidak stabil dapat dibuktikan dengan terjadinya kriming, flokulasi dan penggumpalan, dapat juga diamati secara visual yaitu dengan adanya pemisahan fase, perubahan kekentalan emulsi, serta terjadinya inversi fase (Anief, 1999).

Pada sediaan krim diperlukan emulgator untuk mencampurkan dua fase yang tidak bercampur (Aulton, 2003). Air merupakan zat cair yang tersusun atas hidrogen dan oksigen, zat ini mempunyai sifat polar. Sedangkan minyak merupakan senyawa hidrokarbon yang bersifat non polar (tidak dapat bercampur dengan air). Dengan memanfaatkan lerak (Sapindus rarak) sebagai emulgator, diharapkan terjadi pencampuran yang sempurna antara air dan minyak (Ismail dkk., 2012)

Buah Lerak (Sapindus rarak) megandung beberapa senyawa, salah satunya adalah saponin. Saponin adalah unsur yang dapat larut pada senyawa polar dan non polar yang kemudian membentuk lapisan sabun. Dalam kehidupan sehari-hari buah lerak ini dimanfaatkan sebagai sabun tradisional, oleh karena itu dapat dimungkinkan untuk memanfaatkan ekstrak buah lerak sebagai emulgator antara air dan minyak yang selanjutnya digunakan sebagai emulgator dalam formulasi sediaan krim (Fatmawati, 2014).

Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka perlu dilakukan penelitian terhadap penggunaan ekstrak buah lerak (Sapindus rarak) sebagai emulgator alami dalam pembuatan sediaan krim yang memenuhi syarat stabilitas krim (Vanishing cream) dengan menggunakan SPSS. 1.2 RUMUSAN MASALAH a. Apakah penggunaan emulgator alami dari ekstrak buah lerak (Sapindus rarak) menghasilkan sediaan yang memiliki kualitas dan stabilitas yang baik? b. Berapakah konsentrasi ekstrak buah lerak (Sapindus rarak) sebagai emulgator yang dapat memberikan kesetabilan fisik yang paling baik dalam sediaan krim (Vanishing cream)? 1.3 TUJUAN PENELITIAN Adapun tujuan Penelitian ini adalah sebagai berikut: a. Mengetahui pengaruh penggunaan emulgator alami dari ekstrak buah lerak (Sapindus rarak) terhadap kestabilan fisik bentuk sediaan krim (Vanishing cream) yang dihasilkan.

2

b. Mengetahui dengan cara membandingkan konsentrasi ekstrak buah lerak (Sapindus rarak) sebagai emulgator yang dapat memberikan kesetabilan fisik yang paling baik dalam sediaan krim. 1.4 LUARAN YANG DIHARAPKAN a. Menambah pengetahuan tentang formulasi bahan alam yaitu buah lerak sebagai emulgator dalam sediaan krim b. Menghasilkan sediaan obat yaitu krim yang stabil secara fisik. 1.5 MANFAAT PENELITIAN a. Menjadi sumber informasi baru bahwa buah lerak (Sapindus rarak) dapat digunakan sebagai emulgator alami dalam formulasi sediaan krim. b. Mengajak masyarakat untuk kembali menggunakan bahan alam “Back to Nature” dengan harga yang ekonomis dan mudah didapat dalam kehidupan sehari-hari.

3

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Emulgator Emulgator merupakan senyawa yang memiliki gugus lipofil dan hidrofil di

dalam molekulnya yang dapat menurunkan tegangan permukaan. Jika emulgator dimasukkan ke dalam air, maka semua molekulnya akan berkumpul pada permukaan cairan yang berorientasi sedemikian rupa sehingga bagian hidrofilnya masuk ke dalam cairan dan bagian hidrofobnya terbalik terhadap fase batasnya (udara atau dinding wadah). Adanya penambahan minyak pada air yang telah mengandung emulgatorakan membuat emulgator berorientasi sedemikian rupa juga sehingga gugus lipofil mengarah ke fase minyak sehingga terbentuk lapisan tipis yang menyaluti batas antar permukaan secara total. Pada penambahan emulgator, tegangan permukaan mula-mula akan turun sangat cepat mencapai harga tertentu yang selanjutnya tidak akan berkurang meskipun dilakukan penambahan emulgator. Harga tertentu ini dikenal dengan CMC (Critical Micelle Concentration) (Voigt, 1984). 2.2 Krim

Krim merupakan suatu sistem emulsi yang tidak stabil secara termodinamika dimana mengandung paling sedikit dua fase yang tidak saling bercampur.Salah satu fase bersifat polar (air) dan fase yang lainnya bersifat non polar (minyak). Krim dapat dibuat dengan beberapa jenis, yaitu emulsi air dalam minyak (W/O atau A/M) dan emulsi minyak dalam air (O/W atau M/A) (Ansel, 1999).Krim terdiri dari emulsi minyak dalam air atau dispersi mikrokristal asam-asam lemak atau alkohol berantai panjang dalam air yang dapat dicuci dengan air dan lebih ditujukan untuk pemakaian kosmetika atau estetika. Ada dua tipe krim, yaitu : a. Tipe A/M yaitu air terdispersi dalam minyak.Contoh :cold cream

Cold cream adalah suatu bentuk emulsi tipe A/M dibuat dengan pelelehan cera alba. Dasar krim ini harus dibuat baru dan digunakan untuk memberikan rasa dingin, pelunak dan bahan pembawa obat.Cold cream mengandung mineral oil dalam jumlah besar.

b. Tipe M/A yaitu minyak terdispersi dalam air.Contoh :vanishing cream Vanishing cream adalah sebagai dasar untuk kosmetik dengan tujuan

pengobatan kulit.Vanishing cream sebagai pelembab (moisturizing) meninggalkan lapisan berminyak/film pada kulit (Anief, 1994).

4

2.3 Lerak

Gambar 1. Lerak (Sapindus rarak)

Sumber foto : (Fatmawati, 2014) (Sapindus rarak) merupakan nama binomial dari lerak yang dikenal di

Jawa sebagai klerek, di Sunda sebagai rerek, di Palembang sebagai lamuran, di Kerinci sebagai kalikea, dan di Minang sebagai kanikia. Lerak termasuk dalam divisi Spermatophyta yang tumbuh di daerah Jawa dan Sumatera dengan ketinggian 450 – 1500 m di atas permukaan air laut. Tinggi tanaman dapat mencapai 15 – 42 m dan batang kayu yang berwarna putih kusam berbentuk bulat dan keras itu dapat berukuran 1 m. Biji tanaman berbentuk bulat, keras, dan berwarna hitam. Buahnya berbentuk bulat, keras, diameter ± 1,5 cm, dan berwarna kuning kecoklatan. Di dalam buah terdapat daging buah yang aromanya wangi. Tanaman lerak mulai berbuah pada umur 5 – 15 tahun. Pada umumnya musim berbuah pada awal musim hujan dan menghasilkan biji sebanyak 1.000 – 1.500 biji. Berdasarkan hasil penelitian yang dimuat di beberapa jurnal menyebutkan bahwa buah, kulit batang, biji, dan daun tanaman lerak mengandung polifenol, dan tanin. Menurut Widowati (2003) dalam Syahroni (2013), saponin terdapat pada semua bagian tanaman Sapindus dengan kandungan tertinggi terdapat pada bagian buah. 2.4 Saponin

Saponin berasal dari bahasa latin Sapo yang berarti sabun karena sifatnya yang menyerupai sabun. Saponin merupakan senyawa kimia yang berasal dari metabolit sekunder yang banyak diperoleh dari tumbuh-tumbuhan. Struktur kimia saponin yang terdiri dari senyawa polar dan non-polar menjadikan buah lerak dikenal sebagai soapberry atau soapnut. Saponin memiliki sifat berasa pahit, berbentuk busa stabil dalam air, bersifat racun bagi hewan berdarah dingin (seperti : ikan, siput, dan serangga), dapat menstabilkan emulsi, dan menyebabkan hemolisis (rusaknya sel darah merah).

5

Gambar 2.Struktur Steroid Gambar 3. Struktur Triterpenoid Sumber gambar : (Hanafi, 2004)

Menurut Sukmasari (2006), saponin temasuk glikosida yang apabila dihidrolisis akan menghasilkan saponin steroid dan saponin triterpenoid. Adanyasurfaktan sehingga dapat digunakan sebagai bahan baku sabun. 2.5 Metode Ekstraksi Simplisia

2.5.1 Tujuan ekstraksi Ekstraksi adalah penyarian zat-zat berkhasiat atau zat-zat aktif dari bagian

tanaman obat, hewan dan beberapa jenis ikan termasuk biota laut. Zat-zat aktif terdapat di dalam sel, namun sel tanaman dan hewan berbeda demikian pula ketebalannya, sehingga diperlukan metode ekstraksi dengan pelarut tertentu dalam mengekstraksinya (Harbone, 1987). Tujuan ekstraksi bahan alam adalah untuk menarik komponen kimia yang terdapat pada bahan alam. Ekstraksi ini didasarkan pada prinsip perpindahan massa komponen zat ke dalam pelarut, dimana perpindahan mulai terjadi pada lapisan antar muka kemudian berdifusi masuk ke dalam pelarut (Dirjen POM, 1986).

2.5.2 Metode ekstraksi secara maserasi Maserasi dilakukan dengan cara memasukkan 10 bagian simplisia dengan

derajat yang cocok ke dalam bejana, kemudian dituangi dengan penyari 75 bagian, ditutup dan dibiarkan selama 5 hari, terlindung dari cahaya sambil diaduk sekali-kali setiap hari lalu diperas dan ampasnya dimaserasi kembali dengan cairan penyari. Penyarian diakhiri setelah pelarut tidak berwarna lagi, lalu dipindahkan ke dalam bejana tertutup, dibiarkan pada tempat yang tidak bercahaya, setelah dua hari lalu endapan dipisahkan (Harbone, 1987). Kelebihan maserasi ialah alat dan cara yang digunakan sederhana, dapat digunakan untuk zat yang tahan dan tidak tahan pemanasan (Voight, 1995). 2.6 Hipotesis a. Adanya saponin dalam Buah Lerak (Sapindus rarak) dapat digunakan sebagai

emulgator pada sediaan krim (Vanishing cream) b. Formulasi sediaan krim(Vanishing cream)menggunakan emulgator ekstrak

Buah Lerak (Sapindus rarak) dapat memenuhi kualitas fisik dan aseptabilitas sediaan krim.

6

BAB 3. METODE PENELITAN

3.1 VARIABEL PENELITIAN Pada penelitian ini menggunakan 2 variabel yaitu variabel bebas dan

variabel terikat. Variabel bebas yaitu ekstrak buah lerak (Sapindus rarak)dan variabel terikat adalah stabilitas fisik sediaan krim (Vanishing cream) meliputi uji organoleptis, homogenitas, pH, daya sebar, daya lekat, daya proteksi dan aseptabilitas kepada responden. 3.2 MODEL YANG DIGUNAKAN

Penelitian ini termasuk dalam penelitian eksperimental, di mana model yang digunakan adalah buah lerak (Sapindus rarak) yang dibuat menjadi ekstrak cair kemudian digunakan sebagai emulgator alami dalam formulasi sediaan krim (Vanishing cream). 3.3 RANCANGAN PENELITIAN

3.3.1 Kerangka Pikir

Analisa Data

Kesimpulan

Stabilitas Fisik Uji Responden

Evaluasi Sediaan

Formula 1 Formula 5 Formula 4 Formula 3 Formula 2

Serbuk Kering

Ekstrak Cair

Buah Lerak

Simplisia

7

Gambar 4. Kerangka Pikir Penelitian

3.3.2 Cara Kerja 1. Preparasi Sampel

Bagian yang diambil adalah buah lerak yang masih segar yang diambil dengan cara acak atau random probabably sampling dan dikeringkan pada oven dengan suhu 70̊ C.

2. Pembuatan Ekstrak Sebanyak 2 kg simplisia kering haluskan simplisia hingga berupa serbuk

kering. Serbuk kering yang diperoleh diayak dengan mess 60. Hasil ayakan di maserasi dengan etanol 75% (5L) dalam bejana tertutup dan dibiarkan selama 2 hari dengan dilakukan pengadukan sesekali. Setelah 2 hari isi bejana disaring kemudian filtrat disaring menggunakan kertas saring Whatman 0,5 µm dengan bantuan vakum hingga didapatkan ekstrak cair yang jernih

3. Formulasi Sediaan .Tabel I. Formula Krim Ekstrak Buncis

Nama Bahan F1 F2 F3 F4 F5

Ekstrak Buah Lerak 10% 20% 30% - -

Setil Alkohol - - - 15%

Gliserin 15% 15% 15% 15% 15%

TEA - - - 2% 2%

Asam Stearat - - - 15% -

Vaselin Album 8% 8% 8% 8% 8%

Cera Album 2% 2% 2% 2% 2%

Metil Paraben 0,2% 0,2% 0,2% 0,2% 0,2%

Propil Paraben 0,02% 0,02% 0,02% 0,02% 0,02%

Pengaroma 2 tetes 2 tetes 2 tetes 2 tetes 2 tetes

Akuades hingga 100 g 100 g 100 g 100 g 100 g

4. Pembuatan Krim Disiapkan alat dan bahan. Bahan-bahan fase minyak (vaselin album,

cera album, dan propil paraben) dan fase air (ekstrak buah lerak, gliserin, metil paraben dan akuades) dipisahkan. Fase minyak dan fase air dipanaskan hingga suhu 70oC-80oC. Setelah semuanya melebur fase air dimasukan sedikit ke dalam fase minyak, diaduk perlahan-lahan hingga terbentuk basis krim. Kemudian diteteskan pengaroma lalu diaduk hingga homogen dan dimasukkan dalam wadah.

8

5. Kontrol Kualitas Krim Kontrol kualitas sediaan krim yang dilakukan meliputi pengamatan

organoleptis, uji homogenitas, uji pH, uji daya sebar, uji daya lekat, uji daya proteksi, uji tipe krim, dan uji aseptabilitas kepada responden.

6. Uji Stabilitas Fisik Krim Uji stabilitas fisik sediaan krim dilakukan dengan beberapa metode

yaitu, metode cycling test, suhu tinggi (40+2oC), suhu kamar (27+30oC), suhu rendah (4+2oC), dan uji mekanik (Sentrifugasi).

3.4 CARA PENAFSIRAN Pada metode SPSS dengan menentukan variabel bebas dan terikat.

Variabel bebas yaitu ekstrak buah lerak (Sapindus rarak)dan variabel terikat adalah stabilitas fisik sediaan krim (Vanishing cream)dan hasil evaluasi krim (uji organoleptis, homogenitas, pH, daya sebar, daya lekat, daya proteksi dan aseptabilitas kepada responden). 3.5 PENYIMPULAN HASIL PENAFSIRAN

Ekstrak buah lerak (Sapindus rarak)dapat digunakan sebagai emulgator pada sediaan krim (Vanishing cream).

9

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya

Tabel II. Anggaran Biaya

RINGKASAN BIAYA Keterangan Biaya yang Diusulakan

Peralatan Rp 4.645.000,- Bahan Habis Dipakai Rp 4.405.000,- Perjalanan Rp 1.000.000,- Lain-lain Rp 1.100.000,-

Jumlah Rp 11.150.000,-

4.2 Jadwal Kegiatan

Tabel III. Jadwal Kegiatan

ACARA

BULAN I

BULAN II

BULAN III

BULAN IV

BULAN V

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

Persiapan bahan dan sampel buah lerak

Pembuatan ekstrak cair

Formulasi sediaan krim

Evaluasi sediaan

Penyusunan laporan

10

DAFTAR PUSTAKA

Anief, Moh., 1999, Ilmu Meracik Obat,Cetakan Ke-7, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta

Dirjen POM. 1986. Sediaan Galenik Jilid II. Departemen Kesehatan RI: Jakarta. Fatmawati.2014.Efektivitas Buah Lerak (Sapindus Rarak De Candole) sebagai

Bahan Pembersih Logam Perak, Perunggu, dan Besi.Jurnal Konservasi Cagar Budaya Borobudur : Magelang.

Hanafi, Moh. Makalah Saponon. http://www.mhanafi123.wordpress.com diakses

tanggal 25 September 2015. Harbone, J.B. 1987. Metode Fitokimia Penuntun Cara Modern Menganalisa

Tumbuhan. Terbitan kedua. Terjemahan Kosasih Padmawinata dan Iwang Soediro. Penerbit ITB: Bandung.

Sukmasari, May dan Tjitjah Fatimah. 2006. Analisis KadarSaponin dalam Daun Kumis Kucing DenganMenggunakan Metode TLC-Scanner. Jurnal Temu Teknis Nasional Tenaga Fungsional Pertanian. Pusat Penelitian dan Pengembangan Peternakan.

Syahroni, Yan Yanuar dan Djoko Prijono. 2013. Aktivitas Insektisida Ekstrak

Buah Piper aduncum L. (Piperaceae) dan Sapindus rarak DC. (Sapindaceae) serta Campurannya Terhadap Larva Crocidolomia pavonana (F.) (Lepidoptera : Crambidae). Departemen Proteksi Tanaman. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor: Bogor.

Voigt, R., 1995, Buku Pelajaran Teknologi Farmasi, Edisi V, Universitas

Indonesia Press, Jakarta, 3-5 181-183 565-578 Widowati L. 2003. Sapindus rarak DC. In : Lemmens RHMJ. Bunyapraphastsara

N (Eds). Plant Resources of South-East Asia Vol 12 (3). Medicinal and Poisonous Plants. pp. 358-359. Prosea Foundation: Bogor.

vii

Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pembimbing A. Identitas Diri Ketua

1 Nama Lengkap (dengan Gelar) Danny Wahyu Hidayat

2 Jenis Kelamin Laki-Laki

3 Program Studi DIII Farmasi

4 NIM 13401 FA

5 Tempat Tanggal Lahir Karanganyar, 09 Mei 1994

6 E-mail [email protected]

7 Nomor Telepon/HP 08562521864

B. Riwayat Pendidikan SD SMP SMA

Nama Institusi SDN 01 Dagen, Jaten, Karanganyar

SMPN 01 Jaten, Karanganyar

SMA Warga Surakarta

Jurusan - - - Tahun Masuk-

Lulus 2001-2007 2007-2010 2010-2013

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) No Nama Pertemuan Ilmiah/Seminar Judul Artikel

Ilmiah Waktu dan

Tempat 1 - - -

D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)

No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan Tahun

1 - - - Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah

benar dan dapatdipertanggungjawabkan secara hukum.Apabila di kemudian hariternyata dijumpaiketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-PE.

Surakarta, 5 Oktober 2015 Pengusul,

(Danny Wahyu Hidayat)

viii

A. Identitas Diri Anggota 1 1 Nama Lengkap (dengan Gelar) Eka Desi Mulia Wati

2 Jenis Kelamin Perempuan


4 NIM 13406 FA

5 Tempat Tanggal Lahir Wonogiri, 08 Maret 1995




Nama Institusi SDN 01 Kutholawas, Jatisrono,Wonogiri

SMPN 02 Jatisrono, Wonogiri

SMK Bhakti Mulia Farmasi

Jurusan - - -Farmasi Tahun Masuk-

Lulus 2001-2007 2007-2010 2010-2013


Ilmiah Waktu dan

Tempat 1 - - -

D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusilainnya)






(Eka Desi Mulia Wati)

ix

A. Identitas Diri Anggota 2 1 Nama Lengkap (dengan Gelar) Fitri

2 Jenis Kelamin Perempuan


4 NIM 14452 FA

5 Tempat Tanggal Lahir Jambi, 5 maret 1997




Nama Institusi SD Sariputra, Jambi SMP Tunas Kasih, Tarakan

SMA Tunas Kasih, Tarakan

Jurusan - - - Tahun Masuk-

Lulus 2002 - 2008 2008 - 2011 2011 - 2014


Ilmiah Waktu dan

Tempat 1 - - -







(Fitri )

x

A. Identitas Diri Pembimbing 1 Nama Lengkap (dengan Gelar) Iwan Setiawan, S.Farm.,M.Sc.,Apt

2 Jenis Kelamin Laki-laki

3 Program Studi Farmasi

4 NIDN 0626078301

5 Tempat Tanggal Lahir Kuala-Kapuas, 26 Juli 1983



B. Riwayat Pendidikan S1 S2 SM3

Nama Instansi Universitas Gadjah Mada

Universitas Gadjah Mada -

Jurusan Farmasi Farmasi -

Tahun Masuk 2000-2004 2011-2013 -


Ilmiah Waktu dan

Tempat 1 - - -



1 - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-P. Surakarta, 5 Oktober 2015 Pengusul (Iwan Setiawan, S.Farm.,M.Sc.,Apt)

xi

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan 1. Peralatan Penunjang Material Justifikasi

Pemakaian Kuantitas Harga Satuan Keterangan

Handscoon Peralatan 2 box Rp 55.000,-/box Rp 110.000,- Masker Peralatan 2 box Rp 50.000,-/box Rp 100.000,- Blender Peralatan 1 buah Rp 200.000,-/buah Rp 200.000,- Sewa lab Peralatan 30 hari Rp 60.000,-/hari Rp 1.800.000,- Kain Serbet Peralatan 10 helai Rp 5.000,-/helai Rp 50.000,- Kertas mm block Peralatan 5 buah Rp 10.000,-/buah Rp 50.000,- Kaca bening Peralatan 6 buah Rp 10.000,-/buah Rp 60.000,- Pulpen Peralatan 1 pak Rp.25.000,-/pak Rp 25.000,- Kertas saring Peralatan 2 meter2 Rp 25.000,-/meter Rp 50.000,- pH universal Peralatan 1 set Rp 40.000,-/set Rp 40.000,- Penggaris Peralatan 4 buah Rp 5.000,-/buah Rp 20.000- Nampan Peralatan 5 buah Rp 10.000,-/buah Rp 50.000,- Tisu Peralatan 3 pak Rp 30.000,-/pak Rp 90.000,- Membran saring Whatman 0,5 µ Peralatan 1 set Rp 2.000.00,-/set Rp 2.000.000,-

Subtotal Rp 4.645.000.-

2. Bahan Habis Pakai Material Justifikasi


Buah lerak Bahan 3 kg Rp. 50.000,-/kg Rp 150.000,- Etanol 75% Bahan 10000 ml Rp 80.000,-/ltr Rp 800.000,- Akuades Bahan 2 jirigen Rp120.000,/jerigen Rp 240.000,- Setil alkohol Bahan 1000 ml Rp 135.000,-/ltr Rp 135.000,- Gliserin Bahan 5000 ml Rp 140.000,-/ltr Rp 840.000,- TEA Bahan 5000 ml Rp 130.000,-/ltr Rp 650.000,- Asam Stearat Bahan 1 kg Rp 95.000,-/kg Rp 95.000,- Metil Paraben Bahan 1kg Rp 85.000,-/kg Rp 85.000,- Propil Paraben Bahan 1 kg Rp 90.000,-/kg Rp 90.000,- NaOH Bahan 1 kg Rp 85.000,-/kg Rp 85.000,- Indikator PP Bahan 5 sachet Rp 70.000,-/sachet Rp 350.000,- Paraffin Bahan 1 kg Rp 85.000,-/kg Rp 85.000,- FeCl3 Bahan 1000 ml Rp 80.000,-/ltr Rp 80.000,- H2SO4 Bahan 1000 ml Rp 120.000,-/ltr Rp 120.000,- Uji Responden Responden 20 Rp 30.000,-/org Rp 600.000,- Subtotal Rp 4.405.000,-

xii

3. Perjalanan Material Justifikasi


Pembelian bahan Perjalanan 20 kali jalan Rp . 50.000,- Rp 1.000.000,- Subtotal Rp 1.000.000,-

4. Lain-Lain Material Justifikasi


Fotocopy Perlengkapan 20 lembar Rp 5.000,- Rp 100.000,- Print Perlengkapan 50 lembar Rp 15.000,- Rp 750.000,- Jilid Perlengkapan 5 eksemplar Rp 30.000,- Rp 150.000,- Form Responden Perlengkapan 20 eksemplar Rp 5.000,- Rp 100.000,- Subtotal Rp 1.100.000,-

xiii

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas

No. Nama/ NIM Program Studi

Bidang Ilmu Alokasi Waktu

Uraian Tugas

1 Danny Wahyu Hidayat/ 13401

FA

D3-Farmasi Farmasi 8 minggu Preparasi sampel

Ekstraksi Penyusunan

laporan 2 Eka Desi Mulia

Wati/ 13406 FA D3-Farmasi Farmasi 6 minggu Evaluasi

sediaan Penyusunan

laporan

3 Fitri/ 14452 FA D3-Farmasi Farmasi 6 minggu Formulasi krim

Penyusunan laporan

xiv

Lampiran 4. Surat Pernyataan

SURAT PERNYATAAN PENELITI/PELAKSANAAN

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Danny Wahyu Hidayat NIM : 13401 FA Program Studi : D3 Farmasi Fakultas : Farmasi

Dengan ini menyatakan bahwa usulan PKM Artikel Ilmiah saya dengan judul “UJI STABILITAS FISIK KRIM (Vanishing Cream) DENGAN MENGGUNAKAN EMULGATOR ALAMI DARI EKSTRAK BUAH LERAK (Sapindus rarak)”yang diusulkan untuk tahun anggaran 2015-2016 bersifat original dan belum pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.

Bilamana dikemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas Negara.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-benarnya. Surakarta, 5 Oktober 2015 Mengetahui Yang menyatakan, Pembimbing Unit Kemahasiswaan (Agil Novianto, S.Farm.,M.Sc.,Apt.) (Danny Wahyu Hidayat) NIDN.0612118602 NIM. 13401FA

UJI STABILITAS FISIK KRIM (Vanishing Cream) MENGGUNAKAN EMULGATOR ALAMI DARI EKSTRAK BUAH LERAK (Sapindus rarak) Danny Wahyu Hidayat Akfarnas Pkm-p

Documents