Top Banner
Th.MMXIX/Pekan 3/ September 2019 Th.MMXIX/Pekan 3/ Muharam 1441 H www.tangerangkota.go.id fokus 12 Halaman EDISI 24/Th.MMXIX/Pekan 3/ September 2019 Th.MMXIX/Pekan 3/ Muharam 1441 H 12 Halaman Edisi 24 gratis
6

Th.MMXIX/Pekan 3/ September 2019 Th.MMXIX/Pekan 3/ …memuliakan tamu sehingga ia akan menempatkannya se-suai dengan kedudukannya. Hal ini sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu

Sep 10, 2020

Download

Documents

dariahiddleston
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Th.MMXIX/Pekan 3/ September 2019 Th.MMXIX/Pekan 3/ …memuliakan tamu sehingga ia akan menempatkannya se-suai dengan kedudukannya. Hal ini sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu

Th.MMXIX/Pekan 3/ September 2019 Th.MMXIX/Pekan 3/ Muharam 1441 H

www.tangerangkota.go.idfokus12

Halaman

EDISI 24/Th.MMXIX/Pekan 3/ September 2019 Th.MMXIX/Pekan 3/ Muharam 1441 H

12 HalamanEdisi 24gratis

Page 2: Th.MMXIX/Pekan 3/ September 2019 Th.MMXIX/Pekan 3/ …memuliakan tamu sehingga ia akan menempatkannya se-suai dengan kedudukannya. Hal ini sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu

Seorang muslim yang beri-man kepada Allah dan hari akhir akan mengimani wajibnya memuliakan tamu sehingga ia akan menempatkannya se-suai dengan kedudukannya. Hal ini sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam,yang artinya; “Barang siapa yang beriman pada Allah dan hari akhir maka hendaklah dia memuliakan tamunya.” (HR. Bukhari)

Hal ini sangat sederhana sekali, tapi dalam kenyataan sehari-hari kadang-kadang

kita bila kedatangan tamu selalu membeda-bedakan sikap. Apabi-la yang bertamu atau yang datang itu orang yang berpangkat, orang kaya maka sambutan kita begitu ramahnya, begitu mesranya. Sang tamu baru datang sudah disam-but dengan ramah dan buru-buru dipersilahkan masuk rumah.

Kemudian tuan rumah sibuk menyiapkan hidangan. Tapi bila yang datang itu orang biasa saja, orang tidak punya, orang susah maka sambutan tuan rumah biasa saja, bahkan belum masuk rumah, baru sampai saja langsung ditan-

ya ada perlu apa yah.Kondisi tadi kadang-kadang

sering kita temui didalam mas-yarakat. Seharunya siapapun yang datang, sikap kita sama ramahnya, sekalipun mungkin tamu tadi mau pinjam uang atau minta sumbangan.

Dalam hubungan ini Rosu-lulloh SAW bersabda yang artin-ya; Apabila tamu telah masuk ke rumah seseorang, maka ia masuk dengan membawa rizkinya, dan jika ia keluar, keluar membawa pengampunan dosa orang-orang rumah itu.

Hal itu tentunya sangat men-guntungkan pemilik rumah atau tuan rumah. Namun tentunya ada etika sikap dari tuan rumah tidak sembarangan mempersilahkan masuk tamu. Bila kita sedang sendiri, ada tamu yang bukan muhrimnya, apakah itu laki-laki maupun perempuan, maka layani tamu tersebut diluar rumah saja atau diserambi, hal ini untuk menjaga fitnah dari orang sekitar.

Kemudian kita dalam me-layani tamu harus pula ikhlas tanpa pertimbangan yang lain, seperti masalah dunia.

Rosululloh SAW bersabda yang artinya; sesungguhnya para malaikat tetap mendo’akan seseorang selama hidangan makannya masih terhampar un-

tuk tamu-tamu. Selama ini kalau kita datang ke acara resepsi pernikahan atau khi-tanan, maka kita akan melihat ada dua tempat yang satu disebut tempat khusus VIP dan yang ke dua tempat hi-dangan untuk yang lainnya. Padahal do’a yang diterima Alloh mungkin dari orang biasa saja.

Akhirnya mudah-muda-han kita dijadikan Alloh se-bagaimana memiliki sifat Rosululloh yang melayani masyarakat tidak pilih-pilih bulu atau pertimbangan ke-duniaan hingga kita beserta keluarga kita jadi orang yang bersyukur dan mendapat syafaat Rosululloh.***

MENGHORMATI TAMU

Manajemen Akhlaqul KarimahOleh : H. Ahmad Chairudin

Anggota Pramuka Tangerang Kompak di Jambore

Humas Cabor KONI Belajar Fotografi

Kwartir Ranting (Kwaran) Kecamatan Tangerang sukses melaksanakan Jambore dan Raimuna pertama yang diadakan dalam rangka memperingati HUT Pramuka ke - 58.

Kegiatan yang berlangsung di lapangan Lapas Tangerang Kelurahan Babakan itu diikuti lebih dari 700 anggota Pramuka dari 35 Sekolah, mulai dari tingkat SD hingga SLTA se-Kecamatan Tangerang.

Budi Wahyudi, Ketua Mabiran Pramuka KecamatanTangerang mengharapkan dari kegiatan tersebut dapat menumbuhkan anggota Pramuka yang tangguh, mandiri dan berketrampilan.

“Adik-adik manfaatkan ke-giatan ini untuk lebih mengem-bangkan kemampuan diri dan

Wakil PSI di Legislatif

Serap Aspirasi Tenaga Pendidik

Empat Partai Dipastikan Bergabung Satu Fraksi

Perjuangkan Kepentingan Pemuda

Dorong Peningkatan PAD dari Sektor Perparkiran

CARI RUJUKAN BENTUK AKD

Puluhan humas cabang olahraga (Cabor) anggota KONI Kota Tangerang belajar men-genai fotografi dan jurnalistik. Bertempat di gedung nyimas melati, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan peran humas dari masing-masing pen-gurus cabang olahraga.

Denis, salah satu narasum-ber dari Kotret menjelaskan secara detail terkait hal penting yang harus dimiliki dan dikuasai seorang fotografer olahraga, kemudian acara dilanjutkan dengan praktek memotret

“Tehnik memotret juga pent-ing dimiliki fotografer olahraga

Setelah dilantik, Anggota DPRD Yatmi mengunjungi SDN 3 Larangan. Kehadirannya dalam rangka menyerap aspirasi para tenaga pendidik sekaligus menghadiri kegiatan santunan anak yatim.

Layak HUNI Parlementaria2 11Halaman Halaman

TIM PENGELOLA : Pembina : H. Arief R Wismansyah, H. Sachrudin Ketua :Indri Astuti, SH, MSi Wakil Ketua : Mualim Sekertaris : Kristiono Suntoro Anggota : Adittyo Catur Wibowo, Panji Pratama, Andry Cristian, Fajrin Raharjo, Abdul Majid, Ukon Sukanda, Dewi Ratnawati, Eka, Asep Tahyudin, Achmad Zainudin MN, Afriyani,Alamat : Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tangerang, Jl. Satria Sudirman No. 1 Gedung Pusat Pemerintahan Lt. IV, Email : [email protected] Telp : (021) 55764955,

REDAKSI

Sibat PMI Benda Mulai Beraksi

Musim Kemarau Jangan Bakar Sampah

Ketua sementara DPRD Gatot Wibowo bersama Wakil Ketua Turidi Susanto dan Plt Sekretaris DPRD Agus Sugiono mengunjungi DPRD Kabupaten Tan-gerang, Jumat (6/9). Kehadirannya dalam rangka mengawal pem-bentukan pimpinan d e f i n i t i f d a n A l at Kelengkapan Dewan (AKD).

Tim Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (SIBAT) Kecamatan Benda menurunkan anggotanya pada acara Car Free Day di blok Teko Kelurahan Belendung Ming-gu, (8/9).

Sebelumnya anggota tim bentukan PMI Kota Tangerang itu telah mengikuti pelatihan dan siap ditugaskan pada berbagai situasi termasuk membantu tu-gas-tugas PMI Kota Tangerang.

“Diterjunkannya Tim Sibat pada acara Car Free Day hari ini adalah upaya mempromosikan adanya Program Siaga Bencana

Berbasis Mas-yarakat (Si-bat) kepada masyarakat di

agar menghasilkan foto yang lebih bervariasi,” jelasnya.Sebanyak 50 peserta ikut dalam pelatihan ini dan hu-

mas cabor ini sangat antusias dalam melakukan kegiatan tersebut. Selain belajar fotografi para peserta pun diajar-kan untuk mengedit video dan diakhir dengan praktek langsung.( ukon )

Dedi Suhada, Kepala DLH Kota Ta n g e ra n g m e -negaskan, ajakan tersebut sesuai den-gan isi Perda Nomor 1 Tahun 2009 dan UU Nomor 18 Tahun 2009.

Anggiat Sitohang memi-lih berada di komisi III yang menangani urusan pendapa-tan daerah. Kehadirannya

Kecamatan Benda,” jelas Hasbullah , Ketua PMI Kecamatan Benda.

Diharapkan dengan adanya aktivitas itu, jelas Hasbullah akan memberikan rasa aman dan dapat menarik generasi muda untuk bisa aktif dalam kegiatan-kegiatan yang diadakan PMI Kecamatan Benda.

Ketua Sibat Kelurahan Belend-ung, Sopian mengatakan kegiatan Car Free Day Kelurahan Belendung yang baru dimulai itu anggotanya melakukan aksi sosial pemeriksaan gula darah, pemeriksaan tensi dan pemberian air mineral secara gratis kepada peserta yang hadir.

“Kami juga melibatkan unit PMR SMK Excellent dan Unit PMR SMK Kesehatan Mutiara Insani,” katanya. (Andry)

juga memupuk persatuan meskipun berbeda sekolah,” papanya.

Kegembiraan dan keceriaan pun tampak dari para peserta yang mengikuti kegiatan selama 3 hati tersrbut.

Berbagai aneka permainan yang memamcing kreativitas dan kekompakan dalam bekerjasama juga diikuti dengan penuh semangat.

“Ada berbagai lomba dan kegiatan , diantaran-ya baris berbaris, hasta karya, penampilan seni dan city tour ke obyek wisata, wawasan kebhinekaan, tertib lalu lintas hingga malam api unggun,” kata Magi Primagara, Ketua Kwarran Kecamatan Tan-gerang. (Andry)

EDISI 24/Th.MMXIX/Pekan 3/ September 2019 Th.MMXIX/Pekan 3/ Muharam 1441 H EDISI 24/Th.MMXIX/Pekan 3/ September 2019 Th.MMXIX/Pekan 3/ Muharam 1441 H

"Mekanisme pengelolaan sampah di Kota Tangerang sudah terkonsep dengan rapi, jadi jangan lagi memba-kar sampah yang dapat menimbulkan banyak dampak negatif," terang dia.

Salah satu contoh, belum lama ada pabrik di wilayah Kecamatan Jatiuwung melakukan pembakaran sampah. “Saat itu juga langsung kita datangi dan berikan sanksi tegas," tukasnya. (Panji)

Dinas Lingkun-gan Hidup (DLH) m e n g a j a k m a s -yarakat untuk tidak membakar sampah. Apalagi saat ini se-dang menghada-pi musim kemarau yang berkepanjan-gan.

Konsultasi Pembentukan Gatot mengatakan, salah satu

poin dalam pertemuan memba-has pembuatan tata tertib (Tatib) DPRD periode 2019-2024. Pem-buatan Tatib DPRD pun agar jan-gan sampai bertentangan dengan peraturan perundang undangan yang lain.

“Tatib itu perlu disesuaikan terkait hal-hal yang diperlukan dengan kebutuhan masing-mas-ing DPRD,” ujarnya.

Melalui pertemuan dengan DPRD Kabupaten bertujuan mem-

Theresia Megawati Wijaya

Rusdi Alam

Mantan Ketua KNPI Kota Tangerang Rusdi Alam menjadi anggota DPRD yang dilantik be-berapa waktu lalu. Berangkat mewakili pemu-da, di parlemen politisi Golkar inipun akan memperjuangkan kepentingan pemuda.

“Persoalan pemuda salah satunya soal pengangguran,” ujarnya.

Dikatakan, angka pengangguran di Kota Tangerang yang didominasi pemuda cukup tinggi. Sehingga, perlu ada terobosan untuk menuntaskan per-soalan ini.

“Terobosannya adalah men-dorong pemuda untuk berminat dan menekuni dunia wirausaha, sehingga dapat membuka lowongan kerja sendiri,” kata dia yang turut memper-juangkan Tangerang menja-di Kota Layak Pemuda pada tahun 2017.

Ditambahkannya, Kota Tangerang memiliki banyak potensi yang dapat meningkatkan kreativitas para pemuda. Oleh karenanya harus terus di dorong untuk bisa memunculkan karya yang memiliki nilai produktif da-lam konteks bisnis.(Adit)

persiapkan paripurna internal da-lam membentuk pimpinan defini-tif dan AKD. Menurutnya, Tatib merupakan rambu-rambu atau aturan yang harus diikuti oleh Anggota DPRD. Penyusunannya pun akan diputuskan bersama di Rapat Paripurna Internal.

“Sehingga menjadi landasan anggota DPRD untuk melak-sanakan rapat maupun kegia-tan-kegiatan, Kami harap tatib dipatuhi agar kinerja dewan men-jadi lebih maksimal dan efektif ,” pungkasnya.(Adit)

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) memperoleh satu kursi di DPRD Kota Tangerang. Satu-satunya wakil rakyat dari partai pendatang baru itu diisi oleh Theresia Megawati Wijaya .

Meskipun sendirian, perempuan yang akrab disapa Mega ini tetap bersemangat berjuang mewujudkan

harapan masyarakat khususnya daerah pemilihan Tan-gerang-Karawaci.

“Pendidikan menjadi konsen utama. Sasarannya adalah mengkorelasikan pendidikan dengan kegiatan nyata masyarakat, Seperti toleransi, yaitu bagaimana kita bisa menjadi suatu praktek baik di pendidikan formil maupun non formil,” ujarnya.

Memulai aktivitasnya sebagai wakil rakyat, dirinya akan turun menyerap aspirasi masyarakat ke konstituen.

“Dengan turun langsung dapat mengetahui apa keluhan mereka selama ini dan apa kekurangan yang dapat kami bantu menyelesaikannya, “ ujarnya.(Adit)

untuk mendorong pen-ingkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari berbagai sektor pajak daerah.

“Kami dorong pen-ingkatan PAD untuk dijadikan konsentrasi karena kami anggap infrastruktur 90 pers-en sudah selesai,” ujar dewan yang sebelum-nya berada di komisi IV bidang pembangunan.

Wakil rakyat asal Nasdem ini menga-takan, PAD tahun 2019 dianggarkan Rp 2,195 Triliun. PAD itu berasal

Menurut politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini, pendidikan men-jadi salah satu bidang yang konsen dikawal dan diserap aspirasinya se-lama menjadi wakil rakyat di periode sebelumnya.

“Insya Allah saya masih di komisi II berkaitan dengan pendidikan, karena sejak awal menjadi dewan fokus dalam melanjutkan aspirasi tenaga pendidik dan kebutuhan sekolah kepada Pemkot,” ujarnya.

Mantan guru ini pun akan mem-perjuangkan kenaikan insentif guru, kemudian sekolah swasta dan dibawah naungan Kemenag agar diberikan perhatian dengan alokasi anggaran perbaikan sarana dan prasarana sekolah.(Adit)

Dari 10 partai yang lolos ke parlemen pada peri-ode 2019-2024, empat diantaranya tidak memenuhi syarat minimal pembentukan fraksi di DPRD.

Adapun 4 partai yang harus berkoalisi untuk membentuk fraksi adalah Nasdem dengan 3 kursi, PSI 1 kursi, PAN dan PPP 3 kursi.

dari sektor pajak hotel, restoran, hiburan, reklame, penerangan jalan umum, parkir, swasta, dan PBB-BPHTB.

“Masih banyak sektor-sektor PAD yang belum tergali. Salah satunya adalah sektor retribusi dari perparkiran,”, ucapnya.

Menurutnya bertambahnya pendapatan dari perparkiran mengacu kepada kondisi di lapa-ngan dengan banyaknya jumlah kendaraan yang secara otomatis berdampak kepada jumlah kan-tung parkir di Kota Tangerang.

“Oleh karenanya kami ingin pastikan agar PAD dari parkir meningkat sesuai dengan kondisi di lapangan,” kata dia.(Adit)

Anggota DPRD dari Partai Nasdem Anggiat Sitohang, mengatakan, partainya sudah bersepa-kat dengan PSI untuk ber-gabung membentuk fraksi. Penggabungan tersebut didasari kesamaan platform yang sama yakni nasionalis.

Sementara itu,dua partai lainnnya yakni PAN dan PPP juga bergabung memben-tuk fraksi. Keduanya diketa-hui memiliki platform yang sama yakni Islam.

“Kami gabung dengan PPP jadinya total 6 kursi. PAN 3 kursi dan PPP 3 kursi,” ucapnya.(Adit)

Page 3: Th.MMXIX/Pekan 3/ September 2019 Th.MMXIX/Pekan 3/ …memuliakan tamu sehingga ia akan menempatkannya se-suai dengan kedudukannya. Hal ini sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu

PEREMPUAN PENOPANG KESEJAHTERAAN KELUARGA

Warga Parung Serab Ikut Germas

Upaya Pemkot Berdayakan Perempuan

8.100 Anak Diberikan Obat Cacing SDN Karawaci 7 Suluh Cegah KDRT Anak

Pentingnya kesehatan mental

D P 3 A P 2 K B m e l a ku -kan pelatihan membuat makanan olahan dari dag-ing, ayam dan ikan kepada 50 peserta perempuan di 13 RW yang tersebar di 13 Kecamatan. Upaya itu dalam rangka peningkatan kualitas perempuan sebagai penopang kesejahteraan keluarga.

wanita & Keluarga Layak huni10 3Halaman Halaman

LABELISASI SUPAYA BANTUAN TEPAT SASARAN

Warga Larangan Utara Termotivasi Bangun Kampung Tematik

Kecamatan Pinang Tuan Rumah MTQ Kota Tangerang

APS Batuceper Kembali Sekolah

Ta h u n l a l u Kota Tangerang menerima Peng-hargaan Anuger-a h P a r a h i t a Ekapraya (APE). Pe n g h a r g a a n merupakan upa-ya atas komitmen dan peran pemer-intah kota dalam pemberdayaan perempuan.

Kabid Pem-berdayaan Perem-puan pada DP3A-P2KB Neneng Ely mengatakan, p e n g h a r g a a n yang diberikan oleh Kementeri-an Pemberdayaan Perempuan dan Pe r l i n d u n g a n Anak Republik In-

Puskesmas Cikokol melaksanakan pem-berian obat cacing kepada siswa sekolah yang ada di wilayah kerja Puskesmas tersebut. Pemberian obat cacing itu sendiri merupakan program dari Kemenkes yang dilakukan satu

Ibu-ibu warga RW 05 Kelurahan Parung Serab, Kecamatan Ciledug, semangat mengikuti kegiatan Germas yang diadakan Puskesmas Tajur.

Pada kegiatan yang dilangsungkan di halaman gedung Posyandu Kenanga itu , peserta memanfaatkan juga pemer-iksaan dan konsultasi kesehatan yang diberikan tim medis.

“Warga, khususnya ibu-ibu meman-faatkan kesempatan ini untuk berolah-raga bersama dan juga memeriksakan kesehatannya,” kata Mulyani, Ketua PKK Kelurahan Parung Serab yang juga ikut dalam kegiatan itu.

Lebih lanjut dikatakan, pada kes-empatan itu dilakukan juga pembinaan pada kader-kader PKK dan Posyandu untuk peningkatan pelayanan Posyandu dan juga pada program-program PKK yang sedang dan akan dilaksanakan di

Remaja dan dewasa muda yang kini berjumlah kurang lebih 40 % dari populasi adalah salah satu kelompok yang paling rentan terh-adap isu kesehatan mental.

Hal ini disebabkan mereka se-dang menuju fase peralihan dan terjadi banyak perubahan seperti fisik, hormonal, kognitif dan kecer-dasan, emosi serta perilaku.

Salah satu permasalahan keseha-tan mental yang dapat menganggu kesehatan fisik adalah psikomatis. Psikolog Rumah Sakit Sari Asih Del-fian Tri Bandoro, Psi mengatakan, psikomatis merupakan gangguan yang berasal dari fikiran sehingga dapat mempengaruhi kesehatan fisik. Fikiran ini bisa disebabkan

Dinas Sosial meluruskan pemahaman masyarakat terhadap labelisasi keluar-ga miskin di wilayah Keca-matan Neglasari. Pelabelan itu bertujuan agar program pemerintah benar-benar tepat sasaran kepada kel-uarga penerima manfaat (KPM) PKH dan BPNT. Se-hingga keluarga kurang mampu yang benar-benar membutuhkan bantuan dapat terakomodir.

Pengurus RW dan RT Kelurahan Larangan Utara kembali mendapatkan motivasi untuk membangun Kampung Tematik dari Ir. Bambang Irianto yang berlangsung di aula Kantor Kelurahan Larangan Utara, akhir pekan lalu..

Kehadiran untuk yang ketiga kalinya itu diharapkan dapat menguatkan dan menambah semangat sekaligus berbagi pengalaman kepada warga yang sedang membangun Kampung Tematik.

Wakil Walikota Sachrudin bersama Kapolres Metro Tan-gerang Kombes Abdul Karim memimpin deklarasi Anti Lawan Arus yang berlangsung di Ta-man Gajah Tunggal, Kelurahan Babakan.

Wakil Walikota mengharap-kan agar seluruh pengendara yang melintasi ruas-ruas jalan di Kota Tangerang dapat berkend-ara dengan aman dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas yang ada dan khususnya tidak mela-wan arus lalu lintas.

Pemkot Tangerang melalui Dinas Perhubungan telah berkoordinasi dengan jaja-ran Polres Metro Tangerang dan juga telah mempersiapkan rambu-rambu lalu lintas sesuai situasi.

“Dishub telah melengkapi rambu-rambu dan melakukan pengawasan bersama-sama

Terpilih menjadi tuan rumah penyeleng-garaan MTQ Kota Tangerang, Kecamatan Pinang langsung melakukan persiapan.

Koordinasi dengan 11 Kelurahan juga mulai dilakukan agar pelaksanaan MTQ dapat berjalan lancar dan mendapat sam-butan dari masyarakat.

“Salah satu pembahasan adalah pen-

Anak putus sekolah (APS) di wilayah Kecamatan Ba-tuceper kembali ke bangku sekolah untuk mengiku-ti proses belajar. Setelah dilakukan pendataan dan memastikan anak-anak itu memiliki keinginan untuk kembali bersekolah maka pihak Kecamatan Batuceper langsung melakukan koor-dinasi dengan sekolah dan penyelenggara pendidikan yang ada di Kecamatan terse-but.

"Kami kerja bersama dan menastikan anak-anak yang berusia sekolah itu dapat kembali bersekolah, dan mer-eka juga sangat senang bisa ke sekolah lagi," kata Nurhi-dayatullah, Camat Batuceper.

Untuk itu , pihak keca-

Kabid pemberdayaan per-empuan pada DP3AP2KB Ne-neng Ely mengatakan, kegiatan dalam rangka pembinaan dan meningkatkan pemberdayaan perempuan terutama mereka yang sudah memiliki UKM. Per-empuan pelaku UKM diharapkan kreastifitas dan inovasinya dalam membuat produk makanan.

"Ini salah satu upaya Pemkot

Dijelaskan Suli Rosadi , Plt Kepala Dinas Sosial, pemberian label terlebih dahulu dilakukan sosialisasi kepada keluarga penerima.

"Bila ada Keluarga Penerima Man-faat atau KPM yang secara kasat mata merupakan keluarga mampu dan tetap mau mengambil bantuan, maka kami beri label di rumahnya," katanya.

Dengan cara ini, kata Suli, cukup berdampak positif. Karena sudah ada 133 keluarga yang sebelumnya terdaftar sebagai KPM, mereka secara

donesia setiap dua tahun sekali itu merupa-kan upaya Pemkot Tangerang yang perhatian terhadap pemberdayaan perempuan.

“Kita punya kegiatan pemberdayaan mulai dari UKM, sampai fasilitasi partisipasi politik,” ujarnya.

Kemudian dalam regulasi, Pemkot Tan-gerang juga memberikan perlindungan pemberdayaan perempuan dengan hadirnya perda nomor 5 tahun 2018 tentang pengaru-sutamaan gender.

“Selain itu Pemkot juga memberikan ruang bagi PNS perempuan, banyak yang mengisi jabatan strategis,” kata dia.(Adit)

“Saat ini ada 2 lokasi yang sedang giat membangun Kampung Tematik, yaitu di Rw 05 dengan tema Kampung Melati Belanda dan di Rw 01 dengan tema Gang Cantik,” kata Iwan Bambang Subekti, Lurah Larangan Utara.

Sang Narasumber sekaligus motivator , Ir Bambang Irianto juga mengaku sangat senang dengan semangat dan keinginan warga di situ dalam membangun Kampung Tematik.

SDN Karawaci 7 bekerjasama dengan Komite Sekolah menyelenggarakan kegiatan Penyuluhan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) terh-adap anak baik yang terjadi di rumah maupun di sekolah.

Tujuan diadakan acara itu untuk mengajak para orangtua untuk ikut bersama-sama menga-tasi atau mencegah terjadinya KDRT terhadap anak atau anggota keluarga lainnya.

“Ini program Parenting Day’s yang baru saja dicanangkan oleh Pemkot dan Dinas Pendidikan,” kata Azano Ranggito, Kepala SDN Karawaci 7.

Kegiatan itu merupakan Program Kerja Komite SDN Karawaci 7 yang sudah disusun sebelum tahun ajaran ini dalam rangka meningkatkan silaturahim dan rasa kekeluargaan antara sekolah dengan orangtua siswa.

Salah satu narasumber, Rumanti sebagai Kepala Unit Reskrim Perlindungan Perempuan dan Anak (Kanit Reskrim PPA) Polres Metro Tan-

tahun 1 kali."Seluruh siswa

mulai dari anak-anak PAUD, TK dan SD termasuk balita di Posyandu yang men-jadi sasaran dari pro-gram ini," kata Fitri , Pemegang Program tersebut.

Dari data yang ada di wilayah Kerja Puskesmas Cikokol sendiri ada 54 loka-si pemberian obat cacing dengan jum-lah sebanyak 8.100 anak. (Andry)

sukarela mengundurkan diri dan untuk mem-berikan kesempatan kepada keluarga yang membutuhkan.

Menurutnya, peran serta masyarakat diharapkan untuk memberikan informasi terhadap petugas dan pendamping pro-gram bantuan sosial bila ada KPM yang salah sasaran atau keluarga kurang mampu yang belum menjadi penerima.

Di Kota Tangerang sendiri terdata ada kurang lebih 33 ribu KPM untuk seluruh pro-gram bantuan sosial dari pemerintahh dian-taranya PKH, BPNT, dan Jamsosratu. (Andry)

Deklarasi Anti Lawan Arus

7 Langkah Membangun Kampung Tematik

agar perempuan pelaku UKM dapat menopang keluarganya, Sehingga keluarga menjadi sejahtera," ujarnya.

Kegiatan yang bekerjasama dengan kader PKK ini sejalan dengan program PKK dalam memberdayakan perempuan untuk turut berpartisipasi da-lam memberdayakan keluarga.(Adit)

Kelurahan.Sementara itu dr Tetep , Kepala Pusk-

esmas Tajur mengatakan kegiatan ini rutin dilaksanakan Puskesmasnya kepada warga, khususnya ibu-ibu di dua kelurahan.

“Wilayah kerja Puskesmas Tajur meliputi Kelurahan Parung Serab dan Kelurahan Tajur ,” katanya. (Andry)

dengan Polres,” jelasnya.Sementara itu, Kapolres mengatakan, deklarasi ini

diharapkan mampu menekan pelanggaran lalu lintas , khususnya berkendara dengan melawan arah di seluruh Kota Tangerang.

“Dari data yang ada di seluruh wilayah hukum Polres Metro Tangerang, titik pengendara yang melawan arus ini mencapai ratusan,” katanya.

Sehingga dengan adanya deklarasi bersama ini yang juga diikuti komunitas sepeda motor dapat memjadi penyadaran bersama untuk berkendara yang aman di Kota Tangerang. (Andry)

dari kecemasan berlebih, stres atau ketidakmampuan seseorang meng-hadapi permasalahan dikehidupan sehari-hari.

"Dampak psikomatis akan memu-nculkan keluhan fisik seperti tangan gemetar, leher berat, pusing, jantung berdebar, tangan gemetar tangan berkeringat dan semacamnya," ujarnya dalam program tanya dokter.

Menurutnya, Tanda-tanda terse-but sangat sering dikeluhkan oleh orang dengan psikomatis saat dibawah tekanan atau kondisi tak nyaman. "Apabila keluhan dirasakan maka segera mencari tenaga kese-hatan yang fokus kejiwaan seperti psikolog ataupun psikiater," ujarnya.(Adit)

gerang Kota memaparkan tindakan hukumam dari pihak pengajar dalam rangka mendisiplinkan siswa masih diperbolehkan.

“Tidak semua tindakan hukuman yang diber-ikan oleh guru dapat dituntut sebagai tindakan pidana, hukuman kepada siswa yang ditujukan untuk mendisiplinkan siswa diperbolehkan dengan catatan tidak melampaui batas kemampuan siswa,” katanya. (Andry)

erapan lokasi utama MTQ , ini penting agar lokasi yang strategis sehingga mudah dijang-kau masyarakat,” jelas Henry, Kasi Kemas Keca-matan Pinang, usai mengikuti rapat persiapan MTQ bersama Camat dan seluruh Lurah.

Dikatakannya juga ada 2 pilihan lokasi yang dinilai layak untuk menjadi lokasi utama MTQ nanti, yaitu di Perumahan Buana Garden,

Kelurahan Pinang dan di wilayah Perumahan Banjar Wijaya, Kelurahan Cipete.

“Warga Kelurahan Pinang, terma-suk warga perumahan Buana Garden siap menjadi lokasi utama MTQ ting-kat Kota Tangerang tahun ini, “ tegas Muhidin, Lurah Pinang. (Andry)

Bahkan dia juga sangat berharap agar dari wilayah timur Kota Tangerang ada loka-si Kampung Tematik yang dapat dikunjungi warga dari daerah lainnya.

“Tentu akan sangat baik, bila ada ramu yang berkunjung ke Kota Tangerang mendapat banyak pilihan Kampung-Kam-pung Tematik untuk belajar dan mencon-tohnya,” katanya.Dalam kesempatan itu, dia menjabarkan 7 langkah yang dapat dilaku-kan untuk membangun dan mengembang-kan Kampung Tematik. (Andry)

1. Identifikasi 2. Mengubah Mindset 3. Rekonstruksi

4. Konsultasi 5. Branding 6. Edukasi & Komersialisasi

7. Publikasi & Replikasi (Andry)

APS di Wilayah Kecamatan BatuceperJenjang Jumlah SiswaPaket A/SD 23Paket B/SMP 30Paket C/SMA 59

matan Batuceper telah berkoordinasi dan mengantarkan langsung anak-anak itu ke sekolah dan PKBM yang siap menerima anak-anak tersebut. (Andry)

EDISI 24/Th.MMXIX/Pekan 3/ September 2019 Th.MMXIX/Pekan 3/ Muharam 1441 H EDISI 24/Th.MMXIX/Pekan 3/ September 2019 Th.MMXIX/Pekan 3/ Muharam 1441 H

Page 4: Th.MMXIX/Pekan 3/ September 2019 Th.MMXIX/Pekan 3/ …memuliakan tamu sehingga ia akan menempatkannya se-suai dengan kedudukannya. Hal ini sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu

Layak huni e-city4 9Halaman Halaman

Tips Food Photography Pakai Handphone

Cek Ketersediaan Kamar Lewat Simpati RS

Untuk mengubah mindset para pelayan masyarakat perihal ma-salah keadministrasian, Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tan-gerang mengubah nama aplikasi SiWarga menja-di Pangkas.

Satgas Kecamatan Jatiuwung Bersihkan Kali Caplang

Warga RW 07 Kelurahan Pasar Baru Gagas Kampung Bersinar

Kelurahan Batusari Libatkan Masyarakat

Manfaatkan Limbah Jadi Kerajinan Tangan

Beksi Kong Jidan Tampil di Pura Kerta Jaya

Musim kemarau dimanfaat-kan Satuan Tugas (Satgas) Ke-camatan Jatiuwung dengan melakukan pemeliharan Kali Caplang di Jalan Prabu Siliwan-gi, Kelurahan Alam Jaya, Keca-matan Jatiuwung. Pemeliharan dilakukan dengan cara pen-gangkatan sampah dan tumbu-han liar di lokasi tersebut.

Kepala Seksi Tata Pemerin-tahan Jatiuwung Hismar Mo-chammad, mengatakan banyak hal negatif yang akan ditimbul-kan oleh tumpukan sampah dan tumbuhan liar jika dibiarkan. ”Tumpukan sampah tentu dapat menggangu aliran air dan jika dibiarkan bisa menjadi indikasi terjadinya banjir, oleh karena itu kita lakukan pemeliharan kali,”ucapnya.

Pemeliharan Kali Caplang tersebut dilakuan kurang lebih sepanjang 1 Kilometer. Hismar menambahkan pihak Keca-matan Jatiuwung juga terus melakukan sosialisasi terhadap masyarakat agar tidak mem-

Keberagaman dan toleransi agama sangat terasa pada acara Pujawali ke 53 Pura Kerta Jaya di RW 03 Kelurahan Koang Jaya. Beksi Kong Jidan tampil pada pentas budaya mewakili masyarakat Koang Jaya.

Lurah Koang Jaya Syarif Ubaidillah menjelaskan, tahun ini Beksi Kong Jidan diberikan kesempatan untuk tampil di ulang tahun Pura Kerta Jaya. "Alhamdulil-

Aplikasi Tangerang Live

Aplikasi SiWarga yang kini berganti nama menjadi Pangkas (Gampang Urus Berkas) akan menampilkan angka anak putus sekolah yang ada di Kota Tangerang. Hal tersebut sebagai lanjutan dari integrasi program Tangerang Cerdas Center (TCC) den-gan penyelenggara pemerintah di ting-kat RT dan RW.

“Nantinya, di da-lam aplikasi Pangkas ini menampilkan jumlah angka putus sekolah terbaru, hal terse-but agar pihak RT maupun RW dapat terus mengontrol

Pantau Program Tangerang Cerdas Center Lewat Aplikasi Pangkas

Wisatawan Tak Perlu Log In ke Tangerang LIVE

Hendry, Ketua Pengurus Kebun Toga menuturkan, pembentukan Kampung Herbal dimaksudkan untuk mendorong kemandirian warga.

Sebab dengan adan-y a t a n a m a n o b a t d i pemukiman warga selain bermanfaat untuk keseha-tan, juga dapat dijual yang berdampak pada pening-katan ekonomi.

Saat ini, katanya, ter-dapat 100 jenis tanaman

Kini, Dana Kelurahan Bisa Diawasi dengan Aplikasi

Kampung Gerendeng Pulo di RW 09 Kelurahan Gerendeng terus melaku-kan inovasi baru melalui wisata edukasidengan membangun Kampung Herbal.

Perubahan nama terse-but telah berlaku sejak pen-ghujung Agustus 2019 akhir. Namun, tak perlu bingung, bagi RT maupun RW yang telah mendownload ap-likasi SiWarga, hanya ting-gal mengupdatenya agar mendapatkan beberapa fitur baru.

“Pangkas itu sebenarnya merupakan singkatan dari Gampang Urus Berkas. Ini

lah pentas budaya ini bisa menambah nilai kerukunan antar umat beragama di tanah Koang Jaya," ujarnya.

Para penonton pun sangat antusias men-yaksikan penampilan 20 orang anggota beksi yang sedang tampil. "Semoga tahun-tahun berikutnya kita bisa kolaborasi kembali dalam setiap kegiatannya," tambah ketua pelaksana Dewa Mujana.( ukon )

Kelurahan Batusari, Kecamatan Batucep-er, melalui Badan Kes-wadayaan Masyarakat (BKM) terus melakukan penataan infrastruktur. Seperti pembangunan drainase di wilayah RW 02. Tujuan pembangu-nan tersebut sebagai upaya mengatasi perma-salahan genangan yang terjadi di pemukiman.

Kasi Ekonomi dan Pembangunan Kelurah-an Batusari Didi Pahwa-na, menjelaskan pemba-ngunan tersebar di 5 RW yakni RW 02 sampai RW 06 dengan total panjang 653 meter. ”Untuk di RW 02 pengerjaannya sedang berjalan, sudah mencapai 80% sepan-jang 80 meter,”ucapnya.

Pembangunan yang menggunakan Dana Alokasi Umum (DAU) dalam prosesnya dikelola oleh BKM Kelurahan dan melibatkan peran serta masyarakat.

Wawan Ketua BKM Kelurahan Batusari mengatakan, antusias warga sangat besar, dukungan dalam bentuk keterlibatan warga untuk mengatasi permasalahan genangan mencerminkan sikap gotong royog. ”Semoga warga dapat bersinergi menjaga dan merawat fasilitas yang telah disediakan sehingga tercip-tanya lingkungan bersih dan asrih,”ucapnya. (ukon)

Untuk menjadikan pe-merintahan yang trans-paran, Pemerintah Kota Tangerang melalui Dinas Komunikasi dan Informa-tika Kota Tangerang terus mengembangkan aplikasi. Salah satu aplikasi tersebut yaitu Aplikasi Pengawasan Dana Kelurahan.

Aplikasi yang nantin-ya akan digunakan untuk mengawasi dana kelurahan tersebut akan terintegrasi dengan OPD yang terkait dengan program Kelura-han.

"Dana Kelurahan may-oritas digunakan untuk kegiatan infrastruktur, se-hingga nanti realisasinya juga harus diawasi oleh SKPD terkait, sehingga

herbal yang ditanam warga. Untuk pengunjung yang datang, nantinya bisa juga menikmati racikan minuman sehat yang diolah menjadi jamu maupun aromatheraphy.

"Kampung tematik yang kita suguhkan lebih pada bidang kesehatan sebagai upaya kota layak huni dengan program Tangerang sehat," ujarnya. (ukon)

Limbah dan sampah menjadi momok tersendiri dalam kehidupan sehari-hari. Ban-yak hal negatif yang yang diakibatkan limbah dan sampah seperti banjir dan tercemarnya lingkungan. Tapi semua itu tidak akan terjadi kalau kita bisa menjaga dan merawat lingkun-gan dari sampah dan limbah. Seperti yang dilakukan warga Kelurahan Batu Ceper,mereka memanfaatkan limbah rumah tangga seperti handuk menjadi kerajinan tangan yang san-gat bermanfaat. Barang yang telah dihasilkan dari memanfaatkan limbah handuk berma-cam-macam,ada pas bunga,tempat sampah dan sebagainya.

Lurah Batu Ceper,Edi mengatakan pihaknya memberikan pelatihan khusus kepada warga agar dapat memanfaatkan limbah-limbah rumah tangga yang sudah tidak terpakai lagi.

"Allhamdulilah antusias warga sangat besar mengikuti pelatihan yang kita berikan,kita men-

Aplikasi SiWarga Berubah Nama Menjadi Pangkas

biar lebih ngasih tahu sama masyarakat kalau ngurus administrasi itu gampang,” ujar Adhi Zulkifli, Kepala Bidang Pengembangan e-Government Diskominfo Kota Tangerang. (Panji)

Suka food photography? Tapi tidak pun-ya kamera DSLR? Tidak masalah, tetap bisa melakukannya dengan kamera ponsel. Ingin tahu bagaimana cara memotret makanan dengan baik dan benar?.

Kali ini akan memberikan sejumlah tips and trick buat kamu yang suka memotret makanan agar menghasilkan foto yang berkualitas ha-nya dengan kamera handphone.

buang sampah sembarangnan.”Kami berharap agar masyarakat juga dapat bersinergi dalam menjaga lingkungan guna menciptakan suasan yang bersih dan indah,”tambahnya. (ukon)

gajarkan bagaimana caranya memanfaatkan barang bekas yang sudah tidak berguna lagi. Sementara ini bahannya baru handuk dan kain bekas yang dijadikan pas bunga. Pembuatannya juga cukup mudah dengan mencampurkan handuk/kain dengan se-men sebagai perekat setelah itu dibentuk polanya. (Ukon)

INOVASI TERBARU KAMPUNG GERENDENG PULO

Pemerintah Kota Tangerang terus menjadikan Kota Akh-lakul Karimah ini menjadi Kota Layak Dikunjungi dengan terus mengembangkan destinasi wisata.

Selain itu Pemkot Tangerang juga terus menyediakan aplikasi untuk memberikan petunjuk selama berwisata di Kota Tan-gerang, salah satunya di Aplikasi Tangerang LIVE.

Saat ini, Pemkot Tangerang tengah mengembangkan ap-likasi Tangerang LIVE agar lebih mudah digunakan oleh para pendatang.

“Nantinya masyarakat mau-pun wisatawan yang hendak mengunduh aplikasi Tangerang LIVE tidak perlu lagi log in, den-gan memasukkan NIK, karena

kan untuk wisawatan yang baru datang ke Tangerang tentu akan kesulitan ya, sehingga kita buat lebih terbuka dan ringkas,” ujar Adhi Zulkifli, Kepala Bidang Pengembangan e-Govern-ment Diskominfo Kota Tan-gerang.

Adhi juga menuturkan, tampilan Tangerang LIVE akan lebih ringkas dan mile-nial. Hal tersebut lantaran saat ini banyak milenial yang menggunakan aplikasi tersebut.

“Tapi memang kalau un-tuk mengadukan keluhan di Laksa itu harus log in karena harus terdata, tapi jika untuk lihat menu-menu harga pas-ar, wisata, dan semacamnya

Pada aplikasi Tangerang Live terdapat fitur Layanan Kesehatan yang meliputi berbagai informasi dan fitur lain terkait informasi fasilitas kesehatan di kota Tan-gerang.

Pada fitur Layanan Kesehatan ada informasi terkait keterse-diaan kamar rumah sakit yang bekerjasama dengan BPJS Kes-ehatan dalam Sistem Informasi Tempat Tidur Rumah Sakit (Sim-pati RS).

Direktur RSUD Kota Tan-gerang dr. Henny Herlina me-nuturkan, Simpati RS menya-jikan informasi ketersediaan kamar rawat inap di seluruh RS di wilayah Kota Tangerang. "Sistem tersebut bisa diakses dengan mudah oleh masyarakat," tukasn-ya. (Panji)

dan menerapkan program TCC,” ujar Adhi Zulkifli, Kepala Bidang Pengembangan e-Government Diskominfo.

Selain jumlah angka putus sekolah, saat ini di

dalam aplikasi Pang-kas terdapat updat-ing angka kemi-skinan yang tercatat oleh Dinas Sosial.

“ Ka l a u a n g k a kemiskinan memang

sudah ada dan selalu update, hal tersebut agar

semua penyelenggara pemerintah di tingkat terbawah pun bisa melihat dan ikut mengontrol,” tandasnya. (Panji)

Berikut Perubahan Aplikasi SiWarga:Nama Baru : PANGKAS (Gampang Urus Berkas)Versi : 2.0Bulan Aktif : September 2019Fitur Terbaru : Optimalisasi Pendataan Masyarakat

itu tidak perlu log in,” tandasnya. (Panji)

Berikut Fiturnya:1. Rincian Dana Kelurahan2. Program yang menggunakan dana kelu-

rahan3. Data realisasi dana kelurahan4. Dokumentasi dan rincian realisasi program

dana kelurahan

yang tadinya dikerjakan oleh SKPD tersebut sudah baik, jangan sampai menurun kualitasnya," ujar Adhi Zulkifli, Kepala Bidang Pengembangan e-Govern-ment Diskominfo Kota Tangerang. (Panji)

1. Cahaya yang natural Cahaya alami yang berasal dari sinar matahari, akan memberikan kesan lembut. Us-ahakanlah memotret pada jam-jam emas. Yakni pada jam 8-10 pagi atau jam 4-5 sore.

2. Temukan angle gambar yang tepat, Memotret makanan bisa dilakukan dari dua angle, yakni eye level atau top angle. Eye level adalah memotret gambar dengan sejajar dengan mata.

Sedangkan top angle adalah memotret dari atas.

3. Shoot the fresh food, Anda harus segera memotret saat makanan dalam kondisi masih segar.

4. Jangan gunakan zoom, Kamera ponsel cenderung memperkecil obyek foto, jadi selalu usahakan agar anda memotret dari jarak yang cukup. (Panji)

Kelurahan Pasar Baru Rw 07 mendeklarasikan diri sebagai kampung bersinar (Kampung Bersih Dari Narkoba). Deklarasi ini sebagai komitmen mas-yarakat dan Pemerintah untuk memberantas narkoba dimulai dari kampung sendiri.

Narkoba merupakan musuh

besar dan harus diperangi ber-sama-sama. Kampung ini akan menjadi kampung perconto-han bagi kampung lain. Sebab, gerakan melawan narkoba tak akan sukses tanpa perang aktif masyarakat."Mari bersama-sa-ma kita membangun komitmen menyatakan perang terhadap

EDISI 24/Th.MMXIX/Pekan 3/ September 2019 Th.MMXIX/Pekan 3/ Muharam 1441 H EDISI 24/Th.MMXIX/Pekan 3/ September 2019 Th.MMXIX/Pekan 3/ Muharam 1441 H

penyalahgunaan narkoba," kata Nurdin Lurah Karawaci Baru saat sambutan.

Pemberantasan peredaran narkoba tidak bisa dilakukan sendiri oleh pemerintah daerah maupun aparat penegak hukum. Melainkan memerlukan kerjasa-ma yang sinergi dengan elemen masyarakat lainnya yang peduli pada penanganan narkoba.

Tokoh masyarakat, fajar men-

gatakan deklarasi kampung bebas narkoba tidak terlepas dari kampung yang masyarakatnya tidak pernah tersangkut kasus narkoba."Di samping warga kampung yang memiliki komitmen bersama menyatakan perang terhadap narkoba," terangnya. (Ukon)

Page 5: Th.MMXIX/Pekan 3/ September 2019 Th.MMXIX/Pekan 3/ …memuliakan tamu sehingga ia akan menempatkannya se-suai dengan kedudukannya. Hal ini sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu

Perlu Diketahui Sebelum Mengekspor Barang

Sukses Berjualan Sepatu Impor

Kreatif Bisa Menciptakan Peluang Usaha

Lima Unggulan Komoditas Ekspor

Kembangkan Usaha Lebih Besar Lagi

Ada Menu Spageti Laksa

Fortaleza Boulangerie Tempat Nongkrong yang Nyaman

layak dikunjungi investasi8 5Halaman Halaman

Penting bagi eksportir mengetahui mekanisme perdagangan antar neg-ara. Karena tentu saja ber-beda aturannya ketika barang dijual di dalam negeri dengan dijual ke luar negeri. Menurut Kasi Bantuan Hukum Kanwil Bea Cukai Banten Praudi Didit, berikut ini yang ha-rus diketahui sebelum mengirim barang agar tidak masuk dalam kate-gori melanggar atau tidak dikenai sanksi denda dari bea dan cukai (majid):

Meski belum menjadi importir besar, Vera sudah memulai menjajakan barang-barang impor. Seperti fashion, sepatu dan barang-barang lainnya. Perempuan berkacamata ini sudah menjajaki bisnis ini sejak 2016 lalu.

Sekarang ia tengah fokus berjualan sepatu impor berbagai merek. Hasilnya menurut Vera, cukup lumayan bahkan jadi penghasilan utama. “Cukup lumayan sih. Namanya kita berdagang, tidak terpatok sekian-sekian,” akunya.

Barang yang ia dapatkan biasanya dari China dan Vietnam. Selain harganya cukup terjangkau, kualitas ba-rang tak kalah bagus dengan brand besar. Pernah dialami konsumennya yang sudah setahun membeli tapi masih nyaman dipakai. “Barang impor kualitasnya lumayan. Soalnya bersaing dengan produk lokal,” kata Vera.

Melalui bendera online wafashoes, ia menjajakan produknya melalui media sosial instagram dan face-book. “Penjualan dengan media sosial cukup bagus

Bantaran Sungai Makin Hijau

Di Kota Tan-gerang banyak destinasi wisata kuliner yang ter-kini, seperti For-taleza Boulangerie and Patisseire. Kafe berkonsep mod-ern ini bagaikan oase di tengah kota industri ini.

Fortaleza Bou-langerie and Patis-seire sendiri baru ada bulan Desem-ber tahun 2018. Meskipun demiki-an, Fortaleza Bou-langerie and Patis-seire tetap percaya diri menjadi tem-pat nongkrong terkemuka di Kota Tangerang.

Sementara itu, tempat yang cukup luas tersebut dikel-

Fortaleza Bou-langerie and Patis-seire juga dikenal sebagai tempat yang memberikan kelezatan disetiap menunya. Sebab, banyak makanan favorit yang biasa dipesan oleh para pengunjung, baik orang tua, maupun kaula muda.

“ M a k a n a n favorit disini bi-asanya yang ber-bahan dasar roti, salah satunya piz-za. Untuk minuman menu kopi juga paling dipesan,” ujar Manager, Dian.

ilingi dengan lingkungan yang apik untuk disinggahi, apalagi konsep yang diusung merupakan casual dining restaurant.

Resto Manager, Dian menuturkan, pengunjung tidak hanya makan dan memenuhi kebutuhan isi perut saja, namun juga bisa menikmati suasana santai layak-nya seperti lingkungan terbuka.

“Tempat ini bisa menampung tiga ratus pengun-jung, sering juga dipakai sebagai birthday party, kami tidak hanya menawarkan tempat yang apik, tapi juga disertai dengan makanan yang istimewa. Perpad-uan antara western makanan daerah ada di sini, kita padukan dengan dengan orang Indonesia, seperti Spaggethi Laksa,” ujarnya. (Panji)

TANGERANG – Walikota Arief R Wismansyah men-dorong pengusaha ekspor dan impor yang ada di Kota Tangerang terus mening-katkan kualitas produknya. Mengingat ketatnya per-saingan ekonomi dunia. Terlebih di era pasar bebas yang persaingannya antar-bangsa dan tantangannya dari segi harga dan kualitas produk.

KUALITAS PRODUK EKSPOR PERLU DITINGKATKAN

Pemerintah Kota Tangerang melalui Dinas Ketahanan Pan-gan akan menyelenggarakan kontes ikan cupang. Event ting-kat nasional ini akan diikuti peserta dari berbagai daerah di Indonesia. Kegiatannya sendiri akan dilaksanakan pada tanggal 21 sampai 22 September di

Memulai usaha tidak perlu yang rumit-rumit seperti menyiapkan bisnis plan. Bagi Rusyati, usaha itu simpel. Dimulai dari kreatifitas dan pantang menyerah dengan situasi dan kondisi. Buah dari kreatifitas itu, ia kini bisa memiliki usaha lampu lampion.

Cahaya Lampu Percantik Taman Elektrik Cipondoh

Infrastruktur di sepanjang bantaran Sungai Cisadane semakin baik. Selain adanya fasilitas public, bantaran sungai juga semakin hijau dengan banyaknya pohon. Untuk menambah keasrian suasana sungai, belum lama ini Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menggelar pena-naman pohon di Saung Banksasuci, Kelurahan Panunggangan Barat.

Penanaman pohon dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Pasar Modal ke-42.

Kepala Departemen Pengawas Pasar Modal OJK, Luthfi Zain Fuadi mengajak warga untuk terus selalu peduli terha-dap lingkungan hidup. Salah satunya dalam bentuk konkret berupa penana-

Kepala Bidang Perd-agangan pada Disper-indag, E. Purwaningsih menyebutkan di Kota Tangerang terdapat 168 perusahaan eksportir dan 1.090 perusahaan importir.

Produk yang diekspor didominasi 5 komoditas utama, yaitu alas kaki, tekstil, bubuk cokelat, bahan kimia serta plastik.

“Sebetulnya cukup banyak produk Kota Tan-gerang yang diekspor. Tapi paling dominan kita klasifikasikan pada 5 ko-moditas,” ujarnya.

Purwaningsih men-y a m p a i k a n , Pe m e r-intah Kota Tangerang berkepentingan terha-dap keberadaan peru-sahaan eksportir. Karena selain dapat menyerap tenaga kerja, juga turut membantu pertumbu-han ekonomi daerah.

“Kita menginginkan produk yang dihasilkan

Mengembangkan usaha seringkali dibilang sulit oleh banyak orang. Masih banyak pengusaha yang belum bisa mengembangkan usaha mereka. Padahal dengan dikembangkan, usahanya dapat lebih bersinar. Memang benar, cara mengembangkan usaha itu tidak mudah.

Menurut Bambang, salah seorang eksportir bahan kimia, tentunya harapan semua pebisnis bisa berkembang semakin besar dan sukses. Selain bersabar dan pantang menyerah, ada strategi lain yang harus dilakukan.

Pertama, bisa memerluas jaringan dengan memerbesar area pemasa-ran. Membuka cabang juga menjadi salah satu langkah yang tepat. Selain memerluas area secara offline, juga bisa memulai usaha secara online.

Peluang berbisnis secara online sangatlah besar. Bisnis Online Shop ini sangat menguntungkan. Karena modalnya yang tidak sebesar ketika membuka bisnis Offline yang memerlukan toko secara fisik.

Kedua, meningkatkan sumber daya seperti sumber daya bahan pro-duk. Sumber daya bahan ini akhirnya akan berdampak pada hasil produk. Semakin baik kualitas bahan yang digunakan maka akan berimbas baik pula pada produk. Dengan kualitas yang baik, tentunya konsumen akan lebih banyak. (majid)

Hal itu disampaikan Wa-likota melalui teleconference dengan para pelaku usaha di acara pembinaan kelola tertib administrasi ekspor impor. Pembinaan yang dilaksanakan

Dinas Perindustrian dan Per-dagangan (Disperindag) Kota Tangerang ini berlangsung di Gedung Cisadane, dan diikuti 100 peserta perwakilan peru-sahaan.

Ia berharap, kegiatan terse-

Yuk, Ikut Kontes Ikan Cupang

Untuk menjadikan wilayah layak dikunjungi, Kecamatan Cipondoh membangun Taman Elektrik. Taman ini sangat cantik pada malam hari. Karena cahaya lampunya yang warna-warni dan sangat instagramable sebagai spot foto.

Camat Cipondoh, Rizal Ridolloh mengatakan, taman tersebut hasil

salah satu inovasi warga. Terlebih, menyukseskan program Pemkot Tangerang sebagai kota layak dikun-jungi. Menurutnya, kenapa dikatakan inovasi, karena taman tersebut banyak yang kering akibat kemarau panjang. Sehingga warga berinisitaif memper-cantiknya dengan sinar lampu.

“Daripada kering akhirnya warga

Tak hanya yang berbahan dasar roti, menu tradisional yang dikombinasikan juga menjadi makanan jagoan di tempat yang seringkali dijad-ikan hangout oleh kaula muda ini, seperti Spaghetti Laksa.

“Spaghetti Laksa merupakan makanan lokal khas Tangerang yang dikombinasikan dengan makanan western. Jadi daya tarik tersendiri untuk pengunjung,” singkatnya. (Panji)

berpikiran kenapa tidak dibuat hi-asan lampu-lampu di tanaman yang kering tersebut biar malam-malam juga ada hiasan,” katanya.

Selain Taman Elektrik, Keca-matan Cipondoh juga punya kam-pung tematik yang diberinama Kampung ATM (Atur Tata Modifi-kasi). (majid)

Bersama sang suami, ia membuat berb-agai lampu hias berbahan paralon. Modelnya cukup bervariasi ada yang hanya untuk hiasan saja ada juga untuk lampu gantung dan lampu dinding. Dengan brand Sinar Lam-pion, Rusyati sudah menghasilkan ratusan model lampu di workshopnya yang berada di Kampung Jurumudi, Kelurahan Pajang, Kecamatan Benda.

Pembelinya pun tak hanya dari Tangerang saja. Tapi juga dari luar kota. Harga yang ditawarkan pun cukup terjangkau mulai dari Rp 35 ribu sampai Rp 175 ribu. Berbanding jauh dengan harga yang ada di toko-toko besar. “Sebenarnya ini banyak memanfaatkan barang limbah yang kita gunakan. Seperti botol-botol bekas dan paralon. Tapi untuk kelistrikannya kita pakai yang berkualitas supaya awet pemakaiannya,” katanya. (majid)

but mampu memberikan pe-mahaman dan pengetahuan pelaku usaha tentang tata tertib administrasi ekspor impor.

“Karena pasti regulasi ekspor dan impor berubah-ubah, untuk itu diupdate hari ini dan besok. Tingkatkan terus produktifitas dan kualitas produk perusa-haan bapak dan ibu agar bisa bersaing dengan daerah lain,” paparnya.

Firdaus, Unit Head PT Propan

juga. Karena sekarang sudah banyak yang pakai medsos,” akunya.

Untuk meningkatkan penjualan, tak hanya online tapi juga offline. Dirinya rutin menggelar bazar-bazar di acara pameran. Karena dengan pameran itu, merasa bisa lebih menjangkau konsumennya. “Ada juga konsumen percayanya di pameran. Karena bisa menjajal ukuran dan memilih barang secara fisik,” pungkasnya. (majid)

di Kota Tangerang penjualannya ke luar negeri angkanya bisa meningkat,” imbuh dia.

Maka dari itu, pihaknya melaku-kan pembinaan tertib pengelolaan administrasi. Diakui Purwaningsih, para eksportir dan importir kerap terkendala dalam administrasi dokumen saat di bandara maupun pelabuhan.

Pada kegiatan pembinaan ini, kata Purwaningsih, dapat mening-katkan pengetahuan dan wawasan para pelaku usaha tentang tata tertib administrasi ekspor-impor.

Pada kesempatan itu, Disper-indag menghadirkan narasumber dari Kementerian Perdagangan, Kantor Bea dan Cukai dan PT EDII selaku konsultan perdagangan.

Sekaligus juga mensosial-isasikan adanya regulasi baru seperti sertifikasi mandiri untuk ekspor Asean, e-payment untuk pembayaran PNBP secara real time.

“Mudah-mudahan para pelaku usaha tidak mengalami hambatan lagi ketika melakukan ekspor im-por setelah mengikuti pembinaan ini,” tutupnya. (majid)

Raya yang mengikuti kegiatan tersebut mengamini pernyata-an Walikota Tangerang. Bahwa di era perdagangan bebas saat ini, pasar semakin berkembang pesat. Tuntutannya juga berbe-da. Tak hanya soal kualitas pro-duk saja, tapi juga kepercayaan serta ketepatan waktu. “Produk kita bersaing tak hanya di pasar local tapi juga internasional. Meski begitu tuntutannya terus memperbaiki kualitas,” kata Firdaus.(majid)

man pohon.“Penanaman ini merupakan bukti konkret aksi

kawan-kawan sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan,” kata Luthfi. (adit)

Lembaga Pemasyaraka-tan Anak Wanita didirikan pemerintahan Hindia Belan-da pada tahun 1928 yang dikelola oleh yayasan LOG.

Kemudian oleh pemer-intah Kota Tangerang pada tahun 2011 ditetapkan se-bagai salah satu dari 9 cagar budaya yang ada di Kota Tangerang.

Pada 17 Agustus 2017 Men-teri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly, meresmikan salah satu ruangan untuk dijadikan Muse-um Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) di Lapas Anak Wanita Tangerang.

Terdapat beberapa barang warisan dari jaman kolonial. Mu-lai dari sepeda ontel, timbangan tua, mesin tua, topi sipir jaman 1940-an, pedang penjaga dan berbagai benda bersejarah

LAPAS ANAK WANITA KAYA AKAN SEJARAH

lainnya.“Cagar budaya itu

bukan hanya sebuah bangunan, namun juga nilai yang terkandung di dalamnya bisa se-bagai pengingat per-juangan pendahulu kita bagaimana membentuk Kota Tangerang hingga sampai saat ini,” tutur Su-mangku, Kepala Bidang Kebudayaan Kota Tan-gerang. (Panji)

FORTALEZA BOULANGERIE AND PATISSEIREJl. Nyimas Melati No.A2, Sukarasa, Kec. Tan-

gerang, Kota TangerangJam buka setiap hari

Kisaran Rp 8500 s/d Rp 78 ribuig @fortalezaboulangerie

AGEN PENDAFTARANJakarta, Tangerang, Bekasi, De-

pok, Jogja, Purwokerto, Bandung, Semarang, Pekan Baru

INFORMASI :Dinas Ketahanan Pangan

Kota TangerangGedung Cisadane Lantai 1 Jalan

KS Tubun, Kota Tangerang. Telepon 021 55733115

Tangcity Mall.Kegiatan yang diinisiasi Seksi

Produksi Perikanan akan menjadi daya tarik pengunjung dari berb-agai daerah. Terutama di wilayah Tangerang, karena pecinta ikan ini cukup banyak dan hampir ada di setiap kecamatan.

Maka tak heran, panitia terus

mematangkan acara ini agar benar-benar menjadi kegia-tan yang sukses.

“Koordinasi terus kita lakukan dengan berbagai pi-hak terkait. Sehingga nantin-ya pada waktu pelaksanaan berjalan lancer,” kata Abduh Surahman, Kepala Dinas Ketahanan Pangan.(majid)

KELAS KONTES1. Serit (5 Cm Up)2. Halfmoon (5 Cm Up)3. Plakat (4 Cm Up)4. Giant5. Baby6. Double Tail

EDISI 24/Th.MMXIX/Pekan 3/ September 2019 Th.MMXIX/Pekan 3/ Muharam 1441 H EDISI 24/Th.MMXIX/Pekan 3/ September 2019 Th.MMXIX/Pekan 3/ Muharam 1441 H

1. Mengerti seluk beluk barang yang akan diek-spor

2. Memberitahukan ba-rang yang diekspor ke KPPBC

3. Memahami ketentuan barang ekspor

4. Memahami barang dila-rang ekspor

5. Memahami barang yang dibatasi untuk diekspor

6. Memahami barang be-bas ekspor

7. Memahami adanya pen-genaan bea keluar un-tuk beberapa barang eskpor

Page 6: Th.MMXIX/Pekan 3/ September 2019 Th.MMXIX/Pekan 3/ …memuliakan tamu sehingga ia akan menempatkannya se-suai dengan kedudukannya. Hal ini sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu

FOKUS6 7Halaman Halaman

EDISI 24/Th.MMXIX/Pekan 3/ September 2019 Th.MMXIX/Pekan 3/ Muharam 1441 H EDISI 24/Th.MMXIX/Pekan 3/ September 2019 Th.MMXIX/Pekan 3/ Muharam 1441 H