Top Banner
STUDI SISTEM INTEGRASI TANAMAN TERNAK DI BALAI PENELITIAN LINGKUNGAN PERTANIAN JAKEN-JAWA TENGAH Oleh Ricana Rindu Indihani 115100201111025 115100201111025 Jurusan Keteknikan Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya Malang
29

Studi Sistem Integrasi Tanaman Ternak

Dec 21, 2015

Download

Documents

Studi Sistem Integrasi Tanaman Ternak
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Studi Sistem Integrasi Tanaman Ternak

STUDI SISTEM INTEGRASI TANAMAN TERNAKDI BALAI PENELITIAN LINGKUNGAN PERTANIAN

JAKEN-JAWA TENGAH

Oleh

Ricana Rindu Indihani

115100201111025

Oleh

Ricana Rindu Indihani

115100201111025

Jurusan Keteknikan PertanianFakultas Teknologi Pertanian

Universitas BrawijayaMalang

Page 2: Studi Sistem Integrasi Tanaman Ternak

PENDAHULUAN

TINJAUAN PUSTAKA

METODE PALAKSANAAN

OUTLINE

PENUTUP

TUGAS KHUSUS

HASIL DAN PEMBAHASAN

Page 3: Studi Sistem Integrasi Tanaman Ternak

PENDAHULUAN

Lahan Pertanian Pupuk kimia

Lahan PertanianRusak SITT

Page 4: Studi Sistem Integrasi Tanaman Ternak

Tujuan Umum

a. Memenuhi salah satu persyaratan dalam menyelesaikanjenjang program pendidikan tingkat strata satu (S-1) diFakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya.b. Sebagai sarana studi banding antara ilmu pengetahuan danteknologi yang didapat selama perkuliahan dengan teknologiyang diterapkan di lapangan serta menelaah bila terjadiperbedaan.c. Melatih mahasiswa untuk bekerja mandiri di lapang dansekaligus berlatih beradaptasi dengan kondisi lapanganpekerjaan yang nantinya akan ditekuni sesuai profesinya.d. Menambah wawasan dan pengetahuan mahasiswamengenai kondisi nyata di lingkungan kerja serta mengetahuipermasalahan-permasalahan beserta alternatifpenyelesaiannya.

a. Memenuhi salah satu persyaratan dalam menyelesaikanjenjang program pendidikan tingkat strata satu (S-1) diFakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya.b. Sebagai sarana studi banding antara ilmu pengetahuan danteknologi yang didapat selama perkuliahan dengan teknologiyang diterapkan di lapangan serta menelaah bila terjadiperbedaan.c. Melatih mahasiswa untuk bekerja mandiri di lapang dansekaligus berlatih beradaptasi dengan kondisi lapanganpekerjaan yang nantinya akan ditekuni sesuai profesinya.d. Menambah wawasan dan pengetahuan mahasiswamengenai kondisi nyata di lingkungan kerja serta mengetahuipermasalahan-permasalahan beserta alternatifpenyelesaiannya.

Page 5: Studi Sistem Integrasi Tanaman Ternak

Tujuan Khusus

a. Mengetahui secara umumsejarah perkembangan, strukturorganisasi, dan aspekketenagakerjaan Balai PenelitianLingkungan Pertanian.

b. Mengetahui konsep danpenerapan integrasi tanamanternak.

a. Mengetahui secara umumsejarah perkembangan, strukturorganisasi, dan aspekketenagakerjaan Balai PenelitianLingkungan Pertanian.

b. Mengetahui konsep danpenerapan integrasi tanamanternak.

Page 6: Studi Sistem Integrasi Tanaman Ternak

OUTLINE

PENDAHULUAN

TINJAUAN PUSTAKA

METODE PALAKSANAAN

PENUTUP

TUGAS KHUSUS

HASIL DAN PEMBAHASAN

Page 7: Studi Sistem Integrasi Tanaman Ternak

SITT (Sistem Integrasi Tanaman Ternak)

TINJAUAN PUSTAKA

Persemaian Biogas PemupukanBiochar

Page 8: Studi Sistem Integrasi Tanaman Ternak

OUTLINE

PENDAHULUAN

TINJAUAN PUSTAKA

METODE PALAKSANAAN

PENUTUP

TUGAS KHUSUS

HASIL DAN PEMBAHASAN

Page 9: Studi Sistem Integrasi Tanaman Ternak

METODE PELAKSANAAN

Praktek Kerja Lapang dimulaitanggal 27 Juni – 1 Agustus 2014 di

Balai Penelitian LingkunganPertanian Jaken Jawa Tengah

Waktu danTempat

MetodeMetode

Observasi

wawancara Studi Literatur

Pengumpulandata

Dokumentasi

Page 10: Studi Sistem Integrasi Tanaman Ternak

OUTLINE

PENDAHULUAN

TINJAUAN PUSTAKA

METODE PALAKSANAAN

PENUTUP

TUGAS KHUSUS

HASIL DAN PEMBAHASAN

Page 11: Studi Sistem Integrasi Tanaman Ternak

HASIL DAN PEMBAHASAN

• Balingtan merupakan kebun percobaan pada tahun1953 dibawah Lembaga Pusat Penelitian PertanianBogor.

• 1981 kebun percobaan beralih fungsi menjadi stasiunnasional penelitian tanaman pangan di lahan tadahhujan.

• Pada 1994 kebun percobaan beralih menjadi LokaPenelitian Tanaman Pangan (Lolittan).

• Tahun 2002 Lolittan mengalami perubahan menjadiLoka Penelitian Pencemaran Lingkungan Pertanian(Lolingtan).

• Tahun 2006 Lolingtan meningkatkan status menjadiBalai Penelitian Lingkungan Pertanian (Balingtan)

SejarahBalingtan

• Balingtan merupakan kebun percobaan pada tahun1953 dibawah Lembaga Pusat Penelitian PertanianBogor.

• 1981 kebun percobaan beralih fungsi menjadi stasiunnasional penelitian tanaman pangan di lahan tadahhujan.

• Pada 1994 kebun percobaan beralih menjadi LokaPenelitian Tanaman Pangan (Lolittan).

• Tahun 2002 Lolittan mengalami perubahan menjadiLoka Penelitian Pencemaran Lingkungan Pertanian(Lolingtan).

• Tahun 2006 Lolingtan meningkatkan status menjadiBalai Penelitian Lingkungan Pertanian (Balingtan)

Page 12: Studi Sistem Integrasi Tanaman Ternak

• Balingtan terletak di Desa Sidomukti kecamatanJakenan, Kabupaten Pati, Propinsi Jawa Tengah.

• Balingtan terletak di ketinggian 7 mdpl denganluas wilayah 30,5 ha.

• Jenis tanah di Balingtan adalah jenis tanahinceptisol.

• Klasifikasi iklimnya adalah iklim D.

KondisiKhusus

• Balingtan terletak di Desa Sidomukti kecamatanJakenan, Kabupaten Pati, Propinsi Jawa Tengah.

• Balingtan terletak di ketinggian 7 mdpl denganluas wilayah 30,5 ha.

• Jenis tanah di Balingtan adalah jenis tanahinceptisol.

• Klasifikasi iklimnya adalah iklim D.

menjadi Balai Penelitian berkelas dunia yangmenghasilkan teknologi pencegahan dan

penanggulangan pencemaran dan emisi gas rumahkaca serta menyediakan informasi lingkungan

pertanian secara cepat dan akurat.

Visi

Page 13: Studi Sistem Integrasi Tanaman Ternak

Misi

• Melaksanakan penelitian teknologi pencegahan danpenanggulangan lingkungan dan emisi gas rumahkaca di lahan pertanian.

• Mendiseminasikan dan mendayagunakan hasil-hasilpenelitian lingkungan pertanian dan membangunkerjasama penelitian dalam meningkatkan khasanahilmu pengetahuan dan teknologi lingkunganpertanian dengan institusi dari dalam dan luarnegeri.

• Mewujudkan manajemen kelembagaan yangterakreditasi Nasional dan Internasional.

• Melaksanakan penelitian teknologi pencegahan danpenanggulangan lingkungan dan emisi gas rumahkaca di lahan pertanian.

• Mendiseminasikan dan mendayagunakan hasil-hasilpenelitian lingkungan pertanian dan membangunkerjasama penelitian dalam meningkatkan khasanahilmu pengetahuan dan teknologi lingkunganpertanian dengan institusi dari dalam dan luarnegeri.

• Mewujudkan manajemen kelembagaan yangterakreditasi Nasional dan Internasional.

Page 14: Studi Sistem Integrasi Tanaman Ternak

melaksanakan penelitian pencemaran lingkungan dan penanggulangannyadi lahan pertanian.

Tugas pokok

Fungsi

•Melaksanakan penelitian pencemaran tanah, air dan tanaman,serta emisi gas rumah kaca dari pertanian.•Melaksanakan penelitian teknologi pengolahan pengendalianlingkungan pertanian dan rediasi pencemaran.•Melaksanakan penelitian komponen teknologi budidaya pertanianramah lingkungan.•Penyiapan kerjasama, informasi, dokumentasi serta penyebarandan pendayagunaan hasil penelitian pencemaran lingkungan danpenanggulangannya di lahan pertanian.•Pemberi layanan teknik kegiatan penelitian pencemaranlingkungan dan penanggulangannya di lahan pertanian.•Pelaksanaan urusan tata usaha dan rumah tangga Balai PenelitianLingkungan Pertanian.

•Melaksanakan penelitian pencemaran tanah, air dan tanaman,serta emisi gas rumah kaca dari pertanian.•Melaksanakan penelitian teknologi pengolahan pengendalianlingkungan pertanian dan rediasi pencemaran.•Melaksanakan penelitian komponen teknologi budidaya pertanianramah lingkungan.•Penyiapan kerjasama, informasi, dokumentasi serta penyebarandan pendayagunaan hasil penelitian pencemaran lingkungan danpenanggulangannya di lahan pertanian.•Pemberi layanan teknik kegiatan penelitian pencemaranlingkungan dan penanggulangannya di lahan pertanian.•Pelaksanaan urusan tata usaha dan rumah tangga Balai PenelitianLingkungan Pertanian.

Page 15: Studi Sistem Integrasi Tanaman Ternak

Strukturorganisasi

Page 16: Studi Sistem Integrasi Tanaman Ternak

StrukturOrganisasi

Page 17: Studi Sistem Integrasi Tanaman Ternak

Ketenagakerjaan

rekrutmen

SistemPenggajian

PengembanganSDM

Page 18: Studi Sistem Integrasi Tanaman Ternak

GedungBalingtan

• Gedung Utama Balingtan• Gedung Penelitian

• Laboratorium GRK• Laboratorium Terpadu

• Kebun Percobaan

Kandangternak

Rumahpersemaian

Instalansibiochar

Kebun danembung

Page 19: Studi Sistem Integrasi Tanaman Ternak

OUTLINE

PENDAHULUAN

TINJAUAN PUSTAKA

METODE PALAKSANAAN

PENUTUP

TUGAS KHUSUS

HASIL DAN PEMBAHASAN

Page 20: Studi Sistem Integrasi Tanaman Ternak

TUGAS KHUSUS

SITT KONSEP

PENGAMANANTERHADAP

KETAHANAN DANKETERSEDIAAN

PANGAN DAN ENERGI

1. FOOD (PANGAN)2. FEED (PAKAN)3. FUEL (ENERGI)4. FERTILIZER (PUPUK)

Page 21: Studi Sistem Integrasi Tanaman Ternak

FOOD(PANGAN)

Sayuran (tomat, cabai,terong, mentimun, padi)

Ternak (ikan lele, patin, sapi)

Page 22: Studi Sistem Integrasi Tanaman Ternak

FEED(PAKAN)

Pencampuran larutandengan serasah padi

Pembuatan Silase

Pemanfaatan limbah pertanian (jerami),rumput gajah

Pencacahan jerami

Silase

Page 23: Studi Sistem Integrasi Tanaman Ternak

FUEL(ENERGI) Biogas

Gas Sludge

Slurry

Aplikasi biogasTernak sapi

Page 24: Studi Sistem Integrasi Tanaman Ternak

FERTILIZER(PUPUK) Limbah Pertanian (tongkol jagung)

Bahan baku

Proses pembakaran

Asap cair

Pemberianbiopestisida

Page 25: Studi Sistem Integrasi Tanaman Ternak

OUTLINE

PENDAHULUAN

TINJAUAN PUSTAKA

METODE PALAKSANAAN

PENUTUP

TUGAS KHUSUS

HASIL DAN PEMBAHASAN

Page 26: Studi Sistem Integrasi Tanaman Ternak

PENUTUP

KESIMPULAN

•Sistem Integrasi Tanaman Ternak merupakan sistem yang salingmenguntungkan antara tanaman dengan ternak.

•Sistem Integrasi ternak mempunyai konsep dasar zero waste, dimana limbahpertanian dimanfaatkan kembali dan tidak ada yang tersisa, sehingga semuayang dari alam akan dikembalikan ke alam.

•Konsep SITT berupa:1.Food2.Feed3.Fuel4.Fertilizer•Hasil percobaan pembakaran biochar 1, mengahsilkan biochar sebanyak 1,5kg dengan waktu 17 jam 20 menit, dan asap cair sebanyak 6 liter.

•Hasil percobaan pembakaran biochar 2, menghasilkan biochar sebanyak 20kg dengan waktu 21 jam 30 menit, dan asap cair sebanyak 4,15 liter

•Hasil percobaan pembakaran biochar 3, menghaslkan biochar sebanyak 4,5kg dengan lama pembakaran selama 24 jam, dan asap cair sebanyak 8,45 liter

•Sistem Integrasi Tanaman Ternak merupakan sistem yang salingmenguntungkan antara tanaman dengan ternak.

•Sistem Integrasi ternak mempunyai konsep dasar zero waste, dimana limbahpertanian dimanfaatkan kembali dan tidak ada yang tersisa, sehingga semuayang dari alam akan dikembalikan ke alam.

•Konsep SITT berupa:1.Food2.Feed3.Fuel4.Fertilizer•Hasil percobaan pembakaran biochar 1, mengahsilkan biochar sebanyak 1,5kg dengan waktu 17 jam 20 menit, dan asap cair sebanyak 6 liter.

•Hasil percobaan pembakaran biochar 2, menghasilkan biochar sebanyak 20kg dengan waktu 21 jam 30 menit, dan asap cair sebanyak 4,15 liter

•Hasil percobaan pembakaran biochar 3, menghaslkan biochar sebanyak 4,5kg dengan lama pembakaran selama 24 jam, dan asap cair sebanyak 8,45 liter

Page 27: Studi Sistem Integrasi Tanaman Ternak

SARAN

• Dapat menjalankan tugas dan kegiatan sesuai denganvisi dan misi yang telah diterapkan.

• Alat instalasi biochar dapat dilengkapi denganpengukur suhu dan waktu.

Page 28: Studi Sistem Integrasi Tanaman Ternak

OUTLINE

PENDAHULUAN

TINJAUAN PUSTAKA

METODE PALAKSANAAN

PENUTUP

TUGAS KHUSUS

HASIL DAN PEMBAHASAN

Page 29: Studi Sistem Integrasi Tanaman Ternak

TERIMA KASIH