Top Banner

of 27

Refrat PTA

Jun 03, 2018

Download

Documents

anisasaras
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • 8/11/2019 Refrat PTA

    1/27

    REFERAT ABSES PERITONSILAR

    D I S U S U N O L E H :

    A N I S A S A R A S WAT I

    D I E T H A K U S U M A N I N G R U M

  • 8/11/2019 Refrat PTA

    2/27

  • 8/11/2019 Refrat PTA

    3/27

  • 8/11/2019 Refrat PTA

    4/27

  • 8/11/2019 Refrat PTA

    5/27

  • 8/11/2019 Refrat PTA

    6/27

  • 8/11/2019 Refrat PTA

    7/27

    PENDARAHAN TONSIL

    Tonsil mendapat pendarahan dari

    cabang-cabang arteri karotis

    eksterna.

  • 8/11/2019 Refrat PTA

    8/27

    ALIRAN LIMFE

    Aliran getah bening dari daerah tonsil

    getah bening servikal profunda

    (deep jugular node) bagian superior di

    bawah m. sternokleidomastoideus

    ke kelenjar toraks duktus torasikus.

    Tonsil hanya mempunyai pembuluh

    getah bening eferen sedangkan

    pembuluh getah bening aferen tidak

    ada.

  • 8/11/2019 Refrat PTA

    9/27

    PERSARAFAN TONSIL

    Tonsil bagian bawah

    mendapat sensasi dari

    cabang serabut saraf ke IX

    (nervus glosofaringeal)

  • 8/11/2019 Refrat PTA

    10/27

    FISIOLOGI TONSIL

    Pertahanan primer untuk menginduksi sekresi bahan imun dan

    mengatur produksi dari imunoglobulin sekretoris.

    Dua mekanisme :

    1. Mekanisme pertahanan non-spesifik

    2. Mekanisme pertahanan spesifik

  • 8/11/2019 Refrat PTA

    11/27

    Kuman masukDitangkap

    fagosit

    Kuman masukkedalamfagosom

    Konsumsioksigen

    meningkat

    H2O2masukkedalamfagosom

    Membunuhbakeri dengan

    proses oksidasi

    Fagosit kontakdengan bakteri

    Membranlisosom ruptur

    Enzim hidrolitikmengalir dalam

    fagosom

    Mekanisme pertahanan non-spesifik

  • 8/11/2019 Refrat PTA

    12/27

    IgA : resistensi jaringan lokal terhadaporganisme patogen

    IgE : reaksi hipersensitifitas tipe I

    Mekanisme pertahanan spesifik

  • 8/11/2019 Refrat PTA

    13/27

    ABSES PERITONSILAR

    Definisi

    Etilogi

    Prevalensi

    Patologi

    Gejala Klinik

    Diagnosis dan Diagnosis Banding

    Terapi

    Komplikasi

    Prognosis

  • 8/11/2019 Refrat PTA

    14/27

    Definisi

    Suatu rongga yang berisi nanah didalam jaringan peritonsil. Prevalensi seringterjadi pada usia 20-40 tahun dan laki-laki perempuan mempunyai proporsi

    yang sama.

  • 8/11/2019 Refrat PTA

    15/27

  • 8/11/2019 Refrat PTA

    16/27

    Patologi

    Tonsilitis eksudatif peritonsilitisabses

    Daerah superior tersering tampak palatum mole membengkak & hiperemis

    (Infiltrasi)lebih lunak dan berwarna kekuning-kuningan (Supurasi)

    PembengkakanMendorong tonsil ke tengah, depan, bawah, dan uvula

    bengkak terdorong ke sisi kontra lateral.

    Proses berlanjutperadangan jaringan sekitar iritasi pada m. pterigoid

    internatrismus

    Abses dapat pecah spontanaspirasi ke paru

  • 8/11/2019 Refrat PTA

    17/27

    Gejala Klinik

    Gejala klasik : 3-5 hari

    Onset gejala - abses : 2-8 hari

    Faringitis akut, tonsilitis, dan rasa tidak nyaman pada tenggorokan

    Gejala

    klinik

    Demamdisfagia

    odinofagia

    Hot potatovoice

    Trismus

    Otalgia

    Foetor ex

    orae

    Muntah

    Hipersalivasi

  • 8/11/2019 Refrat PTA

    18/27

    Diagnosis

    Anamnesis :

    Riwayat nyeri pada tenggorokan

    Riwayat faringitis akut yang disertai tonsilitis

    Rasa kurang nyaman pada pharingeal unilateral

    Pemeriksaan Fisik :

    Pembesaran dan nyeri tekan pada kelenjar regional

    Tonsil hiperemis, eksudasi, mungkin banyak detritus dan terdorong ke arah tengah,

    depan, dan bawah

    Uvula bengkak dan terdorong ke sisi kontralateral

    Edema dan asimetri palatum mole, tampak membengkak dan menonjol ke depan,palpasi palatum mole teraba fluktuasi

    Abses peritonsil biasanya unilateral dan terletak di pole superior dari tonsil yang

    terkena, di fossa supratonsiler

  • 8/11/2019 Refrat PTA

    19/27

    Pemeriksaan penunjang :

    Gold standart: aspirasi jarum (needle aspration).

    Hitung darah lengkap (complete blood count), pengukuran kadar elektrolit

    (electrolyte level measurement), dan kultur darah (blood cultures).

    Tes Monospot (antibodi heterophile) pasien dengan tonsillitis dan bilateral

    cervical lymphadenopathy. Jika hasilnya positif, penderita memerlukan

    evaluasi/penilaian hepatosplenomegaly.

    Throat cultureatau throat swab and culture

    Plain radiographs

    Computerized tomography (CT scan)

    Peripheral Rim Enhancement Ultrasound

  • 8/11/2019 Refrat PTA

    20/27

  • 8/11/2019 Refrat PTA

    21/27

    Diagnosis Banding

    Abses retrofaring

    Abses parafaring

    Abses submandibula

    Angina ludovici

  • 8/11/2019 Refrat PTA

    22/27

    Terapi

    1.Pemberian antibiotika dosis tinggi dan obat simtomatik.

    2.Pungsi dan aspirasi disertai antibiotik parenteral.

    3.Insisi dan mengeluarkan nanah disertai pemberian antibiotika secara

    parenteral atau peroral.

    4.Segera tonsilektomi disertai pemberian antibiotika parenteral.

    5.Pemberian steroid.

  • 8/11/2019 Refrat PTA

    23/27

    Pemberian antibiotika dosis tinggi dan obat simptomatik

    Pada stadium infiltrasi :

    Kumur-kumur dengan cairan hangat dan kompres dingin pada leher.

    Penisilin drug of choice

    Dosis dewasa: 600 mg IV tiap 6 jam selama 12-24 jam

    Anak 12.500-25.000 U/Kg tiap 6 jam.

    Efektif bila dikombinasikan metronidazole

    Dosis awal dewasa 15 mg/kg dan dosis penjagaan 6 jam setelah dosis awal dengan

    infus 7,5 mg/kg selama 1 jam diberikan selama 6-8 jam dan tidak boleh lebih dari 4

    gr/hari.

  • 8/11/2019 Refrat PTA

    24/27

    Bila terbentuk abses pungsi pada daerah abses, kemudian di insisi untuk

    mengeluarkan nanah.

    Tempat insisidaerah yang paling menonjol dan lunak, atau pada

    pertengahan garis yang menghubungkan dasar uvula dengan geraham atas

    terakhir.

    Intraoral incision dan drainase dilakukan

    dengan mengiris mukosa overlying abses,

    biasanya diletakkan di lipatan supratonsillar.

    Trismusanalgesia lokal

    Dianjurkan untuk operasi

    tonsilektomi achaud

  • 8/11/2019 Refrat PTA

    25/27

    Penggunaan steroidmasih kontroversial.

    Penelitian terbaru yang dilakukan Ozbek penambahan dosis tunggal

    intravenous dexamethasone pada antibiotik parenteral telah terbukti secara

    signifikan mengurangi waktu opname di rumah sakit (hours hospitalized),

    nyeri tenggorokan (throat pain), demam, dan trismus dibandingkan dengan

    kelompok yang hanya diberi antibiotik parenteral.

  • 8/11/2019 Refrat PTA

    26/27

    Komplikasi

    Abses pecah spontanperdarahan, aspirasi paru, atau piemia.

    Penjalaran infeksi dan abses ke daerah parafaring abses parafaring

    penjalaran ke mediastinummediastinitis.

    Penjalaran ke daerah intrakranial thrombus sinus kavernosus, meningitis,

    dan abses otak.

    Peritonsilitis kronis dengan aliran pus yang berjeda.

    Akibat tindakan insisi pada abses, perdarahan pada arteri supratonsilar.

  • 8/11/2019 Refrat PTA

    27/27

    Prognosis

    Jarang menyebabkan kematian kecuali jika terjadi komplikasi berupa abses

    pecah spontanaspirasi ke paru. Dan komplikasi ke intrakranial

    Hampir selalu berulang bila tidak diikuti dengan tonsilektomi