25
BAB IPENDAHULUAN
Tuberkulosis adalah penyakit menular langsung yang disebabkan
oleh kuman TB (Mycobacterium Tuberculosis), sebagian besar kuman TB
menyerang paru tetapi dapat juga menyerang organ tubuh lainnya
(Widiastuti, 2012). TB merupakan penyakit yang sudah sangat lama
dikenal oleh manusia. Pada peninggalan Mesir kuno, ditemukan relief
yang menggambarkan orang dengan gibbus. Kuman Mycobacterium
tuberculosis penyebab TB telah ditemukan oleh Robert Koch pada
tahun 1882, lebih dari 100 tahun yang lalu. Walaupun telah dikenal
sekian lama dan telah lama ditemukan obat-obat antituberkulosis
yang poten hingga saat ini TB masih merupakan masalah yang
menonjol. Bahkan secara global, Indonesia menduduki peringkat
ketiga sebagai penyumbang kasus terbanyak di dunia (Kelompok Kerja
TB Anak Depkes-IDAI, 2008).Tuberkulosis anak mempunyai permasalahan
khusus yang berbeda dengan orang dewasa. Pada TB anak, permasalahan
yang dihadapi adalah masalah diagnosis, pengobatan, pencegahan,
serta TB pada infeksi HIV. Berbeda dengan TB dewasa, gejala TB pada
seringkali tidak khas. Diagnosis pasti ditegakkan menemukan kuman
TB. Pada anak, sulit didapatkan spesimen diagnostik yang dapat
dipercaya. Sekalipun spesimen dapat diperoleh, mikroorganisme
penyebab jarang ditemukan pada sediaan langsung dan kultur.
(Kelompok Kerja TB Anak Depkes-IDAI, 2008).Laporan WHO pada tahun
2013 mengatakan bahwa 9 juta orang terkena penyakit TB dan sebayak
1,5 juta diantaranya meninggal (1,1 juta kematian pada kasus HIV
negatif dan 360.000 dengan HIV positif). Sebagian besar (56%) kasus
terjadi di Asia Tenggara dan wilayah Pasifik Barat. India dan China
merupakan negara terbanyak kasus TB (keduanya menyumbang 24% dan
11%), sedangkan Indonesia berada pada posisi 5 setelah Nigeria dan
Pakistan. Dari 9 juta pasien TB diseluruh dunia, 550.000
diantaranya adalah anak-anak. (Global TB report WHO, 2014).
Setidaknya setengah juta anak-anak menjadi sakit akibat TB tiap
tahunnya. Lebih dari 70.000 anak-anak meninggal karena TB setiap
tahun. Sekitar 70-80% anak-anak yang terinfeksi TB, memiliki
penyakit pada paru-paru mereka (pulmonary TB). Sisanya dipengaruhi
oleh penyakit TB di bagian tubuh yang lain (extrapulmonary TB).
Laporan mengenai TB anak di Indonesia jarang didapatkan,
diperkirakan jumlah kasus TB anak adalah 5-6% dari total kasus TB.
Berdasarkan laporan tahun 1985, dari 1.261 kasus TB anak
berusia