Reaksi Immunologi Pada Diabetes Mellitus Tipe 2

Diabetes mellitus (DM) suatu penyakit a/ ggn metabolisme yg

ditandai dgn tingginya kadar gula darah disertai ggn metabolisme karbohidrat, lipid & protein sbg akibat insufisiensi fungsi insulin

Reaksi Inflamasisuatu respon fisiologis tubuh terhadap suatu gangguan dari faktor eksternal, terbagi 2:-reaksi inflamasi akut-reaksi inflamasi kronik

Berdasarkan Diabetes Atlas 2000 (International Diabetes Federation)Perkiraan penduduk Indonesia umur >20 thn = 125 juta orang dgn prevalensi DM 4,6%Pada thn 2000 diperkirakan pasien DM akan berjumlah 5,6 juta orgDan pd thn 2020 diperkirakan dgn total penduduk 178 juta org, maka pasien DM akan berjumlah 8,2 juta org (dgn asumsi prevalensi yg sama)

INFLAMASI (RADANG)Respon dari suatu organisme terhadap pathogen dan alterasi mekanis dalam jaringan beruparangkaian reaksi yang terjadi pada tempat jaringan yang mengalami cedera sepertikarena terbakar atau terinfeksi

Ditandai dengan adanya resistensi insulin perifer, gangguan produksi glukosa di hepar, dan penurunan fungsi sel beta kerusakan total sel beta.

Resistensi insulin pankreas harus mensekresi isulin lebih banyak untuk mengatasi kenaikan kadar glukosa darah gangguan toleransi glukosa tapi belum memenuhi kriteria penyandang DM sekresi insulin oleh sel beta pankreas menurun, kenaikan gadar glukosa darah semakin berat

◦ Resistensi Insulin◦ Kenaikan produksi glukosa di hati◦ Sekresi Insulin yang kurang

Umur diatas 45 tahun Gemuk > 120% BB ideal atau IMT>

27Kg/m2 Hipertensi >140/90 mmHg Riwayat keluarga DM Pernah melahirkan anak BB lahir bayi >

4000 gram Dislipidemi, HDL <35mg/dL atau trigliserida

>250mg/dL Pernah TGT atau GPPT

Kelelahan yang luar biasa merupakan gejala paling awal

Penurunan berat badan secara dratis Gangguan penglihatan Sering terinfeksi dan bila luka sulit untuk

sembuh

Gejala klasik DM+glukosa darah sewaktu >200 mg/dL

Gejala klasik DM+glukosa darah puasa >126 mg/dL

Kadar gula darah 2 jam pada TTGO>200 mg/dL

Pengaturan pola makan Perubahan gaya hidup Obat hiperglikemik oral

Penurunan berat badan dengan diet rendah kalori dan cukup serat serta peningkatan aktifitas fisik merupakan perubahan gaya hidup yang dianjurkan bagi orang yang mempunyai resiko tinggi DM tipe 2

Diabetes meltus merupakan suatu kelompok penyakit metabolik dengan karateristik hyiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi insullin, kerja insulin, atau keduanya. Terapi DM Tipe 2 secara umum adalah dengan pengaturan pola makan,perubahan gaya hidup, dan obat hiperglikemik oral.