BAB IPENDAHULUAN1.1. LATAR BELAKANGSinusitis dianggap salah satu
penyebab gangguan kesehatan tersering didunia. Datadari DEPKESRI
tahun2003menyebutkanbahwapenyakithidung dan sinus berada pada
urutan ke-2 dari 0 p!la penyakit peringkatutamaatausekitar
"02.#"$penderitarawat %alandi rumahsakit.
Sur&eyKesehatanInderaPenglihatandanPendengaran"''(yangdiadakan!leh)inkesmas
beker%a sama dengan PER*+,I dan )agian ,*, RS-.mendapatkan data
penyakit hidung dari $ pr!pinsi. Data dar! Di&isiRin!l!gi
Departemen ,*, RS-.%anuari-+gustus 200 menyebutkan%umlah pasien
rin!l!gi pada kurun waktu tersebut adalah /3 pasien0 ('1-nya adalah
sinusitis.Ke%adian sinusitis umumnya disertai atau dipi2u !leh
rhinitis sehinggasinusitis sering %uga disebut dengan
rin!sinusitis. Rin!sinusitis adalahpenyakit in3lamasi yang sering
ditemukan dan mungkin akan terusmeningkat pre&alensinya.
Rin!sinusitis dapat mengakibatkan gangguankualitas hidup yang
berat0 sehingga penting bagi d!kter umum atau d!kterspesialis
lainuntukmemiliki pengetahuanyangbaikmengenai de3inisi0ge%ala0 dan
met!de diagn!sis dari penyakit rin!sinusitis ini.Penyebab utama
ialah in3eksi &irus yang kemudian diikuti !leh
in3eksibakteri.Se2ara epidemi!l!gi yang paling sering terkena
adalah sinus etm!iddan maksila.4angberbahaya dari sinusitis
adalahk!mplikasinyake !rbitadan intrakranial.K!mplikasi ini ter%adi
akibat tatalaksanayang inadekuat atau3akt!r predisp!sisi yang tidak
dapat dihindari.Sinusitis merupakan salah satu 3akt!r predisp!sisi
dari p!lip nasi. P!lipnasi ialah massa lunak yang bertangkai di
dalam r!ngga hidung yang ter%adiakibat in3lamasi muk!sa.
Permukaannya li2in0 berwarna putih keabu-abuandan agak bening
karena mengandung banyak 2airan. )entuknya dapat bulatataul!n%!ng0
tunggal ataumultipel0 unilateral ataubilateral. P!lipdapattimbul
padapenderitalaki-laki maupunperempuan0 dari usiaanak-anaksampai
usia lan%ut.1P!liphidungmerupakanpenyakit multi3akt!rial0 mulai
dariin3eksi0in3lamasi n!n in3eksi0 kelainan anat!mis0 serta
abn!rmalitas genetik.)anyak te!ri yang mengarahkan p!lip ini
sebagai mani3estasi dari in3lamasikr!nis0 !lehkarenaitu0
tiapk!ndisi yangmenyebabkanadanyain3lamasikr!nis pada r!ngga hidung
dapat men%adi 3akt!r predisp!sisi p!lip. K!ndisi-k!ndisi ini
seperti rinitis alergi ataupunn!nalergi0 sinusitis0
int!leransiaspirin0 asma.,atalaksana dan pengenalan dini terhadap
sinusitis ini men%adi pentingkarena hal di atas.+walnya diberikan
terapi antibi!tik dan %ika telah begituhipertr!3i0
muk!sap!lip!iddanatauterbentuknyap!lipataukistamakadibutuhkan
tindakan !perasi.BAB IITINJAUAN PUSTAKA22.1. SINUSITIS2.1.1 ANATOMI
DAN FISIOLOGI SINUS PARANASALIS.anusiamempunyai sekitar "2r!nggadi
sepan%angatapdanbagianlateral r!nggaudarahidung.Sinus paranasal
merupakansalahsatu!rgantubuhmanusiayangsulit dideskripsi
karenabentuknyasangat ber&ariasipada tiapindi&idu.+da empat
pasangsinus paranasalis mulai dari yangterbesaryaitusinus
maksilaris0sinus3r!ntalis0 sinusetm!idalis0dansinuss3en!idalis
kanan dan kiri.Sinus paranasalis merupakan hasil
pneumatisasitulang-tulangkepala0 sehingga terbentukr!ngga di
dalamtulang.Semuasinusmempunyai muara5!stium6
kedalamr!nggahidung.Seluruhsinusdilapisi !lehepitel
saluranpernapasanyangmengalami m!di3ikasi0 danmampu menghasilkan
mukus0 dan bersilia0 sekret disalurkan ke dalamr!ngga hidung.Pada
!rang yang sehat0 sinus terutama berisi udara.Se2araembri!l!gik0
sinus paranasalis berasal dari in&aginasi
muk!sar!nggahidungdanperkembangannyadimulai
pada3etususia3-/bulan0ke2uali sinus s3en!id dan sinus 3r!ntal.
Sinus maksila dan sinus etm!id telahada saat bayi lahir0 sedangkan
sinus 3r!ntal berkembang dari sinus etm!idanteri!r pada anak yang
berusia kurang lebih # tahun.Pneumatisasi sinuss3en!id dimulai pada
usia #-"0tahundan berasal dari bagian p!ster!-superi!r r!ngga
hidung. Sinus-sinus ini umumnya men2apai besar maksimalpada usia
antara "-"# tahun.7ambar ". +nat!mi Sinus1. Sinus Maksilaris3Sinus
maksilamerupakansinus paranasal yangterbesar.Saat
lahirsinusmaksilaber&!lume(-#ml0
sinuskemudianberkembangdengan2epat dan akhirnya men2apai ukuran
maksimal0 yaitu " ml saat dewasa.Sinus maksila berbentuk piramid.
Dinding anteri!r sinus ialahpermukaan 3asial !s maksila yang
disebut 3!sa kanina0 dindingp!steri!rnya adalah permukaan
in3ra-temp!ral maksila0 dindingmedialnyaialah dinding lateral
r!ngga hidung0 dinding superi!rnya ialahdasar !rbita dan dinding
in3eri!rnya ialah pr!sesus al&e!laris danpalatum. 8stium sinus
maksila berada disebelah superi!r dinding medialsinus dan bermuara
ke hiatus semilunaris melalui in3undibulum etm!id.Dari segi klinik
yang perlu diperhatikan dari anat!mi sinus maksilaadalah 9"6 Dasar
sinus maksila sangat berdekatan dengan akar gigi rahang atas0yaitu
prem!lar 5P" dan P260 m!lar 5." dan .260 kadang-kadang %ugagigi
taring5-6 dangigi m!lar .30 bahkanakar-akar gigi tersebutdapat
men!n%!kedalamsinus0 sehinggain3eksi gigi geligi mudahnaik ke atas
menyebabkan sinusitis.26 Sinusitis maksila dapat menimbulkan
k!mplikasi !rbita.36 8stium sinus maksila terletak lebih tinggi
dari dasar sinus0 sehinggadrenasehanyatergantungdari geraksilia0
selainitudrenaseharusmelalui in3undibulum yang sempit. In3undibulum
adalah bagian darisinusetm!idanteri!r danpembengkakanakibat
radangataualergipada daerah ini dapat menghalangi drenase sinus
maksila danselan%utnya menyebabkan sinusitis.2. Sinus Frn!alisSinus
3r!ntal yang terletak di !s 3r!ntal mulai terbentuk se%ak bulanke
empat 3etus0 berasal dari sel-sel resesus 3r!ntal atau dari
sel-selin3undibulumetm!id. Sesudahlahir0 sinus 3r!ntal mulai
berkembangpada usia #-"0 tahun dan akan men2apai ukuran maksimal
sebelum usia20 tahun.Sinus 3r!ntal kanan dan kiri biasanya tidak
simetris0 satu lebih besardari pada lain-nya dan dipisahkan !leh
sekat yang terletak digaris tengah.:kuransinus 3r!ntal
adalah20#2mtingginya0 lebarnya 20/2mdandalamnya22m. Sinus 3r!ntal
biasanyabersekat-sekat dantepi sinusberlekuk-lekuk. ,idak adanya
gambaran septum-septum atau lekuk-lekuk4dinding sinus pada 3!t!
r!ntgen menun%ukkan adanya in3eksi sinus.Sinus3r!ntal
dipisahkan!lehtulangyangrelati3 tipis dari !rbita
dan3!saserebrianteri!r0sehinggain3eksi darisinus3r!ntal
mudahmen%alarkedaerah ini.Sinus 3r!ntal berdrenase melalui
!stiumnya yang terletak di resesus3r!ntal0 yang berhubungan dengan
in3undibulum etm!id.". Sinus E!#i$alisDari semua sinus paranasal0
sinus etm!id yang paling ber&ariasi danakhir-akhir ini dianggap
paling penting0 karena dapat men%adi 3!2usin3eksi bagi sinus-sinus
lainnya. Pada !rang dewasa bentuk sinus etm!idseperti
pyramiddengandasarnyadi bagianp!steri!r. :kurannyadarianteri!r ke
p!steri!r /- 2m0 tinggi 20/ 2m dan lebarnya 00 2m dibagiananteri!r
dan "0 2m di bagian p!steri!r.Sinus etm!id ber!ngga-r!ngga0 terdiri
dari sel-sel yang menyerupaisarangtaw!n0 yangterdapat di
dalammassabagianlateral !setm!id0yang terletak di antara k!nka
media dan dinding medial !rbita. Sel-sel ini%umlahnya
ber&ariasi.)erdasarkan letaknya0 sinus etm!id dibagi men%adi
sinus etm!idanteri!r yangbermuaradi meatus medius dansinus
etm!idp!steri!ryang bermuara di meatus superi!r. Sel-sel sinus
etm!id anteri!r biasanyake2il-ke2il dan banyak0 letaknya di depan
lempeng yang
menghubungkanbagianp!steri!rk!nkamediadengandindinglateral
5laminabasalis60sedangkan sel-sel sinus etm!id p!steri!r biasanya
lebih besar dan lebihsedikit %umlahnya dan terletak di p!steri!r
dan lamina basalis.Di bagianterdepansinusetm!idanteri!r
adabagianyangsempit0disebut resesus 3r!ntal0 yang berhubungan
dengan sinus 3r!ntal.Seletm!idyang terbesar disebut bula etm!id.Di
daerahetm!id anteri!rterdapat suatu penyempitan yang disebut
in3undibulum0 tepatbermuaranya!stiumsinus
maksila.Pembengkakanatauperadangandiresesus 3r!ntal dapat
menyebabkan sinusitis 3r!ntal dan pembengkakan diin3undibulum dapat
menyebabkan sinusitis maksila.+tap sinus etm!id yang disebut
3!&ea etm!idalis berbatasan denganlamina kribr!sa.
Dindinglateral sinus adalahlamina papirasea
yangsangattipisdanmembatasisinus
etm!iddarir!ngga!rbita.Dibagianbelakang sinus etm!id p!steri!r
berbatasan dengan sinus s3en!id.5%. Sinus
S&'ni$alisSinuss3en!idterletakdalam!s sphen!iddibelakang
sinusetm!idp!steri!r.Sinus s3en!id dibagi dua !leh sekat yang
disebut septuminters3en!id. :kurannyaadalah22mtingginya0
dalamnya2032mdanlebarnya "0$ 2m. ;!lumenya ber&ariasi
darisampai $0 ml. Saat sinusberkembang0
pembuluhdarahdanner&usdi bagianlateral !ss3en!idakan men%adi
sangat berdekatan dengan r!ngga sinus dan tampaksebagian indentasi
pada dinding sinus s3en!id.)atas-batasnya ialah0 sebelah superi!r
terdapat 3!sa serebri media dankelen%ar hip!3isa0
sebelahin3eri!rnya atapnas!3aring0 sebelahlateralberbatasan dengan
sinus ka&ern!sus dan a. kar!tis interna 5sering tampaksebagai
indentasi6dandi sebelahp!steri!rnyaberbatasandengan3!saserebri
p!steri!r di daerah p!ns.)eberapa te!ri yang dikemukakan sebagai
3ungsi sinus paranasalis antara lain9a6 Sebagai pengatur k!ndisi
udara 5air conditioning6Sinus ber3ungsi sebagai
ruangtambahanuntukmemanaskandanmengaturkelembaban udara
inspirasi.;!lumepertukaran udara dalam&entilasi sinus <
"="000 &!lume sinus pada tiap kali benapas0 sehinggadibutuhkan
beberapa %am untuk pertukaran udara t!tal dalam sinus. b6 Sebagai
penahan suhu 5thermal insulators6Sinus paranasal ber3ungsi sebagian
penahan 5buffer6 panas0melindungi !rbita dan 3!sa serebri dari suhu
r!ngga hidung yangberubah-ubah.26 Sebagai peredam perubahan tekanan
udara>ungsi ini ber%alan bila ada perubahan tekanan yang besar
danmendadak0 misalnya pada waktu bersin atau membuang ingus.d6
.embantu pr!duksi mukus.ukus yangdihasilkan!lehsinus paranasal
memang%umlahnyake2il dibandingkandenganmukusdari r!nggahidung0
namune3ekti3untuk membersihkan partikel yang turut masuk dengan
udara inspirasikarena mukus ini keluar dari meatus medius.2.1.2
DEFINISISinusitis adalah in3lamasi muk!sa sinus paranasal.:mumnya
disertaiatau dipi2u !leh rhinitis sehingga sering disebut
rin!sinusitis.Penyebab6utamanya ialah selesma 5common cold6 yang
merupakan in3eksi &irus0 yangselan%utnya dapat diikuti !leh
in3eksi bakteri0 tetapi dapat %uga disebabkan!leh %amur.Sinusitis
bisa ter%adi pada salah satu dari keempat sinus yang ada5sinus
maksilaris0 3r!ntalis0 etm!idalis0 atau s3en!idalis6.Sinusitis bisa
bersi3at akut 5berlangsung kurang dari / minggu60 sinusitissub-akut
5berlangsung / minggu- 3 bulan60 dan sinusitis kr!nis
5berlangsunglebihdari 3bulan6.)ilamengenai beberapasinus disebut
multisinusitis0sedangkan bila mengenai semua sinus paranasalis
disebut pansinusitis.Darisemua %enis sinusitis0 yang paling sering
ter%adi adalah sinusitis maksilarisdan sinusitis etm!idalis.7ambar
2. Perbedaan sinus n!rma0 sinusitis akut0 dan sinusitis kr!nis2.1."
EPIDEMIOLOGISinusitis dianggap salah satu penyebab gangguan
kesehatan tersering didunia. Datadari DEPKESRI
tahun2003menyebutkanbahwapenyakithidung dan sinus berada pada
urutan ke-2 dari 0 p!la penyakit peringkatutamaatausekitar
"02.#"$penderitarawat %alandi rumahsakit.
Sur&eyKesehatanInderaPenglihatandanPendengaran"''(yangdiadakan!leh)inkesmas
beker%a sama dengan PER*+,I dan )agian ,*, RS-.mendapatkan data
penyakit hidung dari $ pr!pinsi. Data dari Di&isi
Rin!l!giDepartemen ,*, RS-. ?anuari-+gustus 200 menyebutkan %umlah
pasien7rin!l!gi padakurunwaktutersebut adalah/3pasien0 ('1-nya
adalahsinusitis.2.1.% ETIOLOGI DAN PREDISPOSISI)eberapa 3akt!r
eti!l!gi dan predisp!sisi antara lain ISP+ akibat
&irus0berma2amrhinitisterutamarhinitisalergi0 rhinitish!rm!nal
padawanitahamil0 p!lip hidung0 kelainan anat!mi seperti de&iasi
septum atau hipertr!3ik!nka0 sumbatan k!mplek !sti!-meatal 5K8.60
in3eksi t!nsil0 in3eksi gigi0kelainan imun!l!gik0 diskinesia silia
seperti pada sindr!m kartagener0 dan diluar negeri adalah penyakit
3ibr!sis kistik.Pada anak0 hipertr!3i aden!id merupakan 3akt!r
penting penyebabsinusitis sehingga perlu dilakukan aden!idekt!mi
untuk menghilagkansumbatan dan menyembuhkan
rin!sinusitisnya.*ipertr!3i aden!id dapatdidiagn!sis dengan 3!t!
p!l!s leher p!sisi
lateral.>akt!rlainyang%ugaberpengaruhadalahlingkunganberp!lusi0
udaradingin dan kering serta kebiasaan mer!k!k. Keadaan ini
lama-lamamenyebabkan perubahan muk!sa dan merusak silia.+gen
eti!l!gi sinusitis dapat berupa9a. (irus.Sinusitis &irus
biasanya ter%adi selama in3eksi saluran napasatas. ;irus yang
la@immenyerang hidung dan nas!3aring %ugamenyerang sinus. .uk!sa
sinus paranasalis ber%alan k!ntinu denganmuk!sahidung0 danpenyakit
&irusyangmenyeranghidungperludi2urigai dapat meluas ke sinus.).
Bak!'ri.Edema dan hilangnya 3ungsi silia n!rmal pada in3eksi
&irusmen2iptakan suatu lingkungan yang ideal untuk
perkembanganin3eksi bakteri. In3eksi ini seringkali melibatkan
lebih dari satubakteri. 8rganismpenyebabsinusitis akut
mungkinsamadenganpenyebab !titis media. 4ang sering ditemukan dalam
3rekuensi yangmakin menurun adalahStreptococcus pneumonia,
Haemophilusinfluenza, bakteri anaer!b0 Branhamella catarrhalis,
strept!k!k al3a0Staphylococcus aureus, dan Streptococcus
pyogenes.8*. Ja#ur.?enis%amur yangpalingseringmenyebabkanin3eksi
sinusparanasalis adalah spesies +spergilus dan Kandida. +ngka
ke%adiansinusitis %amur meningkat dengan meningkatnya
pemakaianantibi!ti20 k!rtik!ster!id0 !bat-!bat imun!supresi
danradi!terapi.2.1.+ PATOFISIOLOGI;irus yang mengin3eksi tersebut
dapat mempr!duksi en@im danneuraminidase yang mengendurkan muk!sa
sinusdan memper2epat di3usi&irus padalapisanmuk!silia.*al ini
menyebabkansiliamen%adi kurangakti3 dan sekret yang
dipr!duksisinusmen%adi lebih kental0 yangmerupakan media yang
sangat baik untuk berkembangnya bakteripat!gen.Silia yang kurang
akti3 3ungsinya tersebut terganggu !leh ter%adinyaakumulasi 2airan
padasinus. ,erganggunya 3ungsi silia tersebut dapatdipengaruhi !leh
beberapa 3a2t!r seperti kehilangan lapisan epitel bersilia0udara
dingin0 aliran udara yang 2epat0 &iris0
bakteri0environmentalciliotoxins0 mediat!r in3lamasi0 k!ntak antara
dua permukaan muk!sa0 parut0primary cilliary dyskinesia (Kartagener
syndrome.+danya bakteri danlapisanmuk!silia yangabn!rmal
meningkatkankemungkinanter%adinya rein3eksi ataurein!kulasi dari
&irus.
K!nsumsi!ksigen!lehbakteriakanmenyebabkankeadaanhip!ksiadidalam
sinusdanakanmemberikanmediayangmenguntungkanuntukberkembangnyabakteri
anaer!b. Penurunan %umlah !ksigen %uga akan
mempengaruhipergerakansiliadanakti&itasleuk!sit.
Sinusitiskr!nisdapat disebabkan!leh 3ungsi lapisan muk!silia yang
tidak adekuat0 !bstruksi sehinggadrainase sekret terganggu0 dan
terdapatnya beberapa bakteri pat!gen.2.".." Pat!3isi!l!gi Sinusitis
+kutDidahului !leh in3eksi &irus pada rhinitis akut0 ter%adi
edemamuk!sa pada dan disekitar !stium sinus0 diikuti !leh !bstruksi
!stiumyang menyebabkan hip!ksi pada r!ngga sinus.Selan%utnya
ter%adidis3ungsi silia0 pengentalan serta penumpukan sekret.Pada
permulaan ter%adi kenaikan tekanan intrasinus yang kemudiandiikuti
ter%adiya tekanan negati3.Pada saat bersin0 mengeluarkan ingusatau
menghirup udara0sehingga kuman dapat masuk ke dalam sinusyang
kemudian ter%adi sinusitis bakteria.9Sumbatan
OstiumHipoksiaDisfungsi siliaStagnasi sekretPenumpukan sekret
kentalSekret mengentalDisfungsi kelenar
mukus!ransu"asi#aso"ilatasi>akt!r penyebab yang lain adalah
in3eksi apeks gigi geraham atas0atresiak!ane0 bar!traumas0
p!liphidung0 bendaasing0 atautamp!nhidung yang lama.Kuman penyebab
yang sering di dapatkan adalah S. pneumonia, H.influenza,dan B.
catarrhalis.Kuman lain yang lebih %arang adalah S.aureus dan kuman
anaer!b. 2."..2 Pat!3isi!l!gi Sinusitis Kr!nisSinusitis paranasalis
akut dapat men%adi kr!nis !leh berbagai 3akt!ryaitu 3akt!r alergi0
3akt!r gangguan pada K!mplek 8sti! .eatal5K8.6 yang mengganggu
patensi !stium 5de&iasi septum nasi0 p!lipnasi0
k!nkabul!sadansebagainya6.,er%adi perubahanmuk!sasinus5penebalan0
degenerasi p!lip0 kista0 muk!kel6.)atasan in3eksi dan n!nin3eksi
sering tidak %elas.Kumanpenyebab9 2ampurankumanaer!bdananaer!b.
Kumand!minan adalah!. auruginosadan kuman anaer!b.Pada
sinusitismaksila dent!gen kuman anaer!b sangat d!minan.2."..3
Pat!3isi!l!gi Sinusitis Dent!gen.akanan yangmengandung karb!hidrat0
didalamr!ngga muutakandi3ermentasisu2r!se03ru2t!se0 glu2!se
danmenghasilkan asamlaktat. Keadaan ini akan mengakibatkan
penurunan P* didalam r!nggamulut sehinggaakanter%adi pr!ses
demineralisasi yanglebih2epatdibandingkan remineralisasi dan
terbentuklah karies. K!ndisiasam1$Polusi% &at kimiaPengobatan
'ang ti"ak mema"aiSepsis (esi"ualSumbatan )ekanik* i l a ng n y as
i l i aP e r u ba h a nm u k !s aI n3 ek siD r a i n a s ey a n g t
i d a km e m a d a i%uga merupakan suasana yang baik untuk
pertumbuhanmikr!!rganisme didalamr!ngga mulut..elalui ka&itas
dari 2aries0bakteri memasuki %aringan yang lebih dalamdan
mengin3eksinyasehingga terbentuk pulpitis yang semakin lama semakin
kedalamsehingga ter%adi peri!d!ntitis. ?ika in3eksi ini terus
berlan%ut danl!0kasi in3eksi pada gigi m!lar 20 m!lar "0 pre m!lar
"maupunprem!lar 2 maka bakteri akan menembus dinding sinus
maksilaris danasenden sehingga mengin3eksi sinus yang disebut
dengan sinusitis.2.1., KLASIFIKASI DAN PENEGAKAN DIAGNOSA A.
Sinusi!is Aku!I. De3inisiSinusitis paranasalis akut merupakan
pr!ses in3eksi dari muk!sa sinusparanasal yangakut0 yaitukurangdari
/mingguyangdisebabkan!leh mikr!!rganisme.II. Sub%ekti3 ". Ayeri
pada daerah hidung0 pipi0 atau dahi 5tergantung l!kasisinus60 dan
dapat ter%adi pada gigi atas 5pada sinusitis maksila6. 2. Dapat
ter%adi hidungbuntu0 pilek0 na3as berbau0 badanpanas0malaise0 dan
lelah.3. Pilek berbau busuk pada sinus maksila dent!gen.11/. Sekret
muk!purulen0 dapat ter%adi peri!rbital udema pada in3eksiyang
berat.III. 8b%ekti3". Ayeri tekan daerah 3!sa kanina dan sulkus
gingi&!bukalis 5padasinusitis maksila60 nyeri tekan supra
!rbita 5pada sinusitis 3r!ntal6.2. Rin!sk!pi anteri!r9 muk!sa edema
dan hiperemi0 sekretmuk!purulen terutama di meatus medius.3.
Rin!sk!pi p!steri!r9 sekret post nasal purulen.I;. Pemeriksaan
penun%ang". ,ransiluminasi9 pada sinus yang terkena gelap.2.
>!t! p!l!s sinus 5p!sisi Bater69 penebalan muk!sa0 air fluid
levelatau perselubungan.3. -,-S2an9 walaupundapat memberi
gambaranyanglebih%elas0tetapi tidak diperlukan sebagai penentu
diagn!sis."6 Sinusitis .aksilarisI. Eti!l!gi9 lan%utan dari ISP+0
rhinitis alergi kr!nik0 benda asing0de&iasi septum nasi0
in3eksi nas!3aring atau sinus kr!nis0 dangangguan geligi.
De3!rmitas rahang wa%ah0 terutamapalat!skisis dapat menimbulkan
masalah pada anak. II. 7e%ala in3eksi sinus maksilaris akut9 a.
Demam0 malaise0 dannyeri kepala yang tak %elas yangbiasanya reda
dengan pemberian analgetik biasa sepertiaspirin. b.
Ba%ahterasabengkak0 penuh0 dangigi terasanyeri padagerakan kepala
mendadak0 misalnya sewaktu naik danturun tangga. 2. Seringkali
terdapat nyeri pipi khas yang tumpul danmenususk0 serta nyeri pada
palpasi dan perkusi.d. Sekret muk!purulen dapat keluar dari hidung
dan terkadangberbau busuk.e. )atuk iritati3 n!n-pr!dukti3
seringkali ada.III. Pemeriksaan >isik9 +danya pus dalam hidung0
biasanya dalammeatusmedia0
ataupusataumuk!purulendalamnas!3aring.Sinus maksilaris terasa nyeri
pada palpasi dan perkusi.I;. Pemeriksaan Penun%ang9 a.
,ransiluminasi berkurang bila sinus penuh 2airan.b. 7ambaran
radi!l!gik0 mula-mula berupa penebalanmuk!sa0 selan%utnya diikuti
!pasi3ikasi sinus lengkap akibatmuk!sayangmembengkakhebat0
atauakibat akumulasi122airan yang memenuhi sinus. +khirnya
terbentuk gambaranair"fluid levelyang khas akibat akumulasi pus
yang dapatdilihat pada 3!t! tegak sinus maksilaris.26 Sinusitis
Edm!idalisa. Sinusitis edm!idalis akut teris!lasi lebih la@im pada
anak0seringkali bermani3estasi sebagai selulitis !rbita.
Padadewasa0sering bersama dengan sinusitis maksilaris dan sinusitis
3r!ntalis.b. 7e%alaberupanyeri
dannyeritekandiantarakeduamatadandiatas %embatan hidung0 drainase
dan sumbatan hidung. 2. Padaanak0 dindinglateral
labirinetm!idalis5laminapapirasea6seringkali merekah dank arena itu
2enderung lebih seringmenimbulkan selulitis !rbita.36 Sinusitis
>r!ntalisa. Sinusitis 3r!ntalis akut hampir selalu bersama-sama
denganin3eksi suns etm!idalis anteri!r. Penyakit ini terutama
ditemukanpada dewasa.b. 7e%ala in3eksi yang umum serta terdapat
nyeri kepala yang khas0nyeri berl!kasi di atas alis mata0
biasanyapadapagi hari danmemburuk men%elang tengah hari0 kemudian
perlahan-lahanmereda hingga men%elang malam. 2. Pasien biasanya
menyatakan bahwa dahi terasa nyeri biladisentuh0 dan mungkin
terdapat pembengkakan supra!rbita.d. ,anda pat!gn!m!nik adalah
nyeri yang hebat pada palpasi atauperkusi di atas daerah sinus yang
terin3eksi.e. ,ransiluminasi dapat terganggu0 dan radi!gra3i sinus
memastikanadanya penebalan peri!steum atau kekeruhan sinus
menyeluruh0atau suatu air"fluid level./6 Sinusitis S3en!idalisa.
Sinusitis s3en!idalis akut teris!lasi amat %arang0 lebih
la@immen%adi bagiandari pansinusitis0
dan!lehkarenaituge%alanyamen%adi satu dengan ge%ala in3eksi sinus
lainnya.b. Sinusitis ini di2irikan !leh nyeri kepala yang mengarah
ke &erteC2ranium.). Sinusitis Kr!nisI.
De3inisiSinusitisparanasalis kr!nisadalahpr!ses keradangandari
muk!sasinus paranasal yang kr!nis0 yaitu lebih dari 3 bulan.13II.
Sub%ekti3". 7e%ala utama adalah rin!re yang kr!nik dengan
sekretmuk!purulen.2. Kadang-kadang ter%adi sakit kepala.3. 7e%ala
lain adalah buntu hidung0 kadang-kadang ter%adipenurunan pen2iuman
dan penge2apan. /. Dapat ter%adi sekret ber2ampur darah dari hidung
atau sekretyang turun ke 3aring 5post nasal drip6.III. 8b%ekti3".
Rin!sk!pi anteri!r9 a. Dapat ada sekret muk!purulen= kekuningan
yang kadang-kadang ber2ampur darah terutama pada meatus medius.b.
Dapat ter%adi p!lip yang tampak pada meatus medius.2. Dapat %uga
terlihat de&iasi septum nasi.2. Rin!sk!pi p!steri!r9post nasal
dripdengan sekretmuk!purulen0 kadang-kadang ber2ampur darah. 3.
E&aluasi untuk adanya latar belakang alergi.I;. Pemeriksaan
penun%ang". ,ransiluminasi9 pada sinus yang terkena gelap.2.
>!t! p!l!s sinus 5p!sisi Bater69 penebalan muk!sa0perselubungan0
atau bentukan p!lip= muk!kel.3. End!sk!pi nasal9 melihat
r!nggahidungdanmeatusmedialebih %elas. K!ndisi K8. dapat
die&aluasi lebih 2ermat./. -,-S2an kadang-kadang diperlukan
khususnya pada unilateraluntuk menyingkirkan kemungkinan keganasan
atau biladisiapkan untuk tindakan pembedahan. Pemeriksangigi
atasuntukmen2ari kemungkinanpenyebabdari gigi 5dent!gen6.Sedangkan
berdasarkan penyebab sinusitis dibagi men%adi dua0 yaitu9a.
Rhin!genik5penyebabkelainanataumasalahdi hidung60 suatukelainan
pada hidung yang menyebabkan sumbatan pada hidungdapat menyebabkan
sinusitis0 seperti rhinitis alergi 5kr!nis6.b. Dent!genik=
!d!nt!genik 5penyebabnya kelainan gigi60 yangsering menyebabkan
sinusitisin3eksi adalah padagigiprem!lar5P" dan P260 m!lar 5." dan
.260 kadang-kadang %uga gigi taring5-6 dan gigi m!lar .3. )akteri
penyebabnya adalahStreptococcuspneumonia, Hemophilusinfluenza,
Streptococcusviridians, Staphylococcus aureus, Branchamella
catarhatis.142.1.- PENATALAKSANAAN,u%uan utama penatalaksaaan
sinusitis0 yaitu9". .emper2epat penyembuhan2. .en2egah k!mplikasi3.
.en2egah perubahan men%adi kr!nisPrinsip peng!batan ialah membuka
sumbatan di K8. sehingga drenase dan&entilasi sinus-sinus pulih
se2ara alami.I. Penatalaksanaan sinusitis akuta. +ntibi!tik9". Dini
pertama9 +m!Cy2illine0 trimeth!prin0
sul3ameth!Ca@!l52!trim!Ca@!le60 dan erythr!mysine.2. Dini Kedua9
)ila ditemukan kuman menghasilkan en@ymebeta-laktamase dilakukan
k!mbinasi am!Cy2illine E 2la&ulani2a2id0 2e3a2l!r atau
2ephal!sp!rine generasi II atau III !ral.b. +ntibi!tik diberikan
minimal 2 minggu.2. Dek!ngestan9". ,!pikal9 s!l e3edrine "1 tetes
hidung0 !Cymetha@!line
0.021teteshidunguntukanakatau0001sempr!thidung. ?angandigunakan
lebih darihari.152. Sistemik9 3enil pr!psndsmin0
pseud!-ephedrine.d. .uk!litik9 A-a2etytileystein0 br!mheCine.e.
+nalgetik= +ntipiretik bila perlu3. +ntihistamin9 diberikan pada
penderita dengan latar belakangalergi.g. Irigasi sinus maksila9
bila res!psi sekret sinus maksila tidakadekuat.h. Ekstraksi gigidan
Perawatan gigibila pada sinusitis maksiladent!gen.II.
Penatalaksanaan sinusitis kr!nika. ,erutama menghilangkan 3akt!r
penyebab. Perlu pembedahanuntuk pat!l!gi di K8.. )edah Sinus
End!sk!pi >ungsi!nal5)SE>6 untuk mengembalikan 3ungsi drenase
dan &entilasi sinus.b. Irigasi sinus maksila 5untuk sinusitis
maksila6.2. )edah #ald$ell %a$ untuk sinusitis maksila kr!nik.d.
Pemberian antibi!ti2 disesuaikan dengan kuman penyebab0terutama
%uga untuk eradikasi kuman penghasil F-laktamase dankuman anaer!b.
Dapat diberikan am!Cy2illine E 2la&ulani2 a2id02ephal!sp!rine
generasi II=III !ral0 2lindamy2ine. )ila diperlukanpenambahan
metr!nida@!le untuk in3eksi kuman anaer!b.e. Ekstraksi gigi dan
Perawatan gigi bila ada penyebab dent!gen.II.1.. KOMPLIKASIa.
K!mplikasi 8rbitaSinus etm!idalis merupakan penyebab k!mplikasi
pada !rbita yangtersering.Pembengkakan !rbita dapat merupakan
mani3estasietm!iditisakut0
namunsinus3r!ntalisdanmaksilaris%ugaterletakdidekat !rbita dan
dapat pula menimbulkan in3eksi isi !rbita.,erdapat lima tahapan9".
Peradangan atau reaksi edema yang ringan. ,er%adi pada isi !rbita
akibat in3eksi sinus etm!idalis didekatnya.Keadaan ini terutama
ditemukan pada anak0 karenalamina papirasea yang memisahkan !rbita
dan sinusetm!idalis seringkali merekah pada kel!mp!k umum ini.2.
Selulitis !rbita.Edema bersi3at di3us dan bakteri telah se2ara
akti3mengin&asi isi !rbita namun pus belum terbentu.3. +bses
subperi!steal. 16Pus terkumpul diantara peri!rbita dan dinding
tulang !rbitamenyebabkan pr!pt!sis dan kem!sis./. +bses !rbita.
Pustelahmenembusperi!steumdanber2ampurdenganisi!rbita.,ahap ini
disertai ge%ala sisa neuritis !ptik dankebutaan unilateral yang
lebih serius.Keterbatasan gerak !t!tekstra!kuler
matayangterserangdankem!sisk!n%ungti&amerupakan tanda khas
abses !rbita0 %uga pr!pt!sis yangmakin bertambah.. ,r!mb!sis sinus
ka&ern!sus. K!mplikasi ini merupakan akibat penyebaran bakteri
melaluisaluran &ena ke dalam sinus ka&ern!sus di mana
selan%utnyaterbentuk suatu tr!mb!3lebitis septik. Se2ara
pat!gn!m!nik0thr!mb!sis sinus ka&ern!sus terdiri dari
!3talm!plegia0kem!sis k!n%ungti&a0 gangguan peglihatan yang
berat0kelemahanpasiendantanda-tanda meningitis !lehkarenaletak
sinus ka&ern!sus yang berdekatan dengan sara3 kranialII0 III0
I;0 dan ;I0 serta berdekatan %uga dengan !tak.b. .uk!kel". .uk!kel
adalah suatu kista yang mengandung mukus yangtimbul dalam sinus.
Kista ini paling sering ditemukan padasinus maksilaris0 sering
disebut sebagai kista retensi mukusdan biasanya tidak berbahaya. 2.
Dalam sinus 3r!ntalis0 edm!idalis0 dan s3en!idalis0 kista inidapat
membesar dan melalui atr!3i tekanan mengikis strukturdi sekitarnya.
3. .ani3estasi klinis9 pembengkakanpadadahi
atau3enestranasalisdandapat menggeser matakelateral.
Dalamsinuss3en!idalis0 kista ini dapat menimbulkan dipl!pia
dangangguan penglihatan dengan menekan sara3 di dekatnya.2.
K!mplikasi Intrakranial ". .eningitis akutIn3eksi dari sinus
paranasalis dapat menyebar sepan%angsaluran &ena atau langsung
dari sinus yang berdekatan017seperti lewat dindingp!steri!r
sinus3r!ntalisataumelaluilamina kribri3!rmis di dekat sistem sel
udara etm!idalis.2. +bses DuraKumpulanpusdi
antaraduradantabulainternakranium0seringkali mengikuti
sinusitis3r!ntalis. Pr!sesini mungkintimbul lambat sehingga pasien
mungkin hanya mengeluhnyeri kepala0 dan sebelumpus yang terkumpul
mampumenimbulkantekananintra2ranial yangmemadai0 mungkintidak
terdapat ge%ala neur!l!gik lain. +bses subdural adalahkumpulan pus
di antara dura meter dan arakn!id ataupermukaan !tak. 7e%ala-ge%ala
k!ndisi ini serupa denganabses dura yaitu nyeri kepala yang
membandel0 dan demamtinggi dengan tanda-tanda rangsangan
meningen.7e%alautama tidak timbul sebelum tekanan intrakranial
meningkatatau sebelum abses meme2ah ke dalam ruang subarakn!id.3.
+bses 8takSetelah sistem &ena dalam muk!peri!steum sinus
terin3eksi0maka dapat dimengerti bahwa dapat ter%adi
perluasanmetastastikse2arahemat!genkedalam!tak.Aamun0 abses!tak
biasanya ter%adi melalui tr!mb!3lebitis yang meluasse2ara langsung.
Dengan demikian l!kasi abses yang la@imadalah pada u%ung &ena
yang pe2ah0 meluas menembus duradan arakn!id hingga ke perbatasan
antara substansia alba dangrisea k!rteks serebri.d. 8ste!mielitis
dan +bses Subperi!steal". Penyebab tersering adalah in3eksi sinus
3r!ntalis.2. Ayeri dan nyeri tekan dahi setempat sangat berat.3.
7e%ala sistemik berupa malaise0 demam0 dan menggigil./.
Pembengkakan di atas alis mata %uga la@imter%adi danbertambah hebat
bila terbentuk abses subperi!steal0 terbentukedema supra!rbita dan
mata men%adi tertutup.. ,imbul 3luktuasi dan tulang men%adi sangat
nyeri tekan.Radi!gra3i dapat memperlihatkan er!si batas-batas
tulangdan hilangnya septa intrasinus dalam sinus yang keruh. (.
Pada stadiumlan%ut0 radi!gra3i memperlihatkangambaranseperti
Gdigerogoti rayapH pada batas-batas sinus018menun%ukkan in3eksi
telah meluas melampaui sinus0 detruksitulang dan pembengkakan
%aringan lunak0 demikian pula2airan ataumuk!sa sinus yang
membengkak palingbaikdilihat dengan #&"Scan. 2.2POLIP
NASI2.2.1D'&inisi P!lip nasi adalah suatu pr!ses in3lamasi
kr!nis pada muk!sa hidung dansinus paranasi yang ditandai dengan
adanya massa yang edemat!us pada r!nggahidung 5Erbek et al0200$6.
P!lip nasi dapat pula dide3inisikan sebagai kant!ng muk!sa yang
edema0%aringan 3ibr!sus0 pembuluh darah0 sel-sel in3lamasi dan
kelen%ar 5,!s IDarsen0200"6. P!lip nasimun2ul sepertianggur pada
r!ngga hidung bagian atas0 yangberasal dari dalamk!mpleks
!sti!meatal. P!lipnasi terdiri dari %aringanikatl!nggar0 edema0
sel-sel in3lamasi dan beberapa kelen%ar dan kapiler dan
ditutupidengan berbagai %enis epitel0 terutama epitel perna3asan
pseud!strati3ied dengansilia dan sel g!blet 5>!kkens et
al0200$6. 7ambar 3. P!lip Aasi 5+r2her 200'62.2.2K'k'ra/an
19Pre&alensip!lipnasipadap!pulasiber&ariasiantara0021-/0315DrakeDee
"''$0 >ergus!n et al.200(6. P!lip nasi dapat mengenai semua ras
dan3rekuensinya meningkat sesuai usia. P!lip nasi biasanya ter%adi
pada rentang usia30 tahun sampai (0 tahun dimana dua sampai empat
kali lebih sering ter%adi padapria 5Kirtsreesakul 2000 >ergus!n
et al 200(0 Erbek et al 200$6. Pre&alensi p!lipnasi dilap!rkan
"-21 pada!rangdewasa di Er!padan/031 di >inlandia. Dengan
perbandingan pria dan wanita 2- /9" 5>ransina 200#6. Di
+merikaSerikat diperkirakan0031pendudukdewasanyamenderitap!lip
nasi0 sedangkan di Inggris lebih tinggi lagi0 yaitu sekitar
002-31.3 >rekuensike%adian p!lip nasi meningkat sesuai dengan
umur0 dimana men2apai pun2aknyapada umur sekitar 0 tahun. Ke%adian
p!lip nasi lebih banyak dialami priadibanding wanita dengan
perbandingan 2029". P!lip nasi %arang ditemukan padaanak-anak. +nak
dengan p!lip nasi harus dilakukan pemeriksaan terhadapkemungkinan
adanya cystic fibrosis karena cystic fibrosismerupakan 3akt!r
resik!bagi anak-anak untuk menderita p!lip 5>ransina 200#6.
Pre&alensi alergi pada pasien p!lip nasi dilap!rkan
ber&ariasi antara "0-(/1. Kern et al menemukan p!lip nasi pada
pasien dengan alergi sebesar 20(1dibandingkandengank!ntr!l
sebesar30'1 5>!kkens et
al0200$6.Settipanedan-ha33emelap!rkan1dari 2""pasienp!lipnasi
memiliki tes kulit p!siti3.Keith et al melap!rkan 21 dari #$ pasien
memiliki tes kulit p!siti3 57rig!reas etal020026. )ert!lak belakang
dengan penelitian di atas yang menun%ukkan bahwaalergi lebih sering
terdapat pada pasien p!lip nasi0 dilap!rkan beberapa
penelitianyangmenun%ukkanhasil yangberbeda5>!kkenset al0200$6.
Seperti penelitian7rig!reas et al di 4unani tahun "''0-"''#
menemukan p!lip nasi lebih banyakditemukan pada pasien n!n alrergi
dibandingkan dengan pasien alergi 5"00#1 &s20"16.
Padapenelitianini 3$01dari"(0pasienp!lipnasi memiliki
teskulitp!siti3. Pada penelitian Drake Dee et al di%umpai //1 dari
200 pasien p!lip nasimemiliki tes kulit p!siti3. Pada penelitian
Small et al di%umpai /$1 dari"' pasienp!lip nasi memiliki hasil tes
kulit p!siti3 57rig!reas et al.20026. P!lip nasi banyak di%umpai
pada ruang transisi antara hidung dan sinus.Kami menemui $1 p!lip
nasi berdekatan pada resesus etm!idalis. )anyak p!lip2$nasi
yangunilatral 5(3160 danp!lipnasi bilateral di%umpai
3$1padakada&er5,!s I Darsen 200"6 2.2."E!il0i $an Pa!0'n'sis
)anyak te!ri yang menyatakan bahwa p!lip merupakan mani3estasi
utamadari in3lamasi kr!nis0 !leh karena itu k!ndisi yang
menyebabkan in3lamasi kr!nisdapat menyebabkan p!lip nasi. )eberapa
k!ndisi yang berhubungan dengan p!lipnasi seperti alergi dan n!n
alergi0 sinusitis alergi %amur0 int!leransi aspirin0 asma0sindr!m
-hurg-Strauss 5demam0 asma0 &askulitis e!sin!3ilik0 granul!ma60
3ibr!siskistik0 Primary2iliarydyskinesia0 Kartagener syndr!me
5rin!sinusitis kr!nis0br!nkiektasis0 situs in&ersus60 dan 4!ung
syndr!me 5sin!pulm!nary disease0a@!!spermia0 p!lip nasi6
5Kirtreesakul 20026. )eberapa mekanisme lain terbentuknya p!lip
nasi %uga telah dikemukakanantara lain ketidak seimbangan
&as!m!t!r0 gas A80 superantigen0 gangguantransp!rtasi i!n
transepitel0 gangguan p!lisakarida0 dan ruptur epitel
5+ssanasen200"0 Kirtreesakul 20026. Pat!genesis p!lip nasi masih
belum diketahui.Perkembangan p!lip telah dihubungkan dengan
in3lamasi kr!nik0 dis3ungsi sistemsara3 aut!n!mdanpredisp!sisi
genetik. )erbagai keadaantelahdihubungkandenganp!lipnasi0
yangdibagi men%adi rin!sinusitiskr!nikdenganp!lipnasie!sin!3ilik
dan rin!sinuritis Pat!genesis p!lip nasi masih
belumdiketahui.Perkembangan p!lip telah dihubungkan dengan
in3lamasi kr!nik0 dis3ungsi sistemsara3 aut!n!mdanpredisp!sisi
genetik. )erbagai keadaantelahdihubungkandenganp!lipnasi0
yangdibagi men%adi
rin!sinusitiskr!nikdenganp!lipnasie!sin!3ilikdanrin!sinuritiskr!nikdenganp!lipnasi
n!ne!sin!3ilik0 biasanyaneutr!3ilik 5Drake Dee0"''$J >ergus!n
I8rlandi0200(J .angunkusum! IBardani 200$6. Pada penelitian
akhir-akhir ini dikatakan bahwa p!lip berasal dari adanyaepitel
muk!sa yang rupture !leh karena trauma0 in3eksi0 dan alergi
yangmenyebabkanedemamuk!sa0 sehingga%aringanmen%adi
pr!laps5King"''#6.>en!mena )ern!ulli menyatakan bahwa udara yang
mengalir melalui tempat yangsempit akan mengakibatkan tekanan
negati3 pada daerah sekitarnya. ?aringan yanglemah akan terisap
!leh tekanan negati3 sehingga mengakibatkan edema
muk!sa21danpembentukanp!lip. >en!mena ini
men%elaskanmengapap!lipkebanyakanberasal dari area yang sempit di
k!mpleks !sti!meatal di meatus media. Balaupundemikian p!lip dapat
timbul dari tiap bagian muk!sa hidung atau sinus paranasidan sering
kali bilateral atau multiple 5Ai@ar I .angunkusum! 200"6.
2.2.%G'1ala $an Tan$a 7e%ala utama dari p!lip nasi adalah sumbatan
hidung yang terus menerusnamun dapat ber&ariasi tergantung dari
l!kasi p!lip. Pasien %uga mengeluh keluaringus en2er dan p!st nasi
drip. +n!smia dan hip!smia %uga men%adi 2iri dari p!lipnasi. Sakit
kepala %arang ter%adi pada p!lip nasi 5Drake Dee "''$0 >ergus!n
et al200(6. Pada pemeriksaan rin!sk!pi anteri!r dan p!steri!r dapat
di%umpai massap!lip!id0 li2in0 berwarna pu2at keabu-abuan yang
kebanyakan berasal dari meatusmedia dan pr!laps ke ka&um nasi.
P!lip nasi tidak sensiti3 terhadap palpasi dantidak mudah berdarah
5Aewt!n et al 200#6.Pemeriksaannas!end!sk!pi
memberikan&isualisasi yangbaikterutamapada p!lip yang ke2il di
meatus media 5+ssanasen 200"6. Penelitian Stambergerpada 200 pasien
p!lip nasi yang telah dilakukan bedah sinus
end!sk!pik3ungsi!nalditemukanp!lipsebanyak#01dimuk!sameatusmedia0
pr!2essusun2inatus dan in3undibulum 5,!s 200"6. Stadium p!lip
berdasarkan pemeriksaannas!end!sk!pi menurut .a2kay dan Dund dibagi
men%adi stadium 09 tanpa p!lip0stadium"9 p!lipterbatasdi
meatusmedia0 stadium29 p!lipdi bawahmeatusmedia0 stadium39
p!lipmasi35+ssanasen200"6. P!lipnasi hampirsemuanyabilateral dan
bila unilateral membutuhkan pemeriksaan hist!pat!l!gi
untukmenyingkirkan keganasan atau k!ndisi lain seperti papil!ma
in&erted 5Aewt!n etal 200#6. Pada pemeriksaan hist!pat!l!gi0
p!lip nasi ditandai dengan epitelk!lumnar bersilia0 penebalan dasar
membran0 st!ma edemat!us tanpa&askularisasi danadanyain3iltrasi
selplasmadane!sin!3il. E!sin!3il di%umpaisebanyak#1pada
p!lipdansisanya merupakanneutr!3il 5)ernstein200"0)a2hert et al
20030 Aewt!n et al 200#6. 22)erdasarkanpenemuanhist!pat!l!gi0
*ellKuist *)mengklassi3ikasikanp!lip nasi men%adi / tipe yaitu 9
5I6'osinophilic edematous type5str!maedemat!us dengan e!sin!3il
yang banyak60 5II6 #hronic inflammatory or
fibrotictype5mengandungbanyakselin3lamasiterutamalim3!sitdanneutr!3il
dengansedikit e!sin!3il60 5III6Seromucinous gland type5tipe
IEhiperplasia kelen%arser!mu2!us60 5I;6 (typical stromal type
5Kirtsreesakul 20020 Kim 20026.2.2.+Dia0nsis Diagn!sis p!lip nasi
dapat ditegakkan berdasarkan anamnesis0pemeriksaanrin!sk!pi
anteri!r0 pemeriksaannas!end!sk!pi 5+ssanasen200"0>ergus!n et al
200(0 >!kkens et al 200$6. 2.2.,P'na!alaksanaan P!lip nasi
sangat mengganggu pada kebanyakan pasien. Penyakit inisering
berulang dan memerlukan peng!batan yang lama sampai
bertahun-tahun.Dengan demikian peng!batannya bertu%uan untuk
mengurangi besarnya ataumenghilangkan p!lip agar aliran udara
hidung men%adi lapang dan penderita dapatberna3as denganbaik.
Selan%utnya ge%ala-ge%ala rinitis dapat dihilangkandan3ungsi
pen2iuman kembali n!rmal. ,erdapat beberapa pilihan peng!batan
untukp!lip nasi mulai dari pemberian !bat-!batan0 pembedahan
k!n&ensi!nal sederhanadengan menggunakan snare p!lip sampai
pada bedah end!sk!pi yang memakaialat lebihlengkap.
Balaupundemikian0 angkakekambuhanmasihtetaptinggisehingga
memerlukan se%umlah !perasi ulang 5.unir 200(6.
,u%uanutamapeng!batanpadakasusp!lipnasi
adalahmenghilangkankeluhan-keluhan0 men2egah k!mplikasi dan
men2egah rekurensi p!lip. Pemberiank!rtik!ster!id untuk
menghilangkan p!lip nasi disebut %uga p!lipekt!mimedikament!sa.
Dapat di berikan t!pikal atau sistemik. P!lip e!sin!3ilikmemberikan
resp!n yang lebih baik terhadap peng!batan k!rtik!ster!id
intranasidibandingkanp!liptipeneutr!3ilik. Kasus
p!lipyangtidakmembaikdenganterapi medikament!sa atau p!lip yang
sangat masi3 dipertimbangkan untuk terapibedah 5.angunkusum!0
Bardani 200$6.23Penangananp!lipnasi adalah!bat-!batan0
pembedahanatauk!mbinasi antarakeduanya. Pembedahan merupakan
pengangkatan p!lip dari r!ngga hidung ataupembedahan yang lebih
ekstensi3 melibatkan sinus-sinus paranasal 5)ateman20036. ,u%uan
dari penanganan p!lip nasi adalah untuk mengeliminasi atau
se2arasigni3ikan mengurangi ukuran p!lip nasi sehingga meredakan
ge%ala hidungtersumbat0 beringus0 perbaikandalamdrainasesinus0
rest!rasi pen2iumandanpenge2apan 5Aewt!n 200#6.BAB IIIPENUTUP".1.
KESIMPULANSinusparanasal
merupakansalahsatu!rgantubuhmanusiayangsulitdideskripsi karena
bentuknya sangat ber&ariasi pada tiap indi&idu.+daempat
pasang sinus paranasalis mulai dari yang terbesar yaitu
sinusmaksilaris0 sinus 3r!ntalis0 sinus etm!idalis0 dan sinus
s3en!idalis kanan dankiri.Sinusparanasalismerupakanhasil
pneumatisasi tulang-tulangkepala0sehingga terbentuk r!ngga di dalam
tulang.Semua sinus mempunyai muara5!stium6 ke dalam r!ngga
hidung.24>ungsi sinus paranasalis antara lain 5"6 sebagai
pengatur k!ndisi udara0526 sebagai penahan suhu0 536 membantu
keseimbangan kepala0 5/6membantures!nansi suara056peredam perubahan
tekanan udara dan5(6membantu pr!duksi mukus untuk membersihkan
r!ngga hidung.Sinusitis adalahin3lamasi muk!sasinus paranasal.
:mumnyadisertaiataudipi2u!lehrhinitis sehinggaseringdisebut
rin!sinusitis. Penyebabutamanya ialah selesma 5common cold6 yang
merupakan in3eksi &irus0 yangselan%utnya dapat diikuti !leh
in3eksi bakteri0 tetapi dapat %uga disebabkan!leh %amur.Sinusitis
bisa bersi3at akut 5berlangsung kurang dari / minggu60
sinusitissub-akut 5berlangsung / minggu- 3 bulan60 dan sinusitis
kr!nis 5berlangsunglebihdari 3bulan6. )ilamengenai
beberapasinusdisebut multisinusitis0sedangkan bila mengenai semua
sinus paranasalis disebut pansinusitis. Darisemua %enis sinusitis0
yang paling sering ter%adi adalah sinusitis maksilarisdan sinusitis
etm!idalis. Sedangkan berdasarkan penyebabnya dibagimen%adi
rhin!genik 5penyebab kelainan atau masalah di hidung6
dandent!igenik= !d!nt!genik 5penyebab kelainan gigi6.)eberapa
3akt!r eti!l!gi dan predisp!sisi antara lain ISP+ akibat
&irus0berma2amrhinitisterutamarhinitisalergi0 rhinitish!rm!nal
padawanitahamil0 p!lip hidung0 kelainan anat!mi seperti de&iasi
septum atau hipertr!3ik!nka0 sumbatan k!mplek !sti!-meatal 5K8.60
in3eksi t!nsil0 in3eksi gigi0kelainan imun!l!gik0 diskinesia silia
seperti pada sindr!m kartagener0 dan diluar negeri adalah penyakit
3ibr!sis kistik.,u%uan utama penatalaksaaan sinusitis0 yaitu9 5"6
.emper2epatpenyembuhan0 526 .en2egah k!mplikasi0 536 .en2egah
perubahan men%adikr!nis. Prinsippeng!batanialahmembukasumbatandi
K8.sehinggadrenase dan &entilasi sinus-sinus pulih se2ara
alami.,erapi medikament!sapada sinusitis adalah antibi!tik0
analgetik0 dek!ngestan0 antihistamin kalauada alergi0 muk!litik
kalau perlu.Selain itu0 bisa dilakukan irigasi
antrum0pembedahankalausudahkr!nik.K!mplikasi sinusitis diantaranya
adalahk!mplikasi !rbita0 k!mplikasi intrakranial0 muk!kel0
!ste!mielitis dan absessubperi!steal.2526DAFTAR PUSTAKA+dams0
)!ies0 and *igler0 "''$0 Boies Buku ()ar &H&, edisi (0E7-.
?akarta.+meri2an +2ademy !3 +llergy +sthma I Immun!l!gy0
20"20&reating Sinusitis*on+t rush to (ntibiotics,+n
initiati&e !3 the +)I. >!undati!n.*igler0 Peter+.0 "''$0
Boies Buku ()ar &H&, edisi (0E7-. ?akarta.)urnside0
?.B.0et.al.,"''0*iagnosis fisik, alih bahasa Henny
Dukmant!0edisi,-, E-70 ?akarta.7h!rayeb ). Sinusitis. Dalam
8t!laryng!l!gy *!ust!n0 Diakses
dariwww.gh!rayeb.2!m=anat!miSinunes.html.angunkusum!0 dkk0
20"00Buku ()ar .lmu Kesehatan &elinga, Hidung,&enggorokan,
Kepala dan %eher/ Kelainan telinga tengah0 >akultasKed!kteran
:ni&ersitas Ind!nesia0 ?akarta..angunkusum!0 dkk0 200$0Buku
()ar .lmu Kesehatan &elinga, Hidung,&enggorokan, Kepala dan
%eher/ Kelainan telinga tengah0 >akultasKed!kteran
:ni&ersitas Ind!nesia0 ?akarta..2Phee0 Stephen
?.0et.al.,200'0#urrent 0edical *iagnosis 1&reatment,.27raw-*ill
-!mpanies0 :S+..edi2al +ss!2iates -linis I *ealth Plans0 20"20
#linical !ractice 2uideline forSinusitis &reatment
(3hinosinusitis0 Pra2ti2e 7uidelines.PER*+,I0 4ungsional 'ndoscopic
Sinus Surgery, *,+ Ind!nesia0 200(. *al "-(Plet2herSD0 7!lderg +A0
20030&he*iagnosisand&reatment ofSinusitis, .nadvanced
Studies in 0edicine. 5ol 6 no.7. !!. 879"9:927Siswant!r!0 dkk0
2000!edoman *iagnosis dan &erapi Bag;S04 .lmu
!enyakit&elinga, Hidug, dan &enggorokan. 'disi ..., 3umah
Sakit akultas Ked!kteran :ni&ersitas +irlangga0
Surabaya.S!et%ipt!0 dkk0 20"00Buku ()ar .lmu Kesehatan &elinga,
Hidung, &enggorokan,Kepala dan %eher/ Kelainan telinga tengah0
>akultas Ked!kteran :ni&ersitasInd!nesia0 ?akarta.Suwent!R0
200"0'pidemiologi !enyakit &H&di-!ropinsi
.ndonesiadalamKumpulan(bstrak !ertemuan .lmiah &ahunan
(!.&=::,,PER*+,I0 )agian,*,-KD0 Palembang.28