PELUANG PENGEMBANGAN PEMBIAYAAN UMKM STUDI KASUS PADA SENTRA ANYAMAN TENUN DAN HANDYCRAFT GAMPLONG, SUMBER RAHAYU, MOYUDAN, SLEMAN, D.I. YOGYAKARTA TAHUN 2011 Skripsi Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana Ekonomi (S1) Pada Program Studi Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan Fakultas Ekonomi Universitas Atma Jaya Yogyakarta Disusun oleh: Agustina Dhian Arinda NPM: 07 11 16829 FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA 2012
13
Embed
PELUANG PENGEMBANGAN PEMBIAYAAN UMKM filepeluang pengembangan pembiayaan umkm studi kasus pada sentra anyaman tenun dan handycraft gamplong, sumber rahayu, moyudan, sleman, d.i. yogyakarta
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
PELUANG PENGEMBANGAN PEMBIAYAAN UMKM
STUDI KASUS PADA SENTRA ANYAMAN TENUN DAN HANDYCRAFT
GAMPLONG, SUMBER RAHAYU, MOYUDAN, SLEMAN,
D.I. YOGYAKARTA
TAHUN 2011
Skripsi
Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana
Ekonomi (S1)
Pada Program Studi Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan
Fakultas Ekonomi Universitas Atma Jaya Yogyakarta
Disusun oleh:
Agustina Dhian Arinda
NPM: 07 11 16829
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS ATMA JAYA
YOGYAKARTA
2012
i
PELUANG PENGEMBANGAN PEMBIAYAAN UMKM
STUDI KASUS PADA SENTRA ANYAMAN TENUN DAN HANDYCRAFT
GAMPLONG, SUMBER RAHAYU, MOYUDAN, SLEMAN,
D.I. YOGYAKARTA
TAHUN 2011
Skripsi
Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana
Ekonomi (S1)
Pada Program Studi Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan
Fakultas Ekonomi Universitas Atma Jaya Yogyakarta
Disusun oleh:
Agustina Dhian Arinda
NPM: 07 11 16829
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS ATMA JAYA
YOGYAKARTA
2012
ii
iii
iv
v
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis haturkan kepada Tuhan Yesus Kristus atas segala
bentuk cinta kasih yang selalu dilimpahkan sehingga penelitian ini dapat
diselesaikan. Penelitian ini dilakukan dalam rangka menyelesaikan jenjang
pendidikan strata satu pada Program Studi Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan
Fakultas Ekonomi Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Selain itu, penelitian ini
juga bertujuan untuk mengaplikasikan ilmu-ilmu yang telah didapat selama
menjalani pendidikan di bangku perkuliahan.
Penulis menyadari bahwa selesainya penulisan skripsi ini tidak terlepas dari
bantuan, dukungan dan doa dari berbagai pihak. Maka dalam kesempatan ini
penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnyya kepada:
1. Ibu Dr. Dorothea Wahyu Ariani, S.E., M.T. selaku Dekan Fakultas
Ekonomi Universitas Atma Jaya Yogyakarta.
2. Bapak Edi Sutarta, S.E., M.Si., selaku dosen pembimbing yang telah
membimbing, membantu dan mengarahkan penulis dalam menyelesaikan
skripsi ini.
3. Bapak Andreas Sukamto, S.E., M.Si., selaku dosen pembahas kolokium
dan dosen penguji yang telah memberikan saran dan masukan yang
berguna bagi penulis.
4. Ibu Nurcahyaningtyas, S.E., M.Si selaku Kaprodi Ilmu Ekonomi yang
turut membantu dan membimbing penulis dalam menyelesaikan skripsi
1.1 Kondisi UMKM di Indonesia Tahun 2005-2009 ................................... 2
1.2 Jumlah UMKM Berdasarkan Wilayah Tahun 2009 .............................. 4
4.1 Usia Responden ..................................................................................... 28
4.2 Tingkat Pendidikan Responden .............................................................. 29
4.3 Keikutsertaan UMKM dalam Organisasi ............................................... 32
4.4 Jumlah Biaya yang Dikeluarkan Per Bulan ........................................... 35
4.5 Alasan Responden Belum Mengajukan kredit ke Bank ........................ 38
4.6 Kendala dalam Pengajuan Kredit .......................................................... 40
4.7 Alasan Responden tidak Mengajukan Kredit ke Lembanga Keuangan
Non Bank ............................................................................................... 43
4.8 Lembaga Keuangan Non Bank di Kecamatan Moyudan ...................... 44
4.9 Tujuan Pengajuan Kredit ....................................................................... 45
xi
DAFTAR GAMBAR
Halaman
4.1 Tahun Berdiri UMKM Tenun dan Handycraft Gamplong .................... 30
4.2 Jumlah Tenaga Kerja ............................................................................. 31
4.3 Asal Bahan Baku ................................................................................... 33
4.4 Area Pemasaran Produk.......................................................................... 34
4.5 Pendapatan yang Diterima Per Bulan ..................................................... 36
4.6 Pengajuan Kredit ke Bank ..................................................................... 37
4.7 Pengajuan Kredit ke Lembaga Keuangan Non Bank ............................ 41
xii
PELUANG PENGEMBANGAN PEMBIAYAAN UMKM
STUDI KASUS PADA SENTRA ANYAMAN TENUN DAN HANDYCRAFT
GAMPLONG, SUMBER RAHAYU, MOYUDAN, SLEMAN,
D.I. YOGYAKARTA
TAHUN 2011
Disusun oleh:
Agustina Dhian Arinda
NPM: 07 11 16829
Pembimbing:
Ag. Edi Sutarta, S.E., M.Si.
Intisari
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis kendala-kendala yang dihadapi oleh para pemilik UMKM Anyaman Tenun danHandycraft di Padukuhan Gamplong dalam proses pembiayaan usahanya sertamenemukan alternatif solusi yang bisa menjadi peluang untuk mengembangkanakses pembiayaan usaha mereka. Data yang digunakan merupakan data primerdan sekunder. Data primer diperoleh melalui kuesioner yang telah diisi olehresponden, sedangkan data sekunder diperoleh melalui buku, media cetak atauonline, dan publikasi dari dinas terkait. Metode analisis data yang digunakandalam penelitian ini adalah analisis deskriptif.
Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa terdapat beberapa kendalamengenai akses pembiayaan yang dialami oleh UMKM di Padukuhan Gamplong.Kendala-kendala yang dialami saat mengakses pinjaman ke bank adalah tingkatsuku bunga kredit yang tinggi, lamanya waktu proses pencairan pinjaman, sertapersyaratan dan prosedur pengajuan kredit yang rumit. Kendala lain yang dialamisaat mengakses pinjaman ke lembaga non bank antara lain, terbatasnya jumlahpinjaman yang bisa didapat dan waktu pengembalian kredit yang cepat. Upayayang dapat dilakukan untuk mengatasi kendala-kendala tersebut antara lainsosialisasi dan pelayanan kredit yang lebih gencar hingga ke pedesaan baik daripemerintah, dinas terkait atau lembaga keuangan bank dan non bank, adanyapendampingan pengelolaan usaha, terutama penyusunan laporan keuangan daripihak lembaga penyedia kredit usaha, serta pengoptimalan fungsi paguyuban diGamplong sebagai sumber pembiayaan terdekat bagi pemilik usaha.