Top Banner

of 10

pbl sk 3 bea

Jul 08, 2018

Download

Documents

Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • 8/19/2019 pbl sk 3 bea

    1/23

    TUGAS MANDIRI

    Skenario 3 Panca Indera

    LI I Memahami dan Menjelaskan Anatomi Mikroskopis Kulit

    Epidermis

    • Terletak di permukaan

    • Merupakan epitel

    • Berasal dari ektoderm

    Stratum Germinativum

    • Selapis sel torak sampai

    kuis

    • Terletak pd !" Basalis• Mempun#ai ton$olan

    sitoplasma #% pendek dan tipis

    #% tertanam pd !" Basalis

    • Serin% terli&at mitosis

    • Akan mempera&arui sel'

    epidermis

    Stratum Spinosum

    Makin ke permukaan sel'makin %epen%

    • Sel(sel mempun#ai ton$olan' sitoplasma seperti SPINA) ertemu d% ton$olan'

    sitoplasma sel diseela&n#a) mementuk $ematan interseluler

    • Den%an M"E $ematan ini mementuk kontak d% desmosom

    Stratum Genosum

    • Tdd 3(* lapis sel %epen%) s pan$an% se$a$ar permukaan kulit

    • Sitoplasma men%andun% %ranula kerato&ialin

    Stratum !ucidum

    • Merupakan lpsn $erni& translusen tdd 3(* lapis sel %epen% #an% tersusun san%at

    rapat

    • Batas' sel tidak $elas

    • Sitoplasma men%andun% sustansi semi+luid à kerato&ialin) #% ersi+at eosino+il"

    Didu%a di&asilkan ole& %ranula kerato&ialin

    Stratum ,orneum

    • Tdd sel $erni& ) mati seperti sisik #% semakin men%%epen% dan men#atu

    • Inti sel tdk ada• Sitoplasma di%anti keratin

    Ai##a -ara& Putri

    ../'/.3//3

    A(.

  • 8/19/2019 pbl sk 3 bea

    2/23

    • Sel' tersusun padat tanpa atas #% te%as

    • !psn palin% luar selalu men%elupas à STRATUM DIS0UN1TUM

    Dermis

    Terletak di a2a& epidermis• 0arin%an pen#amun% padat #% vaskular

    • Berasal dari mesoderm

    • Teal rata' /)*(3 mm atau lei&

    • An#aman padat tersusun tak teratur

    • Tdd ' lpsn

    o str" Papilare

    o Str" Retikulare

    Dermis merupakan lapisan kedua dari kulit" Batas den%an epidermis dilapisi ole& memran

     asalis dan di seela& a2a& eratasan den%an sukutis tetapi atas ini tidak $elas &an#a kita

    amil sea%ai patokan adala& mulain#a terdapat sel lemak"

    Dermis terdiri dari dua lapisan #aitu a%ian atas ) pars papilaris 4stratum papilar5 dan a%ian a2a&) retikularis 4stratum retikularis5" Batas antara pars papilaris dan pars retikularis adala&

     a%ian a2a&n#a sampai ke sukutis" Baik pars papilaris maupun pars retikularis terdiri dari

     $arin%an lon%%ar #an% tersusun dari seraut 6 seraut #aitu seraut kola%en) seraut elastis)

    dan seraut retikulus"

    Seraut ini salin% eran#aman dan masin% 6 masin% mempun#ai tu%as #an% ereda" Seraut

    kola%en) untuk memerikan kekuatan pada kulit) seraut elastis) memerikan kelenturan pada

    kulit) dan retikulus) terdapat terutama di sekitar kelen$ar dan +olikel ramut dan memerikan

    kekuatan pada alai terseut"

  • 8/19/2019 pbl sk 3 bea

    3/23

    Adneksa Kulit

    1) Kelenjar-Kelenjar Pada Kulit 

    a. Kelenjar keringat (glandula sudorifera)

    Terdapat di lapisan dermis" Diklasi+ikasikan men$adi ' kate%ori

    - ,elen$ar Ekrin terdapat disemua kulit

    • Melepaskan kerin%at se%ai reaksi penn%katan su&u lin%kun%an dan su&u

    tuu&"

    • ,ecepatan sekresi kerin%at dikendalkan ole& sara+ simpatik" Pen%eluaran

    kerin%at pada tan%an) kaki) aksila) da&i) sea%ai reaksi tuu& ter&adap setress)

    n#eri dll

    -

    ,elen$ar Apokrin• Terdapat di aksil) anus) skrotum) laia ma#ora) dan erm)uara pada +olkel

    ramut

    • ,elen$ar ininakti+ pada masa puertas)pada 2anit a akan memesar dan

     erkuran% pada sklus &aid

    • ,elen$ar Apokrin memproduksi kerin%at #an% keru& seperti susu #an%

    diuraikan ole& a$kteri men%&asilkan au k&as pada aksila

    • Pada telin%a a%ian luar terdapat kelen$ar apokrin k&usus #an% diseut ,"

    seruminosa #an% men%&asilkan serumen 42a75

    2) Kelenjar Sebasea

    Ber+un%si men%ontrol sekresi min#ak ke dalam ruan% antara +olikel ramut

    dan atan% ramut #an% akan melumasi ramut se&in%%a men$adi &alus lentur dan

    lunak"

    Turunan Kulit

    Rambut

    Ramut merupakann an%unan er8at tanduk #an% diproduksi ole& +olikel

    ramut #an% merupakan pertumu&an epitel permukaan kedalam lapisan dermis

    dia2a&n#a" Pertumu&an ramut erlan%sun% dalam a%ian pan%kal +olikel #an%

    men%%elemun% dan diseut ulus pili) #an% terdiri atas sel(sel epitelial #an% akti+ 

    memela& dan men%itari suatu papila $arin%an ikat #an% an#ak men%andun%

     pemulu& dara&) dan sara+ #an% pentin% a%i kelan%sun%an &idup +olikel ramut"

    Papila dermis dalam ulus pili ini diseut papila pili" Batan% ramut dientuk ole&

    sel +olikel #an% palin% dalam #an% mematasi papila #an% diseut sel matriks" Sel(sel

    +olikel ramut merupakan lan$utan dari startum asal dan spinosum epidermis kulit"

    Pada permulaan perkeman%an semua sel pada +olikel akti+ ermitosis akan tetapi

    seltela& +olikel terdi+erensiassi sempurna &an#a tin%%al sel(sel matriks #an% akti+ 

     ermitosis dan men%&asilkan era%ai a%ian ramut #aitu) medula) korteks) dan

    kutikula ramut" Pi%men melanin ditemukan ter$epit diantara dan di dalam sel terseut

    se&in%%a me2arnai ramut" M" arector pili melekat ke sarun% +olikel dan erinsersi di

  • 8/19/2019 pbl sk 3 bea

    4/23

    daera& papila dermis pada epidermis" ,ontraksi ini men#eakan ramut mene%ak 

    dan menarik ke dalam daera& tempat insersin#a pada papila se&in%%a ter$adi keadaan

    #an% tampak pada kulit #an% merindin%" Muskulus arektor pili dipersara+i ole& sistem

    sara+ simpatis dan pene%akan ramut ter$adi apaila kedin%inan atau ketakutan"

    Kuku

    ,uku erasal dari sel #an% sama pada epidermis) mempun#ai matriks #an%

    akti+ ermitosis men%&asilkan dasar kuku) #an% merupakan lan$utan stratum

    %erminati+ kulit" Ba%ian pan%kal kuku diliputi suatu lipatan kulit #an% diseut

    eponikium atau kutikula" !empen% kuku tumu& dari dasar kuku sea%ai suatu

    lempen% 8at tanduk"Dasar kuku merupakan lan$utan stratum %erminati+) terdiri atas

    sel(sel asal di atas memran asal dan dua atau ti%a lapisan spinosum" Di a%ian

     proksimal kuku terdapat daera& puti& #an% erentuk ulan ) diseut lunula" Stratum

    korneum #an% men%eras di a2a& u$un% eas kuku diseut &iponikium"Pertumu&an

    kuku ersi+at kontinu dan isa di%unakan sea%ai indikator kese&atan seseoran%

    seperti) adan#a lekukan dan kekeru&an serin% ditemukan pada in+eksi kuku",uku #an%

    tipis) muda& soek) konka+ atau kuku sendok) menandakan adan#a pen#akit seperti

    anemia kronik) si+ilis dan demam rematik" ,uku #an% kerin% dan rapu& menun$ukan

    de+isiensi vitamin atau keadaan &ipotiroid"

    LI 2 Memahami dan Menjelaskan Fungsi Kulit

    ,ulit er+un%si untuk

    !"roteksi,ulit men$a%a a%ian dalam tuu& ter&adap %an%%uan +isis atau mekanis)

    %an%%uan kimia2i) %an%%uan ersi+at panas) serta %an%%uan in+eksi luar terutamakuman9akteri maupun $amur" Gan%%uan +isik dan mekanik ditan%%ulan%i den%an

    adan#a antalan lemak sukutis) tealn#a lapisan kilit) dan seraut penun$an% #an%

     er+un%si sea%ai pelindun% a%ian luar tuu&" Gan%%uan sinar U: diatasi ole& sel

    melanin #an% men#erap sea%ian sinar terseut" Gan%%uan kimia2i ditan%%ulan%i

    den%an adan#a lemak permukaan kulit #an% erasal dari kelen$ar palit kulit #an%

    mempun#ai p; *)/ 6

  • 8/19/2019 pbl sk 3 bea

    5/23

    kulit karena selain memin#aki kulit $u%a mena&an evaporasi air #an% erlei&an

    se&in%%a kulit tidak men$adi kerin%"

    %!"ersepsi

    Ran%san% panas adan(adan Ru++ini di dermis dan sukutis"

    Ran%san% din%in adan(adan ,rause #an% terletak di dermis"Ran%san% raaan adan taktil Meissner di papilla dermis dan adan Merkel Ranvier 

    di epidermis"

    Ran%san% tekan adan Paccini di epidermis"

    &!"engaturan suhu tubuh

    Termore%ulasi kulit dilakukan den%an men%eluarkan kerin%at dan men%erutkan

     pemulu& dara& kulit"

    '!"embentukan pigmen

    Perandin%an $umla& sel asal melanosit adala& ./ ." 0umla& melanosit dan

     $umla& serta esarn#a utiran pi%men menentukan 2arna kulit ras maupun individu"

    Pa$anan sinar mata&ari mempen%aru&i produksi melanosom" Pi%men disear ke

    epidermis melalui tan%an(tan%an dendrite) sedan%kan pada dermis melalui sel

    melano+a%" >arna kulit $u%a dipen%aru&i ole& teal tipisn#a kulit) reduksi ;) oksi ;

    dan karoten"

    !Keratinisasi

    ,eratinosit dimulai dari sel asal #an% men%adakan pemela&an) sel asal #an%

    lain akan erpinda& ke atas dan erua& entukn#a men$adi sel spinosum) makin ke

    atas makin %epen% dan er%ranula men$adi sel %ranulosum" Makin lama inti

    men%&ilan%dan keratinosit ini men$adi sel tanduk #an% amor+" Proses ini erlan%sun%

    normal selama kira(kira .?('. &ari dan memer perlindun%an kulit ter&adap in+eksisecara mekanis +isiolo%ik"

    !"embentukan *itamin +

    Dimun%kinkan den%an men%ua& @ di&idroksi kolesterol den%an pertolon%an sinar 

    mata&ari"

    ,!Fungsi $kspresi $mosi

    ;asil %aun%an +un%si #an% tela& diseut di atas men#eakan kulit mampu

     er+un%si sea%ai alat untuk menentukan emosi #an% terdapat dalam $i2a manusia"

    ,e%emiraan dapat din#atakan ole& otot kulit muka #an% relaksasi dan tersen#um)

    kesedi&an diutarakan ole& kelen$ar air mata #an% meneteskan air matan#a) kete%an%an

    den%an otot kulit dan kelen$ar kerin%at) ketakutan ole& kontraksi pemulu& dara&kapiler kulit se&in%%a kulit men$adi pucat dan rasa erotik ole& kelen$ar min#ak dan

     pemulu& dara& kulit #an% melear se&in%%a kulit tampak semakin mera&) ermin#ak)

    dan men#earkan au k&as"Semua +un%si kulit pada manusia er%una untuk 

    memperta&ankan ke&idupann#a sama seperti or%an tuu& lain"

    LI # Memahami dan Menjelaskan $tiologi dan "atofisiologi Infeksi -amur

    Dermato+itosis diseakan $amur %olon%an dermato+ita #an% terdiri dari ti%a %enus

    #aitu %enus

    Mikrosporon) Triko+iton dan Epidermo+iton"

  • 8/19/2019 pbl sk 3 bea

    6/23

    Dari ?. spesies derma+ito #an% suda& dikenal &an#a '3 spesies #an% dapat

    men#eakan pen#akit pada manusia dan inatan% #an% terdiri dari .* spesies

    Triko+iton) @ spesies Mikrosporon dan . spesies Epiderma+iton"

    1ara penentuan dermato+itosis terli&at pada a%an dan %arnar 4dia2a& ini5" Selainsi+at keratino+ilik ini) setiap spesies dermato+ita m empun#ai a+initas ter&adap &ospes

    tertentu" Dermato+ita #an% 8oo+ilik terutama men#eran% inatan%) dan kadan%(kadan%

    men#eran% manusia" Misaln#a Mirosporon canis dan Triko+iton verukosum"

    Dermato+ita #an% %eo+ilik adala& $amur #an% &idup di tana& dan dapat menimulkan

    radan% #an% moderat pada manusia) misaln#a Mikrosporon %ipsium"

    Berdasarkan si+at makro dan mikro) dermato+ita dia%i men$adi microsporum)

    tricop#ton) dan epidermopton" an% palin% teran#ak ditemukan di Indonesia

    adala& T"rurum" dermato+ita lain adala& E"+loccosum) T"menta%roptes) M" canis)

    M" %#pseum) T"cocentricum) T"sc&oeleini dan T" tonsurans"

     Microsporum

    ,elompok dermato+ita #an% ersi+at kerato+ilik) &idup pada tuu& manusia

    4antropo+ilik5 atau pada &e2an 48oo+ilik5" Merupakan entuk aseksual dari $amur"

    Terdiri dari .@ spesies) dan #an% teran#ak adala& <

    ."$/I$. /LA..IFI/ATI01 (1ATRAL R$.$R30IR)

     Microsporum audouinii  Ant&ropop&ilic

     Microsporum canis oop&ilic 41ats and do%s5 Microsporum cooeki  Geop&ilic 4also isolated +rom +urs o+ cats) do%s) and

    rodents5

     Microsporum ferrugineum Ant&ropop&ilic

     Microsporum gallinae oop&ilic 4+o2l5

     Microsporum gypseum Geop&ilic 4also isolated +rom +ur o+ rodents5

     Microsporum nanum Geop&ilic and 8oop&ilic 4s2ine5

     Microsporum persicolor  oop&ilic 4vole and +ield mouse5

    Tabel .pesies Mi4rosporum!

    ,oloni mikrosporum adala& %larous) seruk &alus) seperti 2ool atau po2der"

    Pertumu&an pada a%ar Saouraud de7trose pada '*C1 mun%kin melamat atau

    sedikit cepat dan diameter dari koloni ervariasi .( cm setela& @ &ari pen%eraman"

    >arna dari koloni ervariasi ter%antun% pada $enis itu" Mun%kin sa$a puti& seperti 2ol

    &alus #an% masi& puti& atau men%unin% sampai cinamon"<

     Epidermopyton

    0enis Epidermopton terdiri dari dua $enis Epidermopton +loccosum dan

    Epidermopton stockdaleae" E" stockdaleae dikenal sea%ai non(pato%enik)

    sedan%kan E" +loccosum satu(satun#a $enis #an% men#eakan in+eksi pada manusia"E" +loccosum adala& satu pen#ea terserin% dermato+itosis pada individu tidak se&at"

  • 8/19/2019 pbl sk 3 bea

    7/23

    Men%in+eksi kulit 4tinea corporis) tinea cruris) tinea pedis5 dan kuku 4on#c&om#cosis5"

    In+eksi teratas kepada lapisan korneum kulit luar"koloni  E. floccosum  tumu& cepat

    dan matur dalam ./ &ari" Diikuti inkuasi pada su&u '* C 1 pada a%ar potato(de7trose)

    koloni kunin% kecoklat(coklatan

    !ricopyton

    Tric&opton adala& suatu dermato+ita #an% &idup di tana&) inatan% atau manusia"

    Berdasarkan tempat tin%%al terdiri atas ant&ropop&ilic) 8oop&ilic) dan %eop&ilic"

    Tric&opton concentricum adala& endemic pulau Paci+ik) Ba%ian ten%%ara Asia) dan

    Amerika Pusat" Tric&opton adala& satu pen#ea in+eksi pada ramut) kulit) dan

    kuku pada manusia"

    1ATRAL 5A6ITAT. 0F !"#$%&P%'!&(  ."$/I$.

    .pe4ies  1atural Reser*oir

     Ajelloi Geop&ilic

    Concentricum Ant&ropop&ilic

     Equinum 8oop&ilic 4&orse5

     Erinacei 8oop&ilic 4&ed%e&o%5

     Flavescens %eop&ilic 4+eat&ers5

    Gloriae Geop&ilic

     Interdigitale Ant&ropop&ilic

     Megnini Ant&ropop&ilic

     Mentagrophytes 8oop&ilic 4rodents) rait5 9

    ant&ropop&ilic

     Phaseoliforme Geop&ilic u!rum Ant&ropop&ilic

    "choenleinii Ant&ropop&ilic

    "imii 8oop&ilic 4monke#) +o2l5

    "oudanense Ant&ropop&ilic

    #errestre Geop&ilic

    #onsurans Ant&ropop&ilic

    $an!reuseghemii Geop&ilic

    $errucosum 8oop&ilic 4cattle) &orse5

    $iolaceum Ant&ropop&ilic%aoundei ant&ropop&ilic

    Tabel .pesies Tri4hoph7ton!

    FAKT0R "$1LARA1

    1ara penularan $amur dapat secara lan%sun% dan secara tidak lan%sun%" Penularan

    lan%sun% dapat secara +omitis) epitel) ramut(ramut #an% men%andun% $amur 

     aikdari manusia) inatan% atau dari tana&" Penularan tak lan%sun% dapat melalui

    tanaman) ka#u #an% di&in%%api $amur) aran%(aran% atau pakaian) deu atau air"

    Disampin% cara penularan terseut diatas) untuk timuln#a kelainan(kelainan di kulitter%antun% dari eerapa +aktor

  • 8/19/2019 pbl sk 3 bea

    8/23

    ." -aktor virulensi dari dermato+ita

    :irulensi ini ter%antun% pada a+initas $amur itu) apaka& $amur Antropo+ilik)

    oo+ilik atau Geo+ilik" Selain a+initas ini masin%(masin% $enis $amur ini

     ereda pula satu den%an #an% lain dalam a+initas ter&adap manusia maupun

     a%ian(a%ian dari tuu& Misaln#a Triko+iton rurum $aran% men#eran%ramut) Epidermato+iton +lokosum palin% serin% men#eran% lipat pada a%ian

    dalam"'" -aktor trauma

    ,ulit #an% utu& tanpa lesi(lesi kecil) lei& susa& untuk terseran% $amur"

    3" -aktor(su&u dan kelemaan

    ,edua +aktor ini san%at $elas erpen%aru& ter&adap in+eksi $amur) tampak pada

    lokalisasi atau lokal) di mana an#ak kerin%at seperti lipat pa&a dan sela(sela

     $ari palin% serin% terseran% pen#akit $amur ini"

    ?" ,eadaan sosial serta kuran%n#a keersi&an

    -aktor ini meme%an% peranan pentin% pada in+eksi $amur di mana terli&at

    insiden pen#akit $amur pada %olon%an sosial dan ekonomi #an% lei& renda&)

     pen#akit ini lei& serin% ditemukan diandin% %olon%an sosial dan ekonomi

    #an% lei& aik"

    *" -aktor umur dan $enis kelamin

    Pen#akit Tinea kapitis lei& serin% ditemukan pada anak(anak diandin%kan

    oran% de2asa) dan pada 2anita lei& serin% ditemukan in+eksi $amur di sela(

    sela $ari diandin% pria dan &al ini an#ak er&uun%an den%an peker$aan" Di

    sampin% +aktor(+aktor tadi masi& ada +aktor(+aktor lain seperti +aktor 

     perlindun%an tuu& 4topi) sepatu dan sea%ain#a5 ) +aktor transpirasi serta

     pemakaian pakaian #an% sera nilan) dapat mempermuda& pen#akit $amur ini"

    Pato%enesis dermato+ita memiliki 3 step

    • Ad&erence9 pen%ikatan"

    -un%i selalu mempun#ai &amatan dalam proses in+eksin#a) +un%i &arus resisten

    ter&adap sinar U:) ta&an ter&adap era%ai temperature dan kelemaan)

    kompetisi den%an +lora normal kulit) spin%osine #an% di &asilkan ole& keratinosit"

    Asam lemak #% di produksi ole& %landula seasea ersi+at +un%istatik 

    4men%&amat pertumu&an $amur5" Mulain#a di produksi asam lemak pada anak anak post(puertas mun%kin meneran%kan menurunn#a ke$adian tinea kapitis

    secara drastis"

    • Penetration setela& +ase ad&erence

    spora akan tumu& dan memasuki stratum korneum den%an kecepatan #an% lei&cepat dari 2aktu deskuamasi epidermis" Penetrasi $u%a di dukun% den%an

    keluarn#a ensim proteinase) lipase dan musinolitik #an% $u%a memantu dalam

     pemuatan nutrisi +un%i" Trauma dan maserasi merupakan +aktor pentin% dalam

    memuda&kan penetrasi +un%i terutama pada kasus tinea pedis" -un%al mannans

    #an% ada di dindin% sel dermato+ita $u%a dapat menurunkan poli+erasi sel

    keratinosit" Perta&anan teraru pada lapisan epidermis #an% lei& dapat tercapai

  • 8/19/2019 pbl sk 3 bea

    9/23

    diantaran#a erkompetisi den%an esi dan $u%a pen%&amatan pertumu&an $amur 

    ole& pro%esteron"

    • Development a &ost response9 respon &ost

    Proses in+lamasi #an% ter$adi san%at ter%antun% dari sistem imun &ost dan $u%a

    ole& $enis or%anisme" Beerapa +un%i dapat men%&asilkan +aktor kemotaktik den%an erat melekul renda& seperti #an% di&asilkan akteri" Antiodi tidak 

    terli&at pada in+eksi dermato+ita) tetapi &an#a men%%unakan $alur reaksi

    &ipersensitivitas tipe I:" In+eksi #an% san%at rin%an serin% &an#a menimulkan

    in+lamasi #an% rin%an $u%a) pertama muncul erupa eritema dan scale 9 skuama

    #an% menandakan ter$adin#a penin%katan per%antian keratinosite 4keratinoc#te

    turnover5" Anti%en dermato+it di proses ole& sel lan%er&ans epidermis dan di

     presentasikan di nodus limpa lokal menu$u ke lim+osit T" ,emudian lim+osit T

    men%alami poli+erasi dan ermi%rasi ke lokasi untuk memunu& $amur dan pada

    2aktu ini lesi men$adi mendadak in+lamasi" =le& sea ini arier epidermal

    men$adi permeale ter&adap trans+erin dan mi%rasi sel"

    "atofisiologi lain

    Dermato+ita &an#a dapat &idup di stratum korneum manusia #an% men#ediakan

    sumer nutrisi untuk $amur terseut dan untuk miselia #an% sedan% tumu&" In+eksi

    dermato+ita meliputi 3 lan%ka& perlekatan ke keratinosit) penetrasi melalui dan

    diantara sel) perkeman%an respon &ost"

    "erlekatan 8  0amur super+isial &arus men%&adapi eerapa &amatan a%ar 

    artrokonidia 4elemen in+eksiusn#a5 dapat melekat ke $arin%an keratin" Mereka &arus

    ta&an ter&adap pen%aru& sinar ultraviolet) erkompetisis den%an +lora normal kulit)variasi su&u dan kelemaan) dan s+in%osisn #an% diproduksi ole& keratinosit" Asam

    lemak #an% di&asilkan ole& %landula seasea ersi+at +un%istatik) k&ususn#a #an%

    memiliki pan$an% rantain#a @) ) ..) dan .3" Adan#a asam lemak ini mun%kin

     erperan dalam penurunan tinea kapitis #an% si%ni+ikan pada post(puertas"

    "enetrasi  Setela& melekat) spora &arus men#eruk dan erpenetrasi ke stratum

    korneum den%an kecepatan #an% lei& tin%%i dari deskuamasi" Penetrasi selesai

    terlaksana den%an adan#a sekresi proteinase) lipase dan en8im mucinolitik #an% $u%a

    men#ediakan nutrisi untuk $amur" Trauma dan maserasi memantu penetrasi $amur 

    dan merupakan +aktor pentin% dalam patolo%i tinea pedis" -un%al mannans di dindin%sel dermato+ita $u%a dapat menurunkan tin%kat proli+erasi keratinosit" Perta&anan aru

    muncul saat memasuki lapisan epidermis #an% lei& dalam) meliputi kompetisi

    ter&adap esi den%an unsaturated trans+erin dan in&iisi pertumu&an $amur ole&

     pro%esteron"

    "erkembangan Respon 5ost 8 Dera$at in+lamasi dipen%aru&i ole& status imun pasien

    dan or%anisme #an% terliat" Deteksi imun dan kemotaksis sel(sel peradan%an dapat

    ter$adi melalui eerapa mekanisme" Beerapa $amur men%&asilkan +aktor kemotaktik 

    den%an erat molekul renda& seperti #an% di&asilkan ole& akteri" an% lainn#a

    men%aktivasi komplemen via $alur alternati+) menciptakan +aktor kemotaktik #an% erasal dari komplemen"

  • 8/19/2019 pbl sk 3 bea

    10/23

    Pementukan antiodi nampakn#a tidak protekti+ dalam in+eksi dermato+ita ini

    karena pasien den%an in+eksi #an% tersear luas dapat memiliki titer antiodi #an%

    menin%kat" Sea%ai kemun%kinan lain) reaksi &ipersensiti+ tipe I: memainkan peran

     pentin% dalam memeran%i dermato+itosis" Pen%%erak imunitas seluler ini diperole&

    den%an sekresi inter+eron %amma dari lim+osit T &elper ." Pada pasien #an% elum perna& terpapar dermato+ita seelumn#a) in+eksi primer menimulkan peradan%an

    minimal) dan tric&optin skin test &asiln#a ne%ati+" In+eksi terseut menimulkan

    eritem rin%an erskuama 4&asil dari penin%katan turnover keratinosite5"

    Di&ipotesiskan a&2a anti%en dermato+ita diproses ole& sel lan%er&ans epidermal dan

    dipresentasikan kelim+osit T #an% ada di lim+onodi lokal" !im+osit T men%alami

     proli+erasi klonal dan ermi%rasi ke sisi #an% terin+eksi untuk men#eran% $amur" Pada

    saat terseut) lesi mendadak meradan%) arrier epidermal men$adi permeael ter&adap

    trans+erin dan sel(sel #an% ermi%rasi" Den%an se%era $amur diersi&kan dan lesi

    semu& den%an spontan" Tric&optin skin test pada saat terseut akan positi+ dan

     pemersi&an in+eksi #an% kedua akan ter$adi lei& cepat"

    Reaksi dermati+itid #an% ter$adi pada ?(*F pasien) merupakan reaksi kulit

    aler%ik) eksematous dan meradan%" Tidak seperti pada lesi primer) pemeriksaan ,=;

    dan kultur pada reaksi dermato+itid ini ne%ati+" Reaksi ini akan mementuk papul

    +olikuler) eritema nodusum) id vesikuler pada tan%an kaki) er#sipelas(like) er#t&ema

    annulare centri+u%um) ataupun urtikaria" Meskipun mekanisme #an% tepat elum

    diketa&ui) reaksi ini er&uun%an den%an reaksi &ipersensiti+ tipe I: ter&adap

    tric&optin test dan mun%kin meliatkan anti%en $amur #an% diasorsi secara

    sistemik"

    LI % Memahami dan Menjelaskan Tanda dan 9ejala Infeksi -amurBerdasarkan lokalisasi) dermato+itosis terdiri dari

    a" Tinea ,apitis 4Scalp rin% 2orm Tinea Tonsurans5Biasan#a pen#akit ini an#ak men#eran% anak(anak dan serin% ditularkan

    melalui inatan%( inatan% peli&araan seperti kucin%) an$in% dan sea%ain#a"

    Berdasarkan entuk #an% k&as Tinea ,apitis dia%i dalam ? entuk

    ." Gra# pact& rin% 2orm

    Pen#akit ini dimulai den%an papel mera& kecil #an% melear ke sekitarn#a

    dan mementuk ercak #an% er2arna pucat dan ersisik" >arna ramut

     $adi au(au dan tidak men%kilat la%i) serta muda& pata& dan terlepas dari

    akarn#a) se&in%%a menimulkan alopesia setempat" Den%an pemeriksaansinar 2ood tampak +lourisensi kekunin%(kunin%an pada ramut #an% sakit

    melalui atas Gre# pact&H terseut" 0enis ini iasan#a diseakan spesies

    mikrosporon dan triko+iton 4.5"

    '" Black dot rin% 2orm

    Terutama diseakan ole& Triko+iton Tonsurans) T" violaseum)

    menta%ro+ites" in+eksi $amur ter$adi di dalam ramut 4endotrik5 atau luar 

    ramut 4ektotrik5 #an% men#eakan ramut putus tepat pada permukaan

    kulit kepala" U$un% ramut tampak sea%ai titik(titik &itam diatas

     permukaan ulit) #an% er2arna kelau se&in%%a tarnpak sea%ai %amaran H

     ack dotH" Biasan#a entuk ini terdapat pada oran% de2asa dan lei& serin% pada 2anita" Ramut sekitar lesi $u%a $adi tidak erca&a#a la%i diseakan

  • 8/19/2019 pbl sk 3 bea

    11/23

    kemun%kinan suda& terkena in+eksi pen#ea utama adala& Triko+iton

    tonsusurans dan T"violaseum"

    3" ,erion

    Bentuk ini adala& #an% serius) karena disertai den%an radan% #an% &eat

    #an% ersi+at lokal) se&in%%a pada kulit kepala tampak isul(isul kecil#an% erkelompok dan kadan%(kadan% ditutupi sisik(sisik teal" Ramut di

    daera& ini putus(putus dan muda& dicaut" Bila kerion ini peca& akan

    menin%%alkan suatu daera& #an% otak permanen ole& karena ter$adi

    sikatrik" Bentuk ini terutama diseakan ole& Mikosporon kanis)

    M"%ipseum ) T"tonsurans dan T" :iolaseum"

    ?" "Tinea +avosa

    ,elainan di kepala dimulai den%an intik(intik kecil di a2a& kulit #an%

     er2arna mera& kekunin%an dan erkeman% men$adi krusta #an%

     erentuk ca2an 4skutula5) serta memeri au usuk seperti au tikus

    mouss# odorH" Ramut di atas skutula putus(putus dan muda& lepas dan

    tidak men%kilat la%i" Bila men#emu& akan menin%%alkan $arin%an parut

    dan alopesia #an% permanen" Pen#ea utaman#a adala& Triko+iton

    sc&oenleini) T" violasum dan T" %ipsum" =le& karena Tinea kapitis ini serin%

    men#erupai pen#akit(pen#akit kulit #an% men#eran% daera& kepala) maka

     pen#akit ini &arus diedakan den%an pen#akitpen#akit ukan ole& $amur 

    seperti Psoriasis vul%aris dan Dermatitis seoroika

     " Tinea ,orporis 4Tinea circinataTinea %larosa5Pen#akit ini an#ak diderita ole& oran%(oran% #an% kuran% men%erti

    keersi&an dan an#ak eker$a ditempat panas) #an% an#ak erkerin%at sertakelemaan kulit #an% lei& tin%%i" Predileksi iasan#a terdapat dimuka)

    an%%ota %erak atas) dada) pun%%un% dan an%%ota %erak a2a&" Bentuk #an%

    klasik dimulai den%an lesi(lesi #an% ulat atau lon$on% den%an tepi #an% akti+"

    Den%an perkeman%an ke ara& luar maka ercak(ercak isa melear dan

    ak&irn#a dapat memeri %amaran #an% polisiklis) arsiner) atau sinsiner" Pada

     a%ian tepi tampak akti+ den%an tanda(tanda eritema) adan#a papel(papel dan

    vesikel) sedan%kan pada a%ian ten%a& lesi relati+ lei& tenan%" Bila tinea

    korporis ini mena&un tanda(tanda akti+ $adi men%&ilan% selan$utn#a &an#amenin%%%alkan daera&(daera& #an% &iperpi%mentasi sa$a" ,elainan(kelainan ini

    dapat teI$adi ersama(sama den%an Tinea kruris" Pen#ea utaman#a adala&

    T"violaseum) T"rurum) T"meta%ro+ites" Mikrosporon %ipseum) M"kanis)

    M"audolini"

    c" Tinea ,ruris 4Ec8ema mar%inatum"HD&oi itc&H) 0ocke# itc&H5

    Pen#akit ini memerikan kelu&an perasaan %atal #an% mena&un) ertama&

    &eat ila disertai den%an keluarn#a kerin%at" ,elainan #an% timul dapat

     ersi+at akut atau mena&un" ,elainan #an% akut memerikan %amaran #an%

     erupa makula #an% eritematous den%an erosi dan kadan%(kadan% ter$adiekskoriasis" Pin%%ir kelainan kulit tampak te%as dan akti+" Apaila kelainan

  • 8/19/2019 pbl sk 3 bea

    12/23

    men$adi mena&un maka e+loresensi #an% nampak &an#a makula #an%

    &iperpi%mentasi disertai skuamasi dan likeni+ikasi" Gamaran #an% k&as adala&

    lokalisasi kelainan) #akni daera& lipat pa&a seela& dalam) daera& perineum

    dan sekitar anus" ,adan%(kadan% dapat meluas sampai ke %luteus) perot a%ian

     a2a& dan a&kan dapat sampai ke aksila"

    d" Tinea Manus Dan Tinea Pedis

    Tinea pedis diseut $u%a At&leteJs +oot atau Rin% 2orm o+ t&e +ootH" Pen#akit

    ini serin% men#eran% oran%(oran% de2asa #an% an#ak eker$a di tempat asa&

    seperti tukan% cuci) peker$a(peker$a di sa2a& atau oran%(oran% #an% setiap &ari

    &arus memakai sepatu #an% tertutup seperti an%%ota tentara" ,elu&an su$ekti+

     ervariasi mulai dari tanpa kelu&an sampai rasa %atal #an% &eat dan n#eri ila

    ada in+eksi sekunder"

    Ada 3 entuk Tinea pedis

    • Bentuk intertri%inosa

    ,elu&an #an% tampak erupa maserasi) skuamasi serta erosi) di cela&(cela& $ari terutama $ari I: dan $ari :" ;al ini ter$adi diseakan

    kelemaan di cela&(ceIa& $ari terseut memuat $amur($amur &idup

    lei& suur" Bila mena&un dapat ter$adi +isura #an% n#eri ila kena

    sentu&" Bila ter$adi in+eksi dapat menimulkan selulitis atau erisipelas

    disertai %e$ala(%e$ala umum 4.5"

    • Bentuk &iperkerato &iperkeratosissis

    Disini lei& $elas tampak iala& ter$adi penealan kulit disertai sisik

    terutama ditelapak kaki) tepi kaki dan pun%%un% kaki" Bila&iperkeratosisn#a &eat dapat ter$adi +isura+isura #an% dalam pada

     a%ian lateral telapak kaki"

    • Bentuk vesikuler suakut

    ,elainan(kelainan #an% timul di mulai pada daera& sekitar antar $ari)

    kemudian meluas ke pun%%un% kaki atau telapak kaki" Tampak ada

    vesikel dan ula #an% terletak a%ak dalam di a2a& kulit) diserta

     perasaan %atal #an% &eat" Bila vesikelvesikel ini memeca& akan

    menin%%alkan skuama melin%kar #an% diseut 1ollorette" Bila ter$adi

    in+eksi akan memper&eat dan mempererat keadaan se&in%%a dapat

    ter$adi erisipelas" Semua entuk #an% terdapat pada Tinea pedis) dapatter$adi pada Tinea manus) #aitu dermato+itosis #an% men#eran% tan%an"

    Pen#ea utaman#a iala& T "rurum) T "menta%ro+ites) dan

    Epidermo+iton +lokosum"

    e" Tinea Un%uium 4=nikomikosis rin% 2orm o+ t&e nails5

    Pen#akit ini dapat diedakan dalam 3 entuk ter%antun% $amur pen#ea dan

     permulaan dari dekstruksi kuku" Suin%uinal proksimal ila dimulai dari

     pan%kal kuku) Suin%uinal distal ila di mulai dari tepi u$un% dan !eukonikia

    triko+ita ila di mulai dari a2a& kuku" Permukaan kuku tampak suram tidak

    men%kilat la%i) rapu& dan disertai ole& suun%ual &iperkeratosis" Dia2a&kuku tampak adan#a detritus #an% an#ak men%andun% elemen $amur"

  • 8/19/2019 pbl sk 3 bea

    13/23

    =nikomikosis ini merupakan pen#akit $amur #an% kronik sekali) penderita

    minta pertolon%an dokter setela& menderita pen#akit ini setela& eerapa lama)

    karena pen#akit ini tidak memerikan kelu&an su$ekti+) tidak %atal) dan tidak

    sakit" ,adan%(kadan% penderita aru datan% eroat setela& seluru& kukun#a

    suda& terkena pen#akit" Pen#ea utama adala& T"rurum) T"meta%ro+ites"

    +" Tinea Barae

    Penderita Tinea arae ini iasan#a men%elu& rasa %atal di daera& $en%%ot)

     $aman% dan kumis) disertai ramut(ramut di daera& itu men$adi putus" Ada '

     entuk #aitu super+isialis dan kerion

    • Super+isialis

    ,elainan(kelainan erupa %e$ala eritem) papel dan skuama #an% mula(

    mula kecil selan$utn#a meluas ke ara luar dan memeri %amaran

     polisiklik) den%an a%ian tepi #an% akti+" Biasan#a %amaran seperti ini

    men#erupai tinea korporis• ,erion

    Bentuk ini mementuk lesi(lesi #an% eritematous den%an ditutupi krusta

    atau ases kecil den%an permukaan memasa& ole& karena erosi"

    %" Tinea Imrikata

    Pen#akit ini adala& entuk #an% k&as dari Tinea korporis #an% diseakan ole& Triko+iton

    konsentrikum" Gamaran klinik erupa makula #an% eritematous den%an skuama #an%

    melin%kar" Apaila diraa terasa $elas skuaman#a men%&adap ke dalam" Pada umumn#a pada

     a%ian ten%a& dari lesi tidak menun$ukkan daera& #an% lei& tenan%) tetapi seluru& makula

    ditutupi ole& skuama #an% melin%kar 

    LI & Memahami dan Menjelaskan +iagnosis dan +iagnosis 6anding Infeksi -amur

    ." "emeriksaan Lampu :ood

    Prinsip

    ( Sinar pendaran 2arna tertentu"

    Alat !ampu >ood dan ruan%an kedap ca&a#a 1ara

    ( ,ulit dan ramut #an% akan diperiksa &arus dalam keadaan sealamia&

    mun%kin"

    ( =at topikal) a&an kosmetik) lemak) eksudat &arus diersi&kan terlei&da&ulu karena dapat memerikan &asil positi+ palsu"

    ( Pemeriksaan &arus dilakukan di dalam ruan%an kedap ca&a#a a%ar 

     peredaan 2arna lei& kontras"

    ( 0arak lampu >ood den%an lesi #an% akan diperiksa K ./(.* cm

    ( !ampu >ood diara&kan ke a%ian lesi den%an pendaran palin% esar9$elas"

    Interpretasi

    ( >ood diara&kan ke lesi akan dipantulkan erdasarkan peredaan erat

    molekul metaolit or%anisme pen#ea) se&in%%a menimulkan indeks ias

     ereda) dan men%&asilkan

  • 8/19/2019 pbl sk 3 bea

    14/23

    • Tinea kapitis  4 M canis& M. audouinii& M.rivalieri& M. distortum& M.

     ferrugineum dan M. gypseum' ( &i$au teran%"

    • Pitiriasis versikolor puti& kekunin%an) oran%e 6 tema%a) kunin% keemasan)

    atau puti& keiruan 4metaolit kopropor+irin5"

    Tinea +avosa 4#richophyton schoenleinii 5 iru suram 9 &i$au suram 4akiatmetaolit pteridin5

    • Eritrasma 4Coryne!acterium  minutissimum'  mera& koral 4metaolit

     por+irin5"

    • In+eksi pseudomonas &i$au 4metaolit pioverdin atau +luoresein5"

    • ;asil positi+ palsu

    ( salep dan krim di kulit atau eksudat iru ( $in%%a

    ( tetrasiklin) asam salisilat dan petrolatum kunin%"

    '" "emeriksaan K05 1ara pen%amilan spesimen

    a5 ,ulit tidak eramut

    Dari a%ian tepi kulit #an% men%alami lesi dikerok ke a%ian ten%a& den%an

     pisau tumpul steril

    Men%%unakan larutan ,=; ./F

     5 ,ulit #an% eramut

    Ramut #an% ada pada daera& lesi dicaut den%an pinset

    ,ulit di daera& lesi dikerok untuk dikumpulkan sisik kulitn#a

    Gunakan ,=; '/F untuk ramut) ,=; ./F untuk kulit"c5 ,uku

    Poton%an a%ian elakan% kuku terin+eksi atau kerokan daera&

    &iperkeratotik dan penealan dasar kuku di a%ian proksimal kutikula

    atau lipatan kuku proksimal

    Gunakan larutan ,=; ?/F

    Teknik pemeriksaan preparat ,=;

    ( Teteskan setetes larutan ,=; ./(3/ F di atas kaca o#ek ersi&"

    ( Tama&kan se$umla& spesimen #an% akan diperiksa"

    ( Tutup den%an kaca penutup"

    ( Panaskan &ati(&ati den%an mele2atkan di atas api unsen eerapa kali)tetapi $an%an sampai mendidi& 4iasan#a '(? kali5"

    ( Tekan kaca penutup perla&an(la&an a%ar sediaan #an% suda& lisis menipis

    dan rata"

    ( Periksa dia2a& mikroskop ca&a#a men%%unakan pemesaran ./ kali lalu

    dikon+irmasi den%an pemesaran ?/ kali"

    ( 0ika diperlukan 4preparat elum $erni&5) dapat dipanaskan kemali se&in%%a

    visualisasi men$adi lei& aik

    Interpretasi

    ( +ermatofitosis  &i+a pan$an% ersepta) ercaan%(caan% dan

    artrospora( Pada spesimen ramut terin+eksi dermato+ita

  • 8/19/2019 pbl sk 3 bea

    15/23

    0amur di sekelilin% atan% ramut (ektotriks)

    0amur di dalam atan% ramut (endotriks)

    ( Pada pemeriksaan) elemen $amur tampak seperti %aris dan memiliki indeks

     ias ereda den%an sekitarn#a) pada $arak tertentu dipisa&kan ole& sekat

    dan di$umpai utir 6 utir ersamun% seperti rantai 4artrospora5"( Pitiriasis versikolor spora ulat erdindin% teal) erkelompok den%an

    miselium kasar dan terputus(putus9 pendek(pendek 4 sphaghetti and 

    meat!alls'

    ( ,andidosis tampak sel ra%i erentuk lon$on% atau ulat) lastospora 4sel

    ra%i ertunas5 dan pseudo&i+a"

    Tinea 4apitis

    /iri;4iri 4ase8

    Botak9allopecia 4ramut muda& pata&5

    Ramut kusam) rapu&) tidak men%kilat

    ,ulit ersisik au(au 4%ra# patc& t#pe5 Papul #an% eritem

    Ada +aktor resiko 4kontak den%an teman) &e2an) dll5

    +iagnosis 6anding

    9ejala Tinea 4apitis Allope4ia

    Areata

    Trikotilomania +ermatitis

    .eboroik 

    Allope4ia L

    4pd kepala5

    <

    4Pd kepala)

    alis) $an%%ut5

    < <

    6atas Te%as)eromatous

    Te%as) ulat9lon$on%

    Tidak te%as Te%as) tidak  erimatous

    Rambut ,usam) muda&

     pata&

     pata& putus tidak tepat

     pd kulit kepala

    Tidak pata&

    .kuama < ; ; Bermin#ak dan

    kekunin%an

    17eri ;=< ; ; ;

    9atal < ; ; ;

    "apul eritem < ; ; eritema

    ." Allope4ia Areata  keotakan ramut #an% pen#ean#a elum diketa&ui"

    Den%an %e$ala adan#a ercak kerontokan9keotakan ramut pada daera& kulit

    kepala) alis) $an%%ut" Batasn#a te%as ulat9lon$on%) tapi tidak ada sisik9skuama"

    '" Trikotilomania  kelainan erupa kein%inan atau kesenan%an menarik ramut

    sendiri se&in%%a ter$adi keotakan ramut" ;al ini didu%a dipen%aru&i ole&

    +aktor psikis"

    3" +ermatitis .eboroik  peradan%an kulit pada daera& #an% an#ak terdapat

    kelen$ar seasea" Ge$alan#a dapat erupa eritema) skuama #an% ermin#ak 

     er2arna kekunin%an) dan atasn#a tidak te%as"

    LI ' Memahami dan Menjelaskan "emeriksaan "enunjang Infeksi -amur

  • 8/19/2019 pbl sk 3 bea

    16/23

    "emeriksaan Mikroskopis

    Ramut" Pemeriksaan lesi #an% meliatkan scalp9$en%%ot den%an men%%unakan lampu

    2oodJs dapat menimulkan +luoresensi pteridin pato%en tertentu" 0ika demikian)

    ramut #an% er+luoresensi seaikn#a diseleksi untuk pemeriksaan lei& lan$ut"Pentin% $u%a untuk di%arisa2a&i a&2a meskipun M" 1anis dan M" Audouinii

     er+luoresen pada pemeriksaan lampu 2oodJs) or%anisme endotri7 seperti T"

    Tonsurans tidak men%&asilkan +luoresen" T" Tonsurans #an% sekaran% merupakan

     pen#ea tinea kapitis teran#ak di Amerika Serikat) mematasi pen%%unaan lampu

    2oodJs" Rmut &arus dicaut) ukan dipoton%) letakkan pada o$ect %lass) tetesi

    den%an ./('/F ,=; 4potassium &idroksida5) tutup den%an deck%lass dan sedikit

    &an%at" Mikroskopi erkekuatan renda& akan menun$ukkan ' kemun%kinan in+eksi

    • ektotrik(((artrokonidia esar9kecil mementuk seluun% di sekitar atan%

    ramut

    endotrik(((artrokonidia di dalam seluun% ramut,ulit dan kuku" Sampel kulit seaikn#a dimail den%an men%eruk men%%unakan tepi

    tumpul scalpel ke ara& luar dari tepi akti+ lesi" Spesimen kuku &arus meliputi poton%an

    seluru& ketealan area kuku #an% distro+ik) seisa mun%kin dari proksimal sampai tepi

    distal" Dalam preparat ,=; ./('/F) dermato+ita menun$ukkan %amaran &i+a #an%

     ersekat dan ercaan% tanpa adan#a konstriksi namun kultur tetap diperlukan untuk 

    identi+ikasi" Den%an kultur) semua spesies dermato+ita nampak identik"

    "R0.$+R KLTR 

    Spesiasi $amur super+isial didasarkan pada karakteristik makros) mikros dan

    metaolik or%anisme terseut" SaoraudJs de7trose a%ar 4SDA5 merupakan mediaisolasi #an% iasa di%unakan dan memerikan dasar deskripsi #an% palin% mor+olo%is"

     Namun saproa kontaminan 4ora%nisme #an% makann#a dari material mati dan

    memusuk5 tumu& cepat pada medium ini) menutupi pato%en aslin#a" Se&in%%a

    diutu&kan adan#a tama&an siklo&eksimid 4/)* %9!5 dan kloram+enikol 4/)/* %9!5

    a%ar mediumn#a lei& selekti+" :ersi komersial dari mediu a%ar ini tela& tersedia

    sekaran%" Medium tes dermato+ita men%andun% p&enol red sea%ai indikator p; tetap

    kunin% kecoklatan den%an pertumu&an sea%ian esar sapro+it dan erua& mera&

     $ika aktivitas proteolitik dermao+ita menaikkan p; &in%%a atau lei&"

     Nondermato+ita men%ua& medium men$adi kunin% karena produk asam #an%

    di&asilkann#a" Identi+ikasi $amur #an% diisolasi di+asilitasi den%an pen%%unaan potatode7trose a%ar #an% meran%san% pementukan konidia dan pi%men" Spesiasi

    tric&opton serin% diedakan den%an keutu&an nutrisi mereka"

    ,ultur diinkuasi pada su&u kamar 4'

  • 8/19/2019 pbl sk 3 bea

    17/23

    memutu&kan terapi sistemik untuk semu&" In+eksi dermato+itosis #an% kronik atau

    luas) tinea den%an implamasi akut dan tipe QmoccasinQ atau tipe kerin% $enis t"rurum

    termasuk tapak kaki dan dorsum kaki iasan#a $u%a memutu&kan terapi sistemik"

    Idealn#a) kon+irmasi dia%nosis mikolo%i &endakn#a diperole& seelum terapi sistemik 

    anti$amur dimulai" Pen%oatan oral) #an% dipili& untuk dermato+itosis adala&')..

    Infeksi Rekomendasi Alternatif  

    Tinea unguium

    (0n74hom74osis)

    Terina+ine '*/

    m%9&r < min%%u

    untuk kuku $ari

    tan%an) .' min%%u

    untuk kuku $ari kaki

    Itracona8ole '// m%9&r 93(* ulan atau

    ?// m%9&r semin%%u per ulan selama 3(

    ? ulan erturut(turut"

    -lucona8ole .*/(3// m%9 m%% s"d

    semu& 4idespread

    non;responsi*e

    tinea!

    Terina+ine '*/

    m%9&r selama ?(<min%%u

    Itracona8ole '// m%9&r selama ?(< m%%"

    Griseo+ulvin *//(./// m%9&r sampaisemu& 43(< ulan5"

    Tabel "ilihan terapi oral untuk infeksi jamur pada kulit

    Pada pen%oatan kerion stadium dini dierikan kortikosteroid sistemik sea%ai

    antiin+lamasi) #akni prednisone 37* m% atau prednisolone 37? m% se&ari selama dua

    min%%u) ersamaaan den%an pemerian %risio+ulvine #an% dierikan erlan$ut '

    min%%u setela& lesi &ilan%" Terina+ine $u%a dierikan sea%ai pen%%anti %riseo+ulvine

    selama '(3 min%%u dosis

  • 8/19/2019 pbl sk 3 bea

    18/23

    traktus di%esti+us #aitu nausea) vomitus) dan diare" =at terseut ersi+at +otosensiti+ 

    dan dapat men%%an%%u +un%si &epar"

    E+ek sampin% terina+ine ditemukan kira(kira ./F penderita) #an% terserin% %an%%uan

    %astrointestinal diantaran#a nausea) vomitus) n#eri lamun%) diarea) konstipasi)umumn#a rin%an" E+ek sampin% lain erupa %an%uan pen%ecapan) persentasin#a kecil"

    Rasa pen%ecapan &ilan% sea%ian atau keseluru&an setela& eerapa min%%u minum

    oat dan &an#a ersi+at sementara" Se+al%ia rin%an dilaporrkan pula 3)3F(@F kasus"

    Pada kasus resisten ter&adap %riseo+ulvin dapat dierikan ketokona8ol sea%ai terapi

    sistemik '// m% per &ari selam ./ &ari sampai ' min%%u pada pa%i &ari setela&

    makan" ,etokona8ol kontraindikasi untuk kelainan &epar"

    Terapi lokal

    In+eksi pada adan dan lipat pa&a dan lesi(lesi super+isialis) di daera& $en%%ot) telapak 

    tan%an dan kaki) iasan#a dapat dioati den%an pen%oatan topikal sa$a"

    • !esi(lesi #an% meradan% akut #an% acta vesikula dan acta eksudat &arus

    dira2at den%an kompres asa& secara teruka) den%an erselan%(selan% atau

    terus menerus" :esikel &arus dikempeskan tetapi kulitn#a &arus tetap utu&"

    • Toksilat) &alopro%in) tolna+tate dan derivat imida8ol seperti mikonasol)

    ekonasol) i+onasol) kotrimasol dalam entuk larutan atau krem den%an

    konsentrasi .('F dioleskan ' 7 se&ari akan men%&asilkan pen#emu&an dalam

    2aktu .(3 min%%u"

    • !esi &iperkeratosis #an% teal) seperti pada telapak tan%an atau kaki

    memerlukan terapi lokal den%an oat(oatan #an% men%andun% a&ankeratolitik seperti asam salisilat 3(

  • 8/19/2019 pbl sk 3 bea

    19/23

     per k% erat adan dan laman#a pemerian adala& ./ &ari" Salep ketokonasol dapat

    dierikan ' 7 se&ari dalam 2aktu .? &ari"

    "en4egahan

    • Perkeman%an in+eksi $amur dipererat ole& panas) asa& dan maserasi" 0ika

    +aktor(+aktor lin%kun%an ini tidak dioati) kemun%kinan pen#emu&an akan

    lamat" Daera& intertri%o atau daera& antara $ari($ari sesuda& mandi &arus

    dikerin%kan etul dan dieri edak pen%erin% atau edak anti $amur"

    • Alas kaki &arus pas etul dan tidak terlalu ketat"

    • Pasien den%an &iper&idrosis dian$urkan a%ar memakai kaos dari a&an katun

    #an% men#erap kerin%at) $an%an memakai a&an #an% teruat dari 2ool atau

     a&an sintetis"

    • Pakaian dan &anduk a%ar serin% di%anti dan dicuci ersi&(ersi& den%an air

     panas"

    LI Memahami dan Menjelaskan /ara Menjaga Kesehatan Kulit menurut pandanganIslam

    Islam adala& a%ama #an% san%at memper&atikan keersi&an) tidak &an#a keersi&an

     atinia&) tetapi $u%a keersi&an la&iria& 4+isik5" Dalam Al uran serta &adits

    Rasululla& sa2" ertearan perinta&) lan%sun% maupun tidak lan%sun%) #an%

    memerinta&kan seoran% muslim untuk senantiasa men$a%a keersi&an"

    Sala& satu &adits #an% terkait den%an &al itu adala& sea%ai erikut"

    Bersi&kanla& dirimu karena sesun%%u&n#a Islam itu ersi&"H 4Ri2a#at Inu ;ian5"

    ,eersi&an a&kan merupakan sala& satu pras#arat dari &adirn#a cinta Alla& S2t"

    kepada seoran% &ama) HInnall&a #u&iul mutat&a&irna sesun%%u&n#a Alla&

    san%at mencintai oran%(oran% #an% memersi&kan dirin#a"H

    Ba%ian tuu& manusia #an% san%at diper&atian Islam untuk diersi&kan adala& kulit"

    ,ulit dapat diiaratkan sea%ai kertas pemun%kus a$ai #an% memiliki kemampuan

    melindun%i tuu& dari mikroor%anisme pen#ea pen#akit" 0ika tuu& dian%%ap

    sea%ai kastil #an% dikepun% musu&) kita isa men#eut kulit sea%ai dindin% kastil

    #an% kuat"

    >udu merupakan sala& satu mekanisme can%%i& #an% Alla& S2t" tetapkan atas oran%

     eriman untuk men$a%a keersi&an kulit ini" Apaila ada na$is atau kotoran #an%

    menempel pada kulit) iada& s&alat #an% dilaksanakan isa men$adi atal" Itula&

    men%apa Alla& dan Rasul(N#a memerinta&kan kita untuk er2udu men$elan% s&alat"

    Penemuan(penemuan ilmia& teraru semakin men%uatkan pandan%an a&2a 2udu

    san%at e+ekti+ untuk men$a%a kese&atan kulit manusia"

    ,alau kita per&atikan) an%%ota adan #an% diasu& ketika er2udu adala& an%%ota

     adan kita #an% teruka dan san%at rentan didatan%i kuman) #aitu a%ian kepala)muka) tan%an) dan kaki"

  • 8/19/2019 pbl sk 3 bea

    20/23

    Menurut ilmu acteria 4mikroakteriolo%#5) . cm perse%i dari kulit kita #an% teruka

     isa di&in%%api lei& lima $uta akteri #an% ermacam(macam" Bakteri ini

     perkeman%ann#a san%at cepat dan sala& satu +aktor #an% mempen%aru&i

     perkeman%ann#a adala& keseiman%an asam(asa 4p;5" P; permukaan kulit san%at erperan dalam memproteksi tuu& dan mematasi perkeman%an kuman #an% akan

    menimulkan pen#akit"

    Pada kulit kita #an% terdiri dari epidermisVlapisan terluar #an% men%adakan kontak 

    lan%sun% den%an lin%karan luarVitu terdapat sel tanduk 4stratum korneum5 #an%

    selalu men%alami pen%%antian dan pemuan%an sel(sel kulit mati pada stratum

    korneum" ,adan%(kadan%) sel(sel kulit #an% mati men%elupas itu akan men#umat

     pori(pori #an% $u%a ermuara pada lapisan epidermis" ;al inila& #an% dapat

    menimulkan pen#akit pada kulit"

    ,etika er2udu) sea%ian air 2udu akan diserap untuk kelemaan kulit) sea%ian

    akan ter$eak di antara lapisan epidermis dan sel kulit mati) dan sea%ian la%i akan

    teruan%"

    Air #an% teruan% akan mema2a kotoran(kotoran #an% menempel di kulit)

    sedan%kan air #an% ter$eak di lapisan epidermis akan menempel di sana untuk $an%ka

    2aktu eerapa menit) untuk kemudian teruan% samil mema2a sel(sel kulit #an%

    mati" Den%an demikian) 2udu akan memantu memuan% kotoran(kotoran) sisa(sisa

    sel kulit #an% mati) dan meminimalisasi $umla& kuman pada permukaan kulit se&in%%a

    keseiman%an p; dan kelemaan akan terkoreksi kemali dan di&arapkan kemali

    normal"

    Memelihara 6akteri 6aik di Kulit

    Bakteri #an% menempel di kulit kita ada eerapa $enisn#a) #aitu akteri #an% ersi+at

    simiotik mutualisme 4keeradaann#a memantu kulit) misaln#a dalam sistem

     perta&anan tuu&5) akteri simiotik komensalisme 4keeradaann#a5) dan #an%

     pato%en potensial 4opportunistic) kuman #an% akan menimulkan pen#akit5" ,uman(

    kuman inila& #an% dikenal den%an +lora normal kulit"

    Ada seua& penelitian menarik #an% dilakukan Dr" Martin Pal8er dan dipulikasikan

    dalam $urnal ilmia& Nature ta&un '//< tentan% ke&idupan akteri(akteri ini"Terun%kap a&2a di permukaan kulit kita) k&ususn#a tan%an) kaki) daera& muka) dan

    kepala #an% iasa kita asu& den%an air 2udu) &idup dan erkeman% iak sekitar .'

    sampai '*/ spesies akteri"

    Satu spesies isa tera%i(a%i la%i men$adi pulu&an) ratusan) a&kan riuan $enis" Satu

     $enis isa eran%%otakan pulu&an $uta akteri" 0an%an &eran $ika dalam tuu& kita

    terdapat miliaran akteri" Sea%ian esar dari mereka adala& akteri aikH #an%

    men$adi a%ian pentin% dari sistem perta&anan tuu& manusia" Tanpa ke&adiran

     akteri(akteri terseut) manusia men$adi muda& sakit"

  • 8/19/2019 pbl sk 3 bea

    21/23

    =le& karena itu) Dr" Pal8er men#arankan a%ar kita tidak mencuci tan%an men%%unakan

    saun" Terlalu an#ak men%%unakan saun serta antiseptik #an% tidak selekti+ isa

    memusna&kan koloni(koloni akteri dalam tuu&" ;ancurn#a komunitas mereka sama

    artin#a den%an men%&ancurkan sea%ian lapisan perta&anan tuu& kita"

    Rasululla& sa2" memerinta&kan kita untuk memasu& tan%an) kaki) muka) mulut) dan

     a%ian kepala ketika er2udu" Sala& satu &ikma&n#a er2udu kita men#iramiH dan

    memeri makanH akteri(akteri aik a%ar tumu& dan erkeman%" Seperti &aln#a

    tanaman #an% perlu disiram) akteri(akteri itu pun memutu&kan air sea%ai media

    untuk isa men$a%a keerlan%sun%an &idupn#a"

    +iagnosis Kerja

    Tinea /apitis kelainan pada kulit kepala dan ramut #an% diseakan ole& dermato+ita"

    Etiolo%i iasan#a diseakan ole& dermato+ita $enis Microsporum dan Tric&opton

    Epidemiolo%i  palin% serin% ter$adi pada anak;anak umur #;% tahun) dan perempuan

    lei& an#ak menderita pen#akit ini"

    -aktor resiko

    ( ,eersi&an9&i%ienis tuu& kuran%

    ( Daera& padat penduduk 

    ( Malnutrisi dan sistem imun menurun

    ( Penularan) melalui kontak lan%sun% den%an penderita) dan kontak tak 

    lan%sun% 4melalui sisir) kursi ioskop) antal5"Ada 3 entuk Tinea 1apitis erdasarkan mani+estasi klinisn#a) #aitu

    ." Bentuk Gray patch (

    ( in+lamasi rin%an 9minimal

    ( kulit kepala ersisik) ramut muda& putus) 2arna ramut men$adi au(au)

    muda& dicaut dari akarn#a) kemudian ter$adi alopesia"

    ( ,adan% terdapat kelu&an adan#a papul mera& dan %atal

    ( Biasa diseakan ole&  Microsporum audouinii dan Microsporum canis& #an%

     ersi+at antropofili) e)totri).

    '" Bentuk *lac) +ot ring,orm (

    ( tampak alopesia den%an titik(titik &itam di ten%a&n#a) #an% terdiri dari atan%

    ramut #an% pata& tepat pada permukaan kulit atau di a2a& permukaan kulit

    kepala"

    ( Biasa diseakan ole& #richophyton tonsurans  dan #rychophyton violaceu&

     ersi+at antropofili) endotri) 

    3" Bentuk ,erion Selsi

    ( Dimulai den%an ruam eritematosa) skuama) papul) disertai ramut #an% putus)

    dapat disertai peradan%an akut erupa indurasi #an% men%eluarkan pus)

    keadaan ini diseut sea%ai kerion selsi"

    ( Reaksi peradan%an erat) dam pada pen#emu&an akan menimulkan

     $arin%an parut serta alopecia #an% permanen"

    ( Biasa diseakan ole&  Microsporum canis dan  Microsporum cani&  ersi+at

    8oo+ili atau %eo+ilik"

    Tinea Kruris/iri;4iri kasus8

  • 8/19/2019 pbl sk 3 bea

    22/23

    ( Gatal) dan sensari terakar pada daera& in%uinal) lipatan pa&a) anus) a2a&

     perut"

    +iagnosis 6anding

    ." +ermatitis .eboroik peradan%an kulit pada daera& #an% an#ak terdapat kelen$ar seasea"

    Ge$alan#a dapat erupa eritema) skuama #an% ermin#ak er2arna kekunin%an) dan atasn#a

    tidak te%as"

    '" $r7thrasma atas lesi te%as) $aran% disertai in+eksi) pada +luoresensi er2arna mera& ata

    #an% k&as den%an sinar >ood"

    3" /andidiasis lesi relativ lei& asa&) eratas $elas disertai lesi(lesi satelit

    ?" "soriasis skuama lei& teal dan erlapis(lapis

    +iagnosis Kerja

    Tinea /ruris in+lamasi #an% diseakan $amur dermato+ita pada super+isial terutama di daera&

    in%uinal) %luteal) dan suprapuik"

    $tiologi T" rurum) T" menta%roptes) E" +loccosum

    $pidemiologi8

    ( Pada ./('/F pasien dermato+ita( !akiperempuan 3.

    ( !ei& serin% pada de2asa dan pada daera& #an% lema

    Faktor Resiko8

    ( =ran% #an% %emuk dan atlet #an% an#ak erkerin%at

    ( ,ontak lan%sun% atau tak lan+sun% melalui pakaian

    ( =ran%(oran% #an% erpakaian ketat

    ( Ri2a#at DM atau ;I:9AIDS

    Manifestasi klinis

    ( !esi pada %enitokrural sa$a) atau meluas ke anus) %luteal) atau perut a%ian

     a2a&

    ( Gatal dan rasa terakar pada lesi

    ( Biasan#a kulit er2arna lei& teran%( !esi eratas te%as dan in+lamasi pada a%ian tepi lei& n#ata

    ( 0ika lesi mena&un) tampak ercak &itam disertai sisik 

    ( Erosi dan cairan isa keluar akiat %arukan

    Tinea Manum

    /iri;4iri 4ase8

    ( Telapak tan%an %atal

    ( ,ulit telapak serta $ari men%elupas dan ada lesi puti& di sela(sela $ari

    +iagnosis 6anding

    ." Psoriasis

    • Bercak(ercak eritema eratas te%as

    • Skuama kasar erlapis(lapis

    • Gatal

    '" ,eratoderma palmaris

    • Pementukan keratin #an% erlei&an pada telapak tan%an

    3" Dermatitis

    • Batasn#a tidak te%as

    • Ba%ian tepi tidak lei& akti+ dari a%ian ten%a&

    • Adan#a vesikel(vesikel steril pada $ari($ari kaki dan tan%an

    +iagnosis Kerja

    Tinea Manus

    Merupakan dermato+itosis pada daera& palmar dan interdi%ital di tan%an"

    $tiologi

  • 8/19/2019 pbl sk 3 bea

    23/23

    Pen#ea terserin% adala& #richophyton ru!rum) #. mentagrophytes) dan Epidermophyton floccosum"

    $pidemiologi8

    o Merupakan dermato+itosis teran#ak di dunia

    o Ditularkan melalui kontak lan%sun% den%an oran% atau &e2an #an% terin+eksi) dari tana& atau

    melalui autoinokulasi"o ;ampir selalu ersamaan den%an tinea pedis9un%uinum

    Faktor resiko8

    o Menderita dermato+itosis $enis lainn#a seperti tinea pedis

    o ;i%ienitas kuran% ter$a%a

    o Sanitasi lin%kun%an #an% uruk 

    o Imunitas #an% menurun

    Manifestasi Klinis

    o Gatal 4LL5

    o Telapak tan%an #an% &iperkeratotik kalau suda& kronik 

    o ,ulit kerin%

    o Skuama 4L5

    o Biasan#a unilateral

    o In+lamasi erupa vesikel atau ullae #an% $aran% ditemukan

    o Bisa dikatakan tinea pedis #an% ermani+estasi klinis di tan%an