L E G A L I T A S Jurnal Penelitian Hukum Vol. IV No. 2 Juli – esember 2003 : 166 - 218 Akibat Hukum Penggunaan Lembaga Mediasi Sebagai Alternatif Penyelesaian Sengketa di Indonesia, Suatu Analisis Normatif Oleh : Nurwidiatmo, SH., MH., MM. A B S T R A C T This research is basically seeks to analyze the legal implications of the utilization of mediation institution as a disputes solution alternative based on the normative approach under Indonesian legal system. According to the writer, the disputes solution mechanism through the litigation track was regarded as the most formalistic and inefficiency way due to three main causes such as too long solution, high cost and too tired for both sides of the conflict involved. Keywords : disputes solution, mediation institution, litigation. BAB I P E N D A H U L U A N A. Latar Belakang Masalah. Era globalisasi yang ditandai dengan kemajuan tehnologi industri, komunikasi dan informasi, telah menghasilkan suatu paradigma baru di mana jarak antara Negara yang satu dengan yang lain menjadi semakin dekat. Batas-batas negara menjadi tidak relevan bagi perekonomian dunia dan kehidupan umat manusia menjadi tanpa batas (borderless world) dalam suatu kegiatan ekonomi yang saling terkait (interlinked economy), sehingga dunia yang dihuni manusia telah berubah menjadi “global village” atau perkampungan global dengan satu sistem perekonomian (single economy). 1 1 Yahya, M. Harahap, Beberapa Tinjauan mengenai Sistem Peradilan dan Penyelesaian Sengketa, Citra Aditya Bakti, Jakarta, 1997, hal. 144 Konsekwensi dunia bisnis sebagai suatu perkampungan global dalam kesatuan ekonomi dunia tanpa batas, dengan sendirinya membawa bangsa Indonesia ke kancah bisnis global (business in global village); perdagangan bebas (free trade); dan persaingan bebas (free competition), sehingga corak dan konsep “pasar bebas” dan “persaingan bebas”, dalam segala bentuknya, harus diterima sebagai kenyataan. Dalam kondisi ini, financial dan capital bergerak terus memasuki Indonesia sesuai dengan “global basis”. Persaingan produksi tidak terelakkan geraknya dari satu negara ke negara lain, meskipun jaraknya jauh. 2 Dengan tujuan utama untuk mewujudkan orde ekonomi yang mampu mendukung dan memperlancar perkembangan perdagangan dan 2 Ibid, Hal. 145 Akibat Hukum Penggunaan Lembaga ……. (Nurwidiatmo, SH., MH., MM) 166