Makalah Evolusi Kromosom Y 2013 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Kromosom adalah untaian material genetik yang terdapat didalam setiap sel mahkluk hidup. Setiap sel yang normal mempunyai 46 kromosom yang terdiri dari 22 pasang kromosom non-sex (kromosom 1 s/d kromosom 22) dan 1 pasang kromosom sex ( kromosom X dan Y) yang menentukan jenis kelamin. Kromosom juga berfungsi untuk membawa informasi genetik yang sangat menentukan proses pertumbuhan dan perkembangan janin dan juga fungsi tubuh untuk kehidupan sehari-hari. Proses pertumbuhan ini meliputi pembentukan protein-protein tubuh, sehingga kelainan genetik atau struktur dan jumlah kromosom akan sangat mempengaruhi pembentukan protein-protein tubuh, serta dapat mengakibatkan pertumbuhan maupun perkembangan janin atau bayi yang tidak normal. Setiap orang mendapatkan 1 dari tiap pasangan kromosom dari ayahnya dan 1 dari ibunya, dengan kata lain setiap orang mendapatkan 23 kromosom dari ayah (dibawa oleh sperma) dan 23 kromosom dari ibunya (dibawa oleh sel telur), jadi jumlah totalnya menjadi 46 kromosom (23 pasang) setelah pembuahan. Ilmu pengetahuan mengenal kromosom X sebagai kromosom perempuan dan kromosom Y sebagai kromosom laki-laki. Perempuan memiliki pasangan kromosom XX dan laki-laki Oleh: Dewi Setiyana Page 1
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Makalah Evolusi Kromosom Y 2013
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Kromosom adalah untaian material genetik yang terdapat didalam setiap sel mahkluk
hidup. Setiap sel yang normal mempunyai 46 kromosom yang terdiri dari 22 pasang
kromosom non-sex (kromosom 1 s/d kromosom 22) dan 1 pasang kromosom sex
( kromosom X dan Y) yang menentukan jenis kelamin. Kromosom juga berfungsi untuk
membawa informasi genetik yang sangat menentukan proses pertumbuhan dan
perkembangan janin dan juga fungsi tubuh untuk kehidupan sehari-hari. Proses
pertumbuhan ini meliputi pembentukan protein-protein tubuh, sehingga kelainan genetik
atau struktur dan jumlah kromosom akan sangat mempengaruhi pembentukan protein-
protein tubuh, serta dapat mengakibatkan pertumbuhan maupun perkembangan janin atau
bayi yang tidak normal.
Setiap orang mendapatkan 1 dari tiap pasangan kromosom dari ayahnya dan 1 dari
ibunya, dengan kata lain setiap orang mendapatkan 23 kromosom dari ayah (dibawa oleh
sperma) dan 23 kromosom dari ibunya (dibawa oleh sel telur), jadi jumlah totalnya menjadi
46 kromosom (23 pasang) setelah pembuahan. Ilmu pengetahuan mengenal kromosom X
sebagai kromosom perempuan dan kromosom Y sebagai kromosom laki-laki. Perempuan
memiliki pasangan kromosom XX dan laki-laki memiliki pasangan kromosom XY. Para
ahli mengatakan, saat ini jumlah kromosom Y pada laki-laki memang menyusut di banding
ratusan juta tahun silam. Menurut sebuah penelitian, proses evolusi yang terjadi pada
manusia membuat kromosom Y pada laki-laki semakin menyusut. Sebagai perbandingan,
diperkirakan jumlah kromosom Y saat ini hanya 3 persen dibandingkan dengan 200 juta
tahun silam. Berikut data perbandingan jumlah laki-laki : perempuan (total) dimasing-
masing Negara (2012/2013), informasi ini dikumpulkan dari Biro Statistik masing-masing
Negara serta Organisasi-organisasi Internasional (PBB, dsb).
Oleh: Dewi Setiyana Page 1
Makalah Evolusi Kromosom Y 2013
Tabel 1. Data Statistik Perbandingan Jumlah Laki-Laki : Perempuan
Oleh: Dewi Setiyana Page 2
Makalah Evolusi Kromosom Y 2013
Oleh: Dewi Setiyana Page 3
Makalah Evolusi Kromosom Y 2013
Oleh: Dewi Setiyana Page 4
Makalah Evolusi Kromosom Y 2013
Oleh: Dewi Setiyana Page 5
Makalah Evolusi Kromosom Y 2013
Dari data statistik dimasing-masing negara, terlihat bahwa dari usia di bawah 15 tahun
jumlah laki-laki lebih banyak bila dibandingkan dengan jumlah perempuan. Mulai usia
antara 15 tahun sampai 64 tahun, dibeberapa negara bahkan setengah dari negara yang
tercantum dalam data statistik di atas, menunjukkan bahwa jumlah perempuan mulai
bertambah, sehingga menyebabkan perbandingan jumlah antara laki-laki dan
perempuannya berubah dibandingkan perbandingan jumlah yang di usia di bawah 15 tahun
sebelumnya, dengan jumlah perempuan lebih banyak dari pada laki-laki di beberapa negara
tertentu. Sedangkan usia di atas 64 tahun, jumlah perempuannya lebih banyak dari pada
Oleh: Dewi Setiyana Page 6
Makalah Evolusi Kromosom Y 2013
jumlah laki-laki. Meskipun ada beberapa negara yang jumlah laki-lakinya masih
menunjukkan jumlah yang paling banyak dari pada jumlah perempuannya. Namun hal
tersebut tidak lebih dari 5%. Dan pada kolom bagian di seluruh usia, lebih dari 50%,
perbandingan jumlah laki-laki dan perempuan, terlihat lebih banyak perempuannya dari
pada laki-laki.
Makalah ini mencoba untuk membahas mengenai kasus atau fenomena yang terjadi di
alam atau di kehidupan nyata, dimana jumlah laki-laki semakin berkurang. Dengan adanya
fenomena tersebut, kami mencoba mengaitkannya dengan ilmu genetika yang kami peroleh
selama ini. Misalnya faktor-faktor yang dapat menyebabkan fenomena itu terjadi, baik itu
faktor internal (kromosom seks, gen, dll) maupun faktor eksternal yang berkaitan dengan
sifat kromosom seks.
B. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang di atas, kami merumuskan masalah antara lain :
1. Fenomena apa yang terjadi sehingga semakin lama jumlah laki-laki semakin
berkurang dibandingkan dengan jumlah perempuan yang semakin bertambah?
2. Apa saja faktor yang menyebabkan fenomena tersebut terjadi?
3. Bagaimanakah usaha yang dapat dilakukan untuk menyeimbangkan kembali jumlah
laki-laki dan jumlah perempuan?
C. TUJUAN
Tujuan dari perumusan masalah di atas antara lain :