Lapkas Herpes

8/19/2019 Lapkas Herpes

1/37

LAPORAN KASUSHERPES ZOOSTER

Disusun Oleh:

Dr.Hutomo Rezky Noorsukma

Pembimbing :

Dr.Debby L. Mintjelungan


2/37

P

END

AHU

LUA

N

adalah penyakit

ineksi yangdisebabkan oleh

reakti!asi !irus!arisela zoosteryang laten di

ganglion radiks

dorsalis

• Memiliki lesi khasyaitu unilateral"!esikelberkelompok dan

tersebar sesuaidengandermatom"disertai nyeriradikuler

#eringmengenai usia

de$asa. Lebihdari %&' kasusberusia diatas

() tahun


3/37

D*+,N,#,

penyakit ineksi yang disebabkan olehreakti!asi !irus !arisela zooster yang

laten berdiam terutama dalam selneuronal dan kadang-kadang di dalamsel satelit ganglion radiks doraslis danganglion sensorik sara kranial"menyebar ke dermatom atau jaringansara yang sesuai dengan segmen yangdipersaranya.


4/37

*P,D*M,/L/0,

- ,nsidensi Lebih dari %&'kasus berusia di atas

() tahun dan kurangdari 1)2 kasus berusia

di ba$ah %) tahun- +aktor yang membuat

reakti!asi 3 penurunandaya tahan tubuh"ineksi H,4


5/37

*5,/L/0,4ari6ella zoster

!irus 74849adalah

penyebab

diantara!ari6ella 76a6arair9 dan zoster

7shingles9

4ari6ella zoster" yaitu suatu !irusrantai ganda DN anggota amili!irus herpes yang tergolong !irusneuropatik.

4irus tersebut bergerak mele$atisara sensorik menuju ujung-ujung sara pada kulit ataumukosa mulut dan mengadakan

replikasi setempat denganmembentuk sekum ulan !esikel.


6/37

;L#,+,;#,

Herpes zoster

oftalmikus

Herpes zosterfasialis

Herpes zosterbrakialis

Herpes

zostertorakalis

Herpes

zosterlumbalis

Herpes

zostersakralis


7/37

.C Patogenesis


8/37

!z!

melaluilesi di kulit

danpermukaan mukosa

,neksiprimer

Menjalar dari

serabut syarasensorik

ganglion radiksdorsalis

,neksilaten

5idakmyebabkan ineksi

Reakti!itas!irus

imunosupresi

Penurunandaya tahan

tubuh

5umorganglionserabutsyara

dorsalis

4irusberkembang

dan menyebardari ganglionradiks dorsais

Menyebar kesara sensorik

5imbulgejala

prodrom

al %sampai

Eerakhir dikulitmembentuk

karakteristikH8

Lesi khas berupa

!esikel berkelompokdengan dasareritema yangmenjalar sesuaidermatom" disertairasa nyeri radikuler


9/37

0ejala ;linis

5erbagi menjadi ' stadium :• #tadium

prodormal

- Demam

- Pusing

- Malaise

- Nyeri padaotot tulang

#tadiumprodromalselama % B hari

• #tadiumerupsi

- timbulgerombolan!esikel diataskuliteritematussesuai dengan

dermatomLesi baru dapattimbul sampai1 minggu

• #tadiumkrustasi

4esikel menjadipurulen"krustasi danlepas dalam

$aktu 1-%minggu


10/37

P*R;*MEN0N R#H

0ambaran perkembangan rash padaherpes zoster dia$ali dengan:

• Mun6ulnya lenting-lenting ke6ilyang berkelompok.

• Lenting-lenting tersebut berubahmenjadi bula-bula.

• Eula-bula terisi dengan 6airanlime" bisa pe6ah.

•

5erbentuknya krusta 7akibat bula-bula yang pe6ah9.• Lesi menghilang.


11/37

Masa inkubasi A-1% hari

Masa akti

1-% minggu

Lokasi unilateral

Eersiat dermatomal


12/37

Dermatome tubuh


13/37

Diagnosa Eanding

1. Herpessimpleks

%. 4arisela

'. Dermatitiskontak alergika

. ,mpetigo

bulosa

Diagnosis


14/37

DiagnosisBanding

H e

r p e s s i m p l e k s• Lesi primer

didahului gejalaprodromal 7panas

dan gatal9

• !esikel yangmudah pe6ah"erosi" ul6usdangkalbergerombol di

atas dasareritema dandisertai rasa nyeri

• Predileksi padaani!a an!aralain la"iu#

#a$or% la"iu##inor% kli!oris%&agina% ser&iksdan anus' Padalaki(laki an!aralain di "a!angpenis% glans

penis dan anus'Eks!rageni!al

4 a r i s e l a• stadium

prodomaltimbulbanyakmakulaatau

papulayang6epatberubah

menjadi!esikula"

• Lesi luas"ersi)a!sen!ripe!

D e r

m a t i t i s k o n t a k a l e

r g i k a• kuli! dengan

"ahan $ang

"ersi)a!se"agaialergen' Disiniada ria$a!alergi dan#erupakan

paparan ulang'• Lesi akut berupa

lesi polimor yaitutampak makulayang eritematus"batas tidak jelas

pada eForesensidan diatasmakula yangeritematusterdapat papul"!esikel" bula

yang bila pe6ah

H e r p

e s s i m p l e k s

D e r

m a t i t i s k o n t a k a l e r g i k a


15/37

Penyakit kulit yangditandai olehadanya bula" bulahipopion" dan tidakdisertai gejalaprodromal.

, m p e t i g o b u l o s a


16/37

P*N5L;#NN

P*N5L;#NN

@M@

M

;H@#@#

#,#5*M,;

5/P,;L

Habif P.Thomas. Warts, Herpes Simplex, and Other Viral Infection. In : ClinicalDermatolo!. " thed. #nited States of $merica : %lsei&er Sa'nders. ()*).p. +- +-).


17/37

P*N5L;#NN @M@M

#elama ase akut"pasien dianjurkan

tidak keluar rumah"karena dapatmenularkan

kepada orang lainyang belum pernahterineksi !ariseladan orang dengan

desiensi imun.

@sahakan agar!esikel tidak

pe6ah" misalnya jangan digaruk dan

pakai baju yanglonggar.

@ntuk men6egahineksi sekunder jaga kebersihan

badan.


18/37

P*N5L;#NN ;H@#@#

P*N5L;#NN;H@#@#

#,#5*M,;

Obat Antivirus

Analgetik Kortikosteri

oid

5/P,;

L


19/37

?G?L/4,R

Dosis asiklo!ir peroral yang

dianjurkan adalah (I)) mg&hariselama (-Ahari

melalui intra!ena biasanya hanyadigunakan pada pasien yangimunokompromise atau penderitayang tidak bisa minum obat.

o siklo!ir bekerja sebagai inhibitor DN polimerasepada !irus.

o siklo!ir dapat diberikan peroral ataupun intra!ena.o siklo!ir #ebaiknya pada ' hari pertama sejak lesi

mun6ul.


20/37

http:&&depts.$ashington.edu&hi!aids&derm&6ase%&dis6ussion.html

M*;N,#M* ;*R


21/37

NL0*5,;

• nalgetik diberikan untukmengurangi neuralgia yangditimbulkan oleh !irus herpes zoster.

/bat yang biasa digunakan adalahasam meenamat. Dosis asammeenamat adalah 1()) mg&hari

diberikan sebanyak ' kali" atau dapat juga dipakai seperlunya ketika nyerimun6ul.


22/37

P*N0/E5N 5/P,;L

• Diberikan salep gentamisin untuk dioleskanpada !esikel yang sudah pe6ah dengandidahului kompres Na?l. Mekanisme kerja

gentamisin tersebut adalah menghambatsintesis protein bakteri dengan berikatanpada subunit ribosom ')# dan ()#.

Pemberian salep gentamisin dan kompres

Na?l berguna untuk me6egah ineksisekunder. Pada !esikel yang belum pe6ahdioleskan bedak salisil untuk men6egahpe6ahnya !esikel.


23/37

#55@# P#,*N


24/37

#55@# P#,*N

,D*N5,5# P#,*N


25/37

NMN*#,#

;*L@HN @5M

R,=G5 P*NG;,5 #*;RN0


26/37

R,=G5 P*NG;,5 #*;RN0

RPD


27/37

RPD


28/37

#55@# 0*N*RL,#

;eadaan @mum 3 tampak sakit ringan

;esadaran 3 ?ompos Mentis

5anda 4ital 3 dalam batas normal

;epala 3 tidak ada kelainanMata 3 tidak ada kelainan

5H5 3 tidak ada kelainan

Leher 3 tidak ada kelainan

5horaks 3 tidak ada kelainan

bdomen 3 tidak ada kelainan

*kstremitas 3 tidak ada kelainan


29/37


30/37

P*M*R,;#N P*N@N


31/37

D,0N/# END,N0


32/37

PENATALAKSANAAN• Penatalaksanaan khusus1. #istemik

- asiklo!ir tab ( J I)) mg P/selama ( hari

- asam meenamat ' J ()) mg P/ jika nyeri

- imboost or6e % J 1

%. 5opikal

- garamisin salep 7 untuk !esikelyang sudah pe6ah9

- bedak salisil 7 untuk !esikel yangbelum pe6ah9

- kompres Na?l ).K2 7 untuk

!esikel yang sudah pe6ah9


33/37

PR/0N/#,#

• uo ad !itam : ad bonam

• uo ad un6tionam : ad bonam

•

uo ad sanationam : dubia adbonam


34/37

P*MEH#N


35/37


36/37

• Hal ini sesuai dengan teori yang mengatakanbah$a herpes zoster merupakan penyakit

ineksi yang disebabkan oleh reakti!asi !irus!arisela zooster yang laten berdiam terutamadalam sel neuronal dan kadang-kadang didalam sel satelit ganglion radiks doraslis

pasien pernah

menderita 6a6arair se$aktumasih ke6il.

• Hal ini sesuai dengan teori bah$a pada ineksi!irus herpes pada pemeriksaan tzan6k akandidapatkan adanya sel datia berinti banyakdisertai sebukan sel radang.

pemeriksaan 5zan6k

didapatkanadanya sel datiaberinti banyak

disertai sebukan

• Hal ini sesuai dengan teori herpes zooster bah$aterdapat gejala prodromal berupa demam" sakitkepala dan pegal pada persendiannya yangmendahului timbulnya erupsi kulit.

• Dari sini bisa menyingkirkan impetigo bulosa dan

dermatitis kontak alergika karena erupsi kulitnyatidak didahuli dengan gejala prodromal

#ebelum timbul erupsikulit pasien merasa

sakit kepala dan pegalpada persendiannya


37/37

Teri#a Kasih

Lapkas Herpes

Documents