KOLITIS
KOLITIS
DEFINISI
Suatu istilah untuk menunjukkan adanya suatu proses peradangan/inflamasi pada kolon yang dapat disebabkan oleh proses idiopatik, iskemik, maupun infeksi
hallmarks perubahan mukosa dan perubahan dinding
Etiologi Faktor genetik Faktor lingkungan (kecacatan fungsi
epitel sebagai barier dan ketidakseimbangan flora normal usus)
Defek pada system imun (tidak teratur atau berlebihan terhadap mikroba komensal di dalam usus)
Pathophysiology
individu yang rentan + genetik + lingkungan
infeksi, toksin, produk bakteri atau diet intralumen kolon
proses inflamasi usus
perubahan mukosa dan perubahan dinding
Perubahan mukosa
•hilangnya struktur linea innominata, granuler,•terjadi ulserasi
Perubahan dinding•hilangnya haustra •kekakuan dinding •lumen menyempit •kolon memendek
KLASIFIKASI
Idiopatik Iskemik Infeksi Non-infeksi
KOLITIS IDIOPATIK
Tidak diketahui secara pasti etiologinya, diduga berkaitan dengan proses genetik dan autoimun.
Secara garis besar dapat dibagi menjadi 2 penyakit:• Crohn’s disease
• Ulcerative colitis.
ULCERATIVE COLITIS• Gejala : proktitis berulang,
diare disertai dengan darah (disentri)• Radiologi
Foto Polos•Pada foto polos supine /AP•Tampak pelebaran kolon transversus, dengan diameter > 5,5 cm (acute toxic dilatation / megacolon)•Gambaran haustra menurun•Tampak mukosa yang ireguler, disertai dengan penebalan dinding mukosa (membentuk gambaran mucosal islands)
Pada foto abdomen tegak / LLD•Free air (+)
Kontras (double-contrast barium enema / colon in loop / proctosigmoidioscopy)
Indikasi : untuk melihat morfologi mukosa colon
Kontraindikasi : toxic dilatation / megacolon, baru melakukan prosedur biopsi rektal
Prosedur:
• suntik kontras (sampai ke transverse colon) stop ketika pasien nyeri / ada residu spilling suntikan udara FOTO post-evakuasi FOTO BNO 3 posisi (pronasi / lateral / tegak)
Hasil Foto Tanda awal :
• Tampak penebalan dinding mukosa dengan batas tidak tegas• Terdapat perlengketan (adesi) dari sisa barium enema
Tanda lanjut :• Spilling• Gambaran haustra menurun• Penyempitan diameter lumen kolon• Striktur• Pemendekan kolon (akibat kelainan lapisan muskuler kolon)• Dilatasi pre-sacral space (karena adanya rectal narrowing)• Back-washed ileitis (terjadi pada total colitis, dengan ileocaecal
valve yang inkompeten dan terfiksasi terminal ileal granulity)• Frond-like appearance (re-epitalisasi ulkus post-inflammatory
polyps)
CROHN’S DISEASE• Suatu proses inflamasi yang melibatkan
semua bagian dari gastrointestinal
• 50% dari pasien crohn’s disease tidak melibatkan rektum
• Gejala :• secara umum mirip dengan ulcerative colitis
• 50% menyerang usus halus, (+/-) keterlibatan kolon
• 25% hanya menyerang kolon
RadiologiKontras (double-contrast barium enema)
Tanda awal : • Granulity• Apthous ulceration (ulkus kecil, diskret, dengan mukosa sekitar yang
edema)• Tampak ulkus dengan depresi pada bagian sentral disertai dengan
penonjolan mukosa sekitar (membentuk gambaran “halo”) Tanda lanjut :
• Tampak ulkus dalam yang memanjang (deep fissuring ulcer) yang disertai dengan pembengkakan mukosa sekitar (membentuk gambaran “cobblestone”)
• Tampak kontraksi / penarikan di sekeliling ulkus (membentuk gambaran “pseudodiverticula”)
• Striktur
ISCHEMIC COLITIS Terbagi menjadi beberapa klasifikasi, berdasarkan waktu/lama
terjadi iskemik (akut / kronis) dan keterlibatan pembuluh darah (arterial / venous).
Gejala:• perdarahan dari rektal• (+/-) nyeri abdomen
RadiologiFoto Polos• Tampak splenic flexure yang ireguler dengan penebalan dinding
mukosa• Gambaran haustra menghilangKontras (double-contrast barium enema)• Tampak gambaran “thumb printing”• Striktur
INFECTIVE COLITIS Dibagi berdasarkan etiologi nya:
• Kolitis bakteri (paling umum
• Kolitis parasitik
• Kolitis fungal
Gambaran radiologi nya, tidak spesifik (pancolitis)
NON - INFECTIVE COLITIS Terbagi menjadi beberapa macam:
• Kolitis pasca radiasi (sering setelah radiasi pelvis)
• Kolitis mikroskopik / atipikal terbagi menjadi 2 macam: • limfositik dan kolagenus
• Kolitis eosinofilik
• Kolitis neutrofilik
TERIMA KASIH