KESEHATAN & GIZI ANAK USIA DINI Oleh: Widya Ayu Puspita Pelatihan Asesor LKP Peralihan PAUD dan PKBM
KESEHATAN & GIZI ANAK USIA DINI
Oleh: Widya Ayu PuspitaPelatihan Asesor LKP Peralihan
PAUD dan PKBM
Dr. Widya Ayu Puspita, M.Kes
Widyaprada Ahli Madya
BPPAUD dan Dikmas Provinsi Jawa Timur Kementerian Pendidikan & Kebudayaan RI
Dewan Pakar
Asosiasi Pelatih PAUD Indonesia (Pusat)
PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021
HARAPAN
▪ KESEHATAN ANAK USIA DINI
POKOK BAHASAN
3▪ PERAN SATUAN PAUD
▪ GIZI ANAK USIA DINI
1
2
3
▪ KESIMPULAN4
KONSEP KESEHATAN
Kesehatan adalah keadaan sehat, baik secara fisik, mental, spiritual maupun
sosial yang memungkinkan setiap orang untuk hidup produktif secara sosial
dan ekonomis.
(Undang-undang Kesehatan No. 36 tahun 2009)
MENGAPA PENTING?
Proses Belajar Perkembangan
PertumbuhanKesehatan (masasekarang & masadepan)
Kualitas hidup anak
DIMENSI KESEHATAN
Sejahtera
Spiritual
Fisik
Mental
Sosial
CIRI ANAK SEHAT
BB & TB sesuai UsiaRambut berkilau & sehat
Postur tubuh tegar& otot padat
Kuku & kulit sehat
Wajah ceria, matabening, bibir segar
CIRI ANAK SEHAT
Gigi bersih, gusimerah muda
Bergerak aktif, bicara lancar sesuaiusia
Nafsu makan baik, BAB teratur
Fokus, reaksi, perhatianberkembang
Tidur nyenyak
STATUS KESEHATAN ANAK (HL. Blum)
Perilaku
Lingkungan
Pelayanan Kesehatan
Genetika/Herediter/Keturunan
KESEHATAN SEKOLAH
(1) Kesehatan sekolah diselenggarakan untuk meningkatkan kemampuan
hidup sehat peserta didik dalam lingkungan hidup sehat sehingga peserta
didik dapat belajar, tumbuh, dan berkembang secara harmonis dan
setinggi-tingginya menjadi sumber daya manusia yang berkualitas.
(2) Kesehatan sekolah sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diselenggarakan
melalui sekolah formal dan informal atau melalui lembaga pendidikan lain.
Pasal 79 UU No. 36/2009
GANGGUAN KESEHATAN PADA ANAK
Penyakit Menular/Infeksi (Pneumonia, Hepatitis, Diare, Malaria, dll)
Gangguan gizi (KVA, GAKY, Wasting, Stunting, Obesitas, dll)
SAAT PANDEMI COVID-19
• Data nasional : proporsikasus konfirmasi positifCOVID-19 pada anakusia 0-18 tahun adalah12,5 persen. Artinya 1 dari 8 kasus konfirmasipositif adalah anak.
• Case Fatality Rate (angka kematian) : 3-5 persen (terbanyak di dunia)
(Sumber : IDAI, Kompas, 18 Juni 2021)
PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS)
Sikap, Pengetahuan dan Keterampilan yang Dimiliki oleh Anak terkait denganBerbagai Aktivitas untuk Menjaga Kesehatan Diri dan Lingkungan, yang
Menjadi Kebiasaan dan Dipraktekkan dan Kehidupan Sehari-hari
PESAN PHBS
➢ Mencuci tangan dan menggosok gigi dengan baik dan benar
➢ Memotong kuku tangan dan kuku kaki
➢ Olahraga dan aktifitas fisik
➢ Istirahat yang Cukup
➢ Menjaga kebersihan diri & lingkungan (Mandi, BAB/BAK, membuang
sampah, ganti pakaian, gunakan alas kaki)
➢ Mengkonsumsi makanan yang bergizi, sehat dan aman
➢ Imunisasi dasar/wajib lengkap
PESAN PHBS
Tetap dirumah & kurangi kontak fisik
1m
Jaga jarak 1-2 meter Gunakan masker ketika sakit/ keluar rumah rumah
Cuci tangan dengan sabun
Bersihkan & gunakan desinfektan secara reguler pada barang yang
sering disentuh
Jangan menyentuh wajah
PENTING DIPERHATIKAN
MENGAPA PHBS?
PHBS
MencegahGangguanKesehatan
MencegahGangguanGizi
MeningkatkanKualitasHidup Anak
ANAK AKAN MEMILIKI PERILAKU HIDUP BERSIH, SEHAT & AMAN (PHBS), DENGAN CARA…
PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021
Keteladanan
Pembiasaan
Pengkondisian
KegiatanBermain
KEAMANAN DAN KESELAMATAN DI SATUAN PAUD
Aman dari KecelakaanSarana PrasaranaMemenuhi Standar K3
Aman dari Perilaku & Orang Berbahaya
Pertolongan Pertamapada Kecelakaan & Gangguan Kesehatan
SOP, Monitoring & Evaluasi, ManajemenMutu
▪ KESEHATAN ANAK USIA DINI
POKOK BAHASAN
3▪ PERAN SATUAN PAUD
▪ GIZI ANAK USIA DINI
1
2
3
▪ KESIMPULAN4
KONSEP GIZI
➢ Gizi adalah zat atau senyawa yang terdapat dalam Pangan yang terdiri atas karbohidrat, protein,
lemak, vitamin, mineral, serat, air, dan komponen lain yang bermanfaat bagi pertumbuhan dan
kesehatan manusia (UU No. 18 tahun 2012 tentang Pangan)
➢ Zat gizi adalah zat kimia yang dapat digunakan oleh organisme untuk mempertahankan kegiatan
metabolisme tubuhnya. Kegiatan metabolisme pada manusia dan hewan lainnya termasuk
penyediaan energi, pertumbuhan, pembaruan jaringan & reproduksi
➢ Zat gizi diartikan sebagai zat kimia yang terdapat dalam makanan yang diperlukan manusia
untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan. Hingga saat ini dikenal kurang lebih 45 jenis
zat gizi dan sejak akhir tahun 1980an dikelompokkan keadaan zat gizi makro yaitu zat gizi
sumber energi berupa karbohidrat, lemak dan protein dan zat gizi mikro yaitu vitamin dan
mineral (Supariasa, 2004)
MAKANAN BERGIZI SEIMBANG
Sumber EnergiZat Tepung & Zat Gula
KARBOHIDRAT
Zat PembangunProtein Hewani & Nabati
PROTEINProses Regulasi & Metabolisme TubuhSayur dan Buah-buahan
MINERAL
Proses Regulasi & Metabolisme TubuhSayur dan Buah-buahan
VITAMIN
2 – 2,5 liter per hariTransportasiMemenuhi kebutuhanoksigen
AIR
Sumber EnergiLemak Nabati & Hewani
LEMAK
10 PEDOMAN GIZI SEIMBANG
TUMPENG GIZI SEIMBANG
PENILAIAN STATUS GIZI
Antropometri Klinis
Biokimia Biofisik
Tidak langsung (surveikonsumsi, statistikvital, faktor ekologi)
ANTROPOMETRI
• Antropometri
Metode yang digunakan untuk menilai ukuran, proporsi dan komposisi tubuh
manusia.
• Standar Antropometri Anak
Kumpulan Data tentang Ukuran, Proporsi, Komposisi Tubuh, sebagai Rujukan
untuk Menilai Status Gizi & Tren Pertumbuhan Anak (Permenkes No. 2 tahun
2020 tentang Standar Antropometri Anak)
BB/U, TB/U, BB/TB, IMT
BUKU KESEHATAN IBU DAN ANAK (KIA)ONLINE/MANUAL (MIS. KMS ONLINE)
PMK NO. 2/2020 PASAL 3
Standar Antropometri Anak wajib digunakan sebagai acuan bagi tenaga kesehatan, pengelolaprogram dan pemangku kepentingan terkait untuk penilaian :1. Status Gizi Anak2. Tren Pertumbuhan Anak
• Dilaksanakan di Fasyankes, UKBM, InstitusiPendidikan, melalui skrining dan survey
• Penentuan Status Gizi Anak merujuk pada TabelStandar Antropometri Anak dan GrafikPertumbuhan Anak
• Untuk menentukan Status Gizi Anak baikmenggunakan tabel maupun grafik perlumemperhatikan keempat indeks StandarAntropometri secara bersamaan → diketahuimasalah pertumbuhan → pencegahan dantatalaksana lanjut
STATUS GIZI ANAK
Dilaksanakan di Fasyankes, UKBM, dan InstitusiPendidikanPenilaian Tren Pertumbuhan Anak dilakukan dengan :1. Membandingkan pertambahan BB dengan Standar
Kenaikan BB
2. Membandingkan pertambahan PB atau TB denganStandar Pertambahan PB atau TB
3. Membandingkan BB/PB atau BB/TB4. Menilai Kenaikan IMT/U
TREN PERTUMBUHAN ANAK
• Grafik BB/U• Weight Increment
• Grafik PB/U atau TB/U• Height Increment
KATEGORISASI (PERMENKES NO. 2 TAHUN 2020)
Z Score BB/U PB/U atau TB/U BB/PB atauBB/TB
IMT
Di atas 3
Risiko BeratBadan Lebih
Tinggi Obesitas Obesitas
Di atas 2
Normal
Gizi Lebih
Di atas 1 Berisiko GiziLebih
Gizi Lebih
0 (Median) NormalNormal NormalDi bawah -1
Di bawah -2 Berat BadanKurang
Pendek Gizi Kurang Gizi Kurang
Di bawah -3 Berat BadanSangat Kurang
Sangat Pendek Gizi Buruk Gizi Buruk
LINGKAR KEPALA (LK) (DIUKUR PER 3 BULAN DENGAN TERATUR)
KATEGORI :
• Di atas zona hijau : Macrocephal (LK Lebihdari Normal)
• Zona hijau : Normal• Di bawah Zona Hijau : LK Kurang dari Normal
HARUS ADA DI SATUAN PAUD …
Rekap Data Berat Badan (BB)
Rekap Data Tinggi Badan (TB) atau PanjangBadan (PB)
Rekap Data Status Gizi (BB/TB atau IMT)
Data Lingkar Kepala (LK)
Sumber Data : Hasil PengukuranTenaga Kesehatan/PendidikPAUD/Kader Terlatih
Alat ukur : AplikasiOnline/Manual
KONSEP PENYEBAB MASALAH GIZI
BESARAN MASALAH GIZI
PENYEBAB MASALAH GIZI
DAMPAK MASALAH STUNTING DI INDONESIA
STRATEGI NASIONAL PERCEPATAN PENURUNAN STUNTING
INTERVENSI PENANGANAN STUNTING
INTERVENSI SPESIFIK GIZI
PENGUATAN PEMANTAUAN PERTUMBUHAN DALAM KONVERGENSI PERCEPATAN PENURUNAN STUNTING
SPM PAUD DI KABUPATEN/KOTA
Usia 0 – 11 Bulan Usia 12 – 23 Bulan Usia 24 – 59 Bulan
• Penimbangan minimal 8 kali per tahun
• Pengukuran PB/TB min 2 kali per tahun
• Pemantauan perkembanganminimal 2 kali per tahun
• Pemberian kapsul Vitamin A usia 6-11 bulan 1 kali per tahun
• Pemberian imunisasi dasarlengkap
✓ Penimbangan minimal 8 kali per tahun (minimal 4 kali dalam 6 bulan)
✓ Pengukuran PB/TB min 2 kali per tahun
✓ Pemantauan perkembangan min 2 kali per tahun
✓ Pemberian kapsulvitamin A sebanyak 2 kali per tahun
✓ Pemberian imunisasilanjutan
▪ Penimbangan minimal 8 kali setahun (min 4 kali dalam 6 bulan)
▪ Pengukuran PB/TB min 2 kali per tahun
▪ Pemantauan perkembangan min 2 kali per tahun
▪ Pemberian kapsulvitamin A sebanyak 2 kali per tahun
SAAT PANDEMI COVID-19
▪ KESEHATAN ANAK USIA DINI
POKOK BAHASAN
3▪ PERAN SATUAN PAUD
▪ GIZI ANAK USIA DINI
1
2
3
▪ KESIMPULAN4
PERAN SATUAN PAUD
Deteksi Dini TumbuhKembang Anak secaraBerkala
Lakukan Pra SkriningPerkembangan (GunakanKPSP dalam SDITK)
Pemantauan Pertumbuhandan Status Gizi (BB, TB, BB/TB atau IMT, LK)
Pemeriksaan KesehatanDasar secara Berkala
Sarana, Prasarana, HigieneSanitasi Lingkungan, Ketersediaan Air Bersih, Jamban Sehat
Pengembangan Program (Keorangtuaan, Konsultasi, Konseling)
Kerjasama dengan Orang Tua, Faskes, PemangkuKepentingan – PemenuhanSPM PAUD
▪ KESEHATAN ANAK USIA DINI
POKOK BAHASAN
3▪ PERAN SATUAN PAUD
▪ GIZI ANAK USIA DINI
1
2
3
▪ KESIMPULAN4
KESIMPULAN
Kesehatan & Gizi adalahkebutuhan esensial
Monitoring kesehatan & gizianak
Kesehatan & gizi menentukanpertumbuhan, perkembangan& kesehatan anak di masadepan
Kesiapan satuan PAUD : SDM, sarana & prasarana, sistemrujukan
Kerjasama antara satuanPAUD, keluarga & fasilitaslayanan kesehatan
BADAN AKREDITASI NASIONALPENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NONFORMAL
Komplek Direktorat Jenderal Dikdasmen Kemdikbud
Gedung F Lantai 2 Jl. RS Fatmawati, Cipete, Jakarta Selatan
Telepon: (021) 7658424, Faksimili: (021) 7698141
@banpauddanpnf
0812-9276-5586
TERIMA KASIH