Top Banner

of 27

jurnal

Oct 19, 2015

Download

Documents

lialestari

jurnal
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • LANGKAH-LANGKAHPENULISAN ARTIKEL ILMIAH

    olehAli Saukah

  • MANFAAT MENULIS ARTIKELmemperoleh pengakuan profesional dari kalangan profesinya memperdalam penguasaan bidang ilmumemperlancar peningkatan karir akademik atau jabatan fungsionalnyaberpartisipasi dalam penyebaran dan pengembangan ilmu.

    Jenis artikel jurnal ilmiah artikel hasil penelitian artikel non-penelitian (ulasan/teori)

  • LANGKAH-LANGKAH PENULISAN

    Pengembangan gagasanPerencanaan naskahPengembangan paragrafPenulisan drafFinalisasi

  • 1.PENGEMBANGAN GAGASAN

    WUJUD GAGASANHasil Penelitian (artikel penelitian)Hasil Pemikiran (artikel no-penelitian)

    PERTIMBANGAN PUBLIKASICakupan keilmuan artikel (dari sangat spesifik ke sangat umum)Aspirasi wawasan artikel (internasional, regional, nasional, kawasan, lokal)Sumbangan thd kemajuan ilmu (tinggi, sedang, rendah)Dampak ilmiah artikel (tinggi, sedang, rendah)Kualitas jenis sumber acuan (primer, sekunder)Kemutakhiran pustaka acuan (proporsinya)Analisis dan sintesis (baik, cukup, kurang)Penyimpulan&generalisasi (baik,cukup,kurang)

  • 2.PERENCANAAN PENULISAN NASKAH

    PENULISAN ARTIKEL ILMIAH PENGUNGKAPAN GAGASANRencana yang relatif matangRencana yang memudahkan penulisRencana yang dapat berubah

    JENIS PERENCANAANPerencanaan gagasan (isi artikel)Perencanan format dan teknik penulisan

    Perencanaan gagasan (isi artikel)Pengembangan butir-butir gagasan artikelTiga tingkatGagasan artikel Kerangka isi artikelGagasan bagian artikel Kerangka isi bagian artikelGagasan paragraf Kerangka isi paragraf

  • Kerangka isi artikel penelitian(1) judul(2) nama penulis(3) abstrak dan kata-kata kunci(4) pendahuluan(5) metode(6) hasil(7) bahasan(8) simpulan dan saran(9) daftar rujukan(10) lampiran (jika ada)

    Kerangka isi artikel nonpenelitian(1) judul (2) nama penulis(3) abstrak dan kata-kata kunci(4) pendahuluan(5) bagian inti (diberi judul sesuai dengan substansi)(6) penutup(7) daftar rujukan(8) lampiran-lampiran (jika ada)

  • Target Perencanaan isi bagian artikelJabaran spesifik Batasan tingkat spesifikasisemakin spesifik, semakin baikmenandai kekhasan isi

    Perencanaan Format dan Teknik PenulisanAktivitasPenentuan formatPenentuan teknik penulisan Format umum(1) Organisasi atau sistematika(2) Teknik penulisan yang mencakup(a) teknik perujukan(b) teknik penampilan tekstual dan penampilan visual(3) Teknik pengetikan: indentasi, spasi, dan tata letak.

  • Format khususFormat khas artikel tertentu (penelitian/konseptual)Format selingkung (berlaku utk jurnal tertentu)

  • ARTIKEL HASIL PENELITIAN vs LAPORAN PENELITIAN RESMIBerisi hal-hal yang sangat penting saja (lebih efisien)Pendahuluan (tanpa/dengan judul)MetodeHasilPembahasanKesimpulanSistematika lebih sederhana dan ringkasAda bagian tanpa judulAda bagian yang digabungTeknik penulisan tanpa nomor atau hurufBerbentuk esai bukan numerikProsedur penulisannya: sebelum menulis laporan resmisetelah menulis laporan resmisatu-satunya laporan penelitian

  • Judulinformatif lengkap tidak terlalu panjang atau terlalu pendek (5-15 kata) memuat variabel-variabel yang diteliti

    Nama PenulisTanpa disertai gelar akademik Nama lembaga ditulis di catatan kaki di halaman pertamaDisertai alamat untuk korespondensiJika lebih dari dua peneliti, nama peneliti utama; yang lain ditulis di catatan kaki.

    Sponsordi catatan kaki pada halaman pertama di catatan akhir sebelum daftar rujukan.

  • Abstrak dan Kata KunciRingkas dan padat tentang ide-ide yang paling penting Memuat:masalah dan/atau tujuan penelitianprosedur penelitian ringkasan hasil penelitian Ditulis dalam bahasa Inggris utk internetKata kunci memuat kata-kata pokok Jumlah kata kunci sekitar 3-5 Kata kunci diperlukan untuk komputerisasi sistem informasi ilmiah

  • PendahuluanBiasanya tidak diberi judul Memuat:latar belakang atau rasional penelitian landasan teori (kajian pustaka)wawasan rencana pemecahan masalahrumusan tujuan penelitian MetodeSecara ringkas dalam bentuk aliena memuat

    Desain penelitianPopulasi & Sampel/Sumber data Bagaimana data dikumpulkanBagaimana data dianalisisHasilbagian utama artikel ilmiahhasil bersih tanpa proses analisis data hasil pengujian hipotesis Dapat disajikan dengan tabel atau grafik untuk memperjelas penyajian hasil secara verbal

  • Pembahasanbagian terpenting dari keseluruhan isi artikel ilmiahtujuan pembahasan adalah:menjawab masalah penelitian atau menunjukkan bagaimana tujuan penelitian itu dicapai menafsirkan hasil-hasil penelitianmengintegrasikan hasil-hasil penelitian ke dalam kumpulan pengetahuan yang telah mapanmenyusun teori baru atau memodifikasi teori yang ada.

  • Kesimpulan dan Implikasi/Saranmemuat jawaban atas pertanyaan penelitian dalam bentuk substantifdalam bentuk esai, bukan dalam bentuk numerikalMemuat implikasi temuan penelitian dan/atau saran-saran yang mengacu kepada tindakan praktis, atau pengembangan teoretis, dan penelitian lanjutan.

    Daftar Rujukanharus lengkap sesuai dengan rujukan dalam tekstatacara penulisan daftar rujukan mengikuti gaya selingkung yang berlaku di jurnal yang bersangkutan.

  • ARTIKEL NON-PENELITIAN

    Mencakup semua jenis artikel ilmiah yang bukan merupakan laporan hasil penelitian:menelaah suatu teori mengembangkan suatu model mendeskripsikan fakta atau fenomena tertentu menilai suatu produk/publikasicara penyajiannya di dalam jurnal sangat bervariasi.

  • Selain itu, ARTIKEL NON-PENELITIAN dapat juga dikategorikan menjadi dua jenis:

    (1) ARTIKEL ULASAN(2) ARTIKEL TEORITIS

    (1) ARTIKEL ULASANArtikel yang mengevaluasi secara kritis suatu tulisan yang telah diterbitkan dengan cara mengkaji kemajuan penelitian mutakhir untuk memberikan penjelasan tentang permasalahan yang dikemukakan dalam tulisan tersebut

  • (2) ARTIKEL TEORITIS Mengajukan suatu teori berdasarkan hasil-hasil penelitian sebelumnya Memperluas dan memperhalus definisi konstruk-konstruk dalam teori berdasarkan telaah tentang perkembangan teori tersebut Penulis dapat mengajukan suatu teori baru atau menganalisis teori yang ada dengan menyebutkan kelemahan dan keunggulan teori tersebut dibandingkan dengan teori lainnya Penulis artikel teoritis juga dapat mengkaji konsistensi teori tersebut secara internal dan eksternal. Yakni, apakah teori tsb secara internal ada kontradiksi atau apakah teori tersebut berkontradiksi dengan hasil-hasil penelitian yang ada

  • 3.PENGEMBANGAN PARAGRAF

    HAKIKATSatuan bentuk pengungkap satu gagasan dasarSatuan bentuk pengungkap strukturalBerisi satuan pikiran dalam sejumlah kalimatBerisi satuan gagasan dari gagasan yang lebih besarBerupa satuan teks terkecil yang berisi satu gagasan dasar

    PERSYARATANUtuh satu gagasan dasarPadu keberkaitan antarkomponen, antarkalimatTerkembang ada gagasan dasar dan gagasan pengembang

    KOMPONENGagasan dasar Kalimat topikGagasan pengembang Kalimat pengembang

  • GAGASAN PENGEMBANGFaktaRincianContohData statistikDefinisiAnalogIlustrasiPerbandinganEksplanasiUrutan kausalitasKualifikasiUrutan peristiwa

    STRUKTURInduktif: Gagasan dasar Gagasan pengembangDeduktif: Gagasan pengembang Gagasan dasarKombinasi: Gagasan dasar Gagasan pengembang Gagasan dasar

  • Contoh-contoh

    (1) Masa depan sepak bola Indonesia sangat memprihatinkan. Kualitas bermain para pemain baik yang senior maupun yang yunior rendah. Kedisiplinan bermain juga rendah. Sportivitas tidak lagi dapat ditegakkan di lapangan. Pemain suka melanggar aturan permainan dan tidak mau menerima sanksi pelanggaran. Wasit tidak lagi berfungsi mengamankan dan mengatur permainan dan pemain, tetapi malahan sering mengacau permainan dan pemain.

    (2)Semangat serta kesungguhan hati guru sekolah dasar dalam mengajar dirasakan makin pudar karena kesejahteraan mereka terabaikan. Imbalan yang mereka terima rendah. Gaji mereka sering terlambat dan sering ada potongan-potongan untuk berbagai keperluan yang tidak dapat mereka pahami.

  • (3)Siswa yang rajin belajar masih dapat ditemukan di mana-mana: di kota, di pinggiran kota, dan di desa. Siswa yang berprestasi cukup banyak dan dapat ditemukan di mana-mana juga. Tidak sedikit di antara mereka yang peduli dengan keadaan lingkungan. Tampaknya, masa depan generasi penerus masih dapat diharapkan.

    (4)Belajar pada hakikatnya berlangsung sepanjang hayat. Sejak bayi anak sudah belajar. Sebelum bersekolah, anak-anak sudah belajar di dalam keluarga dan lingkungan sekitarnya. Pada usia 612 tahun anak bersekolah di sekolah dasar. Demikian seterusnya. Setelah menyelesaikan sekolah, dia masih terus belajar, setidak-tidaknya belajar memecahkan masalah yang dihadapi setiap saat. Pendek kata, belajar itu tidak mengenal batas umur.

  • Segi Pengembangan

    InternalPengembangan gagasan dasar ke dalam (sejumlah) gagasan pengembangProduk teks: paragraf yang berisi kalimat topikdan (sejumlah) kalimat pengembangTahapan : (1) penentuan gagasan dasar(2) penentuan gagasan pengembang(3) penentuan strategi pengungkapan: induktif, deduktif, kombinasi(4) penulisan teks paragraf.EksternalPembentukan paragraf dalam teks dikaitkan dengan paragraf yang lainDua alternatif status hubunganSetara: tidak ada paragraf atasan dan bawahan Bertingkat: ada paragraf atasan dan bawahan

  • Contoh (yang setara)

    ...... ......................................................................................................................Pada tahap pertama, benda-benda pencemar yang kasar dipisahkan dari arus air limbah yang dimaksudkan. Air yang tercemar mengalir melalui penyaring, kemudian masuk ke dalam ruang besar atau lazim disebut bak penampung. Benda-benda pencemar yang masih kasar yang terbawa mengendap dalam bak penampung. Air yang tersebar itu kemudian mengalir terus ke dalam tangki khusus, dan lumpur yang bercampur minyak mengendap dalam tangki itu dan dicerna oleh alat yang terdapat pada tangki pencerna. Pada tahap kedua, zat-zat organik dihancurkan dan dipisahkan dari air. Sementara air mengalir dari bak penampung ke dalam tangki, air sempat bercampur dengan udara. Proses ini menambah kadar oksigen ke dalam air dan juga menambah mikroorganisme yang mencerna limbah yang tidak dapat dihancurkan dengan cara fisika. Kemudian, air mengalir ke dalam bak penampung yang kedua, tempat mengendapnya lumpur berminyak. Dari sini air mengalir ke dalam ruang klorinasi. Dalam proses ini, zat klorin membunuh bakteri yang membahayakan kesehatan.

  • Contoh (yang bertingkat)

    Membeli mobil baru itu memang menyenangkan, tetapi karena banyaknya model di pasaran yang harus dipilih, membuat keputusan akhir itu tidaklah mudah. Setelah membatasi pilihan sampai pada dua saja, seorang pembeli biasanya membuat persamaan dan perbandingan dua mobil yang dipilihnya itu, umpamanya Ford, Thunderbird, dan Volkswagon Rabbit.Ford dan VW mempunyai beberapa persamaan. Kedua-duanya sangat menarik. Ford dapat mengangkut lima orang. Begitu juga VW. Tempat duduk kedua jenis mobil ini terbuat dari bahan yang baik dan halus. Di samping itu, Ford dan VW memberikan jaminan 12.000 mil.

  • 4. PENULISAN DRAF

    TAHAPAN AKTIVITASPenataan butir-butir gagasan secara hirarkis dan sistematisPenyusunan draf paparan ekspositori(1) Membaca semua kartu catatan(2) Mempertimbangkan semua materi yang sudah dipersiapkan(3) Mempersiapkan kerangka tulisan(4) Menuliskan draf kasar tulisan.

  • PENGUNGKAPAN VERBAL DAN VISUAL

    Pengungkapan verbalBentuk:kata, frasa, kalimat, untaian kalimat, dan alinea

    Pengungkapan visualBentuk:tabel, gambar, diagramFungsi:suplemen pengungkapan verbal (dirujuk dalam teks)

    5. FINALISASIREVISIBerdasarkan hasil pemeriksaan ulangBerdasarkan masukan teman sejawatPENYUNTINGANOleh penulisOleh pihak lain

  • TERIMA KASIH