1. KOlldisi Fisik Pantai a. Panjang Pantai IV. HASIL DAN Basil pengukuran panjang palltai peneluran penyu sisik dad Danau Menjukut sampal \Vay Penerusan adalah 4115 meter. Lokasi peneluran penyu sisik ini hanya 12.5 !'l'() dar! panjang total pamai Taman Nasional Bukit Barisan Selatan yang memanjang antara Tampang hingga Bclimbing. Seringnya pcnyu sisik mendatangi daerah tersebut selain dari pengamatan. hal ini diperkuat juga dari infoflnasi masyarakat atau petugas setempat sena iaporan hasil survei dad pihak Taman Nasional tentang tempat penyu bcnclur di kawasan pantai Tampang hingga Belimbing. Tabel hasil survei Taman Nasional Bukit Barisan Selatan mcngenai lokasi penyu bcnelur dapal dilihat pada lampiran 6. Lokasi peneluran penyu sisik ini letaknya berhadapan dengan Samudera Indonesia dengan kedalaman air 32 111 - 954111. ArtiS laut pada perairan ini cukup kuat dan pcrairan di pinggir pantal relatif tcnang dan dangkaL Menurut Nuitja (1975), menyatakan bahwa pcnyu hidup pada dua habitat yang berbeda, yaitu laut terbuka dan perairan dangkal (shallow waleI') yang banyak diunnbuhi tanaman dasar untuk mcneari makan, bermigrasi ke daratan pantai untuk bertelur. Tanaman laut yang tumbuh kebanyakan alga yang mclekat pada batll-balu karang (koral). Di perairan d:mgkal inila11 penyu bcrjam-jam lamanya menyelam diantara batu karang. Selain itu pada tempat-tempat tertentu di sekitar lokasi pcneluran penyu sisik seperti daerah Sulaiman dan Belimbing banyak terdapat batll-batuan atau terumbu karang yang mClupakan bag ian habitat (sumber makanan) penyu sisik. MCIlUlUl Carr, Hirth, dan Ogren (1966), penyu sisik menghuni daerah subtidal yang tcrdiri dari coral reefs. dan di tempat tersebut penyu sisik baik yang _tclah dewasa maupun yang masih dalam fase muda paling sering kelihatan. Demikian pula halnya pendapat CalT Ct al. (1966) dalam Nuitja 1992. tumbuhnya coral reej\' pada perairan bermanfaat bagi penyu sisik yaitu sebagai tempal mencari makan dan bcrlindung. Jenis-jenis makanan yang digcmari olch penyu sisik mcnurut Anonimous (1986), Anonimous (1981), dan MacKinon (1986) adalah ikan, bulu babi. kepiting, cumi-CUI111, kerang-kerangan, teripang, ubur-ubur. bunga karang, gang&ang laut, dan rumput laut. Jenis- jenis makanan tersebllt banyak dijumpai di sepanjang pantai an tara Tampang hingga Belimbing.
18
Embed
IV. HASIL DAN - repository.ipb.ac.id · hingga Belimbing. Tabel hasil survei Taman Nasional Bukit Barisan Selatan mcngenai lokasi penyu bcnelur dapal dilihat pada lampiran 6.
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
1. KOlldisi Fisik Pantai
a. Panjang Pantai
IV. HASIL DAN PE~lBAHASAN
Basil pengukuran panjang palltai peneluran penyu sisik dad Danau Menjukut sampal
\Vay Penerusan adalah 4115 meter. Lokasi peneluran penyu sisik ini hanya 12.5 !'l'() dar!
panjang total pamai Taman Nasional Bukit Barisan Selatan yang memanjang antara Tampang
hingga Bclimbing. Seringnya pcnyu sisik mendatangi daerah tersebut selain dari pengamatan.
hal ini diperkuat juga dari infoflnasi masyarakat atau petugas setempat sena iaporan hasil
survei dad pihak Taman Nasional tentang tempat penyu bcnclur di kawasan pantai Tampang
hingga Belimbing. Tabel hasil survei Taman Nasional Bukit Barisan Selatan mcngenai lokasi
penyu bcnelur dapal dilihat pada lampiran 6.
Lokasi peneluran penyu sisik ini letaknya berhadapan dengan Samudera Indonesia
dengan kedalaman air 32 111 - 954111. ArtiS laut pada perairan ini cukup kuat dan pcrairan di
pinggir pantal relatif tcnang dan dangkaL Menurut Nuitja (1975), menyatakan bahwa pcnyu
hidup pada dua habitat yang berbeda, yaitu laut terbuka dan perairan dangkal (shallow waleI')
yang banyak diunnbuhi tanaman dasar untuk mcneari makan, bermigrasi ke daratan pantai
untuk bertelur. Tanaman laut yang tumbuh kebanyakan alga yang mclekat pada batll-balu