Investigasi Potensi Antibakteri Dari Ubi Jalar Kuningan Terpilih Dalam Menghambat Pertumbuhan Staphylococcus sp di Laboratorium NURSIDIQ NIM 2011021063 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS KUNINGAN 2015 Pembimbing 1 : Ilah Nurlaelah, M.Si Pembimbing 2 : Ina Setiawati, M.Pd
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Investigasi Potensi Antibakteri Dari Ubi Jalar Kuningan Terpilih Dalam Menghambat Pertumbuhan Staphylococcus sp di
Laboratorium
NURSIDIQNIM 2011021063
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGIFAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
Rumusan Masalah •Bagaimana potensi antibakteri ekstrak n-heksan daging ubi jalar Kuningan terpilih dalam menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus sp
Batasan Masalah •ubi jalar AC merah dan ubi jalar AC putih Kuningan•pelarut n-heksan dengan konsentrasi 2000 ppm, 1000 ppm, dan 500 ppm•Bakteri Staphylococcus sp.•Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui zona hambat dari masing-masing konsentrasi
Tujuan Penelitian
• untuk mengetahui potensi antibakteri ekstrak n-heksan daging ubi jalar Kuningan terpilih dalam menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus sp
H0 : ekstrak n-heksan ubi jalar (ipomoea batatas) Kuningan terpilih tidak berpotensi menghambat pertumbuhan bakteri staphylococcus sp.
• HipotesisH1 : ekstrak n-heksan ubi jalar (ipomoea batatas) Kuningan terpilih berpotensi menghambat pertumbuhan bakteri staphylococcus sp.
Diameter Hambat (mm) dan Potensi Hambat (%) ekstrak n-heksan ubi jalar AC Putih terhadap Bakteri Staphylococcus sp
Data Sig α F hit
F tab Kesimpulan
Jenis 0,001 0,05 12,687
2,241
H1 diterima H0
ditolak
Hasil Uji ANOVA Two Way
• Pada penelitian ini menunjukkan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima. sehingga kesimpulannya ekstrak n-heksan ubi jalar kuningan terpilih berpotensi menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus sp.
• Ekstrak n-heksan ubi jalar AC merah memiliki potensi hambat yang lebih baik dari ekstrak n-heksan ubi jalar AC putih terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus sp.
• Dalam penelitian ini zona hambat terbesar pada ubi jalar AC merah ada pada konsentrasi 2000 ppm dan pada ubi jalar AC putih ada pada konsentrasi 1000 ppm dan 500 ppm.