Top Banner
8/16/2019 fix sken 3 http://slidepdf.com/reader/full/fix-sken-3 1/25 BAB I SKENARIO 3 Seorang wanita 56 tahun, datang ke Poli Mata Rumah Sakit Umum, dengan keluhan mata kanan merah dan nyeri, tiba-tiba cekot-cekot sejak 3 hari yang lalu Mata kabur  !erlahan-lahan, teta!i " hari ini semakin kabur sehingga hanya mam!u melihat cahaya, kalau melihat cahaya, nam!ak gambaran se!erti ada !elangi #eluhan ini disertai mual-mual dan sulih tidur Riwayat !enyakit sebelumnya, hi!ertensi sejak $5 tahun yang lalu, kencing manis disangkal Riwayat keluarga, ibu !enderita !ernah sakit dengan gejala se!erti ini kemudian menjadi buta Pada !emeriksaan dengan tonometer Schiot% dida!atkan &'( () $*$+, hi!eremi !erikornea dan konjungtia, kornea edema, !u!il midriasis oniosko!i . sudut tertutu! Riwayat memakai kacamata dengan ukuran sekitar () /0++ dan (S /3++, kacamata yang di!akai untuk jauh dan dekat 1
25

fix sken 3

Jul 05, 2018

Download

Documents

Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: fix sken 3

8/16/2019 fix sken 3

http://slidepdf.com/reader/full/fix-sken-3 1/25

BAB I

SKENARIO 3

Seorang wanita 56 tahun, datang ke Poli Mata Rumah Sakit Umum, dengan keluhan

mata kanan merah dan nyeri, tiba-tiba cekot-cekot sejak 3 hari yang lalu Mata kabur 

 !erlahan-lahan, teta!i " hari ini semakin kabur sehingga hanya mam!u melihat cahaya, kalau

melihat cahaya, nam!ak gambaran se!erti ada !elangi #eluhan ini disertai mual-mual dan

sulih tidur Riwayat !enyakit sebelumnya, hi!ertensi sejak $5 tahun yang lalu, kencing manis

disangkal Riwayat keluarga, ibu !enderita !ernah sakit dengan gejala se!erti ini kemudian

menjadi buta Pada !emeriksaan dengan tonometer Schiot% dida!atkan &'( () $*$+,

hi!eremi !erikornea dan konjungtia, kornea edema, !u!il midriasis oniosko!i . sudut

tertutu! Riwayat memakai kacamata dengan ukuran sekitar () /0++ dan (S /3++,

kacamata yang di!akai untuk jauh dan dekat

1

Page 2: fix sken 3

8/16/2019 fix sken 3

http://slidepdf.com/reader/full/fix-sken-3 2/25

BAB II

KATA KUNCI

a Mata merah

 b Mata kabur 

c Mata cekot-cekot

d 1i!ertensi

e 1i!ermetro!ia

2 laukoma

2

Page 3: fix sken 3

8/16/2019 fix sken 3

http://slidepdf.com/reader/full/fix-sken-3 3/25

4 '''

PR(M

$ 4!a saja yang menyebabkan mata kanan merah dan nyeri 7

" 4!a saja !emeriksaan 2isik dan !emeriksaan !enunjangnya 7

3 4!a saja kom!likasi yang mungkin timbul akibat glaukoma 7

0 agaimana cara mendiagnosis !asti !enyakit glaukoma 7

5 agaimana !enatalaksanaan dasar !enyakit glaukoma 7

BAB IV

PEMBAHASAN

Batasan

laukoma meru!akan suatu neuro!ati o!tik yang ditandai dengan

 !encekungan 8cu!!ing9 diskus o!tikus dan !enyem!itan la!ang !andang yangdisertai dengan !eningkatan tekanan intraokuler yang meru!akan 2aktor resiko

3

Page 4: fix sken 3

8/16/2019 fix sken 3

http://slidepdf.com/reader/full/fix-sken-3 4/25

terjadinya glaukoma Mekanisme !eningkatan tekanan intraokuler !ada glaukoma

di!engaruhi oleh gangguan aliran keluar humor a:uos

laukoma terjadi akibat adanya ketidakseimbangan antara !roses !roduksi

dan ekskresi* aliran keluar a:ueous humor ebera!a 2aktor resiko yang da!at memicu

terjadinya glaukoma adalah tekanan darah yang tinggi, diabetes melitus, mio!ia, ras

kulit hitam, !ertambahan usia dan !ascabedah ;Simmons et al , "++<- "++=>

A. Anatomi

4:ueous humor adalah cairan jernih yang dibentuk oleh kor!us siliaris dan mengisi bilik 

mata anterior dan !osterior 4:ueous humor mengalir dari kor!us siliaris melewati bilik mata

 !osterior dan anterior menuju sudut kamera okuli anterior 4:ueous humor diekskresikan

oleh trabecular meshwork ;Simmons et al, "++<-"++=> Prosesus siliaris, terletak !ada !ars

 !licata adalah struktur utama kor!us siliaris yang membentuk a:ueous humor ;Solomon,

"++"> Prosesus siliaris memiliki dua la!is e!itelium, yaitu la!isan ber!igmen dan tidak 

 ber!igmen a!isan dalam e!itel yang tidak ber!igmen diduga ber2ungsi sebagai tem!at

 !roduksi a:ueous humor ;Simmons et al, "++<-"++=> Sudut kamera okuli anterior, yang

dibentuk oleh !ertautan antara kornea !eri2er dan !angkal iris, meru!akan kom!onen !enting

dalam !roses !engaliran a:ueous humor Struktur ini terdiri dari Schwalbe?s line, trabecular meshwork dan scleral s!ur ;Riordan-a, "++@> &rabecular meshwork meru!akan jaringan

anyaman yang tersusun atas lembar-lembar berlubang jaringan kolagen dan elastik ;Riordan-

a, "++@> &rabecular meshwork disusun atas tiga bagian, yaitu uea meshwork ;bagian

 !aling dalam>, corneoscleral meshwork ;la!isan terbesar> dan juAtacanalicular*endothelial

meshwork ;la!isan !aling atas> BuAtacanalicular meshwork adalah struktur yang

 berhubungan dengan bagian dalam kanalis Schlemm ;Cibis et al, "++<-"++=>

Gambar 1.1 Strutur trab!"u#ar m!s$%or.

Sumb!r& S$i!#'s( )**1 'a#am Simmons et al, )**+,)**-.

4

Page 5: fix sken 3

8/16/2019 fix sken 3

http://slidepdf.com/reader/full/fix-sken-3 5/25

#analis Schlemm meru!akan la!isan endotelium tidak ber!ori dan la!isan ti!is

 jaringan ikat Pada bagian dalam dinding kanalis terda!at akuola-akuola berukuran

 besar, yang diduga bertanggung jawab terhada! !embentukan gradien tekanan

intraokuli ;Cibis et al, "++<-"++=> 4:ueous humor akan dialirkan dari kanalis

Schlemm ke ena e!isklera untuk selanjutnya dialirkan ke ena siliaris anterior dan

ena o!thalmikus su!erior Selain itu, a:ueous humor juga akan dialirkan ke ena

konjungtial, kemudian ke ena !al!ebralis dan ena angularis yang akhirnya menuju

ke ena o!htalmikus su!erior atau ena 2asialis Pada akhirnya, a:ueous humor akan

 bermuara ke sinus kaernosus ;Solomon, "++">

B. isio#o/i Humor A0uos

&ekanan intraokuler ditentukan oleh kece!atan !embentukan humor a:uos dan

tahanan terhada! aliran keluarnya dari mata 1umor a:uos meru!akan cairan jernih

yang mengisi kamera okuli anterior dan !osterior Dolume humor a:uos sekitar "5+

E, dan kece!atan !embentukannya ",5 E*menit #om!osisi humor a:uos ham!ir 

sama dengan kom!osisi !lasma, yaitu mengandung askorbat, !iruat, laktat, !rotein,

dan glukosa

&abel $ Perbandingan kom!osisi !lasma dan humor a:uos

5

Page 6: fix sken 3

8/16/2019 fix sken 3

http://slidepdf.com/reader/full/fix-sken-3 6/25

Page 7: fix sken 3

8/16/2019 fix sken 3

http://slidepdf.com/reader/full/fix-sken-3 7/25

sehingga da!at menimbulkan kerusakan iskemik akut !ada iris yang disertai dengan

edema kornea dan kerusakan nerus o!tikus

a. K#asiiasi

  erdasarkan mekanisme !eningkatan tekanan intraokuli, glaukoma da!at

diklasi2ikasikan menjadi glaukoma sudut terbuka dan glaukoma sudut tertutu!

laukoma sudut terbuka meru!akan gangguan aliran keluar a:ueous humor akibat

kelainan sistem drainase sudut bilik mata de!an Sedangkan glaukoma sudut tertutu!

adalah gangguan akses a:ueous humor ke sistem drainase ;Salmon, "++@>

laukoma sudut terbuka terdiri dari kelainan !ada membran !ratrabekular ;se!erti

glaukoma neoaskular dan sindrom 'rido Corneal ndothelial>, kelainan trabekular 

;se!erti glaukoma sudut terbuka !rimer, kongenital, !igmentasi dan akibat steroid>

dan kelainan !ascatrabekular karena !eningkatan tekanan e!isklera Sedangkan

glaukoma sudut tertutu! terdiri dari glaukoma sudut tertutu! !rimer, sinekia,

intumesensi lensa, oklusi ena retina sentralis, hi2iema, dan iris bombG ;Salmon,

"++@>

1. laukoma Sudut &erbuka

laukoma yang sering ditemukan adalah glaukoma sudut terbuka laukoma

sudut terbuka terjadi karena !embendungan terhada! aliran keluar a:ueous humor,

sehingga menyebabkan !enimbunan 1al ini da!at memicu !roses degenerasi

trabecular meshwork, termasuk !engenda!an materi ekstrasel di dalam anyaman

dan di bawah la!isan endotel kanalis Schlemm ;Salmon, "++@> Mekanisme

kerusakan neuron !ada glaukoma sudut terbuka dan hubungannya dengan

tingginya tekanan intraokular masih belum begitu jelas &eori utama

mem!erkirakan bahwa adanya !erubahan-!erubahan elemen !enunjang struktural

akibat tingginya tekanan intraokular di sara2 o!tikus, setinggi dengan lamina

kribrosa atau !embuluh darah di ujung sara2 o!tikus ;Hriedman dan #aiser, "++<>

&eori lainnya mem!erkirakan terjadi iskemia !ada mikroaskular diskus o!tikus

;#anski, "++<> #elainan kromosom $:-C$4 ;mengeks!resikan myocilin> juga

menjadi 2aktor !redis!osisi ;#won et al, "++@>

). laukoma Sudut &ertutu!

laukoma sudut tertutu! terjadi a!abila terbentuk sumbatan sudut kamera anterior 

oleh iris !eri2er 1al ini menyumbat aliran a:ueous humor dan tekanan intraokular 

meningkat dengan ce!at, menimbulkan nyeri hebat, kemerahan, dan !englihatan

yang kabur Serangan akut sering di!resi!itasi oleh dilatasi !u!il, yang terjadi

s!ontan di malam hari, saat !encahayaan kurang ;Salmon, "++@>

7

Page 8: fix sken 3

8/16/2019 fix sken 3

http://slidepdf.com/reader/full/fix-sken-3 8/25

• laukoma Sudut &ertutu! 4kut Pada glaukoma sudut tertutu! akut terjadi

 !eningkatan tekanan bola mata dengan tiba-tiba akibat !enutu!an

 !engaliran keluar a:ueous humor secara mendadak 'ni menyebabkan rasa

sakit hebat, mata merah, kornea keruh dan edematus, !englihatan kabur disertai halo ;!elangi disekitar lam!u> laukoma sudut tertutu! akut

meru!akan suatu keadaan darurat ;Salmon, "++@>

• laukoma Sudut &ertutu! #ronis Pada glaukoma tertutu! kronis, iris

 berangsur-angsur menutu!i jalan keluar tan!a gejala yang nyata, akibat

terbentuknya jaringan !arut antara iris dan jalur keluar a:ueous humor

laukoma sudut tertutu! biasanya bersi2at herediter dan lebih sering !ada

hi!ermetro!ia Pada !emeriksaan dida!atkan bilik mata de!an dangkal dan

 !ada goniosko!i terlihat iris menem!el !ada te!i kornea ;Salmon, "++@>

3 laukoma #ongenital

laukoma kongenital adalah bentuk glaukoma yang jarang ditemukan laukoma

ini disebabkan oleh kelainan !erkembangan struktur anatomi mata yang

menghalangi aliran keluar a:ueous humor #elainan tersebut antara lain anomali

 !erkembangan segmen anterior dan aniridia ;iris yang tidak berkembang>

4nomali !erkembangan segmen anterior da!at beru!a sindrom Rieger* disgenesis

iridotrabekula, anomali Peters* trabekulodisgenesis iridokornea, dan sindrom

4Aen2eld ;Salmon, "++@> ) laukoma Sekunder laukoma sekunder meru!akan

glaukoma yang timbul akibat adanya !enyakit mata yang mendahuluinya

ebera!a jenis glaukoma sekunder antara lain glaukoma !igmentasi,

 !seudoeks2oliasi, dislokasi lensa, intumesensi lensa, 2akolitik, ueitis, melanoma

traktus uealis, neoaskular, steroid, trauma dan !eningkatan tekanan e!isklera

;Salmon, "++@>

0 laukoma &ekanan-Iormal

ebera!a !asien da!at mengalami glaukoma tan!a mengalami !eningkatan

tekanan intraokuli, atau teta! dibawah "$ mm1g Patogenesis yang mungkin

adalah ke!ekaan yang abnormal terhada! tekanan intraokular karena kelainan

askular atau mekanis di ka!ut nerus o!tikus, atau bisa juga murni karena

 !enyakit askular laukoma jenis ini sering terjadi di Be!ang Secara genetik,

keluarga yang memiliki glaukoma tekanan-normal memiliki kelainan !ada gen

o!tineurin kromosom $+ Sering !ula dijum!ai adanya !erdarahan diskus, yang

menandakan !rogresiitas !enurunan la!angan !andang ;Salmon, "++@>

8

Page 9: fix sken 3

8/16/2019 fix sken 3

http://slidepdf.com/reader/full/fix-sken-3 9/25

2. G!a#a K#inis

)ata Pasien

 Iama . Iy J

Usia . 56 &ahun

4lamat . Balan Soka "3 edangan Sidoarjo

Pekerjaan . 'bu rumah tangga

4namnesa

#eluhan Umum . Mata merah

RPS . - Mata kanan merah dan nyeri sejak 3 hari yang lalu

- &idak ada sekret

- Pandangan kabur 

- Mual

- Sulit tidur 

- Iam!ak gambaran se!erti !elangi

RP) . - 4da riwayat hi!ertensi sejak $5 tahun yang lalu

- Sejak kecil !akai kacamata dengan ukuran kanan S/0++, kiri

S/3++ dengan tambahan kacamata yang di!akai untuk jauh

dan dekat

Riwayat Pengobatan . - &idak teratur minum obat hi!ertensi

RP# . - 'bu mengalami sakit yang sama dan mengalami kebutaan

Riwayat Sosial . Suka membaca

E. P!m!risaan isi 

#U . kesakitan

#esadaran . #om!osmentis, & $6+cm , 5+kg

Status ital . tensi $=+*$++ mm1g

 Iadi . ==A*menit

RR ."6A*menit

Suhu . 3<,"+ C

9

Page 10: fix sken 3

8/16/2019 fix sken 3

http://slidepdf.com/reader/full/fix-sken-3 10/25

Page 11: fix sken 3

8/16/2019 fix sken 3

http://slidepdf.com/reader/full/fix-sken-3 11/25

BAB V

HIPOTESIS A4A5 62IERENTIA5 2IAGNOSIS7

)i22erential diagnosis dari gejala diatas yaitu .

a laukoma

 b #atarak 

c Retino!ati

11

Page 12: fix sken 3

8/16/2019 fix sken 3

http://slidepdf.com/reader/full/fix-sken-3 12/25

BAB VI

ANA5ISIS 2ARI 2IERENTIA5 2IAGNOSIS

1. G5AUKOMA

2!inisi

laukoma adalah suatu neuro!ati o!tik kronik dida!at yang ditandai oleh

 !encekungan (cupping) diskus o!tikus dan !engecilan la!angan !andangK

 biasan ya diser ta i !eningkatan tekanan intraokular Pada sebagian besar kasus,

glauko ma t idak d iser tai dengan !enyaki t mata la innya ;glaukoma !rimer>

Mekanisme !eningkatan tekanan intraokular !ada glaukoma adalah

gangguan aliran keluar a:ueous humor akibat kelainan sistem drainase sudut

 bi lik mata de!an ;glaukoma sudut terbuka> atau gangguan akses a:ueous

humor ke sistem drainase ;glaukoma sudut tertutu!> &era!i ditujukan untuk menurunkan tekanan intraokular dan, a!abila mungkin, mem!erbaiki sebab yang

mendasarinyaLalau!un tekanan intraokular glaukoma tekanan normal berada

dalam kisaran normal, !enurunan tekanan intraokular mungkin masih ada

man2aatnya

(2talmosko!i mendeteksi cupping diskus o!tikus dan tonometri untuk mengukur 

tekanan intraokular harus menjadi bagian !emeriksaan o2talmologik rutin semua

12

Page 13: fix sken 3

8/16/2019 fix sken 3

http://slidepdf.com/reader/full/fix-sken-3 13/25

 !asien yang lebih dari 35 tah un Pemeriksaan-!emeriksaan in i teru tama

 !enting !ada !asien dengan riwayat glaukoma, keluarga dan termasuk 

kelom!ok risiko tinggi, se!erti ras kulit hitam, yang dianjurkan melakukan

skrining setia! " tahun sekali sejak usia 35 tahun dan setahu n sejak usia 5+ tahun

G#auoma Su'ut T!rbua Prim!r

laukoma sudut terbuka !rimer adalah bentuk glaukoma yang !aling sering !ada ras

kulit hitam dan !utih ambaran !atologik utama !ada glaukoma sudut terbuka

 !rimer adalah adanya !roses degenerati2 anyaman tr abekular, termasuk 

 !engenda!an materi ekstrasel didalam anya man dan di bawah la!isan endotel

kanal Schlemm 1al ini berbeda dari !roses !enuaan normal 4kibatnya

adalah !enurunan drainase a:ueous humor yang menyebabkan !eningkatan

tekanan intraokular

)iagnosis glaukoma sudut terbuka !rimer ditegakkan a!abila ditemukan kelainan-

kelainan glaukomatosa !ada diskus o!tikus dan la!angan !andang yang disertai dengan

 !eningkatan tekanan intraokular, sudut bilik mata de!an terbuka dan tam!ak normal, dan

tidak terda!at sebab lain yang menyebabkan !eningkatan tekanan intraokular Sedikitnya

se!ertiga !asien glaukoma sudut terbuka !rimer memiliki tekanan intraokular yang

normal sewaktu !ertama kali di!eriksa Badi, untuk menegakkan diagnosis mungkin

di!erlukan !emeriksaan tonometri berulang

G#auoma Su'ut T!rtutu8 Prim!r

laukoma sudut tertutu! !rimer terjadi !ada mata dengan !redis!osisi anatomis tan!a

disertai kelainan lain Peningkatan tekanan intraokular terjadi karena sumbatan aliran

keluar a:ueous akibat adanya oklusi anyaman trabekular oleh iris !eri2er #eadaan ini

da!at bermani2estasi sebagai suatu kedaruratan o2talmologik atau da!at teta!

asim!tomatik sam!ai timbul !enurunan !englihatan

)iagnosis ditegakkan dengan melakukan !emeriksaan segmen anterior dan

goniosko!i yang cermat 'stilah glaucoma sudut tertutu! !rimer hanya digunakan bila

 !enutu!an sudut !rimer telah menimbulkan kerusakan nerus o!ticus dan kehilangan

13

Page 14: fix sken 3

8/16/2019 fix sken 3

http://slidepdf.com/reader/full/fix-sken-3 14/25

Page 15: fix sken 3

8/16/2019 fix sken 3

http://slidepdf.com/reader/full/fix-sken-3 15/25

Page 16: fix sken 3

8/16/2019 fix sken 3

http://slidepdf.com/reader/full/fix-sken-3 16/25

Retino!ati diabetes adalah kelainan retina ;retino!ati> yang ditemukan !ada !enderita

diabetes melitus Retino!ati akibat diabetes melitus lama beru!a aneurismata, melebarnya

ena, !erdarahan dan eksudat lemak

Retino!ati meru!akan gejala diabetes melitus utama !ada mata, dimana ditemukan !ada

retina .

$ Mikroaneurismata, meru!akan !enonjolan dinding ka!iler, terutama daerah ena

dengan bentuk beru!a bintik merah kecil yang terletak dekat !embuluh darah terutama

 !olus !osterior #adang-kadang !embuluh darah ini demikian kecilnya sehingga tidak 

terlihat sedang dengan bantuan angiogra2i 2luoresein lebih mudah di!ertunjukkan adanya

mikroaneurismata ini Mikroanerismata meru!akan kelainan diabetes melitus dini !ada

mata

" Perdarahan da!at dalam bentuk titik, garis, dan bercak yang biasanya terletak dekat

mikroaneurismata di !olus !osterior

entuk !erdarahan ini meru!akan !rognosis !enyakit dimana !erdarahan yang luas

memberikan !rognosis lebih buruk dibanding kecil Perdarahan terjadi akibat gangguan

 !ermeabilitas !ada mikroaneurisma, atau karena !ecahnya ka!iler

3 )ilatasi !embuluh darah balik dengan lumennya iregular dan berkelok-kelok, bentuk 

ini seakan-akan da!at memberikan !erdarahan ta!i hal ini tidaklah demikian 1al ini

terjadi akibat kelainan sirkulasi dan kadang-kadang disertai kelainan endotel dan

eksudasi !lasma

R!tino8ati Hi8!rt!nsi

Retino!ati hi!ertensi adalah kelainan -ke lainan retina dan !embuluh darah retina

akibat tekanan darah tinggi 1i!ertensi atau tekanan darah tinggi memberikan kelainan

 !ada retina beru!a retino!ati hi!ertensi, dengan arteri yang besarnya tidak teratur,

eksudat !ada retina, edema retina dan !erdarahan retina

#elainan !embuluh darah da!at beru!a !enyem!itan umum atau setem!at,

 !ercabangan !embuluh darah yang tajam,  fenomena crossing atau sklerose !embuluh

darah

Penyem!itan ;s!asme> !embuluh darah tam!ak sebagai .

$ Pembuluh darah ;terutama arteriol retina> yang berwarna lebih !ucat

16

Page 17: fix sken 3

8/16/2019 fix sken 3

http://slidepdf.com/reader/full/fix-sken-3 17/25

" #aliber !embuluh yang menjadi lebih kecil atau iregular ;karena

s!asme lokal>

3 Percabangan arteriol yang tajam

ila kelainan beru!a sklerosis da!at tam!ak sebagai .

$ Re2leks co!!er wire

" Re2leks siler wire

3 Sheating

0 umen !embuluh darah yang irregular 

5 &erda!at 2enomena crossing sebagai berikut.

• leasi . !engangkatan ena oleh arteri yang berada di bawahnya

• )eiasi . !enggeseran !osisi ena oleh arteri yang bersilangan dengan ena

tersebut dengan sudut !ersilangan yang lebih kecil

• #om!resi . !enekanan yang kuat oleh arteri yang menyebabkan bendungan

ena

#elainan !embuluh darah ini da!at mengakibatkan kelainan retina yaitu

retino!ati hi!ertensi Retino!ati hi!ertensi da!at beru!a !erdarahan atau

eksudat retina yang !ada daerah makula da!at memberikangambaran se!erti

 bintang (star figure).

ksudat retina tersebut da!at berbentuk.

• Cotton wool !atches yang meru!akan edema serat sara2 retina akibat mikroin2ark 

sesudah !enyumbatan arteriole, biasanya terletak sekitar "-3 diameter !a!il di dekat

kelom!ok !embuluh darah utama sekitar !a!il

• ksudat !ungtata yang tersebar 

• ksudat !utih !ada daerah yang tak tertentu dan luas

Perdarahan retina da!at terjadi !rimer akibat okiusi arteri atausekunder 

akibat arterioklerose yang mengakibatkan oklusi enaPada hi!ertensi yang

 berat da!at terlihat !erdarahan retina !ada la!isan dekat !a!il dan sejajar 

dengan !ermukaan retina Perdarahan ena dia!edesis biasanya kecil dan

 berbentuk lidah a!i (flame shaped).

17

Page 18: fix sken 3

8/16/2019 fix sken 3

http://slidepdf.com/reader/full/fix-sken-3 18/25

BAB VII

HIPOTESA AKHIR 2IAGNOSA

erdasarkan anamnesa, !emeriksaan 2isik dan !emeriksaan !enunjang yang telah

dilakukan maka da!at di sim!ulkan !enyakit yang di derita oleh ibu tersebut adalah

glaukoma sudut tertutu! !rimer

18

Page 19: fix sken 3

8/16/2019 fix sken 3

http://slidepdf.com/reader/full/fix-sken-3 19/25

BAB VIII

MEKANISME 2IAGNOSIS

19

K!#u$an Utama & Mata merah

Ri%a9at 8!n9ait s!aran/ .

• Mata merah sejak 3 hari yang

lalu.

• Neri dan cekt!cekt.

•  "idak m#l#k.

• $angat ka#ur.

• %&alnya masih #isa melihat#ayangan sejak kemarin hanya#isa melihat cahaya.

• Mual.

•  "iga hari ini sulit tidur.

• 'ila melihat cahaya Nam(akse(erti terda(at (elangi.

Ri%a9at 8!n9ait 'a$u#u .

• $ejak 15 tahun lalu menderitahi(ertensi sam(ai 180)100mm*g.

• +ia#etes disangkal.

K!a'aan Umum & #esakitan

K!sa'aran . kom!os mentis

Tin//i Ba'an . $=+ cm

B!rat Ba'an . 5+ kg

Tan'a Vita# &

•  "ensi , 180)100 mm*g• -- ,26 )menit• Nadi , 88 )menit• $uhu , 37/2

K!8a#a &

• + ,

• $ , 5)40 $3.00 5)7.5 add2.50

•  "+ , 80/1 mm*g

•  "$ , 17/3 mm*g

• cular mtility , dalam #atas

nrmal

• al(e#ra , edema !)!

• njungti:a , hi(eremi(erikrnea dan knjungti:a)!

• rnea , edema )!

• 'M+ , dangkal )!

• ;ris , ireguler )!

• u(il , midriasis )!

• ensa , kesan jernih )

Pemeriksaan Penunjang

• erimetri ,a. + , #elum #isa di e:aluasi#. $ , ada (enyem(itan la(ang

(andang• =nisk(i , +$ sudut tertutu(.

Page 20: fix sken 3

8/16/2019 fix sken 3

http://slidepdf.com/reader/full/fix-sken-3 20/25

BAB I:

STRATEGI MEN;E5ESAIKAN MASA5AH

 P!nata#asanaan

Segera menghentikan serangan akut dengan obat-obatan ;medikamentosa inisial> Melakukan

iridektomi !eri2er !ada mata yang mengalami serangan sebagai tera!i de2initi2 ;tindakan

 bedah inisial> Melindungi mata sebelahnya dari kemungkinan terkena serangan akut

Menangani sekuele jangka !anjang akibat serangan serta jenis tindakan yang dilakukan

 

M!'iam!ntosa

a Miotikum . Untuk mengecilkan !u!il, sehingga iris le!as dari lekatannya di trabekula

dan sudutnya menjadi terbuka

- Pilokar!in "-0F $ tetes tia! 3+ menit-$ jam !ada mata yang mengalami

serangandan 3 A $ tetes !ada mata sebelahnya

 b Penghambat karbonik anhidrase . Mengurangi !roduksi humor akuos

- diamoA, glau!aA, glaukon, dsb

c (bat 1i!erosmotik

- lycerin 5+ F 3 A $++ - $5+ cc ; sesuai dengan berat badan > oral * harid (bat !engurang rasa sakit

- Suntikan mor2in $+-$5 mg Mor2in juga da!at mengecilkan !u!il

O8!rasi

&indakan o!erati2 dilakukan bila &'( yang tinggi itu sudah da!at diturunkan ila o!erasi

dilakukan !ada saat &'( masih tinggi, da!at menimbulkan glaukoma maligna, disam!ing

kemungkinan timbulnya !rola!s dari isi bulbus okuli dan !erdarahan

a 'ridektomi !eri2er

20

2ia/nosis &

laukoma sudut tertutu! !rimer 

Page 21: fix sken 3

8/16/2019 fix sken 3

http://slidepdf.com/reader/full/fix-sken-3 21/25

Untuk stadium akut yang baru terjadi sehari dan belum ada sinekhia !osteriornya

Buga dilakukan !ada mata sebelahnya yang masih sehat sebagai tindakan

 !encegahan )ilakukan bila &'( dibawah "$ mm1g dengan hasil tonogra2i C +,$3

atau lebih

 b (!erasi 2iltrasi ;'ridenkleisis, tre!anasi, sklerotomi, trabekulektomi>

)ilakukan bila &'( setelah !engobatan medikamentosa lebih tinggi dari "$ mm1g

atau lebih kecil dari "$ mm1g disertai hasil tonogra2i C lebih kecil dari +,$3

21

Page 22: fix sken 3

8/16/2019 fix sken 3

http://slidepdf.com/reader/full/fix-sken-3 22/25

Page 23: fix sken 3

8/16/2019 fix sken 3

http://slidepdf.com/reader/full/fix-sken-3 23/25

C  P!ran 8asi!n<!#uar/a untu 8!n9!mbu$an

Peran !asien dalam kasus ini adalah adanya kemauan untuk sehat dan

menjalani !engobatan dengan taat agar tidak terjadi kom!likasi Peran #eluarga juga

sangat membantu dalam mensu!!ort dan mengawasi !rilaku keseharian !asien

2. P!n"!/a$an 8!n9ait

Salah satu satu cara !encegahan glaukoma adalah dengan deteksi sedini

mungkin (rang-orang yang memiliki resiko menderita glaukoma sudut tertutu!

sebaiknya menjalani !emeriksaan mata yang rutin dan jika resikonya tinggi sebaiknya

menjalani iridotomi untuk mencegah serangan akut Iasihat yang da!at diberikan

 !ada !asien glaucoma sudut sem!it yaitu.

$ mosi da!at menimbulkan serangan akut

" Membaca dekat yang menyebabkan miosis atau !u!il kecil da!at

menimbulkan serangan !ada glaukoma dengan blok !u!il

3 Pemakaian sim!atomimetik yang melebarkan !u!il berbahaya

0 Sudut sem!it dengan hi!ermetro! dan bilik mata dangkal berbahaya

memakai obat antihistamin dan antis!asme

23

Page 24: fix sken 3

8/16/2019 fix sken 3

http://slidepdf.com/reader/full/fix-sken-3 24/25

2ATAR PUSTAKA

Cibis, 1, eaer, 14, Bhons, #, #aushal, S, &sai, BC, and eretska, BS, "++<

&rabecular Meshwork  In. &anaka, S, ed  Fundamentals and Principles of 

Ophthalmology Singa!ore. 4merican 4cademy o2 (!hthalmology, 50-5@

Salmon, BR, "++= laukoma 'n. Paul R, Lhitcher, BP, ed Oftalmologi Umum

Vaughan & s!ury d $< Bakarta. C, "$"-""0

Simmons, S&, et al , "++< 'ntraocular Pressure and 4:ueous 1umor )ynamics In.

&anaka, S, ed "laucoma Singa!ore. 4merican 4cademy o2 (!hthalmology, $<-"@

Simmons, S&, et al , "++< 'ntroduction to laucoma. &erminology, !idemiology,

and 1eredity  In. &anaka, S, ed "laucoma Singa!ore. 4merican 4cademy o2 

(!hthalmology, 3-$5

Solomon, 'S, "++"  #ueous $umor %ynamics 4ailable at.

htt!.**wwwnyeeedu*!d2*solomona:humor!d2 N4ccessed $" Maret "+$"O

#won, 1, Hingert, B1, #uehn, M1, 4lward, LM, "++@ Mechanisms o2 

)isease, Primary (!en-4ngle laucoma I ngl B Med 36+. $$$3-$$"0

#anski, BB, "++< laucoma. Primary (!en-4ngle laucoma  In. dwards, R, ed

Clinical (!hthalmology, 4 Systemic 4!!roach, SiAth dition Philadel!hia. Saunders,

3="-3@+

Bames, , Chew, C, ron, 4, "++6 (2talmologi. ecture Iotes ;@th ed> Bakarta.

rlangga

'lyas, Sidharta 'lmu !enyakit mata disi 3 Bakarta . alai Penerbit H#U' "+$+1al$6<-<", "$"-3

24

Page 25: fix sken 3

8/16/2019 fix sken 3

http://slidepdf.com/reader/full/fix-sken-3 25/25