Top Banner
EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM/KEGIATAN BERSUMBER APBN DAN DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) BIDANG KESEHATAN TAHUN 201 8 BIRO PERENCANAAN DAN ANGGARAN SEKRETARIAT JENDERAL KEMENTERIAN KESEHATAN JAKARTA, 3 DESEMBER 2018 1
21

EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM/KEGIATAN … · evaluasi pelaksanaan program/kegiatan bersumber apbn dan dana alokasi khusus (dak) bidang kesehatan tahun 2018 biro perencanaan dan anggaran

Mar 12, 2019

Download

Documents

ngothuan
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM/KEGIATAN … · evaluasi pelaksanaan program/kegiatan bersumber apbn dan dana alokasi khusus (dak) bidang kesehatan tahun 2018 biro perencanaan dan anggaran

EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM/KEGIATAN BERSUMBER APBN

DAN DANA ALOKASI KHUSUS (DAK)BIDANG KESEHATAN TAHUN 2018

BIRO PERENCANAAN DAN ANGGARAN

SEKRETARIAT JENDERAL KEMENTERIAN KESEHATAN

JAKARTA, 3 DESEMBER 2018

1

Page 2: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM/KEGIATAN … · evaluasi pelaksanaan program/kegiatan bersumber apbn dan dana alokasi khusus (dak) bidang kesehatan tahun 2018 biro perencanaan dan anggaran

2Sumber : Smart DJA, PER 3 Des. 2018

• Penyerapan terbesar pada Progam JKN (99,8%)

• Penyerapan terkecil pada Program Farmalkes (54,5%)

REALISASI ANGGARAN KEMENKESPER PROGRAM TAHUN ANGGARAN 2018

60.2%

99.8%

81.0%75.5%

72.2%

63.6%

54.5%

77.5%70.8%

0.0%

20.0%

40.0%

60.0%

80.0%

100.0%

120.0%

0.00

5,000,000.00

10,000,000.00

15,000,000.00

20,000,000.00

25,000,000.00

30,000,000.00

PAGU HARIAN REALISASI SP2D %

(Dlm Juta Rupiah)

Page 3: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM/KEGIATAN … · evaluasi pelaksanaan program/kegiatan bersumber apbn dan dana alokasi khusus (dak) bidang kesehatan tahun 2018 biro perencanaan dan anggaran

3

(dalam Milyar Rp)

Sumber : Smart DJA, PER 3 Des. 2018

• Penyerapan Beban Pegawai terbesar pada Program Yankes dan terkecil pada program Dukman• Penyerapan Beban Barang terbesar pada program Itjen dan terkecil pada program Farmalkes• Penyerapan Beban Modal terbesar pada progam Itjen dan terkecil pada program JKN

REALISASI ANGGARAN KEMENKESPER JENIS BELANJA TAHUN ANGGARAN 2018

PAGU REALISASI % PAGU REALISASI % PAGU REALISASI % PAGU REALISASI %

DUKMAN 1.612,45 840,80 52,1% 819,84 653,26 79,7% 127,02 45,52 35,8%

JKN 59,64 41,04 68,8% 19,97 2,23 11,2% 25.502,40 25.474,95 99,9%

ITJEN 41,45 32,19 77,7% 76,94 63,54 82,6% 1,60 1,43 89,2%

KESMAS 72,21 55,58 77,0% 2.020,38 1.526,42 75,6% 10,12 5,05 49,9%

YANKES 2.310,02 2.140,26 92,7% 12.279,78 9.116,47 74,2% 2.410,80 1.023,38 42,4%

P2P 550,68 429,75 78,0% 1.825,16 1.112,95 61,0% 347,69 189,84 54,6%

FARMALKES 36,96 27,69 74,9% 5.014,80 2.737,27 54,6% 34,04 8,53 25,0%

LITBANGKES 174,37 137,76 79,0% 683,62 538,48 78,8% 51,03 28,50 55,8%

PPSDMKES 1.146,30 870,45 75,9% 3.078,83 2.230,88 72,5% 643,31 345,45 53,7%

Total 5.944,43 4.534,47 76,3% 25.858,99 18.020,32 69,7% 3.645,58 1.649,92 45,3% 25.502,40 25.474,95 99,9%

PROGRAM

BEBAN PEGAWAI BEBAN BARANG DAN BARANG BELANJA MODAL BEBAN BANTUAN SOSIAL

Page 4: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM/KEGIATAN … · evaluasi pelaksanaan program/kegiatan bersumber apbn dan dana alokasi khusus (dak) bidang kesehatan tahun 2018 biro perencanaan dan anggaran

4

(dalam Milyar Rp)

Sumber : Smart DJA, PER 3 Des. 2018

• Penyerapan anggaran Kantor Pusat terbesar pada Program JKN dan terkecil pada program P2P • Penyerapan anggaran Dekonsentrasi terbesar pada program Farmalkes dan terkecil pada program JKN• Penyerapan anggaran Kantor Daerah terbesar pada progam Litbangkes dan terkecil pada program PPSDMKES

REALISASI ANGGARAN KEMENKESPER KEWENANGAN TAHUN ANGGARAN 2018

PAGU REALISASI % PAGU REALISASI % PAGU REALISASI %

DUKMAN 2.509,85 1.500,69 59,8% 49,46 38,88 78,6%

ITJAN 25.552,28 25.499,28 99,8% 29,73 18,95 63,7%

ITJEN 119,98 97,17 81,0%

KESMAS 1.562,51 1.205,93 77,2% 517,37 362,62 70,1% 22,83 18,50 81,0%

YANKES 621,14 345,31 55,6% 76,99 62,44 81,1% 16.302,47 11.872,36 72,8%

P2P 1.352,83 699,66 51,7% 203,36 160,13 78,7% 1.167,33 872,75 74,8%

FARMALKES 5.020,80 2.719,20 54,2% 65,00 54,28 83,5%

LITBANGKES 684,23 513,10 75,0% 224,78 191,64 85,3%

PPSDMKES 1.378,15 1.051,32 76,3% 161,03 131,07 81,4% 3.329,26 2.264,39 68,0%

TOTAL 38.801,77 33.631,66 86,7% 1.102,94 828,36 75,1% 21.046,68 15.219,64 72,3%

Kantor Pusat Dekonsentrasi Kantor DaerahPROGRAM

JKN

Page 5: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM/KEGIATAN … · evaluasi pelaksanaan program/kegiatan bersumber apbn dan dana alokasi khusus (dak) bidang kesehatan tahun 2018 biro perencanaan dan anggaran

5

(dalam Milyar Rp)

Sumber : Smart DJA, PER 3 Des. 2018

• Penyerapan anggaran bersumber RM terbesar pada Program JKN dan terkecil pada program Farmalkes• Penyerapan anggaran bersumber dana PNBP terbesar pada program Farmalkes dan terkecil pada program Litbankes• Penyerapan anggaran bersumber HLL terdapat pada program Dukman dan Farmalkes belum ada penyerapan• PLN terdapat program Yankes belum ada penyerapan • BLU terdapat pada program Yankes dengan serapan 69,5% dan PPSDMK dengan serapan 60,4%

REALISASI ANGGARAN KEMENKESPER SUMBER DANA TAHUN ANGGARAN 2018

PAGU REALISASI % PAGU REALISASI % PAGU REALISASI % PAGU REALISASI % PAGU REALISASI %

DUKMAN 2.530,80 1.535,57 60,7% 4,94 4,00 81,0% 23,57 0,00 0,0%

JKN 25.582,01 25.518,23 99,8%

ITJEN 119,98 97,17 81,0%

KESMAS 2.101,81 1.586,44 75,5% 0,90 0,61 67,6%

YANKES 4.672,20 3.708,64 79,4% 30,90 19,70 63,8% 0,50 0,00 0,0% 12.297,00 8.551,77 69,5%

P2P 2.613,56 1.648,94 63,1% 109,97 83,60 76,0%

FARMALKES 4.925,39 2.761,91 56,1% 13,78 11,57 84,0% 146,62 0,00 0,0%

LITBANGKES 906,15 702,99 77,6% 2,86 1,75 61,2%

PPSDMKES 4.059,90 2.943,39 72,5% 297,81 194,70 65,4% 510,72 308,69 60,4%

TOTAL 47.511,80 40.503,26 85,2% 461,17 315,94 68,5% 170,19 0,00 0,0% 0,50 0,00 0,0% 12.807,73 8.860,46 69,2%

PROGRAM01 RM 04 PNBP 11 HLL 02 PLN 06 BLU

Page 6: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM/KEGIATAN … · evaluasi pelaksanaan program/kegiatan bersumber apbn dan dana alokasi khusus (dak) bidang kesehatan tahun 2018 biro perencanaan dan anggaran

66

TREN PENYERAPAN PER

KEWENANGAN TA 2016-2018

Sumber : SMART DJA, per 3 Des. 2018

Proporsi Anggaran Kemenkes TA 2016 s.d2018 per Jenis Kewenangan terbesar di Kantor Pusat dan terkecil di Dekonsentrasi

Secara berturut-turut persen penyerapan anggaran dekon terendah dari tahun 2016 s.d 17, dan pada tahun 2018 sedikit lebih tinggi dari Kantor Daerah (per 3 Des. 2018)Kantor Pusat Kantor Daerah Dekonsentrasi

2016 40,792,626,457,000 22,756,907,483,000 2,113,059,057,000

2016 (%) 89.6% 84.5% 58.7%

2017 37,056,242,279,000 20,991,160,182,000 1,066,701,376,000

2017 (%) 95.0% 89.5% 88.1%

2018 38,801,771,943,000 21,046,675,460,000 1,102,942,700,000

2018 (%) 86.7% 72.3% 75.1%

0

5,000,000,000,000

10,000,000,000,000

15,000,000,000,000

20,000,000,000,000

25,000,000,000,000

30,000,000,000,000

35,000,000,000,000

40,000,000,000,000

45,000,000,000,000

Page 7: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM/KEGIATAN … · evaluasi pelaksanaan program/kegiatan bersumber apbn dan dana alokasi khusus (dak) bidang kesehatan tahun 2018 biro perencanaan dan anggaran

TREN PENYERAPAN ANGGARAN DEKONSENTRASIKEMENKES TAHUN 2016 - 2018

(Dalam Ribu Rupiah)

Sumber : SMART DJA, per 3 Des. 2018 7

• Total Anggaran Dekon dari tahun 2016-2017 berkurang setenganya, dan tahun 2018 mengalami sedikit peningkatan dari tahun 2017

• Alokasi anggaran dekon terbesar 3 tahun terakhir pada program Kesmas, terkecil pada program penguatan JKN.• Program PPSDM berturut-turut (Tahun 2016 dan 2017) persen penyerapan terkecil, dan

PAGU REALISASI % PAGU REALISASI % PAGU REALISASI %

DUKMAN 126.496.400 100.459.131 79,4% 44.920.112 41.108.897 91,5% 49.457.349 38.877.248 78,6%

JKN 53.524.800 46.282.844 86,5% 23.097.060 20.967.196 90,8% 29.734.111 18.944.172 63,7%

KESMAS 1.094.560.691 610.956.429 55,8% 496.386.052 442.044.603 89,1% 517.369.997 362.547.769 70,1%

YANKES 210.240.241 116.023.860 55,2% 100.289.616 87.386.201 87,1% 76.992.000 62.438.586 81,1%

P2P 362.490.623 214.735.721 59,2% 200.814.968 178.749.674 89,0% 203.363.915 160.128.183 78,7%

FARMALKES 65.000.000 56.550.656 87,0% 49.077.362 44.834.051 91,4% 65.000.000 54.251.561 83,5%

PPSDMKES 200.746.302 95.572.890 47,6% 152.116.206 124.964.066 82,2% 161.025.328 131.067.218 81,4%

TOTAL 2.113.059.057 1.240.581.530 58,7% 1.066.701.376 940.054.687 88,1% 1.102.942.700 828.254.737 75,1%

PROGRAM2016 2017 2018

Page 8: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM/KEGIATAN … · evaluasi pelaksanaan program/kegiatan bersumber apbn dan dana alokasi khusus (dak) bidang kesehatan tahun 2018 biro perencanaan dan anggaran

8

TREN REALISASI ANGGARAN DEKONSENTRASI PER PROVINSI TA 2016-2018

Terdapat pola persentase penyerapan yang relatif rendah dibanding rata-rata nasional secara berulang pada Prov. Jabar, Jatim, Maluku, Papua dan Kaltara

Sumber : SMART DJA, per 3 Des. 2018

0.0%

10.0%

20.0%

30.0%

40.0%

50.0%

60.0%

70.0%

80.0%

90.0%

100.0%

0

20,000,000,000

40,000,000,000

60,000,000,000

80,000,000,000

100,000,000,000

120,000,000,000

140,000,000,000D

KI

JAB

AR

JATE

NG

DIY

JATI

M

AC

EH

SUM

UT

SUM

BA

R

RIA

U

JAM

BI

SUM

SEL

LAM

PU

NG

KA

LBA

R

KA

LTEN

G

KA

LSEL

KA

LTIM

SULU

T

SULT

ENG

SULS

EL

SULT

RA

MA

LUK

U

BA

LI

NTB

NTT

PA

PU

A

BEN

GK

ULU

MA

LUT

BA

NTE

N

BA

BEL

GO

RO

NTA

LO

KEP

RI

PA

BA

R

SULB

AR

KA

LTA

RA

2016 PAGU

2017 PAGU

2018 PAGU

2016 %

2017 %

2018 %

(Dalam Rupiah) (Persentase)

VV

Page 9: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM/KEGIATAN … · evaluasi pelaksanaan program/kegiatan bersumber apbn dan dana alokasi khusus (dak) bidang kesehatan tahun 2018 biro perencanaan dan anggaran

9

0.0%

20.0%

40.0%

60.0%

80.0%

100.0%

120.0%

DUKMAN JKN KESMAS YANKES P2P FARMALKES PPSDMKES

REALISASI ANGGARAN DEKONSENTRASI PER PROVINSI PER PROGRAM TA 2018

Terdapat pola persentase penyerapan yang relatif rendah pada sebagian program dibanding rata-rata nasional, yaitu: Prov. Jabar, Maluku, Pabar dan Kaltara

Sumber : SMART DJA, per 3 Des. 2018

Rata-Rata Nasional: 75.1%

Page 10: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM/KEGIATAN … · evaluasi pelaksanaan program/kegiatan bersumber apbn dan dana alokasi khusus (dak) bidang kesehatan tahun 2018 biro perencanaan dan anggaran

10

EVALUASI DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) BIDANG KESEHATAN TAHUN ANGGARAN

2018

Page 11: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM/KEGIATAN … · evaluasi pelaksanaan program/kegiatan bersumber apbn dan dana alokasi khusus (dak) bidang kesehatan tahun 2018 biro perencanaan dan anggaran

PERKEMBANGAN PAGU DAKBIDANG KESEHATAN

Rp. 20,12 Triliun

Rp. 23,22 Triliun

Rp. 26,01 Triliun

TAHUN 2016 TAHUN 2017 TAHUN 2018

MENINGKAT TERUS !!!

TAHUN 2015

Rp. 6,18

Triliun

Rp. 29,50Triliun

TAHUN 2019

Page 12: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM/KEGIATAN … · evaluasi pelaksanaan program/kegiatan bersumber apbn dan dana alokasi khusus (dak) bidang kesehatan tahun 2018 biro perencanaan dan anggaran

DISTRIBUSI ALOKASI DAK BIDANG KESEHATAN 2018

TOTAL DAK 2018

26,01 TDAK FISIK 2018

17,45 TDAK NON FISIK 2018

8,55 T

1. Reguler 9,99 T

2. Penugasan 4,24 T

3. Afirmasi 3,23 T

1. Dasar 2,66 T

2. Rujukan 2,48 T

3. Farmasi 1,9 T

4. JKN 0,93 T

5. PD 1,87 T

6. Imunisasi 0,47 T

2. BOK Kab/kota 404,2 M

3. Distribusi & eLog 98 M

4. Jampersal 1,56 T

5. BOK PKM 5,61 T

6. Akreditas PKM 721,7 M

1. BOK Prov 75 M

7. Akreditas RS 72 M

8. Akreditas Labkes 4,39 M

Page 13: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM/KEGIATAN … · evaluasi pelaksanaan program/kegiatan bersumber apbn dan dana alokasi khusus (dak) bidang kesehatan tahun 2018 biro perencanaan dan anggaran

TABEL 2.REALISASI DAK FISIK BIDANG KESEHATAN PADA TW III TA. 2018

(BOK PROVINSI) DI 5 PROVINSI DENGAN SERAPAN TERENDAH

TABEL 1. REALISASI DAK FISIK BIDANG KESEHATAN PADA TW III TA. 2018

(BOK PROVINSI) DI 5 PROVINSI DENGAN SERAPAN TERTINGGI

NO PROVINSI REALISASI (%)

1 BANTEN 0%

2 DKI JAKARTA 0%

3 PAPUA BARAT 0%

4 SULAWESI BARAT 0%

5 SULAWESI UTARA 0%

NO PROVINSI REALISASI (%)

1 NUSA TENGGARA BARAT 91%

2 LAMPUNG 88%

3 SUMATERA SELATAN 79%

4 JAWA TENGAH 76%

5 DI YOGYAKARTA 67%

Sumber: Laporan E-Renggar per 23 Nov 2018

Page 14: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM/KEGIATAN … · evaluasi pelaksanaan program/kegiatan bersumber apbn dan dana alokasi khusus (dak) bidang kesehatan tahun 2018 biro perencanaan dan anggaran

KAB/KOTA DENGAN REALISASI TERENDAH DAK FISIK BIDANG KESEHATAN TW III TA. 2018

TABEL 3. REALISASI DAK FISIK BIDANG KESEHATAN PADA TW III TA. 2018

DI 5 KAB/KOTA DENGAN SERAPAN TERTINGGI

NO KAB/KOTA REALISASI (%)

1 KAB. BADUNG 100%

2 KOTA SEMARANG 88%

3 KAB. SERDANG BEDAGAI 86%

4 KAB. BONE 86%

5 KAB. SUMBAWA BARAT 84%

TERDAPAT 62 KAB/KOTA DENGAN

REALISASI 0%

Sumber: Laporan E-Renggar per 23 Nov 2018

Page 15: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM/KEGIATAN … · evaluasi pelaksanaan program/kegiatan bersumber apbn dan dana alokasi khusus (dak) bidang kesehatan tahun 2018 biro perencanaan dan anggaran

REALISASI TERENDAH DAK NONFISIK BIDANG KESEHATAN TW III TA. 2018 (BOK PROVINSI)

TABEL 4. REALISASI DAK NONFISIK BIDANG KESEHATAN PADA TW III TA. 2018

(BOK PROVINSI) DI 5 PROVINSI DENGAN SERAPAN TERTINGGI

NO PROVINSI REALISASI (%)

1 PROVINSI JAMBI 92%

2 PROVINSI BALI 55%

3 PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT 46%

4 PROVINSI BENGKULU 45%

5 PROVINSI KALIMANTAN SELATAN 45%

TERDAPAT 19 PROV DG REALISASI 0%

Sumber: Laporan E-Renggar per 23 Nov 2018

Page 16: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM/KEGIATAN … · evaluasi pelaksanaan program/kegiatan bersumber apbn dan dana alokasi khusus (dak) bidang kesehatan tahun 2018 biro perencanaan dan anggaran

KAB/KOTA DENGAN REALISASI TERENDAH DAK NONFISIK BIDANG KESEHATAN TA. 2018

TABEL 5. REALISASI DAK NONFISIK BIDANG KESEHATAN PADA TW III TA. 2018

DI 5 KAB/KOTA DENGAN SERAPAN TERTINGGI

NO KAB/KOTA REALISASI (%)

1 KAB. HALMAHERA TIMUR 95%

2 KAB. MAMBERAMO RAYA 92%

3 KAB. HALMAHERA BARAT 78%

4 KAB. LAHAT 75%

5 KAB. KONAWE UTARA 73%

TERDAPAT 110 K/K DG REALISASI 0%

Sumber: Laporan E-Renggar per 23 Nov 2018

Page 17: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM/KEGIATAN … · evaluasi pelaksanaan program/kegiatan bersumber apbn dan dana alokasi khusus (dak) bidang kesehatan tahun 2018 biro perencanaan dan anggaran

Permasalahan UmumPelaksanaan Dekonsentrasi (1)

1. Terlambatnya penetapan SK KPA/pengelola kegiatan,

2. Kegiatan dekon menunggu kegiatan/produk dari pusat (misal TOT menunggu MOT, pelaksanaan kegiatan menunggu Juknis atau NSPK, dll),

3. Keterbatasan SDM untuk melaksanakan kegiatan (jumlah yang kurang, SDM rangkap kerjaan, dll)

4. Sisa anggaran dari kegiatan yang sudah dilaksanakan enggan dilaksanakansehingga penyerapan tidak maksimal.

5. Provinsi cenderung melaksanakan kegiatan bersumber APBD terlebih dahulu. Unjuk kinerja Kadinkes diukur bagaimana penyerapan APBD-nya bukan darianggaran dekonnya, selain itu daerah mengeluhkan menu.

17

Page 18: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM/KEGIATAN … · evaluasi pelaksanaan program/kegiatan bersumber apbn dan dana alokasi khusus (dak) bidang kesehatan tahun 2018 biro perencanaan dan anggaran

Permasalahan UmumPelaksanaan Dekonsentrasi (2)

6. Sulitnya integrasi antar program, karena masih tingginya ego program.

7. Masih kurangnya sosialisasi PIS PK, belum semua pihak/SDM/Nakes yang terkaitmemahami pentingnya PIS PK.

8. Masih kurangnya pendampingan dari Pusat sesuai konsep Binwil.

9. Kurangnya pemahaman beberapa daerah mengenai pemanfaatan kapitasi JKN dan BOK serta Dana Desa untuk pembiayaan pelaksanaan PIS PK.

10.Adanya revisi karena perubahan menu dekon.

18

Page 19: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM/KEGIATAN … · evaluasi pelaksanaan program/kegiatan bersumber apbn dan dana alokasi khusus (dak) bidang kesehatan tahun 2018 biro perencanaan dan anggaran

Rekomendasi (1)

1. Terkait terbatasnya SDM pelaksana kegiatan dekon: 1) Perluasan lokuspenempatan NS ke daerah Stunting dan DB, 2) Perluasan pemanfaatandana BOK untuk rekrutmen tenaga kontrak, 3) Pendelegasian pelaksanaankegiatan dari provinsi ke kab/kota, pertanggungjwaban tetap di provinsi

2. Percepatan penetapan SK KPA oleh Gubernur

3. Minimalisasi dan percepatan proses revisi

4. Pemantauan berkala

5. Percepatan pelaksanaan kegiatan yang sifatnya berupa rangkaian kegiatandimulai lebih awal di pusat.

19

Page 20: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM/KEGIATAN … · evaluasi pelaksanaan program/kegiatan bersumber apbn dan dana alokasi khusus (dak) bidang kesehatan tahun 2018 biro perencanaan dan anggaran

Rekomendasi (2)

6. Percepatan penerbitan Juknis, Juklak, atau NSPK.

7. Penetapan menu dekon perlu sinkronisasi antara kebutuhanpencapaian PN dan kebutuhan local spesifik daerah

8. Penetapan Indikator Kinerja Kegiatan/Program di provinsimemperhatikan data baseline.

9. Perlunya perluasan pembinaan program atau akreditasi pelayanankesehatan terhadap faskes swasta mengingat tempat meninggalnyaKematian Ibu sebagian berada di Faskes swasta.

20

Page 21: EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM/KEGIATAN … · evaluasi pelaksanaan program/kegiatan bersumber apbn dan dana alokasi khusus (dak) bidang kesehatan tahun 2018 biro perencanaan dan anggaran

21