LAPORAN KASUS ANESTESI I. IDENTITAS PASIEN Nama : Tn. I Umur : 45 tahun Jenis Kelamin : Laki-laki Agama : Islam Status Pernikahan : Menikah Pekerjaan : Kuli Pendidikan terakhir : SMA Alamat : Banyuresmi Diagnosa : CKD ec uropati obstruktif + ureterolithiasis dextra + hidronefrosis sinistra ec staghorn stone No. CM : 01630572 II. EVALUASI PRE-ANESTESI 1. Anamnesis Keluhan Utama Sesak nafas Riwayat Penyakit Sekarang Pasien laki – laki berusia 45 tahun datang ke RSUD dr. Slamet Garut dengan keluhan sesak nafas sejak 1 minggu SMRS. Pasien merasakan sesak nafas tidak dipengaruhi oleh aktivitas yang dilakukannya. Batuk-batuk disangkal os dan os tidak memiliki 1
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Pasien laki – laki berusia 45 tahun datang ke RSUD dr. Slamet Garut dengan keluhan sesak nafas sejak 1 minggu SMRS. Pasien merasakan sesak nafas tidak dipengaruhi oleh aktivitas yang dilakukannya. Batuk-batuk disangkal os dan os tidak memiliki riwayat asma. Pasien mengeluhkan adanya penurunan nafsu makan, mual dan muntah sejak sebulan SMRS. Nyeri perut, perut kembung, dan diare disangkal os. Pasien mengatakan beliau memiliki riwayat mempunyai batu ginjal yang dialami sekitar 6 bulan SMRS. Os mengeluhkan nyeri saat BAK semakin dirasakan os. Terkadang saat BAK terdapat air kencing yang bewarna pekat dan kemerahan.
Riwayat Penyakit Dahulu
Keluhan yang sama sebelumnya : disangkal
1
Riwayat darah tinggi : disangkal
Riwayat kencing manis : disangkal
Riwayat asma : disangkal
Riwayat alergi makan dan obat : disangkal
Riwayat penyakit kuning : disangkal
Riwayat penyakit ginjal : (+) sejak 6 bulan yang lalu
Riwayat penyakit jantung : disangkal
Riwayat penyakit paru : disangkal
Riwayat alergi : disangkal
Riwayat Penyakit Keluarga
Keluarga pasien tidak ada yang mengalami keluhan seperti ini.
Riwayat Kebiasaan
Pasien tidak merokok , tidak mengkonsumsi alkohol dan tidak
menggunakan obat-obatan terlarang golongan narkotik.
Riwayat pengobatan
Pasien belum pernah berobat sejak keluhannya timbul. Riwayat alergi
obat-obatan disangkal.
Riwayat Anestesi
Pasien tidak pernah dilakukan operasi dan anestesi sebelumnya.
2. Pemeriksaan Fisik
Status generalis
Keadaan umum : tampak sakit sedang
Kesadaran : compos mentis
Tinggi Badan : 164 cm
Berat Badan : 65 kg
Tekanan Darah : 140/90 mmHg
Nadi : 104x/menit
2
Suhu : 36.2oC
Pernafasaan : 20x/menit
Keadaan gizi : baik
Sianosis : Tidak ada
Udema umum : Tidak ada
Mobilitas ( aktif / pasif ) : aktif
Kulit
Warna : kuning langsat
Effloresensi : (-)
Jaringan Parut : tidak ada
Pigmentasi : tidak ada
Pertumbuhan rambut : distribusi rambut baik dan merata
Lembab/Kering : lembab
Suhu Raba : hangat
Pembuluh darah : tidak ada pelebaran pembuluh darah maupun pembuluh darah
kolateral
Keringat : umum
Turgor : baik
Ikterus : tidak ada
Lapisan Lemak : distribusi merata
Lain-lain : tidak ada
Kelenjar Getah Bening
Submandibula : tidak teraba membesar
3
Supraklavikula : tidak teraba membesar
Lipat paha : tidak teraba membesar
Leher : tidak teraba membesar
Ketiak : tidak teraba membesar
Kepala
Ekspresi wajah : wajar/normal
Simetri muka : simetris
Rambut : hitam dengan sedikit uban, merata
Pembuluh darah temporal: teraba dan tidak ada kelainan
Mata
Exophthalamus : tidak ada
Enopthalamus : tidak ada
Kelopak : oedem (-), hiperemis (-)
Lensa : jernih
Konjungtiva : anemis +/+
Sklera : ikterik -/-
Nistagmus : tidak ada
Lapangan penglihatan : normal ke segala arah
Tekanan bola mata: normal
Gerakan Mata : dapat digerakkan ke segala arah
Deviatio konjugae : tidak ada
4
Telinga
Tuli : - / -
Lubang : Liang telinga lapang
Cairan : - / -
Selaput pendengaran : utuh
Penyumbatan : - / -
Mulut
Bibir : tidak sianosis, lembab Tonsil : T1 –T1
tenang
Langit-langit : tidak ada kelainan Bau pernapasan : tidak ada
Gigi geligi : lengkap, tidak ada caries
Faring : tidak hiperemis
Lidah : tidak tampak papil atrofi, lidah kotor (-)
Leher
Tekanan Vena Jugularis (JVP) : 5 -2 cm H2O.
Kelenjar Tiroid : tidak tampak membesar.
Kelenjar Limfe kanan : tidak tampak membesar
Dada
Bentuk : datar, tidak cekung
5
Pembuluh darah : tidak tampak pelebaran dan vena kolateral
Buah dada : simetris, benjolan (-)
Paru – Paru
Depan Belakang
Inspeksi Kiri Simetris saat statis dan dinamis Simetris saat statis dan dinamis
Kanan Simetris saat statis dan dinamis Simetris saat statis dan dinamis
Palpasi Kiri - Tidak ada benjolan
- Fremitus simetris
- Tidak ada benjolan
- Fremitus simetris
Kanan - Tidak ada benjolan
- Fremitus simetris
- Tidak ada benjolan
- Fremitus simetris
Perkusi Kiri Sonor di seluruh lapang paru Sonor di seluruh lapang paru
Kanan Sonor di seluruh lapang paru Sonor di seluruh lapang paru
Auskultasi Kiri - Suara vesikuler
- Wheezing (-), Ronki (-)
- Suara vesikuler
- Wheezing (-), Ronki (-)
Kanan - Suara vesikuler
- Wheezing (-), Ronki (-)
- Suara vesikuler
- Wheezing (-), Ronki (-)
Jantung
Inspeksi : tampak pulsasi iktus cordis
Palpasi : Teraba pulsasi iktus cordis 2 jari di linea midklavikula kiri setinggi
ICS V.
Perkusi : Batas kanan : ICS V linea parasternalis kanan.
6
Batas kiri : ICS V, 1cm sebelah medial linea midklavikula kiri.