Karsinoma Mammae
KELOMPOK C2NAMANIMTutor: dr. Jefry WijayaYovinus
Deny102010119Stella Maria Wentinusa102011245Cristomi
Thenager102011449Riena102012076Febrian102012091Angelica102012215Patrick
L.S. Tumewu102012314Ivanalia Soli Deo102012359Nur Adibah Binti
Zukelfali102012488Muhammad Bin Shahrulzaman102012489Karsinoma
Mammae
BLOK 24 Hematologi Onkologi1Seorang wanita berusia 55 tahun
datang ke poliklinik dengan keluhan terdapat benjolan pada payudara
kirinya yang semakin membesar sejak 1 tahun yang lalu. Menurut
pasien, awalnya benjolan tersebut hanya berukuran sebesar 2 cm,
akan tetapi semakin membesar dan terasa sakit.Skenario
12Identifikasi Istilah-Rumusan MasalahSeorang wanita berusia 55th
keluhan terdapat benjolan pada payudara kirinya yang semakin
membesar sejak 1 tahun yang lalu, terasa sakit.HipotesisSeorang
wanita berusia 55th menderita karsinoma mammaeMind MapSeorang
wanita berusia 55th keluhan terdapat benjolan pada payudara kirinya
yang semakin membesar sejak 1 tahun yang lalu, terasa sakit.
anamnesisEpidemiologiPrognosis Diferensial
DiagnosisEtiologiKomplikasi PemeriksaanWorking DiagnosisPencegahan
penatalaksanaanPatogenesis FisikPenunjang
Anatomi Kapan & bagaimana massa terdeteksi?Letak? bentuk?
ukuran? batas? konsistensi? timbul sejak kapan? ada kelainan kulit?
Peau dorange, dimpling, atau ulcerasi,Retraksi papil? Nipple
discharge? Ada benjolan di ketiak?nyeri ?Usia? riwayat mens dan
menyusui? menarche? penggunaan alat kontrasepsi? Riwayat keluarga
ca payudara? penurunan BB? Demam? Nyeri dada?Berhubungan dengan
metastasis : nyeri tulang (vertebra,femur), rasa penuh di ulu hati,
batuk, sesak, sakit kepala hebat.
Anamnesis Inspeksi
Pemeriksaan FisikPalpasi USG Mammografi MRI BiopsiPemeriksaan
PenunjangKistosarkoma Filoidesmassa payudara kerasMobile Berbatas
jelasDiatas kulit mungkin terlihat tampilan licin dan cukup
translusen untuk memperlihatkan vena payudara yang
mendasarinyametastasis hampir selalu melalui jalur hematogen ke
paru daripada ke nodi lymphatici axillares
Neoplasma berbatas tegas Sebagian besar (80%) tunggal masssa
payudara mobile lobulasi tidak nyeri tekan konsistensi kenyal
berukuran 1 sampai 4 cm
Diferensial Diagnosis (DD)Fibroadenomasuatu kondisi
dimanaseltelah kehilangan pengendalian dan mekanisme normalnya,
sehingga mengalami pertumbuhan yang tidak normal, cepat dan tidak
terkendali. Kanker payudaraadalahkankerpada jaringanpayudara.
Selain itu, kanker payudara (Carcinoma mammae) didefinisikan
sebagai suatu penyakit neoplasma ganas yang berasal dari
parenchyma.
Working Diagnosis (WD)Kalsifikasi Karsinoma:Non invasive
carcinomaDuctal Carcinoma in situ/ Karsinoma In Situ Noninfiltratif
dari duktusLobular Carcinoma in situ/ Karsinoma lobularis
insituInvasive carcinomaInvasive ductal carcinoma(Adenocarcinoma
with productive fibrosis (scirrhous, simplex, NST) (80%) Medullary
carcinoma (4%)Mucinous (colloid) carcinoma (2%)Papillary carcinoma
(2%)Tubular carcinoma (2%) Komedokarsinoma (5-10%)Invasive lobular
carcinoma (10%)
(Lanjutan)Jalur penyebaranInvasi lokalMetastasis kelenjar limfe
regionalMetastasis hematogen
(Lanjutan)
kematian akibat kanker dalam wanita usia 40 44 tahun kanker
payudara (26 %)Lokasi lebih sering di kuadran lateral atas, dan
sentralPayudara kiri sering terkena daripada kanan usia 40 49 tahun
(dekade V) 30 % kasus di Indonesia.
Epidemiologi
UmurRiwayat kanker payudara Riwayat keluarga Perubahan payudara
tertentuPerubahan geneticRiwayat reproduksi dan menstruasi Ras
Kepadatan jaringan payudaraRadiasi pada daerah dadaKurangnya
aktivitas fisikObese setelah menopause Diet Terapi hormonal setelah
menopause
Etiologi
KarsinogenesisKanker terjadi karena ada kerusakan dan
transformasi protonkogen dan suppressor orgen perubahan cetakan
protein dr sel normal menjadi sel kanker Proses karsinogenesis :
Inisiasi Promosi Progresi
Hyperplasia duktal, ditandai oleh proliferasi sel-sel epitel
poliklonal yang tersebar tidak rata dan saling tumpang tindih dan
lumen duktus yang tidak teratur. Sering menjadi tanda awal
cenderung keganasan.Hyperplasia atipik, sitoplasma selnya lebih
jelas, intinya lebih jelas, dan lumen duktus yang teratur, secara
klinis meningkatkan risiko kanker payudara.Karsinoma insitu,
terjadi proliferasi sel yang memiliki gambaran sitologis sesuai
dengan keganasan, tetapi proliferasi sel tersebut belum menginvasi
stroma dan menembus sel basal. Biasanya menyebar ke seluruh
jaringan payudara dan biasanya tidak teraba. Setelah tumor menembus
membrane basal dan menginvasi stroma, tumor menjadi invasive, dapat
menyebar secara hematogen dan limfogen sehingga menyebabkan
metastasis.
Patogenesis Terapi pembedahan : Mastektomi partial (breast
conservation) dan Modified Radical MastectomyNon pembedahan :
radioterapi, kemoterapi, dan terapi anti estrogen
Penatalaksanaan
Sindrom Paraneoplastik Sekumpulan gejala yang disebabkan oleh
zat yang dihasilkan kanker, tetapi bukan dari massa tumor itu
sendiri.Hormon, sitokin dan protein dari zat kanker aliran darah
merusak organ/jaringan melalui reaksi autoimun
Komplikasi Pencegahan primerBentuk dari promis kesehatan kepada
orang yang sehat untuk menghindarkan diri keterpaparan dan lakukan
pola hidup sehat Pencegahan sekunder individu yang punya resiko ca
mamae deteksi dini mammografiPencegahan tersier Individu yang + ca
mamae penanganan yang tepat ca mamae sesuai stadium
Pencegahan
Karakteristik dari beberapa tumor sangat penting untuk dikenali
karena dapat menentukan prognosis secara signifikan dan dapat
dipertimbangkan sebagai acuan dalam penentuan strategi terapi pada
tiap individu penderita. Prognosis karsinoma mammae tergantung dari
:UsiaUkuran tumor.Adanya metastasis ke kelenjar limfe.Derajat
kanker secara histologis.
Prognosis
suatu kondisi dimanaseltelah kehilangan pengendalian dan
mekanisme normalnya, sehingga mengalami pertumbuhan yang tidak
normal, cepat dan tidak terkendali. Kanker payudaraadalahkankerpada
jaringanpayudara. Selain itu, kanker payudara (Carcinoma mammae)
didefinisikan sebagai suatu penyakit neoplasma ganas yang berasal
dari parenchyma.
KESIMPULAN
TERIMA KASIH SUDAH MENYIMAKAPAKAH ADA PERTANYAAN?22