1. JANTUNG
A . Apa Devinisi dari Jantung ? Jantung merupakan organ dalam
tubuh yang sangat penting karena jantung berfungsi memompa darah ke
seluruh tubuh. Jika jantung berhenti bedetak, maka manusia akan
mati karena darah yang seharusnya terus mengalir guna menyalurkan
sari makanan telah berhenti mengalir.Setiap menit, jantung berdetak
antara 70 hingga 80 kali permenit. Pada bayi, jantung berdetak
lebih cepat yaitu sekitar 100 kali perdetik.Detak jantungbisa
dirasakan hingga di luar tubuh tepatnya di daerah dada dan seluruh
tempat pembuluh nadi berada. Detak jantung juga dapat dilihat
melalui alat deteksi kerja jantung yang disebut EKG.dengan
mendeteksi impuls listrik yang mengatur kinerja jantung. Prinsip
kerja EKG merupakan hasil dari penelitian Luigini Galvani dan
Alesandro Volta pada awal abad ke 19. Hasil penelitian tersebut
mengungkapkan bahwa impuls listrik yang mengatur kerja seluruh
organ dalam tubuh manusia dapat dideteksi dari luar tubuh tanpa
m=harus melakukan pembedahan. Hasil penelitian tersebut juga
menjadi dasar pembuatan alat medis lain yang fungsinya mendeteksi
atau memonitor kerja organ dalam manusia.Jantung bekerja,secara
terus menerus baik saat kita beraktifitas maupun sewaktu kita
tidur. Pada waktu kita tidur energi yang dikonsumsi jantung menjadi
lebih sedikit karena tubuh kita tidak melakukan aktifitas yang
berlebihan.Walaupun saya ini bukan pakar ilmu sains, tapi izinkan
saya menerangkan tentang jantung dan kegunaanya, Jantung Merupakan:
jantung merupakan kantong darah yang tersusun olehototyang kuat
jantung terletak didalam rongga dada sebelah kiri, tepatnya
diantara paru-paru. besar jantung sekepalan kita. berat jantung
3OO-35O gram. jantung terbungkus oleh selaput yang disebut
perikardium. perikardium berlapis dua. Diantara dua lapisan
tersebut terdapat cairan getah bening, fungsinya untuk melindungi
jantung terhadap goresan ketika jantung mengembang dan mengempis.
dinding jantung terdiri dari 3 lapisan. lapisan luar= merupakan
lapisan tipis dan transparan yang juga disebut selaput pembungkus
jantung. lapisan tengah= merupakan jaringanotot jantungdan
merupakan jaringan terbesar dari jantung. lapisan dalam= merupakan
lapisan tipis yang melapisi jantung bagian dalam. Jantung memiliki
4 ruang, yaitu: (serambi kanan) menerima darah kotor dari seluruh
tubuh (serambi kiri) menerima darah bersih dari paru-paru (bilik
kiri)memompa darah bersih dari paru-paru ke seluruh tubuh (bilik
kanan)memompa darah kotor dari seluruh tubuh menuju paru-paru.
B. Apa Fungsi Jantungdan Bagaimana Cara kerja Jantung saat
Beraktivitas ? Secara umumfungsi jantungadalah memompa darah ke
seluruh tubuh dan menampungnya kembali setelah dibersihkan organ
paru-paru. Hal ini berarti bahwa fungsi jantung manusia adalah
sebagai alat atau organ pemompa darah pada manusia. Pada saat itu
jantung menyediakan oksigen darah yang cukup dan dialirkan ke
seluruh tubuh, serta membersihkan tubuh darih hasil metabolisme
(karbondioksida). Sehingga untuk melaksanakan fungsi tersebut
jantung mengumpulkan darah yang kekurangan oksigen dari seluruh
tubuh dan selanjutnya memompanya ke paru-paru, dengan cara darah
pada jantung mengambil oksigen dan membuang karbondioksida. Pada
jantung darah yang kaya akan oksigen yang berasal dari paru-paru
dipompa ke jaringan seluruh tubuh Manusia. Bertambahnya usia
seseorang, akan sangat berpengaruh terhadap fungsionalitas jantung
itu sendiri. Hal ini berarti karena jantung bekerja secara terus
menerus selama manusia hidup, akan berpengaruh terhadap kemampuan
fungsi jantung secara berangsur akan mengalami penurunan. Dan hal
ini akan semakin drastis penurunan fungsi jantung apabila terdapat
keadaan lain yang mempengaruhi fungsi jantung itu sendiri. Misalnya
terjadi infeksi otot jantung atau selaput otot miokarditis atau
perikarditis, berkurangnya oksigen karena penyempitan pembuluh
darah yang menyuplainya sering disebut sebagai penyakit
jantungkoroner, bertambahnya massa otot karena meningkatnya
tekanan, dan sebagainya.
2. OTOT
A . Jelaskan pengertian tentang otot ? Otot merupakan alat gerak
aktif karena kemampuan berkontraksi . otot memendek jika sedang
berkontraksi dan memanjang jika berelaksasi. Kontraksi otot terjadi
jika otot sedang melakukan kegiatan , sedangkan relaksasi otot
terjadi jika otot sedang beristirahat.Dengan demikian otot memiliki
3 karakter, yaitu:a. Kontraksibilitas yaitu kemampuan otot untuk
memendek dan lebih pendek dari ukuran semula, hal ini teriadi jika
otot sedang melakukan kegiatan.b. Ektensibilitas, yaitu kemampuan
otot untuk memanjang dan lebih panjang dari ukuran semula.c.
Elastisitas, yaitu kemampuan otot untuk kembali pada ukuran
semula.Otot tersusun atas dua macam filamen dasar, yaitu filament
aktin dan filament miosin. Filamen aktin tipis dan filament miosin
tebal. Kedua filamen ini menyusun miofibril. Miofibril menyusun
serabut otot dan serabut otot-serabut otot menyusun satu otot.
B . Bagaimana sisitem Kerja Otot serta Fungsi saat Beraktivitas
?Berdasarkan bentuk morfologi, sistem kerja dan lokasinya dalam
tubuh, otot dibedakan menjadi tiga, yaitu otot lurik, otot polos,
dan otot jantung.a. Otot lurik (Otot Rangka) Otot lurik disebut
juga otot rangka atau otot serat lintang. Otot ini bekerja di bawah
kesadaran. Pada otot lurik, fibril-fibrilnya mempunvai jalur-jalur
melintang gelap (anisotrop) dan terang (isotrop) yang tersusun
berselang-selang. Sel-selnya berbentuk silindris dan mempunvai
banvak inti. Otot rangka dapat berkontraksi dengan cepat dan
mempunyai periode istirahat berkali - kali. Otot rangka ini
memiliki kumpulan serabut yang dibungkus oleh fasia super
fasialis.Gabungan otot berbentuk kumparan dan terdiri dari
bagian:1. ventrikel (empal), merupakan bagian tengah yang
menggembung2. urat otot (tendon), merupakan kedua ujung yang
mengecil.Urat otot (tendon) tersusun dari jaringan ikat dan
bersifat keras serta liat. Berdasarkan cara melekatnya pada tulang,
tendon dibedakan sebagai berikut ini:1. Origo merupakan tendon yang
melekat pada tulang yang tidak berubah kedudukannya ketika otot
berkontraksi.2. Insersio merupakan tendon yang melekat pada tulang
yang bergerak ketika otot berkontraksi.Otot yang dilatih terus
menerus akan membesar atau mengalami hipertrofi, Sebaliknya jika
otot tidak digunakan (tidak ada aktivitas) akan menjadikisut atau
mengalami atrofi.
b. Otot PolosOtot polos disebut juga otot tak sadar atau otot
alat dalam (otot viseral). Otot polos tersusun dari sel sel yang
berbentuk kumparan halus. Masing masing sel memiliki satu inti yang
letaknya di tengah. Kontraksi otot polostidak menurut kehendak,
tetapi dipersarafi oleh saraf otonom. Otot polos terdapat pada
alat-alat dalam tubuh, misalnya pada:1. Dinding saluran
pencernaan2. Saluran-saluran pernapasan3. Pembuluh darah4. Saluran
kencing dan kelamin
c .Otot JantungOtot jantung mempunyai struktur yang sama dengan
otot lurik hanya saja serabut serabutnya bercabang - cabang dan
saling beranyaman serta dipersarafi oleh saraf otonom.Letak inti
sel di tengah. Dengan demikian, otot jantung disebut juga otot
lurik yang bekerja tidak menurut kehendak. Fungsi OtotOtot dapat
berkontraksi karena adanya rangsangan. Umumnya otot berkontraksi
bukan karena satu rangsangan, melainkan karena suatu rangkaian
rangsangan berurutan.rangsangan kedua memperkuat rangsangan pertama
dan rangsangan ketiga memeprkuat rangsangan kedua . dengan demikian
terjadilah ketegangan atau tonus yang maksimum . tonus yang
maksimum terus menerus disebut tetanus. Sifat Kerja OtotSifat kerja
otot dibedakan menjadi dua, yaitu :A. AntagonisOtot antagonis
adalah dua otot atau lebih yang tujuan kerjanya berlawanan. Jika
ototpertama berkontraksi dan yang kedua berelaksasi, akan
menyebabkan tulang tertarik atauterangkat. Sebaliknya, jika otot
pertama berelaksasi dan yang kedua berkontraksi akanmenyebabkan
tulang kembali ke posisi semula. -Contoh otot antagonis adalah otot
bisepdan trisep. Otot bisep adalah otot yang memiliki dua ujung
(dua tendon) yang melekatpada tulang dan terletak di lengan atas
bagian depan. -Otot trisep adalah otot yangmemiliki tiga jung (tiga
tendon) yang melekat pada tulang, terletak di lengan atas
bagianbelakang. Untuk mengangkat lengan bawah, otot bisep
berkontraksi dan otot trisepberelaksasi. Untuk menurunkan lengan
bawah, otot trisep berkontraksi dan otot bisepberelaksasi.Antagonis
juga adalah kerja otot yang kontraksinya menimbulkan efek gerak
berlawanan,contohnya adalah:1. Ekstensor ( meluruskan) dan fleksor
(membengkokkan), misalnya otot trisep dan ototbisep.2. Abduktor
(menjauhi badan) dan adductor (mendekati badan) misalnya gerak
tangansejajar bahu dan sikap sempurna.3. Depresor (ke bawah) dan
adduktor ( ke atas), misalnya gerak kepala merunduk
danmenengadah.4. Supinator (menengadah) dan pronator (menelungkup),
misalnya gerak telapak tanganmenengadah dan gerak telapak tangan
menelungkup.B. SinergisSinergis juga adalah otot-otot yang
kontraksinya menimbulkan gerak searah.Contohnya pronator teres dan
pronator kuadratus (Otot yang menyebabkan telapak tnganmenengadah
atau menelungkup). Otot sinergis adalah dua otot atau lebih yang
bekerja bersama sama dengan tujuan yang sama. Jadi, otot otot itu
berkontraksi bersama dan berelaksasi bersama. Misalnya, otot otot
antar tulang rusuk yang bekerja bersama ketika kita menarik napas,
atau otot pronator, yaitu otot yang menyebabkan telapak tangan
menengadah atau menelungkup. Gerakan pada bagian tubuh, umumnya
melibatkan kerja otot, tulang, dan sendi. Apabila otot
berkontraksi, maka otot akan menarik tulang yang dilekatinya
sehingga tulangtersebut bergerak pada sendi yang dimilikinya.Otot
yang sedang bekerja akan berkontraksi sehingga otot akan memendek,
mengeras,dan bagian tengahnya menggembung. Karena memendek, tulang
yang dilekati otottersebut tertarik atau terangkat. Kontraksi satu
macam otot hanya mampu untukmenggerakan tulang ke satu arah
tertentu. Agar tulang dapat kembali ke posisi semula,otot tersebut
harus mengadakan relaksasi. Namun relaksasi otot ini saja tidak
cukup.Tulang harus ditarik ke posisi semula. Oleh karena itu, harus
ada otot lain yang berkontraksi yang merupakan kebalikan dari kerja
otot pertama. Jadi, untuk menggerakan tulangdari satu posisi ke
posisi yang lain, kemudian kembali ke posisi semula,
diperlukanpaling sedikit dua macam otot dengan kerja berbeda.
Berdasarkan tujuan kerjanya tadi,otot dibedakan menjadi otot
antagonis dan otot sinergis. Sumber Energi untuk Gerak OtotATP
(Adenosht Tri Phosphat) merupakan sumber energi utama untuk
kontraksi otot. ATP berasal dari oksidasi karbohidrat dan lemak.
Kontraksi otot merupakan interaksi antara aktin dan miosin yang
memerlukan ATP.ATP ---- ADP + PAktin + Miosin
------------------------- AktomiosinATPase
Fosfokreatin merupakan persenyawaan fosfat berenergi tinggi yang
terdapat dalam konsentrasi tinggi pada otot. Fosfokreatin tidak
dapat dipakai langsung sebagai sumber energi, tetapi fosfokreatin
dapat memberikan energinya kepada ADP.kreatinFosfokreatin + ADP
----------------- keratin + ATPFosfokinasePada otot lurik jumlah
fosfokreatin lebih dari lima kali jumlah ATP. Pemecahan ATP dan
fosfokreatin untuk menghasilkan energy tidak memerlukan oksigen
bebas. Oleh sebab itu , fase kontraksi otot sering disebut fase
anaerob. Mekanisme Umum Kontraksi Otot : Timbul dan berakhirnya
kontraksi otot terjadi dalam urutan sebagai berikut:1. Potensial
aksi berjalan sepanjang sebuah saraf motorik sampai ujung serat
saraf.2. Setiap ujung saraf menyekresi substansi neurotransmitter
yaitu asetilkolin dalam jumlah sedikit.3. Asetilkolin bekerja untuk
area setempat pada membrane serat otot guna membuka saluran
asetilkolin melalui molekul-molekul protein dalam membrane serat
otot.4. Terbukanya saluran asetilkolin memungkinkan sejumlah besar
ion natriummengalir kebagian dalam membrane serat otot pada titik
terminal saraf. Peristiwa ini menimbulkan potensial aksi serat
saraf.5. Potensial aksi berjalan sepanjang membrane saraf otot
dengan cara yang sama seperti potensial aksi berjalan sepanjang
membran saraf.6. Potensial aksi akan menimbulkan depolarisasi
membran serat otot, berjalan dalam serat otot ketika potensial aksi
menyebabkan reticulum sarkolema melepas sejumlah ion kalsium, yang
disimpan dalam reticulum ke dalam myofibril.7. Ion kalsium
menimbulkan kekuatan menarik antara filament aktin dan miosin yang
menyebabkan bergerak bersama-sama menghasilkan kontraksi.8. Setelah
kurang dari satu detik kalsium dipompakan kembali kedalam retikulum
sarkoplasma tempat ion-ion disimpan sampai potensial aksi otot yang
baru lagi.
Mekanisme Molekular Kontraksi Otot :Pada keadaan relaksasi
ujung-ujung filamen aktin berasal dari dua lempeng saling tumpang
tindih satu sama lainnya. Pada waktu yang bersamaan menjadi lebih
dekat pada filament miosin, tumpang tindih satu sama lain secara
meluas. Lempeng ini ditarik oleh filamen sampai ke ujung miosin.
Selama kontraksi kuat, filamen aktin dapat ditarik bersama-sama,
begitu eratnya sehingga ujung filamen miosin melekuk. Kontraksi
otot terjadi karena mekanisme pergeseran filamen. Kekuatan
mekanisme di bentuk oleh interaksi jembatan penyebrangan dari
filamen miosin dengan filamin aktin. Bila sebuah potensial aksi
berjalan ke seluruh membran serat otot akan menyebabkan reticulum
sarkoplasmik melepaskan ion kalsium dalam jumlah besar yang dengan
cepat menembus miofibril.
Dasar molekular kontraksi.Proses yang menimbulkan pemendekan
unsur kontraktil di dalam otot merupakan peluncuran filament
(serabut/benang halus) tipis di atas filament tebal, karena otot
memendek maka filamen tipis dari ujung sarkomer (kontraktil dari
myofibril) saling mendekat, saat pendekatan filamen ini tumpang
tindih.Peluncuran salama kontraksi otot dihasilkan oleh pemutusan
dan pembentukan kembali hubungan antara aktin (protein myofibril)
dan miosin (protein globulin) menghasilkan gerakan selama kontraksi
cepat. Sumber kontraksi cepat otot adalah ATP, hidrolisis ikatan
antara gugusan fosfat. Senyawa ini berhubungan dengan pelepasan
tenaga dalam jumlah besar sehingga ikatan ini dinamakan ikatan
fosfat bertenaga tinggi.Di dalam otot, hidrolisis ATP ke ADP
dilakukan oleh pretein kontraktil miosin. Proses depolarisasi
serabut otot yang memulai kontraksi dinamakan perangkaian eksitasi
kontraksi. Potensial aksi dihantarkan ke semua fibril di dalam
serabut melalui pelepasan Ca2+ dari sisterna terminalis. Gerakan
ini membuka ikatan miosin hingga ATP di pecah dan timbul
kontraksi.ATP sebagai sumber energi untuk kontraksiBila sebuah otot
berkontraksi, timbul satu kerja yang memerlukan energy. Sejumlah
ATP di pecah membentuk ADP selama proses kontraksi. Selanjutnya
semakin hebat kerja yang dilakukan semakin besar jumlah ATP yang
dipecahkan.Proses ini akan berlangsung terus-menerus sampai filamen
aktin menarik membrane menyentuh ujung akhir filamen miosin atau
sampai beban pada otot menjadi terlalu besar untuk terjadinya
tarikan lebih lanjut.
Pembentukan energi pada kontraksi ototBila suatu otot
berkontraksi melawan suatu beban dikatakan otot melakukan kerja.
Hal ini berarti ada energi yang dipindahkan dari otot ke beban
eksternal. Misalnya untuk mengangkat suatu objek ke tempat yang
lebih tinggi atau untuk mengimbangi tahanan pada waktu melakukan
gerak. Energy yang dibutuhkan untuk melakukan kerja berasal dari
reaksi kimia dalam sel otot selama kontraksi.Jenis
kontraksiKontraksi otot melibatkan pemendekan unsure otot
kontraktil. Tetapi karena otot mempunyai unsur elastis dan kental
dalam rangkaian dengan mekanisme kontraktil, maka kontraksi timbul
tanpa suatu penurunan yang layak dalam panjang keseluruhan
otot.Kontraksi yang demikian disebut isometrik (panjang ukuran
sama). Kontraksi melawan beban tetap dengan pendekatan ujung otot
dinamakan isotonic (tegangan sama).Kontraksi otot yang kuat dan
lama mengakibatkan kelelahan otot. Sebagian besar kelelahan akibat
dari ketidakmampuan proses kontraksi dan metabolik serat otot untuk
terus memberi hasil kerja yang sama dan akan menurun setelah
aktivitas otot mengurangi kontraksi otot lebih lanjut. Hambatan
aliran darah menuju ke otot yang sedang berkontraksi mengakibatkan
kelelahan hampir sempurna karena kehilangan suplai makanan terutama
kehilangan oksigen.
Kelainan pada OtotKelainan pada otot dapat disebabkan oleh
beberapa hal sebagai berikut:
a. AtrofiAtrofi merupakan suatu keadaan mengecilnya otot
sehingga kehilangan kemampuan berkontraksi.
b. Kelelahan OtotKelelahan otot terjadi karena terus menerus
melakukan aktivitas, dan bila ini berlanjut dapat terjadi kram.
c. TetanusTetanus adalah otot vang terus menerus berkontraksi
(tonus atau kejang) akibat serangan bakteri Clostridium tetani.
d. Miestenia GravisMiestenia Gravis adalah melemahnya otot
secara berangsur-angsur sehingga menyebabkan kelumpuhan bahkan
kematian. Penyebabnyabelum diketahui dengan pasti.
e. Kaku Leher (Stiff)Stiff adalah peradangan otot trapesius
leher sehingga leher terasa kaku. Stiff terjadi akibat kesalahan
gerak.
3 . Jelaskan Pengertian Sendi dan Macam-macam Sendi
?Sendimerupakan hubungan antartulang sehingga tulang dapat
digerakkan. Hubungan dua tulang disebutpersendian. Macam-macam
send: 1.Sendi Engsel. Sendi yang dapat menekuk 90oatau lurus 180o.
Tempat: Lengan Menghubungkan tulang lengan atas dengan tulang
pengumpil dan hasta. 2.Sendi Peluru Sendi yang dapat bergerak ke
segala arah. Tempat: Pundak Menghubungkan tulang belikat dengan
tulang lengan. 3.Sendi Geser Sendi yang memungkinkan terjadinya
gerak bergeser. Tempat : Pergelangan tangan Menghubungkan tulang
telapak tangan dengan tulang pengumpil dan hasta. 4.Sendi Pelana
Sendi yang memungkinkan terjadi gerak dua arah. Tempat : Telapak
Tangan Menghubungkan tulang jari-jari tangan dengan tulang telapak
tangan. 5.Sendi Putar. Sendi yang yang memungkinkan terjadinya
gerakan memutar. Tempat : Leher Menghubungkan tulang tengkorak
dengan tulang leher. 6.Sendi Mati. Sendi yang tidak dapat
digerakkan karena terbentuk dari hubungan antar tulang. Tempat :
Ubun-ubun Menghubungkan tulang ubun-ubun dengan tulang dahi.
7.Sendi Kaku. Sendi yang memungkinkan sedikit gerakan. (terbatas)
Tempat : Dada Menghubungkan ruas-ruas tulang rusuk dengan tulang
dada. 8.Sendi Luncur. Sendi yang dapat bergerak ke dua arah,
seperti depan ke belakang, dan kiri ke kanan. Tempat : Pergelangan
tangan Menghubungkan tulang telapak tangan dengan tulang pengumpil
dan hasta.4 . Apa yang dimaksud dengan Tulang (rangka) ?1.rangka
atau bagian rangka tubuh manusia atau binatang:ada yg patah
rusuknya; dl gua itu terdapat tulang-tulang manusia;2.duri
ikan:ikan bandeng; ikan sepat banyak nya;3. kakibatang yg
menyerupai tulang atau rangka: daun: layang-layang; tinggal dan
kulit (terbalut kulit); tinggal kulit pembalut , kisangat
kurus;minta kpd lintah, pbmenghendaki sesuatu yg tidak mungkin
dapat dipenuhi;ringan , berat perut, pbbarang siapa yg rajin
bekerja, tentu mendapat rezeki; Atlas;ruas tulang belakang pertama
yg menyangga tengkorak Belakang;tulang belakang Belikat;tulang pd
belikat Belulang; tulang dan kulit yg membalutnya Cenak;tulang
selangka Daun;urat-urat daun yg besar Ekor;tulang punggung bagian
paling bawah Gigi;tulang pembentuk gigi pd mahkota yg dilindungi
oleh email dan pd akar gigi dilindungi oleh semen dentin
Halus;tulang muda Hitam;sumsum Kelangkang;bagian tulang punggung yg
terdiri atas lima ruas tulang yg menyatu, terletak di bawah deretan
ruas tulang pinggang Kepala;tengkorak Ketul;tulang muda
Kering;tulang depan pd kaki bawah Kuboid;tulang pangkal kaki yg
berbentuk kubus Landasan;tulang perantara pd rongga telinga tengah
layang-layang;rangka layang-layang lengan atasbagian badan dr bahu
sampai siku; -- lunasbagian tengah dr tulang dada unggas yg
berbentuk spt lunas kapal; -- mudatulang yg agak lunak dan tidak
mudah patah; -- pinggangtulang beruas-ruas terdapat di bagian
pinggang; -- pipitulang pd pipi (di atas tulang rahang); --
punggung1tulang yg beruas-ruas dr tengkuk ke bawah;
punggung2kisesorang atau sesuatu yg menjadi pokok kekuatan (yg
membantu dsb); --rawan1tulang muda (tulang lembut);2tulang dada; --
rusukiga; -- sanggur disalah satu tulang perantara pd rongga
telinga tengah; -- selangkatulang yg terdapat di bagian bahu yg
menghubungkan tulang dada dan tulang bahu; klavikula; --
senditempat ruas tulang anggota badan saling berhubungan;
perhubungan tulang-tulang:ngilu pd -- sendi;-- sesamoidstruktur
kecil berbentuk bulat atau kebulat-bulatan yg terdapat di sekitar
persendian; -- sulbitulang punggung sebelah bawah; tulang pinggang;
-- tempurung lututpatela; -- teras tentarainduk tentara; --
tongkengtulang ekor; -- tumittulang pangkal kaki yg membentuk
tumit; -- tunjangtulang tapak kaki (pd ayam, burung);
5 . Jelaskan Sistem Pencernaan pada Manusia ? Pada dasarnya,
semua makhluk hidup harus memenuhi kebutuhan energinya dengan cara
mengkonsumsi makanan. Makanan tersebut kemudian diuraikan dalam
sistem pencernaan menjadi sumber energi, sebagai komponen penyusun
sel dan jaringan tubuh, dan nutrisi yang membantu fungsi fisiologis
tubuh.A. Pengertian Sistem Pencernaan ManusiaPencernaan makanan
merupakan proses mengubah makanan dari ukuran besar menjadi ukuran
yang lebih kecil dan halus, serta memecah molekul makanan yang
kompleks menjadi molekul yang sederhana dengan menggunakan enzim
dan organ-organ pencernaan. Enzim ini dihasilkan oleh organ-organ
pencernaan dan jenisnya tergantung dari bahan makanan yang akan
dicerna oleh tubuh. Zat makanan yang dicerna akan diserap oleh
tubuh dalam bentuk yang lebih sederhana.Proses pencernaan makanan
pada tubuh manusia dapat dibedakan atas dua macam, yaitu :1. Proses
pencernaan secara mekanikYaitu proses perubahan makanan dari bentuk
besar atau kasar menjadi bentuk kecil dan halus. Pada manusia dan
mamalia umumnya, proses pencernaan mekanik dilakukan dengan
menggunakan gigi.2. Proses pencernaan secara kimiawi
(enzimatis)Yaitu proses perubahan makanan dari zat yang kompleks
menjadi zat-zat yang lebih sederhana dengan menggunakan enzim.
Enzim adalah zat kimia yang dihasilkan oleh tubuh yang berfungsi
mempercepat reaksi-reaksi kimia dalam tubuh.Proses pencernaan
makanan pada manusia melibatkan alat-alat pencernaan makanan.
Alat-alat pencernaan manusia adalah organ-organ tubuh yang
berfungsi mencerna makanan yang kita makan. Alat pencernaan dapat
dibedakan atas saluran pencernaan dan kelenjar pencernaan. Kelenjar
pencernaan menghasilkan enzim-enzim yang membantu proses pencernaan
kimiawi. Kelenjar-kelenjar pencernaan manusia terdiri dari kelenjar
air liur, kelenjar getah lambung, hati (hepar), dan pankreas.
Berikut ini akan dibahas satu per satu proses pencernaan yang
terjadi di dalam saluran pencernaan makanan pada manusia.B. Saluran
Pencernaan ManusiaSaluran pencernaan makanan merupakan saluran yang
menerima makanan dari luar dan mempersiapkannya untuk diserap oleh
tubuh dengan jalan proses pencernaan (penguyahan, penelanan, dan
pencampuran) dengan enzim zat cair yang terbentang mulai dari mulut
sampai anus. Saluran pencernaan makanan pada manusia terdiri dari
beberapa organ berturut-turut dimulai dari mulut (cavum oris),
kerongkongan (esofagus), lambung (ventrikulus), usus halus
(intestinum), usus besar (colon), dan anus. Untuk lebih jelasnya,
dapat dilihat pada gambar berikut ini.
Saluran pencernaan manusia1. MulutProses pencernaan dimulai
sejak makanan masuk ke dalam mulut. Di dalam mulut terdapat
alat-alat yang membantu dalam proses pencernaan, yaitu gigi, lidah,
dan kelenjar ludah (air liur). Di dalam rongga mulut, makanan
mengalami pencernaan secara mekanik dan kimiawi. Beberapa organ di
dalam mulut, yaitu :a.GigiGigi berfungsi untuk mengunyah makanan
sehingga makanan menjadi halus. Keadaan ini memungkinkan
enzim-enzim pencernaan mencerna makanan lebih cepat dan
efisien.Gigi dapat dibedakan atas empat macam yaitu gigi seri, gigi
taring, gigi geraham depan, dan gigi geraham belakang. Secara umum,
gigi manusia terdiri dari tiga bagian, yaitu mahkota gigi (korona),
leher gigi (kolum), dan akar gigi (radiks). Mahkota gigi atau
puncak gigi merupakan bagian gigi yang tampak dari luar. Setiap
jenis gigi memiliki bentuk mahkota gigi yang berbeda-beda. Gigi
seri berbentuk seperti pahat, gigi taring berbentuk seperti pahat
runcing, dan gigi geraham berbentuk agak silindris dengan permukaan
lebar dan datar berlekuk-lekuk. Bentuk mahkota gigi pada gigi seri
berkaitan dengan fungsinya untuk memotong dan menggigit makanan.
Gigi taring yang berbentuk seperti pahat runcing untuk merobek
makanan. Sedangkan gigi geraham dengan permukaan yang lebar dan
datar berlekuk-lekuk berfungsi untuk mengunyah makanan.Leher gigi
merupakan bagian gigi yang terlindung dalam gusi, sedangkan akar
gigi merupakan bagian gigi yang tertanam di dalam rahang. Bila kita
amati gambar penampang gigi, maka akan tampak bagian-bagian seperti
pada gambar berikut ini.
Bagian-bagian gigiEmail gigi merupakan lapisan keras berwarna
putih yang menutupi mahkota gigi. Tulang gigi, tersusun atas
zatdentin. Sumsum gigi (pulpa), merupakan rongga gigi yang di
dalamnya terdapat serabut saraf dan pembuluh-pembuluh darah. Itulah
sebabnya bila gigi kita berlubang akan terasa sakit, karena pada
sumsum gigi terdapat saraf.
b.LidahLidah berfungsi untuk mengaduk makanan di dalam rongga
mulut dan membantu mendorong makanan (proses penelanan). Selain
itu, lidah juga berfungsi sebagai alat pengecap yang dapat
merasakan manis, asin, pahit, dan asam.Tiap rasa pada zat yang
masuk ke dalam rongga mulut akan direspon oleh lidah di tempat yang
berbeda-beda. Letak setiap rasa berbeda-beda, yaitu:1. Rasa asin
> lidah bagian tepi depan2. Rasa manis > lidah bagian ujung3.
Rasa asam > lidah bagian samping4. Rasa pahit > lidah bagian
belakang / pangkal lidahUntuk lebih jelasnya, dapat dilihat seperti
pada gambar berikut ini.
letak kepekaan lidah terhadap rasaLidah mempunyai reseptor
khusus yang berkaitan dengan rangsangan kimia. Lidah merupakan
organ yang tersusun dari otot. Permukaan lidah dilapisi dengan
lapisanepiteliumyang banyak mengandung kelenjar lendir, dan
reseptor pengecap berupa tunas pengecap. Tunas pengecap terdiri
atas sekelompok sel sensori yang mempunyai tonjolan seperti rambut
yang disebutpapila
c. Kelenjar LudahKelenjar ludah menghasilkan ludah atau air liur
(saliva). Kelenjar ludah dalam rongga mulut ada tiga pasang, yaitu
:1. Kelenjarparotis, terletak di bawah telinga.2.
Kelenjarsubmandibularis, terletak di rahang bawah.3.
Kelenjarsublingualis, terletak di bawah lidah.Letak kelenjar ludah
di dalam rongga mulut dapat dilihat pada gambar berikut.
Kelenjar ludah di dalam mulutKelenjarparotismenghasilkan ludah
yang berbentuk cair. Kelenjarsubmandibularisdan
kelenjarsublingualismenghasilkan getah yang mengandung air dan
lendir. Ludah berfungsi untuk memudahkan penelanan makanan. Jadi,
ludah berfungsi untuk membasahi dan melumasi makanan sehingga mudah
ditelan. Selain itu, ludah juga melindungi selaput mulut terhadap
panas, dingin, asam, dan basa.Di dalam ludah terdapat
enzimptialin(amilase). Enzimptialinberfungsi mengubah makanan dalam
mulut yang mengandung zat karbohidrat (amilum) menjadi gula
sederhana (maltosa).Maltosa mudah dicerna oleh organ pencernaan
selanjutnya. Enzimptialinbekerja dengan baik pada pH antara 6,8 7
dan suhu 37oC.2. KerongkonganKerongkongan (esofagus) merupakan
saluran penghubung antara rongga mulut dengan lambung. Kerongkongan
berfungsi sebagai jalan bagi makanan yang telah dikunyah dari mulut
menuju lambung. Jadi, pada kerongkongan tidak terjadi proses
pencernaan.Otot kerongkongan dapat berkontraksi secara bergelombang
sehingga mendorong makanan masuk ke dalam lambung. Gerakan
kerongkongan ini disebut gerak peristalsis. Gerak ini terjadi
karena otot yang memanjang dan melingkari dinding kerongkongan
mengkerut secara bergantian. Jadi, gerak peristalsis merupakan
gerakan kembang kempis kerongkongan untuk mendorong makanan masuk
ke dalam lambung. Untuk lebih jelasnya, dapat dilihat pada gambar
berikut.
Gerak peristalsis dalam kerongkonganMakanan berada di dalam
kerongkongan hanya sekitar enam detik. Bagian pangkal kerongkongan
(faring) berotot lurik. Otot lurik pada kerongkongan bekerja secara
sadar menurut kehendak kita dalam proses menelan. Artinya, kita
menelan jika makanan telah dikunyah sesuai kehendak kita. Akan
tetapi, sesudah proses menelan hingga sebelum mengeluarkan feses,
kerja otot-otot organ pencernaan selanjutnya tidak menurut kehendak
kita (tidak disadari).3. LambungLambung (ventrikulus) merupakan
kantung besar yang terletak di sebelah kiri rongga perut sebagai
tempat terjadinya sejumlah proses pencernaan. Lambung terdiri dari
tiga bagian, yaitu bagian atas (kardiak), bagian tengah yang
membulat (fundus), dan bagian bawah (pilorus).Kardiak berdekatan
dengan hati dan berhubungan dengan kerongkongan.Pilorusberhubungan
langsung dengan usus dua belas jari. Di bagian
ujungkardiakdanpilorusterdapat klep atausfingteryang mengatur masuk
dan keluarnya makanan ke dan dari lambung. Struktur lambung dapat
dilihat pada gambar berikut ini.
Struktur lambungDinding lambung terdiri dari otot yang tersusun
melingkar, memanjang, dan menyerong. Otot-otot tersebut menyebabkan
lambung berkontraksi, sehingga makanan teraduk dengan baik dan
bercampur merata dengan getah lambung. Hal ini menyebabkan makanan
di dalam lambung berbentuk seperti bubur.Dinding lambung mengandung
sel-sel kelenjar yang berfungsi sebagai kelenjar pencernaan yang
menghasilkan getah lambung. Getah lambung mengandung air lendir
(musin), asam lambung, enzimrenin, dan enzimpepsinogen. Getah
lambung bersifat asam karena banyak mengandung asam lambung. Asam
lambung berfungsi membunuh kuman penyakit atau bakteri yang masuk
bersama makanan dan juga berfungsi untuk
mengaktifkanpepsinogenmenjadipepsin.Pepsinberfungsi memecah protein
menjadipeptondanproteosa. Enzimreninberfungsi menggumpalkan protein
susu (kasein) yang terdapat dalam susu. Adanya enzimrenindan
enzimpepsinmenunjukkan bahwa di dalam lambung terjadi proses
pencernaan kimiawi. Selain menghasilkan enzim pencernaan, dinding
lambung juga menghasilkan hormongastrinyang berfungsi untuk
pengeluaran (sekresi) getah lambung.Di dalam lambung terjadi
gerakan mengaduk. Gerakan mengaduk dimulai darikardiaksampai di
daerahpilorus. Gerak mengaduk terjadi terus menerus baik pada saat
lambung berisi makanan maupun pada saat lambung kosong. Jika
lambung berisi makanan, gerak mengaduk lebih giat dibanding saat
lambung dalam keadaan kosong. Mungkin kita pernah merasakan perut
terasa sakit dan berbunyi karena perut kita sedang kosong. Hal itu
disebabkan gerak mengaduk saat lambung kosong. Untuk lebih jelasnya
dapat dilihat gambar berikut.
Gerak mengaduk pada lambung.Makanan umumnya bertahan tiga sampat
empat jam di dalam lambung. Makanan berserat bahkan dapat bertahan
lebih lama. Dari lambung, makanan sedikit demi sedikit keluar
menuju usus dua belas jari melaluisfingter pilorus.
4.Usus Halus Usus halus (intestinum) merupakan tempat penyerapan
sari makanan dan tempat terjadinya proses pencernaan yang paling
panjang. Usus halus terdiri dari :1. Usus dua belas jari
(duodenum)2. Usus kosong (jejenum)3. Usus penyerap (ileum)Pada usus
dua belas jari bermuara saluran getah pankreas dan saluran empedu.
Pankreas menghasilkan getah pankreas yang mengandung enzim-enzim
sebagai berikut :1. Amilopsin(amilase pankreas)Yaitu enzim yang
mengubah zat tepung (amilum) menjadi gula lebih sederhana
(maltosa).2. Steapsin(lipase pankreas)Yaitu enzim yang mengubah
lemak menjadi asam lemak dan gliserol.3. TripsinogenJika belum
aktif, maka akan diaktifkan menjaditripsin, yaitu enzim yang
mengubah protein danpeptonmenjadi dipeptida dan asam amino yang
siap diserap oleh usus halus.Empedu dihasilkan oleh hati dan
ditampung di dalam kantung empedu. Selanjutnya, empedu dialirkan
melalui saluran empedu ke usus dua belas jari. Empedu mengandung
garam-garam empedu dan zat warna empedu (bilirubin).Garam empedu
berfungsi mengemulsikan lemak. Zat warna empedu berwarna
kecoklatan, dan dihasilkan dengan cara merombak sel darah merah
yang telah tua di hati. Zat warna empedu memberikan ciri warna
cokelat pada feses. Untuk lebih jelasnya, dapat dilihat pada gambar
berikut.
Pada bagian usus dua belas jari bermuara saluran getah pankreas
dan saluran empedu.Selain enzim dari pankreas, dinding usus halus
juga menghasilkan getah usus halus yang mengandung enzim-enzim
sebagai berikut :1. Maltase, berfungsi mengubah maltosa menjadi
glukosa.2. Laktase, berfungsi mengubah laktosa menjadi glukosa dan
galaktosa.3. Sukrase, berfungsi mengubah sukrosa menjadi glukosa
dan fruktosa.4. Tripsin, berfungsi mengubah pepton menjadi asam
amino.5. Enterokinase, berfungsi mengaktifkan tripsinogen menjadi
tripsin.Di dalam usus halus terjadi proses pencernaan kimiawi
dengan melibatkan berbagai enzim pencernaan. Karbohidrat dicerna
menjadi glukosa. Lemak dicerna menjadi asam lemak dan gliserol,
serta protein dicerna menjadi asam amino. Jadi, pada usus dua belas
jari, seluruh proses pencernaan karbohidrat, lemak, dan protein
diselesaikan. Selanjutnya, proses penyerapan (absorbsi) akan
berlangsung di usus kosong dan sebagian besar di usus penyerap.
Karbohidrat diserap dalam bentuk glukosa, lemak diserap dalam
bentuk asam lemak dan gliserol, dan protein diserap dalam bentuk
asam amino. Vitamin dan mineral tidak mengalami pencernaan dan
dapat langsung diserap oleh usus halus. Struktur usus halus dapat
dilihat pada gambar berikut ini.
Penampang Usus Halus ManusiaPada dinding usus penyerap terdapat
jonjot-jonjot usus yang disebutvili(Lihat gambar
diatas).Viliberfungsi memperluas daerah penyerapan usus halus
sehingga sari-sari makanan dapat terserap lebih banyak dan cepat.
Dindingvilibanyak mengandung kapiler darah dan kapiler limfe
(pembuluh getah bening usus). Agar dapat mencapai darah, sari-sari
makanan harus menembus sel dinding usus halus yang selanjutnya
masuk pembuluh darah atau pembuluh limfe. Glukosa, asam amino,
vitamin, dan mineral setelah diserap oleh usus halus, melalui
kapiler darah akan dibawa oleh darah melalui pembuluhvena porta
heparke hati. Selanjutnya, dari hati ke jantung kemudian diedarkan
ke seluruh tubuh.Asam lemak dan gliserol bersama empedu membentuk
suatu larutan yang disebut misel. Pada saat bersentuhan dengan
selviliusus halus, gliserol dan asam lemak akan terserap.
Selanjutnya asam lemak dan gliserol dibawa oleh pembuluh getah
bening usus (pembuluh kil), dan akhirnya masuk ke dalam peredaran
darah. Sedangkan garam empedu yang telah masuk ke darah menuju ke
hati untuk dibuat empedu kembali. Vitamin yang larut dalam lemak
(vitamin A, D, E, dan K) diserap oleh usus halus dan diangkat
melalui pembuluh getah bening. Selanjutnya, vitamin-vitamin
tersebut masuk ke sistem peredaran darah.Umumnya sari makanan
diserap saat mencapai akhir usus halus. Sisa makanan yang tidak
diserap, secara perlahan-lahan bergerak menuju usus besar.5. Usus
BesarMakanan yang tidak dicerna di usus halus, misalnyaselulosa,
bersama dengan lendir akan menuju ke usus besar menjadi feses. Di
dalam usus besar terdapat bakteriEscherichia coli. Bakteri ini
membantu dalam proses pembusukan sisa makanan menjadi feses. Selain
membusukkan sisa makanan, bakteriE. colijuga menghasilkan vitamin
K. Vitamin K berperan penting dalam proses pembekuan darah.Sisa
makanan dalam usus besar masuk banyak mengandung air. Karena tubuh
memerlukan air, maka sebagian besar air diserap kembali ke usus
besar. Penyerapan kembali air merupakan fungsi penting dari usus
besar.Usus besar terdiri dari bagian yang naik, yaitu mulai dari
usus buntu (apendiks), bagian mendatar, bagian menurun, dan
berakhir pada anus. Untuk lebih jelasnya, dapat dilihat pada gambar
berikut ini.
Struktur usus besarPerjalanan makanan sampai di usus besar dapat
mencapai antara empat sampai lima jam. Namun, di usus besar makanan
dapat disimpan sampai 24 jam. Di dalam usus besar, feses di dorong
secara teratur dan lambat oleh gerakan peristalsis menuju ke rektum
(poros usus). Gerakan peristalsis ini dikendalikan oleh otot polos
(otot tak sadar).6. AnusMerupakan lubang tempat pembuangan feses
dari tubuh. Sebelum dibuang lewat anus, feses ditampung terlebih
dahulu pada bagianrectum. Apabila feses sudah siap dibuang maka
ototspinkter rectummengatur pembukaan dan penutupan anus.
Ototspinkteryang menyusun rektum ada 2, yaitu otot polos dan otot
lurik.Jadi, proses defekasi (buang air besar) dilakukan dengan
sadar, yaitu dengan adanya kontraksi otot dinding perut yang
diikuti dengan mengendurnya otot sfingter anus dan kontraksi kolon
serta rektum. Akibatnya feses dapat terdorong ke luar anus. Untuk
lebih jelasnya, dapat dilihat pada gambar berikut ini.
Struktur anus
6 . Jelaskan sistem Pernapasan pada Manusia ?Pernapasan Manusia-
Manusia dalam bernapas menghirup oksigen dalam udara bebas dan
membuang karbondioksida ke lingkungan. Pernapasan adalah proses
ganda yaitu terjadinyapertukaran gas di dalam jaringan atau
pernapasandalam dan yang terjadi didalam paru-paru pernapasan luar.
Pernapasan Luar yang merupakan pertukaran antara O2 dan CO2 antara
darah dan udara. Pernapasan Dalam yang merupakan pertukaran O2 dan
CO2 dari aliran darah ke sel-sel tubuh.
B . Bagaimana Cara Pengambilan Napas saat Beraktivitas ? Dalam
mengambil nafas ke dalam tubuh dan membuang napas ke udara
dilakukan dengan dua cara pernapasan, yaitu :a. Respirasi /
Pernapasan DadaOtot antar tulang rusuk luar berkontraksi atau
mengerut Tulang rusuk terangkat ke atasRongga dada membesar yang
mengakibatkan tekanan udara dalam dada kecil sehingga udara masuk
ke dalam badanb. Respirasi/Pernapasan Perut Ototdifragma
padaperutmengalami kontraksiDiafragma datar Volume rongga dada
menjadi besar yang mengakibatkan tekanan udara pada dada mengecil
sehingga udara pasuk ke paru-paru.
Proses Kimiawi Respirasi Pada Tubuh Manusia :1Pembuangan CO2
dari paru-paru : H + HCO3 ---> H2CO3 ---> H2 +
CO22.Pengikatan oksigen oleh hemoglobin : Hb + O2 --->
HbO23.Pemisahan oksigen dari hemoglobin ke cairan sel : HbO2
---> Hb + O24.Pengangkutan karbondioksida di dalam tubuh :CO2 +
H2O ---> H2 + CO2
SALURAN PERNAPASAN
Nares anterior Rongga hidung Farinx Larinx Trakhea Bronkhus
1. Nares anterior
Adalah saluran-saluran di dalam lubang hidung, dimana saluran
itu bermuara ke vestibulum (rongga) hidung. Vestibulum ini dilapisi
dengan epitelium bergaris yang bersambung dengan kulit. Lapisan
nares anterior memuat sejumlah kelenjar sebaseus yang ditutupi oleh
bulu kasar. Kelenjar-kelenjar ini bermuara ke dalam rongga
hidung.
2. Rongga Hidung
Dilapisi dengan epitelium silinder dan sel spitel berambut yang
mengandung sel cangkir atau sel lendir sehingga permukaan nares
basah dan berlendir. Selaput lendir ini kaya akan pembuluh darah,
yang bersambung dengan lapisan farinx dan dengan semua sinus yang
mempunyai lubang masuk dalam rongga hidung.
Sewaktu udara melalui hidung, udara di saring oleh bulu-bulu
(vestibulum) dan karena kontak dengan permukaan lendir yang
dilaluinya membuat udara menjadi hangat. Penguapan air dari
permukaan selaput lendir menyebabkan kondisi rongga hidung lembab.
Hidung menghubungkan lubang-lubang sinus udara para nasalis yang
masuk kedalam rongga hidung dan lubang naso-lakrimal yang
menyalurkan air mata (bawah rongga nasalis)
3.Farinx (tekak) adalah pipa berotot yang berjalan dari dasar
tengkorak sampai persambungannya dengan usofagus. Terletak
dibelakang hidung (naso-farinx), dibelakang mulut (oro-farinx) dan
di belakang larinx (farinx-laringeal)
4. Larinx (tenggorokan) Terletak didepan bagian terendah farinx,
memisahkannya dari kolumna vertbra servikalis dan masuk ke dalam
trakhea di bawahnya.5. Terdiri atas kepingan tulang rawan yang
diikat bersamaan oleh ligamen dan membran.6. Yang terbesar
diantaranya tulang rawan tiroid depannya terdapat benjolan
subkutaneus(jakun).7. Tulang rawan krikoid terletak dibawah tiroid
berbentuk lingkaran lengkap8. Tulang rawan lainnya ialah kedua
tulang krawan aritenoid (belakang krikoid), tulang rawan kuneiform
dan kornikulata.
Epiglottis berupa katup tulang rawan, membantu menutup larinx
sewaktu menelan. Larinx dilapisi selaput lendir yang sama seperti
yang terdapat didalam trakea, kecuali pita suara dan bagian
epiglottis. Pita suara terletak di dalam larinx (T.R. tiroid sampai
T.R. aritenoid). Gerakan pada T.R. aritenoid otot laringeal pita
suara ditegangkan atau dikendorkan udara melalui glottis suara
dihasilkan. Tulang rawan pada larinx mengatur suara dan menutup
lubang atas sewaktu menelan. Trakhea (Batang tenggorok). Trakea
adalah tuba yang memiliki diameter sekitar 20-25 mm dan panjang
sekitar 9 cm. Trakea terletak dari laring ke bronkus utama yang
merupakan jalan masuk udara menuju paru-paru.Tersusun oleh jaringan
otot, tulang rawan (agar trakea tetap terbuka), serta selaput
lendir (epitelium bersilia). Silia bergerak atas kearah larinx
menyebabkan debu dan butiran halus lainnya yang masuk dalam
pernapasan dapat dikeluarkan. Di dalam rongga dada, trakea
bercabang menjadi dua cabang tenggorok (bronkus). Di dalam
paru-paru, cabang tenggorok bercabang-cabang lagi menjadi saluran
yang sangat kecil disebut bronkiolus. Ujung bronkiolus berupa
gelembung kecil yang disebut gelembung paru-paru (alveolus).
Paru-paruJaringan paru elastik, berpori dan seperti spons.
Paru-paru terletak di dalam rongga dada. Berbentuk kerucut dan
terdiri ada dua buah yaitu paru-paru kanan dan paru-paru kiri.
Paru-paru kanan terdiri atas tiga lobus (belahan) yang disebabkan
oleh fisura yaitu lobus atas, tengah dan bawah. Sedangkan paru-paru
kiri terdiri atas dua lobus yaitu lobus atas dan bawah.
Setiap lobus tersusun atas lobula. Pipa kecil bronkhial masuk
kedalam setiap lobula yang berakhir menjadi kantong udara paru-paru
(alveolus).Alveolus dalam paru-paru jumlahnya sangat banyak, lebih
kurang 300 juta alveolus. Luas permukaan seluruh alveolus
diperkirakan 100 kali lebih besar daripada permukaan tubuh.
Alveolus dikekelingi pembuluh-pembuluh kapiler darah dan pertukaran
gas terjadi.Pembuluh darah dalam paru-paru.
Arteri pulmonalis membawa darah yang sudah tidak mengandung
oksigen dari ventrikel kanan jantung ke paru-paru saluran bronkhial
arteriola kapiler dinding alveoli difusi pertukaran gas kapiler
paru-paru bersatu pembuluh darah lebih besar vena pulmonaris
meninggalkan paru-paru membawa darah berisi oksigen ke atrium
jantung kiri aorta seluruh tubuh.arteri bronkhialis membawa darah
yang kaya oksigen dari aorta torasika ke paru-paru guna memberi
makanan dan mengantarkan oksigen kedalam jaringan paru-paru.
Arteri pulmonalis membawa darah yang sudah tidak mengandung
oksigen dari ventrikel kanan jantung ke paru-paru saluran bronkhial
arteriola kapiler dinding alveoli difusi pertukaran gas kapiler
paru-paru bersatu pembuluh darah lebih besar vena pulmonaris
meninggalkan paru-paru membawa darah berisi oksigen ke atrium
jantung kiri aorta seluruh tubuh.Arteri bronkhialis membawa darah
yang kaya oksigen dari aorta torasika ke paru-paru guna memberi
makanan dan mengantarkan oksigen kedalam jaringan paru-paru.
Karbondioksida hasil buang metabolisme menembus membran
alveoler-kapiler dari kapiler darah ke alveoli pipa bronkhial dan
trakea keluar melalui mulut dan hidung. Empat proses yang
berhubungan dengan pernapasan pulmoner (pernapasan externa) :1.
Ventilasi pulmorter atau gerak pernapsan yang menukar udara dalam
alveoli dengan udara luar2. Arus darah melalui paru-paru3.
Distribusi arus udara dan arus darah sedemikian sehingga jumlah
tepat dari setiapnya dapat mencapai semua bagian tubuh.4. Difusi
gas yang menembus membran pemisah alveoli dan kapiler. CO2 lebih
mudah berdifusi daripada O2.
Pernapasan jaringan ataupernapasaninternal.Darah yang telah
menjenuhkan hemoglobin dengan oksigen (oksihemoglobin) mengintari
tubuh kapiler oksigen dilepaskan kedalam jaringan dan sebgai
gantinya darah akan berikatan dengan karbondioksida sebagai hasil
buangan oksigen.
Kapasitas Paru-paruUdara yang keluar masuk paru-paru pada waktu
melakukan pernapasan biasa disebut udara pernapasan (udara tidal).
Volume udara pernapasan pada orang dewasa lebih kurang 500 ml Udara
yang dapat masuk setelah mengadakan inspirasi biasa disebut udara
komplementer, volumenya lebih kurang 1500 ml.Udara yang dapat
dikeluarkan setelah ekspirasi biasa disebut udara suplementer,
volumenya lebih kurang 1500 ml.
Kecepatan dan pengendalian pernapasanMekanisme pernapasandiatur
dan dikendalikan oleh dua faktor utama :1. Pengendalian oleh
sarafPusat pernapasan ialah pusat otomatik dalam medula oblongata
yang mengeluarkan impuls eferen ke otot pernafasan.impuls radix
saraf servikalis impuls saraf frenikus diafragmabagian yang lebih
rendah pada sumsum belakang saraf interkostalis otot interkostalis
kontraksi ritmik otot diafragma (kira-kira lima belas kali setiap
hari).2. Pengendalian saraf kimiawifaktor utama dalam pengendalian
dan pengaturan frekwensi, kecepatan dan dalamnya gerakan
pernafasan.Pusat pernapasan didalam sumsum sangat peka pada reaksi
kadar alkali darah.Karbondioksida adalah produk asam dari
metabolisme, dan bahan kimia yang asam ini
merangsangpusatpernapasanuntuk mengirim keluar impuls saraf yang
bekerja atas otot pernafasan.
3. Emosi, rasa sakit dan takut.4. Impuls aferen.5. Pengendalian
secara sadar.
7 . Definisi/Pengertian Darah, Plasma Darah dan Fungsi Alat
Sistem Transportasi Manusia ? Darah adalah cairan yang terdapat
pada hewan tingkat tinggi yang berfungsi sebagai alat transportasi
zat seperti oksigen, bahan hasil metabolisme tubuh, pertahanan
tubuh dari serangan kuman, dan lain sebagainya. Beda halnya dengan
tumbuhan, manusia dan hewan level tinggi punya sistem transportasi
dengan darah.Darah merupakan suatu cairan yang sangat penting bagi
manusia karena berfungsi sebagai alat transportasi serta memiliki
banyak kegunaan lainnya untuk menunjang kehidupan. Tanpa darah yang
cukup seseorang dapat mengalami gangguan kesehatan dan bahkan dapat
mengakibatkan kematian.Darah pada tubuh manusia mengandung 55%
plasma darah (cairan darah) dan 45% sel-sel darah (darah padat).
Jumlah darah yang ada pada tubuh kita yaitu sekitar sepertigabelas
berat tubuh orang dewasa atau sekitar 4 atau 5 liter.
Fungsi Darah Pada Tubuh Manusia :1. Alat pengangkut air dan
menyebarkannya ke seluruh tubuh2. Alat pengangkut oksigen dan
menyebarkannya ke seluruh tubuh3. Alat pengangkut sari makanan dan
menyebarkannya ke seluruh tubuh4. Alat pengangkut hasil oksidasi
untuk dibuang melalui alat ekskresi5. Alat pengangkut getah hormon
dari kelenjar buntu6. Menjaga suhu temperatur tubuh7. Mencegah
infeksi dengan sel darah putih, antibodi dan sel darah beku8.
Mengatur keseimbangan asam basa tubuh, dll.Darah cair atau plasma
darah adalah cairan darah berbentuk butiran-butiran darah. Di
dalamnya terkandung benang-benang fibrin / fibrinogen yang berguna
untuk menutup luka yang terbuka.
Isi Kandungan Plasma Darah Manusia :1. Gas oksigen, nitrogen dan
karbondioksida2. Protein seperti fibrinogen, albumin dan globulin3.
Enzin4. Antibodi5. Hormon6. Urea7. Asam urat8. Sari makanan dan
mineral seperti glukosa, gliserin, asam lemak, asam amino,
kolesterol, dsb.