1 | Akuntansi Dan Pelaporan Keuangan Koperasi BAGIAN 1 : AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN KOPERASI A. Koperasi Koperasi adalah sekumpulan orang yang secara sukarela memperrsatukan diri untuk berjuang meningkatkan kesejahteraan ekonomis mereka melalui pembentukan sebuah badan usaha yang dikelola secara demokratis (Rudianto, 2010, p. 3) Menurut PSAK No.27 Tahun 2007 Koperasi adalah badan usaha yang mengorganisasi pemanfaatan dan pendayagunaan sumber daya ekonomi para anggotanya atas dasar prinsip-prinsip koperasi dan kaidah usaha ekonomi untuk meningkatkan taraf hidup anggota. Kegiatannya berasaskan kekeluargaan untuk kesejahteraan anggotanya Jadi dapat dijelaskan bahwa Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang seorang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi, sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan asas kekeluargaan
49
Embed
BAGIAN 1 : AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN …sipeg.unj.ac.id/...cepat_Mengelola...Koperasi_SMK.pdf1. Akun Perkiraan dalam Akuntansi Koperasi Dalam menjurnal transaksi dan menyusun
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
1 | Akuntansi Dan Pelaporan Keuangan Koperasi
BAGIAN 1 : AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN
KOPERASI
A. Koperasi
Koperasi adalah sekumpulan orang yang secara sukarela
memperrsatukan diri untuk berjuang meningkatkan
kesejahteraan ekonomis mereka melalui pembentukan
sebuah badan usaha yang dikelola secara demokratis
(Rudianto, 2010, p. 3)
Menurut PSAK No.27 Tahun 2007 Koperasi adalah badan
usaha yang mengorganisasi pemanfaatan dan
pendayagunaan sumber daya ekonomi para anggotanya atas
dasar prinsip-prinsip koperasi dan kaidah usaha ekonomi
untuk meningkatkan taraf hidup anggota. Kegiatannya
berasaskan kekeluargaan untuk kesejahteraan anggotanya
Jadi dapat dijelaskan bahwa Koperasi adalah badan usaha
yang beranggotakan orang seorang atau badan hukum
koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan
prinsip koperasi, sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat
yang berdasarkan asas kekeluargaan
2 | Akuntansi Dan Pelaporan Keuangan Koperasi
1. Karakteristik Utama Koperasi
Karakteristik utama koperasi adalah posisi anggota
koperasi sebagai pemilik, sekaligus pengguna jasa koperasi.
Karakteristik lainnya yaitu :
a. Koperasi dibentuk oleh anggota atas dasar kepentingan
ekonomi yang sama
b. Koperasi didirikan dan dikembangkan berlandaskan
4. Laporan : adalah menu untuk melihat dan mencetak
laporan keuangan sederhana koperasi sekolah dalam
suatu periode. Hanya bisa diakses oleh Admin dan
Bendahara koperasi. Pada bagian ini akan tampil
beberapa menu diantaranya,
- Buku Besar adalah sub menu untuk melihat
rekapitulasi saldo tiap akun secara realtime dari
jurnal.
- Neraca Saldo Sementara adalah submenu yang
menampilkan Saldo Sementara tiap akun yang
akan menjadi saldo dasar untuk membuat
laporan keuangan.
- Sisa Hasil Usaha untuk mengetahui laba atau rugi
dalam kegiatan koperasi sekolah selama satu
tahun periode.
Tentang kami : berisi biodata profil……
B. MENGOPRASIKAN SIKOP 1. Membuat Daftar Akun Baru (Chart Of Account)
37 | Siklus Akuntansi Koperasi
Seperti yang telah dijelaskan pada bagian sebelumnya bahwa, sebelum memulai identifikasi transaksi, kita harus terlebih dahulu paham akun apa saja yang akan berpengaruh selama transaksi koperasi dalam satu periode. Langkah- langkahnya membuat daftar akun baru adalah sebagai berikut: a. Pada menu bar pilih Chart of Account Klik Tambah
Akun
Setelah itu, muncul tampilan Form Akun sebagai berikut :
b. Nama akun diisi dengan Nama Akun yang koperasi
gunakan dalam pencatatan nanti. Simplenya, untuk koperasi sekolah yang termasuk koperasi dengan
38 | Siklus Akuntansi Koperasi
aktivitas jual beli barang, hanya menggunakan akun akun berikut :
Aktiva No Akun diawali dengan “1” contoh : 1- xxxx
Kas 1-1100
Bank 1-1200
Persediaan Barang 1-1300
Peralatan 1-2100
Penyusutan 1-2200
Aktiva No Akun diawali dengan “2” contoh : 2- xxxx
Utang Usaha 2-1100
Ekuitas (Modal) No Akun diawali dengan “3” contoh : 3- xxxx
Simpanan Pokok 3-1100
Simpanan Wajib 3-1200
Simpanan Sukarela 3-1300
Sisa Hasil Usaha 3-1400
Penjualan No Akun diawali dengan “4” contoh : 4- xxxx
Pendapatan Usaha 4-1000
- Penjualan Alat Tulis
4-1100
- Penjualan Seragam
4-1200
39 | Siklus Akuntansi Koperasi
- Penjualan Makanan
4-1300
Pendapatan Sewa 4-1400
HPP No Akun diawali dengan “5” contoh : 5- xxxx
Harga Pokok Penjualan
5-1100
Beban No Akun diawali dengan “6” contoh : 6- xxxx
Beban Operasional 6-1100
Beban Gaji 6-1200
Beban Lain-lain 6-1300
c. Saldo awal diisi, jumlah saldo awal setiap Akun yang
jumlah debit kreditnya harus seimbang (Balance), sebelum mulai ke tahap jurnal.
d. Klik Submit 2. Membuat Daftar Barang Baru
Setelah selesai membuat akun-akun perkiraan yang diperlukan, langkah selanjutnya adalah membuat daftar Barang dengan jumlah persediaan awal yang ada pada awal periode laporan. Daftar ini berfungsi sebagai katalog barang yang mengontrol keluar – masuknya barang dan keputusan kapan harus menambah jumlah barang (membeli). Langkah- langkahnya membuat daftar barang baru adalah sebagai berikut:
40 | Siklus Akuntansi Koperasi
a. Pilih Menu Persediaan Barang Pilih Tabah Barang, maka akan muncul tampilan sebagai berikut.
b. Isikan Data Persediangan barang baru, Pada
Deskripsi barang diisikan nama barang, Jenisbarang dikelompokkan menjadi 3 yaitu, jenis barang alar rulis, Seragam dan celana. Pada kolom Harga beli isiskan sesuai harga beli badan. Kapasitas adalah jumlah barang. HArga Beli diisikan harga satuan barang yangdibeli.
c. Terakhir, Kilk Submit
C. MENGENTRI BUKTI TRANSAKSI
1. Transaksi Pembelian a) Jurnal Pembelian
Menu transaksi ini dipilih untuk menginput
Sejumlah transaksi pembelian yang ada dan jumlah
41 | Siklus Akuntansi Koperasi
satuannya. Langkah-langkah menginput pembelian
sebagai berikut :
a. Pilih Menu Masukan Data / Transaksi Pilih
Pembelian. Muncul tampilan sebagai berikut.
b. Pilih Deskripsi Pembelian cari barang dengan
nama barang . Isi jenis barang sesuai jenis barang.
Isi Harga Belidengan harga beli per Unit. Isikan
Jumlah Unit yang dibeli. Terakhir pada kolom
Debet Kredit, pilih akun yang sesuai .
Aplikasi ini menggunakan system pencatatan
berbasis Perpectual, sehingga jurnal untuk
mencatat pembeliannya adalah:
Persediaan Barang (Debet) , Kas (Kredit).
c. KlikSubmit
42 | Siklus Akuntansi Koperasi
Kemudian cek jurnal apakah sudah sesuai dengan
jumlah total unit yang dibeli dikali harga
satuannya. Kembali pada menu dashboard
pilih“jurnal”. Muncul Tampilan sebagai berikut:
2. Transaksi Penjualan a) Jurnal Penjualan
Menu transaksi ini dipilih untuk menginput
Sejumlah transaksi penjualan yang ada dan jumlah
satuannya. Langkah-langkah menginput penjualan
sebagai berikut :
a. Pilih Menu Masukan Data / Transaksi Pilih
penjualan Muncul tampilan Form Penjualan
43 | Siklus Akuntansi Koperasi
sebagai berikut:
b. Pada Deskripsi Penjualan, cari barang dengan /
Nama Barang. Isi Harga Jual dengan harga jual
satuan. Isi Kuantitas sesuai jumlah barang yang
terjual kemudiian pada kolom Debet Kredit pilih
akun yang sesuai dengan transaksi.
Aplikasi ini menggunakan system pencatatan
berbasis Perpectual, sehingga jurnal untuk
mencatat penjualannya adalah:
Kas (Debit),
Penjualan Alat tulis/Makanan/Seragam (Kredit)
d. KlikSubmit
Kemudian cek jurnal apakah sudah sesuai
akunnya dan jumlah total unit yang dijual dikali
harga satuannya. Kembali pada menu dashboard
pilih“jurnal”.
3. Transaksi Lain-Lain
Menu transaksi ini dipilih untuk menginput
Sejumlah transaksi pembelian yang ada dan jumlah
satuannya. Langkah-langkah menginput pembelian
sebagai berikut :
44 | Siklus Akuntansi Koperasi
a. Pilih Menu Masukan Data / Transaksi Pilih Transaksi. Muncul tampilan sebagai berikut.
b. Pada Deskripsi Transaksi, Pada koilom jumlah tulis
sesuai dengan kas yang masuk/ keluar. kemudian
pada kolom Debet Kredit pilih akun yang sesuai
dengan transaksi.
Contoh pengeluaran kas
Beban Operasinal (Debit)
Kas (Kredit)
Contoh penerimaan kas
Kas (Debit)
Simpanan Sukarela ( Kredit)
e. KlikSubmit
Kemudian cek jurnal apakah sudah sesuai akunnya
dan jumlah kas masuk dan keluar sudah sesuai.
Kembali pada menu dashboard pilih“jurnal”.
45 | Siklus Akuntansi Koperasi
D. PERSEDIAAN BARANG DAGANG Menu ini membantu admin dalam mengelola barang atau
produk yang tersedia di koperasi, menampilkan barang atau
produk yang terjual beserta stock, dikelompokan
berdasarkan Kategorinya
1) Melihat Persediaan Barang
Pilih Menu Persediaan Barang maka langsung masuk
kedalam tampilan buku besar sederhana gambar
berikut:
Transaksi penjualan dan pembelian barang dagang akan di update secara otomatis pada persediaan barang. Sistem persediaan barang yang digunakan adalah sistem Masuk Pertama Keluar Pertama(MPKP),atau sering juga disebut FIFO (First In First Out), sehingga yang akan menjadi Harga Pokok Penjualan tergantung stok barang yang lebih dulu di beli.
46 | Siklus Akuntansi Koperasi
E. BUKU BESAR Sebelum membuat laporan keuangan, transaksi –transaksi dalam satu periode koperasi akan di rangkum pada buku besar, sehingga buku besar menyajikan saldo – saldo akhir setiap akun yang digunakan koperasi sekolah. Fitur Buku Besar pada Software ini di update otomatis atas transaksi yang telah terjadi. Untuk melihat buku besar berikut langkahnya: 1. Pada Menu Dashboard pilih Laporan Buku Besar maka
akan tampil sebagai berikut :
2. Pada “ Pilih Buku Besar “ Pilih Akun mana yang ingin
dilihat saldo akhirnya. klik pilih. F. MENYAJIKAN DAN MENCETAK LAPORAN KEUANGAN
1. Neraca Saldo Sederhana Neraca Saldo Sementara adalah rekap dari Buku
Besar yang ada. Neraca saldo sementara ini akan menjadi bahan atau patokan dalam membuat laporan keuangan. Langkah – langkah unntuk melihatnya yaitu:
Pilih Menu Laporan Neraca Saldo Sementara (NSS), maka akan tampil seperti gambar berikut,
47 | Siklus Akuntansi Koperasi
Kita juga bisa mendownload NSS dalam Formad Excel
ataupun pdf, tinggal klik “Excel” atau “PDF” di sebelah kiri atas Tabel NSS.
2. Perhitungan Hasil Usaha (PHU)
Pilih Menu Laporan Perhitungan Hasil Usaha
(PHU), maka akan tampil seperti gambar berikut,
Sisa Hasil Usaha yang ada di PHU ini menggambarkan Laba/ Rugi usaha yang di peroleh koperasi dalam satu periode akuntansi.
48 | Siklus Akuntansi Koperasi
DAFTAR PUSTAKA
Rudianto. (2010). Akuntansi Koperasi Edisi 2 Konsep dan
Teknik Penyususnan Laporan Keuangan. Jakarta:
Erlangga.
Sudarwanto, A. (2013). Akuntansi Koperasi, Pendekatan