Top Banner
PENGANTAR AKUNTANSI Dr. Agie Hanggara, M.Pd
114

PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Dec 31, 2019

Download

Documents

dariahiddleston
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

PENGANTAR

AKUNTANSI

Dr. Agie Hanggara, M.Pd

Page 2: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

ii

PENGANTAR AKUNTANSI

Dr. Agie Hanggara, M.Pd

Diterbitkan & Dicetak OlehCV. Jakad Publishing Surabaya 2019Graha Indah Wisesa E11Telp. : 081234408577 Anggota IKAPI No. 222/JTI/2019E-mail : [email protected]

Desain Isi : Dhiky WandanaDesain Sampul : Bichiz DAZ

Hak cipta dilindungi oleh Undang-undang Ketentuan Pidana Pasal 112 - 119 Undang-undang Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta.

Dilarang keras menerjemahkan, memfotokopi, ataumemperbanyak sebagian atau seluruh isi buku initanpa izin tertulis dari penerbit

Perpustakaan Nasional RI. Data Katalog Dalam Terbitan (KDT)

Pengantar AkuntansiDr. Agie Hanggara, M.Pdvi + 108 hlm.; 15,5x23 cmISBN: 978-623-7033-82-0

Page 3: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

iii

KATA PENGANTAR

Akuntansi merupakan suatu proses kegiatan mengolah data keuangan (input) agar menghasilkan informasi keuangan (out-put) yang bermanfaat bagi pihak-pihak yang berkepentingan de-ngan perusahaan atau organisasi ekonomi yang bersangkutan. Akuntansi juga dapat diterjemahkan sebagai cara atau metode yang digunakan untuk menyelenggarakan pencatatan-pencatat-an mengenai transaksi keuangan sehingga menghasilkan infor-masi yang relevan untuk pengambilan suatu keputusan.

Tulisan ini disusun untuk membantu para mahasiswa dan masyarakat umum dalam melaksanakan pencatatan-pencatat-an akuntansi. Isi buku lebih menekankan kepada pencatatan se-derhana pada siklus akuntansi perusahaan jasa dan perusahaan dagang. Materi buku juga disusun berdasarkan pendekatan pada mahasiswa dan bisa digunakan untuk berbagai jurusan.

Penulis mengakui dalam penyusunan buku ini masih banyak terdapat kekurangan dan kelemahan, untuk itu kritik dan saran dari pembaca sangat diharapkan sebagai pengembangan dan perbaikan. Atas perhatiannya, penulis ucapkan banyak terima kasih.

Kuningan, November 2019

Dr. Agie Hanggara, M.Pd

Page 4: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

iv

Page 5: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

v

DAFTAR ISI

Halaman Judul ................................................................................ iKata Pengantar ............................................................................... iiiDaftar Isi ........................................................................................... v

BAB I: KONSEP DASAR AKUNTANSI .......................................... 1A. Pengertian Akuntansi ................................................................ 1B. Kegunaan Akuntansi .................................................................. 1C. Pemakai Informasi Akuntansi ................................................ 2D. Bidang-Bidang Akuntansi ........................................................ 3

BAB II: PEMASARAN DASAR AKUNTANSI ............................... 9A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi .................................. 9B. Unsur-Unsur Persamaan Dasar Akuntansi ...................... 9

BAB III: ANALISIS BUKTI TRANSAKSI ..................................... 15A. Sumber dan Bukti Pencatatan Akuntansi ......................... 15B. Jenis-Jenis Bukti Transaksi Keuangan ................................ 15

BAB IV: PENCATATAN PADA PERUSAHAAN JASA .................. 17A. Konsep, Ciri dan Ruang Lingkup Perusahaan Jasa ........ 17B. Jurnal/Buku Harian .................................................................... 18C. Rekapitulasi Jurnal ..................................................................... 23D. Buku Besar ..................................................................................... 25E. Neraca Saldo/Neraca Sisa ........................................................ 27F. Laporan Keuangan ...................................................................... 29G. Jurnal Penyesuaian (Addjusting Entries) ........................... 34H. Kertas Kerja (Work Sheet)........................................................ 37I. Laporan Keuangan Berdasarkan Kertas Kerja ................ 40J. Jurnal Penutup (Closing Entries Journal) ........................... 44K. Neraca Saldo Setelah Penutupan .......................................... 49L. Jurnal Pembalik ............................................................................ 50

BAB V: AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG .......................... 53A. Karakteristik Perusahaan Dagang........................................ 53B. Transaksi pada Perusahaan Dagang ................................... 55

BAB VI: PENCATATAN PADA PERUSAHAAN DAGANG .......... 63A. Jurnal Khusus (Special Journal) .................................................... 63B. Rekapitulasi Jurnal Khusus ............................................................ 71

Page 6: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

vi

C. Buku Besar .............................................................................................. 76D. Neraca Saldo, Daftar Saldo Piutang & Utang ......................... 81E. Jurnal Penyesuaian (Addjusting Entries) ................................. 84F. Kertas Kerja (Work Sheet) ............................................................... 88G. Laporan Keuangan .............................................................................. 93

Daftar Pustaka ................................................................................ 99Istilah-Istilah dalam Akuntansi ............................................ 101

Page 7: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

1 Pengantar Akuntansi

BAB IKONSEP DASAR AKUNTANSI

A. Pengertian AkuntansiBanyak terdapat definisi atau pengertian mengenai akun-

tansi, diantaranya menurut:• American Institute of Certified Public Accountants (AICPA)

Akuntansi merupakan seni pencatatan, pengklasifika-sian dan pengikhtisaran transaksi-transaksi dan kejadian- kejadian yang bersifat finansial yang dinyatakan dalam sa-tuan mata uang.

• American Accounting AssociationProses identifikasi, mengukur dan melaporkan infor-

masi ekonomi untuk memungkinkan adanya penilaian dan pengambilan keputusan yang tegas dan jelas bagi mereka yang menggunakan informasi tersebut

• Haryono YusupAkuntansi merupakan proses pencatatan, penggolong-

an, peringkasan dan pelaporan data-data keuangan dalam suatu organisasiDari beberapa pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa

akuntansi merupakan proses identifikasi, pencatatan dan pela-poran data-data atau informasi ekonomi yang bermanfaat seba-gai penilaian dan pengambilan keputusan.

B. Kegunaan AkuntansiAdapun kegunaan akuntansi atau laporan keuangan perusa-

haan adalah sebagai berikut:1. Menyediakan informasi ekonomis untuk pengambilan ke-

putusan investasi2. Media komunikasi bisnis para stakeholders3. Bentuk pertanggungjawaban manajemen perusahaan kepa-

da pemilik perusahaan.4. Gambaran kondisi perusahaan dari satu periode ke periode

berikutnya.

Page 8: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

2

C. Pemakai Informasi Akuntansi1. Pihak Intern

Pihak intern adalah manager atau pimpinan yang me-rupakan orang yang bertanggung jawab terhadap kegiatan perusahaan. Pimpinan perusahaan memerlukan informasi keuangan (akuntansi) sebagai dasar untuk membuat peren-canaan, menentukan kebijakan, mengadakan pengawasan serta mengetahui tingkat keberhasilan yang dicapainya.

2. Pihak Eksterna. Pemilik Perusahaan (investor)

Memerlukan informasi akuntansi untuk mengetahui posisi keuangan, perkembangan perusahaan, prospek usaha dan untuk menilai keberhasilan managemen dalam mengelola perusahaan.

b. Calon InvestorSebelum menanamkan modalnya, calon investor ha-

rus memilih perusahaan mana yang dapat memberikan keuntungan yang maksimal. Calon investor memerlukan laporan akuntansi untuk mengetahui tingkat rentabilitas (kemampuan menghasilkan laba) dan prospek usaha per-usahaan.

c. Kreditur/Calon KrediturMemerlukan data akuntansi untuk mengetahui posi-

si dan prospek keuangan perusahaan, keadaan likuiditas dan solvabilitas perusahaan sehingga resiko terjadinya kredit macet dapat diminimalisir.

d. Pemerintah Memerlukan informasi akuntansi sebagai dasar per-

hitungan pajak.e. Karyawan

Dengan informasi akuntansi, karyawan dapat menge-tahui prospek perusahaan untuk masa yang akan datang yang berkaitan langsung dengan kelangsungan kesejahte-raan.

Page 9: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

3

Pengantar Akuntansi

D. Bidang-bidang Akuntansi1. Akuntansi Keuangan (Financial Accounting)

Akuntansi Keuangan (Financial Accounting) adalah Bi-dang akuntansi yang memiliki kegiatan seperti mencatat semua kegiatan financial yang berkaitan dengan akuntansi atau yang sudah di khususkan untuk memproses pencatat-an ekonomi secara keseluruhan seperti pencatatan transaksi keuangan hingga penyajian data yang sudah menjadi bentuk laporan keuangan perusahaan.

Laporan keuangan dari Akuntansi keuangan (Financial Accounting) yaitu Neraca, Laporan Laba Rugi (R/L), Laporan perubahan modal atau Laba yang di tahan selama jangka wak-tu tertentu. Akuntansi keuangan (Financial Accounting) me-miliki hubungan dengan pelaporan suatu keuangan dengan pihak-pihak yang berada di luar perusahaan yang memang sangat membutuhkan untuk memberikan informasi yang bisa digunakan dalam pengambilan keputusan dan kebijakan yang memiliki sifat rasional dan relevan. Laporan yang akan di hasilkan oleh bagian akuntansi keuangan (Financial Acco-unting) memiliki sifat umum atau juga sering disebut (Gene-ral purpose).

Sehingga bisa disimpulkan bahwa tujuan utama dari bi-dang Akuntansi keuangan (Financial Accounting) adalah un-tuk menyajikan suatu data dari semua transaksi keuangan yang terjadi pada suatu periode tertentu pada perusahaan dan membuat suatu laporan keuangan (Finance statment).

Akuntansi keuangan ini juga sering disebut dengan akun-tansi umum. Akuntansi Keuangan diutamakan untuk konsen-trasi dalam penyajian suatu data yang sudah di bentuk ke dalam laporan keuangan atau Finance statement yang akan diberikan kepada pihak di luar perusahaan, seperti investor, kepada pemegang saham, dirjen pajak, bank ataupun pihak-pihak lainnya.

Untuk penyajian data, bidang akuntansi keuangan ini wa-jib untuk mengikuti suatu kaidah umum yang berlaku yang berada di dalam standar akuntansi keuangan.

Page 10: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

4

2. Akuntansi Pemeriksaan (Auditing)Akuntansi pemeriksaan (auditing) adalah bidang akun-

tansi yang memiliki tugas untuk melaksanakan kegiatan pe-meriksaan dari hasil yang telah di catat dan laporan keuang-an dari suatu badan, laporan bisa dari perusahaan dan bisa juga dari pemerintah.

Akuntansi pemeriksaan ini adalah bidang yang berhu-bungan langsung dengan bagian audit secara bebas untuk mendapatkan informasi akuntansi yang akan di sajikan nanti sehingga informasi akuntansi tersebut bisa di sajikan dan da-pat di percaya tetapi juga memiliki tujuan yang lain seperti taat terhadap kebijakan yang ada, mematuhi prosedur dan penilaian efesiensi dan efektifitas dari suatu kegiatan. Kon-sep dari akuntansi keuangan atau auditing adalah objektifitas dan independensi yang berasal dari suatu pemeriksaan dan kerahasiaan dari pengumpulan suatu bukti-bukti yang sangat relevan.

Kegiatan yang akan di lakukan oleh bagian auditing ada-lah memeriksa setiap pencatatan suatu transaksi yang telah terjadi dan juga memastikan bahwa pencatatan dari setiap transaksi sudah sesuai dengan data yang ada, sudah sesuai dengan peraturan-peraturan dalam bidang akuntansi yang berlaku. Sehingga dalam melakukan suatu pekerjaan, auditor akan menggunakan standar yang umum.

3. Akuntansi Manajemen (Management Accounting)Akuntansi Manajemen (Manajemen Accounting) ada-

lah salah satu bidang akuntansi yang memiliki tujuan untuk memberikan suatu informasi yang berkaitan kepada mana-jemen dalam menjalankan suatu usahanya. Banyak hal yang terdapat dalam akuntansi biaya yang semua data-datanya bisa dimanfaatkan oleh akuntansi manajemen. Akuntansi dan Akuntansi manajemen memang berbeda dalam penca-paian suatu tujuan tetapi dalam melakukan pelaksanaannya bisa dilakukan dengan cara bersamaan.

Di sini bisa dilihat ada beberapa kegunaan dari akuntansi manajemen yaitu untuk mengendalikan suatu kegiatan dari perusahaan, memonitori arus kan dari perusahaan, dan juga untuk menilai alternatif dalam pengambilan suatu keputus-an.

Page 11: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

5

Pengantar Akuntansi

Dalam pengendalian suatu perusahaan dengan melalui aktivitas yang dijalankan atau sering disebut dengan activity based management yang merupakan tren baru dari akuntan-si manajemen.

Sehingga bisa disimpulkan dari bagian akuntansi mana-jemen (Management Accounting) adalah suatu cabang dari akuntansi yang memiliki tugas khusus untuk memberikan bantuan pihak internal suatu perusahaan dalam menentukan kebijakan.

Bidang akuntansi manajemen ini juga akan memberikan data yang real kepada pihak manajemen untuk di gunakan sebagai bahan yang akan di bahas untuk menentukan arah-an kebijakan perusahaan nanti kedepannya terutama un-tuk urusan finansial. Akuntansi manajemen ini tidak terlalu membutuhkan standar yang khusus, karena biasanya hanya sesuai dengan perusahaan.

4. Akuntansi Biaya (Cost Accounting)Kadang-kadang dianggap sebagai bagian dari akuntansi

manajemen, akuntansi biaya mengacu pada rekaman, pre-sentasi, dan analisis biaya produksi. Akuntansi biaya sangat berguna dalam bisnis manufaktur karena mereka memiliki proses biaya yang cukup komplek.

Akuntansi biaya juga menganalisis biaya aktual dan stan-dar untuk membantu para manajer menentukan tindakan di masa depan mengenai operasi perusahaan.

5. Akuntansi Perpajakan (Tax Accounting)Akuntansi pajak berguna untuk membantu klien mengi-

kuti aturan yang ditetapkan oleh otoritas pajak. Hal Ini terma-suk penghitungan pajak dan persiapan pengembalian pajak.

Laporan Ini juga melibatkan penentuan pajak pengha-silan dan pajak lainnya dan layanan konsultasi pajak seperti cara untuk meminimalkan pajak secara hukum, evaluasi kon-sekuensi keputusan pajak, dan hal-hal lain yang berhubungan dengan pajak.

Tujuan dari bidang akuntansi pajak ini adalah agar suatu perusahaan bisa membayar pajak sesuai dengan peraturan yang telah di tetapkan oleh pemerintah, dan juga untuk me-nyajikan hubungan dari sebuah transaksi–transaksi terhadap tarif serta pajak yang sudah ada.

Page 12: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

6

Akan tetapi pada dasarnya ada beberapa kasus, bagian akuntansi perpajakan bisa di gunakan untuk meminimalisir besarnya suatu pajak yang wajib dibayar kepada pihak peme-rintah akan tetapi tidak akan melanggar peraturan perpajak-an yang telah di tetapkan. Karena secara teknis bagian dari akuntansi perpajakan ini sangat berkaitan dengan SPT, yai-tu pembayaran SPT, baik pembayaran PPh atau pembayaran PPn.

6. Akuntansi Pemerintahan (Governmental Accounting)Akuntansi pemerintahan (Governmental Accounting)

adalah salah satu bidang akuntansi yang digunakan untuk menerapkan di lembaga pemerintahan. Akuntansi pemerin-tahan ini memiliki tujuan untuk menyajikan suatu laporan keuangan, pengendalian serta memberikan pengawasan ke-uangan pemerintah atau keuangan negara.

Akuntansi pemerintahan ini juga di harapkan untuk bisa mengatur suatu administrasi keuangan negara atau keuang-an pemerintah dengan sebaik mungkin. Dalam bidang ini hanya di khususkan dari dalam melakukan pencatatan dan memberikan pelaporan suatu transaksi–transaksi yang terja-di di badan pemerintahan/negara. Akuntansi pemerintahan juga menyediakan laporan dari akuntansi tentang suatu as-pek dalam pengurusan dari administrasi keuangan pemerin-tahan atau keuangan negara.

Dalam akuntansi pemerintahan ini memiliki tugas untuk menyajikan suatu informasi yang sudah berupa data akun-tansi yang berasal dari berbagai aspek pengolahan keuangan pemerintah dan kemudian akan melakukan suatu pengenda-lian pengeluaran anggaran.

7. Sistem Informasi Akuntansi (Accounting Information Sys-tems)

Akuntansi sistem informasi melibatkan pengembangan, instalasi, implementasi, dan pemantauan prosedur yang di-gunakan dalam penentuan proses kedepannya. dalam bidang akuntansi ini ada pengumpulan data serta pelaporan keuang-an. Dengan adanya sistem informasi dapat memudahkan per-usahaan dalam mengambil keputusan.

Page 13: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

7

Pengantar Akuntansi

8. Akuntansi Syariah (Islamic Accounting)Bidang Akuntansi syariah ialah proses akuntansi yang

berdasarkan pada prinsip-prinsip syariah, baik dalam siklus akuntansinya maupun pencatatannya. Biasanya Bank-bank syariah yang menerapkan akuntansi syariah, sifat transaksi mereka juga berbeda dari bank konvensional.

Page 14: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

8

Page 15: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

9 Pengantar Akuntansi

BAB IIPERSAMAAN DASAR AKUNTANSI

A. Konsep Persamaan Dasar AkuntansiPersamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-

mua sistem Akuntansi. Persamaan Dasar Akuntansi adalah su-atu proses menyamakan aktiva/harta/aset perusahaan dengan kewajiban (utang) dan ekuitasnya (modal). Ini menunjukkan semua aset perusahaan diperoleh baik pendanaan dari utang atau ekuitas. Misalnya ketika sebuah perusahaan baru dibangun, aset pertama yang dibeli berasal dari dana yang diterima dari investor atau dari pinjaman (utang). Dengan demikian semua aset perusahaan yang berasal dari kreditor atau investor disebut kewajiban dan ekuitas. Jika digambarkan dengan rumus, formu-lasinya adalah sebagai berikut:

Aktiva/Harta = Kewajiban + Ekuitas

Persamaan ini berlaku untuk semua aktivitas dan transaksi bisnis. Harta/Aset (aktiva) akan selalu setara dengan kewajiban dan ekuitas (Pasiva) pemilik. Jika aset meningkat, baik kewajib-an atau ekuitas pemilik harus meningkat untuk menyeimbang-kan persamaan. Begitu pula sebaliknya, jika aset menurun maka kewajiban dan ekuitas pemilik juga ikut menurun.

B. Unsur-Unsur Persamaan Dasar AkuntansiPersamaan Dasar Akuntansi memiliki unsur-unsur sebagai

berikut:1. Akun Rill

a. Harta/Aktiva/AsetAset adalah sumber daya yang dimiliki atau diken-

dalikan oleh perusahaan untuk digunakan manfaatnya di masa depan. Beberapa aset bersifat tangible (berwujud) seperti kas dan ada juga yang bersifat intangible atau tidak berwujud seperti goodwill atau hak cipta. Berikut bebera-pa contoh akun aset:

Page 16: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

10

Harta lancar : Kas, Piutang, Perlengkapan.Harta tetap : Kendaraan, Bangunan.Harta tidak berwujud : Goodwill, Hak Cipta, Paten.

b. Kewajiban atau Utang (Liabilities)Kewajiban atau biasa disebut dengan istilah liabilitas

adalah sejumlah dana yang perusahaan pinjam dari pi-hak lain (kreditur) dan harus dilunasi sesuai waktu yang sudah disepakati. Bentuk kewajiban yang umum adalah utang. Utang merupakan kebalikan dari piutang. Ketika sebuah perusahaan membeli barang atau jasa dari perusa-haan lain secara kredit, utang dicatat untuk menunjukkan bahwa perusahaan berjanji untuk membayar di kemudian hari. Berikut beberapa contoh dari akun kewajiban yang paling umum.Utang Jangka Pendek : Utang Dagang, Utang Bank, Utang Gaji, Utang Pajak.Utang Jangka Panjang : Utang Obligasi.

c. Ekuitas atau ModalEkuitas merupakan bagian dari aset perusahaan yang

dimiliki oleh pemegang saham atau pihak ketiga. Pemilik dapat meningkatkan bagian kepemilikan dengan meng-investasikan dana kepada perusahaan atau mengurangi ekuitas dengan menarik dana perusahaan (prive). Demiki-an pula, pendapatan meningkatkan sisi ekuitas sementara beban-beban menurunkan ekuitas. Beberapa akun ekuitas umum seperti Modal Pemilik, Penarikan Pemilik (prive), Laba Ditahan, Saham Biasa, Modal disetor.

2. Akun Nominala. Pendapatan

Pendapatan merupakan penambahan jumlah aktiva sebagai hasil dari operasi perusahaan secara bruto. Penda-patan diperoleh karena adanya penyerahan/penjualan ba-rang atau jasa dalam satu periode. Pendapatan dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu:

Page 17: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

11

Pengantar Akuntansi

1) Pendapatan OperasionalMerupakan pendapatan yang diperoleh perusahaan

dalam rangka kegiatan utama, misalkan pendapatan jasa angkutan, pendapatan servis dan pendapatan penjualan (pada perusahaan dagang).

2) Pendapatan Non-OperasionalMerupakan pendapatan yang diperoleh diluar usaha

pokok, misalnya pendapatan bunga dan pendapatan ko-misi.

b. BebanBeban adalah pengorbanan yang terjadi dalam rangka

memperoleh pendapatan. Beban juga dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu:

1) Beban OperasionalMerupakan beban yang terjadi dalam rangka mem-

peroleh pendapatan operasi, misalnya beban gaji, beban sewa, beban iklan dan lain sebagainya.

2) Beban Non-OperasionalMerupakan beban yang terjadi bukan karena kegiat-

an utama perusahaan, misalnya beban bunga dan kerugi-an piutang tak tertagih.

Contoh penerapan Persamaan Dasar Akuntansi:Pada tanggal 1 September 2018 Raffa membuka usaha bengkel

motor dengan meginvestasikan dana yang dimilikinya sebesar Rp. 30.000.000 sebagai modal awal.

Sept 2 Raffa membeli perlengkapan bengkel Rp. 5.000.000 dan peralatan bengkel Rp. 7.500.000

Sept 4 Dibayar sewa tempat usaha Rp. 1.500.000Sept 8 Diterima jasa servis dari pelanggan Rp. 1.200.000

Sept 13Dibeli peralatan servis Rp. 5.000.000, sebesar Rp.3.000.000 dibayar tunai dan sisanya dengan kredit

Sept 27 Dibayar gaji karyawan Rp. 1.500.000

Page 18: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

12

Berdasarkan transaksi tersebut, dapat disusun persamaan da-sar akuntansi sebagai berikut:

Bengkel RaffaPersamaan Dasar Akuntansi

Periode berakhir 30 September 2018(dalam ribu rupiah)

TglAktiva/Harta/Aset Kewajiban Ekuitas

KetKas Perleng-

kapan Peralatan Utang Usaha

ModalRaffa

Sep 1 30.000 - - - 30.000 Setoran modal

2 (12.500) 5.000 7.500 - - -17.500 5.000 7.500 - 30.000 -

4 (1.500) - - (1.500) Beban sewa

16.000 5.000 7.500 - 28.500 -

8 1.200 - - - 1.200 Pendapatan jasa

17.200 5.000 7.500 - 29.700 -13 (3.000) 5.000 - 2.000 - -

14.200 10.000 7.500 2.000 29.700 -

27 (1.500) - - - (1.500) Beban gaji

12.700 10.000 7.500 2.000 28.70030.200 30.200

Berdasarkan contoh diatas, dapat disimpulkan bahwa:Ekuitas bertambah jika ada pendapatan dan setoran pemilikEkuitas berkurang jika ada beban

Sehingga dapat dibuat persamaan sebagai berikut:

Harta/Aset = Kewajiban + Ekuitas + Pendapatan – BebanAtau

H/A = K + E + P - B

Pada contoh di atas, pendapatan dan beban disatukan dalam akun ekuitas (modal) karena akun-akun tersebut merupakan akun nominal yang mana akan mempengaruhi perubahan ekuitas.

Page 19: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

13

Pengantar Akuntansi

Soal LatihanNasrun pada tanggal 1 Januari 2018 mendirikan bengkel mobil

dan motor yang diberi nama “Bengkel MAJU”. Transaksi-transaksi yang terjadi selama bulan Januari 2018 adalah sebagai berikut:

Jan 3 Nasrun menanamkan uangnya sebesar Rp. 5.000.000,- sebagai modal awal bengkel yang didirikan

Jan 8Bengkel MAJU membeli mesin pompa angin dengan harga Rp. 1.000.000,-. Sejumlah Rp. 750.000,- dibayar tunai sisanya akan dicicil dalam dua bulan

Jan 12Membeli obeng, kunci pas, dan peralatan bengkel lain seharga Rp. 500.000,-. Pada saat yang sama Nasrun membeli mur, baut, oli, bensin dan perlengkapan lain seharga Rp. 200.000,-. Semuanya dibayar tunai

Jan 19 Penerimaan uang dari pelanggan untuk ongkos reparasi yang dikerjakan berjumlah Rp. 1.300.000

Jan 23 Membayar sewa untuk bengkel yang ditempati sebesar Rp. 100.000,-. Sewa ini untuk bulan Januari 2006

Jan 27Membayar upah tenaga yang membantu Agus dari tanggal 2 Januari sampai dengan 31 januari 2018 sebesar Rp. 200.000

Jan 30 Membayar utang pembelian mesin pompa angin sebesar Rp. 125.000

Diminta:Berdasarkan transaksi tersebut di atas, buatlah persamaan dasar akuntansinya..!!!

Page 20: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

14

Page 21: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

15 Pengantar Akuntansi

BAB IIIANALISIS BUKTI TRANSAKSI

A. Sumber dan Bukti Pencatatan AkuntansiUntuk melakukan pencatatan suatu transaksi harus dida-

sarkan pada dokumen sumber atau bukti transaksi keuangan yang biasa disebut sumber pencatatan. Dalam suatu perusaha-an terdapat berbagai macam transaksi keuangan. Transaksi ke-uangan merupakan sumber pencatatan akuntansi. Akibat dari suatu transaksi langsung pengaruhnya dapat ditunjukkan dalam posisi keuangan (neraca) atau pencatatan ke dalam persamaan akuntansi. Dalam praktik yang sesungguhnya hal semacam itu tidak lazim dilakukan, sebab selain transaksi keuangan yang ter-jadi cukup banyak, laporan keuangan juga tidak diperlukan seti-ap kali terjadi transaksi.

Dokumen sumber pencatatan akuntansi adalah berupa buk-ti transaksi, di mana bukti transaksi ini merupakan dokumen pendukung yang berisi data transaksi yang dibuat setelah mela-kukan transaksi untuk kebutuhan pencatatan keuangan.

B. Jenis-jenis Bukti Transaksi KeuanganBukti transaksi dapat dikelompokkan menjadi dua kelom-

pok, yaitu bukti transaksi intern dan bukti transaksi ekstern.1. Bukti Transaksi Intern

Bukti transaksi intern adalah bukti transaksi yang dibuat khusus oleh pihak internal dan digunakan untuk pihak inter-nal perusahaan. Berikut jenis-jenis bukti transaksi internal perusahaan:a. Bukti kas masuk

Bukti kas masuk merupakan tanda bukti bahwa peru-sahaan telah menerima uang secara tunai (cash).

b. Bukti kas keluarTanda bukti perusahaan yang telah mengeluarkan

uang tunai, seperti pembelian tunai, pembayaran gaji, pembayaran utang, atau pengeluaran-pengeluaran lainya.

Page 22: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

16

c. MemoBukti pencatatan antar bagian atau antar manajer dan

bagian-bagian yang ada di perusahaan.2. Bukti Transaksi Ekstern

Bukti transaksi ekstern adalah bukti pencatatan yang ter-jadi antara perusahaan dengan pihak di luar perusahaan. Ber-ikut jenis-jenis bukti transaksi eksternal perusahaan:a. Faktur

Adalah tanda bukti yang terjadi pembelian atau pen-jualan secara kredit. Faktur dibuat oleh penjual dan dibe-rikan kepada pihak pembeli. Faktur adalah perhitungan penjualan dengan perhitungan pembayaran kemudian. Biasanya pembuatan faktur dilakukan rangkap 3. Salinan pertama berwarna putih dan diserahkan kepada pembe-li. Salinan kedua disimpan penjual setelah ditandatangani pembeli dan akan dijadikan lampiran saat penagihan dike-mudian hari. Sedangkan salinan ketiga disimpan di dalam buku faktur.

b. KuitansiBukti penerimaan sejumalh uang yang ditanda tangani

oleh penerima uang dan disertakan kepada yang memba-yar sejumlah uang tersebut. Lembaran kuitansi terdiri dari 2 bagian, bagian sebelah kanan diberikan kepada pihak yang membayar dan bagian kiri yang tertinggal disebut so-ice (dibaca sus) sebagai arsip penerima uang.

c. NotaBukti atas pembayaran terhadap sejumlah layanaan

yang telah diberikan kepada oleh suatu perusahaan seca-ra tunai. nota dibuat oleh pedagang dan diberikan kepada pembeli.

d. CekSurat perintah yang dibuat pihak yang mempunyai re-

kening dibank agar bank membayar sejumlah uang kepa-da pihak yang namanya tercantum didalam cek tersebut.

Page 23: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

17 Pengantar Akuntansi

BAB IVPENCATATAN PADA PERUSAHAAN JASA

A. Konsep, Ciri dan Ruang Lingkup Perusahaan Jasa1. Konsep Perusahaan Jasa

Perusahaan jasa merupakan perusahaan yang mempu-nyai aktivitas memproduksi dan menyediakan beragam jenis pelayanan kepada konsumen yang memerlukannya. Perusa-haan jasa atau sering disebut sebagai perusahaan penyedia layanan jasa menawarkan keahlian tertentu yang berman-faat untuk konsumen. Misalnya pada bisnis jasa travel, jasa penjualan tiket, jasa akupuntur, jasa laundry, jasa keuangan, maupun produk jasa lainnya yang kini sudah berkembang di Indonesia.

2. Ciri-Ciri Perusahaan JasaAdapun ciri-ciri dari perusahaan jasa adalah sebagai ber-

ikut:a. Pendapatan berasal dari penjualan jasa.b. Dalam proses memproduksi jasa bisa atau tidak memerlu-

kan bantuan dari produk fisik.c. Jasa yang diberikan tidak sama, jadi masing-masing kon-

sumen dapat memperoleh jenis pelayanan yang berbeda dengan konsumen lainnya.

d. Tidak memiliki persedian produk dalam bentuk fisik ka-rena produk yang dijual merupakan produk yang tidak berwujud “jasa” jadi produk yang dihasilkan tidak dapat dilihat akan tetapi manfaatnya dapat dirasakan.

e. Biasanya tingkatan harganya memiliki sifat yang tidak mutlak sebab murah atau mahalnya harga yang ditetapkan oleh perusahaan tergantung tingkat kebutuhan konsumen.

f. Jasa yang dihasilkan tidak bisa disimpan, jadi sekali dibeli maka penggunaannya akan langsung habis.

Page 24: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

18

3. Ruang Lingkup Perusahaan JasaAdapun ruang lingkup perusahaan jasa adalah sebagai

berikut:Transfortasi : Travel, taksi dan busKomunikasi : Perusahaan telepon, stasiun tv, radioProfesi : Akuntan, notarisHiburan : Bioskop, taman, kebun binatangKeuangan : BankKeahlian perorangan : Salon, penjahit, studio foto.

B. Jurnal/Buku HarianJurnal atau buku harian adalah buku atau form yang digu-

nakan untuk mencatat transaksi-transaksi yang dilakukan oleh perusahaan bersadarkan urutan dan tanggal terjadinya transak-si.

Adapun jurnal atau buku harian yang lazim digunakan oleh perusahaan adalah sebagai berikut:

Tanggal Akun/keterangan Ref Debit Kredit

a b c d e

Penjelasan :1. Tanggal, yaitu untuk mencatat tanggal terjadinya transaksi.2. Akun/keterangan, yaitu untuk menjelaskan perkiraan yang

harus ditulis sebelah debet atau sebelah kredit.3. Ref (referensi), untuk menunjukan nomor perkiraan yang

bersangkutan.4. Debit, yaitu untuk mencatat sejumlah uang yang masuk da-

lam perkiraan tersebut pada tanggal transaksi.5. Kredit, yaitu untuk mencatat sejumlah uang yang keluar dari

perkiraan tersebut, pada tanggal transaksi.Sebelum melakukan penjurnalan atau membuat buku hari-

an dari setiap transaksi yang terjadi, perlu diperhatikan bebe-rapa langkah proses penjurnalan, diantaranya: Kelompok akun, Pengaruh (bertambah atau berkurang), dan Saldo normal. Sela-in itu juga perlu diperhatikan pengkodean dan penomoran pada setiap akun yang dicatat.

Page 25: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

19

Pengantar Akuntansi

1. Kelompok AkunAkun adalah suatu daftar untuk mencatat transaksi keu-

angan yang mengkibatkan perubahan pada aktiva, kewajiban, ekuitas, pendapatan dan beban. Akun-akun yang terdapat da-lam neraca disebut akun rill yang terdiri dari aktiva atau har-ta, kewajiban (utang) dan ekuitas (modal), sedangkan akun--akun yang terdapat dalam laporan laba rugi disebut akun nominal yang terdiri dari pendapatan dan beban.

2. Pengaruh dan Saldo NormalSetelah memahami kelompok akun setiap melakukan

pencatatan jurnal atau buku harian, hal lainnya yang perlu diperhatikan adalah pengaruh dan saldo normal akun-akun yang muncul pada setiap transaksi yang terjadi.

Secara ringkas pengaruh dan saldo normal dalam proses penjurnalan adalah sebagai berikut:

Kelompok Akun Debit KreditAktiva/Harta/Aset + -Kewajiban (utang) - +

Ekuitas (modal) - +Pendapatan - +

Beban + -

Berdasarkan tabel di atas, dapat diketahui bahwa untuk kelompok akun harta atau aset (aktiva) dan beban memiliki saldo normal di debit, artinya apabila terjadi perubahan pe-nambahan maka saldonya berada pada kolom atau sisi de-bit, sedangkan apabila terjadi perubahan pengurangan maka saldonya akan berada pada kolom atau sisi kredit. Untuk ke-lompok akun kewajiban (utang), ekuitas (modal) dan penda-patan memiliki saldo normal di kredit, artinya apabila terjadi perubahan penambahan maka saldonya akan berada pada kolom atau sisi kredit, sedangkan apabila terjadi perubahan pengurangan maka saldonya akan berada pada kolom atau sisi debit.

3. Pengkodean atau Penomoran AkunUntuk mempermudah dalam pencatatan sebaiknya akun

disusun sedemikian rupa dan diberi nomor kode, agar lebih muda mencari dan menempatkan akun kembali pada kelom-poknya masing-masing.

Page 26: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

20

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam pembe-rian nomor akun, diantaranya :a. Kode akun dibuat secara sederhana dan mudah dimeng-

erti.b. Kode akun dalam penggunaanya harus konsisten.c. Jika ada penambahan akun baru, usahakan jangan sampai

mengubah kode yang sudah ada.Pemberian kode akun atau penomoran akun dapat dila-

kukan dengan beberapa cara atau sistem, diantaranya adalah sebagai berikut:a. Sistem Numerik

Sistem numerik adalah cara pemberian kode akun dengan menggunakan nomor (angka). Pemberian nomor (angka) sebaiknya berurut agar mudah diingat dan mudah dimengerti. Sistem numerik ini dibagi menjadi kode ke-lompok dan kode blok :1) Kode kelompok

Sistem kode kelompok adalah pemberian kode akun dengan memberikan angka atau nomor terten-tu pada kelompok, golongan dan jenis akun. Jika akun diberi kode dengan dua angka maka angka pertama menunjukan kelompok dan angka kedua menunjuk-an jenis akun. Jika akun diberi kode tiga angka, maka angka pertama menunjukan kelompok, angka kedua menunjukan golongan dan angka ketiga menunjukan jenis akun.

Nama Akun KodeKas 1 1 1

Piutang Usaha 1 1 2Utang Usaha 2 1 1

Pendapatan Jasa 4 1 1Beban Sewa 5 1 1

2) Kode BlokSistem kode blok adalah pemberian kode akun

dengna menyediakan satu blok angka untuk setiap kelompok akun. Adapun contok pemberian kode akun

Page 27: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

21

Pengantar Akuntansi

dengan menggunakan kode blok adalah sebagai ber-ikut:

Nama Akun KodeAktiva 100 s.d 199

Kewajiban 200 s.d 299Ekuitas 300 s.d 399

Pendapatan 400 s.d 499Beban 500 s.d 599

b. Sistem DesimalSistem desimal adalah cara pemberian kode akun de-

ngan menggunakan sepuluh unit angka dari 0 sampai 9. Masing-masing angka/digit menunjukan kelompok, go-longan dan jenis akun.Contoh:1. = Aktiva1.1 = Aktiva Lancar1.1.1 = Kas1.1.2 = Piutang2.1 = Aktiva Tetap2.1.1 = Kendaraan2.1.2 = Tanah5 = Beban5.1 = Beban Operasional5.1.1 = Beban Gaji5.2 = Beban Non-operasional5.2.1 = Beban Komisi

c. Sistem MnemonikSistem mnemonik adalah cara pemberian kode akun

dengan menggunakan simbol kelompok dan singkatan hu-ruf awal akun yang bersangkutan.

Page 28: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

22

Contoh:

Nama Akun KodeAktiva Lancar A.L

Kas AL.KPiutang AL.PuBeban B

Beban Sewa B.S

Contoh latihan:“Licin Tailor” milik Tuan Alfara selama bulan September 2018 memiliki transaksi sebagai berikut:

Sept 1 Tn Alfara menyetor uang tunai sebesar Rp. 20.000.000 ke kas perusahaan sebagai modal

Sept 3 Membayar sewa tempat usaha Rp. 1.500.000

Sept 9Membeli 2 mesin jahit @ Rp. 5.500.000 dari Toko Nasional, sebesar Rp. 2.500.000 tunai dan sisanya dengan kredit

Sept 14 Membeli tunai perlengkapan jahit senilai Rp. 1.000.000Sept 20 Menerima hasil jahitan dari pelanggan Rp. 2.750.000Sept 25 Membayar utang kepada Toko Nasional Rp. 1.500.000Sept 27 Membayar gaji tukang jahit Rp. 1.200.000Sept 29 Menerima hasil jahitan Rp. 750.000

Page 29: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

23

Pengantar Akuntansi

Transaksi-transaksi di atas dicatat ke dalam jurnal sebagai ber-ikut:

Licin TailorJurnal

Periode yang berakhir September 2018

Tanggal Akun/keterangan Ref Debit (Rp)

Kredit (Rp)

2018Sept

1 Kas 20.000.000 - Modal Alfara - 20.000.000

3 Beban Sewa 1.500.000 - Kas - 1.500.000

9 Mesin Jahit 5.500.000 - Kas - 2.500.000 Utang - 3.000.000

14 Perlengkapan Jahit 1.000.000 - Kas - 1.000.000

20 Kas 2.750.000 - Pendapatan Jasa - 2.750.000

25 Utang 1.500.000 - Kas - 1.500.000

27 Beban Gaji 1.200.000 - Kas - 1.200.000

29 Kas 750.000 - Pendapatan Jasa - 750.000

C. Rekapitulasi JurnalRekapitulasi jurnal merupakan proses peringkasan jurnal

pada masing-masing kolom atau sisi debit dan kredit dalam sua-tu periode yang dimaksudkan untuk mempermudah dan memi-nimalkan kekeliruan pencatatan pada saat posting buku besar. Adapun rekapitulasi jurnal yang lazim digunakan oleh perusa-haan adalah sebagai berikut:

Ref Akun/Keterangan Debit Kredit

Page 30: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

24

Contoh latihan:Dari latihan pencatatan jurnal yang telah dilakukan pada

“Licin Tailor” milik Tuan Alfara selama bulan September 2018 dapat dibuat rekapitulasi jurnal sebagai berikut:

Licin TailorRekapitulasi Jurnal

Periode yang berakhir September 2018

Ref AkunDebit(Rp)

Kredit(Rp)

111 Kas 23.500.000 7.700.000113 Perlengkapan Jahit 1.000.000 -121 Mesin Jahit 5.500.000 -211 Utang 1.500.000 3.000.000311 Modal Alfara - 20.000.000411 Pendapatan Jasa - 3.500.000511 Beban Gaji 1.200.000 -512 Beban Sewa 1.500.000 -

TOTAL 34.200.000 34.200.000

Page 31: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

25

Pengantar Akuntansi

D. Buku BesarSetelah melakukan pencatatan transaksi pada jurnal dan

dilakukan rekapitulasi jurnal, pencatatan berikutnya adalah pe-mindahbukuan kedalam akun-akun yang bersangkutan. Kum-pulan akun tersebut disebut buku besar.

Adapun bentuk akun untuk pencatatan buku besar yang la-zim digunakan adalah akun bentuk skontro (bentuk T dan dua kolom) dan bentuk staffel (bentuk tiga kolom/saldo tunggal dan empat kolom/saldo rangkap).

Berikut contoh pencatatan buku besar dengan mengguna-kan akun bentuk staffle dengan tiga kolom atau bentuk saldo tunggal.Contoh:Dari hasil pencatatan rekapitulasi jurnal transaksi yang terjadi pada “Licin Tailor”, dapat dibuat buku besar sebagai berikut:

Page 32: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

26

Page 33: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

27

Pengantar Akuntansi

E. Neraca Saldo/Neraca SisaNeraca sisa atau neraca saldo dibuat untuk mengetahui ke-

seimbangan jumlah debit dan kredit dari akun buku besar. Ne-raca saldo ini disusun pada akhir periode akuntansi atau pada waktu yang diperlukan. Sumber pencatatan neraca saldo ini adalah buku besar. Jika perusahaan menggunakan akun bentuk staffle (tiga atau empat kolom) penyusunan neraca saldo tinggal mencatat saldo terakhir pada masing-masing akun buku besar. Jika jumlah debit lebih besar dari jumlah kredit, maka dihasilkan saldo debit dan ditulis pada neraca saldo pada sisi debit, begitu sebaliknya.

Adapun bentuk neraca saldo atau neraca sisa yang biasa di-gunakan adalah sebagai berikut :

Ref Akun/Keterangan Debit Kredit

Contoh Latihan:Dari latihan pencatatan buku besar yang telah dilakukan pada “Licin Tailor” milik Tuan Alfara selama bulan September 2018 dapat dibuat neraca saldo sebagai berikut:

Licin TailorNeraca Saldo

Periode yang berakhir September 2018

Ref Akun Debit(Rp) Kredit(Rp)111 Kas 15.800.000 -113 Perlengkapan Jahit 1.000.000 -121 Mesin Jahit 5.500.000211 Utang - 1.500.000311 Modal Alfara - 20.000.000411 Pendapatan Jasa - 3.500.000511 Beban Gaji 1.200.000 -512 Beban Sewa 1.500.000 -

TOTAL 25.000.000 25.000.000

Page 34: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

28

Soal Latihan !!Perusahaan Jasa “GLEDEG” didirikan pada tanggal 1 Oktober 2018 oleh Tuan Egina. Transaksi-transaksi yang terjadi selama bulan pertama operasinya adalah sebagai berikut:

Okt 1Tn. Egina memulai usahanya dengan menginvesta-sikan kekayaannya berupa uang tunai sebesar Rp.100.000.000,- dan sebuah kendaraan yang memili-ki nilai Rp.36.000.000

Okt 2 Dibayar sewa kantor untuk bulan Oktober 2018 sebe-sar Rp.3.500.000

Okt 3 Dibayar biaya iklan untuk bulan Oktober sebesar Rp.2.500.000

Okt 5Dibeli peralatan kantor dari toko “Bimasakti” seharga Rp.8.500.000,-. Dari jumlah tersebut 10% dibayar tunai, dan sisanya akan dibayar dalam waktu dekat

Okt 8 Diterima pendapatan sebesar Rp.12.000.000

Okt 11Dibeli perlengkapan kantor sebesar Rp.8.200.000,- pembayaran tunai senilai 30% dan sisanya dibayar kemudian

Okt 14 Diterima pendapatan sebesar Rp.8.500.000

Okt 18 Dibeli peralatan kantor dari toko “Matahari” seharga Rp. 7.500.000,- secara kredit

Okt 19 Diselesaikan pesanan senilai Rp. 6.000.000,- untuk toko “Merah” tapi uangnya baru diterima Rp. 3.500.000

Okt 21 Dibayar utang kepada toko “Bimasakti”Okt 22 Diterima pendapatan sebesar Rp 9.000.000

Okt 25 Diterima pembayaran dari toko “Merah” sebesar Rp. 1.500.000,- (lihat transaksi tanggal 19)

Okt 28 Diselesaikan pesanan senilai Rp. 8.100.000,- untuk toko “Endah” tapi uangnya baru diterima setengahnya

Okt 30 Dibayar gaji bulanan pegawai sebesar Rp. 15.250.000

Diminta:Berdasarkan transaksi di atas, buatlah jurnal, rekapitulasi jurnal, buku besar dan neraca saldo !!!

Page 35: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

29

Pengantar Akuntansi

F. Laporan KeuanganLaporan keuangan adalah laporan yang dirancang untuk

para pembuat keputusan mengenai posisi keuangan dan kiner-ja perusahaan. Laporan keuangan memberikan informasi yang menyangkut posisi keuangan, kinerja serta perubahan posisi keuangan suatu perusahaan yang bermanfaat bagi pemakai dan pengambil keputusan ekonomi1. Karakteristik Laporan Keuangan

Agar bermanfaat bagi pengguna, informasi keuangan ha-rus memenuhi karakteristik utama, diantaranya adalah : mu-dah dipahami, relevan, andal dan dapat diperbandingkan.

a. Dapat dipahamiKualitas informasi yang ditampung dalam laporan ke-

uangan adalah mudah untuk dipahami oleh para pemakai.b. Relevan

Agar berguna, informasi harus relevan untuk meme-nuhi kebutuhan pemakai atau pengguna dalam proses pengambilan keputusan. Informasi memiliki kualitas yang relevan jika dapat menjadi dasar membuat keputusan eko-nomi dengan membantu mereka (pengguna) mengeva-luasi peristiwa masa lalu, masa kini dan masa yang akan datang dan juga menegaskan atau mengevaluasi hasil eva-luasi dimasa lalu.

c. Andal Informasi memiliki kualitas andal jika bebas dari

pengertian yang menyesatkan, kesalahan material dan dapat diandalkan pemakaiannya sebagai penyajian yang tulus serta jujur atas data yang seharusnya disajikan atau secara wajar diharapkan dapat disajikan.

d. Dapat dibandingkanLaporan keuangan harus dapat dibandingkan antar-

periode untuk mengidentifikasi kecenderungan dan ki-nerja keuangan. Laporan keuangan juga harus dapat di-bandingkan antar perusahaan sejenis untuk mengevaluasi posisi keuangan, kinerja serta perubahan posisi keuangan secara relatif.

Page 36: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

30

2. Jenis Laporan KeuanganLaporan keuangan merupakan pencatatan transaksi dan

pengikhtisaran dan pelaporan yang dapat memberikan in-formasi bagi para pemakainya. Laporan keuangan yang biasa disajikan pada perusahaan jasa diantaranya adalah laporan laba/rugi, laporan neraca, laporan perubahan modal/ekuitas, laporan arus kas dan catatan atas laporan keuangan.a. Laporan Laba/Rugi (Income Statement)

Laporan laba/rugi merupakan laporan keuangan yang memberikan informasi keberhasilan yang dicapai atau ke-gagalan yang terjadi pada suatu perusahaan dalam rangka menjalankan usahanya selama periode tertentu, yang di-nilai dengan sejumlah uang. Laporan laba/rugi dapat dihi-tung dengan membandingkan antara jumlah pendapatan dan jumlah beban selama satu periode akuntansi. Unsur- unsur laporan laba/rugi adalah pendapatan dan beban.

Bentuk laporan laba/rugi yang lazim digunakan ada-lah bentuk single step yaitu bentuk laporan laba/rugi yang penyajianya adalah menggabungkan semua pendapatan (operasional dan non-operasional) dan beban (operasio-nal dan non-operasional) menjadi satu kelompok, kemu-dian kedua kelompok tersebut diselisihkan; multiple step yaitu bentuk laporan laba/rugi yang penyajianya adalah memisahkan semua pendapatan dan beban ke dalam ke-lompok operasional dan non-operasional, kemudian me-nyelisihkan kedua kelompok tersebut (kelompok penda-patan dan beban operasional dengan kelompok pendapat-an dan beban non-operasional).

Dalam laporan laba rugi, jika jumlah pendapatan lebih besar dibandingkan dengan jumlah beban, maka mengha-silkan laba. Sedangkan jika jumlah endapatan lebih kecil dibandingkan dengan jumlah beban, maka menghasilkan rugi.

Page 37: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

31

Pengantar Akuntansi

Berikut disajikan contoh laporan laba/rugi yang disu-sun berdasarkan kasus transaksi yang terjadi sebelumnya (Licin Tailor):

Licin TailorLaporan Laba/Rugi

Periode yang berakhir September 2018Pendapatan:

Pendapatan Jasa Rp. 3.500.000Jumlah Pendapatan Rp. 3.500.000

Beban:Beban Gaji Rp.1.200.000Beban Sewa Rp.1.500.000

Jumlah Beban Rp.2.700.000

Laba/rugi bersih Rp.800.000

b. Laporan Perubahan Ekuitas (Capital Statement) Laporan perubahan ekuitas (modal) merupakan la-

poran keuangan yang menggambarkan perubahan eku-itas dalam suatu periode akuntansi. Laporan perubahan ekuitas memuat unsur ekuitas awal, saldo laba/rugi pada periode bersangkutan (saldo laporan laba/rugi) dan peng-ambilan atau penyetoran pemilik dimana jika terjadi peng-ambilan pemilik (prive) berarti ekuitas berkurang dan jika terjadi penyetoran pemilik berarti ekuitas bertambah.

Berikut disajikan contoh laporan perubahan ekuitas yang disusun berdasarkan kasus transaksi “Licin Tailor”:

Licin TailorLaporan Perubahan Ekuitas

Periode yang berakhir September 2018

Modal Alfara 1 Sep 2018 Rp.20.000.000

Laba bersih Rp.800.000

Penambahan Modal Rp.800.000

Modal Alfara (30 Sep 2018) Rp.20.800.000

Page 38: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

32

c. Laporan Neraca (Balance Sheet) Laporan neraca merupakan laporan keuangan yang

disusun secara sistematis yang menggambarkan posisi ke-uangan pada periode tertentu yang terdiri dari unsur akti-va (harta), kewajiban (utang) dan ekuitas (modal). Adapun bentuk neraca yang lazim digunakan adalah laporan nera-ca bentuk akun (skontro), dimana bentuk ini memiliki dua sisi yaitu sisi debit untuk merinci kelompok aktiva (harta) dan sisi kredit untuk merinci kelopok kewajiban (utang) dan ekuitas (modal). Selain itu necara bentuk laporan, di-mana bentuk neraca ini kelompok aktiva, kewajiban dan ekuitas disusun berutun dari atas ke bawah.

Berikut contoh penyajian laporan neraca yang disusun berdasarkan kasus transaksi “Licin Tailor” :

Neraca bentuk akun/skontro :Licin Tailor

Laporan NeracaPeriode yang berakhir September 2018

Aktiva Lancar: Kewajiban:Kas 15.800.000 Utang 1.500.000Perlengkapan Jahit 1.000.000

Jlh Ak. Lancar 16.800.000Ekuitas:

Aktiva Tetap: Modal Alfara 20.800.000Mesin Jahit 5.500.000 Jlh Ak. Tetap 5.500.000

Total Aktiva 22.300.000Total

Kewajiban dan Ekuitas

22.300.000

Page 39: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

33

Pengantar Akuntansi

Soal Latihan !!Berikut ini transaksi yang terjadi pada PT. Nikmat selama bulan No-vember 2018:

Nov 1 Tn.Rahmat menyetor uang tunai sebagai modal pada perusahaannya sebesar Rp. 50.000.000 dan Perlengkapan senilai Rp. 4.000.000

Nov 3 Sebagai tambahan modal, Tn. Rahmat meminjam uang dari Bank sebesar Rp. 15.000.000

Nov 5 Dibeli peralatan kantor seharga Rp. 8.200.000, 75% dibayar tunai dan sisanya dibayar kemudian

Nov 7 Dibeli perlengkapan kantor seharga Rp. 2.650.000, tunai

Nov 10 Dibeli satu unit kendaraan seharga Rp. 28.000.000, 50% dibayar tunai dan sisanya dibayar kredit

Nov 12 Diterima pendapatan atas pekerjaan yang telah selesai sebesar Rp. 7.500.000

Nov 15 Tn. Adi, kerabat Tn. Rahmat meminjam uang perusahaan sebesar Rp. 5.000.000

Nov 16 Dibeli alat tulis kantor sebesar Rp. 2.650.000 tunaiNov 19 Diterima uang dari Tn. Adi sebagai pembayaran utang

nya Rp. 2.000.000

Nov 20Tn Aldo, partner Tn. Rahmat telah memakai jasa perusahaan sebesar Rp. 5.750.000, namun pembayarannya ditangguhkan bulan depan

Nov 23 Diterima uang dari Tn. Adi sebagai pelunasan utangnya Rp. 1.000.000

Nov 24

Tn. Rahmat mengambil uang untuk keperluan pribadinya Rp. 1.300.000

Nov 27

Dibayar :Beban sewa Rp. 800.000Beban gaji Rp. 1.500.000Beban listrik, air, dan telp Rp. 350.000Beban Asuransi Rp. 200.000Beban lain-lain Rp. 300.000

Diminta:Berdasarkan transaksi di atas, buatlah jurnal, rekapitulasi

jurnal, buku besar, neraca saldo serta laporan keuangannya (La-poran laba/rugi, perubahan ekuitas dan laporan neraca)..!!!

Page 40: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

34

G. Jurnal Penyesuaian (Addjusting Entries)Setelah data transaksi dicatat dalam jurnal dan direkap di

rekapitulasi jurnal dan disalin ke buku besar, kemudian saldo akun buku besar dicatat dalam suatu daftar yang dinamakan neraca saldo atau neraca sisa. Neraca saldo merupakan dasar untuk menyusun laporan keuangan. Namun demikian, neraca saldo tidak dapat langsung digunakan untuk menyusun lapor-an keuangan karena tidak semua saldo yang terdapat pada buku besar menunjukan keadaan yang sebenarnya. Akun yang sudah menunjukan keadaan yang sebenarnya bisa langsung digunakan untuk menyusun laporan keuangan, sedangkan yang belum me-nunjukan keadaan yang sebenarnya harus disesuaikan terlebih dahulu. Buku atau daftar yang digunakan untuk menyesuaikan agar dapat menunjukan keadaan yang sebenarnya dinamakan jurnal penyesuaian.Akun-akun yang perlu disesuaikan:

Akun yang biasanya perlu disesuaikan atau memerlukan pe-nyesuaian, diantaranya adalah sebagai berikut:1. Beban yang masih harus dibayar2. Perlengkapan yang habis dipakai3. Penyusutan aktiva tetap4. Beban dibayar dimuka5. Pendapatan yang masih harus diterima6. Piutang tak tertagih, dan7. Pembetulan kesalahan

Contoh data-data penyesuaian dan jurnalnya:1. Beban yang masih harus dibayar:

Perusahaan membayar upah atau gaji karyawan de-ngan sistem mingguan. Tarif upah yang diberikan adalah Rp.50.000,- per hari. Pembayaran upah terakhir dilakukan tanggal 29 desember. Maka dengan demikian upah karyawan tanggal 30 dan 31 belum dibayar karena baru akan dibayar pada hari sabtu tanggal 4 Januari tahun berikutnya. Ini ber-arti sampai dengan akhir periode akuntansi (31 Desember) terdapat upah yang belum dibayar 2 hari (tanggal 30 dan 31 Desember) @ Rp. 50.000,- = Rp. 100.000,-

Page 41: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

35

Pengantar Akuntansi

Maka jurnal penyesuaiannya:Beban upah/gaji Rp. 100.000 -Utang Gaji - Rp. 100.000

2. Perlengkapan:Perlengkapan di neraca saldo menunjukan jumlah

Rp.300.000. setelah dihitung fisik persediaan perlengkapan pada tanggal 31 Desember adalah Rp.250.000,- ini berarti bahwa perlengkapan yang telah terpakai untuk kegiatan per-usahaan adalah Rp.50,000,- (Rp.300.000 – Rp.250.000).

Maka dibuat jurnal penyesuaiannya:Beban perlengkapan Rp. 50.000 -Perlengkapan - Rp. 50.000

3. Penyusutan aktiva tetap:Dineraca saldo akun “mesin jahit” memperlihatkan jum-

lah saldo Rp. 5.000.000,- kemudian manajemen memberi in-formasi bahwa penyusutan yang terjadi pada mesin jahit ada-lah 10% per tahun. Ini berarti bahwa penyusutan untuk me-sin jahit tiap tahun adalah 10% x Rp. 5.000.000 = Rp. 500.000.

Maka dibuat jurnal penyesuaiannya :Beban penyusutan mesin jahit Rp. 200.000 -Akumulasi penyusutan mesin jahit - Rp. 200.000

4. Pendapatan yang masih harus diterima:Pada akhir periode diketahui bahwa masih harus diteri-

ma pendapatan bunga dari Bank sebesar Rp. 1.200.000,- Maka dibuat jurnal penyesuaiannya :

Piutang bunga Rp. 200.000 - Pendapatan bunga - Rp. 200.000

5. Beban dibayar dimuka:Dalam pencatatan pembayaran beban, terdapat dua cara

pencatatan yaitu dengan menggunakan pendekatan neraca (pembayaran beban dicatat dalam akun beban dibayar dimu-ka) dan pendekatan laba/rugi (pembayaran beban dicatat da-lam aku beban berbagai jenis).

Page 42: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

36

Contoh:Pada tanggal 1 Oktober 2018 perusahaan membayar pre-

mi asuransi untuk satu tahun Rp.600.000,- transaksi ini bila dicatat menggunakan pendekatan neraca adalah sebagai ber-ikut:

a. Pendekatan Neraca atau Pendekatan Aktiva• Jurnal pada waktu membayar premi asuransi (1 Ok-

tober)Asuransi dibayar dimuka Rp. 600.000 -Kas - Rp. 600.000

(Premi asuransi dianggap sebagai aktiva)• Jurnal penyesuaian (31 Desember)

Beban Asuransi Rp. 150.000 -Asuransi dibayar dimuka - Rp. 150.000

(Pencatatan beban (sudah dinikmati) 1 okt – 31 des = 3 bulan)

b. Pendekatan Laba/rugi• Jurnal pada waktu membayar premi asuransi (1 Ok-

tober)Beban Asuransi Rp. 600.000 -Kas - Rp. 600.000(Premi asuransi dianggap sebagai beban)

• Jurnal penyesuaian (31 Desember)Asuransi dibayar dimuka Rp. 450.000 -Beban asuransi - Rp. 450.000

(Pencatatan beban (belum dinikmati) 1 jan – 30 sept = 9 bulan)

Page 43: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

37

Pengantar Akuntansi

H. Kertas Kerja (Work Sheet)Kertas kerja adalah suatu kertas berkolom-kolom yang ber-

isi data neraca saldo, penyesuaian dan penggolongan akun buku besar yang direncanakan secara spesifik untuk menghimpun se-luruh data akuntansi pada saat perusahaan mau menyusun la-poran keuangan di akhir periode. Kertas Kerja berfungsi sebagai alat bantu dalam menyusun laporan keuangan serta mengurangi kesalahan-kesalahan yang mungkin terjadi saat menyusun jur-nal penyesuaian.

Bentuk kertas kerja yang umum digunakan adalah bentuk kertas kerja 8 kolom, kertas kerja 10 kolom dan kertas kerja 12 kolom

Bentuk kertas kerja 8 kolom:

No AkunNeraca Saldo

Penye-suaian

Laba/ Rugi Neraca

D K D K D K D K

Bentuk kertas kerja 10 kolom:

No AkunNeraca Saldo

Penye-suaian

Neraca Saldo

disesuai-kan

Laba/ Rugi Neraca

D K D K D K D K D K

Bentuk kertas kerja 12 kolom:

No AkunNeraca Saldo

Penye-suaian

Neraca Saldo

disesuaikanLaba/ Rugi Ekuitas Neraca

D K D K D K D K D K D K

Page 44: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

38

Contoh:Neraca saldo “Licin Tailor” milik Tuan Alfara pada tanggal 31 De-sember 2018 adalah sebagai berikut:

Licin TailorNeraca Saldo

Periode yang berakhir Desember 2018

Ref Akun Debit (Rp) Kredit (Rp)

111 Kas 15.800.000 -113 Perlengkapan Jahit 1.000.000 -121 Mesin Jahit 5.500.000211 Utang - 1.500.000311 Modal Alfara - 20.000.000411 Pendapatan Jasa - 3.500.000511 Beban Gaji 1.200.000 -512 Beban Sewa 1.500.000 -

TOTAL 25.000.000 25.000.000Data penyesuaian:a) Persediaan perlengkapan yang tersisa sampai 31 Desember

Rp.400.000,-b) Penyusutan mesin jahit ditaksir 10% per tahunc) Pendapatan jasa yang masih harus diterima Rp.1.300.000d) Gaji karyawan bulan Desember yang belum dibayar Rp.450.000Berdasarkan data di atas, dapat dibuat jurnal penyesuaian dan ker-tas kerja sebagai berikut:Jurnal Penyesuaian

Licin TailorJurnal Penyesuaian

Periode yang berakhir Desember 2018Tanggal Keterangan Debit Kredit31

Desa Beban Perlengkapan jahit 600.000 -

Perlengkapan jahit - 600.000b Beban Penyu. Mesin jahit 550.000 -

Akum. Penyu. Mesin jahit - 550.000c Piutang pendapatan 1.300.000 -

Pendapatan jasa - 1.300.000d Beban gaji 450.000 -

Utang gaji - 450.000

Page 45: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

39

Kertas Kerja (Work Sheet)

Licin TailorKertas Kerja

Periode yang berakhir Desember 2018

(dalam

Ribu Rupiah)

NoAkun

Neraca SaldoPenye-suaian

Neraca Saldo disesuaikan

Laba/RugiNeraca

DK

DK

DK

DK

DK

111Kas

15.800-

--

15.800-

--

15.800-

113Perlengkapan Jahit

1.000-

-600

400-

-400

-

121M

esin Jahit5.500

--

-5.500

--

5.500-

211Utang

-1.500

--

1.500-

--

1.500311

Modal Alfara

-20.000

--

20.000-

--

20.000411

Pendapatan Jasa-

3.500-

1.300-

4.800-

4.800-

-511

Beban Gaji1.200

-450

-1.650

-1.650

--

-512

Beban Sewa

1.500-

--

1.500-

1.500-

--

25.00025.000

--

--

--

--

513Beban perlengkapan

600-

600-

600-

--

514Beban Peny. M

esin550

-550

-550

--

-131

Akum. Peny. M

esin-

550-

550-

--

550112

Piutang pendapatan1.300

-1.300

--

-1.300

-212

Utang gaji-

450-

450-

--

4502.900

2.90027.00

27.3004.300

4.80023.000

22.500LABA BERSIH

500500

4.8004.800

23.00023.000

Page 46: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

40

I. Laporan KeuanganLaporan keuangan yang disusun berdasarkan kertas kerja

(work sheet) “Licin Tailor” adalah sebagai berikut:1. Laporan Laba/Rugi

Licin TailorLaporan Laba/Rugi

Periode yang berakhir 31 Desember 2018Pendapatan:

Pendapatan Jasa Rp. 4.800.000Jumlah Pendapatan Rp. 4.800.000

Beban:Beban Gaji Rp.1.650.000Beban Sewa Rp.1.500.000Beban Perlengkapan Rp. 600.000Beban Penyu. Mesin Rp. 550.000

Jumlah Beban Rp.4.300.000

Laba bersih Rp.500.000

Keterangan:Laporan laba/rugi diambil dari kertas kerja kolom laba/rugi. Sisi debit merupakan beban (rugi) dan sisi kredit merupakan penda-patan (laba).2. Laporan Perubahan Ekuitas

Licin TailorLaporan Perubahan Ekuitas

Periode yang berakhir 31 Desember 2018Modal Alfara 1 Sep 2018 Rp.20.000.000

Laba bersih Rp.500.000

Penambahan Modal Rp.500.000

Modal Alfara (31 Des 2018) Rp.20.500.000

Page 47: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

41

Pengantar Akuntansi

3. Laporan NeracaLicin Tailor

Laporan NeracaPeriode yang berakhir 31 Desember 2018

Aktiva Lancar: Kewajiban:Kas 15.800.000 Utang 1.500.000Piutang Pendapatan 1.300.000 Utang gaji 450.000

Perlengkapan Jahit 400.000

Jlh Ak. Lancar 17.500.000Ekuitas:

Aktiva Tetap: Modal Alfara 20.500.000Mesin Jahit 5.500.000Ak. Penyu. Mesin (550.000) Jlh Ak. Tetap 4.950.000

Total Aktiva 22.450.000Total

Kewajiban dan Ekuitas

22.450.000

Page 48: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

42

Soal LatihanPada tanggal 31 Desember 2018 neraca saldo bengkel repara-si TV “MILENIAL”, untuk satu tahun kegiatannya adalah sebagai berikut :

Data Penyesuaian :1. Sewa yang telah jatuh tempo pada 31 Desember 2018

Rp.1.350.0002. Perlengkapan reparasi yg sudah terpakai sampai 31 Desem-

ber 2018 Rp.810.0003. Penyusutan peralatan reparasi Rp.960.0004. Perbaikan TV yang sudah diselesaikan tetapi belum dibayar

oleh pemiliknya, akan menghasilkan pendapatan sebesar Rp.105.000

5. Beban listrik bulan Desember sebesar Rp.150.000 belum di-bayar.

6. Upah bulan Desember yang masih harus dibayar Rp.250.0007. Dalam beban iklan Rp.720.000, termasuk beban pemasangan

iklan yang sampai tgl 31 Desember 2018 ternyata belum dipa-sang sebesar Rp. 75.000

No.Perk.

NamaPerkiraan Debit Kredit

111112113121211311312411511512513514515

KasSewa dibayar dimukaPerlengkapan reparasiPeralatan reparasiHutang dagangModal AliPrive AliPendapatan reparasiBeban gaji dan upahBeban listrikBeban iklanBeban kebersihan dan keamananBeban lain-lain

Rp. 870.000 1.800.000 1.280.000 4.800.000 - - 300.000 - 5.300.000 520.000 720.000 230.000 130.000

Rp. ----

300.000 5.030.000

- 10.620.000

- - - - -

JUMLAH Rp. 15.950.000 Rp. 15.950.000

Page 49: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

43

Pengantar Akuntansi

8. Beban keamanan / kebersihan yang belum ditagih oleh petu-gas berwenang adalah Rp. 20.000.

Berdasarkan data di atas, buatlah jurnal penyesuaian, ker-tas kerja serta laporan keuangannya..!!

Page 50: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

44

J. Jurnal Penutup (Closing Entries Journal)Menutup buku besar adalah memindahkan sisa akun no-

minal ke akun ekuitas, sehingga akun nominal menjadi tertutup (bersaldo nol) dan akun ekuitas menunjukan sisa atau saldo yang sebenarnya. Secara teknis akuntansi, pemindahan tersebut dilakukan dengan menbuat jurnal yang dinamakan jurnal penu-tup, yang kemudian dipindahkan (posting) ke akun buku besar.

Setelah buku besar ditutup, dibuatlah neraca saldo sete-lah penutupan. Tujuan menutup buku adalah menghitung laba rugi untuk periode tertentu; memisahkan transaksi pendapat-an dan beban periode yang bersangkutan; menperoleh neraca akhir (neraca saldo setelah penutupan) yang merupakan neraca awal tahun berikutnya; serta memisahkan perangkat pencatatan (buku) tahun tertentu dengan tahun berikutnya sehingga akan mempermudah pemeriksaan.Langkah-langkah penutupan1. Menyusun jurnal penutup dengan cara sebagai berikut:

a. Memindahkan saldo akun pendapatan ke akun laba rugi atau ikhtisar laba rugi, yaitu dengan mendebit akun pen-dapatan dan mengkredit akun laba rugi.

b. Memindahkan saldo akun beban ke akun laba rugi atau ikhtisar laba rugi, yaitu dengan mengkredit akun beban dan mendebit akun laba rugi.

c. Memindahkan saldo akun laba rugi ke akun ekuitas. Jika saldo menunjukan laba, maka akun laba rugi di debit dan akun ekuitas di kredit. Sedangkan Jika saldo menunjukan rugi, maka akun laba rugi di kredit dan akun ekuitas di debit.

d. Memindahkan jurnal penyesuaian ke akun buku besare. Memindahkan jurnal penutup ke akun buku besar

Page 51: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

45

Pengantar Akuntansi

Contoh:Jurnal PenutupBerdasarkan kertas kerja “Licin Tailor” dapat dibuat jurnal pe-nutup sebagai berikut:

Licin TailorJurnal Penutup

Periode yang berakhir 31 Desember 2018

Tanggal Keterangan Debit Kredit2018 Des

31 Laba rugiBeban gajiBeban sewaBeban perlengkapanBeban Penyu. Mesin

(Menutup akun beban)

4.300.000----

-1.650.0001.500.000

600.000550.000

31 Pendapatan JasaLaba rugi

(Menutup akun pendapatan)

4.800.000-

-4.800.000

31 Laba rugiModal Tn Alfara

(Menutup akun laba rugi)

500.000-

-500.000

9.600.000 9.600.000

Buku BesarBuku besar setelah ditutup akan nampak sebagai berikut:

Nama Akun: Kas No: 111

Tanggal Keterangan Ref Debit (Rp)

Kredit (Rp)

Saldo (Rp)

Des 31 Penjumlahan v 15.800.000 15.800.000

Nama Akun: Piutang Pendapatan No: 113

Tanggal Keterangan Ref Debit (Rp)

Kredit (Rp)

Saldo (Rp)

Des 31 Penyesuaian 1.300.000 - 1.300.000

Page 52: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

46

Nama Akun: Perlengkapan Jahit No: 113

Tanggal Keterangan RefDebit(Rp)

Kredit (Rp)

Saldo (Rp)

Des 31 Penjumlahan 1.000.000 - 1.000.000Penyesuaian - 600.000 400.000

Nama Akun: Mesin Jahit No: 121

Tanggal Keterangan RefDebit (Rp)

Kredit (Rp)

Saldo (Rp)

Des 31 Penjumlahan 5.500.000 - 5.500.000

Nama Akun: Akumulasi Penyusutan Mesin Jahit No: 131

Tanggal Keterangan RefDebit (Rp)

Kredit (Rp)

Saldo (Rp)

Des 31 Penyesuaian - 550.000 550.000

Nama Akun: Utang No: 211

Tanggal Keterangan RefDebit (Rp)

Kredit (Rp)

Saldo (Rp)

Des 31 Penjumlahan - 1.500.000 1.500.000

Nama Akun: Utang Gaji No: 212

Tanggal Keterangan RefDebit (Rp)

Kredit (Rp)

Saldo (Rp)

Des 31 Penyesuaian 450.000 450.000

Page 53: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

47

Pengantar Akuntansi

Nama Akun: Modal Alfara No: 311

Tanggal Keterangan RefDebit(Rp)

Kredit(Rp)

Saldo(Rp)

Des 31 Penjumlahan - 20.000.000 20.000.00031 Penutupan 500.000 20.500.000

Nama Akun: Pendapatan Jasa No: 411

Tanggal Keterangan RefDebit(Rp)

Kredit (Rp)

Saldo (Rp)

Des 31 Penjumlahan - 3.500.000 3.500.00031 Penyesuaian - 1.300.000 4.800.00031 Penutupan 4.800.000 - -

Nama Akun: Beban Gaji No: 511

Tanggal Keterangan RefDebit (Rp)

Kredit (Rp)

Saldo (Rp)

Des 31 Penjumlahan 1.200.000 - 1.200.00031 Penyesuaian 450.000 - 1.650.00031 Penutupan - 1.650.000 -

Nama Akun: Beban Sewa No: 512

Tanggal Keterangan RefDebit (Rp)

Kredit (Rp)

Saldo (Rp)

Des 31 Penjumlahan 1.500.000 - 1.500.00031 Penutupan - 1.500.000 -

Nama Akun: Beban Perlengkapan No: 513

Tanggal Keterangan RefDebit (Rp)

Kredit (Rp)

Saldo (Rp)

Des 31 Penjumlahan 600.000 - 600.00031 Penutupan - 600.000 -

Page 54: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

48

Nama Akun: Beban Penyusutan Mesin No: 514

Tanggal Keterangan RefDebit (Rp)

Kredit (Rp)

Saldo (Rp)

Des 31 Penjumlahan 550.000 - 550.00031 Penutupan - 550.000 -

Nama Akun: Laba Rugi No: 611

Tanggal Keterangan RefDebit (Rp)

Kredit (Rp)

Saldo (Rp)

Des 31 Penutupan(beban) 4.300.000 - 4.300.000

Penutupan(pendapatan) - 4.800.000 500.000

Pindah ke Ekuitas 500.000 - -

Page 55: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

49

Pengantar Akuntansi

K. Neraca Saldo setelah PenutupanSetelah akun buku besar ditutup, maka disusun neraca saldo

setelah penutupan. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa sebelum pencatatan data akuntansi periode berikutnya dimulai, akun buku besar harus dalam keadaan seimbang (balance).Contoh Latihan:Neraca saldo setelah penutupan yang dibuat oleh “Licin Tailor” akan terlihat sebagai berikut:

Licin TailorNeraca Saldo Setelah Penutupan

Periode yang berakhir 31 Desember 2018

Ref Akun Debit(Rp)

Kredit(Rp)

111 Kas 15.800.000 -112 Piutang Pendapatan 1.300.000 -113 Perlengkapan Jahit 400.000 -121 Mesin Jahit 5.500.000 -131 Akum. Peny. Mesin - 550.000211 Utang - 1.500.000212 Utang Gaji - 450.000311 Modal Alfara - 20.500.000

TOTAL 23.000.000 23.000.000

Page 56: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

50

L. Jurnal PembalikJurnal pembalik atau jurnal penyesuaian kembali merupa-

kan jurnal yang dibuat pada awal periode akuntansi sebagai aki-bat adanya penyesuaian pada akhir periode sebelumnya. Dalam menyusun jurnal pembalik, tidak semua jurnal penyesuaian di-balik, tetapi hanya jurnal penyesuaian yang menimbulkan akun rill yang baru.Contoh Latihan:Berdasarkan jurnal penyesuaian “Licin Tailor”, dapat dibuat ayat jurnal pembalik sebagai berikut:

Licin TailorJurnal Pembalik

Periode 1 Januari 2019

Tanggal Keterangan Debit Kredit

2019 Jan

1Perlengkapan jahit

Beban perlengkapan jahit

600.000-

-600.000

1Akum. Penyu. Mesin jahit

Beban Penyusutan Mesin

550.000-

-550.000

1 Pendapatan jasaPiutang pendapatan

1.300.000-

-1.300.000

1 Utang gajiBeban gaji

450.000-

-450.000

2.900.000 2.900.000

Page 57: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

51

Pengantar Akuntansi

Soal LatihanBerikut ini Neraca Saldo dari Salon “MONIQUE“ Periode 31 Desem-ber 2017:

Salon “MONIQUE’”Neraca Saldo

Per 31 Desember 2017(dalam ribu Rupiah)

No Nama Perkiraan Debet Kredit110111112113114120121210211310311410411510511512513514

KasPiutang UsahaIklan dibayar dimukaPersediaan PerlengkapanAsuransi dibyr dimukaPeralatan TokoAkum. Peny. Peralatan TokoUtang UsahaUtang BungaModal Ny. MonikaPrive Ny. MonikaPendapatan JasaPendapatan KomisiBeban SewaBeban Listrik dan airBeban GajiBeban Telpon Beban Lain-lain

26.75522.520

4.8485.6202.340

12.495----

628--

570456985278

87

------

2.74517.884

9.752 25.953

- 14.495

6.753-----

Rp. 77.582 Rp. 77.582Informasi Tambahan :1. Persediaan Perlengkapan 31 Desember berjumlah Rp. 2.7092. Asuransi dibayar pada tanggal 1 Juli 2017 untuk satu tahun.3. Iklan untuk tahun ini yang belum ditayangkan sebesar Rp.

1.9754. Beban sewa untuk tahun ini sebesar Rp.3855. Penyusutan peralatan sebesar 10% 6. Pendapatan jasa yang masih harus diterima Rp 4.0157. Gaji yang masih harus dibayar sebesar Rp. 397

Diminta:Berdasarkan data di atas, buatlah jurnal penyesuaian, kertas kerja, jurnal penutup, neraca saldo setelah penutupan dan jurnal pem-balik!!

Page 58: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

52

Page 59: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

53 Pengantar Akuntansi

BAB VAKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG

A. Karakteristik Perusahaan DagangKegiatan utama perusahaan dagang pada umumnya adalah

membeli barang dagangan dengan tujuan untuk dijual kembali tanpa proses merubah bentuk barang tersebut. Dalam aktivitas perusahaan dagang, terdapat beberapa syarat jual beli sebagai berikut:1. Syarat Pembayaran

Syarat pembayaran merupakan perjanjian antar pembeli dengan penjual yang isinya menunjukan berapa hari jangka waktu pembayaran masih dinyatakan secara tunai dan berapa hari maksimal jangka waktu pembayarannya. Jika pembayar-an dilakukan pada jangka waktu tunai maka akan mendapat-kan potongan tunai. Apabila terjadi potongan yang diberikan oleh penjual pada saat penjualan disebut dengan potongan penjualan, sedangkan potongan yang diperoleh saat melaku-kan transaksi pembelian maka disebut potongan pembelian.

Syarat pembayaran yang umumnya diberikan diantara-nya adalah 2/10, n/30 artinya potongan diberikan oleh pen-jual sebesar 2% apabila pembayaran dilakukan maksimal 10 (sepuluh) hari dari tanggal transaksi dan apabila melebihi 10 (sepuluh) hari maka tidak ada potongan dan pembayar-an selambat-lambatnya diberikan selama 30 hari; 3/15, n/30, syarat pembayaran ini diartikan bahwa penjualan dikenakan potongan harga sebesar 3% jika pembayaran dilakukan da-lam waktu tidak lebih 15 hari setelah pembelian. Penjualan tidak akan dikenakan potongan harga jika dilakukan setelah 15 hari pembelian barang dagang dan pembayaran barang dagang dilakukan selambat-lambatnya 30 hari setelah pem-belian barang dagang;

2. Syarat Penyerahan BarangSyarat penyerahan barang pada hakikatnya adalah per-

janjian antara penjual dan pembeli tentang siapa yang me-nanggung beban angkutan untuk membawa barang dagang

Page 60: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

54

dari gudang penjual ke gudang pembeli. Sayarat penyerahan barang yang umumnya terjadi adalah sebagai berikut:• FOB Shiping Point (Free on Board Shiping Point)

Syarat ini menunjukan bahwa barang diserahkan di-gudang penjual atau dengan kata lain beban angkut un-tuk membawa barang samapai gudang pembeli menjadi tanggungan pembeli. Dampak dari syarat penyerahan ba-rang FOB Shipping Point adalah:1. Beban pengangkutan barang menjadi tanggungan

pembeli sejak barang itu diserahkan di gudang penju-al.

2. Risiko atas barang (misalnya barang rusak atau hi-lang) sejak diserahkan di gudang penjual menjadi tanggungan pembeli.

3. Transaksi dianggap telah terjadi dan dapat dibukukan sejak saat barang diserahkan di gudang penjual.

• FOB Destination Point (Free on Board Destination Point)

Syarat ini menunjukan bahwa barang diserahkan penjual kepada pembeli di gudang pembeli, dengan kata lain beban angkut untuk membawa barang samapai gu-dang pembeli menjadi tanggungan penjual. Dampak dari syarat penyerahan barang FOB Shipping Point adalah:1. Beban pengangkutan barang sampai barang diserah-

kan di gudang pembeli menjadi tanggungan penjual.2. Risiko atas barang selama dalam pengiriman menjadi

tanggungan penjual.3. Transaksi dianggap sah jika telah diserahkan oleh

penjual di gudang pembeli.

Page 61: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

55

Pengantar Akuntansi

B. Transaksi pada Perusahaan Dagang1. Persediaan Barang Dagangan

Perbedaan utama perusahaan dagang dengan perusaha-an jasa adalah terkait dengan adanya transaksi persediaan. Transaksi persediaan berhubungan dengan transaksi pem-belian dan penjualan barang dagangan. Pada transaksi pem-belian, perusahaan harus mencatat persediaan yang dibeli. Begitu juga saat terjadi penjualan, peusahaan harus mencatat barang dagangan yang dijual.

Pada dasarnya, dalam proses pencatatan mutasi keluar masuk persediaan, ada dua cara yang digunakan, yaitu de-ngan menggunakan metode fisik atau periodik dan menggu-nakan metode perpetual.

Dalam metode fisik atau periodik, keluar masuk barang dagangan tidak dicatat sebagai persediaan. Artinya pada saat terjadi transaksi pembelian dan penjualan barang dagangan, tidak dicatat pada akun persediaan barang dagangan. Teta-pi sebagai gantinya akan dicatat akun pembelian saat terja-di transaksi pembelian dan akun penjualan pada saat terjadi transaksi penjualan. Konsekwensi dari pencatatan dengan menggunakan metode fisik ini adalah bahwa saldo akun per-sediaan barang dagangan tidak bisa diketahui setiap saat. Untuk mengetahui saldo persediaan barang dagangan, harus melakukan perhitungan secara fisik (stock of name). Oleh ka-rena itu, pada akhir periode harus dihitung barang dagangan yang ada sehingga nilai persediaan barang dagangan dapat diketahui.

Sedangkan pencatatan dengan metode perpetual, keluar masuk barang dagangan sebagai akibat dari adanya transak-si pembelian dan penjualan barang dagangan selalu dicatat dalam akun persediaan barang dagangan. Dengan menggu-nakan metode perpetual, perusahaan tidak perlu melakukan perhitungan fisik untuk mengetahui saldo persediaan barang dagangan.

Page 62: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

56

Untuk lebih jelasnya, berikut digambarkan perbedaan pencatatan kedua metode saat terjadi transaksi:

No Transaksi Metode Fisik Metode Perpetual

1 Pembelian Pembelian Kas/Utang

Persediaan Brg DagangKas / Utang

2 Retur Pembelian

Kas / UtangReturPembelian

Kas / UtangPersediaan Brg Dagang

3 Penjualan Kas / Piutang Penjualan

Kas / PiutangPersediaan Brg Dagang

4 Retur Penjualan

Retur PenjualanKas / Piutang

Persediaan Brg DagangKas / Piutang

Contoh:Berikut transaksi yang terjadi pada PD JAYA pada bulan Maret 2018:

Maret 2 Dibeli barang dagangan dari Toko Sindang Rp. 500.000 kredit

Maret 3 Dikembalikan barang dagangan kepada Toko Sindang Rp. 50.000 karena barang tidak sesuai

Maret 3 Dijual barang pada Tuan Ade Rp.250.000 tunai

Jika transaksi-transaksi dicatat menggunakan metode fisik dan perpetual maka akan terlihat sebagai berikut:

a. Menggunakan Metode Fisik atau Periodik

Maret 2 Pembelian 500.000 -Utang - 500.000

Maret 3 Utang 50.000 -Retur Pembelian - 500.000

Maret 3 Kas 250.000 -Penjualan - 2500.000

Page 63: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

57

Pengantar Akuntansi

b. Menggunakan Metode Perpetual

Maret 2 Persediaan Brg Dagang 500.000 -Utang - 500.000

Maret 3 Utang 50.000 -Persediaan Brg Dagang - 500.000

Maret 3 Kas 250.000 -Persediaan Brg Dagang - 2500.000

2. Pembelian Barang DagangTransaksi pembelian barang dagang adalah kegiatan

membeli suatu produk dari sebuah toko, perusahaan, mau-pun perorangan. Transaksi pembelian barang dagang dibagi menjadi 2 yaitu transaksi pembelian barang dagang yang di-lakukan secara tunai dan transaksi pembelian barang dagang yang dilakukan secara kredit.Contoh:Pada tanggal 2 Maret dibeli barang dagangan dari Toko Sum-ber seharga Rp. 500.000,- secara tunai. Transaksi tersebut apabila dicatat kedalam jurnal adalah sebagai berikut:

Maret 2 Pembelian 500.000 -Kas - 500.000

Apabila transaksi di atas, dilakukan secara kredit, maka jur-nalnya adalah sebagai berikut:

Maret 2 Pembelian 500.000 -Utang Dagang - 500.000

3. Retur Pembelian dan Pengurang HargaApabila pembelian barang tidak sesuai dengan pesanan

atau sebagaian barang yang diterima dalam keadaan rusak, maka barang tersebut dikembalikan kepada penjual.Contoh:Pada tanggal 3 Maret dikembalikan barang dagangan kepada Toko Sumber seharga Rp. 100.000,- dikarenakan barang yang diterima tidak sesuai dengan pesanan. Transaksi tersebut apabila dicatat kedalam jurnal adalah sebagai berikut:

Page 64: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

58

Maret 3 Utang Dagang 100.000 -Retur Pembelian dan

Pengu. harga - 100.000

4. Potongan Pembelian Potongan pembelian umumnya diterima pembeli dalam

jangka waktu tertentu yang ditentukan oleh penjual. Keten-tuan potongan pembelian yang diterima pembeli dinyatakan dengan syarat pembayaran yang dilakukan pada saat transak-si jual beli terjadi.Contoh:Pada tanggal 10 Maret dilunasi utang dagang pada Toko Sum-ber seharga Rp.400.000,- atas transaksi yang dilakukan pada tanggal 2 Maret dengan ketentuan syarat pembayaran 2/10, n/30. Transaksi tersebut apabila dicatat kedalam jurnal ada-lah sebagai berikut:

Maret 10 Utang Dagang 400.000 -Pot. Pembelian - 8.000Kas - 392.000

Penjelasan:Oleh karena pembayaran pelunasan masih dalam jangka wak-tu potongan, yaitu tidak lebih dari 10 hari maka diberikan po-tongan 2%. Perincian perhitungannya adalah sebagai berikut:Jumlah Utang Rp. 500.000Retur Pembelian Rp. 100.000Jumlah Utang Rp. 400.000Potongan 2% Rp. 8.000Kas yang dikeluarkan Rp. 392.000

5. Beban Angkut PembelianApabila transaksi penyerahan barang dagang dilakukan

dengan syarat barang FOB Shiping Point, berarti beban ang-kut barang menjadi tanggungan pembeli.Contoh:Pada tanggal 12 Maret dibayar biaya angkutan barang da-gangan sebesar Rp.50.000. Transaksi tersebut apabila dicatat kedalam jurnal adalah sebagai berikut:

Page 65: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

59

Pengantar Akuntansi

Maret 2 Beban Angkut Pembelian 50.000 -

Kas - 50.000

Apabila pembayaran biaya angkut bersamaan dengan trans-aksi pembayaran pembelian tunai, maka jumlahnya dapat di-satukan dengan harga barang yang dibeli.Contoh:Pada tanggal 12 Maret dibeli tunai barang dagangan sebesar Rp.400.000 dengan syarat FOB Shiping Point, biaya angkut sebesar Rp.50.000,-. Transaksi tersebut apabila dicatat keda-lam jurnal adalah sebagai berikut:

Maret 12 Pembelian 400.000 -Beban Angkut Pembelian 50.000 -

Kas - 450.000

6. Penjualan Barang DagangPenjualan barang dagang dapat dilakukan secara tunai

atau kredit.Contoh:Pada tanggal 3 April dijual barang dagangan kepada PT ABC seharga Rp.300.000,- secara tunai. Transaksi tersebut apabila dicatat kedalam jurnal adalah sebagai berikut:

April 3 Kas 300.000 -Penjualan - 300.000

Apabila transaksi di atas, dilakukan secara kredit, maka jur-nalnya adalah sebagai berikut:

April 3 Piutang Dagang 300.000 -Penjualan - 300.000

7. Retur Penjualan dan Pengurang HargaSama halnya dengan retur pembelian, terkadang dalam

proses transaksi penjualan juga terjadi barang yang sudah di-jual, dikembalikan yang disabkan karena barang tidak sesuai atau juga rusak.

Page 66: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

60

Contoh:Pada tanggal 4 April diterima kembali barang yang dijual se-cara kredit pada PT ABC dikarenakan cacat atau ruksak se-besar Rp.50.000,-. Transaksi tersebut apabila dicatat kedalam jurnal adalah sebagai berikut:

April 4 Retur Penjualan dan Pengu. harga 50.000 -

Piutang Dagang - 50.000

8. Potongan Penjualan Potongan penjualan biasanya diberikan oleh penjual ke-

pada pembeli dengan tujuan agar pembeli tertarik melaku-kan pembelian atau juga membayar utangnya sebelum tang-gal jatuh tempo. Ketentuan potongan penjualan diberikan se-bagai syarat pembayaran pada saat terjadi transaksi jual beli seperti halnya dengan pembelian.Contoh:Pada tanggal 10 April diterima pelunasan dari PT ABC trans-aksi yang terjadi pada tanggal 3 April dengan ketentuan sya-rat pembayaran 2/10, n/30. Transaksi tersebut apabila dica-tat kedalam jurnal adalah sebagai berikut:

April 10 Kas 245.000 -Potongan Penjualan 5.000 -

Piutang Dagang - 250.000

Penjelasan:Oleh karena menerima pelunasan masih dalam jangka waktu potongan, yaitu tidak lebih dari 10 hari maka diberikan po-tongan 2%. Perincian perhitungannya adalah sebagai berikut:Jumlah Piutang Rp. 300.000Retur Penjualan Rp. 50.000Jumlah Piutang Rp. 250.000Potongan 2% Rp. 5.000Kas yang diterima Rp. 245.000

Page 67: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

9. Beban Angkut PenjualanApabila transaksi penyerahan barang dagang dilakukan

dengan syarat barang FOB Destination Point, berarti beban angkut barang menjadi tanggungan penjual.Contoh:Pada tanggal 13 April dibayar biaya angkutan barang dagang-an yang dijual kepada PT ABC sebesar Rp.50.000. Transaksi tersebut apabila dicatat kedalam jurnal adalah sebagai beri-kut:

April 13 Beban Angkut Penjualan 50.000 -Kas - 50.000

Page 68: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

62

Page 69: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

63 Pengantar Akuntansi

BAB VIPENCATATAN PADA PERUSAHAAN DAGANG

A. Jurnal Khusus (Special Journal)Jurnal khusus merupakan jurnal yang digunakan untuk

mencatat transaksi-transaksi yang terjadi dalam perusahaan dagang. Jurnal khusus ini digunakan untuk menyederhanakan pencatatan-pencatatan yang banyak yang biasa terjadi di per-usahaan dagang sehingga meminimalkan kesalahan pencatat-an. Jurnal khusus juga nerupakan jurnal yang mengelompokan transaksi-transaksi sejenis dalam satu catatan sehingga akan mempermudah melakukan posting.

Dalam perusahaan dagang, pencatatan jurnal khusus bu-kan berarti tidak menggunakan jurnal umum, akan tetapi jurnal umum digunakan untuk mencatat transaksi-transaksi yang ti-dak dicatat dalam jurnal khusus, seperti retur pembelian, retur penjualan dan lain sebagainya.

Adapun macam-macam jurnal khusus pada perusahaan da-gang adalah sebagai berikut:1. Jurnal pembelian, yaitu jurnal yang digunakan untuk men-

catat transaksi-transaksi pembelian secara kredit.2. Jurnal penjualan, yaitu jurnal yang digunakan untuk menca-

tat transaksi-transaksi penjualan secara kredit.3. Jurnal penerimaan kas, yaitu jurnal yang digunakan untuk

mencatat transaksi-transaksi penerimaan kas atau uang tu-nai

4. Jurnal pengeluaran kas, yaitu jurnal yang digunakan untuk mencatat transaksi-transaksi pembayaran kas atau penge-luaran uang tunai.

Page 70: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

64

1. Jurnal PembelianJurnal pembelian digunakan untuk mencatat transaksi-

-transaksi pembelian secara kredit. Adapun bentuk jurnal pembelian yang umum digunakan adalah sebagai berikut:

Tgl No Fak Ket Ref

Debit KreditPembe-

lianSerba-serbi Utang

Ref Perki Jlh

Contoh latihan:Perusahaan Dagang “RAME” milik Tuan Egina selama bulan Januari 2018 memiliki transaksi sebagai berikut:

Jan 3 Dibeli barang dagangan dari PD AMAN sebesar Rp.10.000.000 dengan syarat pembayaran 2/10,n/30

Jan 8 Dibeli dari CV Beni perlengkapan kantor Rp.3.000.000 dan peralatan toko Rp.7.500.000 secara kredit

Jan 13 Dibeli barang dari Toko Surya Rp.1.500.000 secara kredit

Transaksi-transaksi di atas, dapat dicatat dalam jurnal pem-belian sebagai berikut:

PD RAMEJurnal Pembelian

Periode yang Berakhir Januari 2018(dalam ribu rupiah)

Tgl No Fak Ket Ref

Debit KreditPembe-

lianSerba-serbi UtangRef Perki Jlh

Jan 3

PD AMAN 10.000 - 10.000

Jan 8

CV Beni - Prlng.

Kantor 3.000 3.000

- Praltn. Toko 7.500 7.500

Jan 13

Tk. Surya 1.500 - 1.500

11.500 10.500 22.000

Page 71: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

65

Pengantar Akuntansi

2. Jurnal Pengeluaran KasJurnal pengeluaran kas digunakan untuk mencatat trans-

aksi-transaksi pengeluaran uang tunai. Adapun bentuk jurnal pengeluaran kas yang umum digunakan adalah sebagai beri-kut:

Tgl No Fak Ket Ref

Debit Kredit

Utang PembelianSerba-serbi

Kas Pot PembRef Perki Jlh

Contoh latihan:Perusahaan Dagang “RAME” milik Tuan Egina selama bulan Januari 2018 memiliki transaksi sebagai berikut:

Jan 2 Dibeli barang dagangan dari toko Sejahtra Rp.5.000.000 tunai

Jan 3 Dibayar biaya iklan Rp.300.000

Jan 10 Dibayar utang kepada PD AMAN atas transaksi pembelian tanggal 3

Jan 18 Dibayar utang kepada toko Surya (pembelian tanggal 13)

Jan 24 Dibayar gaji karyawan Rp.6.000.000

Page 72: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

66

Transaksi-transaksi di atas, dapat dicatat dalam jurnal penge-luaran kas sebagai berikut:

PD RAMEJurnal Pengeluaran Kas

Periode yang Berakhir Januari 2018(dalam ribu rupiah)

Tgl No Fak Ket Ref

Debit Kredit

PembelianSerba-serbi

UtangRef Perki JlhJan 3

PD AMAN 10.000 - 10.000

Jan 8

CV Beni - Prlng.

Kantor 3.000 3.000

- Praltn. Toko 7.500 7.500

Jan 13

Tk. Surya 1.500 - 1.500

11.500 10.500 22.000

3. Jurnal PenjualanJurnal penjualan digunakan untuk mencatat transaksi-

transaksi penjualan secara kredit. Adapun bentuk jurnal pen-jualan yang umum digunakan adalah sebagai berikut:

Tgl No Fak Ket Ref Syarat

PembayaranPiutang (Debit)

Penjualan (Kredit)

Page 73: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

67

Pengantar Akuntansi

Contoh latihan:Perusahaan Dagang “RAME” milik Tuan Egina selama bulan Januari 2018 memiliki transaksi sebagai berikut:

Jan 4 Dijual barang kepada Tuan Putra sebesar Rp.7.500.000 secara kredit

Jan 12 Dijual barang kepada Toko Joker sebesar Rp.10.000.000 dengan syarat 2/10,n/30

Jan 23 Dijual barang kepada Toko Abadi sebesar Rp.5.000.000 secara kredit

Jan 27 Dijual barang kepada Toko Deny sebesar Rp.6.200.000 dengan syarat 3/10,n/30

Transaksi-transaksi di atas, dapat dicatat dalam jurnal penjulan se-bagai berikut:

PD RAMEJurnal Penjualan

Periode yang Berakhir Januari 2018(dalam ribu rupiah)

Tgl No Fak Ket Ref Syarat

PembayaranPiutang (Debit)

Penjualan (Kredit)

Jan 4 Tuan Putra 7.500 7.500Jan 12 Toko Joker 2/10,n/30 10.000 10.000Jan 23 Toko Abadi 5.000 5.000Jan 27 Toko Deny 3/10,n/30 6.200 6.200

28.700 28.700

4. Jurnal Penerimaan KasJurnal penerimaan kas digunakan untuk mencatat trans-

aksi-transaksi penerimaan kas atau uang tunai. Adapun ben-tuk jurnal penerimaan kas yang umum digunakan adalah se-bagai berikut:

Tgl Ket refDebit Kredit

Kas Pot penj Piutang Pen-

jualanSerba-serbi

Ref Ket Jlh

Page 74: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

68

Contoh latihan:Perusahaan Dagang “RAME” milik Tuan Egina selama bulan Januari 2018 memiliki transaksi sebagai berikut:

Jan 1 Sebagai modal awal Tuan Egina menyetorkan uang tunai sebagai modal pada perusahaan Rp.80.000.000

Jan 5 Dijual barang dagangan Rp.12.500.000 tunaiJan 12 Diterima pelunasan dari Tuan Putra (transaksi tgl 4)Jan 13 Dijual barang sebesar Rp.1.500.000Jan 19 Diterima pelunasan dari Toko Joker (penjualan tgl 12)Jan 28 Diterima pelunasan dari Toko Abadi (penjualan tgl 23)

Transaksi-transaksi di atas, dapat dicatat dalam jurnal peneri-maan kas sebagai berikut:

PD RAMEJurnal Penerimaaan Kas

Periode yang Berakhir Januari 2018(dalam ribu rupiah)

Tgl Ket RefDebit Kredit

Kas Pot Pnj

Piu-tang

Penju- alan

Serba-serbiRef Ket Jlh

Jan 1

Setoran Modal 80.000 - - - Modal

Egina 80.000

Jan 5

Penjual-an 12.500 - - 12.500

Jan 12

Tuan Putra 7.500 - 7.500 -

Jan 13

Penjual-an 1.500 - - 1.500

Jan 19

Toko Joker 9.800 200 10.000 -

Jan 28

Toko Abadi 5.000 - 5.000 -

116.300 200 22.500 14.000 80.000

Page 75: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

69

Pengantar Akuntansi

Soal Latihan 1 !!PD “Ragil” didirikan pada tanggal 1 Agustus 2018 oleh Tuan Agil. Dengan menyetorkan uang tunai sebesar Rp.55.000.000 sebagai modal awal. Transaksi-transaksi yang terjadi selama bulan pertama operasinya adalah sebagai berikut:

Agu 2Dibeli dengan kredit dari Toko Maju Kuningan :Barang dagangan Rp.12.500.000Perlengkapan Kantor Rp. 350.000

Agu 4 Dibeli dengan kredit dari Toko Sekar Kuningan Peralatan Kantor Rp.750.000

Agu 7 Dijual dengan kredit barang dagangan kepada Master, Bandung Rp.2.400.000

Agu 11Dibeli dengan kredit dari Toko Jambore Kuningan :Barang dagangan Rp.2.750.000Peralatan Kantor Rp. 500.000

Agu 15 Dijual dengan kredit barang dagangan kepada Budiman, Kuningan Rp.2.200.000

Agu 17 Dijual barang dagangan kepada Purbaya, Kuningan Rp.1.600.000

Agu 20 Dibeli dengan kredit barang dagangan dari Toko Putra, Bandung Rp.1.600.000

Agu 23 Dijual dengan kredit barang dagangan kepada Wahyu, Kuningan Rp.2.000.000

Agu 25 Dibeli dengan kredit barang dagangan dari Toko Adidas, Bandung Rp.2.600.000

Agu 27 Dibeli kredit Perlengkapan Kantor dari Toko Sekar Kuningan Rp.250.000

Agu 30 Dijual dengan kredit barang dagangan kepada Markus, Bandung Rp.4.500.000

Diminta:Berdasarkan transaksi di atas, buatlah jurnal khususnya !!!

Page 76: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

70

Soal Latihan 2 !!PD “Adidas” didirikan pada tanggal 1 Maret 2018 oleh Tuan Adidas. Dengan menyetorkan uang tunai sebesar Rp.75.000.- sebagai modal awal. Transaksi-transaksi yang terjadi selama bulan pertama operasinya adalah sebagai berikut (Transaksi dalam ribu rupiah) :

Maret 2 Dibeli barang dagangan dari PT Berkah sebesar Rp 10.000 dengan nomor faktur 120, syarat 3/15, n/30

Maret 5 Dibeli barang dagangan dari PD Hijau sebesar Rp 1.500 tunai

Maret 7 Dijual barang dagangan kepada PD Michu sebesar 2.500 dengan nomor faktur 221 syarat 2/10, n/30

Maret 10Diterima pengembalian barang dagangan dari PD Michu sebesar Rp 500 karena barang tidak sesuai dengan pesanan

Maret 11 Dijual barang dagangan kepada PD Sukma Rp 1.000 tunai

Maret 14 Dijual barang dagang kepada PD Melati sebesar Rp 2.000 dengan syarat EOM nomor faktur 225

Maret 16 Diterima pelunasan dari PD Melati sebesar Rp 1.000

Maret 17 Dibayar beban listrik dan telepon bulan ini sebesar Rp 250

Maret 19 Dibayar semua utang kepada PT BerkahMaret 21 Diterima sisa piutang dari PD Melati

Maret 22 Diterima pendapatan bunga dari Bank ABC sebesar Rp 150

Maret 25 Dijual barang dagangan kepada PD Bara sebesar Rp 2.500 dengan syarat 2/10, n/30 nomor faktur 229

Maret 26 Dijual peralatan kantor bekas sebesar Rp 500 kepada PD Michu

Maret 27 Dibeli barang dagangan dari PT Batin sebesar Rp 5.000 dengan syarat 3/15, n/30 nomor faktur 121

Maret 29 Dijual barang dagangan kepada PD Sukma sebesar Rp 500 dengan nomor faktur 230 dengan syarat EOM

Diminta:Berdasarkan transaksi di atas, buatlah jurnal khususnya !!!

Page 77: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

71

Pengantar Akuntansi

B. Rekapitulasi Jurnal KhususSama halnya dengan perusahaan jasa, rekapitulasi jurnal

khusus pada perusahaan jasa juga merupakan proses peringkas-an jurnal pada masing-masing kolom atau sisi debit dan kredit dalam suatu periode yang dimaksudkan untuk mempermudah dan meminimalkan kekeliruan pencatatan pada saat posting buku besar. Adapun rekapitulasi jurnal khusus yang lazim digu-nakan oleh perusahaan adalah sebagai berikut:

Ref Akun/Keterangan Debit Kredit

Contoh latihan:Dari latihan pencatatan jurnal khusus yang telah dilakukan pada pembahasan sebelumnya (PD RAME) milik Tuan Egina selama bulan Januari 2018 dapat dibuat rekapitulasi jurnal khusus se-bagai berikut:1. Rekapitulasi Jurnal Pembelian

Jurnal pembelian yang dibuat pada PD RAME periode Januari 2018 adalah sebagai berikut:

PD RAMEJurnal Pembelian

Periode yang Berakhir Januari 2018(dalam ribu rupiah)

Tgl No Fak Ket Ref

Debit Kredit

Pembelian Serba-serbi UtangRef Perki Jlh

Jan 3

PD AMAN 10.000 - 10.000

Jan 8

CV Beni - Prlng.

Kantor 3.000 3.000

- Praltn. Toko 7.500 7.500

Jan 13

Tk. Surya 1.500 - 1.500

11.500 10.500 22.000

Page 78: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

72

Dari jurnal pembelian ini, dapat dibuat rekapitulasi jurnal pembelian sebagai berikut:

PD RAMERekapitulasi Jurnal Pembelian

Periode yang Berakhir Januari 2018(dalam ribu rupiah)

Ref Akun/Keterangan Debit Kredit113 Perlengkapan Kantor 3.000 -121 Peralatan Toko 7.500 -211 Utang Dagang - 22.000511 Pembelian 11.500 -

2. Rekapitulasi Jurnal Pengeluaran KasJurnal pengeluaran kas yang dibuat pada PD RAME

periode Januari 2018 adalah sebagai berikut:PD RAME

Jurnal Pengeluaran KasPeriode yang Berakhir Januari 2018

(dalam ribu rupiah)

Tgl Ket Ref

Debit Kredit

Utang Pembe-lian

Serba-serbiKas Pot

PembRef Perki Jlh

Jan2

Toko Sejahtra - 5.000 - 5.000 -

Jan3

Beban iklan - - Beban

iklan 300 300 -

Jan 10

PD Aman 10.000 - - 9.800 200

Jan 13

Toko Surya 1.500 1.500

Jan 24

Gaji karyawan

Beban gaji 6.000 6.000

11.500 5.000 6.300 22.600 200

Page 79: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

73

Pengantar Akuntansi

Dari jurnal pengeluaran kas ini, dapat dibuat rekapitulasi jurnal pengeluaran kas sebagai berikut:

PD RAMERekapitulasi Jurnal Pengeluaran Kas

Periode yang Berakhir Januari 2018(dalam ribu rupiah)

Ref Akun/Keterangan Debit Kredit111 Kas - 22.600211 Utang 11.500 -511 Pembelian 5.000 -512 Potongan Pembelian - 200513 Beban Gaji 6.000 -514 Beban Iklan 300 -

3. Rekapitulasi Jurnal PenjualanJurnal penjualan yang dibuat pada PD RAME periode

Januari 2018 adalah sebagai berikut:PD RAME

Jurnal PenjualanPeriode yang Berakhir Januari 2018

(dalam ribu rupiah)

Tgl No Fak Ket Ref Syarat

PembayaranPiutang (Debit)

Penjualan (Kredit)

Jan4 Tuan Putra 7.500 7.500Jan 12 Toko Joker 2/10,n/30 10.000 10.000

Jan 23 Toko Abadi 5.000 5.000

Jan 27 Toko Deny 3/10,n/30 6.200 6.200

28.700 28.700

Page 80: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

74

Dari jurnal penjualan ini, dapat dibuat rekapitulasi jurnal penjualan sebagai berikut:

PD RAMERekapitulasi Jurnal Penjualan

Periode yang Berakhir Januari 2018(dalam ribu rupiah)

Ref Akun/Keterangan Debit Kredit112 Piutang 28.700 -411 Penjualan - 28.700

4. Rekapitulasi Jurnal Penerimaan KasJurnal penerimaan kas yang dibuat pada PD RAME

periode Januari 2018 adalah sebagai berikut:PD RAME

Jurnal Penerimaan KasPeriode yang Berakhir Januari 2018

(dalam ribu rupiah)

Tgl Ket RefDebit Kredit

Kas Pot Pnj

Piu tang

Penju alan

Serba-serbiRef Ket Jlh

Jan 1

Setoran Modal 80.000 - - - Modal

Egina 80.000

Jan 5

Penjual-an 12.500 - - 12.500

Jan 12

Tuan Putra 7.500 - 7.500 -

Jan 13

Penjual-an 1.500 - - 1.500

Jan 19

Toko Joker 9.800 200 10.000 -

Jan 28

Toko Abadi 5.000 - 5.000 -

116.300 200 22.500 14.000 80.000

Page 81: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

75

Pengantar Akuntansi

Dari jurnal penerimaan kas ini, dapat dibuat rekapitulasi jurnal penerimaan kas sebagai berikut:

PD RAMERekapitulasi Jurnal Penerimaan Kas

Periode yang Berakhir Januari 2018(dalam ribu rupiah)

Ref Akun/Keterangan Debit Kredit111 Kas 116.300 -112 Piutang - 22.500311 Modal - 80.000411 Penjualan - 14.000412 Potongan Penjualan 200 -

Page 82: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

76

C. Buku BesarDalam perusahaan dagang, proses pemindahbukuan (pos-

ting) ke buku besar dilakukan pada buku besar utama dan buku besar pembantu. Buku besar utama digunakan untuk mencatat dan menggolongkan transaksi sejenis atau transaksi yang sama dan terjadi dalam suatu periode akuntansi. Sedangkan buku be-sar pembantu digunakan untuk mencatat dan menggolongkan utang piutang secara individu, sehingga akan tergambar kemana saja perusahaan mempunyai utang dan siapa saja yang memiliki utang ke perusahaan (piutang).

Bentuk buku besar utama dan buku besar pembantu pada umumnya memiliki persamaan. Adapun bentuk buku besar uta-ma dan pembantu yang umum digunakan perusahaan dagang adalah sebagai berikut:

Tanggal Keterangan Ref Debit (Rp)

Kredit (Rp)

Saldo (Rp)

Contoh:Dari hasil pencatatan jurnal khusus dan rekapitulasi jurnal transaksi yang terjadi pada “PD RAME”, dapat dibuat buku besar utama dan pembantu sebagai berikut:

1. Buku Besar Utama:Nama Akun: Kas No: 111

Tgl Keterangan Ref Debit (Rp)

Kredit (Rp)

Saldo (Rp)

Jan 2018

Rekap Jurnal. Pengeluaran Kas

- 22.600.000 22.600.000

Rekap Jurnal Penerimaan Kas

116.300.000 - 93.700.000

Page 83: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

77

Pengantar Akuntansi

Nama Akun: Piutang No: 112

Tgl Keterangan Ref Debit (Rp)

Kredit (Rp)

Saldo (Rp)

Jan 2018

Rekap Jurnal. Penerimaan Kas

- 22.500.000 22.500.000

Rekap Jurnal Penjualan 28.700.000 - 6.200.000

Nama Akun: Perlengkapan Kantor No: 113

Tgl Keterangan Ref Debit (Rp)

Kredit (Rp)

Saldo (Rp)

Jan 2018

Rekap Jurnal. Pembelian 3.000.000 - 3.000.000

Nama Akun: Peralatan Toko No: 121

Tgl Keterangan Ref Debit (Rp)

Kredit (Rp)

Saldo (Rp)

Jan 2018

Rekap Jurnal. Pembelian 7.500.000 - 7.500.000

Nama Akun: Utang Dagang No: 211

Tgl Keterangan Ref Debit (Rp)

Kredit (Rp)

Saldo (Rp)

Jan 2018

Rekap Jurnal. Pembelian - 22.000.000 22.000.000

Rekap Jurnal. Pengeluaran kas 11.500.000 - 10.500.000

Nama Akun: Modal No: 311

Tgl Keterangan Ref Debit (Rp)

Kredit (Rp)

Saldo (Rp)

Jan 2018

Rekap JurnalPenerimaan Kas 80.000.000 80.000.000

Page 84: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

78

Nama Akun: Penjualan No: 411

Tgl Keterangan Ref Debit (Rp)

Kredit (Rp)

Saldo (Rp)

Jan 2018

Rekap JurnalPenjualan - 28.700.000 28.700.000

Rekap JurnalPenerimaan kas 14.000.000 42.700.000

Nama Akun: Potongan Penjualan No: 412

Tgl Keterangan Ref Debit (Rp)

Kredit (Rp)

Saldo (Rp)

Jan 2018

Rekap JurnalPenerimaan Kas 200.000 - 200.000

Nama Akun: Pembelian No: 511

Tgl Keterangan Ref Debit (Rp)

Kredit (Rp)

Saldo (Rp)

Jan 2018

Rekap JurnalPembelian 11.500.000 - 11.500.000

Rekap JurnalPengeluaran kas 5.000.000 16.500.000

Nama Akun: Potongan Pembelian No: 512

Tgl Keterangan Ref Debit (Rp)

Kredit (Rp)

Saldo (Rp)

Jan 2018

Rekap JurnalPengeluaran kas 200.000 200.000

Nama Akun: Beban Gaji No: 513

Tgl Keterangan Ref Debit (Rp)

Kredit (Rp)

Saldo (Rp)

Jan 2018

Rekap JurnalPengeluaran kas 6.000.000 6.000.000

Nama Akun: Beban Iklan No: 514

Page 85: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

79

Pengantar Akuntansi

Tgl Keterangan Ref Debit (Rp)

Kredit (Rp)

Saldo (Rp)

Jan 2018

Rekap JurnalPengeluaran kas 300.000 300.000

2. Buku Besar Pembantu:Pembantu Piutang

Tuan Putra

Tanggal Keterangan Ref Debit (Rp)

Kredit (Rp)

Saldo (Rp)

Jan 04 Jr. Penjualan v 7.500.000 - 7.500.00005 Jr. Pnrm. kas v - 7.500.000 -

Toko Joker

Tanggal Keterangan Ref Debit (Rp)

Kredit(Rp)

Saldo (Rp)

Jan 12 Jr. Penjualan v 10.000.000 - 10.000.00019 Jr. Pnrm. kas v - 10.000.000 -

Toko Abadi

Tanggal Keterangan Ref Debit (Rp)

Kredit (Rp)

Saldo(Rp)

Jan 23 Jr. Penjualan v 5.000.000 - 5.000.00028 Jr. Pnrm. kas v - 5.000.000 -

Toko Deny

Tanggal Keterangan Ref Debit (Rp)

Kredit (Rp)

Saldo (Rp)

Jan 27 Jr. Penjualan v 6.200.000 - 6.200.000Pembantu Utang

PD Aman

Tanggal Keterangan Ref Debit (Rp)

Kredit (Rp)

Saldo (Rp)

Jan 03 Jr. Pembelian v - 10.000.000 10.000.00010 Jr. Pengel. kas v 10.000.000 - -

Page 86: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

80

CV Beni

Tanggal Keterangan Ref Debit (Rp)

Kredit (Rp)

Saldo (Rp)

Jan 08 Jr. Pembelian v - 3.000.000 3.000.000Jr. Pembelian v - 7.500.000 10.500.000

Toko Surya

Tanggal Keterangan Ref Debit (Rp)

Kredit(Rp)

Saldo(Rp)

Jan 13 Jr. Pembelian v - 1.500.000 1.500.00018 Jr. Pengel. kas v 1.500.000 - -

Page 87: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

81

Pengantar Akuntansi

D. Neraca Saldo, Daftar Saldo Piutang & Utang1. Neraca Saldo

Neraca saldo dibuat untuk mengetahui keseimbangan jumlah debit dan kredit dari akun buku besar. Pada saat me-nyusun neraca saldo, yang harus dipindahkan adalah saldo atau sisa dari nominal dibuku besar.Contoh:Dari hasil pencatatan buku besar utama yang terjadi pada “PD RAME”, dapat dibuat neraca saldo sebagai berikut:

PD RAMENeraca Saldo

Periode yang berakhir Januari 2018

Ref Akun Debit(Rp)

Kredit(Rp)

111 Kas 93.700.000112 Piutang 6.200.000

113 Perlengkapan kantor 3.000.000

121 Peralatan toko 7.500.000211 Utang dagang 10.500.000311 Modal 80.000.000411 Penjualan 42.700.000412 Pot. Penjualan 200.000 -511 Pembelian 16.500.000 -512 Pot. Pembelian 200.000513 Beban gaji 6.000.000514 Beban iklan 300.000

TOTAL 133.400.000 133.400.0002. Daftar Saldo Piutang dan Utang

a. Daftar Saldo PiutangKegunaan dari daftar saldo piutang adalah untuk me-

meriksa apakah jumlah saldo buku besar pembantu sama dengan perkiraan piutang. Daftar ini dibuat untuk menca-tat sisa-sisa perkiraan piutang dari masing-masing buku besar pembantu.

Page 88: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

82

Contoh:Dari hasil pencatatan buku besar pembantu yang terjadi pada “PD RAME”, dapat dibuat daftar saldo piutang sebagai berikut:

PD RAMEDaftar Saldo Piutang

Periode yang berakhir Januari 2018No Nama Saldo (Rp)1 Tuan Putra -2 Toko Joker -3 Toko Abadi -4 Toko Deni 6.200.000

TOTAL 6.200.000

a. Daftar Saldo UtangKegunaan dari daftar saldo piutang adalah untuk me-

meriksa apakah jumlah saldo buku besar pembantu utang sama dengan perkiraan utang. Daftar ini dibuat untuk mencatat sisa-sisa perkiraan utang dari masing-masing buku besar pembantu.Contoh:Dari hasil pencatatan buku besar pembantu yang terjadi pada “PD RAME”, dapat dibuat daftar saldo utang sebagai berikut:

PD RAMEDaftar Saldo Utang

Periode yang berakhir Januari 2018No Nama Saldo (Rp)1 PD Aman -2 CV Beni 10.500.0003 Toko Surya -

TOTAL 10.500.000

Page 89: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

83

Pengantar Akuntansi

Soal Latihan 1 !!PD “GEJOLAK” didirikan pada tanggal 1 Juni 2018 oleh Tuan Elo. Dengan menyetorkan uang tunai sebesar Rp.45.000. sebagai modal awal. Transaksi-transaksi yang terjadi selama bulan per-tama operasinya adalah sebagai berikut (transaksi dalam ribu rupiah) :

Juni 3Dibeli barang dagang dari PT. Rindu yaitu 100 unit A01 @ Rp10.000 dan 300 unit A02 @ Rp5.000 secara kredit, syarat 2/10,n/30

Juni 4Dijual barang dagang kepada Firma “Arjuna” yaitu : 50 unit A01 @ Rp12.000 dan 150 unit A02 @ Rp8.000 dengan syarat 2/10, n/30

Juni 5 Dikembalikan barang dagangan ke PT.Rindu sebanyak 10 unit A02 karena rusak

Juni 8 Dibayar biaya sewa gedung sebesar Rp500.000 untuk bulan juni

Juni 14Dijual barang dagangan ke PT. WCT yaitu 200 unit B01 @ Rp30.000 dan dibeli dari PT.WCT 200 unit B02 @ Rp20.000, dimana barang jenis B01 dibayar tunai, sedangkan B02 dengan syarat 2/10,n/30

Juni 17 Dibayar biaya listrik, telpon dan air untuk bulan juli masing2 Rp150.000, Rp125.000 dan Rp75.000

Juni 18 Firma “Arjuna” melunasi utangnya

Juni 21Dijual barang dagangan pada CV. Bersatu yaitu : 50 unit A01 @ Rp12.000 dan 100 unit B02 @ Rp25.000 dengan syarat 2/10,n/30

Juni 24 Dibayar asuransi sebesar Rp250.000

Juni 27Dijual tunai barang dagangan kepada Firma “Sentosa” jenis A02 sebanyak 150 unit @ Rp8.000 dan jenis B01 sebanyak 100 unit @ Rp25.000

Juni 29 Dibeli perlengkapan kantor sebesar Rp200.000

Diminta:Berdasarkan transaksi di atas, buatlah jurnal khusus, rekapitula-si jurnal, buku besar (utama dan pembantu) serta neraca saldo dan daftar saldo (piutang dan utang) !!!

Page 90: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

84

E. Jurnal Penyesuaian (Addjusting Entries)Pada akhir periode, baik perusahaan jasa maupun perusa-

haan dagang harus membuat jurnal penyesuaian. Dengan dibu-atnya jurnal penyesuaian, laporan keuangan akan menunjukan kondisi yang sebenarnya. Pada dasarnya, penyusunan jurnal pe-nyesuaian pada perusahaan dagang sama dengan penyusunan jurnal penyesuaian perusahaan jasa, yang membedakan adalah dalam pencatatan jurnal penyesuaian diperusahaan dagang ter-dapat penyesuaian persediaan barang dagangan. Hal ini terjadi dikarenakan pencatatan pada saat terjadi transaksi yang berke-naan dengan persediaan (pembelian/penjualan) dilakukan de-ngan menggunakan pencatatan secara periodik atau fisik. Arti-nya pencatatan yang dilakukan (dengan pendekatan periodik/fisik) tidak memberikan informasi tentang persediaan, sehingga keadaan ini menunjukan keadaan yang bukan sebenarnya atau butuh penyesuaian.

Adapun penyesuaian persediaan barang dagangan yang la-zim digunakan perusahaan dagang adalah dengan mengguna-kan perkiraan ikhtisar laba/rugi dan menggunakan perkiraan harga pokok penjualan.1. Penyesuaian persediaan dengan perkiraan ikhtisar

laba/rugi:Jumlah persediaan barang dagangan pada neraca saldo

merupakan persediaan barang dagangan awal periode. Jum-lah saldo yang tercantum di neraca saldo (awal) merupakan bagian dari barang yang tersedia untuk dijual, maka pada akhir periode jumlah tersebut harus disesuaikan dengan menggunakan pekiraan ikhtisar laba/rugi. Sedangkan nilai persediaan barang dagang akhir periode dapat dihitung dari barang yang ada digudang, dan jumlah ini juga perlu disesu-aikan. Berdasarkan uraian di atas, maka jurnal penyesuaian barang dagangan dengan menggunakan perkiraan ikhtisar laba/rugi adalah sebagai berikut:• Penyesuaian Barang Dagangan Awal:

Debit : Ikhtisar Laba/Rugi Rp......... Kredit : Persediaan Barang Dagangan Rp.........

Page 91: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

85

Pengantar Akuntansi

• Penyesuaian Barang Dagangan Akhir: Debit : Persediaan Barang Dagangan Rp......... Kredit : Ikhtisar Laba/Rugi Rp.........2. Penyesuaian persediaan dengan perkiraan harga po-

kok penjualan:Untuk membuat jurnal penyesuaian barang dagangan

dengan menggunakan perkiraan harga pokok penjualan, terlebih dahulu harus mengetahui unsur-unsur harga po-kok penjualan, seperti: persediaan barang awal, pembelian, retur pembelian, potongan pembelian dan beban angkut ba-rang dagangan.

Oleh karena unsur-unsur dari harga pokok penjualan tersebut berpengaruh terhadap penambahan dan pengu-rangan harga pokok penjualan, maka unsur-unsur tersebut harus disesuaikan dengan melalui perkiraan harga pokok penjualan.

Berdasarkan uraian di atas, maka jurnal penyesuaian barang dagangan dengan menggunakan perkiraan harga pokok penjualan adalah sebagai berikut:• Penyesuaian Barang Dagangan Awal:

Debit : Harga pokok penjualan Rp......... Kredit : Persediaan barang dagangan Rp......... : Pembelian Rp......... : Beban angkut pembelian Rp.........

• Penyesuaian Barang Dagangan Akhir: Debit : Persediaan barang dagangan Rp......... : Retur pembelian Rp......... : Potongan pembelian Rp......... Kredit : Harga pokok penjualan Rp.........

Page 92: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

86

Contoh latihan:Berikut neraca saldo PD Rame pada akhir peride 2018 :

PD RAMENeraca Saldo

Periode yang berakhir Desember 2018

Ref Akun Debit(Rp)

Kredit(Rp)

111 Kas 93.700.000112 Piutang 6.200.000

113 Persediaan Barang Dagang 5.400.000

114 Perlengkapan kantor 3.000.000121 Peralatan toko 7.500.000211 Utang dagang 10.500.000311 Modal 85.400.000411 Penjualan 42.700.000412 Pot. Penjualan 200.000 -511 Pembelian 16.500.000 -512 Pot. Pembelian 200.000513 Beban gaji 6.000.000514 Beban iklan 300.000

TOTAL 138.800.000 138.800.000

Informasi Tambahan (dalam ribu rupiah):1. Persediaan barang dagangan pada tanggal 31 Desember

2018 berjumlah Rp. 6.400,-2. Perlengkapan kantor yang masih tersisa pada tanggal 31

Desember 2018 sebesar Rp. 1.700.-3. Penyusutan peralatan toko dihitung sebesar 10%4. Pendapatan yang harus diterima Rp. 2.750,-5. Gaji yang masih harus dibayar Rp. 1.500,-

Page 93: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

87

Pengantar Akuntansi

Berdasarkan data di atas, dapat dibuat jurnal penyesuaian seba-gai berikut:

PD RAMEJurnal Penyesuaian

Periode yang berakhir Desember 2018

No Akun Debit (Rp) Kredit (Rp)a Perkiraan Ikhtisar L/R:

Ikhtisar laba/rugi 5.400 -Pers. Barang dagang (awal) - 5.400

Pers. Barang dagang (akhir) 6.400 -Ikhtisar laba/rugi - 6.400

Perkiraan HPP:HPP 21.900 -

Pers. Barang dagang (awal) - 5.400

Pembelian - 16.500Pers. Barang dagang (akhir) 6.400 -Potongan pembelian 200 -

HPP - 6.600b Beban Perlengkapan 1.300 -

Perlengkapan - 1.300c Beban Peny. Peralatan toko 750 -

Akum. Penyu. Peralatan toko - 750

d Piutang 2.750 -Pendapatan - 2.750

e Beban gaji 1.500 -Utang gaji - 1.500

Page 94: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

F. Kertas Kerja (Work Sheet)Setelah perusahaan dagang menyiapkan jurnal penyesuaian,

langkah berikutnya dalam siklus akuntansi adalah sama seperti pada perusahaan jasa. Proses akuntansi selanjutnya adalah menyiapkan kertas kerja (work sheet). Berikut contoh kertas kerja (work sheet) ber-dasarkan pencatatan sebelumnya (PD RAME):

88

Page 95: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

89

Kertas Kerja (Perkiraan Ikhtisar Laba/Rugi)PD RAM

EKertas Kerja

Periode yang berakhir Desember 2018

(dalam Ribu Rupiah)

NoAkun

Neraca SaldoPenyesuaian

Neraca Saldo disesuaikan

Laba/RugiNeraca

DK

DK

DK

DK

DK

111Kas

93.700-

--

93.700-

93.700-

112Piutang

6.200-

2.750-

8.950-

8.950-

113Persediaan Barang Dagang

5.400-

6.4005.400

6.400-

6.400-

114Perlengkapan kantor

3.000-

-1.300

1.700-

1.700-

121Peralatan toko

7.500-

--

7.500-

7.500-

211Utang dagang

-10.500

--

-10.500

-10.500

311M

odal -

85.400-

--

85.400-

85.400411

Penjualan-

42.700-

--

42.700-

42.700412

Pot. Penjualan200

--

-200

-200

-511

Pembelian

16.500-

--

16.500-

16.500-

512Pot. Pem

belian -

200-

--

200-

200513

Beban gaji6.000

-1.500

-7.500

-7.500

-514

Beban iklan300

--

-300

-300

-138.800

138.800

611Ikhtisar laba/rugi

5.4006.400

5.4006.400

5.4006.400

Page 96: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

90

515Beban perlengkapan

1.300-

1.300-

1.300-

516B.Penyu.Peralatan tk

750750

-750

-

122Akum

.Peny.Peraltan tk

750-

750-

750

413Pendapatan Usaha

2.750-

2.750-

2.750

212Utang gaji

1.500-

1.500-

1.500

18.0018.100

150.200150.200

31.95052.050

118.25098.150

LABA20.100

20.100

52.05052.050

118.250118.250

Page 97: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

91

Pengantar Akuntansi

Soal Latihan:Berikut neraca saldo PD SEMANGAT periode desember 2018

PD “ SEMANGAT“Neraca Saldo

Per 31 Desember 2018(Dalam Ribuan Rupiah)

No Nama Perkiraan Debit Kredit110111112113114115116117118119211212311312411412413511512513514611

KasPiutang dagangSewa Dibayar DimukaAsuransi Dibayar dimukaPersediaan Barang DagangPerlengkapan KantorPerlengkapan tokoPeralatan KantorGedungAkum. Penyu. GedungUtang DagangWesel BayarModal Tn. RaffaPrive Tn. RaffaPenjualanRetur Penj. & Potongan HargaPotongan PenjualanPembelianRetur & Potongan HargaPotongan PembelianBeban GajiPendapatan Bunga

3.2502.6852.400

1204.5002.5001.5003.500

30.000----

500-

10075

2.250-

750

---------

6.000300

2.000 37.400

-8.250

---

50 30

-100

Jumlah 54.130 54.130Informasi Tambahan:1. Persediaan barang dagangan tanggal 31 Desember 2017

berjumlah Rp. 6.400,-2. Perlengkapan kantor dan perlengkapan toko yang masih

tersisa pada tanggal 31 Desember 2018 sebesar Rp. 1.900,- dan Rp. 850,-

Page 98: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

92

3. Sewa dibayar dimuka sebesar Rp. 2.400,- adalah pembayar-an sewa gedung pada tanggal 1 Juli 2018 untuk jangka wak-tu 3 tahun sejak tanggal tersebut.

4. Asuransi dibayar dimuka sebesar Rp. 120,- adalah pemba-yaran premi asuransi untuk barang dagangan selama jangka waktu 1 tahun sejak 1 September 2018

5. Penyusutan Gedung dihitung sebesar 20%6. Pendapatan bunga yang harus diterima Rp. 175,-7. Gaji yang masih harus dibayar Rp. 130,-

Diminta:Berdasarkan data di atas, buatlah jurnal penyesuaian dan kertas kerja!!

Page 99: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

93

Pengantar Akuntansi

G. Laporan KeuanganSama halnya dengan perusahaan jasa, jenis laporan keuang-

an yang dibuat pada perusahaan dagang terdiri dari laporan laba rugi, laporan perubahan ekuitas dan laporan neraca. Sebelum membuat laporan laba rugi, dilakukan perhitungan harga pokok penjualan (HPP) untuk mempermudah perhitungan atau penyu-sunan laporan laba rugi.1. Harga Pokok Penjualan (HPP) / Cost of Goods Sold (COGS)

Harga pokok penjualan merupakan istilah yang diguna-kan pada akuntansi keuangan untuk menggambarkan biaya langsung yang timbul dari barang yang diproduksi dan dijual dalam kegiatan perusahaan. Dengan kata lain, Harga Pokok Penjualan atau HPP adalah jumlah biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk tenaga kerja, bahan dan overhead dalam proses pembuatan produk atau jasa yang dijual ke pe-langgan sepanjang suatu periode.

Tujuan menghitung HPP adalah mengetahui besarnya bi-aya yang dikeluarkan dalam produksi barang dan jasa. HPP merupakan salah satu komponen dalam laporan laba rugi. Untuk menghitung HPP, dapat menggunakan rumus berikut ini:

HPP = Persediaan awal + Pembelian – Persediaan akhirDimana:

Pembelian Bersih = Pembelian + Biaya Angkut – Retur Pembelian + Potongan Pembelian

Page 100: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

94

Untuk lebih jelasnya berikut penyusunan dan perhitung-an harga pokok penjualan pada kasus transaksi PD RAME: (transaksi dalam ribu Rupiah)

PD RAMEHarga Pokok Penjualan

Periode yang berakhir Desember 2018

Harga Pokok Penjualan:Persediaan awal 5.400

Pembelian 16.500Pot. pembelian (2.000)

Pembelian Bersih 14.500Barang tersedia untuk dijual 19.900Persediaan akhir (6.400)

Harga Pokok Penjualan 13.500

2. Laporan Laba Rugi (Income Statement)Laporan laba rugi merupakan laporan keuangan yang

menyajikan ringkasan dari pendapatan dan biaya untuk sua-tu periode waktu tertentu. Unsur laporan laba rugi pada per-usahaan dagang adalah: pendapatan (penjualan bersih), har-ga pokok penjualan (HPP), laba kotor, beban dan pendapatan operasional, pendapatan dan pengeluaran lainnya.

Untuk lebih jelasnya berikut penyusunan laporan laba rugi pada kasus transaksi PD RAME: (transaksi dalam ribu Rupiah)

Page 101: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

95

Pengantar Akuntansi

PD RAMELaporan Laba/Rugi

Periode yang berakhir Desember 2018

Penjualan 42.700Potongan Penjualan (200)

Penjualan Bersih 40.700Harga Pokok Penjualan (13.500)

Laba Kotor 27.200

Pendapatan dan Beban-beban:Pendapatan Usaha 2.750Beban Gaji (7.500)Beban Iklan (300)Beban Perlengkapan (1.300)Beban Penyusutan (750)

Total Pendapatan & Beban (7.100)

Laba Bersih 20.100

3. Laporan Perubahan Ekuitas (Capital Statement)Laporan perubahan ekuitas atau modal merupakan suatu

ikhtisar tentang perubahan modal yang terjadi di perusahaan selama jangka waktu/periode tertentu. Laporan perubah-an modal dapat disusun setelah penyusunan laporan laba/rugi. Laporan perubahan modal baik perusahaan dagang atau perusahaan jasa sangat erat kaitannya dengan laporan laba/rugi perusahaan karena akan diketahui laba bersih yang akan menambah akun modal. Ataupun juga sebaliknya, rugi bersih akan mengurangi akun modal.

Untuk lebih jelasnya berikut penyusunan laporan peru-bahan ekuitas pada kasus transaksi PD RAME: (transaksi da-lam ribu Rupiah)

Page 102: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

96

Pengantar Akuntansi

PD RAMELaporan Perubahan Ekuitas

Periode yang berakhir Desember 2018Modal (awal) 85.400Laba Bersih 20.100

Kenaikan Modal 20.100

Modal Akhir 105.500

4. Laporan Necara (Balance Sheet)Laporan neraca merupakan laporan yang mencatat infor-

masi tentang daftar aktiva, kewajiban, dan modal suatu bisnis pada periode tertentu. Bentuk neraca secara umum dalam la-poran keuangan dibagi menjadi dua, yaitu bentuk Staffel atau neraca yang disusun ke bawah dan meletakkan saldo pada bagian samping dengan kolom debit krefit, dan bentuk Scon-tro yang memisahkan antara aktiva dan pasiva pada posisi kanan dan kiri.

Untuk lebih jelasnya berikut penyusunan laporan neraca pada kasus transaksi PD RAME: (transaksi dalam ribu Rupi-ah).

PD RAMELaporan Neraca

Periode yang berakhir Desember 2018Aktiva Lancar: Kewajiban:Kas 93.700 Utang dagang 10.500Piutang 8.950 Utang gaji 1.500Persediaan Barang 6.400Perleng. Kantor 1.700 Jlh Ak. Lancar 110.750

Ekuitas:Aktiva Tetap: Modal 105.500Peralatan. toko 7.500Akum. penyu. Prltn (750) Jlh Ak. Tetap 6.750

Total Aktiva 117.500Total

Kewajiban dan Ekuitas

117.500

Page 103: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

97

Pengantar Akuntansi

Soal LatihanBerikut ini Neraca Saldo dari Perusahaan Dagang “PESONA“ Pe-riode 31 Desember 2017 :

PD “ PESONA “Neraca Saldo

Periode yang berakhir Desember 2017

No Nama Perkiraan Debit Kredit110111112113114115116117211212311312411412413511512513514611

KasPiutang dagangAsuransi Dibayar dimukaPersediaan Barang DagangPerlengkapan KantorPeralatan KantorGedungAkum. Penyu. GedungUtang DagangWesel BayarModal LARISPrive LARISPenjualanRetur Penj. & Potongan HargaPotongan PenjualanPembelianRetur & Potongan HargaPotongan PembelianBeban GajiPendapatan Bunga

2.788.0002.950.000

60.0007.000.0004.800.0003.500.000

25.000.000----

500.000-

100.000 75.000

2.250.000-

750.000

-------

2.500.000300.000

1.000.000 37.250.000

-8.550.000

---

50.000 23.000

- 100.000

48.173.000 48.173.000

Informasi Tambahan:1. Persediaan barang dagangan pada tanggal 31 Desember

berjumlah Rp. 8.200.0002. Pembayaran Asuransi Dilakukan pada 1 Juli 2017 3. Persediaan perlengkapan kantor pada akhir Desember Rp.

1.750.0004. Penyusutan Gedung 15%5. Pendapatan bunga yang harus diterima Rp. 350.0006. Gaji yang masih harus dibayar Rp. 120.000

Page 104: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

98

Diminta: Buatlah jurnal penyesuaian, kertas kerja dan laporan keuangan-nya!!!!

Page 105: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

99

Pengantar Akuntansi

DAFTAR PUSTAKA

Simamora, Henry. (2000). Akuntansi. Salemba Empat.Hongren. (2002). Accounting. Fifth edition, Prentice Hall.Jerry J, Kieso & Kimmel. (2011). Financial Accounting. IFRS, First

Edition: WileyNiswonger, C. Rolin & Philip E.Fess. (2001). Accounting Principles.

Chicago: Southwestern Pub. C.Simamora, Henry. (2000). Akuntansi. Salemba Empat.Soemarso, SR. (1999). Akuntansi Suatu Pengantar. Jakarta: PT. Ri-

neka Cipta.Yusuf, Haryono. (1999). Dasar Dasar Akuntansi. Yogyakarta: STIE

YKPN.

Page 106: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

100

Page 107: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

101

Pengantar Akuntansi

ISTILAH-ISTILAH DALAM AKUNTANSI

Aktiva = AssetsAktiva Lancar = Current AssetsAktiva Tetap = Fixed AssetsAkumulasi Penyusutan = Accumulated DepreciationArus Kas = Cash FlowAsuransi = InsuranceAsuransi Dibayar Dimuka = Prepaid insuranceBarang siap dijual = Goods available for saleBangunan = BuildingBeban = ExpenseBeban Angkut Pembelian = Freight inBeban Angkut Penjualan = Freight OutBeban Asuransi = Insurance ExpenseBeban Bunga = Interest ExpenseBeban Dibayar Dimuka = Prepaid ExpenseBeban Gaji = Salary ExpenseBeban Iklan = Advertising ExpenseBeban Sewa = Rent ExpenseBeban Penyusutan = Depreciation ExpenseBuku Besar = LedgerFaktur = InvoiceIkhtisar Laba Rugi = Income SummaryJurnal Khusus = Special JournalJurnal Pembalik = Reversing EntriesJurnal Pembelian = Purchase JournalJurnal Penerimaan Kas = Cash Receipt JournalJurnal Pengeluaran Kas = Cash Payment JournalJurnal Penjualan = Sales JournalJurnal Penyesuaian = Adjusment JournalJurnal Umum = General JournalKas = CashKas di Bank = Cash in BankKertas Kerja / Neraca Lajur = WorksheetLaporan Keuangan = Financial Statement

Page 108: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

102

Laporan Laba/rugi = Income StatementLaporan Perubahan Ekuitas = Capital StatementLaporan Neraca = Balance SheetLaporan Arus Kas = Statement of Cash FlowLaba = ProfitLaba Bersih = Net IncomeLaba Kotor = Gross profitModal = CapitalNeraca Saldo = Trial BalanceNeraca Saldo setelah Penutupan = Post Closing Trial BalanceNeraca Saldo setelah Penyesuaian = Adjusted Trial BalancePelanggan = CustomerPembelian = PurchasePemilik Perusahaan = OwnerPemindahbukuan = PostingPendapatan = Income / RevenuePendapatan Jasa = Service RevenuePenjualan = SalesPersamaan Dasar Akuntansi = Accounting EquationPersediaan Barang Dagang = Merchandise InventoryPersediaan Barang Awal = Beginning InventoryPersediaan Barang Akhir = Ending InventoryPerlengkapan = SuppliesPeralatan = EquipmentPiutang = Account ReceivablePrive = DrawingRetur Pembelian = Purchase ReturnRetur Penjualan = Sales ReturnRugi = LossSaldo = BalanceSewa dibayar Dimuka = Prepaid Rent ExpenseSurat Berharga = Marketable securitiesTanah = LandUtang / Kewajiban = LiabilitiesUtang Bank = Bank PayableUtang Usaha = Account PayableUtang Lancar = Current Liabilities

Page 109: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

103

Pengantar Akuntansi

Utang Jangka Panjang = Long-term LiabilitiesWesel Bayar = Notes Payable

Page 110: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

104

Page 111: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

105

Pengantar Akuntansi

CATATAN

Page 112: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

106

CATATAN

Page 113: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

107

Pengantar Akuntansi

Page 114: PENGANTAR AKUNTANSI · 9 Pengantar Akuntansi BAB II PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. Konsep Persamaan Dasar Akuntansi Persamaan Dasar Akuntansi merupakan pondasi untuk se-mua sistem Akuntansi.

Pengantar Akuntansi

108