5 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Jantung Jantung yang berfungsi sebagai pompa yang melakukan tekanan terhadap darah sehingga darah dapat mengalir ke seluruh tubuh. Pembuluh darah berfungsi sebagai saluran untuk mendistribusikan darah dari jantung ke semua bagian tubuh dan mengembalikannya kembali ke jantung. (Taylor, 2010) Jantung terletak dalam rongga dada bagian kiri tepatnya di atas sekat diafragma yang memisahkan rongga dada dengan rongga perut. Rongga tersebut dikelilingi oleh tulang iga dan tulang belakang seperti ditunjukkan pada Gambar 2.1 Gambar 2.1 Posisi Jantung di Dalam Rongga Dada (Soeharto, 2004)
15
Embed
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Jantungrepository.dinamika.ac.id/id/eprint/2552/4/BAB_II.pdfdub atau suara jantung kedua (S2) disebabkan dari penutupan katub semilunaris (katub aorta dan
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
5
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Jantung
Jantung yang berfungsi sebagai pompa yang melakukan tekanan
terhadap darah sehingga darah dapat mengalir ke seluruh tubuh. Pembuluh
darah berfungsi sebagai saluran untuk mendistribusikan darah dari jantung
ke semua bagian tubuh dan mengembalikannya kembali ke jantung. (Taylor,
2010) Jantung terletak dalam rongga dada bagian kiri tepatnya di atas sekat
diafragma yang memisahkan rongga dada dengan rongga perut. Rongga
tersebut dikelilingi oleh tulang iga dan tulang belakang seperti ditunjukkan
pada Gambar 2.1
Gambar 2.1 Posisi Jantung di Dalam Rongga Dada (Soeharto, 2004)
6
2.2 Suara Jantung
Suara jantung merupakan salah satu contoh sinyal bunyi yang
dihasilkan dari denyut jantung atau siklus jantung. Siklus jantung adalah
interval dari akhir satu kontraksi jantung ke akhir kontraksi berikutnya.
Siklus jantung terdiri dari dua periode, yaitu periode kontraksi (sistol) dan
relaksasi (diastol) (Abbas, 2009). Suara lub atau suara jantung pertama (S1)
muncul akibat dua penyebab yaitu : penutupan katub atrioventrikular (katub
mitral dan trikuspidalis) dan kontraksi otot-otot jantung. Sedangkan suara
dub atau suara jantung kedua (S2) disebabkan dari penutupan katub
semilunaris (katub aorta dan pulmonal). Suara jantung pertama memiliki
waktu yang sedikit lebih lama dibandingkan dengan suara jantung kedua
(Nurlaili, 2011). Seperti yang terlihat pada Gambar 2.2 merupakan sinyal
suara jantung normal satu siklus yang terdiri dari S1 dan S2.
Gambar 2.2 Sinyal Suara Jantung Normal Satu Siklus (Puspasari dkk, 2012)
7
2.3 Phonocardiogram
Phonocardiogram (PCG) adalah teknik dalam penelusuran suara
jantung dan pencatatan getaran akustik jantung melalui suatu transduser
mikrofon yang akan direkam dan ditampilkan pada osiloskop. Suatu
mikrofon yang dirancang khusus ditempatkan pada dinding dada sehingga
getaran yang dihasilkan oleh jantung dapat diterima, diperkuat, serta
direkam (Amrullah, 2012). Rekaman sinyal PCG ditunjukkan pada
Gambar 2.3.
Gambar 2.3 Phonocardiography Melacak 8 Gelombang S1-S2 Berturut-turut (Abbas, 2009)
2.4 Heart Sound Sensor
Sensor suara jantung ini terintegrasi komponen mikro suara yang
terbuat dari bahan polimer baru, pengeluaran berupa sinyal suara impedansi
rendah. Menggunakan desain modular, PCB plug-way tertutup. Hal ini
dapat digunakan secara luas dalam berbagai jenis peralatan akuisisi, seperti
8
akuisisi sinyal suara jantung, akuisisi sinyal suara janin, serta akuisisi sinyal
yang lainnya. Tampilan dari heart sound sensor dapat terlihat seperti pada
Gambar 2.4.
Gambar 2.4 Heart-Sound Sensor
2.5 Arduino
Arduino adalah prototipe platform elektronik opensource yang
terdiri mikrokontroler, bahasa pemrograman, dan IDE. Arduino adalah alat
untuk membuat aplikasi interaktif, yang dirancang untuk mempermudah
proyek bagi pemula, tapi masih fleksibel bagi para ahli untuk
mengembangkan proyek-proyek yang kompleks.(Banzi, 2009).
2.6 Arduino Mega 2560
Arduino mega 2560 adalah papan mikrokontroler berdasarkan
ATmega2560 (datasheet). Ini memiliki 54 digital pin input/output (yang 15
dapat digunakan sebagai output PWM), 16 analog input, 4 UART (hardware
port serial), osilator kristal 16 MHz, koneksi USB, jack listrik, header ICSP,
dan tombol reset. Semuanya diperlukan untuk mendukung kerja
9
mikrokontroler, cara mengaktifkan Arduino Mega 2560 adalah dengan
menghubungkannya ke komputer dengan kabel USB atau memberikan
power dengan adaptor AC-DC atau baterai. Arduino Mega ini compatible
dengan Arduino Duemilanove atau Diecimila.
Mega 2560 adalah update dari Arduino Mega 2560 berbeda dari
semua board sebelumnya yang tidak menggunakan FTDI chip driver USB-to-
serial. Revisi ke 2 dari board Mega 2560 memiliki resistor 8U2, sehingga
lebih mudah untuk dimasukkan ke dalam mode DFU .
Revisi 3 dari board Mega 2560 memiliki fitur-fitur baru berikut :
- 1.0 pinout : menambahkan SDA dan pin SCL yang dekat dengan pin
AREF dan dua pin baru lainnya ditempatkan dekat dengan pin RESET,
IOREF yang memungkinkan shield untuk beradaptasi dengan tegangan
yang tersedia dari board. Nantinya, shield akan compatible baik dengan
board yang menggunakan AVR, yang beroperasi dengan 5V dan dengan
Arduino Due yang beroperasi dengan 3.3V. Yang kedua adalah pin tidak
terhubung, yang disediakan untuk tujuan lainnya.
- Sirkuit RESET kuat.
- Atmega 16U2 menggantikan 8U. (arduino.cc)
Model dari Arduino Mega 2560 dapat terlihat seperti pada Gambar 2.5.
10
Gambar 2.5 Arduino Mega 2560 Sisi Depan (Kiri) dan Belakang(Kanan)
Sumber : (arduino.cc)
Secara umum arduino terdiri dari dua bagian, yaitu:
1. Hardware: papan input/output (I/O)
2. Software: software arduino meliputi IDE untuk menulis program, driver
untuk koneksi dengan komputer, contoh program dan library untuk
pengembangan program. (Djuandi, 2011). Berikut adalah Tabel 2.1