BAB I PENDAHULUAN Sumatera Selatan merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang kaya akan hasil tambang, salah satunya adalah batubara. Dalam memenuhi kebutuhan tenaga listrik yang makin meningkat, pemerintah menentukan kebijakan penghematan penggunaan bahan bakar minyak. Pemanfaatan potensi batubara sebagai sumber energi listrik semakin penting mengingat keterbatasan sumber energi primer. Pembangunan Pusat Listrik Tenaga Uap (PLTU) Bukit Asam dengan menggunakan bahan bakar batubara merupakan salah satu cara pemanfaatan potensi batubara di daerah Tanjung Enim Kabupaten Muara Enim. Berdasarkan kebijakan pemerintah dalam pemanfaatan sumber-sumber energi primer, maka dibangunlah PLTU Buktit Asam dengan menggunakan batubara sebagai bahan bakar utamanya. PT PLN (Persero) Sektor Pembangkitan Bukit Asam merupakan bagian dari PLN wilayah IV sumbagsel dan hanya membidangi pembangkitan dan penyaluran Tenaga Listrik saja. PT PLN wilayah IV ini dibentuk oleh Direksi Perusahaan Umum Listrik Negara, melalui SK Direksi No. 038/DIR/86 pada tanggal 3 Juni 1983. Secara keseluruhan PT PLN (Persero) Sumbagsel mempunyai wilayah kerja sebagai berikut: 1
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
BAB I
PENDAHULUAN
Sumatera Selatan merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang kaya
akan hasil tambang, salah satunya adalah batubara. Dalam memenuhi kebutuhan
tenaga listrik yang makin meningkat, pemerintah menentukan kebijakan
penghematan penggunaan bahan bakar minyak. Pemanfaatan potensi batubara
sebagai sumber energi listrik semakin penting mengingat keterbatasan sumber
energi primer. Pembangunan Pusat Listrik Tenaga Uap (PLTU) Bukit Asam
dengan menggunakan bahan bakar batubara merupakan salah satu cara
pemanfaatan potensi batubara di daerah Tanjung Enim Kabupaten Muara Enim.
Berdasarkan kebijakan pemerintah dalam pemanfaatan sumber-sumber
energi primer, maka dibangunlah PLTU Buktit Asam dengan menggunakan
batubara sebagai bahan bakar utamanya.
PT PLN (Persero) Sektor Pembangkitan Bukit Asam merupakan bagian
dari PLN wilayah IV sumbagsel dan hanya membidangi pembangkitan dan
penyaluran Tenaga Listrik saja. PT PLN wilayah IV ini dibentuk oleh Direksi
Perusahaan Umum Listrik Negara, melalui SK Direksi No. 038/DIR/86 pada
tanggal 3 Juni 1983. Secara keseluruhan PT PLN (Persero) Sumbagsel
mempunyai wilayah kerja sebagai berikut:
1. PT PLN (Persero) Sektor Pembangkitan Bukit Asam
2. PT PLN (Persero) Sektor Pembangkitan Bukit Tinggi
3. PT PLN (Persero) Sektor Pembangkitan Ombilin
4. PT PLN (Persero) Sektor Pembangkitan Kramasan
5. PT PLN (Persero) Sektor Pembangkitan Bandar Lampung
6. PT PLN (persero) Sektor Pembangkitan Bengkulu
7. PT PLN (Persero) Sektor Pembangkitan Jambi
8. PT PLN (persero) Sektor Pembangkitan Tarahan
PT PLN (Persero) Sumbagsel Sektor Bukit Asam saat ini mempunyai
Pusat Listrik Tenaga Uap (PLTU) dengan daya yang terpasang 4 Unit x 65 MW.
1
2
1.1 Sejarah dan Perkembangan Pabrik
Untuk memenuhi kebutuhan tenaga listrik dan penganekaragaman sumber
energi di wilayah Sumatera Bagian Selatan, maka dibangunlah Pusat Listrik
Tenaga Uap (PLTU) sektor Bukit Asam dengan memanfaatkan sumber daya alam
batu bara di daerah Tanjung Enim sebagai bahan bakar utamanya.
Proses pelaksanaan pembangunan pabrik diawali dengan dilakukannya studi
kelayakan pada bulan Mei tahun 1978 oleh Konsultan Japan Internasional
Cooperation Agency (JICA) dari Jepang. Setelah itu studi dilanjutkan lebih
mendalam pada tahun 1980 oleh Konsultan Sofrelec dari Prancis. Kemudian
persiapan lahan dilakukan pada tahun 1981.
PT PLN (Persero) Sektor Pembangkitan Bukit Asam mempunyai 4 Unit yang
beroperasi. Pembangunan 4 unit ini dilakukan dalam 2 tahap, yaitu tahap pertama
yang merupakan unit 1 dan unit 2, dan tahap kedua yang merupakan unit 3 dan
unit 4.
Pembangunan tahap pertama PLTU Bukit Asam yaitu unit 1 dan unit 2
dengan kapasitas terpasang 2 x 65 MW dilaksanakan pada tahun 1982 oleh
Kontraktor dari Prancis Alsthom Atlantique dimana unit 1 beroperasi pada 20
Oktober 1987 dan unit 2 beroperasi pada 17 Desember 1987.
Sebelum berfungsinya PLTU Bukit Asam I dan II, telah dioperasikan PLTD
Bukit Asam yang berkapasitas 4 x 6,3 MW untuk melayani kebutuhan tenaga
listrik PT Tambang Batubara Bukit Asam, Kota Tanjung Enim, kota Muara Enim,
dan Lahat.
Adapun pelaksanaan pekerjaan awal berdirinya Pusat Listrik Tenaga Uap
(PLTU) sektor Bukit Asam dilakukan dengan pemasangan tiang pancang pada
bagian-bagian utama dari pembangkit, yaitu:
Pelaksanaan pancang jembatan masuk pada 3 Januari 1984 – 5 Agustus
1984.
Pelaksanaan pancang gedung atau bangunan utama pada 20 April 1984 – 18
Desember 1984.
Pelaksanaan pancang boiler pada 1 Juni 1984 – 31 September 1984.
Pelaksanaan pancang cerobong pada 1 Juni 1984 – 19 Desember 1984.
3
Pelaksanaan pancang coal handling pada 8 November 1984 – 16 Januari
1984.
Pelaksanaan pancang cooling tower pada 3 Desember 1984 – 14 Februari
1984.
Pembangunan tahap kedua PLTU Bukit Asam yaitu unit 3 dan unit 4 dengan
kapasitas terpasang 2 x 65 MW dilaksanakan pada tahun 1991 dimana unit 3
beroperasi pada 28 April 1994 dan unit 4 beroperasi pada 5 Mei 1995.
Dikarenakan perubahan status dan struktur organisasi perusahaan pada tahun
1996, yang mana Perusahaan Umum Listrik Negara berubah menjadi PT PLN
(Persero) dan dibentuknya PT PLN (Persero) Pembangkit dan Penyalur Sumatera
Bagian Selatan, maka sejak saat itu Pengelolaan Sektor Bukit Asam berada
dibawah PT PLN (Persero) Pembangkit dan Penyaluran Sumatera Bagian Selatan
dengan nama PT PLN (Persero) Kitlur Sumbagsel (Sumatera Bagian Selatan)
Sektor Bukit Asam. Berkaitan dengan perubahan organisasi dilingkungan PT PLN
(Persero) Kitlur Sumbagsel, maka sejak tanggal 27 Januari 2005, perusahaan ini
berubah menjadi PT PLN (Persero) Sektor Pembangkitan Bukit Asam.
1.2 Lokasi dan Tata Letak Pabrik
Lokasi PT PLN (Persero) Sektor Bukit Asam berada di desa Lingga,
Kelurahan Tanjung Enim, Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muara Enim ±
187 km disebelah Barat Kota Palembang dengan ketinggian 30 meter diatas
permukaan laut. Luas lahan PT PLN (Persero) Sektor Bukit Asam sekitar ± 6
hektar.
4
(Sumber : Bagian Enjinering PT PLN (Persero) Sektor Bukit Asam, 2013)
Gambar 1. Lokasi PT PLN (Persero) Sektor Pembangkitan Bukit Asam.
Pada umumnya sebuah Pembangkit Listrik Tenaga Uap akan ditempatkan di
tepi laut untuk mendeteksi sumber air yang besar dan tidak akan pernah habis.
Dari survey yang telah dilakukan maka diyakini bahwa sumber air Sungai Enim
tidak akan pernah kering, sehingga dibangunlah Pusat Listrik Tenaga Uap (PLTU)
Bukit Asam ini.
Lokasi PLTU juga terletak disebelah Tambang batubara Bukit Asam,
sehingga dapat mengefisiensikan biaya transportasi. Maka dari kenyataan tersebut
dapat dikatakan bahwa lokasi PT PLTU (Persero) Sektor Bukit Asam sangat
strategis karena mendekati dua sumber bahan baku utamanya yaitu air sebagai
penggerak dan batubara sebagai bahan bakarnya.
1.3 Motto dan Visi Misi Perusahaan
Motto
“Listrik Untuk Kehidupan Yang Lebih Baik”
5
Visi
Diakui sebagai Perusahaan Kelas Dunia yang bertumbuh kembang,
unggul dan terpercaya dengan bermutu pada potensi insani.
Misi
1. Menjalankan bisnis kelistrikan dan bidang lain yang terkait,
berorientasi pada kepuasan pelanggan, anggota perusahaan dan
pemegang saham.
2. Menjadikan tenaga listrik sebagai media untuk meningkatkan
kualitas kehidupan masyarakat.
3. Mengupayakan agar tenaga listrik menjadi pendorong kegiatan
ekonomi.
4. Menjalankan kegiatan usaha yang berwawasan lingkungan.
1.4 Sitem Pemasaran
Sitem pemasaran PT PLN (Persero) Sektor Pembangkitan Bukit Asam
menyalurkan listriknya ke beberapa daerah dengan ditransmisikan ke dalam tiga
jalur, yaitu:
1. Baturaja dan Lampung,
2. Lahat, Prabumulih dan Palembang,
3. Bengkulu.
1.5 Struktur Organisasi Perusahaan
Struktur organisasi merupakan suatu kerangka dasar yang menunjukkan
hubungan yang jelas antara bidang pekerjaan dan tugas satu sama lain sehingga
masing-masing bidang mempunyai peranan tertentu dalam satu kesatuan yang
utuh. PLTU merupakan sektor dari PLN Kitlur Sumbagsel yang mana
berdasarkan Surat Keputusan No. 013.K/DIR/2005 tanggal 27 Januari 2005
tentang Organisasi PT PLTU Sektor Pembangkitan Bukit Asam pada PT PLN
(Persero) Pembangkitan Sumatera Bagian Selatan, struktur organisasinya
dipimpin oleh Manajer, yang dalam pelaksanaan tanggung jawab dan
wewenangnya di dukung oleh Asisten Manajer Enjinering, Asisten Manajer
6
Operasi, Asisten Manajer Pemeliharaan dan Asisten Manajer SDM (Sumber Daya
Manusia) dan Administrasi. Dalam rangka penerapan dan pemeliharaan Sistem
Manajemen Terpadu ISO 9001 : 2008, ISO 14001 : 2004 & SMK3 Permenaker
No. 05/1996, Manajer PT PLN (Persero) Sektor Pembangkitan Bukit Asam,
menunjuk seorang anggota manajemen sebagai Wakil Management
Representative (MR), yang dalam pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya
dibantu oleh Sekretariat ISO.
7
Sumber : Bagian Enjinering PT PLN (Persero) Sektor Bukit Asam, 2013)
Gambar 2. Struktur Organisasi PLTU Sektor Bukit Asam.
MANAJER SEKTOR
ASISTEN MANAJER ENJINERING
ASISTEN MANAJER OPERATOR
ASISTEN MANAJER PEMELIHARAAN
ASISTEN MANAJER SDM & ADM
ENJINER PERENCANAAN &
EVALUASI OPERASI
SUPERVISOR
REGU A
SUPERVISOR HAR INSTALASI BATUBARA
SUPERVISOR SEKRETARIAT &
UMUM
ENJINER PERENCANAAN &
EVALUASI PEMELIHARAAN
SUPERVISOR
REGU B
SUPERVISOR
HAR BOILER
SUPERVISOR KEPEGAWAIAN &
DIKLAT
ANALIS
KINERJA
SUPERVISOR
REGU C
SUPERVISOR
HAR TURBIN
SUPERVISOR ANGGARAN &
KEUANGAN
ENJINER LINGKUNGAN & KESELAMATAN
KETENAGALISTRIKAN
SUPERVISOR
REGU D
SUPERVISOR
HAR LISTRIK
SUPERVISOR
AKUNTANSI
ANALIS TEKNOLOGI INFORMASI
SUPERVISOR HAR KONTROL & INSTRUMEN
SUPERVISOR LOGISTIK & ANGKUTAN
8
1.6 Tugas Dan Tanggung Jawab PT PLN (Persero) Sektor Pembangkitan
Bukit Asam
Tugas dan tanggung jawab PLTU Bukit Asam adalah membuat dan
menyusun rencana ketatausahaan untuk menunjang dan mengendalikan
pengoperasian PLTU Bukit Asam, Gardu Induk, transmisi serta PLTD Bukit
Asam dengan biaya seefisien mungkin dan menjamin kelangsungan pemasokan
daya listrik di Sumatera Selatan.
Tanggung jawab dan wewenang masing-masing fungsi di dalam organisasi
PT PLN (Persero) Sektor Pembangkitan Bukit Asam adalah sebagai berikut :
1. Manajer
Sebagai pimpinan tertinggi di PLTU Sektor Bukit Asam, Manajer