49 BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN 1.1 Gagasan Perancangan Cerita Dalam perancangan film animasi pendek yang penulis kerjakan, tahapan pertama yang penulis lakukan adalah merancang sebuah cerita yang mengacu kepada tema awal yang penulis angkat, yaitu mengenai Katsaridaphobia. Dalam perancangan ceritanya, penulis melewati tahapan brainstorming terlebih dahulu, dalam tahap ini penulis mencari sebuah ide cerita dengan membuat beberapa premis, lalu tahap selanjutnya penulis menggabungkan beberapa premis tersebut menjadi satu kesatuan cerita / storyline yang disusun menjadi storyboard. Setelah itu, penulis membuat animatic dan menambahkan sound. Dalam cerita animasi pendek ini penulis terinpirasi dari Spongebob Squarepants pada episode “The Krusty Plate”. Main Genre animasi pendek penulis berfokus pada comedy dan slapstick. 1.2 Desain Huruf 1.2.1 Typography Dalam penulisan judul “A Monster In My Room” penulis menggunakan font yang bernama Germania. Klasifikasi font ini adalah Fairy Tale atau sejenis font yang banyak digunakan pada buku dongeng. Alasan penulis memilih font ini karena animasi yang disampaikan penulis hanya fiktif seperti layaknya dongeng yang tidak nyata dan font ini lebih bersifat kartun dari pada font lainnya. Gambar 5. 1 Font Germania Sumber :https://font-1001freefonts.netdna- ssl.com/storage/preview_cache/3476/ed4c85679cf0100d7b1a62cea923978b.png
21
Embed
BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN - Binus Librarylibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab5/RS1_2019_1... · 2020. 3. 29. · Klasifikasi font ini adalah Fairy Tale atau sejenis font
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
49
BAB 5
HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN
1.1 Gagasan Perancangan Cerita
Dalam perancangan film animasi pendek yang penulis kerjakan, tahapan
pertama yang penulis lakukan adalah merancang sebuah cerita yang mengacu kepada
tema awal yang penulis angkat, yaitu mengenai Katsaridaphobia. Dalam
perancangan ceritanya, penulis melewati tahapan brainstorming terlebih dahulu,
dalam tahap ini penulis mencari sebuah ide cerita dengan membuat beberapa premis,
lalu tahap selanjutnya penulis menggabungkan beberapa premis tersebut menjadi
satu kesatuan cerita / storyline yang disusun menjadi storyboard. Setelah itu, penulis
membuat animatic dan menambahkan sound.
Dalam cerita animasi pendek ini penulis terinpirasi dari Spongebob
Squarepants pada episode “The Krusty Plate”. Main Genre animasi pendek penulis
berfokus pada comedy dan slapstick.
1.2 Desain Huruf
1.2.1 Typography
Dalam penulisan judul “A Monster In My Room” penulis menggunakan font
yang bernama Germania. Klasifikasi font ini adalah Fairy Tale atau sejenis font yang
banyak digunakan pada buku dongeng. Alasan penulis memilih font ini karena
animasi yang disampaikan penulis hanya fiktif seperti layaknya dongeng yang tidak
nyata dan font ini lebih bersifat kartun dari pada font lainnya.