Anatomi Dan Fisiologi Sistem Pernapasan Ms Word

8/17/2019 Anatomi Dan Fisiologi Sistem Pernapasan Ms Word

1/19

ANATOMI DAN FISIOLOGI

SISTEM PERNAPASAN

1


2/19

Sistem Pernapasan :

Hidung, Pharing, Laring, Trachea, Bronchus, Bronchiolus dan Alveolus.

Fungsi Utama Sistem Pernapasan :

Penyedia O2 untuk metabolisme jaringan tubuh. engeluarkan !O2 sebagai sisa metabolisme.

Akan Tercapai Jika :

"entilasi #keluar dan masuk udara $erna$asan % baik

&i'usi #$ertukaran gas di $aru( % baik

Trans$ortasi #$engangkutan gas melalui sirkulasi % baik

Per'usi #$ertukaran gas di jaringan( % baik

Proses di atas didukung oleh :

Tekanan O2 ) udara atmos'ir

*ondisi jalan na$as

*ondisi otot $erna$asan

+ks$ansi)com$lience dan recoil $aru

ungsi sirkulasi jantung

*ondisi $usat $erna$asan

HIDUNG

r$kn saluran $erna$asan teratas, tiga $roses udara $erna$asan dalam hidung %

Penyaringan (filtrasi) :

Partikel yang ada dlm udara $erna$asan akan disaring, khususnya $artikel yg

berdiameter - 2 mm.

!ilia ber$eran sbg 'ilter.

Penghangatan (Heating) :

*a$iler $embuluh darah yg ada dila$isan mukosa hidung ber$eran sbg

$enghangat.

dara $erna$asan yg dingin akan dihangatkan.

2


3/19

Pelemaan (Humidifikasi ) :

dara $erna$asan yang kering akan dilembabkan oleh la$isan mukosa hidung

agar tidak mengiritasi saluran $erna$asan.

PHARING

Berada dibelakang mulut dan rongga nasal,

&ibagi menjadi tiga bagian %

/aso$haring

Oro$haring

Laringo$haring

r$kn saluran $enghubung ke saluran $erna$asan dan saluran $encernaan.

LARING

Berada di atas trachea, di ba0ah $haring

1ering disebut *OTA* 1A3A4 karena udara yang mele0ati daerah ini

akan membentuk bunyi #suara(.

TRACHEA

Terletak dibagian de$an eso$hagus, dari mulai bagian ba0ah crocoid

cartilago laring dan berakhir setinggi vertebra thorakal 5 atau 6.

Trachea bercabang menjadi Bronchus kanan dan kiri, tem$at $ercabangan

disebut *arina4, terdiri dari 7892: cincin kartilago.

BRONCHUS

Bronchus $rimer mulai dari karina.

Bronchus kanan lebih gemuk dan $endek, serta lebih vertikal dibanding

dengan bronchus kiri.

3


4/19

Bronchus dibagi kedalam lima bronchus sekunder #sesuai dengan lobus

$ada $aru9$aru(, masing9masing lobus bronchus dikelilingi oleh jaringan

$enyambung, $embuluh darah, sara' dan $embuluh lim'atik.

Bronchus dila$isi oleh cilia yang ber'ungsi menangka$ $artikel9$ertikel,dan mendorong sekret ke atas untuk dikeluarkan melalui batuk ) ditelan.

BRONCHIOLUS

o r$kn cabang dari bronchus sekunder yg dibagi kedalam saluran9

saluran kecil, yaitu Bronchiolus terminal dan Bronchiolus res$iratorius.

o *edua bronchiolus ini mem$unyai ; < 7 mm.

o Bronchiolus terminalis dila$isi cilia, tidak terjadi di'usi ditem$at ini.

o 1ebagian kecil di'us terjadi $ada bronchiolus re$iratorius.

ALVEOLUS

&uktus alveolus menyeru$ai buah anggur dan mr$kn cabang dari

bronchiolus res$iratori,

1akus alveolus mengandung alveolus yg mr$kn unit 'ungsional $aru

sebagai tem$at $ertukaran gas.

Paru9$aru mengandung alveoli ± =:: juta buah.

&inding alveolus menghasilkan sur'aktan, yg ber'ungsi untuk

mem$ertahankan eks$ansi dan recoil $aru.

1ur'aktan % ntuk menurunkan tegangan $ermukaan dinding alveoli.

4


5/19

PARU-PARU

!erupakan "aringan elastis yang dilapisi oleh selaput pleura#

Pleura :

$iseral (langsung memungkus paru)#

Parietal (agian luarnya)#

Pleura menghasilkan cairan "ernih (serosa) yang erfungsi untuk lurikasi

(

%& ' % cc)#

Peredaran darah ke paru'paru melelui dua pemuluh darah :

Arteri pulmonalis :

ang ercaang'caang men"adi arteriol'*enula yang

akan mementuk "alinan kapiler#

Arteri ronchialis :

!rpkn percaangan dari Aorta torakal# Arteri ini akan

mensuplai darah untuk keutuhan metaolisme paru#

PERSARAFAN SISTEM PERNAPASAN

%) +# Phrenicus (mempersarafi diafragma),

-) +# $agus (mempersarafi thora.)

/) +# Thora.icus (mempersarafi otot intercosta)

VENTILASI PARU

Adalah keluar masuknya udara atmosfir ke paru#

Ter"adi oleh karena peredaan tekanan udara dari tekanan tinggi ke

tekanan rendah#

Jika tekanan udara atmosfir 00 dari tekanan al*eolus maka ter"adi

inspirasi, dan sealiknya untuk ekspirasi, "ika tekanan di al*eolus 00

dari tekanan udara atmosfir#

5


6/19

Peruahan tekanan udara dial*eolus ditentukan oleh ukuran rongga

thora.#

Jika rongga thora. ↑, maka tekanan ↓ dan udara akan masuk ke

al*eolus#1ongga thora. ↓ oleh karena kontraksi diafragma dan otot'otot

intercosta eksterna#

Pada saat inspirasi, diafragma akan turun dan mendatar, otot'otot

intercosta interna menarik tulang iga ke atas dan keluar, sternum

terangkat dan diameter thora. melear#

Pada ekspirasi maksimal ter"adi kontraksi otot'otot dada dan perut#

Pada inspirasi iasa, otot pernapasan utama adalah diafragma dan !#

intercostalis eksternus#

Pada inspirasi kuat, misal karena kesulitan ernapas, maka otot'otot

pernapasan tamahan akan dipakai seperti :

!# sternokleidomastoideus

!# trape2ius

!# intercostalis internus

!# le*ator kostarum

Pada ekspirasi iasa tidak ter"adi kontraksi otot, namun pada

ekspirasi kuat, otot'otot pernapasan tamahan akan dipakai seperti :

!# rektus adominis

!# interkostalis internus

3nspirasi mrpkn proses aktif, memutuhkan energi dan erlangsung

leih cepat dianding ekspirasi (

% 4 %, detik)#

5kspirasi mrpkn proses pasif, ter"adi secara pasif tidak utuh

energi, erlangsung leih lama (

- '/ detik)#

6


7/19

FA6T71'FA6T71 A+8 !5!P5+8A1UH3 $5+T39AS3 PA1U

7ksigen atmosfir,

6onsentrasi 7- sangat menentukan fungsi pernapasan#

6onsentrasi 7- didataran tinggi dianding dg konsentrasi 7- di a;ahpermukaan laut#

1eaksi a;al yang timul adalah tanda'tanda hipo.ia (kekurangan 7-

di"aringan)#

Jalan +apas,

Udara pernapasan keluar masuk ke dan dari al*eoli melalui hidung, paring,

laring, trachea, ronchus, ronchiolus dan al*eolus#

6ondisi "alan napas ini sangat menentukan fungsi pernapasan#

Jalan napas yang tidak paten (tidak aik) dapat diseakan oleh :

☻ 7struksi mekanik (enda asing)

☻ !ukus yang tertahan

☻ 9idah menutupi "alan napas

☻ 1eaksi alergi : ronkhospasme

☻ Peningkatan permeailitas kapiler


8/19

=alam keadaan fisiologis sekresi surfaktan ↑ dengan tarikan napas

pan"ang dan menguap#

P5+8ATU1A+ P51+APASA+

Peranapasan mrpkn proses otomatis, tp dapat dipengaruhi oleh kemauanmanusia#

Seseorang dpt mempercepat > memperlamat pernapasannya#

Pengendalian pernapasan di a;ah kemauan erpusat di


9/19

mmHg di atas normal, shg menyeakan *asodilatasi dan penurunan detak

"antung#

Proprio receptor

!rpkn reseptor yg menerima rangsangan erupa peruahan gerak#Terdapat pada otot dan tendon#

Proprioreseptor akan terangsang dg pergerakantuuh aik pasif maupun

aktif#

Pergerakan tuuh yg aktif akan meningkatkan *entilasi paru dan

sealiknya#

=3FUS3 8AS

Pertukaran gas ter"adi di memran al*eolus dan kapiler#

Pertukaran gas terseut adalah 7- dan


10/19

FA6T71'FA6T71 A+8 !5!P5+8A1UH3 65


11/19

=alam keadaan fisiologis, tekanan partial 7- di al*eolus leih tinggi

diandingkan dg tekanan 7- di kapiler, shg dg demikian 7- akan masuk ke

kapiler#

T1A+SP71TAS3 8AS

Untuk mencapai "aringan, seagian esar (

CDB) 7- erikatan dengan H,

seagian kecil (

/B) erikatan dengan plasma#

Faktor yang mempengaruhi transportasi oksigen :


12/19

SEL EPITEL SISTEM RESPIRASI PADA RONGGA HIDUNG

SALURAN PERNAPASAN BAGIAN ATAS

(Hidung, Rongga Hidung dan Pharing)

12


13/19

STRUKTUR ANATOMI LARING

GLOTIS

STRUKTUR ANATOM TRA!HEA

13


14/19

GAMBAR POTONGAN TRA!HEA

STRUKTUR ANATOMI PARU"PARU

14


15/19

GAMBAR POTONGAN PARU"PARU DAN #ANTUNG

15


16/19

BRON!HUS

SISTEM SIRKULASI BRON!HUS DAN AL$EOLI

16


17/19

AL$EOLI

SISTEM $ENTILASI PARU

17


18/19

OTAK

SISTEM $ENTILASI PARU

18


19/19

OTOT SISTEM RESPIRASI

19

Anatomi Dan Fisiologi Sistem Pernapasan Ms Word

Documents