Analgesik, antiinflamasi Analgesik adalah obat yang dapat mengurangi atau menghilangkan rasa nyeri dan akhirnya akan memberikan rasa nyaman pada orang yang menderita. Anti inflamasi adalah obat yang dapat menghilangkan radang yang disebabkan bukan karena mikroorganisme (non infeksi). Gejala inflamasi Inflamasi dapat disertai dengan gejala panas, kemerahan, bengkak, nyeri/sakit, fungsinya terganggu. Proses inflamasi meliputi kerusakan mikrovaskuler, meningkatnya permeabilitas vaskuler dan migrasi leukosit ke jaringan radang, dengan gejala panas, kemerahan, bengkak, nyeri/sakit, fungsinya terganggu. Mediator yang dilepaskan antara lain histamin, bradikinin, leukotrin, Prostaglandin dan PAF. Penanganan inflamasi 1 Derivat Asam Salisilat à Aspirin, Benorilat, Diflunisal, Salsalat 2 Derivat Asam Propionat à As.Tiaprofenat, Fenbufen, Flurbiprofen, Ibuprofen, Ketoprofen, Naproksen 3 Derivat.As.Fenamat à As.Mefenamat, Meklofenamat 4 Derivat As.Fenilasetat à Diklofenak, Fenklofenak 5 Derivat Oksikam à Piroksikam, Tenoksikam 6 Der.As.Asetat inden/indol à Indometasin, Sulindak, Tolmetin 7 Deriva Pirazolon à Azapropazon, Fenilbutazon, Oksifenbutazon
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Analgesik, antiinflamasi
Analgesik
adalah obat yang dapat mengurangi atau menghilangkan rasa nyeri dan akhirnya akan memberikan rasa nyaman pada orang yangmenderita.
Anti inflamasi adalah obat yang dapat menghilangkan radang yang disebabkan bukan karena mikroorganisme (non infeksi).
Gejala inflamasi
Inflamasi dapat disertai dengan gejala panas, kemerahan, bengkak, nyeri/sakit, fungsinya terganggu.Proses inflamasi meliputi kerusakan mikrovaskuler, meningkatnya permeabilitas vaskuler dan migrasi leukosit ke jaringan radang, dengan gejala panas, kemerahan, bengkak, nyeri/sakit, fungsinya terganggu. Mediator yang dilepaskan antara lain histamin, bradikinin, leukotrin, Prostaglandin dan PAF.
Penanganan inflamasi
1 Derivat Asam Salisilat à Aspirin, Benorilat, Diflunisal, Salsalat2 Derivat Asam Propionat à As.Tiaprofenat, Fenbufen, Flurbiprofen,
Ibuprofen, Ketoprofen, Naproksen3 Derivat.As.Fenamat à As.Mefenamat, Meklofenamat4 Derivat As.Fenilasetat à Diklofenak, Fenklofenak5 Derivat Oksikam à Piroksikam, Tenoksikam6 Der.As.Asetat inden/indol à Indometasin, Sulindak, Tolmetin7 Deriva Pirazolon à Azapropazon, Fenilbutazon, Oksifenbutazon
Nyeri ringan, sedang sampai berat seperti sakit kepala, nyeri otot, artralgia (nyeri sendi), sakit gigi, osteoartitis rematoid, gout, nyeri saat haid, nyeri setelah operasi, nyeri setelah terjadi patah tulang, nyeri setelah melahirkan, neuralgia (nyeri pada saraf), dan nyeri pada organ-organ dalam perut.
KONTRA INDIKASI
Gastritis, ulkus lambung, dan anemia hemolitik.
PERHATIAN
Kehamilan, dehidrasi, epilepsi, asma.
Interaksi obat :
antikoagulan oral.
EFEK SAMPING
Gangguan & perdarahan saluran pencernaan, ulkus peptikum, sakit kepala, gugup, insomnia (sulit tidur), biduran/kaligata, kemerahan pada kulit, pembengkakan wajah.
INDEKS KEAMANAN PADA WANITA HAMIL
C: Penelitian pada hewan menunjukkan efek samping pada janin ( teratogenik atau embriosidal atau lainnya) dan belum ada penelitian yang terkendali pada wanita atau penelitian pada wanita dan hewan belum tersedia. Obat seharusnya diberikan bila hanya keuntungan potensial memberikan alasan terhadap bahaya potensial pada janin.
KEMASAN
Kaplet 500 mg x 2 x 10 butir.
DOSIS
Dewasa : 250-500 mg tiap 6 jam sekali. Anak-anak : 6,5 mg/kg berat badan tiap 6-8 jam sekali. Nyeri saat haid
: diawali dengan 500 mg, kemudian 250 mg tiap 6 jam.
PENYAJIAN
Dikonsumsi bersamaan dengan makanan
PABRIK
Konimex.
ANALSIK
CODE: C2
Harga Per Satuan Terkecil : Rp1,700.00
BELI
Harga Tersebut diatas Tidak Mengikat, Sewaktu-Waktu Dapat Berubah Tanpa Pemberitahuan Terlebih Dahulu.
A N A L S I K
Tiap kaptet mengandung : Metampiron 500 mgDiazepam 2 mg
FARMAKOLOGI
ANALSIK® adalah kombinasi Metampiron dan Diazepam.Metampiron adalah suatu obat analgesik- antipiretik. Diazepam mempunyai kerja sebagai antiansietas, juga memiliki sifat relaksasi otot rangka. Kombinasi ini dimaksudkan untuk menghilangkan rasa nyeri dan spasme organ visceral.
INDIKASi :
Untuk meringankan rasa nyeri sedang sampai berat, ter-utama nyeri kolik dan nyeri setelah operasi dimana di -perlukan kombinasi dengan tranquilizer.
- Pada penderita yang hipersensitif terhadap Metampiron dan Diazepam.- Bayi di bawah 1 bulan atau dengan berat badan di' bawah 5 kg, wanita hamil dan
menyusui.- Penderita dengan tekanan darah lebih rendah dari 100 mmHg.- Glaukoma sudut sempit, keadaan psikosis akut.
EFEK SAMPING :
- Dapat menimbulkan agranulositosis.- Reaksi hipersensitivitas, reaksi pada kulit,ngantuk,pusing,lelah yang berlebihan.- Konstipasi, depresi, diplopia, hipotensi, jaundice, perubahan libido, mual, tremor,
retensi urin, vertigo.
PERHATIAN :
- Hindari penggunaan jangka lama karena menimbulkan kelemahan otot dan ketergantungan fisik dan psikis.
- Hati-hati pada penderita yang pernah mengalami gangguan pembentukan darah/kelainan darah, gangguan fungsi hati atau ginjal. Karena itu perlu dilakukan pemeriksaan fungsi hati dan hitung darah pada peng-gunaan jangka lama untuk pengobatan nyeri akut.
- Walaupun jarang menimbulkan agranulositosis, sebaik-nya tidak digunakan untuk jangka pahjang, karena dapat berakibat fatal.
- Selama minum obat ini jangan mengendarai kendaraan bermotor atau menjalankan mesin.
- Tidak digunakan untuk mengobati sakit otot dan gejala -gejalaflu dan tidak untuk mengobati rematik, lumbago, sakit punggung, bursitis, sindroma bahu lengan.
- Hati-hati penggunaan pada penderita depresiberat atau yang mempunyai kecenderungan melakukan bunuh diri.
- Hentikan pengobatan jikaterjadi reaksi-reaksi paradoksial seperti keadaan-keaaaan hipereksitasi akut, ansietas,halusinasi dan gangguan tidur.
INTERAKSI OBAT :
Penggunaan bersama - sama dengan obat - obat yang mendepresi SSP atau alkohol dapat meningkatkan efek Diazepam.
Harga Tersebut diatas Tidak Mengikat, Sewaktu-Waktu Dapat Berubah Tanpa Pemberitahuan Terlebih Dahulu.
ANALSPEC 500 Mg
Tiap kaptet mengandung : Metampiron 500mgDiazepam 2 mg
FARMAKOLOGI
ANALSIK® adalah kombinasi Metampiron dan Diazepam.Metampiron adalah suatu obat analgesik- antipiretik. Diazepam mempunyai kerja sebagai antiansietas, juga memiliki sifat relaksasi otot rangka. Kombinasi ini dimaksudkan untuk menghilangkan rasa nyeri dan spasme organ visceral.
Untuk meringankan rasa nyeri sedang sampai berat, ter-utama nyeri kolik dan nyeri setelah operasi dimana di -perlukan kombinasi dengan tranquilizer.
KONTRA INDIKASI :
- Pada penderita yang hipersensitif terhadap Metampiron dan Diazepam.- Bayi di bawah 1 bulan atau dengan berat badan di' bawah 5 kg, wanita hamil dan
menyusui.- Penderita dengan tekanan darah lebih rendah dari 100 mmHg.- Glaukoma sudut sempit, keadaan psikosis akut.
EFEK SAMPING :
- Dapat menimbulkan agranulositosis.- Reaksi hipersensitivitas, reaksi pada kulit,ngantuk,pusing,lelah yang berlebihan.- Konstipasi, depresi, diplopia, hipotensi, jaundice, perubahan libido, mual, tremor,
retensi urin, vertigo.
PERHATIAN :
- Hindari penggunaan jangka lama karena menimbulkan kelemahan otot dan ketergantungan fisik dan psikis.
- Hati-hati pada penderita yang pernah mengalami gangguan pembentukan darah/kelainan darah, gangguan fungsi hati atau ginjal. Karena itu perlu dilakukan pemeriksaan fungsi hati dan hitung darah pada peng-gunaan jangka lama untuk pengobatan nyeri akut.
- Walaupun jarang menimbulkan agranulositosis, sebaik-nya tidak digunakan untuk jangka pahjang, karena dapat berakibat fatal.
- Selama minum obat ini jangan mengendarai kendaraan bermotor atau menjalankan mesin.
- Tidak digunakan untuk mengobati sakit otot dan gejala -gejalaflu dan tidak untuk mengobati rematik, lumbago, sakit punggung, bursitis, sindroma bahu lengan.
- Hati-hati penggunaan pada penderita depresiberat atau yang mempunyai kecenderungan melakukan bunuh diri.
- Hentikan pengobatan jikaterjadi reaksi-reaksi paradoksial seperti keadaan-keaaaan hipereksitasi akut, ansietas,halusinasi dan gangguan tidur.
INTERAKSI OBAT :
Penggunaan bersama - sama dengan obat - obat yang mendepresi SSP atau alkohol dapat meningkatkan efek Diazepam.
- Tiap kaplet mengandung Acidum Mefenamicum 500 mg (Anastan Forte).- Tiap kapsul mengandung Acidum Mefenamicum 250 mg.
Posologi :
Dewasa dan anak - anak diatas 14 tahun : - Anastan forte : Awal 1 kaplet (500 mg) kemudian Vi kaplet (250 mg) tiap 6 jam.
Indikasi :
Sebagai obat untuk meringankan rasa sakit seperti pada sakit gigi, sakit kepaia; nyeri sesudah operasi dan dysmenorrhoea primer.
Peringatan dan Perhatian :
- Dalam pengooatan, bila cfiare maka pengobatan dihentikan.- Digunakart tidak lebih dari 7 hari.- Hati - hati pada penderita yang mendapat bronkospasma, aiergik rinrtis atau
urticaria karena obat non steroid anti inflamasi yang lain, karena kemungkinan terjadi" cross sensitivity".
- Keamanan penggunaan pada anak - anak dibawah 14 tahun belum diketahui dengan pasti.
Efek samping :
- Dapat timbul diare biasa hingga berat, terjadi tukak lambung dan pendarahan.- Dapat timbul asma, anemia, albuminiea dan kencing darah.- Dapat timbul agranucytosis, thrombocytopenia.- Juga dapat timbul kantuk, nausea dezziness, nervous dan sakit kepala.
Kontra indikasi :
- Obat kontra indikasi bagi penderita sakit tukak lambung atau inflamasi pada saluran cerna.
- Juga pada penderita gangguan fungsi ginjal atau pernah menderita sakit ginjal atau hati.
- Penderita asma.- Wanita mengandung atau sedang menyusui.
Enteraksi obat :
- Dengan obat anti coagulant, mengurangi kerja obat anti coagulant.- Mempengaruhi test darah, sehingga hemoiytic anemia coombs positif.
- Mempengaruhi test urine, sehingga billirubin urine positif dan protein uria positif.
Cara penyimpanan :
Disimpan di tempat tertutup dan diluar pengaruh cahaya.
Kemasan :
Anastan forte : Dos isi 10 strip @ 10 kaplet.
Harus dengan resep dokter
No. Reg. : Anastan forte DKL 9207802304 A1
ANTALGIN 500 GENERIK INF
CODE: C5
Harga Per Satuan Terkecil : Rp150.00
BELI Harga Tersebut diatas Tidak Mengikat, Sewaktu-Waktu Dapat Berubah Tanpa Pemberitahuan Terlebih Dahulu
Antalgin adalah derivat metansulfonat dan amidopirina yang bekerja terhadap susunan saraf pusat yaitu mengurangi sensitivitas reseptor rasa nyeri dan mempengaruhi pusat pengatur suhu tubuh. Tiga efek utama adalah sebagai analgesik, antipiretik dananti-inflamasi.Antalgin mudah larut dalam air dan mudah diabsorpsi ke dalam jaringan tubuh.
Indikasi :
Untuk menghilangkan rasa sakit, terutama kolik dansakit setelah operasi.
Dosis dan Cara Penggunaan :
Melalui mulut (per oral). Dewasa : sehari 3 kali 1 tablet.
Peringatan dan Perhatian :
- Karena dapat menimbulkan agranulositosis yang berakibat fatal, maka sebaiknya tidak digunakan terus-menerus dalam jangka panjang.
- Hati-hati pada penderita yang pernah mengalami gangguan pembentukan darah / kelainan darah.
Efek Samping :
Gejala kepekaan yang manifestasinya kelainan pada kulit. Pada penggunaan jangka panjang dapat menyebabkan agranulositosis.
Kontra indikasi :
- Pada penderita yang alergi terhadap derivat pirazolon. Kasus porfiria hati (amat jarang) dan defisiensi bawaan glukosa-6-fosfat-dehidrogenase.
- Penderita yang hipersensitif.- Bayi 3 bulan pertama atau dengan berat badandibawah 5 kg.- WanitahamilteTutama^B bulan pertamanaTT6 minggu terakhir.- Penderita dengan tekanan darah <100 mmHg.
Cara Penyimpanan :
Simpan pada suhu 25° - 30°C (kondisi penyimpanan, normal).
Kemasan dan Nomor Registrasi
Antalgin 500 mg, kotak 10 blister @ 10 tablet No. Reg.: GKL9420906010A1 Antalgin 500 mg, botol 1000 tablet No.Reg.:GKL9420906010A1 HARUS DENGAN RESEP DOKTER INDO FARMA BEKASI - INDONESIA
ANTRAIN 1 Gr Injeksi
CODE: C6
Harga Per Satuan Terkecil : Rp10,200.00
BELI Harga Tersebut diatas Tidak Mengikat, Sewaktu-Waktu Dapat Berubah Tanpa Pemberitahuan Terlebih Dahulu
Metamizole Na adalah derivat metansulfonat dari aminopirin yang mempunyai khasiat analgesik. Mekanisme kerjanya adalah menghambat transmisi rasa sakit ke susunan saraf pusat dan perifer. Metamizole Na bekerja sebagai analgesik, diabsorpsi dari saluran pencernaan mempunyai waktu paruh 1-4 jam.
INDIKASI : Untuk meringankan rasa sakit,terutama nyeri kolik operasi.
KONTRA INDIKASI :
- Penderita hipersensitif terhadap Metamizole Na.- Wanita hamil dan menyusui.- Penderita dengan tekanan darah sistolik < 100 mmHg.- Bayi di bawah 3 buian atau dengan berat badan kurang dari 5 kg.
EFEK SAMPING :
- Reaksi hipersensitivitas: reaksi pada kulitmisal kemerahan.- Agranulositosis.
PERINGATAN / PERHATIAN :
- Tidak untuk mengobati sakit otot pada gejala-gejala flu dan tidak untuk mengobati rematik,lumbago,sakit punggung,bursitis,sindroma bahu lengan.
- Karena dapat menimbulkan agranulositosis yang berakibat fatal, maka sebaiknya tidak digunakan dalam jangka panjang.
- Hati-hati pada penderita yang pernah mengalami gangguan pembentukan darah/kelainan darah. gangguan fungsi hati atau ginjal. Karena itu perlu dilakukan pemeriksaan fungsi hati dan darah pada penggunaan yang lebih lama dari penggunaan untuk mengatasi rasa sakit akut.
- Pada pemakaian jangka lama dapat menimbulkan sindrom neuropathy yang akan berangsur hilang bila pengobatan dihentikan.
INTERAKSI OBAT :
Bila Metamizole Na diberikan bersamaan dengan Chlorpromazine dapat mengakibatkan hipotermia.
ATURAN PAKAI :
Dewasa: - Tablet : 1 tablet jika sakit timbul, berikutnya 1 tablet tiap 6-8 jam,maksimum 4
tablet sehari.- Injeksi : 500 mg jika sakit timbul, berikutnya 500 mg tiap 6-8 jam,
maksimum 3 kali sehari, diberikan secara injeksi I.M. atau I.V.
KEMASAN :
ANTRAIN* TabletKotak berisi 10 strip @ 10 tablet Reg.No.:DKL7617611210A1
HARUS DENGAN RESEP DOKTER
SIMPAN DI BAWAH 30°C TERLINDUNG DARI CAHAYA
ANTRAIN* InjeksiKotak berisi 5 ampul @ 2 ml netto Reg. No.: DKL0117616843A1
JAUHKAN DARI JANGKAUAN ANAK - ANAK
HARUS DENGAN RESEP DOKTER
SIMPAN DI BAWAH 30°C TERLINDUNG DARI CAHAYA
JANGAN DISIMPAN DALAM LEMARI PEMBEKU
Diproduksi Oleh :
PT. InterbatJl. H.R.M. Mangundiprojo no. 1Buduran, Sidoarjo-61252 Jawa Timur, Indonesia
ARGESID 500mg
Harga Per Satuan Terkecil : Rp1,150.00
BELI
Harga Tersebut diatas Tidak Mengikat, Sewaktu-Waktu Dapat Berubah Tanpa Pemberitahuan Terlebih Dahulu
ARGESID 250Tiap kapsul mengandung Asam Mefenamat 250 mg.ARGESID 500Tiap Kaplet salut selaput mengandung Asam Mefenamat 500 mg
Farmakologi :
Asam Mefenamat merupakan anti inflamasi non-steroid, bekerja dengan cara menghambat sintesa prostaglandin dalam jaringan tubuh dengan menghambat enzim siklooksigenase sehingga mempunyai efek analgetik dan antiinflamasi.
Indikasi :
untuk meredakan rasa sakit seperti sakit gigi, sakit kepala, dismenore, meredakan rasa nyeri seperti nyeri otot, nyeri sesudah operasi, nyeri saat melahirkan, nyeri karena trauma.
Gangguan saluran cerna seperti iritasi lambung, kolik, usus, mual, muntah, diare, pusing, sakit kepala, vertigo, dispepsia, ruam makulo papular. Pada penggunaan terus-menerus dengan dosis 2000 mg atau lebih sehari dapat mengakibatkan agranulositosis dan hemolitik anemia.
Peringatan dan Perhatian:
- Tidak dianjurkan diberikan pada wanita hamil dan menyusui.- Tidak boleh melebihi dosis yang dianjurkan dan lebih dari 7 hari, kecuali atas
petunjuk dokter. Keamanan penggunaan pada anak-anak di bawah 14 tahun belum diketahui.
- Hati-hati pemberian pada penderita bronkhospasme, alergik rinitis, urtikaria atau mendapat pengobatan antiinflamasi non-steroid lainnya, karena dapat terjadi sensitivitas silang.
Interaksi Obat :
Obat-obatan antikoagulan oral seperti warfarin, asetosal.
Dosis :
Dewasa dan anak-anak di atas 14 tahun:Dosis awal 500mg kemudian dilanjutkan 250 mg tiap 6 jam.