USULAN TEKNIS CV. AULIA KONSULTAN PEMAHAMAN TERHADAP KAK Dalam menyusun Usulan Teknis kami harus mengerti terhadap Kerangka Acuan Kerja (KAK), sehingga dalam pelaksanaan pekerjaan konsultan benar-benar memahami KAK sebagai acuan kerja. Atas dasar itu maka dalam penyusunan Usulan Teknik ini kita harus mengerti tentang hal-hal yang tertuang dalam Kerangka Acuan Kerja (KAK), sehingga seluruh isi benar-benar dipahami. Pemahaman Terhadap Tujuan Pekerjaan Secara garis besar pemahaman konsultan terhadap tujuan pekerjaan ini adalah Pekerjaan Pengawasan Pembangunan Posko Penyuluh Pertanian yang berkualitas, serasi dan optimal, khususnya bagi kawasan yang potensial dan rawan lingkungan. Pemahaman Terhadap Lingkup Pekerjaan dan Uraian Pekerjaan Dengan mengacu pada kerangka acuan, dapat dipahami bahwa langkah- langkah kegiatan Pekerjaan Pengawasan Pembangunan Posko Penyuluh Pertanian ini mencakup beberapa tahapan pekerjaan yaitu : persiapan, tahapan pengawasan teknis bangunan dan tahapan pembuatan laporan- laporan. Secara umum pemahaman terhadap penugasan ini terdiri dari : 1. Pemahaman dan tanggapan TOR terhadap program, ini merupakan kelanjutan dari pada program-program dari yang telah memberikan hasil yang signifikan pada pihak proyek. 2. Pemahaman dan tanggapan TOR terhadap pelayanan jasa konsultan, ini dapat dipahami melalui tujuan dan jenis lingkup jasa konsultan. 3. Pemahaman dan tanggapan TOR terhadap organisasi pelaksanaan, merupakan alat untuk meningkatkan koordinasi dan efektifitas kerja antara Tim Konsultan dengan pihak proyek. 4. Pemahaman dan tanggapan TOR terhadap laporan, ini sangat dibutuhkan agar semua aktivitas pekerjaan yang telah dilaksanakan oleh konsultan dapat dimonitor secara langsung oleh pihak proyek. Pemahaman dan tanggapan TOR terhadap laporan, ini sangat dibutuhkan agar semua aktivitas pekerjaan yang telah dilaksanakan oleh konsultan dapat dimonitor secara langsung oleh pihak proyek.
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
USULAN TEKNIS
CV. AULIA KONSULTAN
PEMAHAMAN TERHADAP KAK
Dalam menyusun Usulan Teknis kami harus mengerti terhadap Kerangka
Acuan Kerja (KAK), sehingga dalam pelaksanaan pekerjaan konsultan
benar-benar memahami KAK sebagai acuan kerja. Atas dasar itu maka
dalam penyusunan Usulan Teknik ini kita harus mengerti tentang hal-hal
yang tertuang dalam Kerangka Acuan Kerja (KAK), sehingga seluruh isi
benar-benar dipahami.
Pemahaman Terhadap Tujuan Pekerjaan
Secara garis besar pemahaman konsultan terhadap tujuan pekerjaan ini
adalah Pekerjaan Pengawasan Pembangunan Posko Penyuluh Pertanian
yang berkualitas, serasi dan optimal, khususnya bagi kawasan yang
potensial dan rawan lingkungan.
Pemahaman Terhadap Lingkup Pekerjaan dan Uraian Pekerjaan
Dengan mengacu pada kerangka acuan, dapat dipahami bahwa langkah-
langkah kegiatan Pekerjaan Pengawasan Pembangunan Posko Penyuluh
Pertanian ini mencakup beberapa tahapan pekerjaan yaitu : persiapan,
tahapan pengawasan teknis bangunan dan tahapan pembuatan laporan-
laporan.
Secara umum pemahaman terhadap penugasan ini terdiri dari :
1. Pemahaman dan tanggapan TOR terhadap program, ini merupakan
kelanjutan dari pada program-program dari yang telah memberikan hasil
yang signifikan pada pihak proyek.
2. Pemahaman dan tanggapan TOR terhadap pelayanan jasa konsultan, ini
dapat dipahami melalui tujuan dan jenis lingkup jasa konsultan.
3. Pemahaman dan tanggapan TOR terhadap organisasi pelaksanaan,
merupakan alat untuk meningkatkan koordinasi dan efektifitas kerja
antara Tim Konsultan dengan pihak proyek.
4. Pemahaman dan tanggapan TOR terhadap laporan, ini sangat dibutuhkan
agar semua aktivitas pekerjaan yang telah dilaksanakan oleh konsultan
dapat dimonitor secara langsung oleh pihak proyek.
Pemahaman dan tanggapan TOR terhadap laporan, ini sangat dibutuhkan
agar semua aktivitas pekerjaan yang telah dilaksanakan oleh konsultan
dapat dimonitor secara langsung oleh pihak proyek.
USULAN TEKNIS
CV. AULIA KONSULTAN
Lingkup Jasa Konsultan
Lingkup Jasa Konsultan mencakup pekerjaan-pekerjaan, antara lain
sebagai berikut :
(a). Mengadakan pemeriksaan keadaan proyek serta mengadakan
penelitian atas ketepatan rancangan yang ada untuk disesuaikan
dengan keadaan/kebutuhan lapangan yang sebenarnya (rekayasa
lapangan).
(b). Atas dasar data dari (a) di atas, membuat suatu program terperinci
untuk kepentingan pemeriksaan/pengambilan data lapangan yang
diperlukan (tambahan) dan menangani pengawasan
pelaksanaannya yang dilakukan oleh Kontraktor.
(c). Memeriksa gambar hasil perencanaan atau hasil survai ulang
Kontraktor dan atas dasar gambar tersebut membuat gambar
rencana teknis untuk diserahkan kepada kontraktor pada waktu
yang telah ditetapkan setelah mendapat persetujuan Pejabat
Pembuat Komitmen.
(d). Memeriksa serta memberikan rekomendasi atas jadwal
pelaksanaan kontraktor atau perubahan-perubahannya untuk
pelaksanaan kontrak, serta setiap rencana atau program-program
serupa yang harus diajukan oleh kontraktor untuk mendapatkan
persetujuan dari Pejabat Pembuat Komitmen.
(e). Menilai kecukupan pemakaian, antara lain bahan-bahan dan
tenaga kerja yang disediakan oleh kontraktor, serta cara kerja
kontraktor sehubungan dengan besarnya tingkat kemajuan yang
ditargetkan, dan bila perlu mengambil tindakan yang tepat untuk
meningkatkan laju pekerjaan.
(f). Melaksanakan pengawasan yang efektif dan terus menerus
terhadap pekerjaan yang telah disetujui untuk dilaksanakan, serta
menjamin bahwa mutu pekerjaan sesuai dengan standard dan
spesifikasi yang ditetapkan dalam kontrak.
(g). Memeriksa serta membuat rekomendasi tertulis terhadap semua
permintaan/tuntutan kontraktor untuk mendapatkan
USULAN TEKNIS
CV. AULIA KONSULTAN
perpanjangan waktu, pembayaran tambahan, pekerjaan atau biaya
tambahan atau hal-hal lain semacamnya.
(h). Menghitung kuantitas pekerjaan serta material yang telah disetujui
dan diterima baik, kemudian memeriksa dan menerangkan dengan
sebenarnya mengenai tagihan kontraktor yang berupa pembayaran
bulanan dan pembayaran akhir.
(i). Melaporkan secara berkala tentang kemajuan pekerjaan, cara
pelaksanaan kontraktor, mutu pekerjaan serta status keuangan
Satker berikut apa yang dapat diantisipasi.
(j). Membuat usulan perubahan serta menyajikannya untuk
mendapatkan persetujuan Pelaksana Satker pada setiap adanya
perubahan yang berkaitan dengan rencana yang mungkin dirasa
perlu, seraya menunjukkan dampak apa saja yang diakibatkan oleh
perubahan tersebut terhadap kontrak dan sekaligus menyiapkan
semua perintah perubahan yang diperlukan.
(k). Menjamin bahwa “as-built drawings” (gambar sebenarnya
terbangun/ terpasang) dibuat untuk semua pekerjaan dan
bersama-sama kontraktor mengupayakan untuk menyelesaikannya
sebelum Penyerahan Pertama Pekerjaan.
(l). Menyerahkan laporan akhir yang merupakan ringkasan kegiatan
konstruksi seraya menampakkan antara lain, realisasi pembayaran
pekerjaan, prestasi kerja, hasil pengujian mutu pekerjaan selama
pelaksanaan dan pada saat Serah Terima Pertama, perubahan
kontrak, tuntutan atau perselisihan atau hal-hal penting lainnya
yang ada dampaknya terhadap kuantitas, biaya serta pelaksanaan
pekerjaan.
TANGGAPAN TERHADAP KAK
CV. AULIA KONSULTAN telah mempelajari Kerangka Acuan Kerja yang
disediakan oleh panitia pada Pembangunan Posko Penyuluh Pertanian di
USULAN TEKNIS
CV. AULIA KONSULTAN
Dinas Pertanian Kehutanan dan Perkebunan dan kami telah menghadiri
rapat penjelasan pekerjaan pada /undangan seleksi yang telah kami terima
dari panitia pelelangan dan secara umum pemahaman terhadap penugasan
ini menjadi sangat jelas.
Dengan memperhatikan bahwa pekerjaan tersebut meliputi berbagai
lingkup aspek yang harus diperhatikan, konsultan melihat bahwa waktu
yang tersedia untuk pekerjaan tersebut dipandang sangat terbatas, maka
untuk mengoptimalkan pencapaian dalam tenggang waktu yang terbatas
tersebut pihak konsultan merasa perlu mendapatkan dukungan kebijakan
penuh dari pemberi pekerjaan sehubungan dengan ketersediaan data yang
valid, aktual dan faktual untuk menunjang tercapainya tujuan dari
pekerjaan ini, baik secara kualitas maupun ketepatan waktu pelaksanaan.
Pada prinsipnya Pekerjaan Pengawasan Pembangunan Posko penyuluh
pertanian adalah bagaimana pihak konsultan pengawas menjalankan
tugas dan fungsinya dalam hal pengawasan yang menyangkut kulitas dan
kuantitas pekerjaan penggunaan waktu serta efesiensi penggunaan biaya
serta memberikan solusi terhadap masalah yang terjadi dilapangan pada
saat pelaksanaan pekerjaan mendapatkan kendala.
Untuk itu konsultan juga akan mengadakan penekanan bahwa
penyelesaian pekerjaan tersebut didasarkan atas target serta rencana kerja
program yang ada, dan masih diperlukan penyempurnaan dan atau
beberapa ulasan substansi.
Selain yang terpaparkan di atas, ada beberapa hal yang konsultan
tegaskan, sebagai berikut:
Dalam KAK tidak di sebutkan kualifikasi tenaga ahli dan jumlah
tenaga ahli yang dibutuhkan, untuk itu melalui pengalaman
konsultan dalam mengerjakan pekerjaan sejenis, maka konsultan
menyusun kualifikasi dan jumlah tenaga ahli dengan berpedoman
kepada pagu dana yang tersedia serta alokasi waktu yang telah
ditetapkan.
USULAN TEKNIS
CV. AULIA KONSULTAN
Pada undangan pengambilan Dokumen Pemilihan tidak dicantumkan
Nomor dan tanggal surat sehingga Konsultan tidak menuliskan dasar
surat undangannya.
Walaupun di dalam Kerangka Acuan Kerja telah disebutkan tentang
sumber data untuk beberapa macam data teknis dan non teknis,
namun CV. AULIA Konsultan berkeyakinan bahwa pihak proyek dan
instansi-instansi terkait akan memberikan bantuan berupa data-data
sekunder lainnya yang dibutuhkan dalam penyusunan Pengawasan
ini.
Di dalam pelaksanaan kegiatan lapangan akan dimanfaatkan tenaga-
tenaga penunjang lokal, terutama untuk penyelidikan lapangan,
pengukuran dan pengawasan lapangan. Hal ini selain terkait dengan
sistem manajemen yang efektif dan efisien, juga sebagai upaya
konsultan memberdayakan tenaga dan kapasitas lokal untuk proses
pembelajaran dan pengelolaan secara mandiri. Adapun jumlah tenaga
penunjang bergantung pada jenis kegiatan, lama kegiatan dan
peralatan yang digunakan.
Sebagai wakil konsultan dalam melaksanakan pekerjaan ini, adalah
seorang Team Leader yang akan bertugas melaksanakan pekerjaan
baik teknis maupun administratif dan bertanggungjawab sepenuhnya
atas kualitas dan mutu pekerjaan.
Pada setiap penyerahan laporan, akan diteruskan pada direksi. Pada
jadwal penyerahan termasuk penyerahan dan diskusi dengan pihak
direksi.
Secara umum tanggapan terhadap penugasan ini adalah :
Tanggapan KAK terhadap proyek, bahwa hal ini merupakan upaya
yang berkelanjutan dari pihak pemerintah Republik Indonesia dalam
meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Tanggapan KAK terhadap pelayanan jasa konsultan, dapat dipahami
melalui tujuan dan lingkup layanan konsultan.
Tanggapan KAK terhadap organisasi pelaksanaan, merupakan alat
untuk meningkatkan koordinasi dan efektivitas kerja antar tim
konsultan dengan pihak proyek.
USULAN TEKNIS
CV. AULIA KONSULTAN
Tanggapan KAK terhadap laporan, bahwa hal ini sangat dibutuhkan
agar semua aktivitas pekerjaan yang telah dilaksanakan oleh
konsultan dapat dimonitor secara langsung oleh pihak proyek.
Selain dari kriteria diatas, sebelum memulai pekerjaan di lapangan,
konsultan pengawas terlebih dahulu harus melakukan pemeriksaan
terhadap dokumen pelaksanaan yang dibuat oleh konsultan perencana dan
yang telah disempurnakan saat aanwizjing (penjelasan pekerjaan) dan
berupaya agar pelaksanaan pekerjaan kontraktor benar-benar terlaksana
menurut ketentuan yang berlaku secara efisien, efektif dan tepat waktu,
mutu dan biaya.
Sehubungan dengan Pekerjaan Jasa Konsultansi ini, Konsultan
mempertimbangkan perlunya Staff Counter Part dari pihak proyek yang
relevan ditugaskan untuk bekerjasama (learning by doing) dengan
konsultan di kantor konsultan. Alih pengetahuan (transfer of knowledge)
harus memperhatikan semua aspek tugas : Survey menggunakan CAD
desain.
Keluaran / produk yang akan dihasilkan seperti yang dijelaskan dalam
Kerangka Acuan Kerja (KAK) akan diserahkan pada pihak direksi dalam
rangkap 3 (tiga), baik laporan pendahuluan, bulanan, maupun laporan
akhir. Untuk Laporan Review Design, akan disampaikan kepada pihak
direksi bila terjadi perubahan perencanaan dan terlebih dahulu dilakukan
perubahan oleh pihak konsultan perencana.
Beberapa uraian dan persyaratan yang tercantum dalam RKS dapat kami
tanggapi, bahwa, untuk kelengkapan legalitas perusahaan dan data
pendukung perusahaan yang telah disampaikan pada proses prakualifikasi,
agar tidak dilampirkan lagi dalam dokumen penawaran, baik dalam usulan
administrasi teknis maupun biaya.
USULAN TEKNIS
CV. AULIA KONSULTAN
PENDEKATAN TEKNIS & METODOLOGI
Bab ini menggambarkan mengenai apresiasi umum Konsultan mengenai aspek
masalah teknis dan managerial dari proyek ini, daftar lingkup pekerjaan yang
diusulkan dan memberikan gambaran secara keseluruhan dari pendekatan dan
metodologi yang telah dipilih Konsultan untuk mencapai tujuan proyek.
Konsultan akan mengembangkan tugasnya sebagai wakil dari pemberi jasa, dan
dilakukan secara penuh dengan menempatkan tenaga-tenaga ahli pengawasan yang
berpengalaman, sesuai dengan kebutuhan dan kompleksitas pekerjaan.
USULAN TEKNIS
CV. AULIA KONSULTAN
Pandangan Umum
Mengenai apresiasi umum Konsultan mengenai aspek masalah teknis dan
managerial dari proyek ini, daftar lingkup pekerjaan yang diusulkan dan
memberikan gambaran secara keseluruhan dari pendekatan dan metodologi yang
telah dipilih Konsultan untuk mencapai tujuan proyek.
Konsultan akan mengembangkan tugasnya sebagai wakil dari pemberi jasa, dan
dilakukan secara penuh dengan menempatkan tenaga-tenaga ahli pengawasan yang
berpengalaman, sesuai dengan kebutuhan dan kompleksitas pekerjaan.
Tugas secara umum yang dilaksanakan adalah mengawasi pekerjaan konstruksi
adalah dari segi : biaya, mutu, dan waktu kegiatan pelaksanaan.
Kualitas dan intensitas pengawasan adalah hal yang harus dicapai oleh team
konsultan yang bertugas dengan selalu berpedoman pada Kerangka Acuan Kerja
(KAK) Konsultan yang telah disepakati.
A. Komponen Proyek
Konsultan memahami bahwa komponen utama satuan kerja ini terdiri
dari :
Feasibility Study (studi kelayakan)
Final Engineering Design Reviews (tujuan rancang bangun)
Final Engineering Design (rancang bangun)
Penyusunan Dokumen tender
Persiapan Proyek yang tentunya mengarah pada pelaksanaan
Konstruksi Bangunan Gedung Negara, Keputusan menteri
Pekerjaan Umum Nomor : 45/KPTS/M/2007 Tanggal 27
Desember 2007.
Supervisi Pelaksanaan Proyek.
Tujuan Kegiatan adalah agar pelaksanaan pekerjaan konstruksi fisik
bangunan gedung Negara yang dilakukan oleh Kontraktor pelaksana
harus mendapatkan pengawasan teknis dilapangan agar rencana teknis
yang telah disiapkan sebagai dasar pelaksanaan konstruksi dapat
berlangsung efektif sesuai harapan.
B. Sumber Dana Proyek
Untuk pelaksanaan kegiatan ini dibiayai oleh Sumber Pendanaan APBD
Tahun Anggaran 2015, yang dimaksudkan untuk menjamin agar
penggunaan anggaran dapat dilaksanakan secara maksimal sehingga
sasaran yang akan dicapai dapat terpenuhi.
USULAN TEKNIS
CV. AULIA KONSULTAN
Biaya pengawasan berdasarkan pedoman dalam peraturan Menteri
Pekerjaan Umum Nomor: 45/KPTS/M/2007 TANGGAL 27 Desember
2007, Tentang Pedoman Teknis Pembangunan Bangunan Gedung Negara.
Besarnya biaya maksimum yang dapat digunakan untuk membiayai
pengawasan pembangunan bangunan negara, yang dilakukan oleh
penyedia jasa pengawasan secra kontraktual dari hasil seleksi atau
penunjukan langsung.
Biaya Pengawasan diatur sebagai berikut :
a. Biaya pengawasan dibebankan pada biaya untuk komponen
kegiatan pengawasn yang bersangkutan;
b. Besarnya nilai biaya pengawasan maksimum dihitung
berdasarkan prosentase biaya pengawasan konstruksi terhadap
nilai biaya konstrukai fisik bangunan yang tercantum dalam tabel
B1 dan B1;
c. Biaya pengawasan dihitung secara orang-bulan dan biaya
langsung yang bisa diganti, sesuai dengan ketentuan biling rate;
d. Biaya pengawasan ditetapkan dari hasil seleksi atau penunjukkan
langsung pekerjaaan yang bersangkutan, yang akan dicantumkan
dalam kontrak termasuk biaya untuk :
1. Honorarium tenaga ahli dan tenaga penunjang;
2. Materi dan penggadaan laporan;
3. Pembelian dan atau sewa peralatan;
4. Sewa Kendaraan;
5. Biaya Rapat-rapat;
6. Perjalanan (lokal maupun luar kota);
7. Jasa dan overhead pengawasan;
8. Asuransi/Pertanggungan (Indemnity insurance);
9. Pajak dan iuran daerah lainnya.
e. Untuk pekerjaan yang berada diwilayah yang sukar